1. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
“Analisis dan Perancangan Sistem Tiket Online
pada PT Kereta Api Indonesia”
(TUGAS UAS)
Nama : Adi Kurniawan Ramadhan
Nim : 43215010149
Jurusan : Akuntansi S1
Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen
Dosen : Prof. Dr, Hapzi Ali.,MM
2. ABSTRAK
PT. Kereta Api Indonesia (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara Indonesia
yang menyelenggarakan jasa angkutan kereta api. PT. Kereta Api Indonesia
(Persero) selama ini dalam pelayanan tiket kereta api PT.KAI banyak calon
penumpang yang terpaksa harus mengantri sampai berjam-jam untuk mendapatkan
tiket karena loket yang tersedia di stasiun-stasiun sedikit dan meski sudah mengantri
lama ternyata bukan jaminan kalau calon penumpang akan dapat membeli tiket
karena dari pihak PT.KAI juga membatasi tiket mengingat jumlah penumpang tidak
boleh melebihi batas quota gerbong kereta api.
Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah membuat suatu aplikasi
pemesanan tiket berbasis web online yang digunakan untuk membantu calon
penumpang kereta api agar calon penumpang dapat melakukan pemesanan dimana
saja yang terhubung dengan internet dan secara cepat serta tidak harus menunggu
antrian yang panjang
Dari hasil penelitian yang dilakukan dalam pembuatan sistem pemesanan tiket
berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MYSQL
dapat dikolaborasikan dengan baik dan dapat bekerja secara maksimal, baik secara
modul, pengembangan maupun operasional.
Keyword:
Sistem Informasi, Reservasi Tiket, PHP, MySql
3. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi dan komunikasi saat ini begitu pesat, seiring dengan
pesatnya laju perkembangan ini dituntut adanya informasi yang cepat, tepat dan
akurat sehingga mengakibatkan persaingan yang semakin kompetitif. Ketatnya
persaingan dan pesatnya perkembangan teknologi dan informasi yang ada menuntut
suatu sistem yang lebih baik, cepat dan handal dalam menyelesaikan masalah.
Sistem jaringan transportasi darat khususnya Kereta Api di Indonesia masih kurang
baik, misalnya pembelian tiket Kereta Api masih ada kelemahan dalam mendapatkan
tiket Kereta Api. Transportasi merupakan salah satu kebutuhan vital bagi
masyarakat, baik transportasi udara, darat, maupun laut. Transportasi membantu kita
untuk dapat mencapai tempat tujuan dengan cepat. Dalam era globalisasi yang
cepat ini dibutuhkan suatu transportasi yang cepat, nyaman dan aman. Dalam dunia
yang serba cepat ini, informasi sangatlah dibutuhkan bagi setiap orang. Dimana
seluruh proses pengolahan transaksi dan pembuatan laporan masih bersifat manual,
sehingga perlu dirancang suatu sistem laporan secara terkomputerisasi. Jika proses
transaksi dan pembuatan laporan dalam perusahaan tersebut masih dilakukan
secara manual dalam pendataanya, maka informasi yang dibutuhkan akan terlambat
sehingga akan mempengaruhi bagi pihak tertentu dalam hal membuat suatu
keputusan. Selain itu dengan adanya sistem yang terkomputerisasi, maka akan
mengurangi kerangkapan data yang ada, mempermudah pihak tertentu atau user
dalam mengolah, mengontrol, dan memelihara data yang diperlukan. Dengan
menerapkan sistem yang terkomputerisasi dalam proses transaksi dan pembuatan
laporan, maka akan diperoleh arus informasi yang cepat, tepat, dan akurat sehingga
menjadikan keputusan yang dibuat oleh pihak tertentu dapat lebih tepat pada
sasaran.
1.2 Tujuan Pembuatan Makalah
Makalah ini bertujuan untuk memberikan informasi pada konsumen tentang
pemesanan tiket kereta api secara online. Dimana konsumen dapat memesan
langsung tiket pada admin melalui web.
1.3 Manfaat Penulisan
Konsumen dapat mengakses secara lebih cepat tentang informasi jadwal
keberangkatan kereta api dan harga tiket memalui web serta melakukan pemesanan
tiket secara online.
4. BAB II
TINJUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
Sistem.
Sistem berasal dari bahasa latin (systema) dan bahasa yunani (sustema)
adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen yang dihubungan bersama untuk
memudahkan aliran informasi materi atau energi (Jogiyanto,1999) [2]. Istilah ini
sering digunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana
suatu model matematika seringkali bisa dibuat. Suatu sistem memiliki karakteristik
atau sifat-sifat tertentu, yaitu komponen sistem, batasan sistem, lingkungan luar
sistem, penghubung sistem, masukan sistem, pengolah sistem, sasaran sistem.
Informasi.
Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu
bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimaannya yang
menggambarkan suatu kebijakan-kebijakan yang ternyata digunakan untuk
pengambilan keputusan (Jogiyanto, 1999) [2]. Data yang sudah diolah menjadi
sebuah bentuk yang berarti bagi penerimaanya dan bermanfaat dalam pengambilan
keputusan saat ini atau mendatang (Davis, 1999) [3].
Kualitas dari suatu informasi tergantung dari tiga hal, yaitu:
a. Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bisa
atau menyesatkan.
b. Ketepatan waktu, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh
terlambat.
c. Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaaat untuk pemakainya.
Sistem Informasi
Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang,
dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan.
Internet
Internet berasal dari kata interconnection networking yang mempunya arti
hubungan berbagai computer dan berbagai tipe computer yang membentuk sistem
jaringan yang mencakup seluruh dunia (jaringan global) dengan melalui jalur
telekomunikasi seperti telepon, wireless dan lainnya (Sutarman, 2003) [1]
5. World Wide Web
World wide web (WWW) adalah jaringan beribu-ribu computer yang
dikategorikan menjadi dua yaitu : Client dan Server dengan menggunakan software
khusus membentuk sebuah jaringan yang disebut jaringan clientserver. Instalasi
tersebut dalam bentuk HTML (Hypertext Markup Language). Client membuat
permintaan informasi dan kemudian menangani pengaksesan informasi tersebut
kepada end user (pemakai akhir) (Sutarman, 2003) [1].
Hypertext Markup Language
Hypertext Markup Language (HTML) adalah suatu bahasa yang digunakan
untuk menulis halaman web (Sutarman, 2003) [1]. Ciri utama dokumen HTML adalah
adanya tag dan elemen. Dalam penggunaan sebagian besar kode HTML tersebut
harus terletak diantara tag container, yaitu diawali dengan dan diakhiri dengan
(terdapat tanda “/“) (Sutarman, 2003) [1].
Hypertext Preprocessor
Hypertext Prepocessor (PHP) merupakan interpreter yang memiliki
kemampuan canggih dalam menangani program web . PHP adalah salah satu
bahasa Server-side yang didesain khusus untuk aplikasi web (Sutarman, 2003) [1].
MySQL
MySQL adalah program pembuat database yang bersifat open source.
Sebagai sebuah program penghasil database, MySQL tidak dapat berjalan sendiri
tanpa adanya sebuah aplikasi lain (interface). MySQL dapat didukung oleh hampir
semua program aplikasi baik yang open source seperti PHP dan sebagainya
(Sutarman, 2003) [1].
Dreamweaver MX
Dreamweaver MX adalah suatu bentuk program editor web yang dibuat oleh
Macromedia (Sutarman, 2003) [1]. Dengan program ini seorang programmer web
dapat dengan mudah membuat dan mendesain webnya.
Metode Air Terjun (Waterfall)
Metode waterfall adalah metode klasik yang digunakan dalam pembangunan
perangkat lunak yang bersifat sistematis dan berurutan. Berikut fase-fase dalam
metode waterfall (Pressman, 2001) [4]: system engineering, analysis, design, coding,
testing, dan maintenance.
6. BAB III
BAHAN DAN METODE
3.1. Latar Belakang
Penerapan sistem informasi manajemen memiliki peranan penting untung
mendukung keberhasilan proses suatu produksi, baik itu produksi barang maupun
jasa selain memenuhi standarisasi yang telah ditetapkan baik secara kuantitas
maupun kualitas. Banyak faktor-faktor yang menjadi pendukung terlaksananya suatu
sistem yang baik, terintergrasi dan menyeluruh diantaranta penggunaan aplikasi
yang tepat, sarana dan prasarana yang memadai disamping tenaga ahli yang
mumpuni (expert) di bidangnya.
Sistem informasi manajemen ini sebagai faktor pendukung yang memiliki
peranan penting, sudah seharusnya diterapkan dalam bentuk SOP (Standard
Operating Procedure) yang nantinya akan memberikan pengarahan bagi terciptanya
suatu sistem yang berkelanjutan demi terwujudnya keberhasilan suatu sistem
diperusahaan
3.2. Bahan Perumusan
Pada makalah ini akan dibahas bagaimana analisis dan perancangan system tiket
online PT. Kereta Api Indonesia serta pengaruhnya sebagai penunjang keberhasilan
perusahaan dalam pencapaian tujuannya. Pengaruh yang diapat akan lebih dititik
beratkan pada efek positif dari diterapkannya sistem informasi manajemen ini di
perusahaan tersebut.
3.3. Metode Perumusan
Metode perumusan berupa analisis dan perancangan dari diterapkannya sistem
informasi pada perusahaan dan melihat efeknya secara luas meliputi: pencapaian
target perusahaan, ekspansi bisnis, dan mempertahankan loyalitas konsumen.
Selain itu akan dibahas pula faktor-faktor keberhasilan sehingga bisa
mempertahankan eksistensi perusahaan dengan produk-produk dari PT. Kereta Api
Indonesia.
7. BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 PEMBAHASAN
Dalam tahap ini akan dijelaskan mengenai bagaimana analisa dan juga perancangan
dari sistem maupun aplikasi yang di gunakan Kereta Api Indonesia yang berbasis
web atau online dimana dapat di uraikan sebagai berikut :
TAMPILAN MENU UTAMA
Gambar 1. Menu utama
Menu utama ini untuk memesan tiket kereta api secara online.
8. TAMPILAN MENU PEMESANAN TIKET
Gambar 2. Menu pemesanan tiket
Menu ini berfungsi untuk dapat melihat jam keberangkatan dan seat yang tersedia.
TAMPILAN MENU DATA PEMESANAN TIKET
Gambar 3. Menu data pemesanan tiket
Menu ini berfungsi untuk melakukan booking tiket atau pemenasanan secara online.
9. TAMPILAN MENU SEAT PENUMPANG KERETA API
Gambar 5. Menu tempat untuk penumpang
Menu ini berfungsi untuk menginput data customer yang akan mengisi.
TAMPILAN MENU DATA PRIBADI PENUMPANG
Gambar 6. Menu data pribadi pemesan tiket
Menu ini berfungsi untuk melakukan input data diri customer yang sesuai.
10. TAMPILAN MENU SEARCHING SETELAH DI SEARCH
Gambar 7. Menu data untuk melakukan pembayaran
Kelebihan dari sistem aplikasi yang di buat ini adalah:
1. Konsumen lebih mudah dengan adanya aplikasi online pemesanan tiket.
2. Konsumen dapat lebih mudah melihat seat yang tersedia dan harga yang
pasti.
3. Konsumen dapat melihat jadwal keberangkatan yang sesuai.
4. Konsumen dapat lebih efektif dan efisien dalam tenaga maupun waktu yang di
keluarkan.
Kelemahan dari sistem aplikasi atau web secara online ini :
1. Konsumen tidak dapat mengganti nama, melainkan hanya dapat mengganti
alamat saja.
2. Konsumen juga disulitkan ketika ingin melihat jadwal keberangkatan dengan
cara harus login terlebih dahulu.
11. BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1KESIMPULAN
Dengan adanya sistem aplikasi atau pemenasan tiket melalui online ini dapat
memudahkan konsumen atau siapapun yang akan melakukan pemesanan tiket
secara mudah dan cepat. Aplikasi ini juga memungkinkan pihak manajemen
perusahaan dalam melakukan pengecekan atau untuk mengetahui adanya
kesalahan dengan cara melihat sistem yang telah dijalankan atau dipakai oleh
konsumen itu sendiri. Tiket kereta api secara online ini juga memberikan banyak
dampak positif yang dimana selain harganya dapat diketahui secara mudah, jadwal
keberangkatan pun juga dapat dilihat melalui sistem yang ada. Sehingga aplikasi
web ini memungkinkan konsumen agar lebih efektif dan efisien dalam penggunaan
waktu maupun tenaga yang dikeluarkan.
12. DAFTAR PUSTAKA
[1] Sutarman. 2007. Membangun Aplikasi Web dengan PHP & Mysql. Yogyakarta:
Graha ilmu.
[2] Muhammaddiky, 2016.
http://muhammaddiky1634010068.blogspot.co.id/2016/09/sistem-informasi-kereta-
api_57.html (Diakses 30 Desember 2017, jam 23.00)
[3] Anonim1, 2013. https://virustraveling.com/kai-access-cara-mudah-booking-tiket-
kereta-api-via-smartphone (diakses 30 Desember 2017, jam 23.13)
[4] Anonim2, 2013. https://massol507.wordpress.com/2013/12/02/tutorial-transaksi-
pembelian-tiket-kereta-api-online/ (diakses 30 Desember 2017, jam 23.30)