SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
Aritmatika Sosial
Oleh : Fitri Nurlaila Salam
(VII.1/19)
1. Menghitung Nilai Keseluruhan, Nilai Per Unit, dan Nilai
Sebagian
Seorang pemilik toko menjual satu kotak karet penghapus
dengan harga Rp8.400,00. Ternyata, dalam satu kotak
terdapat 12
buah karet penghapus. Seseorang membeli sebuah karet
penghapus
dan pemilik toko menjualnya dengan harga Rp700,00.
Dalam hal
ini, harga satu kotak karet penghapus = Rp8.400,00 disebut
nilai
keseluruhan, sedangkan harga satu buah karet penghapus =
Rp700,00 disebut nilai per unit.
Contoh
Seorang pedagang membeli jeruk sebanyak 40
kg dengan harga Rp6.500,00 per kg. Kemudian
30 kg diantaranya dijual dengan harga
Rp7.000,00 per kg,dan sisanya dijual dengan
harga Rp6.000,00 per kg.
Hitunglah
a. harga pembelian;
b. harga penjualan;
c. besarnya untung atau rugi dari hasil
penjualan
2. Harga Pembelian, Harga Penjualan, Untung, dan
Rugi
a. Harga beli adalah harga barang dari pabrik, grosir,
atau tempat lainnya. Harga beli sering disebut
modal. Dalam situasi tertentu, modal adalah harga
beli ditambah dengan ongkos atau biaya lainnya.
b. Harga jual adalah harga barang yang ditetapkan
oleh pedagang kepada pembeli. Untung atau laba
adalah selisih antara harga penjualan dengan harga
pembelian jika harga penjualan lebih dari harga
pembelian.
Rugi adalah selisih antara harga penjualan dengan
harga pembelian jika harga penjualan kurang dari
harga pembelian.
Laba = harga penjualan – harga pembelian
Rugi = harga pembelian – harga penjualan
Jawab
Contoh
Seorang pedagang membeli jeruk sebanyak 40
kg dengan harga Rp6.500,00 per kg. Kemudian
30 kg diantaranya dijual dengan harga
Rp7.000,00 per kg, dan sisanya dijual dengan
harga Rp6.000,00 per kg. Hitunglah
a. harga pembelian;
b. harga penjualan;
c. besarnya untung atau rugi dari hasil penjualan
tersebut.
Jawab
3. Persentase Untung atau Rugi
Persen artinya per seratus. Persen ditulis dalam bentuk p%
dengan p bilangan real.
Dalam perdagangan, besar untung atau rugi terhadap harga
pembelian biasanya dinyatakan dalam bentuk persen.
Contoh
Seorang pedagang membeli 1 kuintal beras
dengan harga Rp6.000,00 per kg. Pedagang itu
menjual berastersebut dan memperoleh uang
sebanyak Rp620.000,00. Tentukan persentase
untung atau rugi pedagang itu.
Jawab
4. Menentukan harga penjualan dan harga pembelian jika
persentase untung atau rugi diketahui
Jika persentase untung atau rugi diketahui, kita dapat menghitung
harga beli atau harga jualnya.
Kalian telah mengetahui bahwa untung (laba) = harga penjualan
– harga pembelian, maka
1) harga penjualan = harga pembelian + untung;
2) harga pembelian = harga penjualan – untung.
Kalian juga telah mengetahui bahwa
rugi = harga pembelian – harga penjualan, maka
1) harga penjualan = harga pembelian – rugi;
2) harga pembelian = harga penjualan + rugi.
Catatan:
Dalam bentuk persen, harga beli dapat dianggap sebagai modal
= 100%
Contoh
Seorang pedagang menjual suatu barang
dengan harga Rp210.000,00 dan mendapat
untung 5% dari harga beli. Tentukan harga beli
barang tersebut.
Jawab
5. Rabat (Diskon)
• Rabat artinya potongan harga atau lebih
dikenal dengan istilah
• diskon. Pernahkah kalian pergi ke swalayan
menjelang hari raya
• atau tahun baru? Biasanya menjelang hari
raya atau tahun baru,
• toko-toko, supermarket atau swalayan
memberikan potongan harga
• untuk menarik para pembeli yang akan
berbelanja. Potongan harga
• inilah yang disebut rabat (diskon). Biasanya
diskon (rabat) ini
• diperhitungkan dengan persen.
• Dari uraian di atas dapat disimpulkan sebagai
berikut.
Harga bersih = harga kotor – rabat (diskon)
• dimana: harga kotor adalah harga barang sebelum
dipotong rabat
• (diskon).
• harga bersih adalah harga barang sesudah
dipotong rabat
• (diskon).
Contoh
Seseorang membeli baju di Toko Anugerah
seharga Rp85.000,00. Toko tersebut
memberikan diskon 20% untuk setiap
pembelian. Berapakah uang yang harus ia
bayar?
Jawab
6. Bruto, Tara, dan Neto
Berat kemasan barang seperti plastik,
karung, kertas disebut tara. Berat barang
beserta kemasannya disebut berat kotor
atau bruto, sedangkan berat barangnya
saja disebut berat bersih atau neto.
Dengan demikian dapat disimpulkan
sebagai berikut.
Jika diketahui persen tara dan bruto
Bruto = neto + tara
Neto = bruto – tara
Tara = bruto – neto
Tara = persen tara x bruto
Untuk menentukan harga bersih setelah
memperoleh
potongan berat (tara) dapat dirumuskan
sebagai berikut
• Harga bersih = neto x harga/satuan
berat
Contoh
Ibu membeli 5 kaleng susu. Di setiap
kaleng itu tertulis neto 1 kg. Setelah
ditimbang ternyata berat seluruh kaleng
susu tersebut 6 kg. Berapakah bruto dan
tara setiap kaleng?
Jawab
Bruto setiap kaleng = 6 kg : 5 = 1,2 kg
Tara setiap kaleng = 1,2 kg – 1 kg = 0,2 kg
7. Pajak (PPH)
Contoh :
Gaji seorang guru/bulan adalah 3.500.000
dengan PPH 5%
berapakah gaji seorang guru/bulan ?
Jawab :
PPH = 5
100
gaji yang diterima = 3.500.000 – 175.000
= 3.325.000
jadi, gaji seorang guru per bulannya 3.325.000
x 3.500.000 = 175.000
8. Pajak (PPN)
• Contoh Soal :
Di McDonald Tsani habis 250.000
PPN yang dikenakan 10%
Berapa Tsani harus membayar ?
Jawab :
PPN = 10
100
membayar = 250.000 + 25.000
= 275.000
jadi, Tsani harus membayar 275.000,00
x 250.000 = 25.000

More Related Content

What's hot

LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada PecahanLKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada PecahanAlorka 114114
 
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1saeful_4h13
 
lkpd prosedural operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
lkpd prosedural operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)lkpd prosedural operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
lkpd prosedural operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)Aisyah Turidho
 
Silabus kelas 7 semester 1
Silabus kelas 7 semester 1 Silabus kelas 7 semester 1
Silabus kelas 7 semester 1 Mukmin Nur Karim
 
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematikaKuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematikaMading KS
 
Ppt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatPpt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatnissa_math
 
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1astrioktawahyuni
 
Aritmatika sosial SMP kelas VII semester I
Aritmatika sosial SMP kelas VII semester IAritmatika sosial SMP kelas VII semester I
Aritmatika sosial SMP kelas VII semester Imatematikasik
 
Bruto, Netto dan Tara
Bruto, Netto dan TaraBruto, Netto dan Tara
Bruto, Netto dan TaraDesy Aryanti
 
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSD
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSDPenalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSD
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSDRosyidah L
 
Buku siswa materi aritmatika sosial
Buku siswa materi aritmatika sosialBuku siswa materi aritmatika sosial
Buku siswa materi aritmatika sosialRfebiola
 
Rpp smp matematika Kelas VII Semester 1
Rpp smp matematika Kelas VII Semester 1Rpp smp matematika Kelas VII Semester 1
Rpp smp matematika Kelas VII Semester 1Teguh Ekosetio
 
MEDIA DAN ALAT PERAGA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
MEDIA DAN ALAT PERAGA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKAMEDIA DAN ALAT PERAGA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
MEDIA DAN ALAT PERAGA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKAAna Safrida
 
Penerapan Sistem Persamaan Linier Satu Variabel dalam Kehidupan Sehari-hari
Penerapan Sistem Persamaan Linier Satu Variabel dalam Kehidupan Sehari-hariPenerapan Sistem Persamaan Linier Satu Variabel dalam Kehidupan Sehari-hari
Penerapan Sistem Persamaan Linier Satu Variabel dalam Kehidupan Sehari-hariHariyatunnisa Ahmad
 
Teori Belajar Polya
Teori Belajar PolyaTeori Belajar Polya
Teori Belajar PolyaMia Ervina
 
Laporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah DasarLaporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah Dasaraudiasls
 

What's hot (20)

Pecahan
PecahanPecahan
Pecahan
 
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada PecahanLKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
LKPD Perkalian dan Pembagian Pada Pecahan
 
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
 
lkpd prosedural operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
lkpd prosedural operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)lkpd prosedural operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
lkpd prosedural operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
 
Silabus kelas 7 semester 1
Silabus kelas 7 semester 1 Silabus kelas 7 semester 1
Silabus kelas 7 semester 1
 
Aritmatika Sosial
Aritmatika SosialAritmatika Sosial
Aritmatika Sosial
 
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematikaKuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
 
Ppt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatPpt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkat
 
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
PPT Kesebangunan dan Kekongruenan Kelas IX Semester 1
 
ARITMATIKA SOSIAL
ARITMATIKA SOSIALARITMATIKA SOSIAL
ARITMATIKA SOSIAL
 
Aritmatika sosial SMP kelas VII semester I
Aritmatika sosial SMP kelas VII semester IAritmatika sosial SMP kelas VII semester I
Aritmatika sosial SMP kelas VII semester I
 
Bruto, Netto dan Tara
Bruto, Netto dan TaraBruto, Netto dan Tara
Bruto, Netto dan Tara
 
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSD
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSDPenalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSD
Penalaran Deduktif dan Indukitf untuk pembelajaran matematika dasar progam PGSD
 
Buku siswa materi aritmatika sosial
Buku siswa materi aritmatika sosialBuku siswa materi aritmatika sosial
Buku siswa materi aritmatika sosial
 
Rpp smp matematika Kelas VII Semester 1
Rpp smp matematika Kelas VII Semester 1Rpp smp matematika Kelas VII Semester 1
Rpp smp matematika Kelas VII Semester 1
 
MEDIA DAN ALAT PERAGA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
MEDIA DAN ALAT PERAGA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKAMEDIA DAN ALAT PERAGA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
MEDIA DAN ALAT PERAGA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
 
Penerapan Sistem Persamaan Linier Satu Variabel dalam Kehidupan Sehari-hari
Penerapan Sistem Persamaan Linier Satu Variabel dalam Kehidupan Sehari-hariPenerapan Sistem Persamaan Linier Satu Variabel dalam Kehidupan Sehari-hari
Penerapan Sistem Persamaan Linier Satu Variabel dalam Kehidupan Sehari-hari
 
Pecahan ppt
Pecahan pptPecahan ppt
Pecahan ppt
 
Teori Belajar Polya
Teori Belajar PolyaTeori Belajar Polya
Teori Belajar Polya
 
Laporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah DasarLaporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah Dasar
 

Similar to Aritmatika Sosial beserta Contoh dan penyelesaiannya

Vii 1 bab-vi_menggunakan_aljabar_dalam_arsos
Vii 1 bab-vi_menggunakan_aljabar_dalam_arsosVii 1 bab-vi_menggunakan_aljabar_dalam_arsos
Vii 1 bab-vi_menggunakan_aljabar_dalam_arsosumar fauzi
 
Contoh Buku Siswa
Contoh Buku SiswaContoh Buku Siswa
Contoh Buku Siswaefrializa
 
Aritmatika sosial blog
Aritmatika sosial blogAritmatika sosial blog
Aritmatika sosial blogmatematikasik
 
Aritmatika sosial
Aritmatika sosialAritmatika sosial
Aritmatika sosialNur Fadzri
 
aritmatika sosial 1 dan 2.pptx
aritmatika sosial 1 dan 2.pptxaritmatika sosial 1 dan 2.pptx
aritmatika sosial 1 dan 2.pptxmegaadventa
 
Aritmatik social
Aritmatik socialAritmatik social
Aritmatik socialAjrina Pia
 
Aritmatika sosial (revina pematasari 1200627)
Aritmatika sosial (revina pematasari 1200627)Aritmatika sosial (revina pematasari 1200627)
Aritmatika sosial (revina pematasari 1200627)Revina Permatasari
 
Pertemuan 2 (kelas 9) kolaborasi
Pertemuan 2 (kelas 9) kolaborasiPertemuan 2 (kelas 9) kolaborasi
Pertemuan 2 (kelas 9) kolaborasiWayan Suryana
 
Aritmetika sosial
Aritmetika sosialAritmetika sosial
Aritmetika sosialVe Kesma
 
Rumus VB Aritmatika sosial
Rumus VB Aritmatika sosialRumus VB Aritmatika sosial
Rumus VB Aritmatika sosialT. Astari
 
Modul pembelajaran
Modul pembelajaran Modul pembelajaran
Modul pembelajaran Ajrina Pia
 

Similar to Aritmatika Sosial beserta Contoh dan penyelesaiannya (20)

Vii 1 bab-vi_menggunakan_aljabar_dalam_arsos
Vii 1 bab-vi_menggunakan_aljabar_dalam_arsosVii 1 bab-vi_menggunakan_aljabar_dalam_arsos
Vii 1 bab-vi_menggunakan_aljabar_dalam_arsos
 
Contoh Buku Siswa
Contoh Buku SiswaContoh Buku Siswa
Contoh Buku Siswa
 
Aritmatika sosial blog
Aritmatika sosial blogAritmatika sosial blog
Aritmatika sosial blog
 
Aritmatika sosial
Aritmatika sosialAritmatika sosial
Aritmatika sosial
 
Aritmatika sosial smp
Aritmatika sosial smpAritmatika sosial smp
Aritmatika sosial smp
 
aritmatika sosial 1 dan 2.pptx
aritmatika sosial 1 dan 2.pptxaritmatika sosial 1 dan 2.pptx
aritmatika sosial 1 dan 2.pptx
 
Ict
IctIct
Ict
 
Aritmatik social
Aritmatik socialAritmatik social
Aritmatik social
 
Aritmatika sosial (revina pematasari 1200627)
Aritmatika sosial (revina pematasari 1200627)Aritmatika sosial (revina pematasari 1200627)
Aritmatika sosial (revina pematasari 1200627)
 
Aritmatika Sosial
Aritmatika SosialAritmatika Sosial
Aritmatika Sosial
 
Pertemuan 2 (kelas 9) kolaborasi
Pertemuan 2 (kelas 9) kolaborasiPertemuan 2 (kelas 9) kolaborasi
Pertemuan 2 (kelas 9) kolaborasi
 
Dppm2
Dppm2Dppm2
Dppm2
 
Aritmetika sosial
Aritmetika sosialAritmetika sosial
Aritmetika sosial
 
Aritmetika sosial 2
Aritmetika sosial 2Aritmetika sosial 2
Aritmetika sosial 2
 
Rumus VB Aritmatika sosial
Rumus VB Aritmatika sosialRumus VB Aritmatika sosial
Rumus VB Aritmatika sosial
 
1977481
19774811977481
1977481
 
Modul pembelajaran
Modul pembelajaran Modul pembelajaran
Modul pembelajaran
 
Aritmatikasosial
AritmatikasosialAritmatikasosial
Aritmatikasosial
 
Aritmatikasosial
AritmatikasosialAritmatikasosial
Aritmatikasosial
 
aritmatikasosial[1].ppt
aritmatikasosial[1].pptaritmatikasosial[1].ppt
aritmatikasosial[1].ppt
 

Recently uploaded

LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaBtsDaily
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxmagfira271100
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumfebrie2
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)ratnawijayanti31
 

Recently uploaded (11)

LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
 

Aritmatika Sosial beserta Contoh dan penyelesaiannya

  • 1. Aritmatika Sosial Oleh : Fitri Nurlaila Salam (VII.1/19)
  • 2. 1. Menghitung Nilai Keseluruhan, Nilai Per Unit, dan Nilai Sebagian Seorang pemilik toko menjual satu kotak karet penghapus dengan harga Rp8.400,00. Ternyata, dalam satu kotak terdapat 12 buah karet penghapus. Seseorang membeli sebuah karet penghapus dan pemilik toko menjualnya dengan harga Rp700,00. Dalam hal ini, harga satu kotak karet penghapus = Rp8.400,00 disebut nilai keseluruhan, sedangkan harga satu buah karet penghapus = Rp700,00 disebut nilai per unit.
  • 3. Contoh Seorang pedagang membeli jeruk sebanyak 40 kg dengan harga Rp6.500,00 per kg. Kemudian 30 kg diantaranya dijual dengan harga Rp7.000,00 per kg,dan sisanya dijual dengan harga Rp6.000,00 per kg. Hitunglah a. harga pembelian; b. harga penjualan; c. besarnya untung atau rugi dari hasil penjualan
  • 4. 2. Harga Pembelian, Harga Penjualan, Untung, dan Rugi a. Harga beli adalah harga barang dari pabrik, grosir, atau tempat lainnya. Harga beli sering disebut modal. Dalam situasi tertentu, modal adalah harga beli ditambah dengan ongkos atau biaya lainnya. b. Harga jual adalah harga barang yang ditetapkan oleh pedagang kepada pembeli. Untung atau laba adalah selisih antara harga penjualan dengan harga pembelian jika harga penjualan lebih dari harga pembelian.
  • 5. Rugi adalah selisih antara harga penjualan dengan harga pembelian jika harga penjualan kurang dari harga pembelian. Laba = harga penjualan – harga pembelian Rugi = harga pembelian – harga penjualan
  • 7. Contoh Seorang pedagang membeli jeruk sebanyak 40 kg dengan harga Rp6.500,00 per kg. Kemudian 30 kg diantaranya dijual dengan harga Rp7.000,00 per kg, dan sisanya dijual dengan harga Rp6.000,00 per kg. Hitunglah a. harga pembelian; b. harga penjualan; c. besarnya untung atau rugi dari hasil penjualan tersebut.
  • 9. 3. Persentase Untung atau Rugi Persen artinya per seratus. Persen ditulis dalam bentuk p% dengan p bilangan real. Dalam perdagangan, besar untung atau rugi terhadap harga pembelian biasanya dinyatakan dalam bentuk persen.
  • 10. Contoh Seorang pedagang membeli 1 kuintal beras dengan harga Rp6.000,00 per kg. Pedagang itu menjual berastersebut dan memperoleh uang sebanyak Rp620.000,00. Tentukan persentase untung atau rugi pedagang itu.
  • 11. Jawab
  • 12. 4. Menentukan harga penjualan dan harga pembelian jika persentase untung atau rugi diketahui Jika persentase untung atau rugi diketahui, kita dapat menghitung harga beli atau harga jualnya. Kalian telah mengetahui bahwa untung (laba) = harga penjualan – harga pembelian, maka 1) harga penjualan = harga pembelian + untung; 2) harga pembelian = harga penjualan – untung. Kalian juga telah mengetahui bahwa rugi = harga pembelian – harga penjualan, maka 1) harga penjualan = harga pembelian – rugi; 2) harga pembelian = harga penjualan + rugi. Catatan: Dalam bentuk persen, harga beli dapat dianggap sebagai modal = 100%
  • 13. Contoh Seorang pedagang menjual suatu barang dengan harga Rp210.000,00 dan mendapat untung 5% dari harga beli. Tentukan harga beli barang tersebut.
  • 14. Jawab
  • 15. 5. Rabat (Diskon) • Rabat artinya potongan harga atau lebih dikenal dengan istilah • diskon. Pernahkah kalian pergi ke swalayan menjelang hari raya • atau tahun baru? Biasanya menjelang hari raya atau tahun baru, • toko-toko, supermarket atau swalayan memberikan potongan harga
  • 16. • untuk menarik para pembeli yang akan berbelanja. Potongan harga • inilah yang disebut rabat (diskon). Biasanya diskon (rabat) ini • diperhitungkan dengan persen.
  • 17. • Dari uraian di atas dapat disimpulkan sebagai berikut. Harga bersih = harga kotor – rabat (diskon) • dimana: harga kotor adalah harga barang sebelum dipotong rabat • (diskon). • harga bersih adalah harga barang sesudah dipotong rabat • (diskon).
  • 18. Contoh Seseorang membeli baju di Toko Anugerah seharga Rp85.000,00. Toko tersebut memberikan diskon 20% untuk setiap pembelian. Berapakah uang yang harus ia bayar?
  • 19. Jawab
  • 20. 6. Bruto, Tara, dan Neto Berat kemasan barang seperti plastik, karung, kertas disebut tara. Berat barang beserta kemasannya disebut berat kotor atau bruto, sedangkan berat barangnya saja disebut berat bersih atau neto. Dengan demikian dapat disimpulkan sebagai berikut.
  • 21. Jika diketahui persen tara dan bruto Bruto = neto + tara Neto = bruto – tara Tara = bruto – neto Tara = persen tara x bruto
  • 22. Untuk menentukan harga bersih setelah memperoleh potongan berat (tara) dapat dirumuskan sebagai berikut • Harga bersih = neto x harga/satuan berat
  • 23. Contoh Ibu membeli 5 kaleng susu. Di setiap kaleng itu tertulis neto 1 kg. Setelah ditimbang ternyata berat seluruh kaleng susu tersebut 6 kg. Berapakah bruto dan tara setiap kaleng?
  • 24. Jawab Bruto setiap kaleng = 6 kg : 5 = 1,2 kg Tara setiap kaleng = 1,2 kg – 1 kg = 0,2 kg
  • 25. 7. Pajak (PPH) Contoh : Gaji seorang guru/bulan adalah 3.500.000 dengan PPH 5% berapakah gaji seorang guru/bulan ? Jawab : PPH = 5 100 gaji yang diterima = 3.500.000 – 175.000 = 3.325.000 jadi, gaji seorang guru per bulannya 3.325.000 x 3.500.000 = 175.000
  • 26. 8. Pajak (PPN) • Contoh Soal : Di McDonald Tsani habis 250.000 PPN yang dikenakan 10% Berapa Tsani harus membayar ? Jawab : PPN = 10 100 membayar = 250.000 + 25.000 = 275.000 jadi, Tsani harus membayar 275.000,00 x 250.000 = 25.000