SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
PROBLEMATIKA
PESERTA DIDIK
KELOMPOK 6
Erwin Gunawan 201014286206229
Sely Novia Sari 201014286206240
Zikrillah 201014286206010
MASALAH PROBLEMATIKA
PESERTA DIDIK
Menurut Tohirin (2007:111) siswa di sekolah dan madrasah
sebagai manusia (individu) dapat dipastikan memiliki masalah,
tetapi kompleksitas masalah-masalah yang dihadapi oleh individu
yang satu dengan yang lainnya tentulah berbeda-beda.
PERKEMBANGAN
INDIVIDU
MASALAH PERBEDAAN
INDIVIDU
MASALAH KEBUTUHAN
INDIVIDU
01
03
02
MASALAH PENYESUAIAN
DIRI DAN KELAINAN
TINGKAH LAKU
04
MASALAH BELAJAR
05
1. PERKEMBANGAN
INDIVIDU
Setiap individu dilahirkan ke dunia dengan membawa hereditas tertentu. Hal ini
berarti bahwa karakteristik individu diperoleh melalui pewarisan dari pihak orang
tuanya. Karakteristik tersebut menyangkut fisik dan psikis atau sifat-sifat mental.
Hereditas merupakan aspek bawaan dan memiliki potensi untuk berkembang.
mungkin jauh perkembangan individu itu terjadi dan bagaimana kualitas
perkembangannya, bergantung pada kualitas hereditas dan lingkungan yang
mempengaruhinya. Lingkungan merupakan faktor penting disamping hereditas
yang menentukan perkembangan individu.
2. MASALAH PERBEDAAN INDIVIDU
DALAM HAL
A.PERBEDAAN BIOLOGIS
Perbedaan biologis akan mempengaruhi peserta didik dalam berinteraksi dan menyesuaikan
diri dengan teman-temannya. Warna kulit misalnya, seorang peserta didik yang berkulit hitam
akan menjadi perbedaan bagi teman-teman yang lainnya. Bahkan akan menjadi bahan ejekan
bagi sebagian anak didik.
B.PERBEDAAN INTELEKTUAL
Inteligensi merupakan salah satu aspek yang selalu aktual untuk digunakan dalam dunia
pendidikan. Keaktualan itu dikarenakan kecerdasan adalah faktor yang mempengaruhi
keberhasilan belajar anak didik.
C.PERBEDAAN PSIKOLOGIS
Di sekolah perbedaan aspek psikologis ini tak dapat dihindari, disebabkan oleh pembawaan dan
lingkungan anak didik yang berlainan antara yang satu dengan yang lainnya. Dalam pengelolaan
pengajaran, aspek psikologis sering menjadi ajang permasalahan, terutama yang menyangkut
masalah minat dan perhatian anak didik terhadap bahan pelajaran yang diberikan.
MASALAH KEBUTUHAN
INDIVIDU
3
Dalam hal memperoleh kasih sayang, memperoleh harga diri,
memperoleh penghargaan yang sama, ingin dikenal, memperoleh
prestasi dan posisi, untuk dibutuhkan orang lain, merasa bagian
dari kelompok, rasa aman dan perlindungan diri, dan untuk
memperoleh kemerdekaan diri.
MASALAH PENYESUAIAN DIRI DAN
KELAINAN TINGKAH LAKU.
Kegiatan atau tingkah merupakan tinkahlaku individu pada hakikatnya
merupakan cara memenuhi kebutuhan. Banyak cara yang dapat dicapai
individu untuk memenuhi kebutuhannya, baik secara yang tidak wajar,
cara yang disadari maupun tidak disadari. Yang penting untuk dapat
memenuhi kebutuhan ini, individu harus dapat menyesuaikan antar
kebutuhan dengan segala kemungkinan yang ada dalam lingkungan,
disebut sebagai proses penyesuaian diri. Individu harus dapat
menyesuaikan diri dengan berbagai lingkungan baik lingkungan sekolah,
rumah maupum masyararakat.
04
MASALAH BELAJAR
5
Belajar merupakan kegiatan inti. Pendidikan itu sendiri dapat
diartikan sebagai bantuan perkembang-an melalui kegiatan
belajar. Secara psikologis dapat diartikan sebagai proses
memperoleh perubahan tingkah laku (baik dalam kognitif, af'ektif,
maupun psikomotor) untuk memperoleh respons yang diperlukan
dalam interaksi dengan lingkungan secara efisien.
Sebagai makhluk manusia, anak didik memiliki karakteristik.
Menurut Sutari Iman Barnadib, Suwarno, dan Siti Mechati, anak
didik memiliki karakteristik tertentu, yakni:
1. Belum memiliki pribadi dewasa susila sehingga masih menjadi tanggung
jawab pendidik atau guru.
2. Masih menyempurnakan aspek tertentu dari kedewasaannya sehingga masih
menjadi tanggung jawab pendidik.
3. Memiliki sifat-sifat dasar manusia yang sedang berkembang secara terpadu
yaitu kebutuhan biologi, rohani, sosial, kecerdasan, emosi, kemampuan
berbicara, anggota tubuh untuk bekerja (kaki, tangan, jari), latar belakang
sosial, latar belakang biologi (warna kulit) , bentuk tubuh, dan lainnya), serta
perbedaan individu
M. Hamdan Bakran
Adz-Dzaky (2004)
Mengklasifikasikan masalah individu sebagai
berikut:
MASALAH INDIVIDU YANG BERHUBUNGAN DENGAN TUHANNYA
Hubungan seseorang atau individu dengan Tuhannya adalah hubungan yang sangat penting.
hubungan ini berkaitan dengan perasaan keberagamaan. Perasaan keagamaan termasuk bentuk
perasaan yang luhur dalam jiwa manusia, karena perasaan senang menggerakkan hati manusia agar
lebih banyak melakukan perbuatan yang baik.
MASALAH INDIVIDU YANG BERHUBUNGAN DENGAN DIRINYA SENDIRI
Kegagalan untuk disiplin dan bersahabat dengan hati nurani yang selalu mengajak dan membimbing
untuk membantu dan kebenaran Tuhannya. Dampaknya adalah muncul sikap was-was, ragu-ragu,
berprasangka buruk (Su'uẓon), rendah motivasi, dan dalam banyak hal tidak mampu menilai
mandiri.
MASALAH INDIVIDU YANG BERHUBUNGAN DENGAN LINGKUNGAN
KELUARGA
Hubungan seseorang atau individu dengan Tuhannya adalah hubungan yang sangat penting.
hubungan ini berkaitan dengan perasaan keberagamaan. Perasaan keagamaan termasuk bentuk
perasaan yang luhur dalam jiwa manusia, karena perasaan senang menggerakkan hati manusia agar
lebih banyak melakukan perbuatan yang baik.
MASALAH INDIVIDU YANG BERHUBUNGAN DENGAN DIRINYA SENDIRI
Masalah-masalah yang dihadapi oleh peserta didik di tengah-tengah akibatnya
berakibat dari cara pengasuhan orang tua yang tidak baik. Masalah-masalah tersebut
terlihat dengan kesulitan atau ketidakmampuan mewujudkan hubungan yang harmonis
antara anggota keluarga seperti antara anak dengan ayah dan ibu, adik dengan kakak,
dan saudara lainnya. Kondisi ketidakharmonisan dalam keluarga menyebabkan anak
merasa tertekan, kurang kasih sayang, dan kurangnya ketauladanan dari kedua orang
tua.
MASALAH INDIVIDU YANG BERHUBUNGAN DENGAN LINGKUNGAN SOSIAL
Zulkifli (2006, 61) mengatakan bahwa dalam kehidupan keluarga, anak laki-laki harus diajari berperan sebagai laki-
laki, anak perempuan harus diajari berperan sebagai perempuan. Hal ini sesuai dengan tuntutan masyarakat tempat
anak laki-laki berperan sebagai pria, anak perempuan berperan sosial sebagai wanita.
Untuk membantu tugas perkembangan itu, guru mengajar mengajarkan peran sosial yang sewajarnya, masing-
masing untuk murid laki-laki dan murid perempuan.
Semua masalah di atas harus diidentifikasi oleh guru pembimbing di sekolah dan madrasah, sehingga dapat
menetapkan skala prioritas masalah mana yang harus diselesaikan terlebih dahulu dalam pelayanan bimbingan
dan. Masalah-masalah di atas juga harus menjadi pertimbangan bagi guru pembimbing di sekolah dan madrasah
dalam menyusun program bimbingan dan konseling.
THANKS !

More Related Content

Similar to PPT PROBLEMATIKA PESERTA DIDIK.pptx

KENAKALAN REMAJA PP.pptx
KENAKALAN REMAJA  PP.pptxKENAKALAN REMAJA  PP.pptx
KENAKALAN REMAJA PP.pptxLydiaNasrul
 
Hakikat Pembentukan Anak Berkualitas
Hakikat Pembentukan Anak BerkualitasHakikat Pembentukan Anak Berkualitas
Hakikat Pembentukan Anak BerkualitasMichelle Rumawir
 
Tugas perkembangan remaja
Tugas perkembangan remajaTugas perkembangan remaja
Tugas perkembangan remajaMiftah Ridho
 
Sosioemosi remaja
Sosioemosi remajaSosioemosi remaja
Sosioemosi remajaAwatif Atif
 
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...Nurul Hazanah
 
Psikologi Perkembangan
Psikologi PerkembanganPsikologi Perkembangan
Psikologi PerkembanganAli Murfi
 
Psikologi Perkembangan
Psikologi PerkembanganPsikologi Perkembangan
Psikologi PerkembanganAli Murfhy
 
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...Indra Wijaya
 
Konsep dan Perkembangan Anak dengan hambatan emosi dan sosial (Tunalaras)
Konsep dan Perkembangan Anak dengan hambatan emosi dan sosial (Tunalaras)Konsep dan Perkembangan Anak dengan hambatan emosi dan sosial (Tunalaras)
Konsep dan Perkembangan Anak dengan hambatan emosi dan sosial (Tunalaras)Wulan Yulian
 
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individuFaktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individufara dillah
 
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individuFaktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individufara dillah
 
Kesehatan mental anak anak awal
Kesehatan mental anak anak awalKesehatan mental anak anak awal
Kesehatan mental anak anak awalPramudito Hutomo
 
Makalah psikologi perkembangan
Makalah psikologi perkembanganMakalah psikologi perkembangan
Makalah psikologi perkembanganAsrurMualif1
 
Masa puber, remaja dan gadis remaja
Masa puber, remaja dan gadis remajaMasa puber, remaja dan gadis remaja
Masa puber, remaja dan gadis remajaNova Ci Necis
 
IMPLIKASI PSIKOLOGI PERKEMBANGAN DIDALAM PENDIDIKAN : MATA KULIAH PSIKOLOGI ...
IMPLIKASI PSIKOLOGI PERKEMBANGAN  DIDALAM PENDIDIKAN : MATA KULIAH PSIKOLOGI ...IMPLIKASI PSIKOLOGI PERKEMBANGAN  DIDALAM PENDIDIKAN : MATA KULIAH PSIKOLOGI ...
IMPLIKASI PSIKOLOGI PERKEMBANGAN DIDALAM PENDIDIKAN : MATA KULIAH PSIKOLOGI ...Irsyadul Ibad
 
Karakteristik peserta didik
Karakteristik peserta didikKarakteristik peserta didik
Karakteristik peserta didikYuna Van Basthom
 

Similar to PPT PROBLEMATIKA PESERTA DIDIK.pptx (20)

KENAKALAN REMAJA PP.pptx
KENAKALAN REMAJA  PP.pptxKENAKALAN REMAJA  PP.pptx
KENAKALAN REMAJA PP.pptx
 
Hakikat Pembentukan Anak Berkualitas
Hakikat Pembentukan Anak BerkualitasHakikat Pembentukan Anak Berkualitas
Hakikat Pembentukan Anak Berkualitas
 
Tugas perkembangan remaja
Tugas perkembangan remajaTugas perkembangan remaja
Tugas perkembangan remaja
 
Sosioemosi remaja
Sosioemosi remajaSosioemosi remaja
Sosioemosi remaja
 
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...
Paper Landasan Pendidikan: Landasan Psikologi dalam Pendidikan//Nurul Hasanah...
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Perkembangan reproduksi 2
Perkembangan reproduksi 2Perkembangan reproduksi 2
Perkembangan reproduksi 2
 
SOSiologi dwi.pdf
SOSiologi dwi.pdfSOSiologi dwi.pdf
SOSiologi dwi.pdf
 
Psikologi Perkembangan
Psikologi PerkembanganPsikologi Perkembangan
Psikologi Perkembangan
 
Psikologi Perkembangan
Psikologi PerkembanganPsikologi Perkembangan
Psikologi Perkembangan
 
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
HUBUNGAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PADA SISWA...
 
Konsep dan Perkembangan Anak dengan hambatan emosi dan sosial (Tunalaras)
Konsep dan Perkembangan Anak dengan hambatan emosi dan sosial (Tunalaras)Konsep dan Perkembangan Anak dengan hambatan emosi dan sosial (Tunalaras)
Konsep dan Perkembangan Anak dengan hambatan emosi dan sosial (Tunalaras)
 
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individuFaktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
 
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individuFaktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan individu
 
Study case sem_3
Study case sem_3Study case sem_3
Study case sem_3
 
Kesehatan mental anak anak awal
Kesehatan mental anak anak awalKesehatan mental anak anak awal
Kesehatan mental anak anak awal
 
Makalah psikologi perkembangan
Makalah psikologi perkembanganMakalah psikologi perkembangan
Makalah psikologi perkembangan
 
Masa puber, remaja dan gadis remaja
Masa puber, remaja dan gadis remajaMasa puber, remaja dan gadis remaja
Masa puber, remaja dan gadis remaja
 
IMPLIKASI PSIKOLOGI PERKEMBANGAN DIDALAM PENDIDIKAN : MATA KULIAH PSIKOLOGI ...
IMPLIKASI PSIKOLOGI PERKEMBANGAN  DIDALAM PENDIDIKAN : MATA KULIAH PSIKOLOGI ...IMPLIKASI PSIKOLOGI PERKEMBANGAN  DIDALAM PENDIDIKAN : MATA KULIAH PSIKOLOGI ...
IMPLIKASI PSIKOLOGI PERKEMBANGAN DIDALAM PENDIDIKAN : MATA KULIAH PSIKOLOGI ...
 
Karakteristik peserta didik
Karakteristik peserta didikKarakteristik peserta didik
Karakteristik peserta didik
 

More from zikrillahelzikrie

PPT - Soal Tematik Kelas 5 SD Tema 6 Subtema 2 Perpindahan Kalor -pptx
PPT - Soal Tematik Kelas 5 SD Tema 6 Subtema 2 Perpindahan Kalor -pptxPPT - Soal Tematik Kelas 5 SD Tema 6 Subtema 2 Perpindahan Kalor -pptx
PPT - Soal Tematik Kelas 5 SD Tema 6 Subtema 2 Perpindahan Kalor -pptxzikrillahelzikrie
 
PPT Pengembangan Bahan Ajar KELOMPOK ( 5 ).pptx
PPT Pengembangan Bahan Ajar KELOMPOK ( 5 ).pptxPPT Pengembangan Bahan Ajar KELOMPOK ( 5 ).pptx
PPT Pengembangan Bahan Ajar KELOMPOK ( 5 ).pptxzikrillahelzikrie
 
PPT KELOMPOK 4 PSIKOLOGI.pptx
PPT KELOMPOK 4 PSIKOLOGI.pptxPPT KELOMPOK 4 PSIKOLOGI.pptx
PPT KELOMPOK 4 PSIKOLOGI.pptxzikrillahelzikrie
 
Powerpoint-Pecahan-Dan-Persen 1.pptx
Powerpoint-Pecahan-Dan-Persen 1.pptxPowerpoint-Pecahan-Dan-Persen 1.pptx
Powerpoint-Pecahan-Dan-Persen 1.pptxzikrillahelzikrie
 
PTT PENDIDIKAN PANCASILA.pptx
PTT PENDIDIKAN PANCASILA.pptxPTT PENDIDIKAN PANCASILA.pptx
PTT PENDIDIKAN PANCASILA.pptxzikrillahelzikrie
 

More from zikrillahelzikrie (6)

PPT - Soal Tematik Kelas 5 SD Tema 6 Subtema 2 Perpindahan Kalor -pptx
PPT - Soal Tematik Kelas 5 SD Tema 6 Subtema 2 Perpindahan Kalor -pptxPPT - Soal Tematik Kelas 5 SD Tema 6 Subtema 2 Perpindahan Kalor -pptx
PPT - Soal Tematik Kelas 5 SD Tema 6 Subtema 2 Perpindahan Kalor -pptx
 
PPT Pengembangan Bahan Ajar KELOMPOK ( 5 ).pptx
PPT Pengembangan Bahan Ajar KELOMPOK ( 5 ).pptxPPT Pengembangan Bahan Ajar KELOMPOK ( 5 ).pptx
PPT Pengembangan Bahan Ajar KELOMPOK ( 5 ).pptx
 
PPT KELOMPOK 4 PSIKOLOGI.pptx
PPT KELOMPOK 4 PSIKOLOGI.pptxPPT KELOMPOK 4 PSIKOLOGI.pptx
PPT KELOMPOK 4 PSIKOLOGI.pptx
 
Powerpoint-Pecahan-Dan-Persen 1.pptx
Powerpoint-Pecahan-Dan-Persen 1.pptxPowerpoint-Pecahan-Dan-Persen 1.pptx
Powerpoint-Pecahan-Dan-Persen 1.pptx
 
PPT MBS KELOMPOK 2.pptx
PPT MBS KELOMPOK 2.pptxPPT MBS KELOMPOK 2.pptx
PPT MBS KELOMPOK 2.pptx
 
PTT PENDIDIKAN PANCASILA.pptx
PTT PENDIDIKAN PANCASILA.pptxPTT PENDIDIKAN PANCASILA.pptx
PTT PENDIDIKAN PANCASILA.pptx
 

Recently uploaded

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 

Recently uploaded (20)

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 

PPT PROBLEMATIKA PESERTA DIDIK.pptx

  • 1. PROBLEMATIKA PESERTA DIDIK KELOMPOK 6 Erwin Gunawan 201014286206229 Sely Novia Sari 201014286206240 Zikrillah 201014286206010
  • 2. MASALAH PROBLEMATIKA PESERTA DIDIK Menurut Tohirin (2007:111) siswa di sekolah dan madrasah sebagai manusia (individu) dapat dipastikan memiliki masalah, tetapi kompleksitas masalah-masalah yang dihadapi oleh individu yang satu dengan yang lainnya tentulah berbeda-beda.
  • 3. PERKEMBANGAN INDIVIDU MASALAH PERBEDAAN INDIVIDU MASALAH KEBUTUHAN INDIVIDU 01 03 02 MASALAH PENYESUAIAN DIRI DAN KELAINAN TINGKAH LAKU 04 MASALAH BELAJAR 05
  • 4. 1. PERKEMBANGAN INDIVIDU Setiap individu dilahirkan ke dunia dengan membawa hereditas tertentu. Hal ini berarti bahwa karakteristik individu diperoleh melalui pewarisan dari pihak orang tuanya. Karakteristik tersebut menyangkut fisik dan psikis atau sifat-sifat mental. Hereditas merupakan aspek bawaan dan memiliki potensi untuk berkembang. mungkin jauh perkembangan individu itu terjadi dan bagaimana kualitas perkembangannya, bergantung pada kualitas hereditas dan lingkungan yang mempengaruhinya. Lingkungan merupakan faktor penting disamping hereditas yang menentukan perkembangan individu.
  • 5. 2. MASALAH PERBEDAAN INDIVIDU DALAM HAL A.PERBEDAAN BIOLOGIS Perbedaan biologis akan mempengaruhi peserta didik dalam berinteraksi dan menyesuaikan diri dengan teman-temannya. Warna kulit misalnya, seorang peserta didik yang berkulit hitam akan menjadi perbedaan bagi teman-teman yang lainnya. Bahkan akan menjadi bahan ejekan bagi sebagian anak didik. B.PERBEDAAN INTELEKTUAL Inteligensi merupakan salah satu aspek yang selalu aktual untuk digunakan dalam dunia pendidikan. Keaktualan itu dikarenakan kecerdasan adalah faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar anak didik. C.PERBEDAAN PSIKOLOGIS Di sekolah perbedaan aspek psikologis ini tak dapat dihindari, disebabkan oleh pembawaan dan lingkungan anak didik yang berlainan antara yang satu dengan yang lainnya. Dalam pengelolaan pengajaran, aspek psikologis sering menjadi ajang permasalahan, terutama yang menyangkut masalah minat dan perhatian anak didik terhadap bahan pelajaran yang diberikan.
  • 6. MASALAH KEBUTUHAN INDIVIDU 3 Dalam hal memperoleh kasih sayang, memperoleh harga diri, memperoleh penghargaan yang sama, ingin dikenal, memperoleh prestasi dan posisi, untuk dibutuhkan orang lain, merasa bagian dari kelompok, rasa aman dan perlindungan diri, dan untuk memperoleh kemerdekaan diri.
  • 7. MASALAH PENYESUAIAN DIRI DAN KELAINAN TINGKAH LAKU. Kegiatan atau tingkah merupakan tinkahlaku individu pada hakikatnya merupakan cara memenuhi kebutuhan. Banyak cara yang dapat dicapai individu untuk memenuhi kebutuhannya, baik secara yang tidak wajar, cara yang disadari maupun tidak disadari. Yang penting untuk dapat memenuhi kebutuhan ini, individu harus dapat menyesuaikan antar kebutuhan dengan segala kemungkinan yang ada dalam lingkungan, disebut sebagai proses penyesuaian diri. Individu harus dapat menyesuaikan diri dengan berbagai lingkungan baik lingkungan sekolah, rumah maupum masyararakat. 04
  • 8. MASALAH BELAJAR 5 Belajar merupakan kegiatan inti. Pendidikan itu sendiri dapat diartikan sebagai bantuan perkembang-an melalui kegiatan belajar. Secara psikologis dapat diartikan sebagai proses memperoleh perubahan tingkah laku (baik dalam kognitif, af'ektif, maupun psikomotor) untuk memperoleh respons yang diperlukan dalam interaksi dengan lingkungan secara efisien. Sebagai makhluk manusia, anak didik memiliki karakteristik. Menurut Sutari Iman Barnadib, Suwarno, dan Siti Mechati, anak didik memiliki karakteristik tertentu, yakni:
  • 9. 1. Belum memiliki pribadi dewasa susila sehingga masih menjadi tanggung jawab pendidik atau guru. 2. Masih menyempurnakan aspek tertentu dari kedewasaannya sehingga masih menjadi tanggung jawab pendidik. 3. Memiliki sifat-sifat dasar manusia yang sedang berkembang secara terpadu yaitu kebutuhan biologi, rohani, sosial, kecerdasan, emosi, kemampuan berbicara, anggota tubuh untuk bekerja (kaki, tangan, jari), latar belakang sosial, latar belakang biologi (warna kulit) , bentuk tubuh, dan lainnya), serta perbedaan individu
  • 10. M. Hamdan Bakran Adz-Dzaky (2004) Mengklasifikasikan masalah individu sebagai berikut:
  • 11. MASALAH INDIVIDU YANG BERHUBUNGAN DENGAN TUHANNYA Hubungan seseorang atau individu dengan Tuhannya adalah hubungan yang sangat penting. hubungan ini berkaitan dengan perasaan keberagamaan. Perasaan keagamaan termasuk bentuk perasaan yang luhur dalam jiwa manusia, karena perasaan senang menggerakkan hati manusia agar lebih banyak melakukan perbuatan yang baik. MASALAH INDIVIDU YANG BERHUBUNGAN DENGAN DIRINYA SENDIRI Kegagalan untuk disiplin dan bersahabat dengan hati nurani yang selalu mengajak dan membimbing untuk membantu dan kebenaran Tuhannya. Dampaknya adalah muncul sikap was-was, ragu-ragu, berprasangka buruk (Su'uẓon), rendah motivasi, dan dalam banyak hal tidak mampu menilai mandiri.
  • 12. MASALAH INDIVIDU YANG BERHUBUNGAN DENGAN LINGKUNGAN KELUARGA Hubungan seseorang atau individu dengan Tuhannya adalah hubungan yang sangat penting. hubungan ini berkaitan dengan perasaan keberagamaan. Perasaan keagamaan termasuk bentuk perasaan yang luhur dalam jiwa manusia, karena perasaan senang menggerakkan hati manusia agar lebih banyak melakukan perbuatan yang baik. MASALAH INDIVIDU YANG BERHUBUNGAN DENGAN DIRINYA SENDIRI Masalah-masalah yang dihadapi oleh peserta didik di tengah-tengah akibatnya berakibat dari cara pengasuhan orang tua yang tidak baik. Masalah-masalah tersebut terlihat dengan kesulitan atau ketidakmampuan mewujudkan hubungan yang harmonis antara anggota keluarga seperti antara anak dengan ayah dan ibu, adik dengan kakak, dan saudara lainnya. Kondisi ketidakharmonisan dalam keluarga menyebabkan anak merasa tertekan, kurang kasih sayang, dan kurangnya ketauladanan dari kedua orang tua.
  • 13. MASALAH INDIVIDU YANG BERHUBUNGAN DENGAN LINGKUNGAN SOSIAL Zulkifli (2006, 61) mengatakan bahwa dalam kehidupan keluarga, anak laki-laki harus diajari berperan sebagai laki- laki, anak perempuan harus diajari berperan sebagai perempuan. Hal ini sesuai dengan tuntutan masyarakat tempat anak laki-laki berperan sebagai pria, anak perempuan berperan sosial sebagai wanita. Untuk membantu tugas perkembangan itu, guru mengajar mengajarkan peran sosial yang sewajarnya, masing- masing untuk murid laki-laki dan murid perempuan. Semua masalah di atas harus diidentifikasi oleh guru pembimbing di sekolah dan madrasah, sehingga dapat menetapkan skala prioritas masalah mana yang harus diselesaikan terlebih dahulu dalam pelayanan bimbingan dan. Masalah-masalah di atas juga harus menjadi pertimbangan bagi guru pembimbing di sekolah dan madrasah dalam menyusun program bimbingan dan konseling.