Dokumen tersebut membahas tentang penerapan protokol kesehatan di lingkungan keluarga untuk mencegah penyebaran virus corona, meliputi penggunaan masker yang benar, menjaga jarak, meningkatkan imunitas, melindungi anggota keluarga rentan, menjaga ventilasi dan mensterilkan barang, tindakan jika ada anggota keluarga terpapar, serta isolasi mandiri bagi yang terkonfirmasi positif.
1. OLEH
ALHAM ANDANI
NIM : 170802064
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI NEGARA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU PEMERINTAHAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY BANDA ACEH
TAHUN 2020
PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN
DI LINGKUNGAN KELUARGA
2. BAGAIMANA SESEORANG DAPAT TERTULAR VIRUS
CORONA?
Droplet (tetesan
cairan dari
batuk/bersin)
Menyentuh permukaan
benda yang
terkontaminasi virus
Corona
Ruangan dengan
ventilasi buruk
1
3. PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN
Penggunaan Masker
Masker sesuai standar Ganti setiap 4 jam/jika lembab
Cuci dengan detergen
dan setrika
Masker bedah yang sudah
digunakan segera dirusak dan
dibuang pada tempat sampah
tertutup
Wali mengawasi
pemakaian masker
pada balita
Batasi balita bertemu dengan orang
lain, jika terpaksa gunakan APD yang
tidak menyebabkan kesulitan nafas
4. PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN
Masker tidak dianjurkan
Balita
Penderita gangguan pernafasan
Orang kehilangan kesadaran
Orang yang kesulitan melepas
masker tanpa bantuan
5. PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN
Jaga Jarak
Gizi
seimbang
Aktivitas fisik
minimal 30
menit sehari
Istirahat
cukup
Kelola stress
Gunakan
jamban
sehat
Bersih diri
setelah
bepergian
Ganti pakaian sebelum kontak
dengan keluarga
CTPS atau hand
sanitizer
Hindari
kerumunan
Tingkatkan imunitas dengan PHBS
6. Pencegahan Secara Umum
Batasi kontak dengan orang lain
Kurangi transaksi dengan uang fisik
Semprot paket dengan desinfektan
Jangan merokok
dalam rumah
Terapkan etika
batuk dan
bersih
Perawat keluarga
yang rentan harus
terapkan protokol
kesehatan
7. Anggota rentan : Bumil, busui, ibu nifas, bayi, balita, lansia &
disabilitas, penderita penyakit penyerta
PERLINDUNGAN
Mendapat yankes
esensial berkala
Bumil isolasi
mandiri sebelum
HPL
Penderita kormobid
kontrol rutin
Anak disabilitas terlindungi
sesuai protokol perlindungan
anak penyandang disabilitas
Berhati-hati saat aktivitas di
tempat umum
BAGAIMANA PERLINDUNGAN ANGGOTA KELUARGA RENTAN?
2
8. VENTILASI & SANITASI RUMAH &
LINGKUNGAN BAIK3
DISINFEKSI BENDA YANG DISENTUH
SECARA BERKALA4
9. JIKA ADA YANG TERPAPAR
Lapor ketua RT/RW/Satgas Covid/Puskesmas agar
dilakukan tracing KONTAK ERAT
Tatap
muka 1
meter
selama
15
menit
atau
lebih
Setuhan
fisik
langsung
Perawat
yang
kontak
langsun
g tanpa
APD
standar
Situasi
lain
yang
terindik
asi
10. JIKA ADA YANG TERPAPAR
Anggota yang memenuhi kriteria kontak erat harus
karantina 14 hari dan tidak wajib Swab PCR
Anggota yang bergejala segera periksa ke yankes,
lakukan Swab PCR, kemudian isolasi sampai
dinyatakan NEGATIF Covid-19
Jika ada yang positif, lakukan isolasi mandiri
Jika ada yang positif dan meninggal, pemakaman
sesuai protocol Kesehatan
Isolasi sesuai kebijakan pemerintah
11. Prinsip isolasi
mandiri di rumah
bagi anggota
keluarga yang
terpapar
JIKA ADA
YANG
TERPAPAR
Tempatkan di
ruangan
tersendiri
Batasi berbagi
ruangan yang
sama
Pisahkan
semua
peralatan
Dilarang makan
Bersama
Gunakan APD
standar, CTPS
dan air
mengalir
Batasi interaksi
dengan
masyarakat
12. JIKA ADA
YANG
TERPAPAR
Hal yang perlu
diperhatikan
Sediakan obat, makanan, dll selama 2 minggu
Maksimalkan
penggunaan
telepon seluler
Tetapkan
rencana
mengerjaka
n pekerjaan
rumah dan
kebutuhan
dasar
Ketahui cara
mengirimkan
makanan untuk
keluarga yang
isolasi di luar
Bantuan Dinas
PPPA dan
Dinsos untuk
membantu
pengawasan
anak
Gunakan
layanan
konseling
13. Isolasi berakhir jika dinyatakan
sudah selesai oleh tenaga
Kesehatan
Tingkatkan daya tahan tubuh dengan
PHBS
JIKA ADA YANG TERPAPAR
14. JIKA BERAKTIVITAS DI LUAR RUMAH
Terapkan protokol
Kesehatan sesuai
standar, CTPS, jaga
jarak & hindari
kerumunan
Pastikan sehat
Bersih diri, pakaian
& barang setelah
sampai di rumah