SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
Moh. Hatta (berdiri kedua dari kiri) dan para
anggota Perhimpunan Indonesia lainnya.
Sumber gambar: gahetna.nl
Peran Pemuda dalam Perubahan Politik dan
Ketatanegaraan di Indonesia
Sumber:
wikimedia.org
Mr. Conrad Theodore
van Deventer.
Terselenggara berkat kegigihan Conrad
Theodore van Deventer dan van Kool
memperjuangkan politik kolonial yang
lebih menyejahterakan pribumi kepada
parlemen Belanda.
Pendidikan dibagi dua jalur, yaitu pendidikan
untuk pribumi dan nonpribumi.
Pelaksanaan
Politik Etis
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
Sekolah Pribumi Sekolah Desa (volkschool)
Sekolah Lanjutan
(vervolgschool) (2 tahun)
Sekolah
Nonpribumi
Holland Inlandsche School
(HIS) (7 tahun)
Meer Uitbreid Lager
Onderwijs (MULO) (3 tahun)
Algemene
Middlebare Scholen (AMS)
(3 tahun)
Perguruan Tinggi
Recht Hooge School
Tecnische Hooge Schoo)
STOVIA
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
Munculnya golongan
terpelajar
Dampak berdirinya
sekolah-sekolah
Lahirnya organisasi-
organisasi pergerakan
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
➀ Gerakan Kebangsaan
Budi Utomo
 Atas inisiatif para pemuda pelajar School Tot Opleiding
van Inlandesche Artsen (STOVIA) didirikanlah
organisasi Boedi Oetomo pada 20 Mei 1908.
 Sikap nonpolitis yang ditunjukkan oleh organisasi ini
membuat Boedi Oetomo dapat bekerja sama dengan
pemerintah Belanda.
Beberapa organisasi yang lahir pada masa pergerakan adalah sebagai berikut.
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
➀
Sarekat Islam
 Didirikan oleh Haji Samanhudi di Solo pada 1911.
 SDI kemudian berubah nama menjadi menjadi Sarekat
Islam (SI). SI berkecimpung di bidang politik.
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
➀ Gerakan Kebangsaan
➀ Gerakan Kebangsaan
Partai Nasional
Indonesia
 Didirikan oleh Ir. Sukarno dengan para anggota
kelompok studi club (Algemene Studi Club) Bandung.
 Strategi perjuangannya nonkooperatif.
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
Kedaerahan
Agama
Kepanduan
Jong Java Jong Sumatranen
Jong Java
Jong Ambon
Sekar Rukun
Pemuda Betawi
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
Kedaerahan
Agama
Kepanduan
Muda Kristen Djawi Jong Islamieten Bond
Pemuda Ansor
(NU)
Pemuda Muslimin
Indonesia
(PSII)
Pemuda
Muhammadiyah
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
Kedaerahan
Agama
Kepanduan
 Didirikan di Jakarta pada 1912 dengan nama
Nederlandsche Padvinders Organisatie (NPO) (sekarang
dikenal dengan Pramuka).
 Dipelopori oleh orang Belanda yang bernama Baden
Powell
 Awalnya, hanya diperuntukkan bagi orang kulit putih,
kemudian namanya diganti menjadi Nederlands Indische
Padvinders Vereeniging (NIPV).
 Keanggotaannya pun meluas dan terbuka untuk pemuda
Indonesia.
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
Sumpah Pemuda
7 Maret 1915
30 April-2 Mei
1926
27-28 Oktober
1928
 Berdiri Tri Koro Dharmo yang merupakan gerakan pemuda
pertama di Indonesia.
 Tujuan adalah untuk mencapai Jawa-Raya dengan memperkokoh
rasa persatuan dari para pemuda yang berasal dari Jawa, Sunda,
Madura, Bali dan Lombok.
 Akan tetap, karena sifat gerakan pemuda ini masih sangat
Jawasentris, maka pemuda pemuda yang berasal dari Sunda dan
Madura merasa tidak senang.
 Guna menghindari perpecahan, maka ketika berlangsung kongres
di Solo, organisasi pemuda ini berganti nama menjadi Jong Java
(12 Juni 1918).
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
Sumpah Pemuda
7 Maret 1915
30 April-2 Mei
1926
27-28 Oktober
1928
Diselenggarakan kongres pemuda yang pertama yang bertujuan
menanamkan semangat kerja sama antarperkumpulan pemuda dan
membina persatuan Indonesia dalam arti yang lebih luas.
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
Sumpah Pemuda
7 Maret 1915
30 April-2 Mei
1926
27-28 Oktober
1928
 Kongres pemuda yang kedua dilangsungkan bertujuan
mempersatukan semua perkumpulan pemuda yang ada saat itu
dalam sebuah wadah yang menjunjung tinggi rasa persatuan.
 Dalam kongres inilah dideklarasikanlah Sumpah Pemuda yang
terdiri dari tiga sendi utama dari persatuan Indonesia, yaitu
persatuan tanah air, bangsa, dan bahasa.
 Dalam kongres ini pula diperkenalkan lagu Indonesia Raya ciptaan
Wage Rudolf Supratman dan bendera merah putih yang
dipandang sebagai simbol persatuan bangsa Indonesia.
Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
Teks Sumpah Pemuda.
a) Foto bersama para anggota Kongres Pemuda II (27-28 Oktober 1928) yang menghasilkan
Sumpah Pemuda, dan b) Diorama diperdengarkannya lagu Indonesia Raya oleh Wage
Rudolf Supratman pada Kongres Pemuda II (27-28 Oktober 1928).
a.
b.
Tokoh Penggerak Kaum Muda dan Pemikirannya
Soetomo.
 Mendirikan Boedi Oetomo pada 20 Mei 1908.
 Pada 1923, ia diangkat menjadi dokter di RSU Surabaya.
 Ia mendirikan sebuah Studie Club yang menjadi wadah
dalam mempersatukan para pelajar untuk
mengembangkan wawasan tentang sebuah gerakan
kebangsaan yang lebih luas.
 Menurut pemikirannya, perjuangan politik tidak dapat
dijalankan selama rakyat yang hidup di desa-desa masih
dilanda kesengsaraan, kemiskinan, dan kebodohan.
Tokoh Penggerak Kaum Muda dan Pemikirannya
Samanhudi.
 Mendirikan Sarekat Dagang Islam pada 1911 di Solo.
 Menjadi wadah para pedangang batik pribumi
menghadapi persaingan dengan pedagang Tiongkok.
 Menjadikan SDI sebagai organisasi yang bergerak di
bidang ekonomi yang taat azas dan mengikuti semua
peraturan perundangan-undangan yang dikeluarkan oleh
pemerintah kolonial.
Tokoh Penggerak Kaum Muda dan Pemikirannya
Tan Malaka.
 Tan Malaka kemudian diangkat menjadi ketua PKI dalam
usianya yang ke-25.
 Tan Malaka diberi tugas oleh Komitern untuk
mengembangkan organisasi-organisasi komunis di Asia.
Tugas inilah yang sempat membawanya ke Tiongkok dan
bertemu dengan Dr. Sun Yat Sen.
 Ketika PKI melakukan pemberontakan terhadap
pemerintah Belanda pada 1926, Tan Malaka tidak
menyetujui tindakan tersebut.
 Memobilisasi para pemuda ke rapat raksasa di Lapangan
Ikada (kini kawasan Monas) pada 19 September 1945.
Tokoh Pergerakan Kaum Muda dan Pemikirannya
Mohammad Yamin.
 Lahir di sebuah desa kecil bernama Talawi, dekat
Sawahlunto, Sumatra Barat, pada 23 Agustus 1903.
 Saat masih bersekolah di Sumatra Barat, ia menjadi
pemimpin Jong Sumatranen Bond.
 Pada perayaan organisasi tersebut yang ke-5 di Jakarta,
pada 1923, ia menyampaikan pidato berintikan bahwa
bahasa Melayu akan menjadi bahasa kebangsaan.
 Gagasan Yamin akhirnya mengilhami para pemuda saat
berlangsungnya Kongres Pemuda II, 27–28 Oktober 1928
dengan mengikrarkan bahasa Indonesia sebagai bahasa
persatuan.
Tokoh Pergerakan Kaum Muda dan Pemikirannya
Mohammad Natsir.
 Nafas pergerakan seorang Natsir diasah melalui berbagai
organisasi. Ketika masih sekolah, ia masuk organisasi
kepanduan Natipij.
 Ia bergabung dengan Jong Islamieten Bond (JIB), bahkan
menduduki jabatan sebagai wakil ketua pada 1929–1932
ketika ia di Bandung.
 Ketika Jepang mulai menggantikan Belanda untuk
menduduki Nusantara, Natsir memegang jabatan sebagai
Kepala Jawatan Pengajaran Kotapraja Bandung dan
menjadi Sekretaris Majelis Islam Ala Indonesia (MIAI).
Tokoh Pergerakan Kaum Muda dan Pemikirannya
Silas Papare.
 Silas Papare lahir di Serui, Papua, pada 18 Desember 1918.
 Ia membentuk Komite Indonesia Merdeka (KIM) pada 29
September 1945.
 Silas Papare memberikan andil besar bagi kembalinya Irian
menjadi bagian integral Republik Indonesia. Ia menjadi
pelopor bagi tumbuhnya cinta tanah air dan nasionalisme
di Papua.
Tokoh Pergerakan Kaum Muda dan Pemikirannya
Maria Walanda
Maramis.
 Pada 1917, Maria mendirikan organisasi yang diberi
nama Percintaan Ibu Kepada Anak Turunannya (PIKAT).
 Memiliki kemampuan menulis. Dan membuat sejumlah
artikel yang dimuat pada surat kabar lokal.
 Kemampuan menulis ini kemudian menjadi alat yang
ampuh dalam mengembangkan program-program PIKAT.
 Cita-citanya adalah menerbitkan majalah bagi
perempuan dan mendirikan sekolah kerumahtanggaan.
Gerakan Pemuda Indonesia pada Masa Pendudukan Jepang
Kegiatan pemuda Indonesia pada masa
pendudukan Jepang secara umum terbagi dalam
tiga hal, yaitu:
1) gerakan organisasi pemuda yang bersifat
militer dan semimiliter,
2) organisasi pemuda yang bergerak secara
sembunyi-sembunyi atau yang lebih dikenal
dengan gerakan bawah tanah, dan
3) organisasi pemuda bentukan Jepang yang
disiapkan untuk membantu Jepang
menghadapi Perang Asia Timur Raya.
Keibodan
Organisasi-Organisasi
Heiho
Seinendan Peta
Fujinkai Gerakan 3A
Djawa Hokokai Putera
Beberapa peristiwa peran pemuda pada masa ini
Rapat Raksasa di Lapangan IKADA.
Penyerbuan Hotel Yamato.
Gerakan Pemuda setelah Kemerdekaan Indonesia
Gerakan Pemuda dan Mahasiswa yang
Memengaruhi Perubahan Tata Negara di
Indonesia
Gerakan Pemuda setelah Kemerdekaan Indonesia
TRI TUNTUTAN RAKYAT (TRITURA)
 Meletusnya peristiwa G30S/PKI membuat mahasiswa
non-komunis mulai bangkit dan membentuk “Kesatuan
Aksi Pengganyangan Kontra Revolusi Gerakan Tiga puluh
September” yang disingkat menjadi KAP-Gestapu.
 Puncak gerakan KAP-Gestapu adalah ketika berhasil
mengerahkan massa secara besar-besaran pada 9
November 1965 di Lapangan Banteng, Jakarta.
 Pada Januari, KAP-Gestapu menjadi Front Pancasila
dengan kegiatan yang lebih terfokus dalam bidang politik.
 Dibentuk wadah baru bagi gerakan mahasiswa Indonesia
dengan nama Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI).
Gerakan Pemuda setelah Kemerdekaan Indonesia
TRI TUNTUTAN RAKYAT (TRITURA)
 Pada 12 Januari 1966, KAMI bersama-sama dengan rakyat
beserta Front Pancasila dan kesatuan aksi lainnya
mendatangi DPR-GR mengajukan Tritura yang berisi:
1) pembubaran Partai Komunis Indonesia,
2) pembersihan kabinet dari unsur-unsur G30S dan PKI,
dan
3) penurunan harga/perbaikan ekonomi.
Gerakan Pemuda setelah Kemerdekaan Indonesia
Reformasi
5 Maret 1998 20 utusan mahasiswa Universitas Indonesia mendatangi gedung DPR/MPR untuk
menyatakan penolakan terhadap pidato pertanggungjawaban Presiden
Soeharto.
11 Maret 1998 MPR kembali menunjuk Soeharto sebagai presiden untuk yang kelima kalinya.
Keputusan politik ini memicu aksi demonstrasi menentang rezim Orde Baru di
banyak kota.
15 April 1998 Presiden Soeharto meminta para mahasiswa untuk mengakhiri protes dan
kembali ke kampus. Sebulan lamanya para mahasiswa dari perguruan tinggi, baik
dari swasta maupun negeri, telah berunjuk rasa menuntut dilakukannya
Reformasi.
9 Mei 1998 Presiden Soeharto berangkat ke Kairo untuk menghadiri pertemuan KTT G-15.
Hal ini menjadi lawatan terakhirnya ke luar negeri sebagai Presiden RI
12 Mei 1998 Terjadi penembakan oleh tentara terhadap empat mahasiwa Trisakti, yang
kemudian dikenal dengan nama Tragedi Trisakti.
12-13 Mei 1998 Para mahasiswa mendorong perubahan melalui agenda reformasi dan berhasil
menduduki gedung DPR/MPR.
21 Mei 1998 Presiden Soeharto menyatakan berhenti dari jabatannya sebagai presiden dan
menyerahkan kekuasaannya kepada Wakil Presiden B.J. Habibie.
Demonstrasi mahasiswa menuntut Agenda
Reformasi.
Empat orang mahasiswa yang menjadi korban
dalam Peristiwa Trisakti Mei 1998.

More Related Content

Similar to PERAN_PEMUDA_DLM_PERUBAHAN_POLITIK.pptx

MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAANMEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAANWinda Rizkiana
 
Nilai nilai pancasila pada masa pergerakan nasional
Nilai   nilai pancasila pada masa pergerakan nasionalNilai   nilai pancasila pada masa pergerakan nasional
Nilai nilai pancasila pada masa pergerakan nasionalYABES HULU
 
BAB 3-XI-pergerakan Nasional.pptx
BAB 3-XI-pergerakan Nasional.pptxBAB 3-XI-pergerakan Nasional.pptx
BAB 3-XI-pergerakan Nasional.pptxMuhammadHasan463060
 
PERGERAKAN NASIONAL OK.ppt
PERGERAKAN NASIONAL OK.pptPERGERAKAN NASIONAL OK.ppt
PERGERAKAN NASIONAL OK.pptAretaParahita
 
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah BangsaDinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah BangsaMisiTriCahyanti
 
BAB 4.3 tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan (1).pptx
BAB 4.3 tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan (1).pptxBAB 4.3 tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan (1).pptx
BAB 4.3 tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan (1).pptxbandalam2
 
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3Kinanti Jati Kinasih
 
Sejarah gerakan mahasiswa indonesia (pertemuan i)
Sejarah gerakan mahasiswa indonesia (pertemuan i)Sejarah gerakan mahasiswa indonesia (pertemuan i)
Sejarah gerakan mahasiswa indonesia (pertemuan i)komandanlevi
 
Keragaman ideologi serta dampak terhadap pergerakan bangsa indonesia
Keragaman ideologi serta dampak terhadap pergerakan bangsa indonesiaKeragaman ideologi serta dampak terhadap pergerakan bangsa indonesia
Keragaman ideologi serta dampak terhadap pergerakan bangsa indonesiaayu larissa
 
SEJARAH DAN MAKNA HARI KEBANGKITAN NASIONAL
SEJARAH DAN MAKNA HARI KEBANGKITAN NASIONALSEJARAH DAN MAKNA HARI KEBANGKITAN NASIONAL
SEJARAH DAN MAKNA HARI KEBANGKITAN NASIONALWoro Handayani
 
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonialstrategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonialAey Doank
 
Tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan
Tumbuh  dan berkembangnya semangat kebangsaanTumbuh  dan berkembangnya semangat kebangsaan
Tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaanfaridaaritonang
 
Ips kelas 8 kesadaran-nasional
Ips kelas 8 kesadaran-nasionalIps kelas 8 kesadaran-nasional
Ips kelas 8 kesadaran-nasionalJeJe JeJe
 
Sejarah ( strategi organisasi pergerakan indonesia )
Sejarah ( strategi organisasi pergerakan indonesia )Sejarah ( strategi organisasi pergerakan indonesia )
Sejarah ( strategi organisasi pergerakan indonesia )Yulia Fauzi
 
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri KeindonesiaanSejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaanmaghfiraputeri
 
Kel 2 (5B) Organisasi Kepemudaan dan Kedaerahan.pptx
Kel 2 (5B) Organisasi Kepemudaan dan Kedaerahan.pptxKel 2 (5B) Organisasi Kepemudaan dan Kedaerahan.pptx
Kel 2 (5B) Organisasi Kepemudaan dan Kedaerahan.pptxlestariisucii117
 
sejarah pergerakan nasiona Indonesia
sejarah pergerakan nasiona Indonesiasejarah pergerakan nasiona Indonesia
sejarah pergerakan nasiona IndonesiaKusmiati
 

Similar to PERAN_PEMUDA_DLM_PERUBAHAN_POLITIK.pptx (20)

MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAANMEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
 
Nilai nilai pancasila pada masa pergerakan nasional
Nilai   nilai pancasila pada masa pergerakan nasionalNilai   nilai pancasila pada masa pergerakan nasional
Nilai nilai pancasila pada masa pergerakan nasional
 
Bab 1 sni 6
Bab 1 sni 6Bab 1 sni 6
Bab 1 sni 6
 
BAB 3-XI-pergerakan Nasional.pptx
BAB 3-XI-pergerakan Nasional.pptxBAB 3-XI-pergerakan Nasional.pptx
BAB 3-XI-pergerakan Nasional.pptx
 
PERGERAKAN NASIONAL OK.ppt
PERGERAKAN NASIONAL OK.pptPERGERAKAN NASIONAL OK.ppt
PERGERAKAN NASIONAL OK.ppt
 
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah BangsaDinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
 
BAB 4.3 tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan (1).pptx
BAB 4.3 tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan (1).pptxBAB 4.3 tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan (1).pptx
BAB 4.3 tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan (1).pptx
 
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
 
Sejarah gerakan mahasiswa indonesia (pertemuan i)
Sejarah gerakan mahasiswa indonesia (pertemuan i)Sejarah gerakan mahasiswa indonesia (pertemuan i)
Sejarah gerakan mahasiswa indonesia (pertemuan i)
 
Keragaman ideologi serta dampak terhadap pergerakan bangsa indonesia
Keragaman ideologi serta dampak terhadap pergerakan bangsa indonesiaKeragaman ideologi serta dampak terhadap pergerakan bangsa indonesia
Keragaman ideologi serta dampak terhadap pergerakan bangsa indonesia
 
SEJARAH DAN MAKNA HARI KEBANGKITAN NASIONAL
SEJARAH DAN MAKNA HARI KEBANGKITAN NASIONALSEJARAH DAN MAKNA HARI KEBANGKITAN NASIONAL
SEJARAH DAN MAKNA HARI KEBANGKITAN NASIONAL
 
Perhimpunan Indonesia
Perhimpunan IndonesiaPerhimpunan Indonesia
Perhimpunan Indonesia
 
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonialstrategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
 
Tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan
Tumbuh  dan berkembangnya semangat kebangsaanTumbuh  dan berkembangnya semangat kebangsaan
Tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan
 
Ips kelas 8 kesadaran-nasional
Ips kelas 8 kesadaran-nasionalIps kelas 8 kesadaran-nasional
Ips kelas 8 kesadaran-nasional
 
Sejarah ( strategi organisasi pergerakan indonesia )
Sejarah ( strategi organisasi pergerakan indonesia )Sejarah ( strategi organisasi pergerakan indonesia )
Sejarah ( strategi organisasi pergerakan indonesia )
 
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri KeindonesiaanSejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
 
Kel 2 (5B) Organisasi Kepemudaan dan Kedaerahan.pptx
Kel 2 (5B) Organisasi Kepemudaan dan Kedaerahan.pptxKel 2 (5B) Organisasi Kepemudaan dan Kedaerahan.pptx
Kel 2 (5B) Organisasi Kepemudaan dan Kedaerahan.pptx
 
sejarah pergerakan nasiona Indonesia
sejarah pergerakan nasiona Indonesiasejarah pergerakan nasiona Indonesia
sejarah pergerakan nasiona Indonesia
 
Pendidikan pancasila
Pendidikan pancasilaPendidikan pancasila
Pendidikan pancasila
 

Recently uploaded

Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 

PERAN_PEMUDA_DLM_PERUBAHAN_POLITIK.pptx

  • 1. Moh. Hatta (berdiri kedua dari kiri) dan para anggota Perhimpunan Indonesia lainnya. Sumber gambar: gahetna.nl Peran Pemuda dalam Perubahan Politik dan Ketatanegaraan di Indonesia
  • 2. Sumber: wikimedia.org Mr. Conrad Theodore van Deventer. Terselenggara berkat kegigihan Conrad Theodore van Deventer dan van Kool memperjuangkan politik kolonial yang lebih menyejahterakan pribumi kepada parlemen Belanda. Pendidikan dibagi dua jalur, yaitu pendidikan untuk pribumi dan nonpribumi. Pelaksanaan Politik Etis Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 3. Sekolah Pribumi Sekolah Desa (volkschool) Sekolah Lanjutan (vervolgschool) (2 tahun) Sekolah Nonpribumi Holland Inlandsche School (HIS) (7 tahun) Meer Uitbreid Lager Onderwijs (MULO) (3 tahun) Algemene Middlebare Scholen (AMS) (3 tahun) Perguruan Tinggi Recht Hooge School Tecnische Hooge Schoo) STOVIA Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 4. Munculnya golongan terpelajar Dampak berdirinya sekolah-sekolah Lahirnya organisasi- organisasi pergerakan Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 5. ➀ Gerakan Kebangsaan Budi Utomo  Atas inisiatif para pemuda pelajar School Tot Opleiding van Inlandesche Artsen (STOVIA) didirikanlah organisasi Boedi Oetomo pada 20 Mei 1908.  Sikap nonpolitis yang ditunjukkan oleh organisasi ini membuat Boedi Oetomo dapat bekerja sama dengan pemerintah Belanda. Beberapa organisasi yang lahir pada masa pergerakan adalah sebagai berikut. Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 6. ➀ Sarekat Islam  Didirikan oleh Haji Samanhudi di Solo pada 1911.  SDI kemudian berubah nama menjadi menjadi Sarekat Islam (SI). SI berkecimpung di bidang politik. Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda ➀ Gerakan Kebangsaan
  • 7. ➀ Gerakan Kebangsaan Partai Nasional Indonesia  Didirikan oleh Ir. Sukarno dengan para anggota kelompok studi club (Algemene Studi Club) Bandung.  Strategi perjuangannya nonkooperatif. Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 8. Kedaerahan Agama Kepanduan Jong Java Jong Sumatranen Jong Java Jong Ambon Sekar Rukun Pemuda Betawi Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 9. Kedaerahan Agama Kepanduan Muda Kristen Djawi Jong Islamieten Bond Pemuda Ansor (NU) Pemuda Muslimin Indonesia (PSII) Pemuda Muhammadiyah Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 10. Kedaerahan Agama Kepanduan  Didirikan di Jakarta pada 1912 dengan nama Nederlandsche Padvinders Organisatie (NPO) (sekarang dikenal dengan Pramuka).  Dipelopori oleh orang Belanda yang bernama Baden Powell  Awalnya, hanya diperuntukkan bagi orang kulit putih, kemudian namanya diganti menjadi Nederlands Indische Padvinders Vereeniging (NIPV).  Keanggotaannya pun meluas dan terbuka untuk pemuda Indonesia. Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 11. Sumpah Pemuda 7 Maret 1915 30 April-2 Mei 1926 27-28 Oktober 1928  Berdiri Tri Koro Dharmo yang merupakan gerakan pemuda pertama di Indonesia.  Tujuan adalah untuk mencapai Jawa-Raya dengan memperkokoh rasa persatuan dari para pemuda yang berasal dari Jawa, Sunda, Madura, Bali dan Lombok.  Akan tetap, karena sifat gerakan pemuda ini masih sangat Jawasentris, maka pemuda pemuda yang berasal dari Sunda dan Madura merasa tidak senang.  Guna menghindari perpecahan, maka ketika berlangsung kongres di Solo, organisasi pemuda ini berganti nama menjadi Jong Java (12 Juni 1918). Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 12. Sumpah Pemuda 7 Maret 1915 30 April-2 Mei 1926 27-28 Oktober 1928 Diselenggarakan kongres pemuda yang pertama yang bertujuan menanamkan semangat kerja sama antarperkumpulan pemuda dan membina persatuan Indonesia dalam arti yang lebih luas. Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 13. Sumpah Pemuda 7 Maret 1915 30 April-2 Mei 1926 27-28 Oktober 1928  Kongres pemuda yang kedua dilangsungkan bertujuan mempersatukan semua perkumpulan pemuda yang ada saat itu dalam sebuah wadah yang menjunjung tinggi rasa persatuan.  Dalam kongres inilah dideklarasikanlah Sumpah Pemuda yang terdiri dari tiga sendi utama dari persatuan Indonesia, yaitu persatuan tanah air, bangsa, dan bahasa.  Dalam kongres ini pula diperkenalkan lagu Indonesia Raya ciptaan Wage Rudolf Supratman dan bendera merah putih yang dipandang sebagai simbol persatuan bangsa Indonesia. Gerakan Pemuda Masa Kolonial Belanda
  • 14. Teks Sumpah Pemuda. a) Foto bersama para anggota Kongres Pemuda II (27-28 Oktober 1928) yang menghasilkan Sumpah Pemuda, dan b) Diorama diperdengarkannya lagu Indonesia Raya oleh Wage Rudolf Supratman pada Kongres Pemuda II (27-28 Oktober 1928). a. b.
  • 15. Tokoh Penggerak Kaum Muda dan Pemikirannya Soetomo.  Mendirikan Boedi Oetomo pada 20 Mei 1908.  Pada 1923, ia diangkat menjadi dokter di RSU Surabaya.  Ia mendirikan sebuah Studie Club yang menjadi wadah dalam mempersatukan para pelajar untuk mengembangkan wawasan tentang sebuah gerakan kebangsaan yang lebih luas.  Menurut pemikirannya, perjuangan politik tidak dapat dijalankan selama rakyat yang hidup di desa-desa masih dilanda kesengsaraan, kemiskinan, dan kebodohan.
  • 16. Tokoh Penggerak Kaum Muda dan Pemikirannya Samanhudi.  Mendirikan Sarekat Dagang Islam pada 1911 di Solo.  Menjadi wadah para pedangang batik pribumi menghadapi persaingan dengan pedagang Tiongkok.  Menjadikan SDI sebagai organisasi yang bergerak di bidang ekonomi yang taat azas dan mengikuti semua peraturan perundangan-undangan yang dikeluarkan oleh pemerintah kolonial.
  • 17. Tokoh Penggerak Kaum Muda dan Pemikirannya Tan Malaka.  Tan Malaka kemudian diangkat menjadi ketua PKI dalam usianya yang ke-25.  Tan Malaka diberi tugas oleh Komitern untuk mengembangkan organisasi-organisasi komunis di Asia. Tugas inilah yang sempat membawanya ke Tiongkok dan bertemu dengan Dr. Sun Yat Sen.  Ketika PKI melakukan pemberontakan terhadap pemerintah Belanda pada 1926, Tan Malaka tidak menyetujui tindakan tersebut.  Memobilisasi para pemuda ke rapat raksasa di Lapangan Ikada (kini kawasan Monas) pada 19 September 1945.
  • 18. Tokoh Pergerakan Kaum Muda dan Pemikirannya Mohammad Yamin.  Lahir di sebuah desa kecil bernama Talawi, dekat Sawahlunto, Sumatra Barat, pada 23 Agustus 1903.  Saat masih bersekolah di Sumatra Barat, ia menjadi pemimpin Jong Sumatranen Bond.  Pada perayaan organisasi tersebut yang ke-5 di Jakarta, pada 1923, ia menyampaikan pidato berintikan bahwa bahasa Melayu akan menjadi bahasa kebangsaan.  Gagasan Yamin akhirnya mengilhami para pemuda saat berlangsungnya Kongres Pemuda II, 27–28 Oktober 1928 dengan mengikrarkan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan.
  • 19. Tokoh Pergerakan Kaum Muda dan Pemikirannya Mohammad Natsir.  Nafas pergerakan seorang Natsir diasah melalui berbagai organisasi. Ketika masih sekolah, ia masuk organisasi kepanduan Natipij.  Ia bergabung dengan Jong Islamieten Bond (JIB), bahkan menduduki jabatan sebagai wakil ketua pada 1929–1932 ketika ia di Bandung.  Ketika Jepang mulai menggantikan Belanda untuk menduduki Nusantara, Natsir memegang jabatan sebagai Kepala Jawatan Pengajaran Kotapraja Bandung dan menjadi Sekretaris Majelis Islam Ala Indonesia (MIAI).
  • 20. Tokoh Pergerakan Kaum Muda dan Pemikirannya Silas Papare.  Silas Papare lahir di Serui, Papua, pada 18 Desember 1918.  Ia membentuk Komite Indonesia Merdeka (KIM) pada 29 September 1945.  Silas Papare memberikan andil besar bagi kembalinya Irian menjadi bagian integral Republik Indonesia. Ia menjadi pelopor bagi tumbuhnya cinta tanah air dan nasionalisme di Papua.
  • 21. Tokoh Pergerakan Kaum Muda dan Pemikirannya Maria Walanda Maramis.  Pada 1917, Maria mendirikan organisasi yang diberi nama Percintaan Ibu Kepada Anak Turunannya (PIKAT).  Memiliki kemampuan menulis. Dan membuat sejumlah artikel yang dimuat pada surat kabar lokal.  Kemampuan menulis ini kemudian menjadi alat yang ampuh dalam mengembangkan program-program PIKAT.  Cita-citanya adalah menerbitkan majalah bagi perempuan dan mendirikan sekolah kerumahtanggaan.
  • 22. Gerakan Pemuda Indonesia pada Masa Pendudukan Jepang Kegiatan pemuda Indonesia pada masa pendudukan Jepang secara umum terbagi dalam tiga hal, yaitu: 1) gerakan organisasi pemuda yang bersifat militer dan semimiliter, 2) organisasi pemuda yang bergerak secara sembunyi-sembunyi atau yang lebih dikenal dengan gerakan bawah tanah, dan 3) organisasi pemuda bentukan Jepang yang disiapkan untuk membantu Jepang menghadapi Perang Asia Timur Raya. Keibodan Organisasi-Organisasi Heiho Seinendan Peta Fujinkai Gerakan 3A Djawa Hokokai Putera
  • 23. Beberapa peristiwa peran pemuda pada masa ini Rapat Raksasa di Lapangan IKADA. Penyerbuan Hotel Yamato.
  • 24. Gerakan Pemuda setelah Kemerdekaan Indonesia Gerakan Pemuda dan Mahasiswa yang Memengaruhi Perubahan Tata Negara di Indonesia
  • 25. Gerakan Pemuda setelah Kemerdekaan Indonesia TRI TUNTUTAN RAKYAT (TRITURA)  Meletusnya peristiwa G30S/PKI membuat mahasiswa non-komunis mulai bangkit dan membentuk “Kesatuan Aksi Pengganyangan Kontra Revolusi Gerakan Tiga puluh September” yang disingkat menjadi KAP-Gestapu.  Puncak gerakan KAP-Gestapu adalah ketika berhasil mengerahkan massa secara besar-besaran pada 9 November 1965 di Lapangan Banteng, Jakarta.  Pada Januari, KAP-Gestapu menjadi Front Pancasila dengan kegiatan yang lebih terfokus dalam bidang politik.  Dibentuk wadah baru bagi gerakan mahasiswa Indonesia dengan nama Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI).
  • 26. Gerakan Pemuda setelah Kemerdekaan Indonesia TRI TUNTUTAN RAKYAT (TRITURA)  Pada 12 Januari 1966, KAMI bersama-sama dengan rakyat beserta Front Pancasila dan kesatuan aksi lainnya mendatangi DPR-GR mengajukan Tritura yang berisi: 1) pembubaran Partai Komunis Indonesia, 2) pembersihan kabinet dari unsur-unsur G30S dan PKI, dan 3) penurunan harga/perbaikan ekonomi.
  • 27. Gerakan Pemuda setelah Kemerdekaan Indonesia Reformasi
  • 28. 5 Maret 1998 20 utusan mahasiswa Universitas Indonesia mendatangi gedung DPR/MPR untuk menyatakan penolakan terhadap pidato pertanggungjawaban Presiden Soeharto. 11 Maret 1998 MPR kembali menunjuk Soeharto sebagai presiden untuk yang kelima kalinya. Keputusan politik ini memicu aksi demonstrasi menentang rezim Orde Baru di banyak kota. 15 April 1998 Presiden Soeharto meminta para mahasiswa untuk mengakhiri protes dan kembali ke kampus. Sebulan lamanya para mahasiswa dari perguruan tinggi, baik dari swasta maupun negeri, telah berunjuk rasa menuntut dilakukannya Reformasi. 9 Mei 1998 Presiden Soeharto berangkat ke Kairo untuk menghadiri pertemuan KTT G-15. Hal ini menjadi lawatan terakhirnya ke luar negeri sebagai Presiden RI 12 Mei 1998 Terjadi penembakan oleh tentara terhadap empat mahasiwa Trisakti, yang kemudian dikenal dengan nama Tragedi Trisakti. 12-13 Mei 1998 Para mahasiswa mendorong perubahan melalui agenda reformasi dan berhasil menduduki gedung DPR/MPR. 21 Mei 1998 Presiden Soeharto menyatakan berhenti dari jabatannya sebagai presiden dan menyerahkan kekuasaannya kepada Wakil Presiden B.J. Habibie.
  • 29. Demonstrasi mahasiswa menuntut Agenda Reformasi. Empat orang mahasiswa yang menjadi korban dalam Peristiwa Trisakti Mei 1998.