Modul pendukung mata pelajaran geografi kelas XI ini membahas tentang bencana banjir di Indonesia. Banjir merupakan bencana alam yang sering terjadi di Indonesia akibat curah hujan tinggi. Banjir dapat menyebabkan kerusakan prasarana dan sarana, gangguan aktivitas masyarakat, timbulnya penyakit, bahkan korban jiwa. Upaya mitigasi dan respons yang dapat dilakukan masyarakat ketika terjadi bencana banj
5. Kompetensi Dasar
Menganalisis jenis dan penanggulangan bencana alam
melalui edukasi, kearifan lokal, dan pemanfaatan
teknologi modern.
Memberikan pemahaman, kesadaran, dan strategi
mi gasi bencana yang tepat berdasarkan pengalaman
dan analisis potensi bencana suatu daerah.
3.1
4.1
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
6. Indonesia merupakan negara yang rawan akan adanya bencana
alam. Wilayah Indonesia yang dilalui dua jalur pegunungan aktif di
dunia yaitu sirkum pasifik dan sirkum mediterania, dimana
mengakibatkan Indonesia memiliki ratusan gunung api yang
terletak di daerah Sumatra, Jawa hingga Nusa Tenggara. Wilayah
Indonesia juga berada diatas tiga lempeng aktif bumi, yaitu
lempeng Indo-Australia, lempeng Eurasia, dan lempeng Pasifik.
Hal ini tentu saja memberikan indonesia sangat rentan terjadinya
gempa bumi akibat tumbukan dan pergeseran lempeng-lempeng
bumi tersebut. Disamping itu, sebagian besar wilayah indonesia
adalah kepulauan kecil dengan garis pantai yang panjang.
Dikelilingi oleh samudra hindia dan samudra pasifik jug
memberikan ancaman tsunami setiap saat bisa saja terjadi. tidak
hanya itu, indonesia juga memiliki potensi bencana alam musiman
yang sering dijumpai akibat campur tangan manusia, seperti banjir
saat musim hujan dan kebakaran hutan kala musim kemarau.
Sudah menjadi tanggung jawab kita bersama untuk lebih peka dan
peduli terhadap kelestarian alam ibu pertiwi. Kini, sudah saatnya
kita lebih tanggap akan bencana yang mungin hadir. Jika tidak
mampu mengelak terhadap bahaya yang mengintai setiap waktu,
setidaknya kita bisa menghindari akibat terburuk dari segala
potensi bencana alam yang ada di Indonesia
7. MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
24
Bencana alam adalah konsekuensi dari kombinasi
aktivitas alami dan aktivitas manusia, seperti Banjir bandang,
gempa bumi, letusan gunung, dan tanah longsor. Karena
ketidakberdayaan manusia serta kurang baiknya manajemen
keadaan darurat, sehingga dapat menyebabkan kerugian
dalam bidang keuangan dan struktural, bahkan sampai korban
jiwa yang tidak sedikit. Akan tetapi setidaknya resiko bencana
alam dapat diminimalisir dengan melakukan upaya-upaya
yang bersifat struktural maupun non-struktural. Upaya-upaya
itulahyangseringdisebutsebagaiMitigasi.
Arti mitigasi adalah suatu upaya yang dilakukan untuk
mengurangi dan/ atau menghapus kerugian dan korban yang
mungkin terjadi akibat bencana, yaitu dengan cara membuat
persiapan sebelum terjadinya bencana. Menurut Undang-
Undang No. 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana,
pengertian mitigasi adalah suatu rangkaian upaya yang
dilakukan untuk meminimalisir risiko dan dampak bencana,
baik melalui pembangunan infrastruktur maupun
memberikan kesadaran dan kemampuan dalam menghadapi
bencana.
Bagian terpenting dalam kegiatan mitigasi adalah
pemahaman tentang sifat bencana karena setiap tempat
memiliki berbagai tipe bahaya yang berbeda-beda. Sehingga
dibutuhkan pemahaman yang baik terhadap berbagai bahaya
bencana tersebut yang merupakan tanggungjawab kita
bersama.
Pengertian
bencana
mitigasi
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
1
8. Tujuan
Ÿ Melakukan upaya fisik, non-fisik, serta mengatur
penanggulanganbencana
Pada dasarnya mitigasi dilaksanakan untuk
menghadapi berbagai jenis bencana, baik itu bencana alam
(natural disaster) maupun bencana akibat ulah manusia (man-
made disaster). Tujuan utama mitigasi adalah untuk
mengurangi atau bahkan meniadakan risiko dan dampak
bencana. Secara rinci, berikut adalah tujuan dilakukannya
mitigasibencanaalam:
2. Sebagai pedoman bagi pemerintah dalam membuat
pemetaan mauupun perencanaan pembangunan di
suatutempat.
Ÿ Mengenalkandanmemantaurisikobencana
1. Menimalisir risiko dan dampak yang mungkin terjadi
karena suatu bencana, seperti korba jiwa, luka-luka,
kerugianekonomi,dankerusakansumberdayaalam.
3.Membantu meningkatkan kesadaran dan
pengetahuan masyarakat tentang risiko bencana,
dandampakbencana.
Dengan mengetahui tujuan dan pentingnya mitigasi
bencana, beberapa kegiatan dalam mitigasi adalah sebagai
berikut:
Ÿ Merencanakanpartisipasipenanggulanganbencana
Ÿ Memberikankesadaranbencanapadamasyarakat
Ÿ Memantaupengelolaansumberdayaalam
Ÿ Mengidentifikasi dan pengenalan sumber ancaman
bencana
Ÿ Memantaipenggunakanteknologitinggi
Ÿ Mengawasi pelaksanaan tata ruang dan pengelolaan
lingkunganhidup
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
2
9. Beberapa jenis bencana alam yang akan diulas dalam
bagian berikutnya dalam modul ini adalah jenis bencana yang
kerap ditemui di Indonesia, seperti banjir, tanah lonsgor,
gempa,tsunami,gunungmeletus,kekeringandankabutasap.
Pengetahuan tentang mitigasi bencana sangatlah
penting dan perlu dilakukan mengingat lokasi Indonesia yang
berada di zona rawan bencana alam, baik bencana alam yang
berasal dari faktor alam maupun juga karena ulah ampur
tangan manusia. Meskipun begitu, penting untuk diingat
bahwa setiap wilayah memiliki tantangan dan resiko yang
beragam. Misalnya, beberapa daerah sangat sering
mengalami gempa bumi, sedangkan daerah lainnya lebih
terancam dengan tanah longsor. Contoh lainnya adalah
beberapa wilayah rawan banjir saat musim hujan, sementara
lainnya rawan kekeringan kala musim kemarau. Dengan
adanya pemetaan dan kesadaran yang baik dalam tiap daerah,
tentunya masyarakat bisa lebih siaga dengan potensi ancaman
yang mungkin muncul sehingga mampu meminimalisir
kerugianyangdiakibatkanbencanatersebut.
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
3
10. BUKU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS VIII SMP/MTs
BAHAN AJAR PENDUKUNG
Carilah berita terbaru tentang bencana alam yang terjadi di
wilayah Indonesia. Identifikasi faktor yang menyebakan
bencana tersebut terjadi, serta cantumkan akibat dan korban
yangditimbulkandaribencanaalamtersebut.
Usahakan setiap judul yang dibahas bervariasi, Kerjakan
secara berkelompok dan lanjutkan dengan saling bertukar
informasidengankelompoklainagarlebihseru!
Mari Bertugas!
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
4
13. Jika kalian berada di wilayah kota Semarang, tentu saja
akan sering mengalami keadaan alam dimana air laut
pasang hingga merendam pemukiman warga. Apakah
fenomena ini dapat dikataan sebagai banjir? Uraikan
pendapatmuuntukmenanggulangiperistiwaini!
Mari Bertugas!
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
7
14. Banjir di perkotaan sebagian besar akan menimbulkan
kerusakan pada sarana dan prasarana pemukiman warga. Lain
hal nya jika bencana ini terjadi di pedesaan, yang pada
umumnya akan menyebabkan terendamnya lahan pertanian
dan ladang milik masyarakat. Dampak lainnya pada saat air
banjir telah surut, material yang terbawa banjir seperti lumpur
dan sampah akan mengakibatkan kerusakan pada tanaman,
perumahansertatimbulnyawabahpenyakit.
Pengertian banjir secara sederhana merupakan suatu
peristiwa yang terjadi saat aliran air yang berlebihan
merendam suatu daratan. Banjir merupakan jenis bencana
alam yang sangat sering dihadapi oleh berbagai wilayah di
indonesia. Bahkan di beberapa daerah dengan curah hujan
yang tinggi, bencana banjir seakan menjadi rutinitas setiap
musim penghujan tiba. banjir yang terjadi bisa jadi berupa
genangan air yang tenang atau banjir bandang yang bersifat
merusakkarenaarusyangderas.
banjir
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
8
15. Jenis-jenis banjir
1.Banjirair
3.BanjirRob
2.Banjirbandang
Merupakan kategori banjir yang paling sering terjadi
Bencana ini disebabkan oleh meluapnya air sungai, danau,
atau selokan akibat hujan deras sehingga air akan
menggenangi daratan di sekitarnya. Luapan air hujan ini
seringkali disebabkan oleh tersumbatnya saluran air oleh
sampah yang dibuang seenaknya oleh warga. Selain itu,
banjir air ini juga disebabkan minimnya daerah resapan air
karenaburuknyatataruangkotadanpembangunan.
Jenis banjir yang satu ini tidak hanya mengandung air,
namun juga mengangkut lumpur dan berbagai material
lainnya dalam arus deras sehingga dapat menyebabkan
kerusakan yang sangat besar dan berbahaya. Seringkali
banjir bandang juga disertai dengan terbawanya bongkahan
batu besar yang menghancurkan pemukiman masyarakat.
Banjir bandang umumnya terjadi di daerah pegunungan.
Bencana alam ini menyerupai tanah longsor disertai air yang
volumenyasangatbesar.
Terjadinyabanjirrobatauyangdisebutbanjirgenangan
disebabkan oleh pasang air laut. Bencana ini hanya terjadi di
daerah pesisir pantai atau di daerah yang permukaannya
lebih rendah daripada permukaan air laut. Warna air
bencana alam ini umumnya lebih jernih daripada air banjir
yangbiasanyaterjadi.
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
9
16. MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
10
Terjadinya banjir menyebabkan rusaknya berbagai
sarana dan prasarana umum. Ketika bencana ini terjadi
listrik juga bisa saja dimatikan untuk menghindari
konsletingyangsangatmembahayakannyawamanusia.
Banjir dengan arus yang kuat dapat menyebabkan
hanyutnya berbagai macam barang berharga bagi
pemiliknya.
Sebagian besar kegiatan rutinitas warga tidak akan
berjalan dengan normal akibat banjir, seperti berhentinya
kegiatan belajar mengajar di sekolah, tidak beroperasinya
pabrik, tersendatnya kegiatan ekonomi di pasar,
terputusnya akses distribusi darat, dan lain sebagainya.
Lumpuhnya bermacam kegiatan ini merupakan salah satu
kerugianyangsangatbesar.
Banjir menyebabkan lingkungan sekitar menjadi kotor
dan kumuh. Air akan menggenangi tempat-tempat sampah
dan membuat sampah berserakan yang tentunya akan
memicu timbulnya banyak bibit penyakit seperti diare,
disentri,danberbagaipenyakitkulit.
Banjir yang sangat dahsyat akan banyak menimbulkan
korban jiwa. Arus air banjir yang sangat kuat dapat
menyebabkan orang hanyut dan tenggelam sehingga
banyak korban meninggal. Rusaknya berbagai sarana dan
prasarana publik pun dapat menyebabkan korban
meninggal.
RusaknyaSaranadanPrasarana
KerugianHartaBenda
MenggangguAktivitasSehari-Hari
TimbulnyaBerbagaiJenisPenyakit
MengakibatkanAdanyaKorbanJiwa
Dampak
17. Membangun tembok pertahanan dan tanggul sepajang
aliran sungai yang rawan banjir
Membersihkan sungai dan pembuatan sudetan
Membuat Mapping daerah rawan banjir
Mengadakan Simulasi Evakuasi saat terjadi banjir
Mengadakan pelestarian hutan dan bakau
Membuat banyak daerah resapan air
Tidak membuang sampah di sungai, danau, dan aliran air
mitigasi( Upaya pencegahan )
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
11
18. Tidak panik dan tetap mengikuti perkembangan cuaca
Menyelamatkan berkas dan harta benda ke tempat aman
Menghindari penggunaan arus listrik
Menyelamatkan diri ke tempat yang aman/ lebih tinggi
Apabila terjebak dalam bangunan, sebisa mungkin
berpegangan pada benda terapung
banjir( Yang perlu dilakukan )
ketika
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
12
19. Membersihkan tempat tinggal dan lingkungan yang
terkena banjir dari endapan lumpur dan sampah
Menghindari wilayah yang sudah rusak seperti bangunan
yang sudah tidak layak pakai.
Melakukan kaporitasi sumur gali
Memeriksa ketersediaan air bersih, dan bijak
dalam menggunakannya
Memperbaiki jamban dan saluran pembuangan air limbah
banjir( Yang perlu dilakukan )
Melakukan cek kesehatan, terutama terhadap potensi
penyakit kulit dan perut
Tetap berhati hati dalam menggunakan kabel atau listrik,
sebaiknya juga dihindari terlebih dahulu
PASCA
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
13
20. Coba perhatikan poster dibawah ini! Dalam informasi
yang disampaikan oleh poster tersebut, analisislah seberapa
parah akibat yang ditimbulkan oleh bencana banjir di Bima,
Nusa Tenggara Barat. Kemudian tentukan apakah proses
mitigasi pasca bencana yang dilakukan oleh Dompet Dhuafa
telahberjalancukupbaik!
Mari Bertugas!
14
24. Bencana tanah longsor ini sangat sering dijumpai di
beberapa wilayah di di Indonesia, terutama saat musim
penghujan. meskipun demikian, penyebab terjadinya tanah
longsor bisa bermacam-macam. Beberapa contoh penyebab
utama yang sering memicu terjadinya tanah longsor antara
lain:
Tanah longsor merupkan bentuk gerakan tanah yang
muncul pada suatu bukut, tebing, lereng ataupun tempat lebih
tinggi menuju dataran lembah yang lebih rendah dengan
ceppatdancakupanluas.Bencanainibiasanyaseringterjadidi
daerah pegunungan, bukit, lereng yang curam, bahkan juga di
lahanpertaniandanperkebunanyangberposisimiring.
Erosi tanah bisa disebabkan karena adanya terjangan
deras dari air, baik air hujan, aliran sungai, mupun ombak
dari lautan. Erosi ini akan memicu adanya penggerusan kaki
lereng sehingga terus bertambah curam. Ketika ini dibiarkan
terus menerus maka hal ini bisa menyebabkan tanah
longsor, karena tidak ada penopang yang kuat di bagian kaki
lerengnya.
2.Penebanganhutandanlahanpertaniandilereng
Penebangan hutan dan pembukaan lahan pertanian di
lereng gunung merupakan salah sat penyebab utama
terjadinya tanah longsor. Pepohonan yang berfungsi sebagai
penahan dan penyimpan air hujan banyak ditebang untuk
lahan pertanian warga, sehingga saat hujan lebat air akan
mengalirderaskelerengdanmenimbulkanpotensilongsor.
1.Erositanah
TANAH LONGSOR
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
18
25. 5.TumpukanSampah
Peristiwa tanah longsor juga bisa jadi karena adanya
guncangan gempa bumi, hal ini disebabkan kondisi tanah
yang rapuh dan terletak di daerah miring. Adanya beban
yang berlebihan permukaan tanah juga akan memicu tanah
mudah mengalami longsor saat terjadi gempa. Contoh
beban yang dapat memicu terjadinya tanah longsor adalah
banyaknya bangunan di lereng dan kendaraan yang berlalu
lalangditikunganlembah.
3.Gempabumi
4.Gunungmeletus
Gunung meletus dapat menimbulkan getaran dahsyat
yang memicu terjadinya tanah longsor. Selain itu, gunung
meletus selalu mengeluarkan material- material seperti
debu dan juga lahar dingin. Apabila material- material ini
bertumpuk terlalu berat maka ada kemungkinan tanah
menopang beban terlampau berat sehingga menyebabkan
terjadinyatanahlongsor.
6.LongsoranLama
Tanah yang sudah pernah mengalami longsor
sebelumnya (longsoran lama) akan sangat rawan terkena
longsor lagi. Maka dari itulah hendaknya dihindari lokasi
yang merupakan bekas longsoran untuk pembangunan
gedungdanpermukiman.
Tumpukan sampah yang telah menggunung juga dapat
menyebabkan tanah longsor. Hal ini terjadi apabila
tumpukan sampah tersebut ditambah dengan hujan deras,
maka dapat mengakibatkan longsornya gunungan sampah
beserta tanah yang telah melapuk di bawah sampah
tersebut.
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
19
26. MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
20
Jenis-jenis tanah longsor
Jika diperhatikan, peristiwa tanah longsor yang terjadi
karena banyak faktor pemicu juga menunjukkan beberapa
jenis tanah longsor. Di alam, sering terjadi tanah longsor yang
merupakan gabungan dari beberapa jenis tanah longsor.
Beberapajenisyangperlukitaketahuiantaralain;
2.Robohan(Topples)
Robohan biasanya terjadi pada
lereng batuan yang sangat terjal sampai
tegak yang mempunyai bidang-bidang
ketidakmenerusan yang relatif vertikal.
G e r a k a n b a t u a n l o n g s o r y a n g
ditimbulkan berupa mengguling hingga
roboh yang berakibat batuan lepas dari
permukaan lerengnya. Faktor utama
yang menyebabkan robohan biasanya
adanyaairyangmengisiretakan.
Longsoran yang merupakan
kombinasi dari meluasnya massa
tanah dan turunnya massa batuan
terpecah-pecah ke dalam material
lunakdibawahnya.
1.Runtuhan(Falls)
3.Sebaran(Spreads)
Longsor runtuhan sering terjadi
pada bukit yang terjal dan mempunyai
tebing atau lereng yang curam. Hal ini
akan menjadi sangat berbahaya ketika
dibawah tebing atau lereng ini terdapat
pemukiman masyarakat, karena
material yang jatuh biasa berupa
batuan besar yang dapat menimbulkan
kerusakanbendayangdijatuhinya.
27. Dalam mengantisipasi kemungkinan daerah berpotensi
tanah longsor, perlu diberikan pengetahuan tentang
kemiringan lahan di daerah lereng gunung. Secara rinci,
kemiringanlerengterbagimenjadi7,yaitu:
5.Longsoran(Slides)
L o n g s o r a n ( s l i d e ) a d a l a h
pergerakan tanah di lereng yang
diakibatkan oleh terjadinya kegagalan
geser, di sepanjang satu atau lebih
bidang longsor. Longsoran ini terjadi
akibat hilangnya keseimbangan massa
tanah dan batuan karena faktor
geologis, sifat tanah, gempa,
kandunganair,danaktifitasmanusia.
4.Aliran(Flows)
Merupakan gerakan hancuran
material ke bawah lereng dan
mengalir berbentuk cairan kental.
Longsor jenis ini sering terjadi dalam
bidang geser realif sempit. Aliran
tersebut juga membawa berbagai
macam partikel tanah, bebatuan besar,
kayu-kayuan,danranting.
Dengan diketahui berbagai jenis potensi bencana tanah
longsor yang ada, maka diharapkan peran serta setiap orang
untuk sadar dan tanggap pada keadaan alam di
lingkungannya. Hal ini penting karena kita tahu bahwa
penyebab terjadinya tanah longsor bukan hanya kondisi alam
seperti sifat batuan (geologi) dan kemiringan lereng, namun
juga terdapat peran campur tangan manusia yang kurang
bijakdalammengelolatatagunalahan.
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
21
28. d. 8 - 16 derajat atau 15% - 30% adalah kemiringan lereng
agakcuram.
f. 35 - 55 derajat atau 70% - 140% adalah kemiringan lereng
sangatcuram.
a.0-2derajat atau0%-2%adalahkemiringanlerengdatar.
b. 2 - 4 derajat atau 2% - 7% adalah kemiringan lereng
landai.
c. 4 - 8 derajat atau 7% - 15% adalah kemiringan lereng
miring.
e. 16 - 35 derajat atau 30% - 70% adalah kemiringan lereng
curam.
BNPB telah membagikan peta zonasi daerah rawan
bencana kepada pemerintah daerah. Zonasi itu terbagi
menjadi tiga, warna hijau potensi longsor rendah, warna
oranye potensi longsor sedang, dan warna merah potensi
longsortinggi.
Wilayah dengan kemiringan lereng antara 0% hingga 15%
akan stabil terhadap kemungkinan longsor, sedangkan di atas
15% potensi untuk terjadi longsor pada kawasan rawan gempa
bumiakansemakinbesar.
g. >55derajat atau>140%kemiringanlerengterjal.
Gambar zonasi wilayah rawan longsor di Indonesia, sumber: BNPB
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
22
29. BUKU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS VIII SMP/MTs
BAHAN AJAR PENDUKUNG
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
menyebut 274 kabupaten/kota di seluruh Indonesia berada di
daerah yang rawan longsor. Kepala Pusat Data Informasi dan
Humas BNPB pernah mengatakan harusnya daerah-daerah
seperti itu tidak boleh untuk pemukiman, karena bencana
longsor hanya akan menjadi bom waktu saat musim
penghujan.
Coba berikan tanggapanmu terkait hal ini, apakah yang
perludilakukanuntukmeminimalisirkemungkinanbanyaknya
korbanjiwajikaterjadilongsorpadakawasantersebut?
Mari Bertugas!
23
30. MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
24
Dengan berbagai ancaman tanah longsor yang tampak
nyata, perlu kita sadari bahwa potensi bencana ini sangat
berbahaya bagi kehidupan manusai dan lingkungan. Berikut
adalah dampak yang ditimbulkan dari bencan tanah longsor,
antaralain;
Bencana tanah longsor ini seringkali terjadi secara
mendadak, sehingga kemungkinan adanya korban jiwa
sangatlah besar. Tanah longsor yang terjadi saat hujan lebat
juga membuat potensi banyaknya korban karena pada
umumnya saat itu warga sedang berteduh dalam rumah.
Ancaman lain terkait bencana tanah longsor adalah
banyaknya korban luka-luka dan trauma yang memerlukan
waktulamauntukpemulihan.
a.KorbanJiwa
Saat bencana tanah longsor ini terjadi, alur
perekonomian mulai terganggu karena misalnya
tertimbunnya areal lahan pertanian atau pabrik,
tertimbunnyajalan,listrikpadam,dansebagainya.
b. Menggangguaktifitasdanperekonomian
c.RusaknyaberbagaiInsfratuktur
Bencana ini juga berakibat fatal pada infrastruktur
sekitar pemukiman penduduk, karena bisa jadi longsoran
tanah menimpa bangunan kesehatan, pendidikan serta
tempatperibadatan.
Kerugian akan adanya alih fungsi tanah dikarenakan
tanah tersebut didaerah yang kurang menguntungkan.
Akibat bencana tanah longsor, tanah yang mestinya sebagai
lahanpekerjaanterpaksadikosongkanataudijual murah.
d.Hargatanahmenurun
Dampak
31. Melakukan pemetaan guna mengenali daerah yang rawan
terjadinya tanah longsor.
Tidak membangun pemukiman atau fasilitas di daerah yang
rawan longsor
Melakukan penghijauan dengan tanaman akar yang kuat,
juga dalam dan jarak tanam yang tepat guna menahan air
Pembuatan tanggul penahan untuk runtuhan batuan
Penutupan rekahan di atas lereng untuk mencegah air masuk
secara cepat kedalam tanah
Tidak memotong tebing secara tegak lurus
Melakukan berbagai macam tindakan sosialisasi terkait
bahaya dan potensi tanah longsor
mitigasi( Upaya pencegahan )
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
25
32. tanah longsor
( Yang perlu dilakukan )
ketika
Saat musim hujan, tetap waspada karena sering sekali
tanah longsor terjadi malam hari, usahakan membuat
jadwalpiketuntukmemantaulingkungan
Apabila hujan turun dengan lebat dan mulai terdengar
gemuruh yang tidak biasa, segera menjauh dari lokasi yang
palingdasar
Amankan peralatan yang mudah di amankan, tidak usah
memaksakan mengamankan peralatan yang berat dan
merepotkan
Segera menuju ke tempat evakuasi yang telah direncanakan
sebelumnya
Jangan panik dan tetap waspada dan berhati-hati saat
berjalan, karena kondisi tanah pijakan bisa jadi masih
sangatlabil
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
26
33. tanah longsor
( Yang perlu dilakukan )
PASCA
Tetap siaga dan terus mencari informasi terkait wilayah
yang tertimpa longsoran, sehingga dapat mengantisipasi
terjadinyalongsorsusulan
Melakukan penyelamatan dan pertolongan kepada korban
yang terkenca bencana tanah longsor, termasuk juga upaya
pemulihanpsikiskorbantrauma
Melaporkan kerusakan yang ditimbulkan kepada petugas
Cari tempat aman, jauhi kawasan bekas tanah longsor
karena sering ada indikasi tanah longsor susulan
Menahan diri untuk tidak kembali ke rumah atau
menyelamatkan barang sebelum keadaan dipastikan aman
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
27
37. Gempa bumi adalah peristiwa berguncangnya bumi
yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan
aktif, aktivitas gunung api atau runtuhan batuan. Sebagai
negeri yang berada di zona rawan gempa, Indonesia sangat
sering terjadi gempa baik dalam skala kecil, sedang maupun
besar. Bahkan, jika kita lebih jeli maka kita akan tau bahwa
gempa bumi di Indonesia berlangsung setiap saat dari
berbagaiwilayah.
Kepulauan Indonesia yang terletak pada pertemuan 3
lempeng utama dunia yaitu lempeng Australia, Eurasia, dan
Pasifik menjadi penyebab utama banyaknya ancaman gempa
bumi di Indonesia. Lempeng Eurasia dan Australia
bertumbukan di lepas pantai barat Pulau Sumatera, lepas
pantai selatan pulau Jawa, lepas pantai Selatan kepulauan
Nusatenggara, dan berbelok ke arah utara ke perairan Maluku
sebelah selatan. Sementara itu, antara lempeng Australia dan
Pasifik terjadi tumbukan di sekitar Pulau Papua. Sedangkan
pertemuan antara ketiga lempeng itu terjadi di sekitar
Sulawesi.
Terkait dengan upaya untuk mengurangi risiko bencana
gempa bumi di Indonesia, langkah terpenting pertama adalah
pemetaan risiko di seluruh wilayah di Indonesia. Peta ini
diperlukan untuk mengidentifikasi wilayah-wilayah dengan
risiko gempa yang tinggi, sehingga antisipasi untuk
mengurangi dampak bencana yang mungkin timbul dapat
dilakukan sedini mungkin. Untuk wilayah Indonesia yang
paling sering terjadi adalah gempa bumi vulkanik, tektonik,
dan tumbukan. Mari kita pelajari lebih lanjut tentang jenis-
jenisgempatersebut.
gempa bumi
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
31
38. Jenis-jenis Gempa Bumi
Merupakan gempa bumi yang terjadi akibat peristiwa
pergerakan atau patahan lapisan kulit bumi, sehingga
terjadi pemindahan atau pergeseran mendadak yang
menimbulkan getaran di permukaan bumi. Gempa tektonik
terjadi di wilayah yang luas dan sangat berbahaya karena
gerakannya cepat dan kuat, sehingga sering menimbulkan
kerusakan parah pada bangunan. Contoh beberapa gempa
tektonik yang terjadi di Indonesia antara lain gempa di
Flores 1992, Nabire 2004, Alor 2004, dan di Samudra Hindia
yanglebihdikenalsebagaiGempaAceh2004.
Gempa runtuhan atau terban adalah getaran yang
dirasakan di permukaan bumi akibat adanya tanah longsor,
runtuhan gua, atau runtuhan lubang pertambangan.
Meskipun akibat gempa ini hanya bersifat lokal, namun juga
dapat menimbulkan kematian bagi manusia yang tertimbun
danmerusakbangunandisekitarnya.
1.Gempatektonik
2.Gempavulkanik
Gempa vulkanik adalah getaran di permukaan bumi
yang disebabkan oleh aktifitas gunung api, atau juga karena
keluarnya magma dari dapur magma. Getaran gempa
vulkanik terbatas di tubuh gunung api dan di daerah
sekitarnya. Bahaya yang ditimbulkan adalah bahan-bahan
yang dikeluarkan oleh letusan gunung vulkanik, seperti
batubatuan, debu, lahar, dan gas beracun. Bila vulkanik
berada di laut maka dapat menimbulkan gelombang pasang
dan tsunami seperti Gunung Krakatau. Lokasi atau daerah
yang berpotensi mengalami gempa vulkanik terdapat di
seluruhgunungapidiIndonesia.
3.Gemparuntuhan
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
32
39. Tingginya aktivitas kegempaan juga terlihat dari hasil
pencatatan dalam rentang waktu 1900-2009, yang mana
terdapat lebih dari 8.000 kejadian gempa utama dengan
magnitudo M > 5.0. Kejadian gempa-gempa utama (main
shocks) dalam rentang waktu tersebut dan distribusi gempa
global untuk wilayah Indonesia dapat dilihat dalam gambar
berikut;
Ÿ GempaGorontalo,8.1,Magnitudo(1939)
Ÿ GempaBengkulu,8.5Magnitudo(2007)
Perlu diketahui, berikut adalah beberapa kejadian
gempa besar yang melanda Indonesia dalam kurun waktu
yangsama,yaknitahun1900-2009,antaralain:
Ÿ GempaTual,Maluku,8.5Magnitudo(1938)
Ÿ GempaAmbon,Maluku,8.2Magnitudo(1965)
Ÿ GempaBiak,Papua,8.2Magnitudo(1996)
Ÿ GempaMeulaboh,Aceh,9.1Magnitudo(2004)
Ÿ GempaSingkil,Aceh,8.6Magnitudo(2005)
Ÿ GempaJambi,7.9,Magnitudo(2007)
Kedalaman gempa bumi
0-50 km 50-100 km 100-150 km 150-200 km 200-300 km
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
34
40. Kisah Inspiratif
Presilia Andini ditemukan dalam posisi memeluk
ibunya saat ditemukan oleh prajurit TNI bersama para
relawan tiga hari setelah gempa Palu 2018. Balita itu terus
menangis seraya memanggil ibunya yang sudah terlebih
dahulu dipanggil Yang Mahakuasa. Kini Presilia dirawat di
rumah sakit untuk diberi dukungan moril dan hiburan guna
menormalkan suasana hatinya. Selain itu, ada pula psikolog
yangmenanganianakituuntukmenghilangkantraumanya.
Ketika terjadi gempa sang Ibu berusaha melindungi
Presilia dengan cara memeluknya, sehingga sang Ibu
tertimpa reruntuhan dan meninggal dunia. Lebih
mengharukan lagi, sebelum bencana gempa dan tsunami
terjadiPresiliasudahmenjadianakyatim.Ayahnyasudah
terlebih dahulu meninggal dunia. Setelah kondisinya
kembali normal, Presilia akan dibawa ke Kota
Makassar untuk tinggal bersama pamannya yang
sudahbersediamengasuhdanmerawatnya
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
35
41. 5.Kerusakanlingkungan
Getaran yang dihasilkan gempa bumi dapat
menyebabkan kerusakan fungsi lingkungan hidup seperti
rusaknya struktur tanah, erosi, rusaknya fungsi ekosistem
terumbukarang,danlainsebagainya.
Hancurnya bangunan-bangunan dan infrastruktur
karena goncangan gempa bumi serigkali terjadi. kerusakan
bangunan dan sarana umum ini tentu saja akan
menggangguaktifitasmasyarakat.
Jika kekuatan gempa bumi relatif besar, maka akan
membuat bangunan yang ditempati warga rusakd an
hancur. Ancaman nyata dari gemapa dalah banyaknya
reruntuhan yang menimpa warga sehingga tak sedikit
korbanluka-lukabahkanmeninggaldunia.
Meskipun kita ketahui jika gempa bumi sangat sering
terjadi, secara umum gempa berkekuatan besarlah yang
secara nyata menimbulkan banyak kerugian bagi aktifitas
manusia. Berikut ini adalah beberapa kerugian yang
diakibatkanolehgempabumi:
1.Kerusakanpadabangunan
2.Jatuhnyakorban jiwadanluka-luka
Jika sumber gempabumi berada di dasar lautan maka
bisa membangkitkan gelombang tsunami yang tidak saja
menghantam pesisir pantai di sekitar sumber gempa tetapi
jugamencapaijauhkedaratan.
4.Tanahlongsor
Gempa bumi juga mengakibatkan getaran dan
guncangan tanah. Hal ini menyebabkan tanah dan massa
batuan keluar dan akhirnya terjadi penyebab tanah
longsorpadalapisantanahdanbatuanyangadadiatasnya.
3.Tsunami
Dampak
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
36
42. MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
37
Charles Richter mengembangkan skala untuk mengukur
kekuatan gempa bumi pada tahun 1935 yang dikenal sebagai
Skala Richter. Sejauh ini besarnya gempa yang terekam adalah
<13 SR (Skala Richter), coba jelaskan urutan besarnya kekuatan
gempa dalam Skala Richter dan bagaimana kemungkinan
efeknya jika hal itu terjadi? Kamu boleh membentuk kelompok
danberdiskusiaktifuntukmembahashalini!
26 April 1900 – 30 September 1985
Charles richter
seismolog
Mari Bertugas!
43. Menentukan tempat berlindung yang aman sebagai
antisipasi jika terjadi gempa bumi, seperti kolong meja atau
kolong tempat tidur
Mencari tahu lokasi tempat evakuasi dan rumah sakit terdekat
Melakukan sosialisasi tentang tata cara mempersiapkan diri
menghadapi gempa
Melakukan perencanaan pembangunan yang sesuai dengan
struktur bangunan tahan gempa
mitigasi( Upaya pencegahan )
Menyiapkan tas ransel yang berisi barang-barang darurat,
seperti lampu senter, air minum, kotak P3K berisi obat,
plester, dan radio
Mengencangkan mebel yang mudah rubuh, langit-langit
atau dinding dengan menggunakan logam berbentuk siku
atau sekrup
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
38
44. Gempa bumi
( Yang perlu dilakukan )
ketika
Utamakan keselamatan terlebih dahulu, jika terjadi
kerusakan rumah segeralah mengungsi ke tempat
pengungsianterdekat
Jika berada di dalam ruangan, pastikan tetap berlindung di
bawahkolongmeja/tempattidurdantetaptenang.
Jika sedang di jalan raya, berhatihatilah terhadap papan
reklame, tiang listrik, kabel listrik, pecahan kaca, atau
bendayangberjatuhandariatasgedung.
Tidak terburu-buru keluar dari rumah atau gedung sebelum
gempa benar-benar reda
Jika sedang menyetir kendaraan, jangan mengerem
mendadak. Hindari berhenti di dekat pompa bensin, di
bawah kabel tegangan tinggi, atau di bawah jembatan
penyeberangan
Jika berada di luar ruangan/rumah, menjauh dan carilah
tempatyangbebasdaribangunan,pohoh,ataudinding
Matikan api kompor dan alat-alat elektronik yang dapat
menyebabkantimbulnyaapi
Jika berada di sekitar laut, segera cari tempat yang lebih
tinggidanlebihaman
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
39
45. gempa bumi
( Yang perlu dilakukan )
PASCA
Tetap siaga dan terus mencari informasi terkait wilayah
yang terjadi gempa, sehingga dapat mengantisipasi
terjadinyagempasusulan
Periksa aliran/pipa gas untuk mengecek kebocoran, jika
berbaugastutupsumbernya,danjanganmenyalakanapi
Melaporkan kepada petugas jika mendengar suara atau tanda
orang yang tertimbun reruntuhan
Tetap gunakan alas kaki agar kaki terhindar dari pecahan
-pecahan yang membahayakan
Menahan diri untuk tidak kembali ke rumah atau
menyelamatkan barang sebelum keadaan dipastikan aman
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
40
49. Gunung api adalah lubang kepundan atau rekahan
dalam kerak bumi tempat keluarnya cairan magma atau gas
atau cairan lainnya ke permukaan bumi. Indonesia sendiri
merupakan negara kepulauan dengan 127 gunungapi aktif,
atau sekitar 13% gunungapi aktif di dunia. Sekitar 60% dari
jumlah tersebut berpotensi bahaya cukup besar bagi
penduduk yang ada di dekatnya, sehingga perlu adanya
perhatiandakewaspadaanpadahalini.
Lebih lanjut, Gunung api di Kepulauan Indonesia menunjukkan
tingkat letusan yang tinggi, dicirikan dengan material lepas
yang dominan dibandingkan dengan seluruh material vulkanik
yang keluar. Secara umum tipe erupsi yang terjadi di Gunung
api di Indonesia memiliki beberapa tipe, yakni tipe Hawai, tipe
Stromboli,tipeVulkano,dantipePlini.
gunung meletus
Persebaran gunung api di Indonesia
Sumber : http://pirba.hrdp-network.com, 2011
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
44
50. MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
45
Merupakan erupsi sangat ekslposif dari magma yang
sangat berbahaya. Letusan ini disertai ledakan yang sangat
dasyat dan dapat merusak lingkunganMaterial yang
dierupsikan. Salah satu contoh erbaik adalah letusan
Krakatau pada tahun 1883 yang memberikan efek pada
iklim dunia. Contoh lain dari dahsyatnya tipe letusan ini
Merupakan erupsi magmatis yang melontarkan bom-
bom vulkanik di sekitar kawah dan sering disertai bom
kerak. Material yang dierupsikan tidak hanya berasal dari
magma tetapi bercampur dengan batuan samping yang
cukup dahsyat. Sebagian besar gunungapi di Indonesia
mempunyai tipe erusi Vulkano seperti gunung Merapi di
JawaTengahdangunungSemerudiJawaTimur.
3. ErupsiTipeVulkano
1.ErupsiTipeHawai
Berikut ini adalah penjelasan singkat terkait beberapa
tipeerupsigunungapiyangseringterjadidiIndonesia:
2. ErupsiTipeStromboli
Umumnya berupa semburan lava pijar dan leleran lava
secara simultan, terjadi pada celah atau kepundan
sederhana. Contoh erupsi ini terjadi di gunung Batur tahun
1962.
Tipe erupsi yang mirip dengan erupsi hawai, hanya saja
semburan lava pijar dari magma yang dangkal. Letusan juga
sering terjadi dalam terjadi setiap beberapa waktu sekali.
Contohnya adalah erupsi Gunung raung di Bali dan erupsi
yangselamainiterjadidiAnakKrakatau,SelatSunda.
4.ErupsiTipePlini
51. Dalam peristiwa gunung meletus, gunung berapi
mengeluarkan banyak material dan zat yang berbahaya bagi
menusia,beberpacontohmaterialberbahayatersebutadalah:
1.Awanpanasdanguguranabu
Awan panas dan guguran abu di lereng gunungapi
sudah merupakan karakter dari letusan berbahaya yang
dapat dengan cepat meluas daerah lembah. Suhu awan-
panas di bagian dalam sangat tinggi, sementara di bagian
tepi lebihcepat mendingin. Aliran awan panas mampu
menghanguskan apapun yang dilewatinya, sementara
guguranabujugaberbahayabagimanusiadanhewan.
Gunung api yang meletus juga mungkin menimbulkan
lahar panas dan lahar dingin. Lahar panas merupakan
endapan sekitar lubang kepundan gunung api bercampur
dengan air panas dari dalam kawah, yang kemudian
meluncur dan membawa batu-batu besar dan menimbun
daerah di sekitarnya. Sedangkan lahar dingin yaitu
bercampurnya lahar dengan air hujan lebat yang meluncur
mengangkut batuan besar dan menimbn daerah yang
dialirinya.
Magma yang bergerak mencapai permukaan bumi
disebut lava. Lava kemudian membeku saat kontak dengan
udara atau air. Suhu lava bisa mencapai lebih dari 1.000
derajatcelcius.
Kerucut gunungapi muda mempunyai struktur labil
sehingga mudah longsor dan membentuk rombakan di kaki
lereng. Gunung api yang mengeluarkan batu dari dalam
perut bumi juga membawa longsoran yang menruni gunung
ini juga membawa batu-batu berbagai ukuran yang siap
menerjangapapundikakigunung.
2.Lava
3.Lahar
4.Longsoranpasirdanbatu
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
46
52. Mari Bertugas!
Apa yang terlintas di benak kalian jika menangar nama
Tambora? Nyatanya gunung setinggi 2.850 m di Bima, Nusa
Tenggara Barat ini pernah menggemparkan dunia karena letusan
dahsyatnya di tahun 1815 dan memakan 48.000 jiwa saat itu. Tugas
kalian adalah mencari sebanyak mungkin fakta menari dari letusan
maha dahsyat gunung Tambora, lalu mendiskusikannya. Sumber
yangdigunakanbisaberasaldariartikel,koran,maupunvideountuk
memperkuatinformasiyangkaliansampaikan!
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
47
53. MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
48
Melakukan sosialisasi tentang tata cara mempersiapkan diri
menghadapi ancaman letusan gunung berapi
mitigasi( Upaya pencegahan )
Memantau informasi dari Pos Pengamatan gunung api. Pos
pengamatan gunung api biasanya mengkomunikasikan
perkembangan status gunung api lewat radio komunikasi
Mengetahui jalur dan tempat pengungsian yang sudah siap
dengan bahan kebutuhan dasar (air, jamban, makanan,
pertolongan pertama) sebagai upaya antisipasi
Pemetaan kawasan rawan bencana gunungapi, peta zona
risiko bahaya gunung api, serta daerah evakuasi
Menyiapkan tas ransel yang berisi barang-barang darurat,
seperti lampu senter, air minum, kotak P3K berisi obat,
plester, dan radio
Menggunakan pengetahuan, inovasi dan pendidikan untuk
membangun budaya aman dan ketahanan terhadap
bencana letusan gunung api
54. gunung meletus
( Yang perlu dilakukan )
ketika
Utamakan keselamatan terlebih dahulu, jika mulai terjadi
gemuruh dan hujan abu, segeralah mengungsi ke tempat
pengungsianterdekatbersamakeluarga
Hindari daerah rawan bencana seperti lereng gunung,
lembah,aliransungaikeringdandaerahaliranlahar.
Saat memilih alat penerangan, pilihlah lampu senter.
Jangangunakanapi,lilin,atauyangmengandunggas
Kenakan pakaian yang bisa melindungi tubuh, seperti baju
lengan panjang, celana panjang, topi dan lainnya.
Tetap tenang dan sigap dalam menyelamatkan diri maupun
keluarga. Abaikan barang-barang dalam rumah yang
sekiranyamenyulitkandalamprosesevakuasi.
Lindungi mata dari debu dengan apapun, seperti kaca mata
renang atau apapun. Gunakan juga masker untuk
melindungihidungmenghirupdebudanabuvulkanik.
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
49
55. MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
50
( Yang perlu dilakukan )
PASCA
Tetap siaga dan terus mencari informasi terkait status
gunung api, sehingga dapat mengantisipasi terjadinya
letusansusulan
Apabila kondisi memungkinkan, bersihkan atap dari
timbunan abu karena beratnya bisa merusak atau
meruntuhkanatapbangunan.
Menahan diri untuk tidak kembali ke rumah atau
menyelamatkan barang sebelum keadaan dipastikan aman
gunung meletus
Jangan lupa untuk mencuci tangan dengan sabun dan air
bersih sebelum memasak atau makan, setelah buang air,
setelah melakukan pembersihan, setelah menangani apa
sajayangtelahtercemarolehabuvulkanik.
Tetap kenakan pakaian yang bisa melindungi tubuh,
seperti baju lengan panjang, celana panjang, sarung tangan,
sepatu, topi dan lainnya.
Bila hendak memasak air untuk makanan maupun minum,
rebusdahulukuranglebihselama7menit
59. Apabila di lautan tinggi gelombang tsunami hanya
sekitar 1 meter saja, namun kecepatan yang dimiliki oleh
gelombang ini bisa mencapai 500 hingga 1000 kilometer per
jam. Karena cepatnya gelombang ini, kapal yang berada di
lautan seringkali tidak merasakan kehadirannya. Sebaliknya,
ketika mendekati pantai, kecepatan gelombang semakin
menurun, hanya sekitar 35 hingga 50 kilometer per jam.
Namun, tingginya gelombang akan semakin naik, hingga
mencapai 20 meter. Dengan begitu, maka gelombang tsunami
dapat masuk ke daratan hingga jarak puluhan kilometer dan
merusakapapunyangdilewatinya.
Berdasarkan catatan sejarah, tsunami bukanlah
bencana baru di Indonesia. Tercatat sekitar 180 bencana
tsunami terjadi sejak tahun 1600. Hampir 90% kejadiannya
disebabkan oleh gempa bumi di dasar laut, 9% diakibatkan
oleh letusan gunung api dan 1% karena tanah longsor bawah
laut. Beberapa catatan sejarah mengenai tsunami yang pernah
terjadi di Indonesia, antara lain: Tsunami Biak (1996), Tsunami
Aceh (2004),Tsunami Pangandaran (2006), Tsunami Palu
(2018),danTsunamiSelatSunda(2018).
Kata Tsunami berasal dari bahasa Jepang, yakni Tsu
berarti pelabuhan dan Nami yang berarti gelombang. Tsunami
merupakan bencana alam yang berkaitan dengan gelombang
lautan. Tsunami terjadi karena perpindahan badan air yang
disebabkan oleh perubahan permukaan laut secara vertikal
yang berlangsung dengan tiba- tiba. Gelombang tsunami
merupakan jenis gelombang yang dapat bergerak ke segala
arah hingga mencapai jarak ribuan kilometer. Daya kerusakan
yang diakibatkan gelombang ini akan semakin kuat apabila
beradadidaratan.
tsunami
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
54
60. Terjadinya tsunami yang tiba-tiba biasanya terjadi
karena faktor alam sepeti gempa dan letusan guning api.
Lebih rinci, hal- hal yang menghantarkan terjadi tsunami
antaralainadalahsebagai berikut:
2.LongsorBawahLaut
Merupakan penyebab yang paling umum terjadinya
tsunami, karena gempa bumi bawah laut menimbulkan
banyak getaran yang akan mendorong timbulnya gelombang
tsunami. Gempa bumi bawah laut yang berpotensi
menimbulkan Tsunami dilihat dari kekuatan dan
kedalamannya, dimana semakin dangkal pusat gempa, maka
akan semakin besar kesempatan untuk terjadi tsunami
karenagetaranyangditimbulaknsemakinbesar.
masih berkaitan dengan gempa bumi yang terjadi di
bawah laut, longsoran yang terjadi di bawah laut juga dapt
mendorong massa air untuk membentuk gelombang tinggi
menujudaratan.
3.LetusanGunungApi
Potensi Tsunami juga datang karena jatuhnya benda
berkekuatan besar seperti meteor atau bom atom. Meskipun
jarang sekali terjadi, adanya potensi ini tetap menjadikan
ancamanakandatangnyaTsunami.
Penyebab terjadinya tsunami yang selanjutnya adalah
terjadinya letusan gunung api yang ada di daratan maupun di
bawah laut. Jika letusan Gunung api di darat, potensi tsunami
datang karena adanya longsoran dan muntahan material
gunung api yang menimbulkan gelombang-gelombang
tinggi. Namun, jika letusan yang terjadi pada gunung bawah
laut, maka potensi Tsunami datang dari efek ledakan yang
terjadi.
1.Gempabumibawahlaut
4.JatuhnyaMeteoratauBomAtom
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
55
61. 2. Surutnyaairlautsecaratiba-tiba
1. Terjadinya gempa atau getaran yang berpusat dari
bawahlaut
Tsunami yang terjadi secara mendadak akan membuat
masyarakat panik seketika. Runtuhnya bangunan dan
besarnya gelombang juga menjadi penyebab utama resiko
kematiandaribencanaTsunami.Selainitu,korbanyangbisa
selamat juga tak jarang mengalami luka parah dan
guncanganmental.
Dengan berbagai macam faktor yang mampu memicu
adnya tsunami, kita diharapkan mampu lebih tanggap akan
fenomena lam yang terjadi sebelum bencana ini terjadi.
Beberapa contoh fenomena yang terjadi sebelum Tsunami
tersebutantaralain:
3. Perilaku aneh para binatang, seperti keluarnya
kelelawar di siang hari, burung-burung yang terbang
bergerombol (biasanya tidak), atau banyaknya
hewanyangberlarianmenujubukit.
4.Terdengarsuaragemuruhdariarahlaut
Terjadinya Tusnami yang sangat cepat tentu sangat
menakutkan, mengingat membawa potensi bahaya begitu
besar, beberapa dampak yang ditimbulkan dari tsunami
antaralain:
1.Hancurnyabangunan
Dampak terjadinya Tsunami adalah terjadinya
kerusakan dimana- mana. Berbagai macam bangunan yang
ad adi sekitar pantai seketika luluh lantak karena terjangan
ombak besar ini, sehingga selalu meninggalkan kerugian
yangtidaksedikit.
2.KorbanJiwadanLuka
Dampak
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
56
62. 4.Munculnyabibitpenyakit
3. Hancurnyalahanpertambakandanpertanian
Gelombang tsunami yang dasyat juga dapat
menyebabkan lahan pertanian dan pertambakan rusak.
Sawah dan ikan- ikan yang milik warga akan tersapu oleh air
dari gelombang tsunami tersebut, sehingga tidak ada lagi
hasilpanenyangdapatdiharapkan.
Bencana Tsunami seringkali meninggalkan duka
mendalam bagi para korbannya. Mereka dihadapkan dengan
kehilangan keluarga, harta benda, serta kejadian dahsyat
secara bersama-sama, sehigga serigkali butuh penanganan
ekstra untuk para korban agar kondisi mental meraka
kembalipulih.
Seperti bencana alam pda umumnya, Tusnami juga
kerap memunculkan bibit penyakit. Ketika gelombang laut
menyerang daratan, maka akan membawa benda- benda
kotor, lumpur dan bahkan jasad para korban yang ikut
hanyut. Sehingga Lingkungan yang tidak bersih akan
meimbulkanbayaksekalibibitpenyakit.
5.Trauma
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
57
63. Martunis yang lahir pada 2 Mei 1997 ketika itu masih
tujuh tahun, saat tsunami dahsyat menghantam Aceh pada 26
Desember 2004. Minggu pagi itu Martunis tengah bermaian
bola saat gempa mengguncang yang disusul tsunami
beberapa saat setelahnya. Bencana ini merenggut keluarga
Martunis,iakehilanganibu,adik,dankakaknyasekaligus.
Sejak saat itu Martunis dijuluki sebagai ‘Bocah Ajaib’
karena ia berhasil bertahan hidup selama 21 hari terdampar.
Martunis. Martunis saat itu ditemukan oleh sekelompok
jurnalis yang sedang berada di dekat laut. Tidak hanya di
Indonesia, berita bocah ajaib berkostum Portugal ini
menyedot perhatian dunia. Martunis langsung menjadi
headline di sebagian besar media di Portugal. Bahkan,
federasi sepakbola Portugal memberikan donasi sebesar 40
ribu Euro, memperbaiki rumah keluarga Martunis, serta
membawa Martunis ke Portugal. Pada tahun 2005 lalu,
Cristiano Ronaldo datang ke Aceh untuk bertemu dengan
Martunisdanmenjadikannyaanakangkat.
Sempat berlatih di Sporting Lisbon Portugal, Martunis
saat ini tengah berjuang untuk meraih impiannya menjadi
pemain sepakbola profesional. Sebuah pembelajaran
menarik bagi kita untuk selalu mengambil hikmah positif
dibalik serangkaina bencana dan cobaan yang datang. Tetap
semangatMartunis!
Sebuah Cerita
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
58
64. mitigasi( Upaya pencegahan )
Memasang alat pendeteksi gelombang tinggi di tengah
laut, dan senantiasa merawatnya agar dapat berfugsi
dengan baik
Mengetahui jalur dan tempat pengungsian yang aman
sebagai upaya antisipasi jika terjadi Tsunami
Pemetaan kawasan rawan bencana Tsunami dan dilengkapi
dengan zona evakuasi
Menggunakan pengetahuan, inovasi dansosialisasi tentang
simulasi untuk membangun budaya tanggap dan sigap
menghadapi bencana
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
59
65. MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
60
Tsunami( Yang perlu dilakukan )
ketika
Utamakan keselamatan terlebih dahulu, jika terjadi gempa
segera menjauh dari bibir pantai dan menari tempat yang
tinggi
Jika tanda-tanda tsunami telah tampak nyata, peringatkan
semuaoranguntukikutmenyelamatkandiri
Jika gelombang membawa Anda ke tempat yang tinggi,
misalnya atap rumah, cobalah bertahan di situ dan tunggu
hinggaairsurutdankeadaantenan
Jika gelombang tsunami telah datang menghanyutkan
Anda, carilah benda-benda terapung seperti batang pohon.
Usahakan juga tidak meminum air laut dan tetep di
permukaanairuntukbernapas
Jika tidak menemukan dataran tinggi, carilah gedung tiggi
(sekitar3lantai)yangkonstruksinyakuat
66. Tetap siaga dan terus mencari informasi, sehingga dapat
mengantisipasiterjadinyagelombangsusulan
Apabila kondisi telah aman, bersihkan rumah dari sisa
sampahdanlumpur
Waspadai jika ada bagian rumah yang roboh atau lantai
yang licin. Jangan lupa untuk tetap berhati-hati terhadap
aruslistrik
Pasca tsunami banyak orang yang mengalami tekanan
mental. Berikanlah dukungan pada keluarga dan teman-
teman Anda, terutama yang melangami banyak
penderitaan,pengalamanmengerikandankehilangan.
( Yang perlu dilakukan )
PASCA
Tsunami
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
61
68. KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
angin
puting beliung
ILUSTRASI
Macrovector/Freepik.com
69. 64 BUKU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS VIII SMP/MTs
BAHAN AJAR PENDUKUNG
70. Puting beliung merupakan bencana alam berupa angin
kencang yang berputar di permukaan bumi secara tiba-tiba
dengan kekuatan hingga 30 – 40 knot. Pada dasarnya puting
beliung merupakan tornado, istilah Puting beliung adalah
sebutan lokal untuk tornado skala kecil yang terjadi di
daratan Indonesia. Meskipun tidak berlangsung lama, angin
ini sangat merusak apapun yang dilewatinya dengan
cakupan dampaknya sekitar 5 – 10 km. Bencana ini bergerak
secara garis lurus serta hanya bisa diprediksi 0.5 - 1 jam
sebelum kejadian. Angin ini berasal dari awan yang
bergumpal, berwarna abu-abu gelap dan menjulang tinggi
yangdisebutCumulonimbus.
Angin puting beliung berpotensi muncul hampir di
seluruh wilayah di Indonesia, dan terjadi di darat maupun
laut pada siang, sore dan malam hari. Berikut adalah peta
wilayahrawanbencanaanginputingbelilungdiindonesia;
angin
iputn beliungg
Gambar peta wilayah berpotensi bencana angin puting beliung di Indonesia
Sumber: h p://geospasial.bnpb.go.id/2010/02/19/peta-indeks-ancaman-bencana-angin-pu ng-beliung-di-indonesia
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
65
71. Angin Puting beliung merupakan bencana alam yang
sulit untuk diprediksi kedatangannya. Meskipun demikian,
bencana ini biasanya juga menunjukkan ciri-ciri sebelum
berlangsungmelaluifenomenaalam,antaralain:
mempunyaibatastepiberwarnaabu-abumenjulang
2.DilangittampakadapertumbuhanawanCumulus
(awanputihbergerombolyangberlapis-lapis)
5.Rantingpohondandaunbergoyangcepattertiup
1.Padamulanyaudaraterasapanasdangerah
3.Diantaraawantersebutadasatujenisawanyang
4.Awanberubahwarnakehitampekatsevaratiba-tiba
6. Jika fenomena tersebut telah terjadi, kemungkinan
hujan besar telah menjelang dan ada potensi angin
putingbeliung
Terjadinya angin puting beliung yang sangat cepat
tentu membawa potensi bahaya begitu besar, beberapa
dampakyangditimbulkanantaralain:
2.KorbanJiwadanLuka
tinggiberbentuksepertibungakol
anginyangsangatdingin
Dampak terjadinya angin puting beliung adalah
terjadinya kerusakan dimana- mana. Atap bangunan dan
pepohonan seringkali mengalalmi kerusakan parah
sehinggaselalumeninggalkankerugianyangtidaksedikit.
1.Kerusakanbangunan
Peristiwa angin puting beliung seringkali juga membuat
banyak orang terluka, bahkan juga menyebabkan kematian
karena tertimpa material berbahaya yang dilayangkan dari
anginpuitngbeliung.
Dampak
66 BUKU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS VIII SMP/MTs
BAHAN AJAR PENDUKUNG
72. MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
67
4.Kerusakanfasilitasumum
3.Kerusakanlahanpertaniandanperkebunan
Angin puting beliung yang terjadi di areal pertanian
atau perkebunan dapat merusak tanaman, sehingga
mengurangidbahkanmenjadikangagalpanen.
Angin puting beliung yang terjadi di tengah pemukiman
warga juga sangat sering menyebabkan terganggunya
saluran listrik dan jalan raya karena terdapat reruntuhan
bangunanmaupunpepohonan.
Angin puting beliung atau tornado kecil merupakan
jenis angin yang kerap terjadi di wilayah Indonesia setiap
tahun khususnya pada musim-musim peralihan dan hujan.
Dengan mengetahui persebaran potensi wilayah, gejala
pembentukan, serta dampak merugikan dari angin puting
beliung ini diharapkan kita mejadi lebih siap dan tanggap
untukmenghadapinya.
5.Menggangguaktifitasnelayan
Angin puting beliung yang terjadi di laut juga sangat
merugikan nelayan, karena bisa sangat mebahayakan kapal
yang sedang berlayar. Bahkan, peristiwa angin puting beliung
yang terjadi di laut biasanya berlangsung dalam waktu yang
lebihpanjangdaripadadidaratan.
73. Detektor angin puting beliung bekerja dengan cara
mengukur kecepatan angin yang datang, bahkan bisa
mendeteksi titik angin puting beliung yang masih berjarak
sekitar 1 kilometer. Cara kerja alat ini adalah dengan
menggunakan animometer analog untuk mengukur
kecepatan angin. Kemudian, jika terjadi hembusan angin yang
cukup kuat (lebih dari 35 km/jam) sirene akan berbunyi
selama 10-15 menit guna memperingatkan warga untuk
menyelamatkandiriketempatyanglebihaman.
Angin puting beliung merupakan salah satu bencana
yang kerap membawa malapetaka di musim penghujan dan
pancaroba. Dengan datang secara tiba-tiba, seringkali
kerusakan yang ditimbulkan juga berakibat fatal jatuhnya
korban jiwa. Berangkat dari kegelisahan itulah empat peneliti
dari Fakultas Teknik Unej (Universitas Jember), Januar Fery
Irawan, Satrio Budi Utomo, FX Kristianta, dan Ike Fibriani
memperkenalkanalatpendeteksiAnginputingbeliung.
Keberadaan alat ini telah dicoba di beberapa titik di
kabupaten Jember, Jawa Timur dan berfungsi dengan baik.
Warga yang mendengar suara sirine dengan tanggap segera
menuju masjid dan bangunan kokoh lain untuk berlindung.
Diharapkan nantinya warga dapat menjaga dan merawat
keberadaan alat ini, karena akan sangat membantu dalam
prosesantisipasidanevakuasibencanaanginputingbeliung.
Sebuah Cerita
68 BUKU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS VIII SMP/MTs
BAHAN AJAR PENDUKUNG
74. mitigasi( Upaya pencegahan )
Memperhatikan ramalan cuaca yang disampaikan oleh
BMKG, baik melalui televisi maupin apilkasi online
Melakukan pemotongan dahan dan pepohonan sekitar
jalan raya dan pemukiman yang sudah tua dan rapuh
Melakukan pemetaan kawasan rawan bencana angin
puting beliung
Jika tidak penting sekali, hindari bepergian apabila langit
tampak awan gelap dan menggantung
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
69
75. ( Yang perlu dilakukan )
ketika
Utamakan keselamatan terlebih dahulu, jika terjadi angin
puting beliung segera mencari perlindungan ke bangunan
yangkokoh
Hindari berteduh di bawah pohon besar, baliho, papan
reklame,jembatan,danjalurkabellistrik
Jika anda berada dalam mobil, segera keluar dan cari
tempatberlindungyangpalingaman
Apabila anda berada dalam tempat umum seperti mal ,
gedung , atau rumah sakit segeralah berlindung ke tempat
yangdianggapamansepertibasement
Jika sedang di dalam rumah semi permanen/rumah kayu
hinggabangunanbergoyang,segeralahkeluarrumah
ika anda berada di luar ruangan dan jauh dari tempat
perlindungan , segera tiarap pada tempat serendah
mungkindanlindungikepala
Bersabarlah untuk tetap berlindung di tempat aman, angin
putingbeliungbiasanyaterjadi5-10menit
angin puting beliung
70 BUKU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS VIII SMP/MTs
BAHAN AJAR PENDUKUNG
76. Melakukan koordianasi untuk pertolongan dan bantuan
bagiparakorban
Apabila kondisi telah aman, bersihkan rumah dari sisa
puing-puingyangberserakan
Waspadai jika ada bagian rumah atau bangunan yang
roboh,dantetapberhati-hatilahterhadaparuslistrik
Bekerja sama dalam melaukukan pembersihan jalan dan
sarana umum yang rusak, bila perlu juga mendirikan posko
pengungsiandanbantuanbagiparakorban
( Yang perlu dilakukan )
PASCA
angin puting beliung
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
71
77. Mari Bertugas!
Ada banyak jenis-jenis awan berdasarkan oleh
ketinggiannya, yaitu awan tinggi, awan tengah, awan rendah,
dan awan tengah rendah. Salah satu jenis awan rendah adalah
Awan Cumulonimbus (Cb), yang seringkali menyebabkan
teradinya angin puting beliung. Coba cari informasi mengenai
awan Cumulonimbus terkait ciri-ciri, fase terbentuknya, dan
bahaya yang serig ditimbulkannya. Kerjakan secara
berkelompokdandilanjutkandengandiskusibersama!
72 BUKU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS VIII SMP/MTs
BAHAN AJAR PENDUKUNG
81. Kebakaran hutan dapat disebabkan suhu tinggi dari
gelombang panas dari musim kearau yang terjadi di wilayah
tropis seperti Indonesia. Namun, 90% penyebab kebakaran
hutan di Indonesia adalah karena ulah manusia. Beberapa
hutan di Kalimantan, Jambi, Riau, dan Papua sengaja dibakar
untuk membuka lahan pertanian dan perkebunan. Hal ini
sangat disayangkan karena asap dari pepohonan tersebut
akan membentuk kabut asap tebal yang menganggu
pernafasan dan datangnya sinar matahari.Oleh karena itu,
sudah sebaiknya manusia menghindari pembakaran hutan
untuk membuka lahan, karena sangat merugikan makhluk
hiduplainnya.
Kabut asap adalah fenomena alam yang dapat
berbahaya bagi kesehatan manusia. Kabut asap dapat
dikatakan sebagai bentuk lain dari polusi udara. Kabut asap
bisa terjadi karena faktor alami seperti musim kemarau yang
berkepanjangan sehingga terjadi kebakaran hutan dan
erupsi gunung berapi. Namun, kabut asap seringkali terjadi
karena ulah campur tangan manusia di dalamnya. Selain
berbahaya untuk manusia, kabut asap yang tebal juga dapat
mengganggu jarak pandang, bahkan dapat menghalangi
sinarmatahari.
Indonesia sebagai salah satu negara dengan wilayah
hutan terluas memiliki resiko besar terhadap bencan kabut
asap. Negara lain yang sering mengalami bencana kabut
asap adalah Ameria serikat, Cina, India, dan beberapa negara
dari Asia Tenggara. Banyaknya kebakaran hutan,
pertambangan batu bara, dan jumlah kendaraan bermotor
menjadi pemicu hadirnya kabut asap setip tahun, berikut
ulasannya:
1.Kebakaranhutan
but asapak
76 BUKU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS VIII SMP/MTs
BAHAN AJAR PENDUKUNG
82. Asap dari gunung yang sedang mengalami proses erupsi
dapat juga menyebabkan kabut asap. Komposisi asap serta
beberapa partikel yang ada dalam asap dari gunung meletus
dapat bereaksi dengan sinar matahari dan oksigen, serta
menjadi kabut asap cukup berbahaya bagi tumbuhan, hewan,
danmanusia.
Penyebab kebakaran hutan yang terjadi karena faktor
alam saat musim kemarau. Gesekan antara pepohonan dapat
menimbulkan percikan api, kemudian dengan lingkungan
yang kering dan panas akan membuat pembakaran kecil
dapatsecaracepatmenyebar.
Sisa pembakaran batu bara adalah salah satu penyebab
utamaterjadinyakabutasap.Polusiasapdaripembakaranini
sangat berbahaya bagi manusia, karena dapat memicu
kanker paru-paru, stroke, dan penyakit pernafasan. Bahkan,
pertambangan batu bara juga sangat berpotensi untuk
merusak air dan tanah secara langsung. Oleh karena itu perlu
dilakukanperbaikanperatuarantentangpertambanganbatu
bara demi menyelamatkan lingkungan dan generasi
Indonesiananti.
2.Pertambanganbatubara
Asap dari kendaraan bermotor sudah lama diketahui
menjadi penyebab terjadinya kabut asap. Asap kendaraan
mengandung bahan kimia seperti hidrokarbon, karbon
monoksida, nitrogen oksida, dan berbagai bahan mudah
menguap lainnya. Ketika bahan-bahan tersebut bersentuhan
dengan sinar matahari, maka akan timbul reaksi kimiawi
yang mengubahnya menjadi kabut asap. Selain Indonesia,
China dan Amerika Serikat juga diketahui memiliki masalah
kabut asap ini karena banyaknya pengguna kendaraan
bermotor.
4.Erupsigunungberapi
3.Asapkendaraanbermotor
5.Cuacapanasdimusimkemarau
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
77
83. 78 BUKU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS VIII SMP/MTs
BAHAN AJAR PENDUKUNG
2.Bagi penderita asma, bronkitis dan penyakit kronis paru
lainnya, kabut asap juga dapat memperburuk kondisi
pernafasandanmempermudahterjadiinfeksiparu-paru.
Akibat dari bencana kabut asap adalah terganggunya
aktifitas manusia seperti perdagangan, pedidikan, dan
perbangan. Namun, dampak paling serius tentu saja bagi
kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya. Berikut ini
adalah bebrapa gangguan yang bisa jadi dialami oleh korban
bencanakabutasap,antaralain:
1. Kabut asap dapat menyebabkan iritasi pada mata,
hidung, dan tenggorokan. Bahkan dalam jangka waktu
tertentu kabut asap juga dapat menyebabkan reaksi
alergi,peradangan,daninfeksi.
3.Kemampuan paru-paru dalam bekerja memproduksi
oksigenmenjadiberkurang,sehinggadapatmenyebabkan
seseorangsulitbernafasdanmudahlelah.
6. Kabut asap dalam waktu lama yang ditambah dengan
buruknya kondisi lingkungan juga berpotensi
meningkatkanstress.
4. Bagi kalangan usia lanjut dan anak-anak, maka dapat
memengaruhikondisidayatahantubuh.
5. Bahan polutan dalam asap dapat menjadi sumber
polutan di sumber air bersih dan makanan yang tidak
terlindungidenganbaik.
Dampak
84. Sebuah Cerita
Satwa endemik pulau Kalmantan memang kondisinya
kian mengenaskan seiring dengan banyaknya pembukaan
lahanuntukkelapasawit.TidakhanyaOranghutan,satwalain
seperti babi hutan, burung- burung, rusa dan aneka reptil
semakin terdesak karena rumah mereka dibakar dan
diselimuti asap tebal. Kabut asap yang berlangsung setiap
tahun mengakibatkan berbagai gangguan pernafasan,
penghlihatan,dankelaparan.
Tubuhnya kecil, warna bulunya masih kemerah-
merahan. Satwa langka yang nyaris punah itu berjenis
kelamin jantan dengan usia 7 bulan. Ditemukan oleh Ivan
Lorisaputra, seorang pekerja program pembukaan lahan
perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Barat pada
September 2015 lalu. Saat ditemukan, Orang utan kecil ini
dalam kondisi kurus dan lemas di tengah lingkungan penuh
kabut asap. Ivan sempat membawa Orang utan tersebut ke
rumah untuk mengobati diare yang dialaminya. Namun saat
melepasnya kembali ke hutan, Orang utan tersebut tidak
berlari pada umumnya dan kembali keluar hutan seminggu
sesudahnya.
Kebakaran hutan yang menimbulkan bencana asap ini
telah terjadi lebih dari 15 tahun berturut-turut, dan harus bisa
dicegah agar tidak terulang kembali. Selain mengancam
langsung kesehatan masyarakat, dampaknya juga
mengancam keberlangsungan hidup satwa langka yang perlu
dijaga kelestariannya dalam menjaga keseimbangan
ekosistem.
MATA PELAJARAN GEOGRAFI
KELAS XI SMA/MA
MODUL PENDUKUNG
79
85. Mari Bertugas!
Ada banyak jenis-jenis pohon yang kita temukan di
sekitar kita, salah satunya adalah pohon Laban. Pohon ini
dikenal memiliki kelebihan yaitu dapat bertahan hidup
meskipun lingkungan sekitarnya telah terbakar. Kemampuan
spesialnya itulah yang membuatnya disarankan sebagai
tanaman penyekat perluasan api saat terjadi kebakaran
hutan. Coba cari gambar-gambar tentang pohon Laban, dan
jelaskan berbagai ciri dan fungsi yang dapat dimanfaatkan
daripohon tersebut!
Pohon Laban
Vitex Pinnata
terdapat di Indonesia, Malaysia,
Filipina, Thailand, Sri Lanka, dan India
80 BUKU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
KELAS VIII SMP/MTs
BAHAN AJAR PENDUKUNG
87. Arifianti, Y. (t.t.). BUKU MENGENAL TANAH LONGSOR SEBAGAI
MEDIAPEMBELAJARANBENCANASEJAKDINI.9.
Aulialia. (2016, September 21). Mitigasi Bencana Banjir :
Pengertian, Jenis dan Upaya Penanggulangannya.
Diambil 29 April 2019, dari IlmuGeografi.com website:
https://ilmugeografi.com/bencana-alam/mitigasi-
bencana-banjir
Adi, R. P. (2018, Agustus 17). 4 Penyebab Terjadinya Kabut Asap
yang Perlu Diwaspadai. Diambil 29 April 2019, dari
IlmuGeografi.com https://ilmugeografi.com/bencana-
alam/penyebab-terjadinya-kabut-asap
Dampak Gangguan Kabut Asap Bagi Kesehatan. (t.t.). Diambil 29
A p r i l 2 0 1 9 , d a r i D r e a m . c o . i d w e b s i t e :
https://www.dream.co.id/fresh/dampak-gangguan-
kabut-asap-bagi-kesehatan-140922v.html
BNPB, (2016).BukuResikoBencanaIndonesia
BPBD. (t.t.). Pengertian Mitigasi Bencana – BPBD. Diambil 29
April2019,darihttp://bpbd.karanganyarkab.go.id/?p=603
Fatma, D. (2017, April 10). Bencana Tsunami - Pengertian,
Penyebab, Dampak, dan Tanda-tanda. Diambil 29 April
2 0 1 9 , d a r i I l m u G e o g r a fi . c o m w e b s i t e :
https://ilmugeografi.com/bencana-alam/bencana-
tsunami
Nur, A. M. (2010). GEMPA BUMI, TSUNAMI DAN MITIGASINYA.
7(1),8.
RDA T PUSTF A A AK
88. Pradiptasari, A. G., Waani, D. J. O., Mt, S., Mononimbar, W., & Mt, S.
(t.t.). SISTEM PENANGGULANGAN BENCANA GUNUNG API
GAMALAMA DI PERMUKIMAN KAMPUNG TUBO KOTA
TERNATE.10.
Pusat Studi Gempa Nasional (Indonesia) (Ed.). (2017). Peta
sumber dan bahaya gempa Indonesia tahun 2017
(Cetakan pertama). Bandung: Pusat Penelitian dan
Pengembangan Perumahan dan Permukiman, Badan
Penelitian dan Pengembangan, Kementerian Pekerjaan
Umum.
Sari, M. (2015, Desember 11). Cara Melakukan Mitigasi Gempa
Bumi. Diambil 29 April 2019, dari IlmuGeografi.com
website: https://ilmugeografi.com/ilmu-bumi/cara-
melakukan-mitigasi-gempa-bumi
Sari, M. (2016, Februari 25). Angin Puting Beliung: Proses, Ciri
ciri, Dampak dan Cara Mengatasinya. Diambil 29 April
2 0 1 9 , d a r i I l m u G e o g r a fi . c o m w e b s i t e :
https://ilmugeografi.com/fenomena-alam/angin-puting-
beliung
Tanah Longsor / Definisi, Jenis, Penyebab dan Mitigasi. (t.t.).
Diambil 29 April 2019, dari EFBUMI.NET website:
http://www.efbumi.net/2016/08/landslide-gerakan-
tanah.html
Rawpixels/Freepik.com
Macrovector/Freepik.com
Pikisuperstar/Freepik.com
Sumber Ilustrasi dan Ikon