SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
1
IMPLEMENTASIPEMBELAJARANINKUIRI DI RUMAH SENDIRI
PADA TOPIK PENCERNAN MAKANAN
Oleh: Desi Diana, M.Pd
Guru IPA SMPN 2 Jasinga
A. Pendahuluan
Bahan ajar ini terdiri atas dua bagian utama, yaitu pedoman guru dan lembar kegiatan siswa.
Bentuk kegiatan inkuiri yang dilakukan siswa tentunya menyesuaikan dengan kondisi di lingkungan
tempat tinggal, baik jenis investigasinya maupun alat dan bahan yang digunakannya.
Pada bagian Pedoman Guru disajikan pengembangan indikakator pencapaian kompetensi, silabus,
dan skenario pembelajaran. Adapun pada bagian LKS diisajikan implementasi pembelajaran inkuiri
yang dpat dilakukan siswa di rumahnya masing-masing. Praktikum yang dapat dilakukan siswa adalah
praktikum alternatif, praktik yang menggunakan bahan atau barang/barang bekas yang dapat dengan
mudah ditemukan di sekitar rumahnya. Praktikum alternatif ini merupakan bentuk solutif agar siswa
dapat melakukan praktikum, walaupun berada di rumah sendiri. Seperti telah diketahui, banyak barang-
barang yang dapat menggantikan alat-dan ahan standar laboratorium.
B. Pedomanbagi Guru
1. KompetensiDasar dan IndikatorPencapaianKompetensi
Kompetensi dasar dan Indikator PencapaianKompetensi yang akan dicapai adalah sebagai berikut.
KompetensiDasar
3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang berhubungan dengan
sistem pencernaan,serta upaya menjaga kesehatan sistem pencernaan
4.5 Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi
IndikatorPencapaian Kompetensi:
1. MendiskusikanFungsimakananbagitubuh
2. Melakukan Uji Kandungan Zat pada Makanan
3. Mengelompokkan Makanan berdasarkan zat yang di kandungnya
4. Menjelaskan proses yang terjadi pada makanans etelah masuk ke mulut
5. Membedakan pencernaan Mekanik dan kimiawi
6. Menjelaskan kerugian bagi tubuh jika makanan tidak dicerna dengan sempurna
7. Melakukan percobaan untuk mengetahui peran enzim amylase
8. Mencermatitayangan video dan mendeskripsikan proses pencernaan dar imulut sampai anus
9. Menjelaskan hubungan sebab akibat pada orang yang mengalami gangguan pencernaan
10. Menganalisis kasus untuk menemukan hubungan sebab akibat antara kebiasaan makan pada
Sebagian masyarakat
2
2. Learning Sequence
Learning sequence yangdikembangkan pada topik Sistem pencernaan makanan pada Manusia ini
disajikan dalam tabel berikut.
1. Discovery Learning 2. Interactive Demonstration
Siswa membangunkonsep tentang: Siswa terlibat dalamprediksi dan penjelasan:
1. fungsi makanan bagi tubuh
2. melakukan uji kandungan zat pada makanan
untuk mengelompokkan bahan makanan
berdasarkan zat yang dikandungnya
3. Menemukan konsep tujuan pencernaan
makanan
dan menemukan konsep tujuan pencernaan
makanan
• Siswa menelaah bahan bacaan singkat
tentang perbedaankebutuhan energi untuk
berbagai aktivitas.
• Siswa memprediksi perbedaan frekuensi
Siswa diajak untuk menyimak tayangan
video yang menunjukkan fenomena cara
kerja otot jantung yang menyebabkan
jantung berdenyut memompa darah.
• Siswa mengonseptualisasi bahwa jantung
berdenyut memompa darah karena kontraksi
otot jantung.
• Siswa mendiskusikan ciri-ciri yang dapat
dirasakan bahwa jantung itu bekerja
memompa darah.
• Siswa mengamati tayangan video yang
menunjukkan hubungan nadi dan denyut
jantung.
• Siswa melakukan praktik mendeteksi denyut
nadi.
• Siswa mengonseptualisasi adanya hubungan
antara denyut nadi dan denyut jantung.
siswa yang diminta berjalan di kelas,
dikaitkan dengan bacaan yang sudah
ditelaah.
• Siswa mencoba menghitung frekuensi
denyut jantung dari perwakilan siswa yang
melakukan aktivitas duduk saja dan berjalan
• Siswa menjelaskan kembali dengan bahasa
mereka mengapa terjadi perbedaan denyut
jantung dari hasil percobaan tersebut.
• Siswa memprediksi frekuensi denyut
jantung apabila siswa melakukan aktivitas
berlari, kemudian siswa menjelaskan alasan
dari prediksinya tersebut.
• Siswa mencoba menghitung frekuensi
denyut jantung siswa yang berlari,
kemudian membandingkan hasilnya dengan
percobaanhasil sebelumnya.
3. Inquiry Lesson 4. Inquiry Laboratory
Siswa mengidentifikasihubunganilmiah Siswa melakukanpercobaan;membuathukum
empiris
• Siswa membuat hubungan antara jenis
aktivitas dan frekuensi denyut jantung;
• Siswa mengidentifikasi dan mengendalikan
variabel percobaanpengaruh jenis aktivitas
(jenis aktivitas bukan lari) terhadap
frekuensi denyut jantung;
• Siswa merencanakanpercobaan pengaruh
jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut
jantung.
• Siswa melakukan percobaanpengaruh jenis
aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung;
• Siswa mengolah dan menafsirkan data hasil
percobaan(membuat tabulasi data dan
diagram batang rata-rata frekuensidenyut
jantung pada setiap perlakuan;
• Siswa merumuskan kesimpulan pengaruh
jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut
jantung;
• Siswa mendiskusikan faktor-faktor lain
yang mempengaruhi frekuensi denyut
jantung.
5. Real-World Applications 6. Hypothetical Inquiry
Siswa memecahkanmasalah menggunakan
penalaran kausal:
Siswa menghasilkandan menguji penjelasan:
3
denyut jantung antara siswa yang duduk dan
4
-
Siswa diberikan kasus mengenai olahragawan
yang mengalami kolaps atau meninggal karena
kekurangan suplai oksigen. Siswa menggunakan
kemampuan penalaran dan mengusulkan solusi
agar terhindar dari permasalahan tersebut.
3. KeterampilanIntelektualdan Proses Sains
Pembelajaran topik sistem peredaran darah pada manusia ini mengembangkan pengetahuan,
keterampilan berpikir (minds on) dan keterampilan motorik (hands on) sebagaiberikut.
Learning Sequence
Discovery Learning
KeterampilanIntelektualdan Proses Sains
• mengonseptualisasi bahwa jantung berdenyut memompa darah
karena kontraksi otot jantung.
• mengonseptualisasi adanya hubungan antara denyut nadi dan
denyut jantung.
Interactive Demonstration • menelaah bahan bacaan singkat tentang fungsi darah terkait
dengan kebutuhan energi untuk aktivitas tubuh.
• memprediksi perbedaanfrekuensi denyut jantung pada jenis
aktivitas yang berbeda (duduk dan berjalan)
• menjelaskan mengapa terjadi perbedaandenyut jantung dari hasil
percobaantersebut
• memprediksi frekuensidenyut jantung apabila siswa melakukan
aktivitas berlari
• menjelaskan alasan dari prediksinya tersebut.
Inquiry Lesson • Menggambarkan hubungan antar variabel
• Mengidentifikasi variabel percobaanpengaruh jenis aktivitas
terhadap frekuensi denyut jantung
• Mengendalikan variabel percobaanpengaruh jenis aktivitas
terhadap frekuensi denyut jantung
• Merencanakanpercobaanpengaruh jenis aktivitas terhadap
frekuensi denyut jantung
Inquiry Lab • Melaksanakan percobaan pengaruh jenis aktivitas terhadap
frekuensi denyut jantung
• Membuat tabulasi data dan diagram batang rata-rata frekuensi
denyut nadi pada setiap perlakuan
• Menafsirkan data hasil percobaan
• Merumuskan kesimpulan pengaruh jenis aktivitas terhadap
frekuensi denyut jantung
RealWorld Application • menggunakan penalaran kausal dalam mengusulkan solusi yang
berkaitan dengan kasus topik peredarandarah yang disajikan
4. Silabus
Indikator Materi/Submateri KegiatanBelajar Penilaian
Media
Pembelajaran
1. Mengidentifikasi
organ yang berperan
dalam sistem
peredarandarah pada
manusia
2. Menjelaskan cara
kerja jantung dalam
sistem peredaran
darah
3. Menganalisis gejala
tubuh yang
menunjukkan bahwa
jantung bekerja
4. Menjelaskan fungsi
darah bagi tubuh
5. Memprediksi faktor-
faktor yang
berpengaruh terhadap
frekuensi denyut
jantung
6. Memprediksi
hubungan antara
aktivitas manusia dan
frekuensi denyut
jantung
7. Merancang
percobaanpengaruh
aktivitas terhadap
frekuensi denyut
jantung
8. Melakukan
percobaanpengaruh
aktivitas terhadap
frekuensi denyut
jantung
9. Menyusun laporan
hasil percobaan
pengaruh aktivitas
terhadap frekuensi
denyut jantung
10. Menjelaskan jenis
gangguan pada
berbagai organ
sistem peredaaran
darah
11. Mengusulkan solusi
permasalahan dengan
menggunakan
pemahaman sistem
peredarandarah
• Organ pada
sistem
peredaran
darah
• Komponen
darah dan
fungsinya
• Cara Kerja
Pompa Jantung
• Faktor-faktor
yang
mempengaruhi
frekuensi
denyut jantung
• Gangguan
pada berbagai
organ sistem
peredaaran
darah
• Aplikasi
konsep sistem
peredaran
darah dalam
kasus sehari-
hari
• Diskusi konsep-
konsep dalam
peredarandarah
meliputi cara
kerja pompa
jantung,
hubungan
denyut nadi dan
denyut jantung,
serta fungsi
darah bagi
tubuh
• Observasidan
demonstrasi
menemukan
konsep-konsep
tersebut
• Diskusi
perencanaan
penelitian
(menentukan
variabel
percobaan)
• Melakukan
percobaan
pengaruh jenis
aktivitas
terhadap
frekuensi
denyut jantung
• Menganalisis
data hasil
percobaan
• Presentasihasil
percobaan
• Mengajukan
usulan solusi
dari kasus pada
topik peredaran
darah
• Pengetahuan:
Tes tulis
pilihan ganda
dan uraian
• Sikap:
Kuesioner
dan penilaian
diri
• Keterampilan:
laporan hasil
praktikum
dan usulan
solusi dari
kasus yang
disajikan
• Tayangan
video cara
kerja pompa
jantung
(kontraksi
otot jantung),
dan
hubungan
denyut nadi
dan denyut
jantung
• Bahan tayang
• Alat dan
bahan praktik
• Kertas plano
dan spidol
4
5. Media Pembelajaran
Media yang diperlukan dalam pembelajaran ini di antaranya sebagaiberikut.
• Stopwatchsebagaialat yang digunakan untuk praktikum
• Alat tulis
• Tayangan video dan bahan tayang Sistem PeredaranDarah
6. Langkah-langkahPembelajaran
Berikut adalah uraian langkah-langkah pembelajaran sesuaidengan learning sequence.
a. Discovery Learning
Pendahuluan
Aktivitas pembelajaran pada level pertama ini bertujuan untuk membangun beberapa konsep
dasar pada sistem peredaran darah. Melalui tayangan video siswa mengidentifikasi organ-organ
yang berperan dalam sistem peredaran darah dan bagaimana mekanisme kerja jantung yang
berdenyut memompa darah. Melalui diskusi dan tayangan video juga siswa mengidentifikasi
gejala yang bisa dirasakan yang menunjukkan bahwa jantung berdenyut memompa darah,
diantaranya gejala pada denyut nadi. Secara ringkas, pada level satu ini siswa akan
mengonseptualisasi bahwa jantung berdenyut memompa darah karena adanya kontraksi otot
jantung dan mengonseptualisasi adanya hubungan antara denyut nadi dan denyut jantung.
Pertanyaan Arahan
1. Mengapa jantung bisa berdenyut memompa darah ke seluruh tubuh?
2. Gejala apa yang bisa dirasakan bahwa jantung bekerja memompa darah?
Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Mengidentifikasi organ yang berperan dalam sistem peredaran darah pada manusia
2. Menjelaskan cara kerja jantung dalam sistem peredaran darah
3. Menganalisis gejala tubuh yang menunjukkan bahwa jantung bekerja
Kegiatan Pembelajaran
No. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
1. Mengondisikan siswa untuk duduk
berkelompok, kemudian membagikan
LKS.
Duduk berkelompok, kemudian mempelajari
LKS
2. Menayangkan video tentang cara kerja
jantung memompa darah ke seluruh
tubuh
Menyimak tayangan video, berdiskusi dalam
kelompok untuk menjawab pertanyaan
Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan:
a. Jantung, pembuluh darah (arteri, vena,
kapiler)
5
a. Organ apa saja yang berperan dalam
sistem peredaran darah pada
manusia?
b. Mengapa darah dapat mengalir ke
seluruh tubuh?
c. Bagaimana cara jantung memompa
darah ke seluruh tubuh?
b. Karena jantung selalu memompa darah,
mengalir ke seluruh tubuh
c. Otot jantung yang berkontraksi
menyebabkan jantung berdenyut
sehingga mampu memompa darah ke
seluruh tubuh
3. Meminta siswa berdiskusi kembali
dalam kelompok untuk menjawab
pertanyaanyang diajukan.
Mengajukanpertanyaan:
- Rabalah dada sebelah kiri apa yang
kamu rasakan?
- Tempelkan telinga di dada sebelah
kiri. Apa yang kamu dengar?
- Berasaldari manakan detak
tersebut?
- Peganglah denyut nadi? Apa yang
kamu rasakan?
- Peganglah denyut nadi temanmu,
dan dengarkan detak jantung di
dada. Apa yang kamu rasakan?
- Berdasarkanaktivitas yang kamu
lakukan, bagaimana cara mengetahui
jantung bekerja/berdenyut
memompa darah?
Berdiskusi dalam kelompok dan mengajukan
jawaban sementara dari pertanyaan yang
diajukan oleh guru.
Jawaban yang diharapkan:
- Terasa ada detak.
- Terdengardetak.
- Jantung yang berdenyut
- Terasa ada denyutan.
- Deyutan dan detak terasa bersamaan
- Bisa dengan cara merasakandenyut nadi
4. Buatlah hubungan antara detak jantung
di dada dan denyut nadi, berdasarkan
praktik memegang denyut nadi
temanmu, dan mendengarkan detak
jantung di dada.
Mengarahkan jawaban siswa bahwa
denyut nadi tersebut terjadi karena
adanya hentakan darah yang dipompa
oleh jantung.
Nadi berdenyut karena ada detak jantung
(jawaban mungkinbisa yang lain)
5. Menayangkan video yang menunjukkan
adanya hubungan antara denyut jantung
dan denyut nadi
Menyimak tayangan video, kemudian siswa
masing-masing mencoba mendeteksi denyut
nadi.
6. Meminta siswa untuk mendeteksi denyut
nadi di beberapa bagian tubuh.
Siswa mendeteksi denyut nadi di beberapa
bagian tubuh.
7. Meminta siswa untuk menyimpulkan
tentang konsep-konsep yang telah
dipelajari.
Pertanyaan arahan:
- Organ apa saja yang berperan dalam
sistem peredarandarah?
- Organ apa yang berperanmemompa
darah?
Merangkum beberapa konsep yang sudah
dipelajari:
Jawaban yang diharapkan:
- Organ yang berperan dalam sistem
peredarandarah yaitu jantung dan
pembuluh darah (arteri, vena, juga
kapiler)
6
- Mengapa jantung mampu berdenyut
untuk memompa darah?
- Gejala apa saja yang dapat
membuktikan bahwa jantung
tersebut bekerja memompa darah?
- Organ yang dapat memompa darah
adalah jantung
- Jantung dapat memompa darah karena
jantung berdenyut. Jantung berdenyut
disebabkan karena adanya kontraksi otot
jantung.
- Beberapa gejala yang menunjukkan
jantung bekerja diantaranya terasa dan
terdengarnya denyut jantung di dada
sebelah kiri, adanya denyut nadi yang
cukup terasa di beberapa daerah tubuh
sepertileher, pergelangan tangan, serta
siku bagian dalam.
Scientific Practices and Intellectual Skills
Scientific Practices and Intellectual Skills yang dilatihkan pada level Discovery Learning ini
adalah kemampuan membangun konsep (conceptualizing).
b. Interactive Demonstration
Pendahuluan
Pada level ini, sebelum siswa memprediksi variabel yang terlibat dalam fenomena frekuensi
denyut jantung, siswa berdiskusi untuk memahami bahwa fungsi darah adalah untuk
mengalirkan oksigen dan zat makanan sebagai sumber energi. Kemudian siswa menelaah
artikel tentang perbedaan kebutuhan energi untuk berbagai aktivitas. Siswa memprediksi
perbedaan frekuensi denyut jantung untuk beberapa aktivitas yang berbeda, dan menjelaskan
alasan dari prediksinya. Siswa melakukan percobaan untuk membuktikan prediksinya.
Pertanyaan Arahan
1. Apa fungsi darah bagi tubuh?
2. Apa fungsi zat yang diedarkan darah ke seluruh tubuh?
Indikator Pencapaian Kompetensi
4. Menjelaskan fungsi darah bagi tubuh
5. Memprediksi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap frekuensidenyut jantung
6. Memprediksi hubungan antara aktivitas manusia dan frekuensidenyut jantung
7
Kegiatan Pembelajaran
No. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
1. Meminta siswa berdiskusi dalam
kelompok untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan.
Berdiskusi dalam kelompok dan mengajukan
jawaban dari pertanyaanyang diajukan oleh
guru.
Mengajukanpertayaan: Jawaban yang diharapkan:
- Apa fungsi darah yang dialirkan ke
seluruh tubuh?
- Apa manfaat dari zat yang diangkut
oleh darah?
- Untuk mengalirkan oksigen dan zat
makanan
- Sebagai sumber energi bagi tubuh
2. Menyajikan bahan bacaan singkat
(terlampir)tentang kebutuhan energi
untuk aktivitas, sumber energi, dan
bagaimana energi disebarkan ke seluruh
tubuh.
Mengajak siswa untuk membaca dan
menelaahnya.
Membaca dan menelaah bahan bacaan
singkat tentang kebutuhan energi untuk
aktivitas, sumber energi, dan bagaimana
energi disebarkan ke seluruh tubuh.
3. Meminta siswa memprediksi perbedaan
frekuensi denyut jantung antara siswa
yang duduk dan siswa yang diminta
berjalan di kelas, dikaitkan dengan
bacaan yang sudah ditelaah.
Memprediksi perbedaan frekuensidenyut
jantung antara siswa yang duduk dan siswa
yang diminta berjalan di kelas berdasarkan
bacaan yang sudah ditelaah
Pertanyaan arahan: Jawaban yang diharapkan:
Apakah ada perbedaanfrekuensi denyut
jantung pada saat kalian hanya duduk
saja dan pada saat kalian berjalan?
Frekuensi denyut jantung akan berbeda jika
kita hanya duduk saja dengan melakukan
aktivitas berjalan.
4. Meminta siswa untuk membuktikan
prediksi yang sudah diajukan.
Perwakilan siswa melakukan demonstrasi
menghitung frekuensi denyut jantung.
(2 orang duduk dan 2 orang berjalan di kelas)
Meminta perwakilan siswa sebanyak4
orang untuk menghitung frekuensi
denyut jantungnya (2 orang melakukan
aktivitas duduk saja, dan 2 orang
melakukan aktivitas berjalan
mengelilingi kelas)
Mencatat hasil penghitungan frekuensi
denyut jantung dalam 1 menit di papan tulis.
Menginstruksikan siswa untuk
menghitung frekuensi denyut jantung
selama 10 detik, kemudian nanti
hasilnya dikonversikan ke dalam satu
menit.
Mengingatkan siswa untuk mencatat
hasil penghitungannya di papan tulis.
Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan:
Berdasarkanhasil percobaan, apakah ada
perbedaanfrekuensi denyut jantung
antara siswa yang duduk saja dengan
yang berjalan?
Ada perbedaanfrekuensi denyut jantung,
siswa yang berjalan menghasilkan frekuensi
denyut jantung lebih tinggi daripada yang
duduk saja.
8
9
5. Meminta siswa memprediksi frekuensi
denyut jantung setelah perwakilan siswa
tersebut melakukan aktivitas berlari
Memprediksi frekuensi denyut jantung
setelah perwakilan siswa melakukan aktivitas
berlari, kemudian menjelaskan alasan dari
prediksinya tersebut
Pertanyaan arahan:
Apabila kalian berlari, apa yang akan Jawaban yang diharapkan:
terjadi pada frekuensi denyut jantung
kalian? Apakah akan sama,atau akan
berbeda dengan aktivitas sebelumnya?
Frekuensi denyut jantung akan berbeda pula
dengan kedua aktivitas sebelumnya (yang
duduk dan yang berjalan)
6. Meminta siswa untuk membuktikan
prediksi yang sudah diajukan.
Perwakilan siswa melakukan praktik
menghitung frekuensi denyut jantung siswa
Mengingatkan siswa untuk mencatat
hasil penghitungannya di papan tulis.
Mencatat hasil penghitungan frekuensi
denyut jantung di papan tulis.
Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan:
Berdasarkanhasil percobaan, apakah ada
perbedaanfrekuensi denyut jantung pada
saat berlari dengan kedua aktivitas yang
sudah dilakukan sebelumnya?
Terdapat perbedaanfrekuensi denyut
jantung. Setelah melakukan aktivitas berlari
frekuensi denyut jantung bertambah jika
dibandingkan dengan kedua aktivitas
sebelumnya.
setelah melakukan aktivitas berlari.
Scientific Practices and Intellectual Skills
Scientific Practices dan Intellectual Skills yang dilatihkan pada langkah Interactive
Demonstrations adalah sebagai berikut.
1. Memprediksi (predicting)
2. Menjelaskan/mendeskripsikan (explaining)
c. Inquiry Lesson
Pendahuluan
Pada level ini siswa mengkorelasikan hubungan jenis aktivitas dan frekuensi denyut jantung
berdasarkan percobaan yang telah dilakukan pada level sebelumnya. Kemudian siswa
menyimpulkan bahwa jenis aktivitas merupakan variabel yang memengaruhi frekuensi denyut
jantung. Siswa berdiskusi aktivitas apa yang bisa dilakukan untuk memastikan bahwa jenis
aktivitas berpengaruh terhadap frekuensi denyut jantung. Siswa berdiskusi bagaimana untuk
mengendalikan variable bebas tersebut. Pada akhirnya siswa berdiskusi untuk merancang
desain percobaan hubungan frekuensi denyut jantung dan jenis aktivitas.
Pertanyaan Arahan
1. Apakah jenis aktivitas yang dilakukan memengaruhi frekuensi denyut jantung?
2. Bagaimana caranya agar kalian dapat memastikan bahwa jenis aktivitas dapat
memengaruhi frekuensi denyut jantung?
10
Indikator PencapaianKompetensi
7. Merancangpercobaanpengaruh aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung
Kegiatan Pembelajaran
No. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
1. Meminta siswa untuk mencermati
catatan hasil demonstrasi/percobaan
yang sudah dilakukan di papan tulis.
Mencermatikembali hasil yang diperoleh
dari demonstrasi sebelumnya di papan tulis.
Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan:
1. Apakah ada perbedaanfrekuensi
denyut jantung pada setiap aktivitas
yang berbeda?
2. Mengapa dapat terjadi perbedaan
frekuensi denyut jantung pada setiap
aktivitas yang berbeda?
1. Terdapat perbedaanfrekuensi pada setiap
aktivitas yang berbeda.
2. Setiap aktivitas yang dilakukan
memerlukan jumlah energi yang berbeda,
sehingga memengaruhi frekuensi denyut
jantung.
3. Meminta siswa untuk membuat
hubungan antara jenis aktivitas dan
frekuensi denyut jantung.
Membuat hubungan antara jenis aktivitas dan
frekuensi denyut jantung.
Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan:
Berdasarkanpercobaanyang sudah
kamu lakukan, coba jelaskan hubungan
antara jenis aktivitas dengan frekuensi
denyut jantung.
Semakin berat jenis aktivitas yang dilakukan,
maka akan semakin banyak energi yang
diperlukan tubuh.
Semakin banyak energi yang diperlukan,
maka jantung akan berdenyut lebih cepat
untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh.
4. Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan:
1. Bagaimana frekuensi denyut jantung
jika kita dalam kondisi istirahat?
2. Bagaimana frekuensi denyut jantung
jika kita melakukan aktivitas?
1. Frekuensi denyut jantung dalam keadaan
normal
2. Frekuensi denyut jantung akan
bertambah
5. Mengajak siswa untuk menyimpulkan
variabel yang berpengaruh terhadap
frekuensi denyut jantung.
Menyimpulkan variabel yang berpengaruh
terhadap frekuensi denyut jantung.
Pertanyaan arahan: Jawaban yang diharapkan:
Jadi berdasarkanhasil diskusi ini, faktor
apa yang memengaruhi frekuensidenyut
jantung?
Jenis aktivitas
6. Mengajak siswa untuk mengidentifikasi
dan merencanakanbagaimana cara
mengendalikan variabel percobaan
pengaruh jenis aktivitas terhadap
frekuensi denyut jantung.
Mengidentifikasi dan merencanakan
bagaimana cara mengendalikan variabel
percobaanpengaruh jenis aktivitas terhadap
frekuensi denyut jantung.
Pertanyaan arahan: Jawaban yang diharapkan:
Jadi apa yang bisa kamu lakukan untuk
mengetahui bahwa jenis aktivitas
memengaruhi frekuensi denyut jantung?
Kita harus melakukan percobaan menghitung
frekuensi denyut jantung pada berbagai jenis
aktivitas yang berbeda.
11
7. Meminta siswa berdiskusi dalam
kelompok untuk merancangpercobaan.
Berdiskusi dalam kelompok untuk
merancangpercobaan, meliputi langkah-
langkah percobaan, merencanakanformat
lembar pengamatan, merencanakananalisis
data hasil percobaan.
Pertanyaan arahan:
1. Jika kalian sudah paham bagaimana
untuk mengetahui bahwa jenis
aktivitas memengaruhi frekuensi
denyut jantung, sekarang silakan
kalian buat rancangan percobaannya.
2. Bagaimana langkah-langkah
percobaannya?
3. Bagaimana cara untuk menuliskan
hasil pengamatannya?
4. Bagaimana cara kalian untuk
menyimpulkan hasil percobaannya?
5. Meminta siswa mempresentasikan dan
mendiskusikan rancanganpercobaan
Mempresentasikan rancanganpercobaan,
mendiskusikannya dengan kelompok lain,
serta memperbaiki rancanganpercobaan
berdasarkanhasil diskusi
Scientific Practices and Intellectual Skills
Scientific Practices dan Intellectual Skills yang dilatihkan pada langkah Inquiry Lesson adalah
menggambarkan hubungan antar variabel dan merencanakanpercobaan.
d. Inquiry Lab
Pendahuluan
Pada level ini siswa mematangkan kembali desain percobaan yang telah dirancang, kemudian
siswa pada setiap kelompok melakukan percobaan sesuai dengan desainnya masing-masing.
Siswa mencatat hasil percobaan, membuat tabulasi data yang diperoleh, membuat grafik, serta
memberikan interpretasi dari hasil percobaannya. Pada akhirnya siswa menyimpulkan hasil
percobaannya. Siswa juga berdiskusi untuk mencari faktor-faktor lain yang dapat berpengaruh
terhadap frekuensi denyut jantung selain dari jenis aktivitas.
Pertanyaan Arahan
1. Bagaimana pengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung berdasarkan hasil
percobaan?
2. Mengapa terjadi perbedaan frekuensidenyut jantung pada setiap aktivitas yang berbeda?
3. Selain jenis aktivitas, faktor apa lagi yang menurut kalian dapat memengaruhi frekuensi
denyut jantung?
Indikator Pencapaian Kompetensi
8. Melakukan percobaan pengaruh aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung
12
No. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
1. Menyampaikan kembali rancangan
percobaanyang sudah direncanakan oleh
setiap kelompok pada pertemuan
sebelumnya.
Melakukan tanya jawab terhadaprancangan
setiap kelompok.
Memberikan masukan terhadap rancangan
kelompok lain jika masih ada yang belum
sesuaidan merevisi rancanganpercobaan jika
diperlukan.
2. Mengajak siswa untuk memprediksi
hasil percobaan dari setiap kelompok.
Mengajukan prediksi hasil percobaan sesuai
dengan desain percobaankelompok lain.
3. Memfasilitasi siswa untuk melakukan
persiapan percobaan
Menyiapkan alat dan bahan percobaan,
melakukan pembagian tugas dalam
kelompok.
4. Memfasilitasi siswa melakukan
percobaan, tabulasi data, pembuatan
grafik, serta interpretasi data hasil
percobaan.
Melakukan percobaan, tabulasi data,
membuat grafik, dan menuliskan interpretasi
data.
Meminta siswa untuk menuliskan hasil
percobaantersebut pada kertas plano.
Menulis semua hasil percobaan pada kertas
plano.
5. Mengajak siswa di setiap kelompok
untuk membuat kesimpulan berdasarkan
hasik percobaan (hubungan antara
variabel bebas dan terikat)
Setiap kelompok merumuskan kesimpulan
berdasarkanhasil percobaan.
Pertanyaan arahan:
Apa yang bisa kalian simpulkan
berdasarkandata hasil percobaan?
6. Meminta siswa untuk memajang kertas
plano berisi hasil percobaan di dinding
kelas.
Memajang kertas plano hasil percobaan di
dinding kelas.
Meminta siswa untuk mengamati hasil
percobaankelompok lain.
Mengamati hasil percobaankelompok lain.
7. Mengajak siswa untuk merumuskan
kesimpulan hasil percobaansecara
umum dalam diskusi kelas
Berdiskusi kelas merumuskan kesimpulan
berdasarkanhasil percobaan seluruh
kelompok.
Pertanyaan arahan: Jawaban yang diharapkan:
• Berdasarkan hasil percobaan dari
setiap kelompok, dapatkah kalian
merumuskan satu kesimpulan?
• Aktivitas yang berbeda akan
mengakibatkan terjadinya frekuensi
denyut jantung yang berbeda pula,
semakin berat aktivitas yang dilakukan,
• Apa yang akan terjadi jika kalian
melakukan aktivitas yang sangat
berat?
yang dihasilkan.
• Setiap individu mempunyai batas
kemampuan tertentu,sehingga jika
dipaksakan melakukan aktivitas berat
diluar kemampuannya akan
membahayakan dirinya.
9. Menyusun laporan hasil percobaanpengaruh aktivitas terhadap frekuensidenyut jantung
Kegiatan Pembelajaran
semakin tinggi frekuensi denyut jantung
13
8. Meminta siswa untuk mencari variabel
lain yang berpengaruh terhadap
frekuensi denyut jantung.
Berdiskusi untuk mencarivariabel lain yang
berpengaruh terhadap frekuensi denyut
jantung.
Scientific Practices and Intellectual Skills
Scientific Practices dan Intellectual Skills yang dilatihkan pada langkah Inquiry Labs adalah
melaksanakan percobaan, membuat diagram batang frekuensi denyut jantung terhadap berbagai
jenis aktivitas, menginterpretasi data hasil percobaan, dan merumuskan kesimpulan pengaruh
jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung.
e. Real World Application
Pendahuluan
Pada langkah pembelajaran ini, siswa menggunakan pemahaman yang sudah diperoleh dari
tahap pembelajaran sebelumnya untuk mengusulkan solusi dari permasalahan yang ditemui
sehari-hari dalam lingkup sistem peredaran darah. Siswa diberikan suatu kasus yang erat
kaitannya dengan topik yang sedang dipelajari, kemudian berdiskusi dalam kelompok untuk
mengajukan solusi agar peristiwa yang terjadi pada kasus tidak terjadi. Aktivitas diakhiri
dengan mengajak siswa untuk merangkum keseluruhan pembelajaran.
Pertanyaan Arahan
1. Berapakah kisaran frekuensidenyut jantung normal pada saat kondisi istirahat?
2. Hitunglah frekuensi denyut jantung minimal dan maksimal masing-masing jika kalian
melakukan aktivitas olahraga.
3. Mengapa olahraga yang melebihi batas kemampuan kita bisa menimbulkan resiko yang
berbahaya?
4. Apa yang bisa kalian lakukan untuk mencegah dan meminimalkan resiko tersebut?
Indikator Pencapaian Kompetensi
10. Menjelaskan jenis gangguan pada berbagaiorgan sistem peredaaran darah
11. Mengusulkan solusi permasalahan dengan menggunakan pemahaman sistem peredaran
darah
Kegiatan Pembelajaran
No. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
1. Menginformasikan tentang frekuensi
denyut nadi normal serta cara
penghitungan denyut nadi minimal dan
maksimal pada saat berolahraga melalui
bahan bacaan singkat (terlampir).
Menelaah informasi dari bahan bacaan
singkat yang disampaikan guru.
Setiap siswa mencoba untuk menghitung
denyut nadi minimal dan maksimal saat
berolahraga.
Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan:
Berdasarkaninformasi tersebut, berapa
denyut nadi minimal dan maksimal
kalian jika kalian berolahraga?
Frekuensi denyut jantung minimal dan
maksimal saat berolahraga yang tepat
berdasarkanperhitungan.
2. Membagikan bacaan berupa kasus
(terlampir)tentang seseorang yang
melakukan olahraga bersepeda,setelah
menempuh beberapa kilometer mulai
merasakan gejala pusing, namun ia tetap
melanjutkan bersepeda, hingga akhirnya
ia pingsan.
Menelaah kasus dari bacaan yang dibagikan.
Berdiskusi dalam kelompok untuk
mengemukakan penyebab dari terjadinya
peristiwa yang terjadi dalam kasus.
Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan:
Kira-kira menurut kalian, mengapa
orang tersebut sampaijatuh pingsan?
Pada saat menempuh tanjakan pertama,
gejala pusing kemungkinan disebabkan oleh
kurangnya suplai oksigen ke otak, termasuk
juga ke seluruh tubuh. Sehingga pada saat ia
tetap mengayuh sepeda hingga menemui
tanjakan yang lebih curam,kebutuhan
oksigen pasti semakin meningkat, sementara
jantung yang mengalirkan darah untuk
mengangkut oksigen dan zat makanan sudah
bekerja dengan maksimal.
Pada saat tubuh kekurangan sumber energi,
maka tubuh tidak mampu menjalankan
fungsinya dengan baik sehingga orang
tersebut mengalami pingsan.
3. Meminta setiap kelompok untuk
mengajukan solusi agar terhindar dari
peristiwa sepertidalam kasus.
Berdiskusi mengajukan solusi untuk
menghindari terjadinya peristiwa seperti
dalam kasus
Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan:
Upaya apa yang dapat kamu lakukan
agar terhindar dari kejadian tersebut
pada saat kalian melakukan aktivitas
olahraga?
Sebelum berolahraga sebaiknya kita
memeriksa dulu frekuensi denyut jantung,
apakah dalam kondisi normal atau tidak.
Kemudian setelah melakukan pemanasan,
kita hitung kembali frekuensi denyut jantung,
jika ternyata frekuensinya mencapai batas
maksimal atau bahkan lebih, maka sebaiknya
kita beristirahat. Namun apabila frekuensinya
masih berada di antara batas maksimal dan
minimal, maka kita bisa melanjutkan pada
tahapan olahraga inti. Pada saat olahraga inti
pun sesekalikita periksa frekuensi denyut
jantung, jangan sampai melebihi batas
maksimal.
14
15
Atau siswa dapat menambahkan solusi
lanjutan yaitu harus melatih otot jantung
dengan latihan rutin dengan kapasitas yang
semakin meningkat, sehingga jantung
terbiasa dengan frekuensikerja tinggi.
4. Meminta setiap kelompok untuk
mempresentasikan solusi dan
mendiskusikannya
Mempresentasikan solusi yang diusulkan
disertai dengan alasannya, kemudian
melakukan tanya jawab
5. Mengajak siswa untuk merangkum
keseluruhan pembelajaran Sistem
PeredaranDarah yang dituangkan pada
kertas plano.
Menuliskan rangkuman pada kertas plano
kemudian dipajang di dinding kelas.
Scientific Practices and Intellectual Skills
Scientific Practices dan Intellectual Skills yang dilatihkan pada langkah Real World
Application adalah siswa memecahkanmasalah menggunakan penalaran kausal.
16
7. Lembar Kerja Siswa
Simak video yang ditayangkanguru di depan kelas.
(https://www.youtube.com/watch?v=N-bwLhQWLgo)
1. Berdasarkan video yang sudah kalian simak, organ apa saja yang terlibat dalam sistem peredaran
darah, dan tuliskan fungsinya.
No. Organ Fungsi
2. Mengapa jantung dapat berdenyut memompa darah ke seluruh tubuh?
……
3. Ciri-ciri apa yang dapat kalian rasakan yang menunjukkan bahwa jantung tersebut bekerja
memompa darah? Diskusikan dan eksplorasi ciri-ciri tersebut pada tubuh kalian masing-masing
Ciri-ciri:
1. ….
2. ….
3. ….
4. ….
4. Apa fungsi darah bagi tubuh?
….
5. Apa manfaat dari zat yang diangkut oleh darah?
….
17
Telaahlahbacaan berikut.
Manusia memerlukan energi untuk melakukan berbagai aktivitas. Besarnya energi yang
diperlukan bergantung pada jenis aktivitas yang dilakukan. Semakin berat aktivitas yang
dilakukan makasemakinbesarenergiyangdiperlukan. Sumberenergi yang diperlukan oleh
manusia berasal dari zat makanan yang dicerna dan diedarkan ke seluruh bagian tubuh.
Selainzat makanan, zat lainyang sangat diperlukanuntuk menghasilkan energi adalah gas
oksigen. Oksigen yang dihirup masuk ke dalam paru-paru kemudian diedarkan ke seluruh
tubuh. Jaringan yang berperanuntuk mengedarkan kedua sumber energi tersebut adalah
darah. Organ jantung yang setiap saat berdenyut membuat jantung mampu untuk
memompadan mengalirkan darah ke seluruh tubuh.
6. Berdasarkanbacaan yang telah kalian baca
a. Prediksikan frekuensi denyut jantung pada saat kalian istirahat (duduk) dan setelah kalian
melakukan aktivitas berjalan. Apakah akan sama atau berbeda. Mana yang lebih tinggi
frekuensinya? Jelaskan alasannya.
….
b. Buktikan prediksi kalian dengan melakukan percobaannya.
Siswa menghitung denyut jantung saat istirahat (duduk) dan setelah berjalan.
c. Prediksikan apa yang akan terjadi terhadap frekuensi denyut jantung jika kalian melakukan
aktivitas berlari.
….
d. Buktikan prediksi kalian dengan melakukan percobaannya.
Siswa akan menghitung denyut jantung setelah berlari.
7. Berdasarkan percobaan yang sudah kalian lakukan, jelaskanlah hubungan antara jenis aktivitas
dengan frekuensi denyut jantung.
…..
8. Setelah kalian mengetahui hubungan antara jenis aktivitas dengan frekuensi denyut jantung,
rancanglah percobaan, lakukan percobaannya, dan buat laporannya. Catatlah hasil pengamatan
dalam bentuk tabel, buat grafik batang hubungan antara jenis aktivitas dengan frekuensi denyut
jantung.
9. Buatlah rangkuman akhir pembelajaran.
18
LAMPIRAN
Bahan Bacaan untuk Level Real World Application
Berdasarkan penelitian, frekuensi denyut jantung normal pada kondisi istirahat berkisar
antara 60 – 80 per menit.Frekuensi denyutjantungyangdicapai seseorangsaatdiamemacu
tubuhnyasampai denganbatas ketahananfisiknya (HRmax) dapat dihitung dengan rumus
HRmax = 220 – umur.
Frekuensi denyutjantungminimalyang disarankan agarolahragaberdampak baikterhadap
tubuh dapat dihitung dengan rumus 50% x HRmax, sementara denyut jantung maksimal
yangdisarankanadalah80%x HRmax. Jikafrekuensimelewati denyutmaksimal makaakan
beresiko tubuh akan kekuranganpasokan sumber energi hingga seranganjantung.
Cobalah hitung frekuensi denyut jantung minimal dan maksimal masing-masing apabila
kalian melakukan olahraga.
Contoh kasus untuk Level Real World Application
Seoranglaki-lakiparuhbayauntuk pertamakalinyamelakukanolah raga bersepedadi pagi
hari. Selama menempuh jarak 1 km pertama, ia tetap mengayuh sepedanya dengan
kecepatan yang stabil. Kemudian ia menemui jalan yang agak menanjak, dan berhasil
dilaluinya, namunsetelahituia merasakansedikitpusingdi kepalanya. Ia tetap mengayuh
sepedanya karena jalanan sudah agak mendatar. Akhirnya ia menemui kembali tanjakan
yang lebih curam dari sebelumnya. Ia bertekad untuk melewatinya. Setengah tanjakan
sudah dilalui, ia merasa pusing kembali. Karena sedikit lagi tanjakan akan habis, ia terus
mengayuh sepedanya hingga akhirnya mampu melewatinya. Namun tak lama setelah itu
rasa pusing semakin hebat, dan akhirnya ia terjatuh pingsan tak sadarkan diri. Beruntung
warga sekitar segera memberikan pertolongan hingga ia siuman.
19
DAFTARPUSTAKA
Wenning. C. J. (2005). Levels of inquiry: Hierarchiesof pedagogical practices and inquiry processes.
J. Phys. Tchr. Educ. Online,2 (3); pp 3-12
Wenning. C. J. (2011). The Levels of Inquiry Model of Science Teaching. J. Phys. Tchr. Educ.
Online, 6(2); pp 9-16
Kemdikbud. (2018). PermendikbudNomor37 Tentang PerubahanAtasPeraturanMenteriPendidikan
dan KebudayaanNomor24Tahun2016Tentang KompetensiIntidankompetensiDasarpelajaran
pada Kurikulum2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Jakarta
She, J., Nakamura H., Makino K., Ohyama,Y., Hashimoto, H. (2015) Selection of Suitable
Maximum-heart rate Formulas for Use with Karvonen Formula to Calculate Exercise Intensity.
InternationalJournal of Automationand Computing 12(1) p. 62-69

More Related Content

Similar to Unit pembelajaran sistem pencernaan manusia

Rencana Perangkat Pembelajaran aksi 1.docx
Rencana Perangkat Pembelajaran aksi 1.docxRencana Perangkat Pembelajaran aksi 1.docx
Rencana Perangkat Pembelajaran aksi 1.docx
AdeIrma643818
 
SILABUS KURIKULUM 2013 KL.8 SEM.1.docx
SILABUS KURIKULUM 2013 KL.8 SEM.1.docxSILABUS KURIKULUM 2013 KL.8 SEM.1.docx
SILABUS KURIKULUM 2013 KL.8 SEM.1.docx
AndiKetawa
 
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
eli priyatna laidan
 
Rpp Ipa Terpadu 9 A
Rpp Ipa Terpadu 9 ARpp Ipa Terpadu 9 A
Rpp Ipa Terpadu 9 A
Ismail Hamim
 
Rpp biologi xi. kd 3.9 ( sistem ekskresi ) almansyahnis sman 8 pekanbaru 2
Rpp biologi xi. kd 3.9 ( sistem ekskresi )  almansyahnis sman 8 pekanbaru 2Rpp biologi xi. kd 3.9 ( sistem ekskresi )  almansyahnis sman 8 pekanbaru 2
Rpp biologi xi. kd 3.9 ( sistem ekskresi ) almansyahnis sman 8 pekanbaru 2
almansyahnis .
 
LK.5 RPP_Rini Suwardinni_SMP Muh 2 Cisaat.docx
LK.5 RPP_Rini Suwardinni_SMP Muh 2 Cisaat.docxLK.5 RPP_Rini Suwardinni_SMP Muh 2 Cisaat.docx
LK.5 RPP_Rini Suwardinni_SMP Muh 2 Cisaat.docx
Rini Suwardinni
 

Similar to Unit pembelajaran sistem pencernaan manusia (20)

Rencana Perangkat Pembelajaran aksi 1.docx
Rencana Perangkat Pembelajaran aksi 1.docxRencana Perangkat Pembelajaran aksi 1.docx
Rencana Perangkat Pembelajaran aksi 1.docx
 
SILABUS KURIKULUM 2013 KL.8 SEM.1.docx
SILABUS KURIKULUM 2013 KL.8 SEM.1.docxSILABUS KURIKULUM 2013 KL.8 SEM.1.docx
SILABUS KURIKULUM 2013 KL.8 SEM.1.docx
 
Rpp peredaran darah inkuiri
Rpp peredaran darah inkuiriRpp peredaran darah inkuiri
Rpp peredaran darah inkuiri
 
ATP.docx
ATP.docxATP.docx
ATP.docx
 
Rencana pelaksaan pembelajaran darah1
Rencana pelaksaan pembelajaran darah1Rencana pelaksaan pembelajaran darah1
Rencana pelaksaan pembelajaran darah1
 
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
 
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
 
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) final
 
rpp-sistem-peredaran-darah-pada-manusia.pdf
rpp-sistem-peredaran-darah-pada-manusia.pdfrpp-sistem-peredaran-darah-pada-manusia.pdf
rpp-sistem-peredaran-darah-pada-manusia.pdf
 
Silabus IPA 8.docx
Silabus IPA 8.docxSilabus IPA 8.docx
Silabus IPA 8.docx
 
Rpp Ipa Terpadu 9 A
Rpp Ipa Terpadu 9 ARpp Ipa Terpadu 9 A
Rpp Ipa Terpadu 9 A
 
Rpp biologi xi. kd 3.9 ( sistem ekskresi ) almansyahnis sman 8 pekanbaru 2
Rpp biologi xi. kd 3.9 ( sistem ekskresi )  almansyahnis sman 8 pekanbaru 2Rpp biologi xi. kd 3.9 ( sistem ekskresi )  almansyahnis sman 8 pekanbaru 2
Rpp biologi xi. kd 3.9 ( sistem ekskresi ) almansyahnis sman 8 pekanbaru 2
 
silabus.pdf
silabus.pdfsilabus.pdf
silabus.pdf
 
2. Silabus.docx
2. Silabus.docx2. Silabus.docx
2. Silabus.docx
 
Silabus.docx
Silabus.docxSilabus.docx
Silabus.docx
 
Silabus ipa terpadu 2 a
Silabus ipa terpadu 2 aSilabus ipa terpadu 2 a
Silabus ipa terpadu 2 a
 
LK.5 RPP_Rini Suwardinni_SMP Muh 2 Cisaat.docx
LK.5 RPP_Rini Suwardinni_SMP Muh 2 Cisaat.docxLK.5 RPP_Rini Suwardinni_SMP Muh 2 Cisaat.docx
LK.5 RPP_Rini Suwardinni_SMP Muh 2 Cisaat.docx
 
Rpp ktsp sistem ekskresi
Rpp ktsp sistem ekskresiRpp ktsp sistem ekskresi
Rpp ktsp sistem ekskresi
 
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptx
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptxSISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptx
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptx
 
692730052.Silabus.docx
692730052.Silabus.docx692730052.Silabus.docx
692730052.Silabus.docx
 

Recently uploaded

kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
putrisari631
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
Mas PauLs
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
cupulin
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
SuzanDwiPutra
 

Recently uploaded (20)

PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptxNOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
 
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
 
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
 
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanPembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
 
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptxMateri Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 

Unit pembelajaran sistem pencernaan manusia

  • 1. 1 IMPLEMENTASIPEMBELAJARANINKUIRI DI RUMAH SENDIRI PADA TOPIK PENCERNAN MAKANAN Oleh: Desi Diana, M.Pd Guru IPA SMPN 2 Jasinga A. Pendahuluan Bahan ajar ini terdiri atas dua bagian utama, yaitu pedoman guru dan lembar kegiatan siswa. Bentuk kegiatan inkuiri yang dilakukan siswa tentunya menyesuaikan dengan kondisi di lingkungan tempat tinggal, baik jenis investigasinya maupun alat dan bahan yang digunakannya. Pada bagian Pedoman Guru disajikan pengembangan indikakator pencapaian kompetensi, silabus, dan skenario pembelajaran. Adapun pada bagian LKS diisajikan implementasi pembelajaran inkuiri yang dpat dilakukan siswa di rumahnya masing-masing. Praktikum yang dapat dilakukan siswa adalah praktikum alternatif, praktik yang menggunakan bahan atau barang/barang bekas yang dapat dengan mudah ditemukan di sekitar rumahnya. Praktikum alternatif ini merupakan bentuk solutif agar siswa dapat melakukan praktikum, walaupun berada di rumah sendiri. Seperti telah diketahui, banyak barang- barang yang dapat menggantikan alat-dan ahan standar laboratorium. B. Pedomanbagi Guru 1. KompetensiDasar dan IndikatorPencapaianKompetensi Kompetensi dasar dan Indikator PencapaianKompetensi yang akan dicapai adalah sebagai berikut. KompetensiDasar 3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang berhubungan dengan sistem pencernaan,serta upaya menjaga kesehatan sistem pencernaan 4.5 Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi IndikatorPencapaian Kompetensi: 1. MendiskusikanFungsimakananbagitubuh 2. Melakukan Uji Kandungan Zat pada Makanan 3. Mengelompokkan Makanan berdasarkan zat yang di kandungnya 4. Menjelaskan proses yang terjadi pada makanans etelah masuk ke mulut 5. Membedakan pencernaan Mekanik dan kimiawi 6. Menjelaskan kerugian bagi tubuh jika makanan tidak dicerna dengan sempurna 7. Melakukan percobaan untuk mengetahui peran enzim amylase 8. Mencermatitayangan video dan mendeskripsikan proses pencernaan dar imulut sampai anus 9. Menjelaskan hubungan sebab akibat pada orang yang mengalami gangguan pencernaan 10. Menganalisis kasus untuk menemukan hubungan sebab akibat antara kebiasaan makan pada Sebagian masyarakat
  • 2. 2 2. Learning Sequence Learning sequence yangdikembangkan pada topik Sistem pencernaan makanan pada Manusia ini disajikan dalam tabel berikut. 1. Discovery Learning 2. Interactive Demonstration Siswa membangunkonsep tentang: Siswa terlibat dalamprediksi dan penjelasan: 1. fungsi makanan bagi tubuh 2. melakukan uji kandungan zat pada makanan untuk mengelompokkan bahan makanan berdasarkan zat yang dikandungnya 3. Menemukan konsep tujuan pencernaan makanan dan menemukan konsep tujuan pencernaan makanan • Siswa menelaah bahan bacaan singkat tentang perbedaankebutuhan energi untuk berbagai aktivitas. • Siswa memprediksi perbedaan frekuensi Siswa diajak untuk menyimak tayangan video yang menunjukkan fenomena cara kerja otot jantung yang menyebabkan jantung berdenyut memompa darah. • Siswa mengonseptualisasi bahwa jantung berdenyut memompa darah karena kontraksi otot jantung. • Siswa mendiskusikan ciri-ciri yang dapat dirasakan bahwa jantung itu bekerja memompa darah. • Siswa mengamati tayangan video yang menunjukkan hubungan nadi dan denyut jantung. • Siswa melakukan praktik mendeteksi denyut nadi. • Siswa mengonseptualisasi adanya hubungan antara denyut nadi dan denyut jantung. siswa yang diminta berjalan di kelas, dikaitkan dengan bacaan yang sudah ditelaah. • Siswa mencoba menghitung frekuensi denyut jantung dari perwakilan siswa yang melakukan aktivitas duduk saja dan berjalan • Siswa menjelaskan kembali dengan bahasa mereka mengapa terjadi perbedaan denyut jantung dari hasil percobaan tersebut. • Siswa memprediksi frekuensi denyut jantung apabila siswa melakukan aktivitas berlari, kemudian siswa menjelaskan alasan dari prediksinya tersebut. • Siswa mencoba menghitung frekuensi denyut jantung siswa yang berlari, kemudian membandingkan hasilnya dengan percobaanhasil sebelumnya. 3. Inquiry Lesson 4. Inquiry Laboratory Siswa mengidentifikasihubunganilmiah Siswa melakukanpercobaan;membuathukum empiris • Siswa membuat hubungan antara jenis aktivitas dan frekuensi denyut jantung; • Siswa mengidentifikasi dan mengendalikan variabel percobaanpengaruh jenis aktivitas (jenis aktivitas bukan lari) terhadap frekuensi denyut jantung; • Siswa merencanakanpercobaan pengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung. • Siswa melakukan percobaanpengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung; • Siswa mengolah dan menafsirkan data hasil percobaan(membuat tabulasi data dan diagram batang rata-rata frekuensidenyut jantung pada setiap perlakuan; • Siswa merumuskan kesimpulan pengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung; • Siswa mendiskusikan faktor-faktor lain yang mempengaruhi frekuensi denyut jantung. 5. Real-World Applications 6. Hypothetical Inquiry Siswa memecahkanmasalah menggunakan penalaran kausal: Siswa menghasilkandan menguji penjelasan:
  • 3. 3 denyut jantung antara siswa yang duduk dan
  • 4. 4 - Siswa diberikan kasus mengenai olahragawan yang mengalami kolaps atau meninggal karena kekurangan suplai oksigen. Siswa menggunakan kemampuan penalaran dan mengusulkan solusi agar terhindar dari permasalahan tersebut. 3. KeterampilanIntelektualdan Proses Sains Pembelajaran topik sistem peredaran darah pada manusia ini mengembangkan pengetahuan, keterampilan berpikir (minds on) dan keterampilan motorik (hands on) sebagaiberikut. Learning Sequence Discovery Learning KeterampilanIntelektualdan Proses Sains • mengonseptualisasi bahwa jantung berdenyut memompa darah karena kontraksi otot jantung. • mengonseptualisasi adanya hubungan antara denyut nadi dan denyut jantung. Interactive Demonstration • menelaah bahan bacaan singkat tentang fungsi darah terkait dengan kebutuhan energi untuk aktivitas tubuh. • memprediksi perbedaanfrekuensi denyut jantung pada jenis aktivitas yang berbeda (duduk dan berjalan) • menjelaskan mengapa terjadi perbedaandenyut jantung dari hasil percobaantersebut • memprediksi frekuensidenyut jantung apabila siswa melakukan aktivitas berlari • menjelaskan alasan dari prediksinya tersebut. Inquiry Lesson • Menggambarkan hubungan antar variabel • Mengidentifikasi variabel percobaanpengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung • Mengendalikan variabel percobaanpengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung • Merencanakanpercobaanpengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung Inquiry Lab • Melaksanakan percobaan pengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung • Membuat tabulasi data dan diagram batang rata-rata frekuensi denyut nadi pada setiap perlakuan • Menafsirkan data hasil percobaan • Merumuskan kesimpulan pengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung RealWorld Application • menggunakan penalaran kausal dalam mengusulkan solusi yang berkaitan dengan kasus topik peredarandarah yang disajikan
  • 5. 4. Silabus Indikator Materi/Submateri KegiatanBelajar Penilaian Media Pembelajaran 1. Mengidentifikasi organ yang berperan dalam sistem peredarandarah pada manusia 2. Menjelaskan cara kerja jantung dalam sistem peredaran darah 3. Menganalisis gejala tubuh yang menunjukkan bahwa jantung bekerja 4. Menjelaskan fungsi darah bagi tubuh 5. Memprediksi faktor- faktor yang berpengaruh terhadap frekuensi denyut jantung 6. Memprediksi hubungan antara aktivitas manusia dan frekuensi denyut jantung 7. Merancang percobaanpengaruh aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung 8. Melakukan percobaanpengaruh aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung 9. Menyusun laporan hasil percobaan pengaruh aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung 10. Menjelaskan jenis gangguan pada berbagai organ sistem peredaaran darah 11. Mengusulkan solusi permasalahan dengan menggunakan pemahaman sistem peredarandarah • Organ pada sistem peredaran darah • Komponen darah dan fungsinya • Cara Kerja Pompa Jantung • Faktor-faktor yang mempengaruhi frekuensi denyut jantung • Gangguan pada berbagai organ sistem peredaaran darah • Aplikasi konsep sistem peredaran darah dalam kasus sehari- hari • Diskusi konsep- konsep dalam peredarandarah meliputi cara kerja pompa jantung, hubungan denyut nadi dan denyut jantung, serta fungsi darah bagi tubuh • Observasidan demonstrasi menemukan konsep-konsep tersebut • Diskusi perencanaan penelitian (menentukan variabel percobaan) • Melakukan percobaan pengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung • Menganalisis data hasil percobaan • Presentasihasil percobaan • Mengajukan usulan solusi dari kasus pada topik peredaran darah • Pengetahuan: Tes tulis pilihan ganda dan uraian • Sikap: Kuesioner dan penilaian diri • Keterampilan: laporan hasil praktikum dan usulan solusi dari kasus yang disajikan • Tayangan video cara kerja pompa jantung (kontraksi otot jantung), dan hubungan denyut nadi dan denyut jantung • Bahan tayang • Alat dan bahan praktik • Kertas plano dan spidol 4
  • 6. 5. Media Pembelajaran Media yang diperlukan dalam pembelajaran ini di antaranya sebagaiberikut. • Stopwatchsebagaialat yang digunakan untuk praktikum • Alat tulis • Tayangan video dan bahan tayang Sistem PeredaranDarah 6. Langkah-langkahPembelajaran Berikut adalah uraian langkah-langkah pembelajaran sesuaidengan learning sequence. a. Discovery Learning Pendahuluan Aktivitas pembelajaran pada level pertama ini bertujuan untuk membangun beberapa konsep dasar pada sistem peredaran darah. Melalui tayangan video siswa mengidentifikasi organ-organ yang berperan dalam sistem peredaran darah dan bagaimana mekanisme kerja jantung yang berdenyut memompa darah. Melalui diskusi dan tayangan video juga siswa mengidentifikasi gejala yang bisa dirasakan yang menunjukkan bahwa jantung berdenyut memompa darah, diantaranya gejala pada denyut nadi. Secara ringkas, pada level satu ini siswa akan mengonseptualisasi bahwa jantung berdenyut memompa darah karena adanya kontraksi otot jantung dan mengonseptualisasi adanya hubungan antara denyut nadi dan denyut jantung. Pertanyaan Arahan 1. Mengapa jantung bisa berdenyut memompa darah ke seluruh tubuh? 2. Gejala apa yang bisa dirasakan bahwa jantung bekerja memompa darah? Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Mengidentifikasi organ yang berperan dalam sistem peredaran darah pada manusia 2. Menjelaskan cara kerja jantung dalam sistem peredaran darah 3. Menganalisis gejala tubuh yang menunjukkan bahwa jantung bekerja Kegiatan Pembelajaran No. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa 1. Mengondisikan siswa untuk duduk berkelompok, kemudian membagikan LKS. Duduk berkelompok, kemudian mempelajari LKS 2. Menayangkan video tentang cara kerja jantung memompa darah ke seluruh tubuh Menyimak tayangan video, berdiskusi dalam kelompok untuk menjawab pertanyaan Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan: a. Jantung, pembuluh darah (arteri, vena, kapiler) 5
  • 7. a. Organ apa saja yang berperan dalam sistem peredaran darah pada manusia? b. Mengapa darah dapat mengalir ke seluruh tubuh? c. Bagaimana cara jantung memompa darah ke seluruh tubuh? b. Karena jantung selalu memompa darah, mengalir ke seluruh tubuh c. Otot jantung yang berkontraksi menyebabkan jantung berdenyut sehingga mampu memompa darah ke seluruh tubuh 3. Meminta siswa berdiskusi kembali dalam kelompok untuk menjawab pertanyaanyang diajukan. Mengajukanpertanyaan: - Rabalah dada sebelah kiri apa yang kamu rasakan? - Tempelkan telinga di dada sebelah kiri. Apa yang kamu dengar? - Berasaldari manakan detak tersebut? - Peganglah denyut nadi? Apa yang kamu rasakan? - Peganglah denyut nadi temanmu, dan dengarkan detak jantung di dada. Apa yang kamu rasakan? - Berdasarkanaktivitas yang kamu lakukan, bagaimana cara mengetahui jantung bekerja/berdenyut memompa darah? Berdiskusi dalam kelompok dan mengajukan jawaban sementara dari pertanyaan yang diajukan oleh guru. Jawaban yang diharapkan: - Terasa ada detak. - Terdengardetak. - Jantung yang berdenyut - Terasa ada denyutan. - Deyutan dan detak terasa bersamaan - Bisa dengan cara merasakandenyut nadi 4. Buatlah hubungan antara detak jantung di dada dan denyut nadi, berdasarkan praktik memegang denyut nadi temanmu, dan mendengarkan detak jantung di dada. Mengarahkan jawaban siswa bahwa denyut nadi tersebut terjadi karena adanya hentakan darah yang dipompa oleh jantung. Nadi berdenyut karena ada detak jantung (jawaban mungkinbisa yang lain) 5. Menayangkan video yang menunjukkan adanya hubungan antara denyut jantung dan denyut nadi Menyimak tayangan video, kemudian siswa masing-masing mencoba mendeteksi denyut nadi. 6. Meminta siswa untuk mendeteksi denyut nadi di beberapa bagian tubuh. Siswa mendeteksi denyut nadi di beberapa bagian tubuh. 7. Meminta siswa untuk menyimpulkan tentang konsep-konsep yang telah dipelajari. Pertanyaan arahan: - Organ apa saja yang berperan dalam sistem peredarandarah? - Organ apa yang berperanmemompa darah? Merangkum beberapa konsep yang sudah dipelajari: Jawaban yang diharapkan: - Organ yang berperan dalam sistem peredarandarah yaitu jantung dan pembuluh darah (arteri, vena, juga kapiler) 6
  • 8. - Mengapa jantung mampu berdenyut untuk memompa darah? - Gejala apa saja yang dapat membuktikan bahwa jantung tersebut bekerja memompa darah? - Organ yang dapat memompa darah adalah jantung - Jantung dapat memompa darah karena jantung berdenyut. Jantung berdenyut disebabkan karena adanya kontraksi otot jantung. - Beberapa gejala yang menunjukkan jantung bekerja diantaranya terasa dan terdengarnya denyut jantung di dada sebelah kiri, adanya denyut nadi yang cukup terasa di beberapa daerah tubuh sepertileher, pergelangan tangan, serta siku bagian dalam. Scientific Practices and Intellectual Skills Scientific Practices and Intellectual Skills yang dilatihkan pada level Discovery Learning ini adalah kemampuan membangun konsep (conceptualizing). b. Interactive Demonstration Pendahuluan Pada level ini, sebelum siswa memprediksi variabel yang terlibat dalam fenomena frekuensi denyut jantung, siswa berdiskusi untuk memahami bahwa fungsi darah adalah untuk mengalirkan oksigen dan zat makanan sebagai sumber energi. Kemudian siswa menelaah artikel tentang perbedaan kebutuhan energi untuk berbagai aktivitas. Siswa memprediksi perbedaan frekuensi denyut jantung untuk beberapa aktivitas yang berbeda, dan menjelaskan alasan dari prediksinya. Siswa melakukan percobaan untuk membuktikan prediksinya. Pertanyaan Arahan 1. Apa fungsi darah bagi tubuh? 2. Apa fungsi zat yang diedarkan darah ke seluruh tubuh? Indikator Pencapaian Kompetensi 4. Menjelaskan fungsi darah bagi tubuh 5. Memprediksi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap frekuensidenyut jantung 6. Memprediksi hubungan antara aktivitas manusia dan frekuensidenyut jantung 7
  • 9. Kegiatan Pembelajaran No. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa 1. Meminta siswa berdiskusi dalam kelompok untuk menjawab pertanyaan yang diajukan. Berdiskusi dalam kelompok dan mengajukan jawaban dari pertanyaanyang diajukan oleh guru. Mengajukanpertayaan: Jawaban yang diharapkan: - Apa fungsi darah yang dialirkan ke seluruh tubuh? - Apa manfaat dari zat yang diangkut oleh darah? - Untuk mengalirkan oksigen dan zat makanan - Sebagai sumber energi bagi tubuh 2. Menyajikan bahan bacaan singkat (terlampir)tentang kebutuhan energi untuk aktivitas, sumber energi, dan bagaimana energi disebarkan ke seluruh tubuh. Mengajak siswa untuk membaca dan menelaahnya. Membaca dan menelaah bahan bacaan singkat tentang kebutuhan energi untuk aktivitas, sumber energi, dan bagaimana energi disebarkan ke seluruh tubuh. 3. Meminta siswa memprediksi perbedaan frekuensi denyut jantung antara siswa yang duduk dan siswa yang diminta berjalan di kelas, dikaitkan dengan bacaan yang sudah ditelaah. Memprediksi perbedaan frekuensidenyut jantung antara siswa yang duduk dan siswa yang diminta berjalan di kelas berdasarkan bacaan yang sudah ditelaah Pertanyaan arahan: Jawaban yang diharapkan: Apakah ada perbedaanfrekuensi denyut jantung pada saat kalian hanya duduk saja dan pada saat kalian berjalan? Frekuensi denyut jantung akan berbeda jika kita hanya duduk saja dengan melakukan aktivitas berjalan. 4. Meminta siswa untuk membuktikan prediksi yang sudah diajukan. Perwakilan siswa melakukan demonstrasi menghitung frekuensi denyut jantung. (2 orang duduk dan 2 orang berjalan di kelas) Meminta perwakilan siswa sebanyak4 orang untuk menghitung frekuensi denyut jantungnya (2 orang melakukan aktivitas duduk saja, dan 2 orang melakukan aktivitas berjalan mengelilingi kelas) Mencatat hasil penghitungan frekuensi denyut jantung dalam 1 menit di papan tulis. Menginstruksikan siswa untuk menghitung frekuensi denyut jantung selama 10 detik, kemudian nanti hasilnya dikonversikan ke dalam satu menit. Mengingatkan siswa untuk mencatat hasil penghitungannya di papan tulis. Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan: Berdasarkanhasil percobaan, apakah ada perbedaanfrekuensi denyut jantung antara siswa yang duduk saja dengan yang berjalan? Ada perbedaanfrekuensi denyut jantung, siswa yang berjalan menghasilkan frekuensi denyut jantung lebih tinggi daripada yang duduk saja. 8
  • 10. 9 5. Meminta siswa memprediksi frekuensi denyut jantung setelah perwakilan siswa tersebut melakukan aktivitas berlari Memprediksi frekuensi denyut jantung setelah perwakilan siswa melakukan aktivitas berlari, kemudian menjelaskan alasan dari prediksinya tersebut Pertanyaan arahan: Apabila kalian berlari, apa yang akan Jawaban yang diharapkan: terjadi pada frekuensi denyut jantung kalian? Apakah akan sama,atau akan berbeda dengan aktivitas sebelumnya? Frekuensi denyut jantung akan berbeda pula dengan kedua aktivitas sebelumnya (yang duduk dan yang berjalan) 6. Meminta siswa untuk membuktikan prediksi yang sudah diajukan. Perwakilan siswa melakukan praktik menghitung frekuensi denyut jantung siswa Mengingatkan siswa untuk mencatat hasil penghitungannya di papan tulis. Mencatat hasil penghitungan frekuensi denyut jantung di papan tulis. Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan: Berdasarkanhasil percobaan, apakah ada perbedaanfrekuensi denyut jantung pada saat berlari dengan kedua aktivitas yang sudah dilakukan sebelumnya? Terdapat perbedaanfrekuensi denyut jantung. Setelah melakukan aktivitas berlari frekuensi denyut jantung bertambah jika dibandingkan dengan kedua aktivitas sebelumnya. setelah melakukan aktivitas berlari. Scientific Practices and Intellectual Skills Scientific Practices dan Intellectual Skills yang dilatihkan pada langkah Interactive Demonstrations adalah sebagai berikut. 1. Memprediksi (predicting) 2. Menjelaskan/mendeskripsikan (explaining) c. Inquiry Lesson Pendahuluan Pada level ini siswa mengkorelasikan hubungan jenis aktivitas dan frekuensi denyut jantung berdasarkan percobaan yang telah dilakukan pada level sebelumnya. Kemudian siswa menyimpulkan bahwa jenis aktivitas merupakan variabel yang memengaruhi frekuensi denyut jantung. Siswa berdiskusi aktivitas apa yang bisa dilakukan untuk memastikan bahwa jenis aktivitas berpengaruh terhadap frekuensi denyut jantung. Siswa berdiskusi bagaimana untuk mengendalikan variable bebas tersebut. Pada akhirnya siswa berdiskusi untuk merancang desain percobaan hubungan frekuensi denyut jantung dan jenis aktivitas. Pertanyaan Arahan 1. Apakah jenis aktivitas yang dilakukan memengaruhi frekuensi denyut jantung? 2. Bagaimana caranya agar kalian dapat memastikan bahwa jenis aktivitas dapat memengaruhi frekuensi denyut jantung?
  • 11. 10 Indikator PencapaianKompetensi 7. Merancangpercobaanpengaruh aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung Kegiatan Pembelajaran No. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa 1. Meminta siswa untuk mencermati catatan hasil demonstrasi/percobaan yang sudah dilakukan di papan tulis. Mencermatikembali hasil yang diperoleh dari demonstrasi sebelumnya di papan tulis. Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan: 1. Apakah ada perbedaanfrekuensi denyut jantung pada setiap aktivitas yang berbeda? 2. Mengapa dapat terjadi perbedaan frekuensi denyut jantung pada setiap aktivitas yang berbeda? 1. Terdapat perbedaanfrekuensi pada setiap aktivitas yang berbeda. 2. Setiap aktivitas yang dilakukan memerlukan jumlah energi yang berbeda, sehingga memengaruhi frekuensi denyut jantung. 3. Meminta siswa untuk membuat hubungan antara jenis aktivitas dan frekuensi denyut jantung. Membuat hubungan antara jenis aktivitas dan frekuensi denyut jantung. Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan: Berdasarkanpercobaanyang sudah kamu lakukan, coba jelaskan hubungan antara jenis aktivitas dengan frekuensi denyut jantung. Semakin berat jenis aktivitas yang dilakukan, maka akan semakin banyak energi yang diperlukan tubuh. Semakin banyak energi yang diperlukan, maka jantung akan berdenyut lebih cepat untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh. 4. Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan: 1. Bagaimana frekuensi denyut jantung jika kita dalam kondisi istirahat? 2. Bagaimana frekuensi denyut jantung jika kita melakukan aktivitas? 1. Frekuensi denyut jantung dalam keadaan normal 2. Frekuensi denyut jantung akan bertambah 5. Mengajak siswa untuk menyimpulkan variabel yang berpengaruh terhadap frekuensi denyut jantung. Menyimpulkan variabel yang berpengaruh terhadap frekuensi denyut jantung. Pertanyaan arahan: Jawaban yang diharapkan: Jadi berdasarkanhasil diskusi ini, faktor apa yang memengaruhi frekuensidenyut jantung? Jenis aktivitas 6. Mengajak siswa untuk mengidentifikasi dan merencanakanbagaimana cara mengendalikan variabel percobaan pengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung. Mengidentifikasi dan merencanakan bagaimana cara mengendalikan variabel percobaanpengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung. Pertanyaan arahan: Jawaban yang diharapkan: Jadi apa yang bisa kamu lakukan untuk mengetahui bahwa jenis aktivitas memengaruhi frekuensi denyut jantung? Kita harus melakukan percobaan menghitung frekuensi denyut jantung pada berbagai jenis aktivitas yang berbeda.
  • 12. 11 7. Meminta siswa berdiskusi dalam kelompok untuk merancangpercobaan. Berdiskusi dalam kelompok untuk merancangpercobaan, meliputi langkah- langkah percobaan, merencanakanformat lembar pengamatan, merencanakananalisis data hasil percobaan. Pertanyaan arahan: 1. Jika kalian sudah paham bagaimana untuk mengetahui bahwa jenis aktivitas memengaruhi frekuensi denyut jantung, sekarang silakan kalian buat rancangan percobaannya. 2. Bagaimana langkah-langkah percobaannya? 3. Bagaimana cara untuk menuliskan hasil pengamatannya? 4. Bagaimana cara kalian untuk menyimpulkan hasil percobaannya? 5. Meminta siswa mempresentasikan dan mendiskusikan rancanganpercobaan Mempresentasikan rancanganpercobaan, mendiskusikannya dengan kelompok lain, serta memperbaiki rancanganpercobaan berdasarkanhasil diskusi Scientific Practices and Intellectual Skills Scientific Practices dan Intellectual Skills yang dilatihkan pada langkah Inquiry Lesson adalah menggambarkan hubungan antar variabel dan merencanakanpercobaan. d. Inquiry Lab Pendahuluan Pada level ini siswa mematangkan kembali desain percobaan yang telah dirancang, kemudian siswa pada setiap kelompok melakukan percobaan sesuai dengan desainnya masing-masing. Siswa mencatat hasil percobaan, membuat tabulasi data yang diperoleh, membuat grafik, serta memberikan interpretasi dari hasil percobaannya. Pada akhirnya siswa menyimpulkan hasil percobaannya. Siswa juga berdiskusi untuk mencari faktor-faktor lain yang dapat berpengaruh terhadap frekuensi denyut jantung selain dari jenis aktivitas. Pertanyaan Arahan 1. Bagaimana pengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung berdasarkan hasil percobaan? 2. Mengapa terjadi perbedaan frekuensidenyut jantung pada setiap aktivitas yang berbeda? 3. Selain jenis aktivitas, faktor apa lagi yang menurut kalian dapat memengaruhi frekuensi denyut jantung? Indikator Pencapaian Kompetensi 8. Melakukan percobaan pengaruh aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung
  • 13. 12 No. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa 1. Menyampaikan kembali rancangan percobaanyang sudah direncanakan oleh setiap kelompok pada pertemuan sebelumnya. Melakukan tanya jawab terhadaprancangan setiap kelompok. Memberikan masukan terhadap rancangan kelompok lain jika masih ada yang belum sesuaidan merevisi rancanganpercobaan jika diperlukan. 2. Mengajak siswa untuk memprediksi hasil percobaan dari setiap kelompok. Mengajukan prediksi hasil percobaan sesuai dengan desain percobaankelompok lain. 3. Memfasilitasi siswa untuk melakukan persiapan percobaan Menyiapkan alat dan bahan percobaan, melakukan pembagian tugas dalam kelompok. 4. Memfasilitasi siswa melakukan percobaan, tabulasi data, pembuatan grafik, serta interpretasi data hasil percobaan. Melakukan percobaan, tabulasi data, membuat grafik, dan menuliskan interpretasi data. Meminta siswa untuk menuliskan hasil percobaantersebut pada kertas plano. Menulis semua hasil percobaan pada kertas plano. 5. Mengajak siswa di setiap kelompok untuk membuat kesimpulan berdasarkan hasik percobaan (hubungan antara variabel bebas dan terikat) Setiap kelompok merumuskan kesimpulan berdasarkanhasil percobaan. Pertanyaan arahan: Apa yang bisa kalian simpulkan berdasarkandata hasil percobaan? 6. Meminta siswa untuk memajang kertas plano berisi hasil percobaan di dinding kelas. Memajang kertas plano hasil percobaan di dinding kelas. Meminta siswa untuk mengamati hasil percobaankelompok lain. Mengamati hasil percobaankelompok lain. 7. Mengajak siswa untuk merumuskan kesimpulan hasil percobaansecara umum dalam diskusi kelas Berdiskusi kelas merumuskan kesimpulan berdasarkanhasil percobaan seluruh kelompok. Pertanyaan arahan: Jawaban yang diharapkan: • Berdasarkan hasil percobaan dari setiap kelompok, dapatkah kalian merumuskan satu kesimpulan? • Aktivitas yang berbeda akan mengakibatkan terjadinya frekuensi denyut jantung yang berbeda pula, semakin berat aktivitas yang dilakukan, • Apa yang akan terjadi jika kalian melakukan aktivitas yang sangat berat? yang dihasilkan. • Setiap individu mempunyai batas kemampuan tertentu,sehingga jika dipaksakan melakukan aktivitas berat diluar kemampuannya akan membahayakan dirinya. 9. Menyusun laporan hasil percobaanpengaruh aktivitas terhadap frekuensidenyut jantung Kegiatan Pembelajaran semakin tinggi frekuensi denyut jantung
  • 14. 13 8. Meminta siswa untuk mencari variabel lain yang berpengaruh terhadap frekuensi denyut jantung. Berdiskusi untuk mencarivariabel lain yang berpengaruh terhadap frekuensi denyut jantung. Scientific Practices and Intellectual Skills Scientific Practices dan Intellectual Skills yang dilatihkan pada langkah Inquiry Labs adalah melaksanakan percobaan, membuat diagram batang frekuensi denyut jantung terhadap berbagai jenis aktivitas, menginterpretasi data hasil percobaan, dan merumuskan kesimpulan pengaruh jenis aktivitas terhadap frekuensi denyut jantung. e. Real World Application Pendahuluan Pada langkah pembelajaran ini, siswa menggunakan pemahaman yang sudah diperoleh dari tahap pembelajaran sebelumnya untuk mengusulkan solusi dari permasalahan yang ditemui sehari-hari dalam lingkup sistem peredaran darah. Siswa diberikan suatu kasus yang erat kaitannya dengan topik yang sedang dipelajari, kemudian berdiskusi dalam kelompok untuk mengajukan solusi agar peristiwa yang terjadi pada kasus tidak terjadi. Aktivitas diakhiri dengan mengajak siswa untuk merangkum keseluruhan pembelajaran. Pertanyaan Arahan 1. Berapakah kisaran frekuensidenyut jantung normal pada saat kondisi istirahat? 2. Hitunglah frekuensi denyut jantung minimal dan maksimal masing-masing jika kalian melakukan aktivitas olahraga. 3. Mengapa olahraga yang melebihi batas kemampuan kita bisa menimbulkan resiko yang berbahaya? 4. Apa yang bisa kalian lakukan untuk mencegah dan meminimalkan resiko tersebut? Indikator Pencapaian Kompetensi 10. Menjelaskan jenis gangguan pada berbagaiorgan sistem peredaaran darah 11. Mengusulkan solusi permasalahan dengan menggunakan pemahaman sistem peredaran darah
  • 15. Kegiatan Pembelajaran No. Aktivitas Guru Aktivitas Siswa 1. Menginformasikan tentang frekuensi denyut nadi normal serta cara penghitungan denyut nadi minimal dan maksimal pada saat berolahraga melalui bahan bacaan singkat (terlampir). Menelaah informasi dari bahan bacaan singkat yang disampaikan guru. Setiap siswa mencoba untuk menghitung denyut nadi minimal dan maksimal saat berolahraga. Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan: Berdasarkaninformasi tersebut, berapa denyut nadi minimal dan maksimal kalian jika kalian berolahraga? Frekuensi denyut jantung minimal dan maksimal saat berolahraga yang tepat berdasarkanperhitungan. 2. Membagikan bacaan berupa kasus (terlampir)tentang seseorang yang melakukan olahraga bersepeda,setelah menempuh beberapa kilometer mulai merasakan gejala pusing, namun ia tetap melanjutkan bersepeda, hingga akhirnya ia pingsan. Menelaah kasus dari bacaan yang dibagikan. Berdiskusi dalam kelompok untuk mengemukakan penyebab dari terjadinya peristiwa yang terjadi dalam kasus. Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan: Kira-kira menurut kalian, mengapa orang tersebut sampaijatuh pingsan? Pada saat menempuh tanjakan pertama, gejala pusing kemungkinan disebabkan oleh kurangnya suplai oksigen ke otak, termasuk juga ke seluruh tubuh. Sehingga pada saat ia tetap mengayuh sepeda hingga menemui tanjakan yang lebih curam,kebutuhan oksigen pasti semakin meningkat, sementara jantung yang mengalirkan darah untuk mengangkut oksigen dan zat makanan sudah bekerja dengan maksimal. Pada saat tubuh kekurangan sumber energi, maka tubuh tidak mampu menjalankan fungsinya dengan baik sehingga orang tersebut mengalami pingsan. 3. Meminta setiap kelompok untuk mengajukan solusi agar terhindar dari peristiwa sepertidalam kasus. Berdiskusi mengajukan solusi untuk menghindari terjadinya peristiwa seperti dalam kasus Mengajukanpertanyaan: Jawaban yang diharapkan: Upaya apa yang dapat kamu lakukan agar terhindar dari kejadian tersebut pada saat kalian melakukan aktivitas olahraga? Sebelum berolahraga sebaiknya kita memeriksa dulu frekuensi denyut jantung, apakah dalam kondisi normal atau tidak. Kemudian setelah melakukan pemanasan, kita hitung kembali frekuensi denyut jantung, jika ternyata frekuensinya mencapai batas maksimal atau bahkan lebih, maka sebaiknya kita beristirahat. Namun apabila frekuensinya masih berada di antara batas maksimal dan minimal, maka kita bisa melanjutkan pada tahapan olahraga inti. Pada saat olahraga inti pun sesekalikita periksa frekuensi denyut jantung, jangan sampai melebihi batas maksimal. 14
  • 16. 15 Atau siswa dapat menambahkan solusi lanjutan yaitu harus melatih otot jantung dengan latihan rutin dengan kapasitas yang semakin meningkat, sehingga jantung terbiasa dengan frekuensikerja tinggi. 4. Meminta setiap kelompok untuk mempresentasikan solusi dan mendiskusikannya Mempresentasikan solusi yang diusulkan disertai dengan alasannya, kemudian melakukan tanya jawab 5. Mengajak siswa untuk merangkum keseluruhan pembelajaran Sistem PeredaranDarah yang dituangkan pada kertas plano. Menuliskan rangkuman pada kertas plano kemudian dipajang di dinding kelas. Scientific Practices and Intellectual Skills Scientific Practices dan Intellectual Skills yang dilatihkan pada langkah Real World Application adalah siswa memecahkanmasalah menggunakan penalaran kausal.
  • 17. 16 7. Lembar Kerja Siswa Simak video yang ditayangkanguru di depan kelas. (https://www.youtube.com/watch?v=N-bwLhQWLgo) 1. Berdasarkan video yang sudah kalian simak, organ apa saja yang terlibat dalam sistem peredaran darah, dan tuliskan fungsinya. No. Organ Fungsi 2. Mengapa jantung dapat berdenyut memompa darah ke seluruh tubuh? …… 3. Ciri-ciri apa yang dapat kalian rasakan yang menunjukkan bahwa jantung tersebut bekerja memompa darah? Diskusikan dan eksplorasi ciri-ciri tersebut pada tubuh kalian masing-masing Ciri-ciri: 1. …. 2. …. 3. …. 4. …. 4. Apa fungsi darah bagi tubuh? …. 5. Apa manfaat dari zat yang diangkut oleh darah? ….
  • 18. 17 Telaahlahbacaan berikut. Manusia memerlukan energi untuk melakukan berbagai aktivitas. Besarnya energi yang diperlukan bergantung pada jenis aktivitas yang dilakukan. Semakin berat aktivitas yang dilakukan makasemakinbesarenergiyangdiperlukan. Sumberenergi yang diperlukan oleh manusia berasal dari zat makanan yang dicerna dan diedarkan ke seluruh bagian tubuh. Selainzat makanan, zat lainyang sangat diperlukanuntuk menghasilkan energi adalah gas oksigen. Oksigen yang dihirup masuk ke dalam paru-paru kemudian diedarkan ke seluruh tubuh. Jaringan yang berperanuntuk mengedarkan kedua sumber energi tersebut adalah darah. Organ jantung yang setiap saat berdenyut membuat jantung mampu untuk memompadan mengalirkan darah ke seluruh tubuh. 6. Berdasarkanbacaan yang telah kalian baca a. Prediksikan frekuensi denyut jantung pada saat kalian istirahat (duduk) dan setelah kalian melakukan aktivitas berjalan. Apakah akan sama atau berbeda. Mana yang lebih tinggi frekuensinya? Jelaskan alasannya. …. b. Buktikan prediksi kalian dengan melakukan percobaannya. Siswa menghitung denyut jantung saat istirahat (duduk) dan setelah berjalan. c. Prediksikan apa yang akan terjadi terhadap frekuensi denyut jantung jika kalian melakukan aktivitas berlari. …. d. Buktikan prediksi kalian dengan melakukan percobaannya. Siswa akan menghitung denyut jantung setelah berlari. 7. Berdasarkan percobaan yang sudah kalian lakukan, jelaskanlah hubungan antara jenis aktivitas dengan frekuensi denyut jantung. ….. 8. Setelah kalian mengetahui hubungan antara jenis aktivitas dengan frekuensi denyut jantung, rancanglah percobaan, lakukan percobaannya, dan buat laporannya. Catatlah hasil pengamatan dalam bentuk tabel, buat grafik batang hubungan antara jenis aktivitas dengan frekuensi denyut jantung. 9. Buatlah rangkuman akhir pembelajaran.
  • 19. 18 LAMPIRAN Bahan Bacaan untuk Level Real World Application Berdasarkan penelitian, frekuensi denyut jantung normal pada kondisi istirahat berkisar antara 60 – 80 per menit.Frekuensi denyutjantungyangdicapai seseorangsaatdiamemacu tubuhnyasampai denganbatas ketahananfisiknya (HRmax) dapat dihitung dengan rumus HRmax = 220 – umur. Frekuensi denyutjantungminimalyang disarankan agarolahragaberdampak baikterhadap tubuh dapat dihitung dengan rumus 50% x HRmax, sementara denyut jantung maksimal yangdisarankanadalah80%x HRmax. Jikafrekuensimelewati denyutmaksimal makaakan beresiko tubuh akan kekuranganpasokan sumber energi hingga seranganjantung. Cobalah hitung frekuensi denyut jantung minimal dan maksimal masing-masing apabila kalian melakukan olahraga. Contoh kasus untuk Level Real World Application Seoranglaki-lakiparuhbayauntuk pertamakalinyamelakukanolah raga bersepedadi pagi hari. Selama menempuh jarak 1 km pertama, ia tetap mengayuh sepedanya dengan kecepatan yang stabil. Kemudian ia menemui jalan yang agak menanjak, dan berhasil dilaluinya, namunsetelahituia merasakansedikitpusingdi kepalanya. Ia tetap mengayuh sepedanya karena jalanan sudah agak mendatar. Akhirnya ia menemui kembali tanjakan yang lebih curam dari sebelumnya. Ia bertekad untuk melewatinya. Setengah tanjakan sudah dilalui, ia merasa pusing kembali. Karena sedikit lagi tanjakan akan habis, ia terus mengayuh sepedanya hingga akhirnya mampu melewatinya. Namun tak lama setelah itu rasa pusing semakin hebat, dan akhirnya ia terjatuh pingsan tak sadarkan diri. Beruntung warga sekitar segera memberikan pertolongan hingga ia siuman.
  • 20. 19 DAFTARPUSTAKA Wenning. C. J. (2005). Levels of inquiry: Hierarchiesof pedagogical practices and inquiry processes. J. Phys. Tchr. Educ. Online,2 (3); pp 3-12 Wenning. C. J. (2011). The Levels of Inquiry Model of Science Teaching. J. Phys. Tchr. Educ. Online, 6(2); pp 9-16 Kemdikbud. (2018). PermendikbudNomor37 Tentang PerubahanAtasPeraturanMenteriPendidikan dan KebudayaanNomor24Tahun2016Tentang KompetensiIntidankompetensiDasarpelajaran pada Kurikulum2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Jakarta She, J., Nakamura H., Makino K., Ohyama,Y., Hashimoto, H. (2015) Selection of Suitable Maximum-heart rate Formulas for Use with Karvonen Formula to Calculate Exercise Intensity. InternationalJournal of Automationand Computing 12(1) p. 62-69