LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
KD 3.1.pptx sejarah
1.
2.
3. Memahami upaya bangsa Indonesia dalam menghadapi
ancaman disintegrasi bangsa
DaftarIsi
4. A. Berbagai Pergolakan dalam Negeri 1945-1965
1. Pergolakan Berkaitan Ideologi
2. Pergolakan Berkaitan Kepentingan
3. Pergolakan Berkaitan Sistem Pemerintahan
B. Dari Konflik Menuju Integrasi
1. Kesadaran terhadap Pentingnya Integrasi Bangsa
2. Teladan Tokoh Persatuan
DaftarIsi
6. Pergolakan Akibat Perbedaan Ideologi
Pemberontakan PKI Madiun 1948
01
Pemberontakan DI/TII
02
Pemberontakan G 30 S/PKI
03
BACK
7. 2
1 3
Pada 18 September 1948
PKI/Muso memproklamirkan
Republik Soviet Indonesia
Presiden Soekarno meminta
rakyat memilih Republik
Indonesia atau PKI.
Pemerintah melancarkan
operasi militer di Madiun.
Tokoh Utama
Bagaimana akhir pemberontakan PKI Madiun?
Pada November 1948
operasi militer dinyatakan selesai.
Amir
Syarifudin
Musso
Latar belakang: jatuhnya kabinet Amir
Syarifudin sebagai akibat dari
Perjanjian Renville.
4
Bulan Februari 1948, Amir
Syarifudin mendirikan Front
Demokrasi Rakyat (FDR)
8. Pemberontakan DI/TII
S.M. Kartosoewiryo
Kecewa terhadap
Penjanjian Renville
Pada 7 Agustus 1948 membentuk
gerakan Darul Islam (DI) dan
Tentara Islam Indonesia (TII) di
Tasikmalaya, Jawa Barat
DI/TII menyebar ke berbagai daerah dengan cepat.
Beberapa daerah yang menjadi basis
pemberontakan DI/TII yaitu Jawa Tengah,
Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, dan Aceh.
PEKEMBANGAN
LATAR BELAKANG
Untuk menumpas pemberontakan DI/TII, pemerintah
melakukan sejumlah operasi militer dan cara damai.
9. PEMBERONTAKAN G 30 S/PKI
01
02
03
04
DOKUMEN PENTING
SUPER SEMAR (SURAT
PERINTAH SEBELAS MARET)
PENUMPASAN
Menetralisasi pasukan-pasukan
yang berada di sekitar lapangan
Merdeka.
Merebut gedung RRI dan kantor
pusat telekomunikasi.
Membersihkan pangkalan udara
Halim Perdanakusuma.
LATAR BELAKANG
Persaingan antara PKI dan Angkatan
Darat dalam percaturan politik
Indonesia.
JALANNYA PEMBERONTAKAN
Pada 30 September 1965 pasukan PKI di
bawah pimpinan Letnan Kolonel Untung Sutopo
menculik dan membunuh sejumlah petinggi
Angkatan Darat antikomunis.
12. Pemberontakan APRA
Ketidakpuasan terhadap kebijakan RIS, yaitu
pembentukan APRIS di Jawa Barat. APRA ingin agar
negara Pasundan dipertahankan sekaligus menjadikan
mereka sebagai tentara negara federal di Jawa Barat.
1. Latar belakang
Membunuh ratusan pasukan divisi SIliwangi dan
menguasai beberapa kota di Bandung
Akhir 1950, Pasukan APRA mulai tercerai berai
2. Jalannya Pemberontakan
Pasukan APRA kembali bergabung dengan APRIS
4. Akhir Pemberontakan
TOKOH UTAMA
Raymond Westerling
13. Pemberontakan Andi Aziz
Pembentukan
Angkatan
Perang
Republik
Indonesia
Serikat (APRIS)
Pemerintah RIS
mengeluarkan
ultimatum
terhadap Andi
Aziz
Pasukan Andi Aziz
menangkap beberapa
anggota pasukan
APRIS di Makassar
dan menguasai
Makassar
Dalam waktu 4 × 24 jam
Andi Aziz harus
melaporkan diri kepada
pemerintah RIS di Jakarta,
dan harus menarik semua
pasukannya dari tempat-
tempat yang telah
diduduki, menyerahkan
senjata, dan membebaskan
tawanan mereka
Apa isi ultimatum
terhadap Andi Aziz
Desember
1949
5 April
1950
8 April
1950
Latar belakang: kekawatiran tentara KNIL pimpinan Andi Azis
terhadap kedatangan tentara Indonesia (APRIS) ke wilayah
Indonesia Timur. Mereka menuntut kepada pemerintah agar
merekalah yang dijadikan sebagai pasukan APRIS di wil.
Indonesia Timur (NIT).
14. Pemberontakan RMS
Latar
belakang
Jalannya
pemberontakan Penaggulangan
Kebijakan pemerintah NIT
yang berupaya membubarkan
negara-negara bagian dan
menyatukanya dalam NKRI
Pada 25 April 1950 para anggota
RMS memproklamasikan
berdirinya Republik Maluku
Selatan (RMS) yang didukung
penuh oleh Belanda dan tentara
KNIL di Ambon
Pemerintah Indonesia
menempuh cara damai dan
operasi militer
Dr. C.R.S. Soumokil,
pemimpin pemberontakan
RMS
16. Pemberontakan PRRI
Latar Belakang Proses Penumpasan
Adanya kecemburuan
pemerintah di daerah terhadap
pemerintah pusat.
Muncul beberapa dewan daerah
seperti dewan Banteng, dewan
Gajah, dewan Garuda, dan dewan
Manguni
Pemerintah melakukan
operasi militer seperti operasi
Tegas, operasi 17 Agustus,
operasi Sadar, dan operasi
Merdeka
17. Pemberontakan PERMESTA
Latar
belakang
Jalannya
pemberontakan
Penaggulangan
Akhir
penyelesaian
Tidak puas
dengan
pembagian
alokasi biaya
pembangunan
dari pemerintah
pusat.
Pada 2 Maret 1957
Ventje Sumual
memproklamasikan
Piagam
Perjoangan Rakyat
Semesta
(Permesta) di
Makassar.
Melancarkan operasi
gabungan:
Operasi Merdeka
Letkol
Rukminto
Hendraningrat
Operasi
Saptamarga I
Letkol
Soemarsono
Pada 1961
pemerintah pusat
melalui Keppres
Nomor 322/1961
memberi amnesti
dan abolisi bagi
orang-orang yang
terlibat Permesta.
Tokoh-tokoh Permesta
18. Persoalan Negara Federal dan BFO
Golongan federalis (pro-Belanda) yang
ingin mempertahankan bentuk federal
Pembentukan negara-negara federal berawal dari upaya van Mook
menegakkan kekuasaan Belanda di Indonesia. Pada Mei 1948
negara-negara federal mengadakan pertemuan yang disebut
Bijeenkomst voor Federal Overleg (BFO).
Menyebabkan
Golongan unitaris (pro-republik) yang
ingin mempertahankan bentuk kesatuan
Dalam perkembangannya, muncul ketidakpuasan di
negara-negara bagian RIS. Mereka menginginkan
kembali ke bentuk NKRI. Akhirnya, pada 17 Agustus
1950 RIS dibubarkan dan NKRI kembali ditegakkan.
19. Upaya Mempertahankan
Integrasi Bangsa
Menciptakan kerukunan
Mewujudkan cita-cita dan tujuan nasional
Memajukan negara
Mempersiapkan generasi penerus agar mampu bersaing pada era
globalisasi
Memiliki nilai strategis demi keutuhan bangsa
Pentingnya Menjaga Persatuan dalam Kemajemukan