Studi ini bertujuan mengetahui jumlah bakteri Escherichia coli pada roti Nursyfa Bakery di Kotamobagu tahun 2011. Sampel berupa roti coklat, mocca dan selai diambil dari 20 distributor, kemudian diuji di laboratorium untuk menentukan jumlah E. coli-nya. Hasil penelitian diharapkan memberikan rekomendasi kepada pemerintah terkait dampak makanan bagi kesehatan masyarakat.
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
Proposal Study deskriptif angka kuman escherichea coli (e
1. STUDY DESKRIPTIF ANGKA KUMAN ESCHERICHEA COLI (E. COLI)
PADA ROTI NURSYFA BAKERY DI KOTAMOBAGU
TAHUN 2011
Usulan Penelitian Untuk Karya Tulis Ilmiah
Yang diajukan oleh
MOH. ARIEF CHRESTOVOL LOBUD
PO 717133008029
2. Latar Belakang
• Pentingnya makanan
- fungsi makanan Menurut Notoatmojo dalam Mulia R (2005).
• Pengamanan makanan (Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 1992).
• Sesuai Permenkes 1098 Tentang Persyaratan Higieni Sanitasi Rumah
Makan dan Restoran. Memenuhi syarat secara bakteriologis apabila
mengandung jumlah angka kuman E. coli pada makanan 0 per gram
• Gangguan kesehatan disebabkan makanan yang terkontaminasi
• Higiene sanitasi makanan
- 6 prinsip higiene sanitasi makanan menurut anwar :
1. Upaya Pengamana Bahan Makanan
2. Upaya Penyimpanan Bahan Makanan
3. Upaya Pengolahan Makanan
4. Upaya Pengangkutan Makanan
5. Upaya Penyimpanan Makanan
6. Upaya Penyajian Makanan
3. Lanjutan…
• Nursyfa bakery
• Kondisi penyajian ditiap distributor
Sesuai dengan kajian-kajian dan kondisi diatas maka peneliti tertarik
meneliti terhadap angka kuman e. coli pada roti nursyfa bakery kota
kotamobagu.
4. •Rumusan Masalah
Berapa jumlah angka kuman bakteri E. coli yang terkandung pada Roti “Nursyfa
Bakery” Kota Kotamobagu.
•Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah angka bakteri E. coli
yang terdapat pada Roti “Nursyfa Bakery” kota Kotamobagu.
•Manfaat Penelitian
1. Sebagai bahan rekomendasi bagi Pemerintah khususnya Dinas Kesehatan untuk lebih
memperhatikan dampak makanan terhadap
kesehatan masyarakat.
2.Untuk dapat menerapkan teori–teori yang didapat dan untuk meningkatkan
kemampuan berpikir dan menganalisa permasalahan yang ada.
3.Sebagai kajian bagi peneliti lain untuk penelitian lanjut tentang angka kuman E. coli
pada jenis makanan lain yang sering di konsumsi masyarakat pada umumnya.
5. TINJAUAN PUSTAKA
• Tinjauan Umum Tentang Bakteri
ESCHERICHIA coli
• Tinjauan Umum Tentang Roti
• Tinjauan Tentang Higiene dan Sanitasi
Makanan
6. Kerangka Konsep
Roti Nursyfa
Bakery
•Roti Coklat
•Roti Mocca
•Roti Selai
Angka
Bakteri E.
Coli
Memenuhi
syarat
Tidak
Memenuhi
syarat
•Penjamah
makanan
•Lingkungan
Keterangan :
Variabel yang diteliti
Variabel yang tidak diteliti
7. METODE PENELITIAN
•Jenis Penelitian
Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif di mana peneliti ingin mengetahui
gambaran mengenai kondisi bakteriologi Escherichia coli pada Roti Nursyfa Bakery yang dijual
oleh distributor.
•Variabel Penelitian
Variabel yang diteliti dalam hal ini adalah angka kuman Escherichia coli dan Roti Nursyfa
Bakery.
•Definisi Operasional
•Angka kuman adalah keberadaan atau jumlah bakteri E. coli pada roti Nursyfa Bakery ditiap
distributor berdasarkan pemeriksaan laboratorium.
•Roti adalah jenis makanan olahan yang terbuat dari terigu yang diolah di pabrik Nursyfa Bakery
•Escherichia coli adalah bakteri gram negatif berbentuk batang dan termasuk basil coliform.
8. Populasi dan Sampel
•Populasi dalam penelitian ini adalah semua jenis Roti (coklat, mocca, selai) merk Nursyfa
Bakery
•Sampel dalam penelitian ini yaitu semua jenis Roti (coklat, mocca, selai) merk Nursyfa
Bakery yang diambil pada 20 distibutor dan ditentukan secara purposive sampling yaitu
dengan mengambil semua jenis yang masih tersisa di tiap distributor.
•Kriteria Objektif
Memenuhi syarat secara bakteriologis apabila mengandung jumlah angka kuman E.
coli pada makanan 0 per gram (sesuai Permenkes 1098 Tentang Persyaratan Higieni Sanitasi
Rumah Makan dan Restoran).
•Instrumen Penelitian
a. Alat dan Bahan
b. Cara Pengambilan Sampel
c. Cara Penanganan dan Pengiriman Sampel
d. Cara Pemeriksaan Angka Kuman E. coli
e. Pembacaan Hasil dan Laporan
9. Cara Pengumpulan Data
•Data primer diperoleh dari hasil pengamatan di lapangan dan hasil laboratorium
•Data sekunder diperoleh dari sumber-sumber yang ada kaitannya dengan penelitian
ini baik dari bacaan-bacaan maupun dari instansi-instansi terkait.
Jalan Penelitian
•Survey awal
•Pengumpulan data
•Tahap persiapan
•Menentukan jumlah sample
•Tahap pelaksanaan
•Tahap penyelesaian
Analisis Data
Hasil penelitian ini disajikan dalam bentuk tabel, dinarasikan kemudian
dianalisis secara deskriptif untuk diambil kesimpulan dan saran.
10. •Jadwal Penelitian
KEGIATAN
J
A
N
1
Survei Pendahuluan
2
Penyusunan Proposal
3
Seminar Proposal
4
Perbaikan Proposal
5
Penelitian
6
Pengolahan Data
7
Penyusunan Karya Tulis
8
Ujian Komprehensif
9
Perbaikan KTI
NO
F
E
B
M
A
R
A
P
R
M
E
I
J
U
N
J
U
L
A
G
T
S
E
P
11. Biaya Penelitian
Perkiraan biaya yang di perlukan dalam penelitian ini :
•Biaya proposal
= Rp. 500.000,00
•Biaya Transportasi
= Rp. 600.000,00
•Biaya Penelitian
= Rp. 1.000.000,00
•Biaya Penyusunan KTI
= Rp. 600.000,00
•Biaya Lain-lain
= Rp. 500.000,00
Jumlah
Rp. 3.200.000,00
12. DAFTAR PUSTAKA
Anonimous. Pengendalian Proses Untuk Mencegah Bahaya Dalam Makanan. Bahan Pelatihan Industri Pangan Skala
Kecil atau RT.
, 2010. Escherichia coli ETEC. http://www.cfsan.fda.gov/~mow/intro.html diakses tanggal 17 Februari
Budiyanto, K. 2002. Mikrobiolgi Terapan. Penerbitan Universitas Muhammadiyah. Malang.
Dwidjoseputro. 2005. Dasar-Dasar Mikrobiologi. Djambatan. Jakarta.
Fathonah, S. 2005. Higiene Dan Sanitasi Makanan. UNNES Press. Semarang.
John, D. 2007. Soft Bread John Dean. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Kusnandar F. 2010,Memahami Aktivitas Air dan Hubungannya dengan Keawetan Pangan.Departemen Ilmu dan
Teknologi Pangan. http : //ipb.ac.id. diakses tanggal 17 Februari 2011
Mulia, R. 2005. Kesehatan Lingkungan. Graha Ilmu. Jakarta.
Makka, H. 2009. KTI. Tinjauan Angka Kuman Pada Roti Bread talk di Kawasan Mega Mall Manado. Politeknik
Kesehatan Lingkungan.
Permenkes 1098 Tentang Persyaratan Higieni Sanitasi Rumah Makan dan Restoran.
Supardi dan Sukamto. 1999. Mikrobiologi Dalam Pengolahan Dan Keamanan Pangan. Penerbit Alumni. Bandung.
Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 1992. Tentang Kesehatan.