Dokumen tersebut membahas tentang interaksi sosial dan proses-proses sosial yang terjadi di masyarakat. Secara ringkas, interaksi sosial merupakan dasar hubungan antar manusia yang terbentuk melalui komunikasi dan berbagai proses seperti imitasi, sugesti, identifikasi, simpati, dan lainnya. Proses-proses sosial mencakup kerjasama, akomodasi, asimilasi, akulturasi, serta proses yang bersifat dis
3. Pendahuluan
Ilmu sosiologi sangat membantu dalam
berbagai kepentingan. Sebagai seorang
birokrat di sebuah wilayah haruslah
memahami karakteristik daerah yang menjadi
lahan tugasnya, seorang guru akan sangat
diterima apabila memahami bagaimana cara
menghadapi dan mengajarkan ilmu kepada
muridnya dengan latar belakang yang sudah
diketahuinya. Apalagi seorang da’I yang
harus memahami masyarakat seperti apa
yang dihadapinya dan materi dakwah seperti
apa yang harus disampaikan.
4. “Hadis riwayat Ibnu Umar ra.:
Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Seorang muslim itu adalah
saudara muslim lainnya, dia tidak boleh menzaliminya dan
menghinakannya. Barang siapa yang membantu keperluan
saudaranya, maka Allah akan memenuhi keperluannya. Barang
siapa yang melapangkan satu kesusahan seorang muslim, maka
Allah akan melapangkan satu kesusahan di antara kesusahan-kesusahan
hari kiamat nanti. Dan barang siapa yang menutupi aib
seorang muslim, maka Allah akan menutupi aibnya pada hari
kiamat”.
5. Van Doorn dan Lammers (1959) menjelaskan bahwa
sosiologi mempelajari Pengertian
struktur-struktur dan proses
masyarakat yang bersifat stabil. Proses sosial
didefinisikan sebagai cara-cara berhubungan yang
dapat diamati apabila perorangan atau kelompok
manusia saling bertemu. Dalam proses sosial, obyek
pengamatan adalah peristiwa sosial atau perbuatan
sosial yang harus dibedakan dari kegiatan biologis.
Dengan kata lain, proses sosial adalah satu cara
manusia saling berhubungan dengan cara dan
maksud yang berbeda-beda, yang lebih mengarah
kepada berhubungan secara kegiatan yang tampak
setiap saat dilakukan.
6. Interaksi Sosial Menurut para ahli :
# ASTRID. S. SUSANTO
Interaksi sosial adalah hubungan antar manusia yang
menghasilkan hubungan tetap dan pada akhirnya memungkinkan
pembentukan struktur sosial. Hasil interaksi sangat ditentukan
oleh nilai dan arti serta interpretasi yang diberikan oleh pihak-pihak
yang terlibat dalam interaksi ini.
# SOERJONO SOEKANTO
Interaksi sosial merupakan dasar proses sosial yang terjadi
karena adanya hubungan-hubungan sosial yang dinamis
mencakup hubungan antarindividu, antarkelompok, atau antara
individu dan kelompok
# GILLIN & GILLIN
Interaksi sosial adalah suatu hubungan sosial yang dinamis antara
individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan
kelompok dengan kelompok
7.
8. Segala aktifitas sosial ada karena adanya interaksi sosial yang
dilakukan terus-menerus. Interaksi yang terputus-putus tidak
akan membentuk kehidupan sosial yang harmonis dan sesuai
dengan yang diinginkan dalam kehidupan sosial. Secara normal,
manusia melakukan interaksi sosial dengan berbagai tujuan. Baik
itu tujuan secara pribadi ataupun secara kelompok.
Terkadang interaksi yang dilakukan pribadi dengan kelompoknya
mempunyai tujuan pribadinya, begitupun sebaliknya, saat sebuah
kelompok berinteraksi dengan pribadi-pribadi tertentu,
mempunyai tujuan untuk kelompoknya. Dan bisa juga semua
interaksi yang dilakukan bersifat professional dengan kata lain
interaksi yang dilakukan mempunyai tujuan sesuai dengan yang
dilakukan saja.
9. Proses interaksi sosial akan berlangsung
dengan berdasarkan kepada beberapa faktor :
Imitasi
Sesuai namanya,
interaksi ini
berlangsung karena
adanya tujuan
meniru yang
dilakukan oleh
orang lain yang
mematuhi kaidah-kaidah
atau aturan
yang berlaku.
10. Sugesti
Faktor ini
berlaku apabila
seseorang
memberikan
pemahaman
yang membuat
orang lain
melakukan apa
yang menjadi
tujuannya.
11. Identifikasi
Interaksi ini terjadi
karena keinginan
untuk menjadi
seperti orang lain,
identifikasi ini lebih
mendalam dibanding
imitasi, karena
identifikasi bisa
mempengaruhi
kepribadian
seseorang dalam
kelanjutannya.
12. Proses simpati
Dorongan
utama simpati
adalah ketika
menginginkan
untuk
memahami
pihak lain dan
bermaksud
untuk
bekerjasama
13. 1. Adanya kontak
sosial, kontak sosial ini
sudah disinggung
diatas adalah adanya
individu dengan
individu, individu
dengan kelompok,
kelompok dengan
kelompok.
14. Syarat ini mutlak
dilakukan saat
seseorang memberi
arti kepada perilaku
orang lain, perasaan
apa yang tertangkap
dari perilakunya.
Kemudian terjadilah
reaksi setelah melihat
atau mendengarnya.
2. Adanya komunikasi
15.
16. Kerjasama (Charles H.Cooley )
”kerjasama timbul apabila
orang menyadari bahwa
mereka mempunyai
kepentingan-kepentingan yang
sama dan pada saat yang
bersamaan mempunyai cukup
pengetahuan dan
pengendalian terhadap diri
sendiri untuk memenuhi
kepentingan-kepentingan
tersebut; kesadaran akan
adanya kepentingan-kepentingan
yang sama dan
adanya organisasi merupakan
fakta-fakta penting dalam
kerjasama yang berguna”
17. “Akomodasi
adalah suatu
perngertian yang
digunakan oleh
para sosiolog
untuk
menggambarkan
suatu proses
dalam hubungan-hubungan
sosial
yang sama artinya
dengan adaptasi
dalam biologi”.
Akomodasi (Gillin dan Gillin)
18. Asimilasi merupakan proses
sosial dalam taraf lanjut. Ia
ditandai dengan adanya
usaha-usaha mengurangi
perbedaan-perbedaan yang
terdapat antara orang-perorangan
atau kelompok-kelompok
manusia dan
juga meliputi usaha-usaha
untuk mempertinggi
kesatuan tindak, sikap, dan
proses-proses mental
dengan memerhatikan
kepentingan dan tujuan
bersama.
Asimilasi
19. Akuturasi
Akulturasi berarti
proses pertemuan
unsur-unsur dari
berbagai
kebudayaan yang
berbeda diikuti
dengan
percampuran unsur-unsur
tersebut,
misalnya proses
percampuran dua
budaya atau lebih
yang saling bertemu
dan memengaruhi.
20. Untuk kepentingan
analisis ilmu
pengetahuan,
oposisi proses-proses
yang
disosiatif
dibedakan dalam
tiga bentuk.
Persaingan
(Competition)
Kontraversi
(Contravertion)
Pertentangan
(Pertikaian atau
conflict)
2. Proses Disosiatif
21. Persaingan atau competition
dapat diartikan sebagai suatu
proses sosial dimana individu
atau kelompok manusia yang
bersaing mencari keuntungan
melalui bidang-bidang
kehidupan yang pada suatu
masa tertentu menjadi pusat
perhatian umum (baik
perseorangan maupun
kelompok manusia) dengan
cara menarik perhatian publik
atau dengan mempertajam
prasangka yang telah ada
tanpa mempergunakan
ancaman atau kekerasan
Persaingan (Competition)
22. Kontraversi pada
hakikatnya
merupakan
suatu bentuk
proses sosial yang
berada antara
persaingan dan
pertentangan atau
pertikaian
Kontraversi (Contravertion)
23. Sebab musabab pertentangan
:
Perbedaan antara individu
Perbedaan kebudayaan
perbedaan kepentingan
Pertentangan (Pertikaian atau
conflict)
perubahan sosial.
24. Kesimpulan
Interaksi sosial merupakan suatu fondasi dari hubungan yang berupa tindakan yang
berdasarkan norma dan nilai sosial yang berlaku dan diterapkan di dalam
masyarakat. Dengan adanya nilai dan norma yang berlaku, interaksi sosial itu sendiri
dapat berlangsung dengan baik jika aturan - aturan dan nilai – nilai yang ada dapat
dilakukan dengan baik. Jika tidak adanya kesadaran atas pribadi masing –
masing,maka proses sosial itu sendiri tidak dapat berjalan sesuai dengan yang kita
harapkan. Di dalam kehidupan sehari – hari tentunya manusia tidak dapat lepas dari
hubungan antara satu dengan yang lainnya,ia akan selalu perlu untuk mencari
individu ataupun kelompok lain untuk dapat berinteraksi ataupun bertukar pikiran.
Maka dapat dipastikan interaksi sosial merupakan kunci semua kehidupan sosial.
Dengan tidak adanya komunikasi ataupun interaksi antar satu sama lain maka tidak
mungkin ada kehidupan bersama. Jika hanya fisik yang saling berhadapan antara
satu sama lain, tidak dapat menghasilkan suatu bentuk kelompok sosial yang dapat
saling berinteraksi. Maka dari itu dapat disebutkan bahwa interaksi merupakan dasar
dari suatu bentuk proses sosial karena tanpa adanya interaksi sosial, maka
kegiatan–kegiatan antar satu individu dengan yang lain tidak dapat disebut interaksi
25. Daftar Pustaka
Alquran dan terjemahannya, Departemen Agama Republik
Indonesia, CV. Toha Putra. Semarang. 1989
Kumpulan Hadits Sahih Muslim. Kitab Kebajikan,
Silaturrahim, dan Adab Sopan Santun
Murjiyatmoko, Janu. Sosiologi : Memahami dan Mengkaji
Masyarakat . Grafindo Media Pratama. Jakarta. 2007
Supriyatna, Nana, Mamat Ruhimat, Kosim. IPS Terpadu
(geografi, sejarah, sosiologi, ekonomi) . Grafindo Media
Pratama. Jakarta. 2006
http://skpm.ipb.ac.id/proses-proses-sosial-dalam-masyarakat/