SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
RUANG LINGKUP
EPIDEMIOLOGI
U R WAT U N W U S K I A
N A D I A S A B R I N A
H I K M A H M A R I S A
V I V I F E R O N I K A J A S T I
S R I H E R L I A N A
EPIDEMIOLOGI
•Merupakan salah satu bagian dari Ilmu
Kesehatan Masyarakat (Public Health)
•Suatu metode pendekatan yang banyak
memberikan perlakuan kuantitatif dalam
menjelaskan masalah kesehatan
DEFINISI
Secara etimologis, menurut asal katanya:
• Epi = pada, tentang, di atas
• Demos = orang, populasi, penduduk
• Logia = ilmu
“ sesuatu yang menimpa manusia”
3 HAL POKOK EPIDEMIOLOGI
• Distribusi : pengelompokkan masalah kesehatan
berdasarkan man, place & time
• Frekuensi : besarnya masalah kesehatan yg terdpt pd
sekelompok masyarakat.
Utk mengetahui frek suatu masalah, 2 hal pokok yg
- menemukan masalah kesehatan
- pengukuran masalah kesehatan
• Determinan : faktor penyebab dr masalah kesehatan baik yg
menerangkan frekuensi, penyebaran maupun penyebab
munculnya masalah kesehatan itu sendiri
RUANG LINGKUP EPIDEMIOLOGI
• Mengidentifikasi penyebab penyakit & masalah kesehatan
Etiologi
• Efek/daya optimal yang dapat diperoleh dari adanya intervensi
kesehatan
Efikasi
• Konsep ekonomi yang melihat pengaruh yang dapat diperoleh
berdasarkan besarnya biaya yang diberikan
Efesiensi
RUANG LINGKUP EPIDEMIOLOGI
• Besarnya hasil yang dapat diperoleh
(pengetahuan/intervensi) dan besarnya
perbedaan dari suatu tindakan
Efektifitas
• Penilaian secara keseluruhan keberhasilan suatu pengobatan
atau program kesehatan
Evaluasi
• Intervensi berupa peningkatan pengetahuan sebagai bagian dari
upaya pencegahan penyakit
Edukasi
KONSEP DASAR TIMBULNYA PENYAKIT
(HOST, AGENT, ENVIRONMENT)
• Hubungan antara host, agent, dan environment ini merupakan suatu kesatuan yang
dinamis yang berada dalam keseimbangan (disequilbrium) pada seseorang yang sehat.
Model segitiga epidemiologi menggambarkan relasi 3 komponen penyakit yaitu
pejamu (host), penyebab (agent), dan lingkungan (environment) perubahan pada suatu
komponen akan mengakibatkan perubahan keseimbangan yang pada gilirannya akan
mempengaruhi kejadian penyakit
KONSEP DASAR TIMBULNYA PENYAKIT
(HOST, AGENT, ENVIRONMENT)
• Sehat
• Pada model ini dikatakan sebagai et equilibrium yaitu seimbang antara host,
tidak ada faktor yang saling menarik keuntungan dari interaksi pada model ini. Sehingga individu
dapat dikatakan dalam kondisi sehat.
• Host peka terhadap penyakit
• Interaksi kedua ini terjadi apabila host memberatkan keseimbangan sehingga batang pengungkit
miring ke arah host. Pada model ini host lebih peka terhadap penyakit.
• Agent mendapat kemudahan menimbulkan penyakit
• Pada interaksi ketiga ini dapat dikatakan bahwa agent mendapat kemudahan untuk menimbulkan
penyakit pada host. Pada model ini agent memberatkan keseimbangan sehingga batang
miring ke arah agent.
• Pergeseran kualitas lingkungan, sehingga agent mendapat kemudahan menimbulkan penyakit
• Pada interaksi keempat ini, terjadi pergeseran kualitas lingkungan, sehingga memudahkan agent
memasuki tubuh host dan menimbulkan penyakit. Dalam interaksi ini agent akan memberatkan
keseimbangan, penyebab keseimbangan karena bergersernya titik tumpu.
• Pergeseran kualitas lingkungan, sehingga host peka terhadap penyakit
• Interaksi kelima adalah adanya pergeseran kualitas lingkungan, sehingga host memberatkan
keseimbangan (host sangat peka terhadap agent), penyebab ketidak seimbangan disebabkan
bergesernya titik tumpu.
EPIDEMIOLOGI DALAM PELAYANAN
KEBIDANAN
Pengertian, Tujuan dan Kegunaan
Epidemiologi dalam pelayanan kebidanan yaitu
epidemiologi yang mengaji distribusi serta
determinan peristiwa morbiditas (kesakitan) dan
mortalitas (kematian) yang terjadi dalam layanan
kebidanan.
Tujuan epidemiologi kebidanan adalah untuk
mengenal faktor-faktor risiko terhadap ibu selama
periode kehamilan, persalinan dan masa nifas (42
hari setelah berakhirnya kehamilan) beserta hasil
konsepsinya dan mempelajari cara
nya.
2. Manfaat epidemiologi dalam pelayanan
kebidanan adalah sebagai berikut:
Untuk mengidentifikasi penyebab
terjadinya penyakit dalam pelayanan
kebidanan.
Untuk pengambil kebijakan berkaitan
dengan perencanaan sumber daya
kesehatan (tenaga dan fasilitas pelayanan
kesehatan) khususnya berkaitan dengan
pelayanan kebidanan.
•
3. Terjadinya Penyakit/Masalah Kesehatan
Perbedaan epidemiologi pelayanan
kebidanan dengan epidemiologi penyakit
infeksi,
Pada penyakit infeksi agent merupakan
faktor yang harus dieliminasi, akan tetapi
pada epidemiologi kebidanan agent adalah
hasil konsepsi/janin yang harus dilindungi,
yang pada kelanjutannya akan menimbulkan
masalah kesehatan sendiri.
Faktor-faktor Risiko Dalam Pelayanan
Kebidanan
Faktor risiko bagi kematian ibu hamil
(mortalitas) dapat dibedakan :
1. Faktor-faktor reproduksi
2. Faktor-faktor komplikasi kehamilan
3. Faktor-faktor pelayanan kesehatan
4. Faktor-faktor sosial budaya
UKURAN-UKURAN EPIDEMIOLOGI
• Secara substansif menurut peristiwa yang dipelajari, ukuran epidemiologi dibedakan
atas ukuran fertilitas (peristiwa kelahiran), ukuran morbiditas (peristiwa kesakitan) dan
ukuran mortalitas (peristiwa kematian), sedangkan berdasarkan aspek statisti yang
akan dievaluasi, ukuran epidemiologi dibedakan atas ukuran frekuensi, ukuran asosiasi,
dan ukuran dampak.
Ukuran Fertilitas
Crude Birth Rate (CBR)
Tingkat Kelahiran Kasar atau
CBR merupakan jumlah
kelahiran setiap 1000
penduduk per tahun.
Ukuran Morbiditas
Setiap gangguan di dalam fungsi
maupun struktur tubuh seseorang
dianggap sebagai penyakit, cedera,
gangguan dan sakit, semuanya
dikategorikan di dalam istilah tunggal
yaitu morbiditas. Didalam epidemiologi,
ukuran utama morbiditas adalah Angka
Insidens dan Prevalensi dan berbagai
turunan dari kedua indikator tersebut.
Setiap kejadian penyakit, kondisi
gangguan atau kesakitan dapat diukur
dengan angka Insiden dan angka
prevalensi.
Ukuran Mortalitas
Death Risk dan death rate
menyatakan tingkat
kematian secara umum
tanpa memandang sebab
kematian, biasanya
digunakan untuk populasi
atau kelompok berukuran
besar.
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to EPIDEOMOLOGI.pptx

KESEHATAN MASYARAKAT AKBID HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGO
KESEHATAN MASYARAKAT AKBID HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGOKESEHATAN MASYARAKAT AKBID HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGO
KESEHATAN MASYARAKAT AKBID HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGOVeranica Widi
 
Menerapkan ilmu kesehatan masyarakat
Menerapkan ilmu kesehatan masyarakatMenerapkan ilmu kesehatan masyarakat
Menerapkan ilmu kesehatan masyarakatDewi Fitriani
 
Md.3 dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...
Md.3   dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...Md.3   dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...
Md.3 dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...BidangTFBBPKCiloto
 
ppt ruang lingkup epidemiologi.pptx
ppt ruang lingkup epidemiologi.pptxppt ruang lingkup epidemiologi.pptx
ppt ruang lingkup epidemiologi.pptxSegehVisi
 
Pengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologiPengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologiNova Ci Necis
 
Pengantar IKM.pptx
Pengantar IKM.pptxPengantar IKM.pptx
Pengantar IKM.pptxafgun2
 
konsep dasar epidemologi kespro dan overview issue glowal kesehatan reproduks...
konsep dasar epidemologi kespro dan overview issue glowal kesehatan reproduks...konsep dasar epidemologi kespro dan overview issue glowal kesehatan reproduks...
konsep dasar epidemologi kespro dan overview issue glowal kesehatan reproduks...CeceLisa
 
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdfAulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdfAuliaDwiJuanita
 
01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologi01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologiSyahrum Syuib
 
01 INTRODUCTION EPID.ppt
01 INTRODUCTION EPID.ppt01 INTRODUCTION EPID.ppt
01 INTRODUCTION EPID.pptTaufiqUmar6
 
Materi inti 13 determinan kesehatan
Materi inti 13 determinan kesehatanMateri inti 13 determinan kesehatan
Materi inti 13 determinan kesehatanTini Wartini
 
CURENT ISSUE OF PUBLIC HEALTH KESMAS.pptx
CURENT ISSUE OF PUBLIC HEALTH KESMAS.pptxCURENT ISSUE OF PUBLIC HEALTH KESMAS.pptx
CURENT ISSUE OF PUBLIC HEALTH KESMAS.pptxririnnoviyantii
 
INTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptINTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptAlhimniRusdi2
 
INTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptINTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptSarly Pratiwi
 
penilaian surveilans kesehatan masyarakat
penilaian surveilans kesehatan masyarakatpenilaian surveilans kesehatan masyarakat
penilaian surveilans kesehatan masyarakataderianofrianti
 
Analisa situasi dan identifikasi masalah UMJ Kel 1.docx
Analisa situasi dan identifikasi masalah UMJ Kel 1.docxAnalisa situasi dan identifikasi masalah UMJ Kel 1.docx
Analisa situasi dan identifikasi masalah UMJ Kel 1.docxAjengSekarDewanty
 

Similar to EPIDEOMOLOGI.pptx (20)

KESEHATAN MASYARAKAT AKBID HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGO
KESEHATAN MASYARAKAT AKBID HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGOKESEHATAN MASYARAKAT AKBID HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGO
KESEHATAN MASYARAKAT AKBID HAFSHAWATY ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGO
 
Menerapkan ilmu kesehatan masyarakat
Menerapkan ilmu kesehatan masyarakatMenerapkan ilmu kesehatan masyarakat
Menerapkan ilmu kesehatan masyarakat
 
Md.3 dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...
Md.3   dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...Md.3   dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...
Md.3 dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...
 
ppt ruang lingkup epidemiologi.pptx
ppt ruang lingkup epidemiologi.pptxppt ruang lingkup epidemiologi.pptx
ppt ruang lingkup epidemiologi.pptx
 
Pengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologiPengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologi
 
Epidemiologi klp1
Epidemiologi klp1Epidemiologi klp1
Epidemiologi klp1
 
Pengantar IKM.pptx
Pengantar IKM.pptxPengantar IKM.pptx
Pengantar IKM.pptx
 
konsep dasar epidemologi kespro dan overview issue glowal kesehatan reproduks...
konsep dasar epidemologi kespro dan overview issue glowal kesehatan reproduks...konsep dasar epidemologi kespro dan overview issue glowal kesehatan reproduks...
konsep dasar epidemologi kespro dan overview issue glowal kesehatan reproduks...
 
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdfAulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
 
Kb 3 epidemiologi
Kb 3 epidemiologiKb 3 epidemiologi
Kb 3 epidemiologi
 
01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologi01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologi
 
01 INTRODUCTION EPID.ppt
01 INTRODUCTION EPID.ppt01 INTRODUCTION EPID.ppt
01 INTRODUCTION EPID.ppt
 
Materi inti 13 determinan kesehatan
Materi inti 13 determinan kesehatanMateri inti 13 determinan kesehatan
Materi inti 13 determinan kesehatan
 
CURENT ISSUE OF PUBLIC HEALTH KESMAS.pptx
CURENT ISSUE OF PUBLIC HEALTH KESMAS.pptxCURENT ISSUE OF PUBLIC HEALTH KESMAS.pptx
CURENT ISSUE OF PUBLIC HEALTH KESMAS.pptx
 
INTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptINTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.ppt
 
INTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.pptINTRODUCTION EPID.ppt
INTRODUCTION EPID.ppt
 
I pengantar ikm
I pengantar ikmI pengantar ikm
I pengantar ikm
 
EPIDEMIOLOGI DALAM KEBIDANAN.ppt
EPIDEMIOLOGI DALAM KEBIDANAN.pptEPIDEMIOLOGI DALAM KEBIDANAN.ppt
EPIDEMIOLOGI DALAM KEBIDANAN.ppt
 
penilaian surveilans kesehatan masyarakat
penilaian surveilans kesehatan masyarakatpenilaian surveilans kesehatan masyarakat
penilaian surveilans kesehatan masyarakat
 
Analisa situasi dan identifikasi masalah UMJ Kel 1.docx
Analisa situasi dan identifikasi masalah UMJ Kel 1.docxAnalisa situasi dan identifikasi masalah UMJ Kel 1.docx
Analisa situasi dan identifikasi masalah UMJ Kel 1.docx
 

Recently uploaded

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 

Recently uploaded (20)

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 

EPIDEOMOLOGI.pptx

  • 1. RUANG LINGKUP EPIDEMIOLOGI U R WAT U N W U S K I A N A D I A S A B R I N A H I K M A H M A R I S A V I V I F E R O N I K A J A S T I S R I H E R L I A N A
  • 2. EPIDEMIOLOGI •Merupakan salah satu bagian dari Ilmu Kesehatan Masyarakat (Public Health) •Suatu metode pendekatan yang banyak memberikan perlakuan kuantitatif dalam menjelaskan masalah kesehatan
  • 3. DEFINISI Secara etimologis, menurut asal katanya: • Epi = pada, tentang, di atas • Demos = orang, populasi, penduduk • Logia = ilmu “ sesuatu yang menimpa manusia”
  • 4. 3 HAL POKOK EPIDEMIOLOGI • Distribusi : pengelompokkan masalah kesehatan berdasarkan man, place & time • Frekuensi : besarnya masalah kesehatan yg terdpt pd sekelompok masyarakat. Utk mengetahui frek suatu masalah, 2 hal pokok yg - menemukan masalah kesehatan - pengukuran masalah kesehatan • Determinan : faktor penyebab dr masalah kesehatan baik yg menerangkan frekuensi, penyebaran maupun penyebab munculnya masalah kesehatan itu sendiri
  • 5. RUANG LINGKUP EPIDEMIOLOGI • Mengidentifikasi penyebab penyakit & masalah kesehatan Etiologi • Efek/daya optimal yang dapat diperoleh dari adanya intervensi kesehatan Efikasi • Konsep ekonomi yang melihat pengaruh yang dapat diperoleh berdasarkan besarnya biaya yang diberikan Efesiensi
  • 6. RUANG LINGKUP EPIDEMIOLOGI • Besarnya hasil yang dapat diperoleh (pengetahuan/intervensi) dan besarnya perbedaan dari suatu tindakan Efektifitas • Penilaian secara keseluruhan keberhasilan suatu pengobatan atau program kesehatan Evaluasi • Intervensi berupa peningkatan pengetahuan sebagai bagian dari upaya pencegahan penyakit Edukasi
  • 7. KONSEP DASAR TIMBULNYA PENYAKIT (HOST, AGENT, ENVIRONMENT) • Hubungan antara host, agent, dan environment ini merupakan suatu kesatuan yang dinamis yang berada dalam keseimbangan (disequilbrium) pada seseorang yang sehat. Model segitiga epidemiologi menggambarkan relasi 3 komponen penyakit yaitu pejamu (host), penyebab (agent), dan lingkungan (environment) perubahan pada suatu komponen akan mengakibatkan perubahan keseimbangan yang pada gilirannya akan mempengaruhi kejadian penyakit
  • 8. KONSEP DASAR TIMBULNYA PENYAKIT (HOST, AGENT, ENVIRONMENT) • Sehat • Pada model ini dikatakan sebagai et equilibrium yaitu seimbang antara host, tidak ada faktor yang saling menarik keuntungan dari interaksi pada model ini. Sehingga individu dapat dikatakan dalam kondisi sehat. • Host peka terhadap penyakit • Interaksi kedua ini terjadi apabila host memberatkan keseimbangan sehingga batang pengungkit miring ke arah host. Pada model ini host lebih peka terhadap penyakit. • Agent mendapat kemudahan menimbulkan penyakit • Pada interaksi ketiga ini dapat dikatakan bahwa agent mendapat kemudahan untuk menimbulkan penyakit pada host. Pada model ini agent memberatkan keseimbangan sehingga batang miring ke arah agent. • Pergeseran kualitas lingkungan, sehingga agent mendapat kemudahan menimbulkan penyakit • Pada interaksi keempat ini, terjadi pergeseran kualitas lingkungan, sehingga memudahkan agent memasuki tubuh host dan menimbulkan penyakit. Dalam interaksi ini agent akan memberatkan keseimbangan, penyebab keseimbangan karena bergersernya titik tumpu. • Pergeseran kualitas lingkungan, sehingga host peka terhadap penyakit • Interaksi kelima adalah adanya pergeseran kualitas lingkungan, sehingga host memberatkan keseimbangan (host sangat peka terhadap agent), penyebab ketidak seimbangan disebabkan bergesernya titik tumpu.
  • 9. EPIDEMIOLOGI DALAM PELAYANAN KEBIDANAN Pengertian, Tujuan dan Kegunaan Epidemiologi dalam pelayanan kebidanan yaitu epidemiologi yang mengaji distribusi serta determinan peristiwa morbiditas (kesakitan) dan mortalitas (kematian) yang terjadi dalam layanan kebidanan. Tujuan epidemiologi kebidanan adalah untuk mengenal faktor-faktor risiko terhadap ibu selama periode kehamilan, persalinan dan masa nifas (42 hari setelah berakhirnya kehamilan) beserta hasil konsepsinya dan mempelajari cara nya. 2. Manfaat epidemiologi dalam pelayanan kebidanan adalah sebagai berikut: Untuk mengidentifikasi penyebab terjadinya penyakit dalam pelayanan kebidanan. Untuk pengambil kebijakan berkaitan dengan perencanaan sumber daya kesehatan (tenaga dan fasilitas pelayanan kesehatan) khususnya berkaitan dengan pelayanan kebidanan.
  • 10. • 3. Terjadinya Penyakit/Masalah Kesehatan Perbedaan epidemiologi pelayanan kebidanan dengan epidemiologi penyakit infeksi, Pada penyakit infeksi agent merupakan faktor yang harus dieliminasi, akan tetapi pada epidemiologi kebidanan agent adalah hasil konsepsi/janin yang harus dilindungi, yang pada kelanjutannya akan menimbulkan masalah kesehatan sendiri. Faktor-faktor Risiko Dalam Pelayanan Kebidanan Faktor risiko bagi kematian ibu hamil (mortalitas) dapat dibedakan : 1. Faktor-faktor reproduksi 2. Faktor-faktor komplikasi kehamilan 3. Faktor-faktor pelayanan kesehatan 4. Faktor-faktor sosial budaya
  • 11. UKURAN-UKURAN EPIDEMIOLOGI • Secara substansif menurut peristiwa yang dipelajari, ukuran epidemiologi dibedakan atas ukuran fertilitas (peristiwa kelahiran), ukuran morbiditas (peristiwa kesakitan) dan ukuran mortalitas (peristiwa kematian), sedangkan berdasarkan aspek statisti yang akan dievaluasi, ukuran epidemiologi dibedakan atas ukuran frekuensi, ukuran asosiasi, dan ukuran dampak. Ukuran Fertilitas Crude Birth Rate (CBR) Tingkat Kelahiran Kasar atau CBR merupakan jumlah kelahiran setiap 1000 penduduk per tahun. Ukuran Morbiditas Setiap gangguan di dalam fungsi maupun struktur tubuh seseorang dianggap sebagai penyakit, cedera, gangguan dan sakit, semuanya dikategorikan di dalam istilah tunggal yaitu morbiditas. Didalam epidemiologi, ukuran utama morbiditas adalah Angka Insidens dan Prevalensi dan berbagai turunan dari kedua indikator tersebut. Setiap kejadian penyakit, kondisi gangguan atau kesakitan dapat diukur dengan angka Insiden dan angka prevalensi. Ukuran Mortalitas Death Risk dan death rate menyatakan tingkat kematian secara umum tanpa memandang sebab kematian, biasanya digunakan untuk populasi atau kelompok berukuran besar.