Dokumen tersebut merangkum rencana pembelajaran mata pelajaran ekonomi untuk siswa SMA. Rencana ini mencakup capaian pembelajaran, ATP (aktivitas pembelajaran tertentu), tujuan pembelajaran, dan asesmen awal untuk mengetahui tingkat pemahaman awal siswa.
3. Capaian Pembelajaran
Fase F
Mata pelajaran Ekonomi
Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami
dan menjelaskan berbagai konsep dasar ekonomi.
Konsep-konsep yang diharapkan dipahami peserta
didik pada fase ini yaitu Badan Usaha dalam konteks
perekonomian di Indonesia (BUMN, BUMS, BUMD,
Koperasi, dan Manajemen Badan Usaha), Akuntansi
Keuangan Dasar dalam konteks penerapannya pada
salah satu bentuk badan usaha di Indonesia (Transaksi
Bisnis Perusahaan, Persamaan Dasar Akuntansi, dan
Siklus Akuntansi), Pendapatan Nasional dalam konteks
mengidentifikasi masalah kesenjangan ekonomi serta
solusi untuk mengatasinya,
Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,
Ketenagakerjaan dalam konteks mengidentifikasi
berbagai masalah pengangguan dan pengupahan
serta solusi untuk mengatasinya, Teori Uang, Indeks
Harga dan Inflasi, Pasar Uang dan Ekonomi Digital,
Kebijakan Moneter dan Kebijakan Fiskal
(Anggaran Negara dan Anggaran Daerah),
Perpajakan, dan Ekonomi Internasional.
Ba
dan Usaha dalam konteks perekonomian
di Indonesia (BUMN, BUMS, BUMD, Koperasi,
dan Manajemen Badan Usaha
Akuntansi Keuangan dasar
Pendapatan Nasional dalam konteks
mengidentifikasi masalah kesenjangan
ekonomi serta solusi untuk mengatasinya,
Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,
Pengangguran Ketenagakerjaan
LANGKAH KE 2 dari CP maka di break down
menjadi beberapa ATP yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.
6. Indeks Harga dan Inflasi
7. Pasar uang dan ekonomi digital
8. Anggaran Negara dan Anggaran Daerah
9. perpajakan
4. ATP yang ke 3
Pendapatan Nasional
dalam konteks
mengidentifikasi
masalah kesenjangan
ekonomi serta solusi
untuk mengatasinya,
1. Menguraikan konsep
pendapatan nasional,
2. Menjabarkan
pendapatan perkapita,
3. Menganalisis penyebab
kesenjangan ekonomi
langkah ke 3
dari ATP disusun TP
Tujuan pembelajaran
5. langkah ke 4
menyusun Asesmen Awal
dari Tujuan Pembelajaran kita menyusun
Asesmen untuk :
MENGUJI KOMPETENSI SISWA TERHADAP
KONTEN YANG DISAJIKAN
Asesmen dapat berupa asesmen diagnostik
kognitif dan diagnostik non kogniti.
guru
sebagai asesmen awal diagnostik kognitif
dapat dibuat pertanyaan pemantik
asesmen awal diagnostik non kogntif, guru
dapat bertanya kondisi siswa pada hari itu,
suasana hatinya , kesiapan siswa mulai
belajar
6. PEMAHAMAN BERMAKNA adalah pemahaman
yang diberikan kepada siswa terhadap tujuan
dan manfaat pembelajaran untuk
dilaksanakan dalam kehidupan mereka yang
dicapai setelah mempelajari materi tersebut.
Salah satu orientasi badan usaha adalah untuk mencari
keuntungan. Dengan Adanya kegiatan badan usaha, akan
memengaruhi pendapatan nasional suatu negara. Semakin
tinggi keuntungan yang diperoleh suatu badan usaha, maka
akan semakin besar, sehingga meningkatkan jumlah
pendapatan nasional .
LANGKAH KE 5
MENYUSUN PEMAHAMAN BERMAKNA DAN SOAL PEMANTIK
CONTOK PEMAHAMAN BERMAKNA
7. 1. Bagaimana pemerintah menghitung
pendapatan nasional?
2. Komponen apa saja yang dihitung
dalam pendapatan nasional?
3. Apakah pendapatan yang diterima oleh
badan usaha dihitung?
pertanyaan pemantik ,untuk
memantik siswa agar fokus
pada materi
pembelajaran.dan diharapkan
dapat dijawab setelah selesai
CONTOH
8. contoh asesmen awal diagnostik
non kognitif, guru menyesuaikan
situasi kelas dan jam pelajaran
apakah pagi atau siang
apakabar anak-anak...?
sudah sarapan pagi semua ?
adakah yang sedang kurang sehat...?
sebut nama siswa yang terlihat
kurang bersemangat dan
mengajaknya berdialog walau 2
menit.
1.
2.
3.
4.