SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Pandangan Geografi abad ke-19 | 1
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Allah SWT. karena berkat limpahan rahmat-Nya,
sehingga kami dapat menyelesaikan sebuah makalah yang berjudul “Aneka
Pandangan Geografi pada Abad ke-19”. Penulisan makalah ini berkaitan dengan
beragamnya pandangan geografi dari beberapa ahli yang disebabkan karena faktor
tertentu yang mengkhusus pada abad ke-19.
Saya mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu
kami dalam menyelesaikan makalah ini, terutama kepada Allah SWT, dan dosen
Geografi kami, karena tanpa bantuan dari mereka, kami tak mungkin bisa
menyelesaikan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca, agar mampu memahami lebih mendalam geografi secara bijak.
Makassar, 5 April 2015
Penyusun
Pandangan Geografi abad ke-19 | 2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................1
DAFTAR ISI....................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................3
I.1 Latar Belakang....................................................................................3
I.2 Rumusan Masalah...............................................................................4
I.3 Tujuan Masalah..................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN ..................................................................................5
II.1 Tokoh-tokoh Geografi Akhir abad ke-19.........................................5
II.2 Pandangan Geografi Akhir abad ke-19............................................6
BAB III PENUTUP..........................................................................................9
III.1 Kesimpulan......................................................................................9
III.2 Saran................................................................................................9
PENUTUP ........................................................................................................10
Pandangan Geografi abad ke-19 | 3
BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Geografi adalah salah satu institusi pengetahuan yang tertua di dunia dan
telah mengalami perkembangan yang sangat dinamik sejak Zaman
Klasik Yunani sehingga kini. Ia boleh dijelaskan sebagai ilmu pengetahuan yang
mempelajari perbedaan dan persamaan fenomena geosfer dengan sudut pandang
kelingkungan, kewilayahan dalam konteks keruangan. ilmu yang menghuraikan
tentang permukaan bumi, iklim, penduduk, flora, fauna serta hasil – hasil yang
diperoleh daripada bumi.
Ia juga boleh dijelaskan dari segi disiplin ilmu yang menganalisis variasi
keruangan dalam veriabel kawasan-kawasan dan hubungan antara variabel –
variabel keruangan. Ia boleh dikaitkan tentang hubungan–hubungan yang ada
antara kehidupan dengan lingkungan fisiknya dan dalah suatu penyajian dengan
peta dan sebagian pemukaan bumi yang menunjukkan kenampakan umum yang
terdapat padanya.
Dalam geografi kita akan mempelajari segala sesuatu yang tampak di
permukaan bumi, baik bentuk kehidupan, kenampakan permukaan bumi dengan
segala gejala-gejalanya mahupun faktor – faktor yang mempengaruhinya,
seperti benda-benda di luar angkasa, keadaan dan benda-benda di dalam bumi
mahupun di permukaan bumi. Oleh karana itu, kita boleh mendefinisikan
geografi secara luas adalah ilmu yang mempelajari bumi bagian dalam,
permukaan bumi, dan atas (luar angkasa) secara keseluruhan yang berinteraksi
dengan alam lingkungannva supaya pandangan tentang geografi itu lebih luas.
Pandangan geografi di bedakan menjadi 5 kelompok, yaitu pandangan
geografi klasik, pandangan geografi modern ( abad ke-18 ), pandangan geografi
akhir abad ke-19, pandangan geografi abad ke-20 dan pandangan geografi
mutakhir.
Pandangan Geografi abad ke-19 | 4
I.2 Rumusan Masalah
Masalah yang dirumuskan dalam makalah ini adalah masalah pandangan
geografi pada abad ke-19. Rumusan masalah secara lebih rinci dijelaskan
sebagai berikut :
1. Siapakah tokoh-tokoh Geografi Akhir abad ke-19 ?
2. Bagaimanakah pandangan Geografi Akhir abad ke-19?
I.3 Tujuan Masalah
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah agar mahasiswa dapat :
1. Mengetahui siapa tokoh-tokoh Geografi Akhir abad ke-19 ?
2. Mengetahui bagaimana pandangan Geografi Akhir abad ke-19?
Pandangan Geografi abad ke-19 | 5
BAB II
PEMBAHASAN
II.1 Tokoh-tokoh Geografi pada Abad ke-19
Adapun tokoh-tokoh yang berperan pada Geografi Akhir abad ke-19 yaitu :
1. George Peskins Marsh (1801-1882) adalah seorang ahli geografi dari
Amerika Serikat yang perhatiannya adalah tentang pentingnya
melakukan konservasi terhadap sumber daya. Mars menekankan
bahwa ban permukaan bumi yang menentukan kehidupan manusia,
tetapi manusia yang mengubah permukaan bumi untuk kehidupan
yang lebih baik.
2. John Wisley Powell (1834-1902) adalah juga seorang ahli geografi
dari Amerika Seikat yang mempelajari bentang alam dan sumber daya
air untuk dapat dimanfaatkan oleh manusia dengan sebaik-baiknya.
3. Friedrich Ratzel (1844-1904) mempelajari pengaruh lingkungan fisik
terhadap kehidupan manusia. Ratzel dikenal tokoh geografi yang
berpaham fisik determinis. Pendapatnya yang terkenal adalah alam
sangat menentukan kehidupan manusia.
4. Ellsworth Huntington
5. Von Richthofen, (jerman) mengajak meninggalkan natur dterminism
Ratzel, geografi harus merupakan ilmu khorologis (uraian tentang
tempat).
6. Hettner, geografi ilmu tentang wilayah diterangkan secara analitis dan
sintesis.
Pandangan Geografi abad ke-19 | 6
II.2 Pandangan Geografi Akhir Abad ke-19
Pada abad ke-19 geografi memusatkan perhatiannya terhadap iklim,
tumbuhan, dan hewan, dan terutama terhadap bentang alam. Kebanyakan ahli-
ahli geografi pada periode ini memperdalam geologi dan mempergunakan
metodologi geologi dalam penyelidikannya. Dan sebaliknya geografi manusia
menjadi semakin lemah geografi manusia pada akhir abad ke-19 masih
bercorak geografi Ritter di mana geografi ini mencitra manusia dalam
hubungannya dengan lingkungan, tanpa ada perspektif baru. Hal ini mungkin
disebabkan karena kedudukan Ritter sebagai tokoh geografi di Universitas
Berlin setelah kematiannya tahun 1859 untuk waktu yang lama dan tidak ada
yang menggantikannya. Demikian juga di Inggris sejak pengunduran diri tokoh
geografi Alexander Maconochie di tahun 1830-an, menyebabkan geografi di
negara itu tidak berkembang.
Meskipun di universitas geografi manusia tidak memperoleh
kemajuan tetapi tidak demikian halnya di luar universitas. Di Amerika Serikat
Mayor John Wisley Powell (1834-1902) mempelajari bentang alam dan
sumber daya air untuk menyarankan penggunaan tanah di suatu tempat dengan
sebaik-baiknya. George Peskina Marsh (1802-1882) mempunyai perhatian
khusus tentang betapa pentingnya mengkonservasi sumber daya. Pada
pendahuluan bukunya yang berjudul Man and Nature, bor Physical Geography
as Modifed By Human Action (1864), Marsh berpendapat bahwa Von
Humboldt dan Ritter merupakan tokoh-tokoh dari pada aliran baru geografi
yang pernah mengatakan bahwa “seberapa jauh keadaan lingkungan fisikal
mempengaruhi kehidupan dan kemajuan sosial”. Kemudian timbul pertanyaan
pada diri Marsh : bagaimana manusia mengubah permukaan bumi? Dalam hal
ini Marsh ingin menekankan bahwa permukaan bumi yang menentukan
kehidupan manusia, tetapi manusia yang mengubah permukaan bumi untuk
kehidupan yang lebih baik, namun keadaan yang lebih jelek akan terjadi
apabila manusia merusak lingkungan alamnya.
Pandangan Geografi abad ke-19 | 7
Selain dari pada itu Friedrich Ratzel (1844-1904) telah mempelajari
pengaruh lingkungan fisik terhadap kehidupan manusia. Jilid pertama dari
bukunya Anhthropogeographie terbit di tahun 1882. Ratzel menambahkan
selain lingkungan alam, aktivitas manusia merupakan faktor penting dalam
suatu kehidupan di suatu lingkungan. Selain geografi, Rtazel juga belajar, dia
berpendapat bahwa diadakan perbandingan antara kelompok manusia yang
berbeda, pastilah manusia itu sendiri yang menentukan dan terutama keadaan
yang ditimbulkan oleh lingkungan kebudayaannya. Berbeda
Anthropogeographie jilid pertama, buku jilid kedua (1891) menekankan
kepada uraian tentang penyebaran dan kepadatan penduduk, pembentukan
pemukiman, migrasi penduduk, dan penyebaran kebudayaan. Untuk
menjelaskan hal ini Ratzel tidak menitik beratkan kepada pengaruh lingkungan
terhadap manusia tetapi kedua fenomena ini sama kedudukannya. Pada waktu
itu Ratzel mempunyai pengaruh besar terhadap ahli-ahli geografi di Amerika
Serikat.
Pada abad ke-19 di Amerika Serikat timbul dorongan untuk mengenal
lingkungan sekitar dengan tokohnya yaitu Mayor Powell serta Marsh.
Pemikirannya lebih diarahkan kepada pemanfaatan sumber daya yang baik
serta pengawetannya. Mereka melanjutkan pemikiran dari Humboldt dan Ritter
bagaimana kondisi alam luar mempengaruhi kemajuan serta kehidupan sosial
manusia.
Setelah Humboldt dan Ritter meninggal pada tahun 1859, muncul
buku dari Darwin “On The Origin of Species” yang mempengaruhi pandangan
ahli kembali pada konsep lama geografi, maka timbul hubungan kegiatan
ekonomi dan budaya dengan lingkungan alam. Friedrich Ratzel melalui buku
Antrhropogeographie menjelaskan bahwa adanya pengaruh lingkungan fisis
terhadap kehidupan manusia yang sesuai dengan paham adaptasi manusia dan
evolusi menurut Darwin. Dalam bukunya diuraikan tentang bagaimana kondisi
penduduk beserta persebarannya dan hal yang mempengaruhi. Dijelaskan pula
adanya gejala interelasi antara gejala di bumi.
Pandangan Geografi abad ke-19 | 8
Ritter dengan Ratzel menandang geografi sosial secara sistematis
bukan secara regional serta bertolak pikir terhadap paham Darwin. Namun
antar keduanya memiliki perbedaan , jika Ritter berkesimpulan bahwa
hubungan timbal serta balik manusia dengan alam adalah sejalan sesuai dengan
kehendak Pencipta, namun Ratzel memandang keberadaan manusia adalah
sebagai hasil bentukan lingkungan yang berasal dari berbagai kekuatan alam
yang ada dengan adaptasinya yang tepat.
Paham determinisme yang diajarkan oleh Ratzel terbawa dan
diteruskan di Amerika Serikat oleh anak didik Ratzel, E.C. Semple.
Pengaruhnya tampak pada munculnya Davis, Ellsworth Huntington, dan
Griffith Taylor pada awal abad ke-20. pengaruh determinisme alam tampak
jelas tertuang dalam buku-buku geografi sebagai buku ajar. Dalam kurun waktu
1903 – 1930 geografi terbagi menjadi geografi fisis dan geografi manusia yang
mengindikasikan adanya hubungan manusia dengan alam bahwa manusia dan
perilakunya merupakan produk dari pengaruh-pengaruh lingkungan alam dan
mengesampingkan faktor serta pengaruh lain.
Lain cerita di Jerman, tahun 1883 paham natur-determinisme
ditinggalkan karena geografi harusnya menjadi ilmu yang khorologis sebagai
uraian dari suatu lokasi yang berperan memberi pengertian interelasi antara
alam dan manusia yang mampu menunjukkan karakter suatu lokasi. Pernyataan
tersebut dikemukakan oleh Von Richthofen yang kemudian dilanjutkan
usahanya oleh muridnya Hettner yang mengarahkan studinya terhadap seluk
beluk wilayah. menurut Hettner, geografi bukanlah ilmu yang umum tentang
bumi , melainkan ilmu yang khorologis menyangkut tentang permukaan bumi
terutama membahas gejala alam dengan manusia selain menilai hubungan ke
ruangan. Tujuan utama geografi adalah menelaah wilayah untuk diterangkan
secara analisis dan sintesis.
Tata kerja Hettner ini kemudian banyak dicontoh oleh para ahli
geografi modern tentang deskripsi dan penjelasannya. Hal yang kurang berupa
perencanaan telaah geografis.
Pandangan Geografi abad ke-19 | 9
BAB III
PENUTUP
III.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat di ambil dari makalah ini berupa :
1. Tokoh-tokoh geografi akhir abad ke-19yaitu George Peskins Marsh ,John
Wisley Powell, Friedrich Ratzel, Ellsworth Huntington, Von Richthofen,
Hettner.
2. Pandangan geografi akhir abad ke-19 menitik beratkan pada bentang alam
dalam hubungannya dengan iklim dan kehidupan. Tokoh pandangan ini
adalah Friedrich Ratzel (1844-1904). Ratzel mempelajari pengaruh
lingkungan fisik terhadap kehidupan manusia. Menurutnya alam
menentukan kehidupan manusia.
III.2 Saran
Di harapkan dengan adanya makalah ini, kita para pembaca dapat lebih
mengetahui tentang apa-apa saja pandangan yang ada saat abad ke-19 yang
berhubungan dengan geografi.
Pandangan Geografi abad ke-19 | 10
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2013. Perkembangan Geografi dari masa ke masa.
http://geograph88.blogspot.com/. Diakses 5 April 2015.
Anonim. 2013. Perkembangan Ilmu Geografi. http://geografier.blogspot.com/.
Diakses 5 April 2015.
Anonim. 2013. Pandangan Geografi. http://kumpulan-materi-
belajar.blogspot.com/. Di akses 5 April 2015.

More Related Content

What's hot

Ppt alam semesta dan tata surya
Ppt alam semesta dan tata suryaPpt alam semesta dan tata surya
Ppt alam semesta dan tata suryaVica Abhinayya
 
Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup Geografi
Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup GeografiDownload PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup Geografi
Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup GeografiAgnas Setiawan
 
Makalah Sejarah Indonesia Pada Masa Orde Baru dan Reformasi
Makalah Sejarah Indonesia Pada Masa Orde Baru dan ReformasiMakalah Sejarah Indonesia Pada Masa Orde Baru dan Reformasi
Makalah Sejarah Indonesia Pada Masa Orde Baru dan ReformasiDhiarrafii Bintang Matahari
 
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XI
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XIPowerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XI
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XIwisnuwms
 
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global Nico Prakasa
 
Modul Quantum GIS 2 (Aplikasi)
Modul Quantum GIS 2 (Aplikasi) Modul Quantum GIS 2 (Aplikasi)
Modul Quantum GIS 2 (Aplikasi) bramantiyo marjuki
 
Praktikum uji makanan
Praktikum uji makananPraktikum uji makanan
Praktikum uji makananLia Sulistia
 
Xii geografi kd 3.2_struktur dan pola keruangan desa
Xii geografi kd 3.2_struktur dan pola keruangan desaXii geografi kd 3.2_struktur dan pola keruangan desa
Xii geografi kd 3.2_struktur dan pola keruangan desajopiwildani
 
Makalah perubahan sosial_budaya
Makalah perubahan sosial_budayaMakalah perubahan sosial_budaya
Makalah perubahan sosial_budayaippangnakmambi
 
Buku Paket Kelas 10 - PPKN
Buku Paket Kelas 10 - PPKNBuku Paket Kelas 10 - PPKN
Buku Paket Kelas 10 - PPKNStraw Hat
 
Cara pembuatan peta gis secara sederhana
Cara pembuatan peta gis secara sederhanaCara pembuatan peta gis secara sederhana
Cara pembuatan peta gis secara sederhanaBagus ardian
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)Nurul Afdal Haris
 
Ppt kd 3.2 interaksi keruangan desa dan kota
Ppt kd 3.2 interaksi keruangan desa dan kotaPpt kd 3.2 interaksi keruangan desa dan kota
Ppt kd 3.2 interaksi keruangan desa dan kotajopiwildani
 
Perkembangan geografi dari zaman kuno- kontemporer
Perkembangan geografi dari zaman kuno- kontemporerPerkembangan geografi dari zaman kuno- kontemporer
Perkembangan geografi dari zaman kuno- kontemporerState University of Padang
 

What's hot (20)

Ppt alam semesta dan tata surya
Ppt alam semesta dan tata suryaPpt alam semesta dan tata surya
Ppt alam semesta dan tata surya
 
Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup Geografi
Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup GeografiDownload PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup Geografi
Download PPT Konsep, Prinisip, Pendekatan dan Ruang Lingkup Geografi
 
Makalah Sejarah Indonesia Pada Masa Orde Baru dan Reformasi
Makalah Sejarah Indonesia Pada Masa Orde Baru dan ReformasiMakalah Sejarah Indonesia Pada Masa Orde Baru dan Reformasi
Makalah Sejarah Indonesia Pada Masa Orde Baru dan Reformasi
 
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XI
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XIPowerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XI
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XI
 
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global
 
Modul Quantum GIS 2 (Aplikasi)
Modul Quantum GIS 2 (Aplikasi) Modul Quantum GIS 2 (Aplikasi)
Modul Quantum GIS 2 (Aplikasi)
 
Praktikum uji makanan
Praktikum uji makananPraktikum uji makanan
Praktikum uji makanan
 
Xii geografi kd 3.2_struktur dan pola keruangan desa
Xii geografi kd 3.2_struktur dan pola keruangan desaXii geografi kd 3.2_struktur dan pola keruangan desa
Xii geografi kd 3.2_struktur dan pola keruangan desa
 
Makalah perubahan sosial_budaya
Makalah perubahan sosial_budayaMakalah perubahan sosial_budaya
Makalah perubahan sosial_budaya
 
Cuaca& Iklim
Cuaca& IklimCuaca& Iklim
Cuaca& Iklim
 
Buku Paket Kelas 10 - PPKN
Buku Paket Kelas 10 - PPKNBuku Paket Kelas 10 - PPKN
Buku Paket Kelas 10 - PPKN
 
Cara pembuatan peta gis secara sederhana
Cara pembuatan peta gis secara sederhanaCara pembuatan peta gis secara sederhana
Cara pembuatan peta gis secara sederhana
 
Ppt pemanasan global
Ppt pemanasan globalPpt pemanasan global
Ppt pemanasan global
 
Makalah Geografi
Makalah GeografiMakalah Geografi
Makalah Geografi
 
Bentuk Intrusi Magma
Bentuk Intrusi MagmaBentuk Intrusi Magma
Bentuk Intrusi Magma
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)
 
Ppt kd 3.2 interaksi keruangan desa dan kota
Ppt kd 3.2 interaksi keruangan desa dan kotaPpt kd 3.2 interaksi keruangan desa dan kota
Ppt kd 3.2 interaksi keruangan desa dan kota
 
Bahaya, kerentanan, resiko dan bencana
Bahaya, kerentanan, resiko dan bencanaBahaya, kerentanan, resiko dan bencana
Bahaya, kerentanan, resiko dan bencana
 
Contoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan globalContoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan global
 
Perkembangan geografi dari zaman kuno- kontemporer
Perkembangan geografi dari zaman kuno- kontemporerPerkembangan geografi dari zaman kuno- kontemporer
Perkembangan geografi dari zaman kuno- kontemporer
 

Viewers also liked

Viewers also liked (6)

Geografi
GeografiGeografi
Geografi
 
Geografi sosial dalam perspektif global
Geografi sosial dalam perspektif globalGeografi sosial dalam perspektif global
Geografi sosial dalam perspektif global
 
Pendekatan Geografi
Pendekatan GeografiPendekatan Geografi
Pendekatan Geografi
 
Pendekatan Geografi by SMAGO Fosfourt
Pendekatan Geografi by SMAGO FosfourtPendekatan Geografi by SMAGO Fosfourt
Pendekatan Geografi by SMAGO Fosfourt
 
Geografi Manusia
Geografi ManusiaGeografi Manusia
Geografi Manusia
 
teori Emile Durkheim
teori Emile Durkheimteori Emile Durkheim
teori Emile Durkheim
 

Similar to 19thCenturyViews

Fisis Determinis v Posibilisme - PPT MPG
Fisis Determinis v Posibilisme - PPT MPGFisis Determinis v Posibilisme - PPT MPG
Fisis Determinis v Posibilisme - PPT MPGRicky Ramadhan
 
Rangkuman bab 3
Rangkuman bab 3Rangkuman bab 3
Rangkuman bab 3Zakiyattul
 
GEOGRAFI_SEJARAH UNTUK SEMESTER GANJIL PADA ANAK KULIAH SEJARAH_2018.pptx
GEOGRAFI_SEJARAH UNTUK SEMESTER GANJIL PADA ANAK KULIAH SEJARAH_2018.pptxGEOGRAFI_SEJARAH UNTUK SEMESTER GANJIL PADA ANAK KULIAH SEJARAH_2018.pptx
GEOGRAFI_SEJARAH UNTUK SEMESTER GANJIL PADA ANAK KULIAH SEJARAH_2018.pptxFanArfan
 
PDF - X - MODUL GEOGRAFI - MATERI PEMBELAJARAN - KD 3.1 - PENGETAHUAN DASAR G...
PDF - X - MODUL GEOGRAFI - MATERI PEMBELAJARAN - KD 3.1 - PENGETAHUAN DASAR G...PDF - X - MODUL GEOGRAFI - MATERI PEMBELAJARAN - KD 3.1 - PENGETAHUAN DASAR G...
PDF - X - MODUL GEOGRAFI - MATERI PEMBELAJARAN - KD 3.1 - PENGETAHUAN DASAR G...Fransisco Rahmat Longa Muku
 
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.pptMicePutriAfriyani
 
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.pptMicePutriAfriyani
 
1. Perkembangan Ilmu Geografi.pptx
1. Perkembangan Ilmu Geografi.pptx1. Perkembangan Ilmu Geografi.pptx
1. Perkembangan Ilmu Geografi.pptxAnasFatkhulloh1
 
Makalahkonsepdasargeografi 121004035117-phpapp02
Makalahkonsepdasargeografi 121004035117-phpapp02Makalahkonsepdasargeografi 121004035117-phpapp02
Makalahkonsepdasargeografi 121004035117-phpapp02soniasari
 
Handout pengantar geografi regional
Handout  pengantar geografi regionalHandout  pengantar geografi regional
Handout pengantar geografi regionalAulia Nofrianti
 
Makalah konsep dasar geografi
Makalah konsep dasar geografiMakalah konsep dasar geografi
Makalah konsep dasar geografiayu Naoman
 
1. a. Tonggak Sejarah dan Filsafat Geografi.pptx
1. a. Tonggak Sejarah dan Filsafat Geografi.pptx1. a. Tonggak Sejarah dan Filsafat Geografi.pptx
1. a. Tonggak Sejarah dan Filsafat Geografi.pptxMonicaDichter
 
Konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi
Konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografiKonsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi
Konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografiAriza Ekky
 
5_6298561701268686245.pptx
5_6298561701268686245.pptx5_6298561701268686245.pptx
5_6298561701268686245.pptxSumilah2
 
Materi dasar dasar geografi untuk Kelas X IPS/IIS
Materi dasar dasar geografi untuk Kelas X IPS/IISMateri dasar dasar geografi untuk Kelas X IPS/IIS
Materi dasar dasar geografi untuk Kelas X IPS/IISSofyanHadi40
 

Similar to 19thCenturyViews (20)

Fisis Determinis v Posibilisme - PPT MPG
Fisis Determinis v Posibilisme - PPT MPGFisis Determinis v Posibilisme - PPT MPG
Fisis Determinis v Posibilisme - PPT MPG
 
Rangkuman bab 3
Rangkuman bab 3Rangkuman bab 3
Rangkuman bab 3
 
GEOGRAFI_SEJARAH UNTUK SEMESTER GANJIL PADA ANAK KULIAH SEJARAH_2018.pptx
GEOGRAFI_SEJARAH UNTUK SEMESTER GANJIL PADA ANAK KULIAH SEJARAH_2018.pptxGEOGRAFI_SEJARAH UNTUK SEMESTER GANJIL PADA ANAK KULIAH SEJARAH_2018.pptx
GEOGRAFI_SEJARAH UNTUK SEMESTER GANJIL PADA ANAK KULIAH SEJARAH_2018.pptx
 
PDF - X - MODUL GEOGRAFI - MATERI PEMBELAJARAN - KD 3.1 - PENGETAHUAN DASAR G...
PDF - X - MODUL GEOGRAFI - MATERI PEMBELAJARAN - KD 3.1 - PENGETAHUAN DASAR G...PDF - X - MODUL GEOGRAFI - MATERI PEMBELAJARAN - KD 3.1 - PENGETAHUAN DASAR G...
PDF - X - MODUL GEOGRAFI - MATERI PEMBELAJARAN - KD 3.1 - PENGETAHUAN DASAR G...
 
Pengertian geografi
Pengertian geografiPengertian geografi
Pengertian geografi
 
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt
 
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt
246727985-PPT-Perkembangan-Geografi-ppt.ppt
 
Materi Geografi 1
Materi Geografi 1Materi Geografi 1
Materi Geografi 1
 
1. Perkembangan Ilmu Geografi.pptx
1. Perkembangan Ilmu Geografi.pptx1. Perkembangan Ilmu Geografi.pptx
1. Perkembangan Ilmu Geografi.pptx
 
Makalahkonsepdasargeografi 121004035117-phpapp02
Makalahkonsepdasargeografi 121004035117-phpapp02Makalahkonsepdasargeografi 121004035117-phpapp02
Makalahkonsepdasargeografi 121004035117-phpapp02
 
Master bab i kelas x
Master bab i kelas xMaster bab i kelas x
Master bab i kelas x
 
Handout pengantar geografi regional
Handout  pengantar geografi regionalHandout  pengantar geografi regional
Handout pengantar geografi regional
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Makalah konsep dasar geografi
Makalah konsep dasar geografiMakalah konsep dasar geografi
Makalah konsep dasar geografi
 
1. a. Tonggak Sejarah dan Filsafat Geografi.pptx
1. a. Tonggak Sejarah dan Filsafat Geografi.pptx1. a. Tonggak Sejarah dan Filsafat Geografi.pptx
1. a. Tonggak Sejarah dan Filsafat Geografi.pptx
 
Konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi
Konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografiKonsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi
Konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi
 
Ge0g rafi
Ge0g rafiGe0g rafi
Ge0g rafi
 
Makalah geografi
Makalah geografiMakalah geografi
Makalah geografi
 
5_6298561701268686245.pptx
5_6298561701268686245.pptx5_6298561701268686245.pptx
5_6298561701268686245.pptx
 
Materi dasar dasar geografi untuk Kelas X IPS/IIS
Materi dasar dasar geografi untuk Kelas X IPS/IISMateri dasar dasar geografi untuk Kelas X IPS/IIS
Materi dasar dasar geografi untuk Kelas X IPS/IIS
 

More from Nurul Afdal Haris

Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019
Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019
Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019Nurul Afdal Haris
 
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasar
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasarFormat Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasar
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasarNurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)Nurul Afdal Haris
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)Nurul Afdal Haris
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")Nurul Afdal Haris
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...Nurul Afdal Haris
 
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahLaporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahNurul Afdal Haris
 
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/AeolinMateri MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/AeolinNurul Afdal Haris
 
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber DayaLaporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber DayaNurul Afdal Haris
 
Perubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan GlobalPerubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan GlobalNurul Afdal Haris
 
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah HidrologiMateri Hidrologi Hutan Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah HidrologiNurul Afdal Haris
 
Materi Hujan Bagian Kedua Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hujan Bagian Kedua Mata Kuliah HidrologiMateri Hujan Bagian Kedua Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hujan Bagian Kedua Mata Kuliah HidrologiNurul Afdal Haris
 

More from Nurul Afdal Haris (20)

Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019
Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019
Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019
 
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasar
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasarFormat Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasar
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasar
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)
 
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...
 
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahLaporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
 
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/AeolinMateri MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
 
Laporan Kartografi Dasar
Laporan Kartografi DasarLaporan Kartografi Dasar
Laporan Kartografi Dasar
 
Laporan Hidrologi Dasar
Laporan Hidrologi DasarLaporan Hidrologi Dasar
Laporan Hidrologi Dasar
 
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber DayaLaporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
 
Perubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan GlobalPerubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan Global
 
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah HidrologiMateri Hidrologi Hutan Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah Hidrologi
 
Materi Hujan Bagian Kedua Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hujan Bagian Kedua Mata Kuliah HidrologiMateri Hujan Bagian Kedua Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hujan Bagian Kedua Mata Kuliah Hidrologi
 

Recently uploaded

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 

Recently uploaded (20)

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 

19thCenturyViews

  • 1. Pandangan Geografi abad ke-19 | 1 KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Allah SWT. karena berkat limpahan rahmat-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan sebuah makalah yang berjudul “Aneka Pandangan Geografi pada Abad ke-19”. Penulisan makalah ini berkaitan dengan beragamnya pandangan geografi dari beberapa ahli yang disebabkan karena faktor tertentu yang mengkhusus pada abad ke-19. Saya mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini, terutama kepada Allah SWT, dan dosen Geografi kami, karena tanpa bantuan dari mereka, kami tak mungkin bisa menyelesaikan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca, agar mampu memahami lebih mendalam geografi secara bijak. Makassar, 5 April 2015 Penyusun
  • 2. Pandangan Geografi abad ke-19 | 2 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ......................................................................................1 DAFTAR ISI....................................................................................................2 BAB I PENDAHULUAN .................................................................................3 I.1 Latar Belakang....................................................................................3 I.2 Rumusan Masalah...............................................................................4 I.3 Tujuan Masalah..................................................................................4 BAB II PEMBAHASAN ..................................................................................5 II.1 Tokoh-tokoh Geografi Akhir abad ke-19.........................................5 II.2 Pandangan Geografi Akhir abad ke-19............................................6 BAB III PENUTUP..........................................................................................9 III.1 Kesimpulan......................................................................................9 III.2 Saran................................................................................................9 PENUTUP ........................................................................................................10
  • 3. Pandangan Geografi abad ke-19 | 3 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Geografi adalah salah satu institusi pengetahuan yang tertua di dunia dan telah mengalami perkembangan yang sangat dinamik sejak Zaman Klasik Yunani sehingga kini. Ia boleh dijelaskan sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari perbedaan dan persamaan fenomena geosfer dengan sudut pandang kelingkungan, kewilayahan dalam konteks keruangan. ilmu yang menghuraikan tentang permukaan bumi, iklim, penduduk, flora, fauna serta hasil – hasil yang diperoleh daripada bumi. Ia juga boleh dijelaskan dari segi disiplin ilmu yang menganalisis variasi keruangan dalam veriabel kawasan-kawasan dan hubungan antara variabel – variabel keruangan. Ia boleh dikaitkan tentang hubungan–hubungan yang ada antara kehidupan dengan lingkungan fisiknya dan dalah suatu penyajian dengan peta dan sebagian pemukaan bumi yang menunjukkan kenampakan umum yang terdapat padanya. Dalam geografi kita akan mempelajari segala sesuatu yang tampak di permukaan bumi, baik bentuk kehidupan, kenampakan permukaan bumi dengan segala gejala-gejalanya mahupun faktor – faktor yang mempengaruhinya, seperti benda-benda di luar angkasa, keadaan dan benda-benda di dalam bumi mahupun di permukaan bumi. Oleh karana itu, kita boleh mendefinisikan geografi secara luas adalah ilmu yang mempelajari bumi bagian dalam, permukaan bumi, dan atas (luar angkasa) secara keseluruhan yang berinteraksi dengan alam lingkungannva supaya pandangan tentang geografi itu lebih luas. Pandangan geografi di bedakan menjadi 5 kelompok, yaitu pandangan geografi klasik, pandangan geografi modern ( abad ke-18 ), pandangan geografi akhir abad ke-19, pandangan geografi abad ke-20 dan pandangan geografi mutakhir.
  • 4. Pandangan Geografi abad ke-19 | 4 I.2 Rumusan Masalah Masalah yang dirumuskan dalam makalah ini adalah masalah pandangan geografi pada abad ke-19. Rumusan masalah secara lebih rinci dijelaskan sebagai berikut : 1. Siapakah tokoh-tokoh Geografi Akhir abad ke-19 ? 2. Bagaimanakah pandangan Geografi Akhir abad ke-19? I.3 Tujuan Masalah Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah agar mahasiswa dapat : 1. Mengetahui siapa tokoh-tokoh Geografi Akhir abad ke-19 ? 2. Mengetahui bagaimana pandangan Geografi Akhir abad ke-19?
  • 5. Pandangan Geografi abad ke-19 | 5 BAB II PEMBAHASAN II.1 Tokoh-tokoh Geografi pada Abad ke-19 Adapun tokoh-tokoh yang berperan pada Geografi Akhir abad ke-19 yaitu : 1. George Peskins Marsh (1801-1882) adalah seorang ahli geografi dari Amerika Serikat yang perhatiannya adalah tentang pentingnya melakukan konservasi terhadap sumber daya. Mars menekankan bahwa ban permukaan bumi yang menentukan kehidupan manusia, tetapi manusia yang mengubah permukaan bumi untuk kehidupan yang lebih baik. 2. John Wisley Powell (1834-1902) adalah juga seorang ahli geografi dari Amerika Seikat yang mempelajari bentang alam dan sumber daya air untuk dapat dimanfaatkan oleh manusia dengan sebaik-baiknya. 3. Friedrich Ratzel (1844-1904) mempelajari pengaruh lingkungan fisik terhadap kehidupan manusia. Ratzel dikenal tokoh geografi yang berpaham fisik determinis. Pendapatnya yang terkenal adalah alam sangat menentukan kehidupan manusia. 4. Ellsworth Huntington 5. Von Richthofen, (jerman) mengajak meninggalkan natur dterminism Ratzel, geografi harus merupakan ilmu khorologis (uraian tentang tempat). 6. Hettner, geografi ilmu tentang wilayah diterangkan secara analitis dan sintesis.
  • 6. Pandangan Geografi abad ke-19 | 6 II.2 Pandangan Geografi Akhir Abad ke-19 Pada abad ke-19 geografi memusatkan perhatiannya terhadap iklim, tumbuhan, dan hewan, dan terutama terhadap bentang alam. Kebanyakan ahli- ahli geografi pada periode ini memperdalam geologi dan mempergunakan metodologi geologi dalam penyelidikannya. Dan sebaliknya geografi manusia menjadi semakin lemah geografi manusia pada akhir abad ke-19 masih bercorak geografi Ritter di mana geografi ini mencitra manusia dalam hubungannya dengan lingkungan, tanpa ada perspektif baru. Hal ini mungkin disebabkan karena kedudukan Ritter sebagai tokoh geografi di Universitas Berlin setelah kematiannya tahun 1859 untuk waktu yang lama dan tidak ada yang menggantikannya. Demikian juga di Inggris sejak pengunduran diri tokoh geografi Alexander Maconochie di tahun 1830-an, menyebabkan geografi di negara itu tidak berkembang. Meskipun di universitas geografi manusia tidak memperoleh kemajuan tetapi tidak demikian halnya di luar universitas. Di Amerika Serikat Mayor John Wisley Powell (1834-1902) mempelajari bentang alam dan sumber daya air untuk menyarankan penggunaan tanah di suatu tempat dengan sebaik-baiknya. George Peskina Marsh (1802-1882) mempunyai perhatian khusus tentang betapa pentingnya mengkonservasi sumber daya. Pada pendahuluan bukunya yang berjudul Man and Nature, bor Physical Geography as Modifed By Human Action (1864), Marsh berpendapat bahwa Von Humboldt dan Ritter merupakan tokoh-tokoh dari pada aliran baru geografi yang pernah mengatakan bahwa “seberapa jauh keadaan lingkungan fisikal mempengaruhi kehidupan dan kemajuan sosial”. Kemudian timbul pertanyaan pada diri Marsh : bagaimana manusia mengubah permukaan bumi? Dalam hal ini Marsh ingin menekankan bahwa permukaan bumi yang menentukan kehidupan manusia, tetapi manusia yang mengubah permukaan bumi untuk kehidupan yang lebih baik, namun keadaan yang lebih jelek akan terjadi apabila manusia merusak lingkungan alamnya.
  • 7. Pandangan Geografi abad ke-19 | 7 Selain dari pada itu Friedrich Ratzel (1844-1904) telah mempelajari pengaruh lingkungan fisik terhadap kehidupan manusia. Jilid pertama dari bukunya Anhthropogeographie terbit di tahun 1882. Ratzel menambahkan selain lingkungan alam, aktivitas manusia merupakan faktor penting dalam suatu kehidupan di suatu lingkungan. Selain geografi, Rtazel juga belajar, dia berpendapat bahwa diadakan perbandingan antara kelompok manusia yang berbeda, pastilah manusia itu sendiri yang menentukan dan terutama keadaan yang ditimbulkan oleh lingkungan kebudayaannya. Berbeda Anthropogeographie jilid pertama, buku jilid kedua (1891) menekankan kepada uraian tentang penyebaran dan kepadatan penduduk, pembentukan pemukiman, migrasi penduduk, dan penyebaran kebudayaan. Untuk menjelaskan hal ini Ratzel tidak menitik beratkan kepada pengaruh lingkungan terhadap manusia tetapi kedua fenomena ini sama kedudukannya. Pada waktu itu Ratzel mempunyai pengaruh besar terhadap ahli-ahli geografi di Amerika Serikat. Pada abad ke-19 di Amerika Serikat timbul dorongan untuk mengenal lingkungan sekitar dengan tokohnya yaitu Mayor Powell serta Marsh. Pemikirannya lebih diarahkan kepada pemanfaatan sumber daya yang baik serta pengawetannya. Mereka melanjutkan pemikiran dari Humboldt dan Ritter bagaimana kondisi alam luar mempengaruhi kemajuan serta kehidupan sosial manusia. Setelah Humboldt dan Ritter meninggal pada tahun 1859, muncul buku dari Darwin “On The Origin of Species” yang mempengaruhi pandangan ahli kembali pada konsep lama geografi, maka timbul hubungan kegiatan ekonomi dan budaya dengan lingkungan alam. Friedrich Ratzel melalui buku Antrhropogeographie menjelaskan bahwa adanya pengaruh lingkungan fisis terhadap kehidupan manusia yang sesuai dengan paham adaptasi manusia dan evolusi menurut Darwin. Dalam bukunya diuraikan tentang bagaimana kondisi penduduk beserta persebarannya dan hal yang mempengaruhi. Dijelaskan pula adanya gejala interelasi antara gejala di bumi.
  • 8. Pandangan Geografi abad ke-19 | 8 Ritter dengan Ratzel menandang geografi sosial secara sistematis bukan secara regional serta bertolak pikir terhadap paham Darwin. Namun antar keduanya memiliki perbedaan , jika Ritter berkesimpulan bahwa hubungan timbal serta balik manusia dengan alam adalah sejalan sesuai dengan kehendak Pencipta, namun Ratzel memandang keberadaan manusia adalah sebagai hasil bentukan lingkungan yang berasal dari berbagai kekuatan alam yang ada dengan adaptasinya yang tepat. Paham determinisme yang diajarkan oleh Ratzel terbawa dan diteruskan di Amerika Serikat oleh anak didik Ratzel, E.C. Semple. Pengaruhnya tampak pada munculnya Davis, Ellsworth Huntington, dan Griffith Taylor pada awal abad ke-20. pengaruh determinisme alam tampak jelas tertuang dalam buku-buku geografi sebagai buku ajar. Dalam kurun waktu 1903 – 1930 geografi terbagi menjadi geografi fisis dan geografi manusia yang mengindikasikan adanya hubungan manusia dengan alam bahwa manusia dan perilakunya merupakan produk dari pengaruh-pengaruh lingkungan alam dan mengesampingkan faktor serta pengaruh lain. Lain cerita di Jerman, tahun 1883 paham natur-determinisme ditinggalkan karena geografi harusnya menjadi ilmu yang khorologis sebagai uraian dari suatu lokasi yang berperan memberi pengertian interelasi antara alam dan manusia yang mampu menunjukkan karakter suatu lokasi. Pernyataan tersebut dikemukakan oleh Von Richthofen yang kemudian dilanjutkan usahanya oleh muridnya Hettner yang mengarahkan studinya terhadap seluk beluk wilayah. menurut Hettner, geografi bukanlah ilmu yang umum tentang bumi , melainkan ilmu yang khorologis menyangkut tentang permukaan bumi terutama membahas gejala alam dengan manusia selain menilai hubungan ke ruangan. Tujuan utama geografi adalah menelaah wilayah untuk diterangkan secara analisis dan sintesis. Tata kerja Hettner ini kemudian banyak dicontoh oleh para ahli geografi modern tentang deskripsi dan penjelasannya. Hal yang kurang berupa perencanaan telaah geografis.
  • 9. Pandangan Geografi abad ke-19 | 9 BAB III PENUTUP III.1 Kesimpulan Adapun kesimpulan yang dapat di ambil dari makalah ini berupa : 1. Tokoh-tokoh geografi akhir abad ke-19yaitu George Peskins Marsh ,John Wisley Powell, Friedrich Ratzel, Ellsworth Huntington, Von Richthofen, Hettner. 2. Pandangan geografi akhir abad ke-19 menitik beratkan pada bentang alam dalam hubungannya dengan iklim dan kehidupan. Tokoh pandangan ini adalah Friedrich Ratzel (1844-1904). Ratzel mempelajari pengaruh lingkungan fisik terhadap kehidupan manusia. Menurutnya alam menentukan kehidupan manusia. III.2 Saran Di harapkan dengan adanya makalah ini, kita para pembaca dapat lebih mengetahui tentang apa-apa saja pandangan yang ada saat abad ke-19 yang berhubungan dengan geografi.
  • 10. Pandangan Geografi abad ke-19 | 10 DAFTAR PUSTAKA Anonim. 2013. Perkembangan Geografi dari masa ke masa. http://geograph88.blogspot.com/. Diakses 5 April 2015. Anonim. 2013. Perkembangan Ilmu Geografi. http://geografier.blogspot.com/. Diakses 5 April 2015. Anonim. 2013. Pandangan Geografi. http://kumpulan-materi- belajar.blogspot.com/. Di akses 5 April 2015.