SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
MIKROSKOP
Kelompok:
1. Anindianti
2. Detasya Avri Magfira
3. Jason Sutan
4. M. Andri Rahmadana
5. Nurina
6. Vienty Sabrina
7. Fadhil F.N
 Perbesaran bayangan yang dihasilkan dengan
menggunakan lup yang hanya menggunakan
sebuah lensa cembung kurang maksimal dan
terbatas.
 Untuk mendapatkan perbesaran yang lebih
besar diperlukan susunan alat optik yang lebih
baik.
 Perbesaran yang lebih besar dapat diperoleh
dengan membuat susunan dua buah lensa
cembung. Susunan alat optik ini dinamakan
mikroskop yang dapat menghasilkan
perbesaran sampai lebih dari 20 kali.
BAGIAN - BAGIAN
MIKROSKOP
LENSA OBJEKTIF
TABUNG
MIKROSKOP
(TUBUS)
MAKROMETER
(PEMUTAR KASAR)
REFLEKTOR
REVOLVER
MIKROMETER
(PEMUTAR HALUS)
LENSA OKULER
KAKI MIKROSKOP
DIAFRAGMA
LENGAN
MIKROSKOP
PENJEPIT KACA
MEJA MIKROSKOP
KONDENSOR
SENDI INKLINASI
FUNGSI BAGIAN MIKROSKOP
1. LENSA OBJEKTIF,
lensa ini berada dekat
pada objek yang di
amati, lensa
ini membentuk
bayangan nyata,
terbalik, di perbesar.
2. LENSA OKULER, yaitu
lensa yang dekat dengan
mata pengamat lensa ini
berfungsi untuk
membentuk bayangan
maya, tegak, dan
diperbesar dari lensa
objektif
3. TABUNG
MIKROSKOP (TUBUS),
tabung ini berfungsi
untuk mengatur fokus
dan menghubungan
lensa objektif dengan
lensa okuler.
4. MAKROMETER
(PEMUTAR KASAR),
makrometer
berfungsi untuk
menaik turunkan
tabung mikroskop
secara cepat.
5. MIKROMETER
(PEMUTAR HALUS),
pengatur ini berfungsi
untuk menaikkan dan
menurunkan mikroskop
secara lambat, dan
bentuknya lebih kecil
daripada makrometer.
6. REVOLVER, revolver
berfungsi untuk
mengatur perbesaran
lensa objektif dengan
cara memutarnya.
7. REFLEKTOR, terdiri dari dua jenis
cermin yaitu cermin datar dan
cermin cekung. Reflektor ini
berfungsi untuk memantulkan
cahaya dari cermin ke meja objek
melalui lubang yang terdapat di meja
objek dan menuju mata pengamat.
Cermin datar digunakan ketika
cahaya yang di butuhkan terpenuhi,
sedangkan jika kurang cahaya maka
menggunakan cermin cekung karena
berfungsi untuk mengumpulkan
cahaya
8. DIAFRAGMA,
berfungsi untuk
mengatur banyak
sedikitnya cahaya yang
masuk
9. KONDENSOR,
kondensor berfungsi
untuk
mengumpulkan
cahaya yang masuk,
alat ini dapat putar
dan di naik turunkan.
10. MEJA
MIKROSKOP,
berfungsi sebagai
tempat meletakkan
objek yang akan di
amati.
11. PENJEPIT KACA,
penjepit ini
berfungsi untuk
menjepit kaca yang
melapisi objek agar
tidak mudah
bergeser.
12. LENGAN MIKROSKOP,
berfungsi sebagai pegangang
pada mikroskop.
13. KAKI MIKROSKOP,
berfungsi untuk
menyangga atau
menopang mikroskop.
14. SENDI INKLINASI
(PENGATUR SUDUT),
untuk mengatur sudut
atau tegaknya
mikroskop.
PEMBENTUKAN BAYANGAN
PADA MIKROSKOP
• Objek yang ingin diamati diletakkan di depan lensa objektif.
Bayangan yang terbentuk oleh lensa objektif adalah I1 yang
berada di belakang lensa objektif dan di depan lensa okuler.
Bayangan ini bersifat nyata, terbalik, dan diperbesar.
Bayangan I1 akan menjadi benda bagi lensa okuler dan
terletak di depan lensa okuler antara pusat optik dan titik
fokus okuler. Di sini lensa okuler akan berfungsi sebagai lup
dan akan terbentuk bayangan akhir I2 di depan lensa okuler.
Bayangan akhir I2 yang terbentuk bersifat maya, diperbesar,
dan terbalik terhadap objek semula.
• Perbesaran yang dihasilkan mikroskop adalah gabungan dari
perbesaran lensa objektif dan perbesaran lensa okuler.
PERBESARAN BAYANGAN
A. LENSA OKULER
Adapun perbesaran lensa okuler mikroskop sama dengan perbesaran lup, yaitu
sebagai berikut:
 untuk mata berakomodasi
maksimum
 untuk mata tidak berakomodasi
Dimana Pok adalah perbesaran lensa okuler, sn adalah jarak titik dekat
mata (untuk mata normal sn = 25 cm), dan fok adalah jarak fokus lensa
okuler.
B. MIKROSKOP ITU SENDIRI
Tujuan mikroskop adalah menghasilkan bayangan dari
benda yang dimikroskop lebih besar. Pembesaran ini
tergantung pada berbgai faktor, diantaranya titik fokus kedua
lensa( objektif f1 dan okuler f2, panjang tubulus atau jarak(t)
lensa objektif terhadap lensa okuler dan yang ketiga adalah
jarak pandang mata normal(sn). Rumus:
Perbesaran total mikroskop adalah hasil kali perbesaran
lensa objektif dan perbesaran lensa okuler. Jadi,
P = Pob × Pok
ATAU
Hal-hal penting yang perlu diketahui berkaitan dengan mikroskop:
(1) Jarak antara lensa objektif dan lensa okuler disebut juga panjang tabung (d).
panjang tabung sama dengan penjumlahan jarak bayangan yang dibentuk lensa
objektif (s’ob) dengan jarak benda (bayangan pertama) ke lensa okuler (sok).
d = s’ob + sok
(2) Menggunakan mikroskop dengan mata berakomodasi maksimum berarti
letak bayangan akhir berada di titik dekat mata di depan lensa okuler. Jadi,
dapat dituliskan
s’ok = −sn
(3) Menggunakan mikroskop dengan mata tidak berakomodasi berarti jarak
benda di depan lensa okuler (sok ) berada tepat di titik fokus lensa okuler (fok).
Jadi, dapat dituliskan
sok = fok
LATIHAN SOAL
Perhatikan diagram pembentukan bayangan pada mikroskop berikut:
Jika jarak benda terhadap lensa objektif
adalah 1,1 cm, jarak fokus objektif
adalah 1 cm, dan jarak fokus lensa okuler
adalah 5 cm maka berapakah perbesaran
mikroskop tersebut?
A. 25 kali
B. 30 kali
C. 40 kali
D. 50 kali
E. 55 kali
PEMBAHASAN SOAL
Untuk mengerjakan soal seperti ini kita ingat pola perbesaran (M) mikroskop
adalah:
M total = M objektif X M okuler
Tahap 1:M objektif dapat diselesaikan dengan:
Tahap 2:
M okuler dapat diselesaikan dengan cara berikut:
1. Lihat apakah lensa okuler mengalami perbesaran dengan akomodasi atau tidak.
Apabila tidak terdapat keterangan di soal mengenai berakomodasi atau tidak, lihat
pola bayangannya. Jika bayangan dari lensa objektif atau benda bagi lensa okuler
terletak di fokus okuler (hal ini seperti terjadi pada soal di atas, yaitu bayangan
lensa objektif jatuh tepat di fokus lensa okuler) maka itu menandakan benda tidak
berakomodasi.
2. Perbedaan rumusan M akomodasi dengan tidak akomodasi adalah:
pada soal tersebut karena tidak terjadi akomodasi maka:
Tahap 3:
Kalikan hasil M objektif dengan M okuler:
M total = 10 X 5 = 50 kali
Jawaban: D
SEKIAN DAN TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

What's hot (19)

Mikroskop (lab klinik)
Mikroskop (lab klinik)Mikroskop (lab klinik)
Mikroskop (lab klinik)
 
Mikroskop
MikroskopMikroskop
Mikroskop
 
Laporan Penggunaan Mikroskop
Laporan Penggunaan MikroskopLaporan Penggunaan Mikroskop
Laporan Penggunaan Mikroskop
 
Pengenalan, Penggunaan Dan Perawatan Mikroskop
 Pengenalan, Penggunaan Dan Perawatan Mikroskop Pengenalan, Penggunaan Dan Perawatan Mikroskop
Pengenalan, Penggunaan Dan Perawatan Mikroskop
 
Bagian bagian mikroskop
Bagian bagian mikroskopBagian bagian mikroskop
Bagian bagian mikroskop
 
Mikroskop
Mikroskop Mikroskop
Mikroskop
 
Makalah Mikroskop
Makalah MikroskopMakalah Mikroskop
Makalah Mikroskop
 
Power point tentang kinerja ilmiah
Power point tentang kinerja ilmiahPower point tentang kinerja ilmiah
Power point tentang kinerja ilmiah
 
Makalah mikroskop
Makalah mikroskopMakalah mikroskop
Makalah mikroskop
 
X rsbi h pp mikroskop
X rsbi h pp mikroskopX rsbi h pp mikroskop
X rsbi h pp mikroskop
 
MIKROSKOP
MIKROSKOPMIKROSKOP
MIKROSKOP
 
M ikroskop
M ikroskopM ikroskop
M ikroskop
 
Makalah mikroskop
Makalah mikroskopMakalah mikroskop
Makalah mikroskop
 
Perawatan Mikroskop
Perawatan MikroskopPerawatan Mikroskop
Perawatan Mikroskop
 
Laporan praktikum mikroskop desi cs..., kelas xi ipa 4,.. sman 1 dukuhwaru
Laporan praktikum mikroskop  desi cs..., kelas xi ipa 4,.. sman 1 dukuhwaruLaporan praktikum mikroskop  desi cs..., kelas xi ipa 4,.. sman 1 dukuhwaru
Laporan praktikum mikroskop desi cs..., kelas xi ipa 4,.. sman 1 dukuhwaru
 
Mikroskop...data winny
Mikroskop...data winnyMikroskop...data winny
Mikroskop...data winny
 
Optik dan Contohnya
Optik dan ContohnyaOptik dan Contohnya
Optik dan Contohnya
 
Mikroskop & kes kerja 3
Mikroskop  & kes kerja 3Mikroskop  & kes kerja 3
Mikroskop & kes kerja 3
 
Mikroskop
MikroskopMikroskop
Mikroskop
 

Viewers also liked

Mikroskop...data winny
Mikroskop...data winnyMikroskop...data winny
Mikroskop...data winnywinnynareswari
 
Memakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APDMemakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APDpjj_kemenkes
 
2. spo penggunaan apd
2. spo penggunaan apd2. spo penggunaan apd
2. spo penggunaan apdFikri Jafar
 
Cuci Tangan 7 Langkah pakai Sabun, Promkes by Pangestu Chaesar S
Cuci Tangan 7 Langkah pakai Sabun, Promkes by Pangestu Chaesar S Cuci Tangan 7 Langkah pakai Sabun, Promkes by Pangestu Chaesar S
Cuci Tangan 7 Langkah pakai Sabun, Promkes by Pangestu Chaesar S Pangestu S
 
Penkes Makanan sehat (Gizi Anak SD)
Penkes Makanan sehat (Gizi Anak SD)Penkes Makanan sehat (Gizi Anak SD)
Penkes Makanan sehat (Gizi Anak SD)Wenny Anugrah
 
Indikator angka klinis
Indikator angka klinisIndikator angka klinis
Indikator angka klinisSiti Aisyah
 
Mikroskop dan bagian
Mikroskop dan bagianMikroskop dan bagian
Mikroskop dan bagianTri Qur'zdiah
 
Panduan alat pelindung diri
Panduan alat pelindung diriPanduan alat pelindung diri
Panduan alat pelindung diriYudhaafrizal
 
Penyuluhan PHBS di Rumah Tangga-Bintaro
Penyuluhan PHBS di Rumah Tangga-BintaroPenyuluhan PHBS di Rumah Tangga-Bintaro
Penyuluhan PHBS di Rumah Tangga-BintaroDela Aristi
 
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR Dayu Agung Dewi Sawitri
 

Viewers also liked (16)

Alat optik dalam kehidupan sehari hari
Alat optik dalam kehidupan sehari hariAlat optik dalam kehidupan sehari hari
Alat optik dalam kehidupan sehari hari
 
Bab+2+2.1
Bab+2+2.1Bab+2+2.1
Bab+2+2.1
 
Alatoptik 131027062925-phpapp01
Alatoptik 131027062925-phpapp01Alatoptik 131027062925-phpapp01
Alatoptik 131027062925-phpapp01
 
Mikroskop...data winny
Mikroskop...data winnyMikroskop...data winny
Mikroskop...data winny
 
Memakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APDMemakai dan Melepaskan APD
Memakai dan Melepaskan APD
 
Mikroskop
MikroskopMikroskop
Mikroskop
 
2. spo penggunaan apd
2. spo penggunaan apd2. spo penggunaan apd
2. spo penggunaan apd
 
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
 
Cuci Tangan 7 Langkah pakai Sabun, Promkes by Pangestu Chaesar S
Cuci Tangan 7 Langkah pakai Sabun, Promkes by Pangestu Chaesar S Cuci Tangan 7 Langkah pakai Sabun, Promkes by Pangestu Chaesar S
Cuci Tangan 7 Langkah pakai Sabun, Promkes by Pangestu Chaesar S
 
Penkes Makanan sehat (Gizi Anak SD)
Penkes Makanan sehat (Gizi Anak SD)Penkes Makanan sehat (Gizi Anak SD)
Penkes Makanan sehat (Gizi Anak SD)
 
Indikator angka klinis
Indikator angka klinisIndikator angka klinis
Indikator angka klinis
 
Mikroskop dan bagian
Mikroskop dan bagianMikroskop dan bagian
Mikroskop dan bagian
 
Panduan alat pelindung diri
Panduan alat pelindung diriPanduan alat pelindung diri
Panduan alat pelindung diri
 
Phbs umum
Phbs umumPhbs umum
Phbs umum
 
Penyuluhan PHBS di Rumah Tangga-Bintaro
Penyuluhan PHBS di Rumah Tangga-BintaroPenyuluhan PHBS di Rumah Tangga-Bintaro
Penyuluhan PHBS di Rumah Tangga-Bintaro
 
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
MATERI PENYULUHAN PHBS (PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT) DI SEKOLAH DASAR
 

Similar to Mikroskop

ppt fisika alat optik SMA kelas X
ppt fisika alat optik SMA kelas Xppt fisika alat optik SMA kelas X
ppt fisika alat optik SMA kelas XVivi
 
Bahan ajar fisika alat optik revisi
Bahan ajar fisika alat optik revisiBahan ajar fisika alat optik revisi
Bahan ajar fisika alat optik revisieli priyatna laidan
 
optika geometris
optika geometrisoptika geometris
optika geometrisfikri1512
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaiissiska
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaaadesaputrakeren
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaMyzzukara
 
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02Wenny Amoy
 
Alatoptik 130214034646-phpapp02
Alatoptik 130214034646-phpapp02Alatoptik 130214034646-phpapp02
Alatoptik 130214034646-phpapp02Asnawir Asnawir
 
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIK
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIKOPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIK
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIKmateripptgc
 
OPTIK DAN ALAT OPTIK
OPTIK DAN ALAT OPTIKOPTIK DAN ALAT OPTIK
OPTIK DAN ALAT OPTIKmateripptgc
 
Bahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas XBahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas Xguest213bd8
 

Similar to Mikroskop (20)

ppt fisika alat optik SMA kelas X
ppt fisika alat optik SMA kelas Xppt fisika alat optik SMA kelas X
ppt fisika alat optik SMA kelas X
 
Bahan ajar fisika alat optik revisi
Bahan ajar fisika alat optik revisiBahan ajar fisika alat optik revisi
Bahan ajar fisika alat optik revisi
 
Mikroskop
MikroskopMikroskop
Mikroskop
 
optika geometris
optika geometrisoptika geometris
optika geometris
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efiza
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efiza
 
A 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efizaA 01 ade saputra dan mimi efiza
A 01 ade saputra dan mimi efiza
 
Teropong edit
Teropong editTeropong edit
Teropong edit
 
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02
Fisikaalatoptik 130313015600-phpapp02
 
Alat optik
Alat optikAlat optik
Alat optik
 
Alat Optik
Alat OptikAlat Optik
Alat Optik
 
Alatoptik 130214034646-phpapp02
Alatoptik 130214034646-phpapp02Alatoptik 130214034646-phpapp02
Alatoptik 130214034646-phpapp02
 
Alat optik
Alat optikAlat optik
Alat optik
 
ppt optik
ppt optikppt optik
ppt optik
 
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIK
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIKOPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIK
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIK
 
OPTIK DAN ALAT OPTIK
OPTIK DAN ALAT OPTIKOPTIK DAN ALAT OPTIK
OPTIK DAN ALAT OPTIK
 
Alat optik
Alat optikAlat optik
Alat optik
 
Bahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas XBahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas X
 
Fisika 10&25
Fisika 10&25Fisika 10&25
Fisika 10&25
 
Alat Optik 1.pptx
Alat Optik 1.pptxAlat Optik 1.pptx
Alat Optik 1.pptx
 

Recently uploaded

polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 

Recently uploaded (20)

polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 

Mikroskop

  • 1. MIKROSKOP Kelompok: 1. Anindianti 2. Detasya Avri Magfira 3. Jason Sutan 4. M. Andri Rahmadana 5. Nurina 6. Vienty Sabrina 7. Fadhil F.N
  • 2.  Perbesaran bayangan yang dihasilkan dengan menggunakan lup yang hanya menggunakan sebuah lensa cembung kurang maksimal dan terbatas.  Untuk mendapatkan perbesaran yang lebih besar diperlukan susunan alat optik yang lebih baik.  Perbesaran yang lebih besar dapat diperoleh dengan membuat susunan dua buah lensa cembung. Susunan alat optik ini dinamakan mikroskop yang dapat menghasilkan perbesaran sampai lebih dari 20 kali.
  • 3. BAGIAN - BAGIAN MIKROSKOP LENSA OBJEKTIF TABUNG MIKROSKOP (TUBUS) MAKROMETER (PEMUTAR KASAR) REFLEKTOR REVOLVER MIKROMETER (PEMUTAR HALUS) LENSA OKULER KAKI MIKROSKOP DIAFRAGMA LENGAN MIKROSKOP PENJEPIT KACA MEJA MIKROSKOP KONDENSOR SENDI INKLINASI
  • 4. FUNGSI BAGIAN MIKROSKOP 1. LENSA OBJEKTIF, lensa ini berada dekat pada objek yang di amati, lensa ini membentuk bayangan nyata, terbalik, di perbesar. 2. LENSA OKULER, yaitu lensa yang dekat dengan mata pengamat lensa ini berfungsi untuk membentuk bayangan maya, tegak, dan diperbesar dari lensa objektif 3. TABUNG MIKROSKOP (TUBUS), tabung ini berfungsi untuk mengatur fokus dan menghubungan lensa objektif dengan lensa okuler. 4. MAKROMETER (PEMUTAR KASAR), makrometer berfungsi untuk menaik turunkan tabung mikroskop secara cepat. 5. MIKROMETER (PEMUTAR HALUS), pengatur ini berfungsi untuk menaikkan dan menurunkan mikroskop secara lambat, dan bentuknya lebih kecil daripada makrometer. 6. REVOLVER, revolver berfungsi untuk mengatur perbesaran lensa objektif dengan cara memutarnya.
  • 5. 7. REFLEKTOR, terdiri dari dua jenis cermin yaitu cermin datar dan cermin cekung. Reflektor ini berfungsi untuk memantulkan cahaya dari cermin ke meja objek melalui lubang yang terdapat di meja objek dan menuju mata pengamat. Cermin datar digunakan ketika cahaya yang di butuhkan terpenuhi, sedangkan jika kurang cahaya maka menggunakan cermin cekung karena berfungsi untuk mengumpulkan cahaya 8. DIAFRAGMA, berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk 9. KONDENSOR, kondensor berfungsi untuk mengumpulkan cahaya yang masuk, alat ini dapat putar dan di naik turunkan. 10. MEJA MIKROSKOP, berfungsi sebagai tempat meletakkan objek yang akan di amati. 11. PENJEPIT KACA, penjepit ini berfungsi untuk menjepit kaca yang melapisi objek agar tidak mudah bergeser. 12. LENGAN MIKROSKOP, berfungsi sebagai pegangang pada mikroskop. 13. KAKI MIKROSKOP, berfungsi untuk menyangga atau menopang mikroskop. 14. SENDI INKLINASI (PENGATUR SUDUT), untuk mengatur sudut atau tegaknya mikroskop.
  • 6. PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA MIKROSKOP • Objek yang ingin diamati diletakkan di depan lensa objektif. Bayangan yang terbentuk oleh lensa objektif adalah I1 yang berada di belakang lensa objektif dan di depan lensa okuler. Bayangan ini bersifat nyata, terbalik, dan diperbesar. Bayangan I1 akan menjadi benda bagi lensa okuler dan terletak di depan lensa okuler antara pusat optik dan titik fokus okuler. Di sini lensa okuler akan berfungsi sebagai lup dan akan terbentuk bayangan akhir I2 di depan lensa okuler. Bayangan akhir I2 yang terbentuk bersifat maya, diperbesar, dan terbalik terhadap objek semula. • Perbesaran yang dihasilkan mikroskop adalah gabungan dari perbesaran lensa objektif dan perbesaran lensa okuler.
  • 7. PERBESARAN BAYANGAN A. LENSA OKULER Adapun perbesaran lensa okuler mikroskop sama dengan perbesaran lup, yaitu sebagai berikut:  untuk mata berakomodasi maksimum  untuk mata tidak berakomodasi Dimana Pok adalah perbesaran lensa okuler, sn adalah jarak titik dekat mata (untuk mata normal sn = 25 cm), dan fok adalah jarak fokus lensa okuler.
  • 8. B. MIKROSKOP ITU SENDIRI Tujuan mikroskop adalah menghasilkan bayangan dari benda yang dimikroskop lebih besar. Pembesaran ini tergantung pada berbgai faktor, diantaranya titik fokus kedua lensa( objektif f1 dan okuler f2, panjang tubulus atau jarak(t) lensa objektif terhadap lensa okuler dan yang ketiga adalah jarak pandang mata normal(sn). Rumus: Perbesaran total mikroskop adalah hasil kali perbesaran lensa objektif dan perbesaran lensa okuler. Jadi, P = Pob × Pok ATAU
  • 9. Hal-hal penting yang perlu diketahui berkaitan dengan mikroskop: (1) Jarak antara lensa objektif dan lensa okuler disebut juga panjang tabung (d). panjang tabung sama dengan penjumlahan jarak bayangan yang dibentuk lensa objektif (s’ob) dengan jarak benda (bayangan pertama) ke lensa okuler (sok). d = s’ob + sok (2) Menggunakan mikroskop dengan mata berakomodasi maksimum berarti letak bayangan akhir berada di titik dekat mata di depan lensa okuler. Jadi, dapat dituliskan s’ok = −sn (3) Menggunakan mikroskop dengan mata tidak berakomodasi berarti jarak benda di depan lensa okuler (sok ) berada tepat di titik fokus lensa okuler (fok). Jadi, dapat dituliskan sok = fok
  • 10. LATIHAN SOAL Perhatikan diagram pembentukan bayangan pada mikroskop berikut: Jika jarak benda terhadap lensa objektif adalah 1,1 cm, jarak fokus objektif adalah 1 cm, dan jarak fokus lensa okuler adalah 5 cm maka berapakah perbesaran mikroskop tersebut? A. 25 kali B. 30 kali C. 40 kali D. 50 kali E. 55 kali
  • 11. PEMBAHASAN SOAL Untuk mengerjakan soal seperti ini kita ingat pola perbesaran (M) mikroskop adalah: M total = M objektif X M okuler Tahap 1:M objektif dapat diselesaikan dengan: Tahap 2: M okuler dapat diselesaikan dengan cara berikut: 1. Lihat apakah lensa okuler mengalami perbesaran dengan akomodasi atau tidak. Apabila tidak terdapat keterangan di soal mengenai berakomodasi atau tidak, lihat pola bayangannya. Jika bayangan dari lensa objektif atau benda bagi lensa okuler terletak di fokus okuler (hal ini seperti terjadi pada soal di atas, yaitu bayangan lensa objektif jatuh tepat di fokus lensa okuler) maka itu menandakan benda tidak berakomodasi.
  • 12. 2. Perbedaan rumusan M akomodasi dengan tidak akomodasi adalah: pada soal tersebut karena tidak terjadi akomodasi maka: Tahap 3: Kalikan hasil M objektif dengan M okuler: M total = 10 X 5 = 50 kali Jawaban: D