Dokumen tersebut memberikan informasi tentang Recognition Current Competency (RCC) yang merupakan program untuk memperbarui sertifikasi Penyuluh Antikorupsi. RCC membekali peserta dengan kompetensi yang dipersyaratkan oleh standar nasional untuk Penyuluh Antikorupsi jenjang muda, yang meliputi aktualisasi integritas, menangani konflik, menerapkan K3, membangun semangat perlawanan terhadap korupsi, menyadarkan bahaya kor
2. FASILITATOR
Perkenalkan
nama saya Mahdiah
Saya adalah seorang ASN yang saat ini ditugaskan
pada KPPN Serang, Ditjen Perbendaharaan, Kementerian
Keuangan. Selain itu, saya merupakan Penyuluh
Antikorupsi Pertama yang aktif pada beberapa Forum
dan Komunitas Antikorupsi yaitu PAKSI Dana Rakca,
Forum PAK Banten.
Mahdiah- PAK 915.1.00142,2019
087877621098- @mahdia2304 –umie.azam@gmail.com
3. RCC
Setiap tiga tahun sekali, Penyuluh Anti Korupsi (Paksi) dan Ahli
Pembangun Integritas (API) wajib memperpanjang sertifikasinya
melalui Recognition Current Compentency (RCC). LSP KPK juga
memberikan kesempatan kepada Paksi untuk naik jenjang.
Namun bagi para PAKSI, alasan mengikuti RCC dan naik jenjang
bukan cuma itu, memperpanjang sertifikasi juga untuk
meningkatkan rasa percaya dirinya dalam menyuluh.Sertifikat
Kompetensi tidak hanya pengakuan Kompetensi KPK kepada
Paksi, tapi juga penghargaan dan harapan untuk terus
berkolaborasi dalam memberantas korupsi melalui strategi
edukasi.
4. Recognition Current Compentency (RCC) ini membekali peserta dalam memenuhi
kompetensi yang dipersyaratkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia
Penyuluh Antikorupsi Nomor 303 Tahun 2016, khususnya skema Penyuluh Antikorupsi
Jenjang Muda/Pratama, yang meliputi:
1. Mengaktualisasikan Nilai-Nilai Integritas M.74PAK01.001.1
2. Menangani Konflik yang Muncul dalam Proses Penyuluhan Antikorupsi M.74PAK01.002.1
3. Menerapkan Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam Pelaksanaan Penyuluhan Antikorupsi M.74PAK01.003.1
4. Menumbuhkan Semangat Perlawanan terhadap Korupsi M.74PAK01.004.1
5. Menyadarkan Bahaya dan Dampak Korupsi Termasuk Perilaku Koruptif, Kolusi, dan Nepotisme M.74PAK01.005.1
6. Membangun Cara Berpikir Kritis terhadap Masalah Korupsi M.74PAK01.006.1
7. Meningkatkan Pengetahuan Terkait Antikorupsi M.74PAK01.007.1
8. Meningkatkan Keterampilan Antikorupsi M.74PAK01.008.1
9. Membangun Sikap Antikorupsi Kelompok Sasaran M.74PAK01.009.1
KOMPETENSI
5. • Apakah Anda memiliki nilai-nilai pribadi yang diyakini dan dianut yang berhubungan dengan pemberantasan korupsi?
Jika iya, tuliskan nilai-nilai tersebut beserta kaitannya dengan pemberantasan korupsi.
• Bagaimana penerapan nilai-nilai tersebut dalam aktivitas pribadi, pekerjaan, dan organisasi?
• Apakah lembaga tempat Anda bekerja atau organisasi Anda memiliki kode etik? Menurut Anda, apakah kode etik tersebut
bertentangan dengan pemberantasan korupsi atau sebaliknya?
• Pernahkah Anda melakukan pelanggaran atas nilai-nilai integritas yang diyakini dan dianut dan/atau kode etik organisasi, lembaga?
Ceritakan salah satu contohnya yang paling Anda sesali hingga kini.
• Apakah Anda mengakui pelanggaran tersebut? Jika ya, mengapa dan kepada siapa Anda menceritakan pengakuan tersebut?
• Upaya apa yang dilakukan untuk memperbaiki kesalahan tersebut?
• Apa yang Anda lakukan jika ada orang lain yang perilakunya tidak sesuai dengan nilai-nilai dan norma yang Anda yakini?
• Pernahkah Anda menegur orang lain karena yang bersangkutan melanggar nilai-nilai dan norma yang Anda yakini? Ceritakan.
• Pernahkah Anda menyatakan kepada atasan karena ia melanggar nilai-nilai dan norma yang Anda yakini?
Jika ya, ceritakan alasan Anda melakukan hal tersebut.
• Pernahkah Anda menentang atasan karena menegur hal-hal yang tidak benar? Jika ya, ceritakan alasan Anda melakukan hal tersebut.
• Pernahkah Anda menyampaikan kebenaran dalam situasi yang sulit?
Jika iya, ceritakan tindakan-tindakan Anda dalam mempraktikkan atau mempertahankan kebenaran tersebut.
• Pernahkah Anda mengalami kerugian-kerugian pribadi yang diakibatkan menyampaikan suatu kebenaran?
Bagaimana Anda menyikapi hal tersebut?
1: Aktualisasi Integritas
Pada unit ini kita akan membahas tentang nilai-nilai integritas, godaan dan dilema
integritas serta strategi mengelolanya, refleksi dan aktualisasi integritas dan studi kasus
integritas.
Setelah sesi ini, kita diharapkan mampu memahami, menganalisis, dan menerapkan
integritas sebagai modal utama untuk menjadi penyuluh antikorupsi.
atas
6. 2: Menangani Konflik yang
Muncul dalam Proses
Penyuluhan Antikorupsi
Sempurnakan TA.2 sehingga berisi minimal komponen yang dipersyaratkan dalam setiap dokumen. Tugas ini dibuat sesuai dengan rencana penyuluhan yang akan
dilaksanakan.
7. 3: Menerapkan Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(K3) dalam Pelaksanaan Penyuluhan Antikorupsi
P
9. 5: Menyadarkan Bahaya dan Dampak Korupsi Termasuk
Perilaku Koruptif, Kolusi, dan Nepotisme
P
10. 6: Membangun Cara Berpikir
Kritis terhadap Masalah Korupsi
Sempurnakan TA.2 sehingga berisi minimal komponen yang dipersyaratkan dalam setiap dokumen. Tugas ini dibuat sesuai dengan rencana penyuluhan yang akan
dilaksanakan.
11. 4: 7: Meningkatkan Pengetahuan Terkait Antikorupsi
buhkan Semangat Perlawanan terhadap Korupsi
P
U
13. 9: Membangun Sikap
Antikorupsi Kelompok Sasaran
Sempurnakan TA.2 sehingga berisi minimal komponen yang dipersyaratkan dalam setiap dokumen. Tugas ini dibuat sesuai dengan rencana penyuluhan yang akan
dilaksanakan.