SlideShare a Scribd company logo
1 of 53
MANAJEMEN PENDIDIKAN BERBASIS ISLAM
(Kajian Ayat-ayat Al-Quran dan Hadits Tentang
Manajemen Pendidikan)
TESIS
Oleh
SITI SHOIMATUL ULA
NIM 2011.XI.79.0557
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
• Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, dibutuhkan suatu
pengelolaan (manajemen) dalam pendidikan.
• Dalam implementasinya, manajemen pendidikan seharusnya
benar-benar mampu beroperasional dan berfungsi
mempermudah pencapaian tujuan pendidikan. Untuk itulah
dibutuhkan konsep yang baik dan matang dalam upaya
implementasi manajemen pendidikan.
• Keterbatasan pengetahuan akan manajemen pendidikan menjadi
salah satu faktor yang melatar belakangi implementasi
manajemen pendidikan yang kurang memadai.
•Dua sumber hukum Islam (Alqur’an dan Hadits) senyatanya telah
banyak mengulas perihal manajemen, dan manajemen pendidikan.
•Bagaimana umat Islam mengkaji dan menganalisa apa yang tersirat
dalam dua sumber hukum Islam tersebut, agar kemudian dapat
ditemukan suatu konsep manajemen pendidikan berbasis Islam, (yang
berdasarkan pada ajaran Islam, berlandaskan pada Al Qur’an dan
hadits).
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana perencanaan pendidikan berdasarkan ajaran
Islam?
2. Bagaimana pengorganisasian pendidikan berdasarkan
ajaran Islam?
3. Bagaimana pengarahan pendidikan berdasarkan ajaran
Islam?
4. Bagaimana pengawasan pendidikan berdasarkan Islam?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mendeskripsikan konsep perencanaan (planning)
pendidikan berdasarkan ajaran Islam.
2. Untuk mendeskripsikan konsep pengorganisasian
(organizing) pendidikan berdasarkan ajaran Islam.
3. Untuk mendeskripsikan konsep pengarahan atau
penggerakan (actuating) pendidikan berdasarkan ajaran
Islam.
4. Untuk mendeskripsikan konsep pengawasan
(controlling) pendidikan berdasarkan ajaran Islam.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
a. Memiliki arti dalam lingkungan akademis (academy
significance), yang dapat memberikan informasi dan
memperkaya khasanah ilmu pengetahuan, terutama
manajemen pendidikan Islam.
b. Memberikan tolak ukur bagi penelitian para pemikir
pendidikan Indonesia selanjutnya, baik bagi penulis
maupun peneliti lain, sehingga kegiatan penelitian dapat
dilakukan secara berkesinambungan.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi STAI AL-KHOZINY Program Pasca Sarjana; dapat
menambah referensi pustaka yang dimiliki.
b. Bagi peneliti; dapat menambah pengetahuan dan
wawasan .
c. Bagi khalayak dan siapa pun yang berkecimpung dalam
dunia pendidikan; diharapkan dapat menambah ilmu
pengetahuan serta dapat menjadi guide (pedoman)
dalam mengemban kewajiban pada bidang pendidikan,
khususnya pengembangan konsep manajemen
pendidikan berdasarkan Al Qur’an dan Hadits.
E. Metode Penelitian
1. Jenis dan pendekatan
a. Jenis;
literatur atau studi pustaka (library research)
b. Pendekatan;
kualitatif-deskriptif
2. Data dan Sumber Data
Data bersifat kualitatif tekstual.
Sumber data primer: Al Qur’an dan terjemahnya, tafsir
dari para mufassir, kitab-kitab Hadits dan terjemahnya.
Sumber data sekunder: buku-buku penunjang, jurnal
dan karya-karya ilmiah lainnya yang ditulis dan/atau
diterbitkan oleh studi selain bidang yang dikaji, yang
membantu penulis, dan berkaitan dengan bidang yang
dikaji. Sumber sekunder dalam penelitian ini meliputi
beberapa jurnal, buku, artikel yang terkait dengan
penelitian ini.
3. Fokus Penelitian
a. Bagaimana perencanaan pendidikan berdasarkan ajaran
Islam?
b. Bagaimana pengorganisasian pendidikan berdasarkan
ajaran Islam?
c. Bagaimana pengendalian pendidikan berdasarkan ajaran
Islam?
d. Bagaimana pengawasan pendidikan berdasarkan ajaran
Islam?
4. Teknik Pengumpulan Data
a. Mengumpulkan bahan pustaka yang dipilih sebagai sumber data yang memuat
ayat-ayat Al Qur’an dan Hadits, terjemah dan tafsirnya, serta paradigma
manajemen pendidikan berdasar pada Al Qur’an dan Hadits.
b. Memilih bahan pustaka untuk dijadikan sumber data primer, yakni karya para
mufassir, serta buku dan pemikiran tokoh pendidikan tentang manajemen
pendidikan. Disamping itu juga, dilengkapi dengan sumber data sekunder, yakni
buku-buku yang membahas tentang pendidikan, baik dari tokoh pendidikan
muslim atau bukan, dari Indonesia atau luar negeri.
c. Membaca bahan pustaka yang dipilih, baik tentang substansi pemikiran
maupun unsur lain. Penelaahan isi salah satu bahan pustaka dicek oleh bahan
pustaka lainnya.
d. Mencatat isi bahan pustaka yang berhubungan dengan pertanyaan penelitian.
Pencatatan dilakukan sebagaimana yang tertulis dalam bahan pustaka, bukan
berdasarkan kesimpulan.
e. Mengklasifikasikan data dari sari tulisan dengan merujuk pada rumusan
masalah.
5. Teknik Analisa Data dan Rancangan Penelitian
a. Metode Deduktif
b. Metode Induktif
c. Metode Interpretatif
d. Reflektif Thinking
e. Analisis Isi (content analysis)
Rancangan penelitian
• Menelaah konsep manajemen pendidikan dengan terlebih dahulu membahas
perihal makna dasar manajemen, pendidikan, arti penting manajemen pendidikan,
fungsi-fungsi manajemen pendidikan serta operasional manajemen pendidikan.
• Mencari dan menuliskan ayat-ayat Al Qur’an serta hadits yang terkait dengan
manajemen pendidikan.
• Mengadakan penilaian secara kritis dan obyektif perihal manajemen pendidikan,
tentang ayat-ayat Al Qur’an dan hadits yang berhubungan dengan manajemen
pendidikan. Untuk kemudian menganalisa bagaimana makna dan fungsi manajemen
pendidikan (perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, pengawasan) menurut
Al Qur’an dan Hadits. Sehingga kemudian dapat dirumuskan konsep manajemen
pendidikan berbasis Islam.
• Menarik kesimpulan tentang konsep perencanaan pendidikan, pengorganisasian
pendidikan, pengendalian pendidikan, serta pengawasan pendidikan menurut ajaran
Islam.
F. Definisi Operasional
1. Manajemen Pendidikan
kegiatan mengatur, mengelola dan/atau me-manage suatu
proses atau kegiatan pendidikan.
2. Berbasis Islam
berdasarkan atau berasas pada ajaran Islam.
Penelitian pustaka ini dapat diartikan dengan suatu konsep
pendidikan yang berdasarkan pada ajaran Islam, dengan
bersumber dari Al Qur’an dan Hadits.
G. Sistematika Pembahasan
BAB I : Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian,
Manfaat Penelitian, Metode Penelitian, Definisi Operasional, dan
Sistematika Pembahasan.
BAB II : kajian teori tentang manajemen pendidikan; sub bab-
sub bab berisi makna manajemen dan pendidikan, arti penting
manajemen pendidikan, fungsi-fungsi manajemen pendidikan dan
operasional manajemen pendidikan.
BAB III : deskripsi sumber hukum Islam; hakikat dan jenis
sumber hukum Islam, sejarah turunnya Al Qur’an, makna dan
klasifikasi hadits, serta manajemen pendidikan menurut Al Qur’an dan
Hadits.
BAB IV : kajian dan analisa tentang ayat-ayat Al Qur’an dan
Hadist tentang manajemen pendidikan
BAB V : simpulan penelitian dan saran.
BAB II
MANAJEMEN PENDIDIKANDAN FUNGSI-FUNGSINYA
A. Definisi Manajemen dan Definisi Pendidikan
Bila ditinjau dari segi bahasa, manajemen berasal
dari bahasa Inggris, “to manage” yang berarti
mengurus, mengatur, melaksanakan dan
mengelola. Namun ada juga yang menyatakan
berasal dari bahasa Prancis
kuno, ménagement, yang memiliki arti seni
melaksanakan dan mengatur.
Bila ditinjau dari segi terminologi, manajemen sulit
didefinisikan secara tepat.
Banyak ahli yang memberikan pengertian pada
manajemen.
Mengacu pada berbagai definisi para pakar, maka
dapat disimpulkan bahwa manajemen adalah
seni, ilmu dan proses dalam
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pemo
tivasian dan pengendalian terhadap orang-orang
dan mekanisme kerja untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan.
Definisi Pendidikan;
Banyak pakar pendidikan dan psikologi yang telah
memberikan batasan pengertian pendidikan.
Secara global, pendidikan dapat didefinisikan dengan
sebuah usaha sadar yang dilakukan oleh pendidik
terhadap peserta didik, dengan tujuan untuk
membimbing peserta didik menuju
kedewasaannya.
B. Arti Penting Manajemen Pendidikan
Manajemen Pendidikan adalah suatu seni, ilmu dan
proses didalam perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan atau pemotivasian, dan pengendalian
atau pengawasan terhadap sumber daya dan
mekanisme kerja pendidikan, untuk mencapai tujuan
pendidikan yang telah ditetapkan.
C. Fungsi-fungsi Manajemen Pendidikan
1. Perencanaan (planning)
proses pemikiran yang sistematis, dan analisis rasional –mengenai apa yang akan
dilakukan, bagaimana melakukannya, siapa pelaksananya, mengapa hal itu harus
dilakukan dan kapan suatu kegiatan dilaksanakan— dalam rangka meningkatkan
mutu pendidikan
2. Pengorganisasian (organizing)
pembagian tugas masing-masing anggota dan/atau pelaku pendidikan, baik mulai
kepala, wakil, pendidik dan tenaga kependidikan lainnnya.
3. Pengarahan/penggerakan (actuating)
kegiatan mengarahkan seluruh sumberdaya pendidikan –pendidik dan tenaga
kependidikan lainnya— dalam peran mereka pada pelaksanaan manajemen
pendidikan. Sehingga mereka menjadi tenaga dan pegawai yang berpengetahuan,
berkualitas, dan bekerja secara efektif untuk mencapai tujuan pendidikan.
4. Pengawasan/pengendalian (controlling)
Kegiatan mengawasi dan/atau mengevaluasi yang tujuannya untuk melihat dan
mengevaluasi sejauh mana hasil yang telah tercapai.
D. Operasional Manajemen Pendidikan
1. Manajemen Kurikulum
2. Manajemen Sumber Daya Manusia
3. Manajemen Kesiswaan
4. Manajemen Sarana Prasarana
5. Manajemen Keuangan
6. Manajemen Sistem Informasi
7. Manajemen Hubungan Masyarakat
8. Manajemen Pengembangan Lembaga
BAB III
SUMBER HUKUM ISLAM
A. Hakikat dan Jenis Sumber Hukum Islam
Sumber hukum Islam: sesuatu yang dijadikan
dasar acuan atau pedoman ajaran Islam
Sumber Hukum Islam;
1. Al Qur’an
firman Allah SWT yang merupakan mukjizat, yang
diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW dengan
perantara Malaikat Jibril, yang tertulis dalam mushaf-
mushaf dan disampaikan kepada manusia secara
mutawatir, dan bernilai ibadah bagi yang membacanya.
2. Hadits
segala ucapan, perbuatan dan ketetapan Nabi
Muhammad SAW yang harus diterima sebagai
ketentuan hukum oleh kaum muslimin, dan segala yang
bertentangan dengannya harus ditolak.
3. Ijtihad
berusaha dengan sungguh-sungguh memecahkan masalah yang tidak
ada ketetapan hukumnya, baik dalam Al-Qur’an maupun Hadits, dengan
menggunakan akal pikiran serta berpedoman kepada ketentuan-
ketentuan yang telah ditetapkan. Orang yang melakukan
ijtihad:mujtahid.
Metode dan bentuk ijtihad:
a. Ijma’
b. Qiyas
c. Istihsan
d. Mashlahah Mursalah
e. Istishab
f. ‘Urf
g. Madhab shohabi
h. Syar’u man qoblana
i. Saddu az Zaroiyah
4. Hukum Taklifi
hukum yang menghendaki dilakukannya suatu
perbuatan oleh mukallaf, atau melarang
mengerjakannya, atau melakukan pilihan antara
melakuan dan mengerjakannya.
a. Wajib
b. Haram
c. Sunnah
d. Mubah
e. Makruh
B. Sejarah Turunnya Al Qur’an
Al Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW
dengan perantara Malaikat Jibril, secara mutawatir.
Sepanjang sejarah turunnya, Al Qur’an diturunkan
dalam dua periode:
1. periode Mekkah, (Makkiyah) => 4726 ayat dan 89
surat
2. periode Madinah, (Madaniyah) => 1510 ayat dan
25 surat.
Ayat pertama yang turun adalah QS Al Alaq:1-5,
saat Nabi Muhammad SAW berusia 40 tahun.
C. Makna dan Klasifikasi Hadits
Hadits merupakan sumber hukum Islam yang
berasal dari Nabi Muhammad SAW, baik berupa
perkataan, perbuatan, maupun ketetapannya.
Hadits diklasifikasikan ke dalam beberapa jenis.
Ditinjau dari jumlah perowi nya;
1. Hadits Mutawatir -> banyak perowinya dan
semuanya jujur
2. Hadits Ahad -> perowinya satu/lebih, tapi tidak
mencapai tingkat mutawatir
Hadits Ahad ini dibagi menjadi tiga macam;
1. Hadits Shohih -> bersambung sanadnya, rowi nya
dhobith, tidak cacat.
2. Hadits Hasan -> banyak sumber/jalannya, rowi nya
tidak ada yang dusta, tidak syadz.
3. Hadits Dho’if -> tidak bersambung sanad nya, rowi
nya tidak dhobith, syadz dan cacat.
Hadits ditinjau dari macam-macam periwayatannya.
1. Hadits yang bersambung sanadnya, sampai pada
Nabi Muhammad SAW.
2. Hadits yang terputus sanad nya.
Hadits yang terputus sanad nya, diklasifikasikan
menjadi:
1. Hadits Mu’allaq -> dibuang permulaan sanad nya.
2. Hadits Mursal -> diriwayatkan tabi’in, tanpa
menyebutkan sahabat penerima hadits itu.
3. Hadits Mudallas -> ditutupi kelemahan sanad nya.
4. Hadits Munqothi’ -> hilang satu/dua orang pe rowi
nya.
5. Hadits Mu’dhol -> diriwayatkan tabi’in, tanpa
menyebut tabi’in yang jadi sanad nya.
D. Manajemen Pendidikan Menurut Al Qur’an dan
Hadits
Dalam kaitannya dengan manajemen pendidikan,
Islam mensyaratkan adanya sebuah pengelolaan
yang didalamnya mengharuskan keberadaan
pemimpin yang berkualitas. Hal ini tertuang dalam
QS As Sajadah ayat 24.
Islam hanya menyediakan bahan baku. Sedangkan
untuk menjadi sebuah sistem yang operasional, umat
Islam diberi kesempatan untuk mengembangkan
sistem operasional manajemen pendidikan, dengan
menerjemahkan apa yang tersirat dalam ayat-ayat Al
Qur’an dan hadits.
Beberapa ayat Al Qur’an yang dapat dijadikan
pedoman dan landasan dalam mencipta,
mengembangkan serta mengimplementasikan sistem
operasional manajemen pendidikan antara lain
QS Ar Ro’du:11, Az Zumar:42, As Shoffat:1, Al
Baqoroh:43, Al Anfal:25, Asy Syuro:13, An Nisa’: 6,
Ali Imron:195.
Sedangkan hadits yang terkandung hikmah-hikmah
pendidikan dan manajemennya cukup banyak.
AlQur’an dan Hadits mengandung pesan-pesan
bahwa
Perencanaan dalam pendidikan sangat dibutuhkan
dalam rangka pencapaian tujuan.
Pengorganisasian segala sumber daya pendidikan
juga penting, agar kedisiplinan dan keteraturan dapat
senantiasa tercipta.
Pengarahan atau penggerakan pendidikan,dibutuhkan
dalam perannya meningkatkan kualitas dan kinerja
para personel pendidikan.
Pengawasan pendidikan pun juga menjadi
niscaya, ketika semua sistem operasional manajemen
pendidikan diimplementasikan
BAB IV
MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAMI
(Suatu Kajian Terhadap Ayat-ayat Al Qur’an dan Hadits)
A. Urgensi Manajemen Pendidikan Islami
agar tetap survive, serta lebih berkualitas, maka
pendidikan membutuhkan suatu pengelolaan yang
berkualitas. Disinilah kemudian pentingnya
implementasi konsep manajemen pendidikan berbasis
Islam.
Dengan adanya manajemen pendidikan Islami, kegiatan
pendidikan dan prosesnya akan dapat
terencana, terorganisir, terarahkan sekaligus dapat
terevaluasi dengan baik, sesuai ajaran Islam
B. Perencanaan Pendidikan Dalam Tinjauan Al
Qur’an dan Hadist
Perencanaan pendidikan diperlukan dalam upaya
untuk mencapai tujuan, untuk mengubah keadaan
menjadi lebih baik. (QS Ar Ro’du: 11)
Allah SWT pun membuat dan memiliki
perencanaan atas manusia. Allah merencanakan
apa yang akan diperbuat. (Az Zumar:42)
Sehingga, dalam pendidikan pun butuh
perencanaan yang dibuat dengan berorientasi pada
keadaan yang lebih baik.
Berdasarkan hadits Rosul, maka dalam
manajemen pendidikan harus sudah dipersiapkan
berbagai hal untuk masa depan, segala sesuatunya
harus sudah terencanakan dengan baik.
Dalam HR Bukhori Muslim, disebutkan bahwa
setiap perbuatan tergantung niatnya. Dan setiap
perbuatan akan mendapat balasan. Demikian pula
pada manajemen pendidikan, jika dilakukan
dengan niat baik, tujuannya baik, hasilnya akan
baik. Perencanaan pendidikan dibuat dalam upaya
mempersiapkan diri menjadi lebih baik.
C. Pengorganisasian Pendidikan Dalam
Tinjauan Al Qur’an dan Hadits
Sistem organisasi tersirat dalam QS An Naml 98
ayat; menceritakan tentang kerajaan semut yang
memiliki keteraturan dan kedisiplinan.
Surah itu mensyaratkan agar dalam mengorganisir
sumber daya pendidikan harus mementingkan
kemashlahatan bersama.
Dalam QS An Nisa’: 71, umat Islam diingatkan
untuk bersiap siaga, dan berserikat (terorganisir).
Sehingga dalam pendidikan pun, akan lebih baik
jika terorganisir.
Sesungguhnya Allah menyukai orang yang
berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur
seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang
tersusun kokoh. (QS as Shaf:4).
Hadits Nabi:
Sesungguhnya Allah mencintai orang yang
jika melakukan suatu pekerjaan dilakukan
dengan "tepat, terarah dan tuntas".
sayyidina Ali Ibn Abi Tholib mengatakan:
“Kebenaran yang tidak terorganisasi dapat
dikalahkan oleh kebatilan yang terorganisasi.”
Hadits Nabi:
“Apabila suatu perkara diserahkan kepada orang
yang bukan ahlinya, maka tunggulah saat
kehancurannya.”
D. Pengarahan Pendidikan Dalam Tinjauan Al
Qur’an dan Hadits
pengarahan dari kepala sekolah kepada semua
bawahannya –baik pendidik maupun tenaga
kependidikan lainnya— harus ditujukan untuk
memberikan pelajaran bagi mereka.
“Maka ambillah (kejadian) itu menjadi
pelajaran, wahai orang-orang yang mempunyai
pandangan.” (QS. Al Hasyr : 2)
pengarahan atau penggerakan pendidikan
sejatinya upaya melaksanakan kegiatan yang telah
dirumuskan dalam perencanaan pendidikan.
Jadi, apa yang telah direncanakan dalam
perencanaan pendidikan, harus diimplementasikan
dalam wujud nyata.
“Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksana
terhadap apa yang Dia kehendaki.” (QS.
Huud:107).
pengarahan atau penggerakan (actuating)
pendidikan harus dilaksanakan dengan penuh
penghargaan kepada semua anggota atau sumber
daya pendidikan.
“Dari Abdullah bin Umar yang berkata, Rasullullah
bersabda: Berikanlah gaji/upah pegawai sebelum
kering keringatnya.”
E. Pengawasan Pendidikan Dalam Tinjauan Al
Qur’an dan Hadits
Dalam pengawasan pendidikan, prinsip
keadilan harus digunakan.
Katakanlah: “Tuhanku menyuruh menjalankan
keadilan”. (QS. Al Al A’rof:29)
Pengawasan pendidikan dibutuhkan untuk
menjaga keseimbangan seluruh aspek pendidikan.
Agar tujuan pendidikan dapat tercapai secara
seimbang antar berbagi aspeknya, maka
dibutuhkan adanya pengawasan pendidikan.
“Dan segala sesuatu pada sisiNya ada ukuran”.
(QS. Ar Ro’du: 8).
pengawasan atau pengendalian pendidikan harus
bertujuan agar mampu membawa atau
menghadirkan kebenaran, serta menghilangkan
kebathilan.
Dan katakanlah: “Yang benar telah datangdan
yang batil telah lenyap.” Sesungguhnya yang batil
itu adalah sesuatu yang pasti lenyap. (QS. Al
Isro’:81).
pengawasan pendidikan harus dilakukan dengan
tujuan untuk meluruskan yang bengkok,
mengoreksi yang salah, dan membenarkan yang
hak.
“Sesungguhnya Allah mewajibkan kepada kita
untuk berlaku ihsan dalam segala sesuatu.” (HR.
Bukhari: 6010).
pengawasan pendidikan harus didasarkan pada
prinsip pertanggung jawaban. Pengawasan harus
dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab.
Dari Ibnu Umar RA. dari Nabi SAW sabdanya:
Ketahuilah! Setiap kamu adalah pemimpin dan
setiap kamu akan dimintai pertanggung jawaban
tentang kepemimpinanmu.
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
1. Perencanaan pendidikan menurut ajaran Islam,
harus ditujukan untuk mencapai keadaan yang
lebih baik. Berdasarkan ayat 11 surah Ar Ro’du,
maka dapat disimpulkan bahwa perencanaan
pendidikan harus berorientasi pada kebaikan.
2. Menurut ajaran Islam, pengorganisasian
pendidikan harus mementingkan kemashlahatan
bersama, harus ada profesionalisme pada
pembagian kerja dan tugas, dalam job analisis.
3. Menurut ajaran Islam, pengarahan/penggerakan
(actuating) pendidikan bertujuan untuk memberikan
pelajaran-pengajaran yang sebaik-baiknya pada
seluruh elemen sumber daya pendidikan;dilaksanakan
dengan penuh penghargaan dan tanggung jawab.
4. Pengawasan pendidikan menurut ajaran Islam
ditujukan untuk menjaga keseimbangan berbagai
aspek pendidikan, untuk meluruskan yang bengkok,
mengoreksi yang salah, dan membenarkan yang haq.
Pengawasan pendidikan harus dilakukan dengan
prinsip keadilan
B. Saran
1. Kepada para pendidik, pengelola lembaga
pendidikan, dan semua praktisi pendidikan untuk
dapat lebih meningkatkan pengetahuan tentang
manajemen pendidikan, termasuk tentang
manajemen pendidikan yang berdasarkan pada
ajaran Islam.
2. Kepada para pengelola lembaga pendidikan untuk
dapat mengupayakan implementasi manajemen
pendidikan berbasis Islam, sehingga dapat
membantu upaya pencapaian tujuan pendidikan.
3. Kepada pemimpin lembaga pendidikan, dan/atau
supervisor pendidikan seyogianya dapat berupaya
menerapkan asas Islam dalam menjalankan tugas dan
tanggungjawabnya.
4. Kepada para praktisi pendidikan dan peneliti
lain, diharapkan mampu mengembangkan penelitian
pustaka ini, sehingga kemudian dapat menemukan
serta mencipta konsep manajemen pendidikan yang
lebih baik demi peningkatan kualitas pendidikan
Indonesia.

More Related Content

What's hot

Filsafat Pendidikan Islam
Filsafat Pendidikan IslamFilsafat Pendidikan Islam
Filsafat Pendidikan Islam
Mulyadi Yadi
 
Filsafat pendidikan islam
Filsafat pendidikan islamFilsafat pendidikan islam
Filsafat pendidikan islam
yuandakusuma
 
Kurikulum Pendidikan Islam Masa Klasik
Kurikulum Pendidikan Islam Masa KlasikKurikulum Pendidikan Islam Masa Klasik
Kurikulum Pendidikan Islam Masa Klasik
Ali Murfi
 
Evaluasi dalam Pendidikan Islam
Evaluasi dalam Pendidikan IslamEvaluasi dalam Pendidikan Islam
Evaluasi dalam Pendidikan Islam
raragiani
 
173746788 makalah-pengelolaan-kelas
173746788 makalah-pengelolaan-kelas173746788 makalah-pengelolaan-kelas
173746788 makalah-pengelolaan-kelas
Sunrise James
 
Latar belakang perubahan kurikulum dari kurkulum cbsa sampai kurikulum 2013
Latar belakang perubahan kurikulum dari kurkulum cbsa sampai kurikulum 2013Latar belakang perubahan kurikulum dari kurkulum cbsa sampai kurikulum 2013
Latar belakang perubahan kurikulum dari kurkulum cbsa sampai kurikulum 2013
Syaidah Ahnur
 

What's hot (20)

Beberapa pandangan aliran yang membahas tentang dosa besar
Beberapa pandangan aliran yang membahas tentang dosa besarBeberapa pandangan aliran yang membahas tentang dosa besar
Beberapa pandangan aliran yang membahas tentang dosa besar
 
Sejarah dan perkembangan filsafat islam
Sejarah dan perkembangan filsafat islamSejarah dan perkembangan filsafat islam
Sejarah dan perkembangan filsafat islam
 
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
 
Pembagian Hadis Berdasarkan Kualitas Sanad dan Matan-nya
Pembagian Hadis Berdasarkan Kualitas Sanad dan Matan-nyaPembagian Hadis Berdasarkan Kualitas Sanad dan Matan-nya
Pembagian Hadis Berdasarkan Kualitas Sanad dan Matan-nya
 
Filsafat Pendidikan Islam
Filsafat Pendidikan IslamFilsafat Pendidikan Islam
Filsafat Pendidikan Islam
 
Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4 Implementasi PAI Dan Kurikulum
Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4 Implementasi PAI Dan KurikulumModul Struktur Keilmuan PAI KB 4 Implementasi PAI Dan Kurikulum
Modul Struktur Keilmuan PAI KB 4 Implementasi PAI Dan Kurikulum
 
Makalah fiqih kelompok 6 materi 8
Makalah fiqih kelompok 6 materi 8Makalah fiqih kelompok 6 materi 8
Makalah fiqih kelompok 6 materi 8
 
PPt Tafsir Tarbawi
PPt Tafsir TarbawiPPt Tafsir Tarbawi
PPt Tafsir Tarbawi
 
Filsafat pendidikan islam
Filsafat pendidikan islamFilsafat pendidikan islam
Filsafat pendidikan islam
 
Kurikulum Pendidikan Islam Masa Klasik
Kurikulum Pendidikan Islam Masa KlasikKurikulum Pendidikan Islam Masa Klasik
Kurikulum Pendidikan Islam Masa Klasik
 
Makalah ijaz alquran
Makalah ijaz alquranMakalah ijaz alquran
Makalah ijaz alquran
 
Macam-macam Tarekat dan pemahamannya di Indonesia
Macam-macam Tarekat dan pemahamannya di IndonesiaMacam-macam Tarekat dan pemahamannya di Indonesia
Macam-macam Tarekat dan pemahamannya di Indonesia
 
Kedudukan Hadits Dalam Syari’at Islam dan Fungsi Hadits Terhadap Al-Qur’an
Kedudukan Hadits Dalam Syari’at Islam dan Fungsi Hadits Terhadap Al-Qur’anKedudukan Hadits Dalam Syari’at Islam dan Fungsi Hadits Terhadap Al-Qur’an
Kedudukan Hadits Dalam Syari’at Islam dan Fungsi Hadits Terhadap Al-Qur’an
 
Tokoh-Tokoh Pendidikan Islam
Tokoh-Tokoh Pendidikan IslamTokoh-Tokoh Pendidikan Islam
Tokoh-Tokoh Pendidikan Islam
 
Evaluasi dalam Pendidikan Islam
Evaluasi dalam Pendidikan IslamEvaluasi dalam Pendidikan Islam
Evaluasi dalam Pendidikan Islam
 
173746788 makalah-pengelolaan-kelas
173746788 makalah-pengelolaan-kelas173746788 makalah-pengelolaan-kelas
173746788 makalah-pengelolaan-kelas
 
Latar belakang perubahan kurikulum dari kurkulum cbsa sampai kurikulum 2013
Latar belakang perubahan kurikulum dari kurkulum cbsa sampai kurikulum 2013Latar belakang perubahan kurikulum dari kurkulum cbsa sampai kurikulum 2013
Latar belakang perubahan kurikulum dari kurkulum cbsa sampai kurikulum 2013
 
'urf, syar'u man qablana
'urf, syar'u man qablana'urf, syar'u man qablana
'urf, syar'u man qablana
 
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa KhulafaurrasyidinSejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
 
Aqidah akhlak mi.sd
Aqidah akhlak mi.sdAqidah akhlak mi.sd
Aqidah akhlak mi.sd
 

Viewers also liked (14)

Hadits manajemen
Hadits manajemenHadits manajemen
Hadits manajemen
 
Manajemen pengelolaan pesantren
Manajemen pengelolaan pesantrenManajemen pengelolaan pesantren
Manajemen pengelolaan pesantren
 
Iman kepada malaikat
Iman kepada malaikatIman kepada malaikat
Iman kepada malaikat
 
Kinerja malaikat
Kinerja malaikatKinerja malaikat
Kinerja malaikat
 
Iman Kepada Malaikat dan Kitab
Iman Kepada Malaikat dan KitabIman Kepada Malaikat dan Kitab
Iman Kepada Malaikat dan Kitab
 
Konsep tujuan pendidikan islam
Konsep tujuan pendidikan islamKonsep tujuan pendidikan islam
Konsep tujuan pendidikan islam
 
Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur'an
Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur'anPendidikan Karakter Berbasis Al-Qur'an
Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur'an
 
Makalah Manajemen Pendidikan Islam
Makalah Manajemen Pendidikan IslamMakalah Manajemen Pendidikan Islam
Makalah Manajemen Pendidikan Islam
 
Mastering Studi Islam
Mastering Studi IslamMastering Studi Islam
Mastering Studi Islam
 
Mendidik anak ala rasulullah saw...
Mendidik anak ala rasulullah saw...Mendidik anak ala rasulullah saw...
Mendidik anak ala rasulullah saw...
 
Manajemen pondok pesantrem
Manajemen pondok pesantremManajemen pondok pesantrem
Manajemen pondok pesantrem
 
Antara Pendidikan Barat & Islam
Antara Pendidikan Barat & IslamAntara Pendidikan Barat & Islam
Antara Pendidikan Barat & Islam
 
Makalah Manajemen Pendidikan Islam pdf
Makalah Manajemen Pendidikan Islam pdfMakalah Manajemen Pendidikan Islam pdf
Makalah Manajemen Pendidikan Islam pdf
 
Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'
Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'
Dasar Manajemen 'Ruang lingkup dan pengertian manajemen'
 

Similar to Manajemen pendidikan berbasis islam

Komponen komponen kurikulum
Komponen komponen kurikulumKomponen komponen kurikulum
Komponen komponen kurikulum
chytra Daud
 
Evaluasi pendidikan islam
Evaluasi pendidikan islamEvaluasi pendidikan islam
Evaluasi pendidikan islam
33335
 
Evaluasi pendidikan islam
Evaluasi pendidikan islamEvaluasi pendidikan islam
Evaluasi pendidikan islam
33335
 
45622822 makalah-kurikulum
45622822 makalah-kurikulum45622822 makalah-kurikulum
45622822 makalah-kurikulum
almoon2
 
Kurikulum Dan Pembljrn Irma
Kurikulum Dan Pembljrn IrmaKurikulum Dan Pembljrn Irma
Kurikulum Dan Pembljrn Irma
IRMA HERDIANTI
 
Kritisi Buku
Kritisi BukuKritisi Buku
Kritisi Buku
2APE
 

Similar to Manajemen pendidikan berbasis islam (20)

Mjh
MjhMjh
Mjh
 
Manajemen kurikulum pendidikan islam
Manajemen kurikulum pendidikan islamManajemen kurikulum pendidikan islam
Manajemen kurikulum pendidikan islam
 
Komponen komponen kurikulum
Komponen komponen kurikulumKomponen komponen kurikulum
Komponen komponen kurikulum
 
Evaluasi pendidikan islam
Evaluasi pendidikan islamEvaluasi pendidikan islam
Evaluasi pendidikan islam
 
Evaluasi pendidikan islam
Evaluasi pendidikan islamEvaluasi pendidikan islam
Evaluasi pendidikan islam
 
Revisi manajemen khusnul kotimah
Revisi   manajemen khusnul kotimahRevisi   manajemen khusnul kotimah
Revisi manajemen khusnul kotimah
 
Ilmu pendidikan islam I
Ilmu pendidikan islam IIlmu pendidikan islam I
Ilmu pendidikan islam I
 
45622822 makalah-kurikulum
45622822 makalah-kurikulum45622822 makalah-kurikulum
45622822 makalah-kurikulum
 
MANAJEMEN PENDIDIKAN OLEH HELDA VINIASARI UNS
MANAJEMEN PENDIDIKAN OLEH HELDA VINIASARI UNSMANAJEMEN PENDIDIKAN OLEH HELDA VINIASARI UNS
MANAJEMEN PENDIDIKAN OLEH HELDA VINIASARI UNS
 
Pengkur
PengkurPengkur
Pengkur
 
Tugas 1 kurikulum dan pembelajaran
Tugas 1   kurikulum dan pembelajaranTugas 1   kurikulum dan pembelajaran
Tugas 1 kurikulum dan pembelajaran
 
Kurikulum Dan Pembljrn Irma
Kurikulum Dan Pembljrn IrmaKurikulum Dan Pembljrn Irma
Kurikulum Dan Pembljrn Irma
 
Sm,ali pirdaus,hafzi ali,armida,analisis manajemen strategik dalam pengembang...
Sm,ali pirdaus,hafzi ali,armida,analisis manajemen strategik dalam pengembang...Sm,ali pirdaus,hafzi ali,armida,analisis manajemen strategik dalam pengembang...
Sm,ali pirdaus,hafzi ali,armida,analisis manajemen strategik dalam pengembang...
 
manajemen peserta didik
manajemen peserta didikmanajemen peserta didik
manajemen peserta didik
 
Kritisi Buku
Kritisi BukuKritisi Buku
Kritisi Buku
 
TUGAS TRIS ZULFI 23 SEPT 23 (1).pptx
TUGAS TRIS ZULFI 23 SEPT 23 (1).pptxTUGAS TRIS ZULFI 23 SEPT 23 (1).pptx
TUGAS TRIS ZULFI 23 SEPT 23 (1).pptx
 
Makalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifa
Makalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifaMakalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifa
Makalah manajemen kurikulum pada lembaga pendidikan islam ifa
 
Jurnal kurikulum
Jurnal kurikulumJurnal kurikulum
Jurnal kurikulum
 
Jurnal kurikulum
Jurnal kurikulumJurnal kurikulum
Jurnal kurikulum
 
Pengembangan kurikulum
Pengembangan kurikulum Pengembangan kurikulum
Pengembangan kurikulum
 

Recently uploaded

ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
AgusRahmat39
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 

Manajemen pendidikan berbasis islam

  • 1. MANAJEMEN PENDIDIKAN BERBASIS ISLAM (Kajian Ayat-ayat Al-Quran dan Hadits Tentang Manajemen Pendidikan) TESIS Oleh SITI SHOIMATUL ULA NIM 2011.XI.79.0557
  • 2. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang • Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, dibutuhkan suatu pengelolaan (manajemen) dalam pendidikan. • Dalam implementasinya, manajemen pendidikan seharusnya benar-benar mampu beroperasional dan berfungsi mempermudah pencapaian tujuan pendidikan. Untuk itulah dibutuhkan konsep yang baik dan matang dalam upaya implementasi manajemen pendidikan. • Keterbatasan pengetahuan akan manajemen pendidikan menjadi salah satu faktor yang melatar belakangi implementasi manajemen pendidikan yang kurang memadai.
  • 3. •Dua sumber hukum Islam (Alqur’an dan Hadits) senyatanya telah banyak mengulas perihal manajemen, dan manajemen pendidikan. •Bagaimana umat Islam mengkaji dan menganalisa apa yang tersirat dalam dua sumber hukum Islam tersebut, agar kemudian dapat ditemukan suatu konsep manajemen pendidikan berbasis Islam, (yang berdasarkan pada ajaran Islam, berlandaskan pada Al Qur’an dan hadits).
  • 4. B. Rumusan Masalah 1. Bagaimana perencanaan pendidikan berdasarkan ajaran Islam? 2. Bagaimana pengorganisasian pendidikan berdasarkan ajaran Islam? 3. Bagaimana pengarahan pendidikan berdasarkan ajaran Islam? 4. Bagaimana pengawasan pendidikan berdasarkan Islam?
  • 5. C. Tujuan Penelitian 1. Untuk mendeskripsikan konsep perencanaan (planning) pendidikan berdasarkan ajaran Islam. 2. Untuk mendeskripsikan konsep pengorganisasian (organizing) pendidikan berdasarkan ajaran Islam. 3. Untuk mendeskripsikan konsep pengarahan atau penggerakan (actuating) pendidikan berdasarkan ajaran Islam. 4. Untuk mendeskripsikan konsep pengawasan (controlling) pendidikan berdasarkan ajaran Islam.
  • 6. D. Manfaat Penelitian 1. Manfaat Teoritis a. Memiliki arti dalam lingkungan akademis (academy significance), yang dapat memberikan informasi dan memperkaya khasanah ilmu pengetahuan, terutama manajemen pendidikan Islam. b. Memberikan tolak ukur bagi penelitian para pemikir pendidikan Indonesia selanjutnya, baik bagi penulis maupun peneliti lain, sehingga kegiatan penelitian dapat dilakukan secara berkesinambungan.
  • 7. 2. Manfaat Praktis a. Bagi STAI AL-KHOZINY Program Pasca Sarjana; dapat menambah referensi pustaka yang dimiliki. b. Bagi peneliti; dapat menambah pengetahuan dan wawasan . c. Bagi khalayak dan siapa pun yang berkecimpung dalam dunia pendidikan; diharapkan dapat menambah ilmu pengetahuan serta dapat menjadi guide (pedoman) dalam mengemban kewajiban pada bidang pendidikan, khususnya pengembangan konsep manajemen pendidikan berdasarkan Al Qur’an dan Hadits.
  • 8. E. Metode Penelitian 1. Jenis dan pendekatan a. Jenis; literatur atau studi pustaka (library research) b. Pendekatan; kualitatif-deskriptif
  • 9. 2. Data dan Sumber Data Data bersifat kualitatif tekstual. Sumber data primer: Al Qur’an dan terjemahnya, tafsir dari para mufassir, kitab-kitab Hadits dan terjemahnya. Sumber data sekunder: buku-buku penunjang, jurnal dan karya-karya ilmiah lainnya yang ditulis dan/atau diterbitkan oleh studi selain bidang yang dikaji, yang membantu penulis, dan berkaitan dengan bidang yang dikaji. Sumber sekunder dalam penelitian ini meliputi beberapa jurnal, buku, artikel yang terkait dengan penelitian ini.
  • 10. 3. Fokus Penelitian a. Bagaimana perencanaan pendidikan berdasarkan ajaran Islam? b. Bagaimana pengorganisasian pendidikan berdasarkan ajaran Islam? c. Bagaimana pengendalian pendidikan berdasarkan ajaran Islam? d. Bagaimana pengawasan pendidikan berdasarkan ajaran Islam?
  • 11. 4. Teknik Pengumpulan Data a. Mengumpulkan bahan pustaka yang dipilih sebagai sumber data yang memuat ayat-ayat Al Qur’an dan Hadits, terjemah dan tafsirnya, serta paradigma manajemen pendidikan berdasar pada Al Qur’an dan Hadits. b. Memilih bahan pustaka untuk dijadikan sumber data primer, yakni karya para mufassir, serta buku dan pemikiran tokoh pendidikan tentang manajemen pendidikan. Disamping itu juga, dilengkapi dengan sumber data sekunder, yakni buku-buku yang membahas tentang pendidikan, baik dari tokoh pendidikan muslim atau bukan, dari Indonesia atau luar negeri. c. Membaca bahan pustaka yang dipilih, baik tentang substansi pemikiran maupun unsur lain. Penelaahan isi salah satu bahan pustaka dicek oleh bahan pustaka lainnya. d. Mencatat isi bahan pustaka yang berhubungan dengan pertanyaan penelitian. Pencatatan dilakukan sebagaimana yang tertulis dalam bahan pustaka, bukan berdasarkan kesimpulan. e. Mengklasifikasikan data dari sari tulisan dengan merujuk pada rumusan masalah.
  • 12. 5. Teknik Analisa Data dan Rancangan Penelitian a. Metode Deduktif b. Metode Induktif c. Metode Interpretatif d. Reflektif Thinking e. Analisis Isi (content analysis)
  • 13. Rancangan penelitian • Menelaah konsep manajemen pendidikan dengan terlebih dahulu membahas perihal makna dasar manajemen, pendidikan, arti penting manajemen pendidikan, fungsi-fungsi manajemen pendidikan serta operasional manajemen pendidikan. • Mencari dan menuliskan ayat-ayat Al Qur’an serta hadits yang terkait dengan manajemen pendidikan. • Mengadakan penilaian secara kritis dan obyektif perihal manajemen pendidikan, tentang ayat-ayat Al Qur’an dan hadits yang berhubungan dengan manajemen pendidikan. Untuk kemudian menganalisa bagaimana makna dan fungsi manajemen pendidikan (perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, pengawasan) menurut Al Qur’an dan Hadits. Sehingga kemudian dapat dirumuskan konsep manajemen pendidikan berbasis Islam. • Menarik kesimpulan tentang konsep perencanaan pendidikan, pengorganisasian pendidikan, pengendalian pendidikan, serta pengawasan pendidikan menurut ajaran Islam.
  • 14. F. Definisi Operasional 1. Manajemen Pendidikan kegiatan mengatur, mengelola dan/atau me-manage suatu proses atau kegiatan pendidikan. 2. Berbasis Islam berdasarkan atau berasas pada ajaran Islam. Penelitian pustaka ini dapat diartikan dengan suatu konsep pendidikan yang berdasarkan pada ajaran Islam, dengan bersumber dari Al Qur’an dan Hadits.
  • 15. G. Sistematika Pembahasan BAB I : Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, Metode Penelitian, Definisi Operasional, dan Sistematika Pembahasan. BAB II : kajian teori tentang manajemen pendidikan; sub bab- sub bab berisi makna manajemen dan pendidikan, arti penting manajemen pendidikan, fungsi-fungsi manajemen pendidikan dan operasional manajemen pendidikan. BAB III : deskripsi sumber hukum Islam; hakikat dan jenis sumber hukum Islam, sejarah turunnya Al Qur’an, makna dan klasifikasi hadits, serta manajemen pendidikan menurut Al Qur’an dan Hadits. BAB IV : kajian dan analisa tentang ayat-ayat Al Qur’an dan Hadist tentang manajemen pendidikan BAB V : simpulan penelitian dan saran.
  • 16. BAB II MANAJEMEN PENDIDIKANDAN FUNGSI-FUNGSINYA A. Definisi Manajemen dan Definisi Pendidikan Bila ditinjau dari segi bahasa, manajemen berasal dari bahasa Inggris, “to manage” yang berarti mengurus, mengatur, melaksanakan dan mengelola. Namun ada juga yang menyatakan berasal dari bahasa Prancis kuno, ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur.
  • 17. Bila ditinjau dari segi terminologi, manajemen sulit didefinisikan secara tepat. Banyak ahli yang memberikan pengertian pada manajemen. Mengacu pada berbagai definisi para pakar, maka dapat disimpulkan bahwa manajemen adalah seni, ilmu dan proses dalam perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pemo tivasian dan pengendalian terhadap orang-orang dan mekanisme kerja untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
  • 18. Definisi Pendidikan; Banyak pakar pendidikan dan psikologi yang telah memberikan batasan pengertian pendidikan. Secara global, pendidikan dapat didefinisikan dengan sebuah usaha sadar yang dilakukan oleh pendidik terhadap peserta didik, dengan tujuan untuk membimbing peserta didik menuju kedewasaannya.
  • 19. B. Arti Penting Manajemen Pendidikan Manajemen Pendidikan adalah suatu seni, ilmu dan proses didalam perencanaan, pengorganisasian, pengarahan atau pemotivasian, dan pengendalian atau pengawasan terhadap sumber daya dan mekanisme kerja pendidikan, untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
  • 20. C. Fungsi-fungsi Manajemen Pendidikan 1. Perencanaan (planning) proses pemikiran yang sistematis, dan analisis rasional –mengenai apa yang akan dilakukan, bagaimana melakukannya, siapa pelaksananya, mengapa hal itu harus dilakukan dan kapan suatu kegiatan dilaksanakan— dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan 2. Pengorganisasian (organizing) pembagian tugas masing-masing anggota dan/atau pelaku pendidikan, baik mulai kepala, wakil, pendidik dan tenaga kependidikan lainnnya.
  • 21. 3. Pengarahan/penggerakan (actuating) kegiatan mengarahkan seluruh sumberdaya pendidikan –pendidik dan tenaga kependidikan lainnya— dalam peran mereka pada pelaksanaan manajemen pendidikan. Sehingga mereka menjadi tenaga dan pegawai yang berpengetahuan, berkualitas, dan bekerja secara efektif untuk mencapai tujuan pendidikan. 4. Pengawasan/pengendalian (controlling) Kegiatan mengawasi dan/atau mengevaluasi yang tujuannya untuk melihat dan mengevaluasi sejauh mana hasil yang telah tercapai.
  • 22. D. Operasional Manajemen Pendidikan 1. Manajemen Kurikulum 2. Manajemen Sumber Daya Manusia 3. Manajemen Kesiswaan 4. Manajemen Sarana Prasarana 5. Manajemen Keuangan 6. Manajemen Sistem Informasi 7. Manajemen Hubungan Masyarakat 8. Manajemen Pengembangan Lembaga
  • 23. BAB III SUMBER HUKUM ISLAM A. Hakikat dan Jenis Sumber Hukum Islam Sumber hukum Islam: sesuatu yang dijadikan dasar acuan atau pedoman ajaran Islam
  • 24. Sumber Hukum Islam; 1. Al Qur’an firman Allah SWT yang merupakan mukjizat, yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW dengan perantara Malaikat Jibril, yang tertulis dalam mushaf- mushaf dan disampaikan kepada manusia secara mutawatir, dan bernilai ibadah bagi yang membacanya. 2. Hadits segala ucapan, perbuatan dan ketetapan Nabi Muhammad SAW yang harus diterima sebagai ketentuan hukum oleh kaum muslimin, dan segala yang bertentangan dengannya harus ditolak.
  • 25. 3. Ijtihad berusaha dengan sungguh-sungguh memecahkan masalah yang tidak ada ketetapan hukumnya, baik dalam Al-Qur’an maupun Hadits, dengan menggunakan akal pikiran serta berpedoman kepada ketentuan- ketentuan yang telah ditetapkan. Orang yang melakukan ijtihad:mujtahid. Metode dan bentuk ijtihad: a. Ijma’ b. Qiyas c. Istihsan d. Mashlahah Mursalah e. Istishab f. ‘Urf g. Madhab shohabi h. Syar’u man qoblana i. Saddu az Zaroiyah
  • 26. 4. Hukum Taklifi hukum yang menghendaki dilakukannya suatu perbuatan oleh mukallaf, atau melarang mengerjakannya, atau melakukan pilihan antara melakuan dan mengerjakannya. a. Wajib b. Haram c. Sunnah d. Mubah e. Makruh
  • 27. B. Sejarah Turunnya Al Qur’an Al Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW dengan perantara Malaikat Jibril, secara mutawatir. Sepanjang sejarah turunnya, Al Qur’an diturunkan dalam dua periode: 1. periode Mekkah, (Makkiyah) => 4726 ayat dan 89 surat 2. periode Madinah, (Madaniyah) => 1510 ayat dan 25 surat. Ayat pertama yang turun adalah QS Al Alaq:1-5, saat Nabi Muhammad SAW berusia 40 tahun.
  • 28. C. Makna dan Klasifikasi Hadits Hadits merupakan sumber hukum Islam yang berasal dari Nabi Muhammad SAW, baik berupa perkataan, perbuatan, maupun ketetapannya.
  • 29. Hadits diklasifikasikan ke dalam beberapa jenis. Ditinjau dari jumlah perowi nya; 1. Hadits Mutawatir -> banyak perowinya dan semuanya jujur 2. Hadits Ahad -> perowinya satu/lebih, tapi tidak mencapai tingkat mutawatir
  • 30. Hadits Ahad ini dibagi menjadi tiga macam; 1. Hadits Shohih -> bersambung sanadnya, rowi nya dhobith, tidak cacat. 2. Hadits Hasan -> banyak sumber/jalannya, rowi nya tidak ada yang dusta, tidak syadz. 3. Hadits Dho’if -> tidak bersambung sanad nya, rowi nya tidak dhobith, syadz dan cacat.
  • 31. Hadits ditinjau dari macam-macam periwayatannya. 1. Hadits yang bersambung sanadnya, sampai pada Nabi Muhammad SAW. 2. Hadits yang terputus sanad nya.
  • 32. Hadits yang terputus sanad nya, diklasifikasikan menjadi: 1. Hadits Mu’allaq -> dibuang permulaan sanad nya. 2. Hadits Mursal -> diriwayatkan tabi’in, tanpa menyebutkan sahabat penerima hadits itu. 3. Hadits Mudallas -> ditutupi kelemahan sanad nya. 4. Hadits Munqothi’ -> hilang satu/dua orang pe rowi nya. 5. Hadits Mu’dhol -> diriwayatkan tabi’in, tanpa menyebut tabi’in yang jadi sanad nya.
  • 33. D. Manajemen Pendidikan Menurut Al Qur’an dan Hadits Dalam kaitannya dengan manajemen pendidikan, Islam mensyaratkan adanya sebuah pengelolaan yang didalamnya mengharuskan keberadaan pemimpin yang berkualitas. Hal ini tertuang dalam QS As Sajadah ayat 24. Islam hanya menyediakan bahan baku. Sedangkan untuk menjadi sebuah sistem yang operasional, umat Islam diberi kesempatan untuk mengembangkan sistem operasional manajemen pendidikan, dengan menerjemahkan apa yang tersirat dalam ayat-ayat Al Qur’an dan hadits.
  • 34. Beberapa ayat Al Qur’an yang dapat dijadikan pedoman dan landasan dalam mencipta, mengembangkan serta mengimplementasikan sistem operasional manajemen pendidikan antara lain QS Ar Ro’du:11, Az Zumar:42, As Shoffat:1, Al Baqoroh:43, Al Anfal:25, Asy Syuro:13, An Nisa’: 6, Ali Imron:195. Sedangkan hadits yang terkandung hikmah-hikmah pendidikan dan manajemennya cukup banyak.
  • 35. AlQur’an dan Hadits mengandung pesan-pesan bahwa Perencanaan dalam pendidikan sangat dibutuhkan dalam rangka pencapaian tujuan. Pengorganisasian segala sumber daya pendidikan juga penting, agar kedisiplinan dan keteraturan dapat senantiasa tercipta. Pengarahan atau penggerakan pendidikan,dibutuhkan dalam perannya meningkatkan kualitas dan kinerja para personel pendidikan. Pengawasan pendidikan pun juga menjadi niscaya, ketika semua sistem operasional manajemen pendidikan diimplementasikan
  • 36. BAB IV MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAMI (Suatu Kajian Terhadap Ayat-ayat Al Qur’an dan Hadits) A. Urgensi Manajemen Pendidikan Islami agar tetap survive, serta lebih berkualitas, maka pendidikan membutuhkan suatu pengelolaan yang berkualitas. Disinilah kemudian pentingnya implementasi konsep manajemen pendidikan berbasis Islam. Dengan adanya manajemen pendidikan Islami, kegiatan pendidikan dan prosesnya akan dapat terencana, terorganisir, terarahkan sekaligus dapat terevaluasi dengan baik, sesuai ajaran Islam
  • 37. B. Perencanaan Pendidikan Dalam Tinjauan Al Qur’an dan Hadist Perencanaan pendidikan diperlukan dalam upaya untuk mencapai tujuan, untuk mengubah keadaan menjadi lebih baik. (QS Ar Ro’du: 11) Allah SWT pun membuat dan memiliki perencanaan atas manusia. Allah merencanakan apa yang akan diperbuat. (Az Zumar:42) Sehingga, dalam pendidikan pun butuh perencanaan yang dibuat dengan berorientasi pada keadaan yang lebih baik.
  • 38. Berdasarkan hadits Rosul, maka dalam manajemen pendidikan harus sudah dipersiapkan berbagai hal untuk masa depan, segala sesuatunya harus sudah terencanakan dengan baik. Dalam HR Bukhori Muslim, disebutkan bahwa setiap perbuatan tergantung niatnya. Dan setiap perbuatan akan mendapat balasan. Demikian pula pada manajemen pendidikan, jika dilakukan dengan niat baik, tujuannya baik, hasilnya akan baik. Perencanaan pendidikan dibuat dalam upaya mempersiapkan diri menjadi lebih baik.
  • 39. C. Pengorganisasian Pendidikan Dalam Tinjauan Al Qur’an dan Hadits Sistem organisasi tersirat dalam QS An Naml 98 ayat; menceritakan tentang kerajaan semut yang memiliki keteraturan dan kedisiplinan. Surah itu mensyaratkan agar dalam mengorganisir sumber daya pendidikan harus mementingkan kemashlahatan bersama. Dalam QS An Nisa’: 71, umat Islam diingatkan untuk bersiap siaga, dan berserikat (terorganisir). Sehingga dalam pendidikan pun, akan lebih baik jika terorganisir.
  • 40. Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh. (QS as Shaf:4). Hadits Nabi: Sesungguhnya Allah mencintai orang yang jika melakukan suatu pekerjaan dilakukan dengan "tepat, terarah dan tuntas".
  • 41. sayyidina Ali Ibn Abi Tholib mengatakan: “Kebenaran yang tidak terorganisasi dapat dikalahkan oleh kebatilan yang terorganisasi.” Hadits Nabi: “Apabila suatu perkara diserahkan kepada orang yang bukan ahlinya, maka tunggulah saat kehancurannya.”
  • 42. D. Pengarahan Pendidikan Dalam Tinjauan Al Qur’an dan Hadits pengarahan dari kepala sekolah kepada semua bawahannya –baik pendidik maupun tenaga kependidikan lainnya— harus ditujukan untuk memberikan pelajaran bagi mereka. “Maka ambillah (kejadian) itu menjadi pelajaran, wahai orang-orang yang mempunyai pandangan.” (QS. Al Hasyr : 2)
  • 43. pengarahan atau penggerakan pendidikan sejatinya upaya melaksanakan kegiatan yang telah dirumuskan dalam perencanaan pendidikan. Jadi, apa yang telah direncanakan dalam perencanaan pendidikan, harus diimplementasikan dalam wujud nyata. “Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki.” (QS. Huud:107).
  • 44. pengarahan atau penggerakan (actuating) pendidikan harus dilaksanakan dengan penuh penghargaan kepada semua anggota atau sumber daya pendidikan. “Dari Abdullah bin Umar yang berkata, Rasullullah bersabda: Berikanlah gaji/upah pegawai sebelum kering keringatnya.”
  • 45. E. Pengawasan Pendidikan Dalam Tinjauan Al Qur’an dan Hadits Dalam pengawasan pendidikan, prinsip keadilan harus digunakan. Katakanlah: “Tuhanku menyuruh menjalankan keadilan”. (QS. Al Al A’rof:29)
  • 46. Pengawasan pendidikan dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan seluruh aspek pendidikan. Agar tujuan pendidikan dapat tercapai secara seimbang antar berbagi aspeknya, maka dibutuhkan adanya pengawasan pendidikan. “Dan segala sesuatu pada sisiNya ada ukuran”. (QS. Ar Ro’du: 8).
  • 47. pengawasan atau pengendalian pendidikan harus bertujuan agar mampu membawa atau menghadirkan kebenaran, serta menghilangkan kebathilan. Dan katakanlah: “Yang benar telah datangdan yang batil telah lenyap.” Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap. (QS. Al Isro’:81).
  • 48. pengawasan pendidikan harus dilakukan dengan tujuan untuk meluruskan yang bengkok, mengoreksi yang salah, dan membenarkan yang hak. “Sesungguhnya Allah mewajibkan kepada kita untuk berlaku ihsan dalam segala sesuatu.” (HR. Bukhari: 6010).
  • 49. pengawasan pendidikan harus didasarkan pada prinsip pertanggung jawaban. Pengawasan harus dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab. Dari Ibnu Umar RA. dari Nabi SAW sabdanya: Ketahuilah! Setiap kamu adalah pemimpin dan setiap kamu akan dimintai pertanggung jawaban tentang kepemimpinanmu.
  • 50. BAB V PENUTUP A. Simpulan 1. Perencanaan pendidikan menurut ajaran Islam, harus ditujukan untuk mencapai keadaan yang lebih baik. Berdasarkan ayat 11 surah Ar Ro’du, maka dapat disimpulkan bahwa perencanaan pendidikan harus berorientasi pada kebaikan. 2. Menurut ajaran Islam, pengorganisasian pendidikan harus mementingkan kemashlahatan bersama, harus ada profesionalisme pada pembagian kerja dan tugas, dalam job analisis.
  • 51. 3. Menurut ajaran Islam, pengarahan/penggerakan (actuating) pendidikan bertujuan untuk memberikan pelajaran-pengajaran yang sebaik-baiknya pada seluruh elemen sumber daya pendidikan;dilaksanakan dengan penuh penghargaan dan tanggung jawab. 4. Pengawasan pendidikan menurut ajaran Islam ditujukan untuk menjaga keseimbangan berbagai aspek pendidikan, untuk meluruskan yang bengkok, mengoreksi yang salah, dan membenarkan yang haq. Pengawasan pendidikan harus dilakukan dengan prinsip keadilan
  • 52. B. Saran 1. Kepada para pendidik, pengelola lembaga pendidikan, dan semua praktisi pendidikan untuk dapat lebih meningkatkan pengetahuan tentang manajemen pendidikan, termasuk tentang manajemen pendidikan yang berdasarkan pada ajaran Islam. 2. Kepada para pengelola lembaga pendidikan untuk dapat mengupayakan implementasi manajemen pendidikan berbasis Islam, sehingga dapat membantu upaya pencapaian tujuan pendidikan.
  • 53. 3. Kepada pemimpin lembaga pendidikan, dan/atau supervisor pendidikan seyogianya dapat berupaya menerapkan asas Islam dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya. 4. Kepada para praktisi pendidikan dan peneliti lain, diharapkan mampu mengembangkan penelitian pustaka ini, sehingga kemudian dapat menemukan serta mencipta konsep manajemen pendidikan yang lebih baik demi peningkatan kualitas pendidikan Indonesia.