Laporan praktikum ini membahas dua praktikum yang dilakukan untuk mengetahui pengaruh limbah pestisida dan konsentrasi pestisida Curacron terhadap ikan uji. Pada praktikum pertama, pemberian limbah pestisida menyebabkan kematian cepat ikan kurang dari 24 jam. Pada praktikum kedua, ditemukan bahwa konsentrasi pestisida Curacron yang menyebabkan kematian 50% ikan (LC50) adalah 3,15%. Semakin rendah konsentras
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Makalah_60 Makalah laporan praktikum ikan (autosaved)
1. LAPORAN PRAKTIKUM
IKAN
Disusun untuk memenuhi mata kuliah Toksikologi Produk Pertanian
Semester Genap Tahun 2011
Oleh kelompok
Raden Bondan E B 150110080162
Rachmanita Desi 150110080159
Hari Akbar M 150110080156
Chyntiara A 150110080151
James Matheus 150110080147
Arina Robbi 150110080160
Yoga Pranata 150110080144
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI D
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
JATINANGOR
2. Praktikum Toksikologi Ikan 2011
Toksikologi Produk Pertanian Page 2
Praktikum II
Judul
Pengaruh Pemberian Limbah Pestisida terhadap Ikan Uji
Alat dan Bahan
1. Ikan uji sebanyak 120 ekor
2. Kolam Aquarium
3. Tabung ukur
4. Limbah Pestisida
5. Pengaris
6. Ember
Cara Kerja
1. Kita mengisi air kedalam kolam aquarium sebanyak 10 liter
2. Kemudian kita memasukkan ikan uji kedalam aquarium sebanyak 10 ekor
3. Lalu sebelum diberikan limbah pestisida, kita membuat pengukuran dosis sesuai perlakuan
diantaranya :
a. Perlakuan 100 % dengan 20 cc / 10 liter air
b. Perlakuan 80 % dengan 16 cc / 10 liter air
c. Perlakuan 60% dengan 12 cc / 10 liter air
d. Perlakuan 40 % dengan 8 cc / 10 liter air
e. Perlakuan 20 % dengan 4 cc / 10 liter air
f. Perlakuan 0% dengan 2 cc / 10 liter air
4. Setelah dilakukan pengukuran dosis, kita memasukkan setiap dosis perlakuan limbah kedalam
kolam dan dilakukan pengamatan keeffektifannya
5. Lakukan pengamatan dengan menghitung jumlah ikan yang mati dan keadaan organ ikan yang
terkontaminasi limbah dengan membedahnya
Pengukuran Tinggi
Kolam
Kolam Praktikum I Ikan Pra Pemberian
Limbah Pestisida
3. Praktikum Toksikologi Ikan 2011
Toksikologi Produk Pertanian Page 3
Kesimpulan
Dalam praktikum ini, hasil yang didapat setelah 24 jam pemberian limbah pestisida ikan uji setiap
perlakuan mengalami kematian. Tidak bisa dilakukan pembedahan terhadap organ ikan yang
mengalami kontaminasi limbah dikarenakan ikan uji telah mengalami kebusukan dan mengeluarkan
bau yang tidak sedap. Dari hasil praktikum ini pemberian limbah ini menimbulkan keracunan cepat
dalam tubuh ikan uji sehingga kematian ikan terjadi kurang dari 24 jam
Pemberian Limbah
Pestisida
Pemberian Limbah
Pestisida
Pengukuran Dosis
Perlakuan (Kiri) dan
Kontrol (Kanan)
4. Praktikum Toksikologi Ikan 2011
Toksikologi Produk Pertanian Page 4
Praktikum III
Judul
Kefektifitas Konsentrasi Pestisida Curacron dalam Ikan Uji
Alat dan Bahan
1. Ikan Uji sebanyak 120 ekor
2. Aquarium sebanyak 12
3. Senyawa Pestisida Curacron
4. Pengaris
5. Ember
6. Tabung Ukur
7. Pipet
Cara Kerja
a. Pertama kita mengisi aquarium dengan air sebanyak 10 liter untuk kontrol dan perlakuan
b. Kemudian kita memasukkan 10 ekor ikan uji kedalam masing – masing perlakuan
c. Lalu kita mengukur dosis pestisida sesuai perlakuan yaitu
Perlakuan 100 ppm dengan 2 ml /10 liter
Perlakuan 10 ppm dengan 0.2 ml/10 liter
Perlakuan 0 dengan 0 ml/10 liter
Perlakuan 10-1
dengan 0.02 ml/10 liter
Perlakuan 10-2
dengan 0.002 ml /10 liter
Perlakuan 10-3
dengan 0.0002 ml/10 liter
d. Terakhir kita memberikan senyawa pestisida kedalam aquarium yang berisi ikan uji dan
melakukan pengamatan morfologi maupun fisiologi
e. Setelah 24 jam, kita menghitung jumlah kematian ikan uji
Pembahasan
Setelah 24 jam, ikan mengalami gejala keracunan dan kematian
Gejala keracunan yang terlihat secara morfologi diantaranya :
a. Penglihatan ikan menjadi terhambat sehingga menimbulkan kebutaan. Ciri khasnya selaput hitam
mata ikan uji menjadi hitam menutup permukaan mata.
b. Pada sirip terdapat bintik hitam yang bulat
c. Pada bagian tubuh ikan mulai ada bintik hitam dan terdapat perubahan warna sirip ikan uji
5. Praktikum Toksikologi Ikan 2011
Toksikologi Produk Pertanian Page 5
d. Ikan yang mengalami keracunan mengalami pergerakan dalam air yang tidak stabil
Pada perlakuan A dengan konsentrasi 100 ppm tingkat kematian ikan mencapai 99.9 % mati semua
Pada perlakuan B dengan konsentrasi 10 ppm, tingkat kematian sebesar 90 % mati semua
Pada perlakuan C tanpa ada konsentrasi , tidak terjadi kematian ikan uji
Pada perlakuan D dengan konsentrasi 0.1 ppm, tingkat kematian mulai menurun menjadi 80% mati
semua
Pada perlakuan E dengan konsentrasi 0.01 ppm, tingkat kematian sangat kecil menjadi 20%
Pada perlakuan F dengan konsentrasi yang semakin kecil 0.001 ppm, tingkat kematian menjadi 20%
6. Praktikum Toksikologi Ikan 2011
Toksikologi Produk Pertanian Page 6
Semakin konsentrasi pestisida dikurangi, keefektifan racun dalam tubuh semakin berkurang sehingga
memperkecil kematian hewan uji.
Untuk penghitungan
Persentase kematian (Po) : b/a x100%
Persentase kematian terkoreksi (Pt) : {(Po-Pc)/(100-Pc)} x 100%, bila kematian kontrol adalah
0%, nilai pada Pt dan Po adalah sama
Probit empirik (Pe) menggunakan tabel transformasi persentasi – probit
Probik harapan dapat diperoleh dengan bantuan persamaan regresi
Y = a + bx
a = ∑y(∑x2
) - (∑x)( ∑xy) / (n∑x2
– (∑x)2
)
b = n ∑xy – (∑x)( ∑y)/( (n∑x2
– (∑x)2
)
y adalah nilai probik empirik (Pe), x adalah nilai logaritma (X), dan n adalah jumlah perlakuan tanpa
kontrol
Nilai probit harapan (Ph) ditentukan dengan rumus
y = yo +kPt
y adalah probit penghitung (Pp), Pt adalah persentase kematian terkoreksi, yo dan k untuk setiap nilai
probit harapan yang bersangkutan
Nilai probit regresi (notasi y) dihitung dengan menggunakan persamaan regresi
y = y’ + b (x-x’)
y’ adalah y rata – rata yang hitung dengan rumus y’ = ∑wy/( ∑w)
x’ adalah x rata - rata yang dhitung dengan rumus x’ = ∑wx/( ∑w)
b adalah kemiringan garis regresi yang dihitung dengan rumus b = (∑wxy – x’ ∑wy)/( ∑wx2
– x’
∑wx)
Berdasarkan persamaan regresi nilai LC 50 (m) dapat dihitung dengan persamaan
m = x’ + ((5-y’)/b), nilai LC 50 didapat dengan meng-antilog-kan m
Untuk memeriksa kehomogenan data (X2
) dihitung dengan rumus
7. Praktikum Toksikologi Ikan 2011
Toksikologi Produk Pertanian Page 7
X2
= (∑wy2
– y’ ∑wy) – b (∑wxy – x’ ∑wy)
Faktor penyesuaian = X2
hitung /(n-2)
Kemudian varian m (vm) dihitung dengan rumus
Vm = (1/b2
) {(1/∑w) + ((m-x’)2
/( ∑wx2
- (∑wx)2
/∑w))}
Fiducial limit (batas atas dan bawah) dihitung dengan rumus
M1 = m – (1.96 x √Vm)
M2 = m+ (1.96 x √Vm)
Keterangan M1 adalah batas bawah, M2 adalah batas atas, m adalah nilai LC50 hasil penghitungan ,
1.96 adalah dari tabel t dengan tingkat ketelitian 95% dan derajat bebas lebih dari 120, Vm adalah
varian m.
Konsentrasi
Ppm (K)
Log K+2
(x)
A B Po Pt Pe xy x2
y2
100 4 10 9.99 99.9 99.9 2.9 11.6 16 8.41
10 3 10 9 90 90 2.5 7.5 9 6.25
0.1 1 10 8 80 80 2.3 2.3 1 5.29
0.01 0 10 2 20 20 1.7 0 0 2.89
0.001 -1 10 2 20 20 1.7 -1.7 1 2.89
Kontrol 0 10 0 0 0 0 0 0 0
Total 11.1 19.7 27 25.73
Konsentrasi
Ppm (K)
Pp Kb W Wx wy wx2
wy2
wxy Y
100 25.47 0.110 1.1 4.4 28.0 17.6 713.59 112.07 26.251
10 68.44 0.040 0.4 1.2 27.46 3.6 1885.68 82.39 65.951
8. Praktikum Toksikologi Ikan 2011
Toksikologi Produk Pertanian Page 8
Keterangan
a : jumlah ikan uji Pt : persentase kematian terkoreksi Pp : probit penghitung
b : kematian Pe : probit empirik Kb :koefisien bobot
Po : persentase kematian Ph : probit harapan w : bobot
Persamaan garis regresi probit
Y = 39.97 + (-39.7) (x – 3.73)
= 39.97 - 39.7x + 148.08
= 188.05 - 39.7x
Konsentrasi yang mengakibatkan taraf kematian 50%
M = 3.72 + ( 5 – 36.97)/(-39.7)
= 0.712
Karena m adalah log konsentrasi + 2, maka
0.712 = log konsentrasi +2
Konsentrasi = antilog (0.712-2)
= 3.15%
Kehomogenan data (X2
)
X2
hitung = (2599.27 - 36.97 (55.46) ) – (- 39.7) (194.46 – 3.73(55.46))
= 548.91 – 492.51
= 56.4
X2
tabel lebih kecil dari X2
hitung maka dilakukan
faktor penyesuaian = X2
hitung/ n-2
0.1 - - - - - - - - -
0.01 - - - - - - - - -
0.001 - - - - - - - - -
Kontrol 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Total 1.5 5.6 55.46 21.2 2599.27 194.46
9. Praktikum Toksikologi Ikan 2011
Toksikologi Produk Pertanian Page 9
= 56.2/3
= 18.73
Varian Logaritma LC 50
Vm = 0.00063 (3.04)
= 0.0019
Fiducial limit bagi LC 50 dengan selang kepercayaan 95%
Batas bawah
M1 = 0.712 – (1.96 x 0.044)
= 0.625
Karena M1 adalah log konsentrasi +2 maka
0.625 = log konsentrasi + 2
Konsentrasi = antilog (0.625 – 2)
= 2.2 %
Batas atas
M2 = 0.712 + (1.96 x 0.044)
= 0.80
Karena M2 adalah log konsentrasi + 2, maka
0.80 = log konsentrasi + 2
Konsentrasi = antilog (0.80 -2)
= 4.3 %
Pestisida Konsentrasi Koefisien kemiringan
10. Praktikum Toksikologi Ikan 2011
Toksikologi Produk Pertanian Page 10
LC 50 Fiducial limit garis regresi probit (b)
Ikan 3.15% 2.2 - 4.3 -39.7
Kesimpulan
Dari hasil praktikum ini, diketahui LD 50 terjadi pada konsentrasi 3.15 %
Semakin konsentrasi pestisida dikurangi, keefektifan racun dalam tubuh semakin berkurang sehingga
memperkecil kematian hewan uji.