. Pengertian Geografi Istilah geografi pertama kali dikemukakan oleh Eratothenes ( 176-194 SM ). Istilah geografi berasal dari bahasa Yunani, yaitu dari kata geo yang artinya bumi dan graphien yang artinya tulisan atau lukisan. Jadi geografi adalah tulisan atau lukisan tentang bumi. Eratothenes merupakanpeletak dasar ilmu geografi. Menurut IGI (Ikatan Geograf Indonesia) geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena di geosfer (muka bumi) dengan sudut pandang ke lingkungan (ekologis) dan kewilayahan (regional) dalam konteks keruangan
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Ruang lingkup geografi
1.
2.
3.
4.
5. 3. Hakikat dan Ruang Lingkup Geografi
a. Hakikat Geografi
Pengertian geografi memunculkan penafsiran yang berbeda-beda
sehingga menimbulkan kesan yang berbeda-beda pula. Terdapat 6 hakikat
geografi, yaitu sebagai berikaut:
1. Geografi sebagai ilmu pengetahuan biofisik.
2. Geografi sebagai relasi timbal balik antara manusia dan alam.
3. Geografi sebagai ekologi manusia.
4. Geografi sebagai telaah bentang alam.
5. Geografi sebagai telaah tentang sebaran gejala alam dan social.
6. Geografi sebagai teori tentang ruang bumi.
b. Ruang Lingkup Geografi
Ruang lingkup bahasan geografi terdiri dari 3 bagian,
yaitu sebagai berikut:
1. Geografi fisik.
2. Geografi sosial.
3. Geografi Regional.
6. 4. Pendekatan Geografi
Pendekatan geografi dapat diartikan sebagai suatu metode atau cara
(analisis) untuk memahami berbagai gejala dan fenomena geosfer,
khususnya interaksi antara manusia dan lingkungannya. Kajian geografi
terdiri dari 3 macam, yaitu:
1. Pendekatan keruangan.
2. Pendekatan ekologi.
3. Pendekatan kompleks wilayah
7. Untuk semakin memperjelas ruang lingkup geografi, berikut adalah beberapa
disiplin ilmu yang sangat erat kaitannya dengan geografi yang merupakan
cabang-cabang dari geografi.
Geologi, ilmu yang mempelajari bumi secara keseluruhan: kejadian, struktur,
komposisi, sejarah dan proses perkembangannya
Geofisika, ilmu yang mengkaji sifat-sifat bagian dalam bumi dengan metode dan
teknik fisika, seperti mengukur gelombang seismik, gravitasi dan medan magnet
bumi.
Meteorlogi, ilmu yang mempelajari fenomena-fenomena atmosfer, misalnya,
udara, cuaca, suhu, dan angin.
Astronomi, ilmu yang mempelajari benda-benda langit di luar angkasa, seperti
bulan, bintang, planet, dan galaksi.
Biogeografi, ilmu tentang penyebaran mahluk hidup secara geografis di
permukaan bumi.
Geomorfologi, studi tentang bentuk-bentuk muka bumi dan segala proses yang
menghasilkan bentuk-bentuk tersebut.
Hidrografi, ilmu yang berhubungan dengan pengukuran, serta pemetaan wilayah
perairan, seperti laut, danau, dan sungai.
8. Oseanografi, ilmu yang mempelajari lautan, misalnya sifat air laut, pasang surut, arus
laut, dan morfologi dasar laut.
Paleontologi, ilmu yang menkaji tentang fosil-fosil serta bentuk-bentuk kehidupan
dimasa purba (prasejarah) yang terdapat di bawah lapisan-lapisan bumi.
Antropologi, cabang geografi yang mempelajari penyebaran bangsa-bangsa dimuka
bumi dilihat dari sudut geografis, oleh karena itu bidang ilmu ini di sebut juga
tenogeografi
Geografi Matematis, ilmu geografi yang berkenaan dengan perhitungan betuk, ukuran,
serta gerakan bumi: lintang dan bujur, meridian, paralel, dan luas permukaan bumi.
Geografi Sejarah, cabang geografi yang mempelajari manusia dan geografi dari sudut
sejarah dan perkembangannya.
Geografi Regional, cabang geografi yang mempelajari suatu kawasan tertentu secara
khusus, misalnya geografi regional Asia, geografi regional Amerika, dan geografi
regional Australia,
Geografi Politik, cabang geografi yang khusus mengkaji aspek-aspek politik suatu
wilayah dari segi geografi.