Kapsul adalah sediaan padat yang terdiri dari obat dalam cangkang keras atau lunak yang dapat larut. Kapsul terdiri dari kapsul keras dan lunak, dengan cangkang yang terbuat dari gelatin atau pati. Kapsul memiliki keuntungan seperti menutupi rasa dan bau obat, mudah ditelan, serta dapat menyimpan dua obat secara terpisah. Ada beberapa cara untuk mengisi dan menutup kapsul.
1. Pengertian Kapsul
Kapsul dapat didefinisikan sebagai bentuk kesediaan padat, dimana satu bahan macam obat
atau lebih dan / atau bahan inert lainnya yang dimasukan kedalam cangkang atau wadah kecil
umumnya dibuat dari gelatin yang sesuai. Tergantung pada formulasinya kapsul dri gelatin
bisa lunak dan bisa juga keras.
Kapsul, dari bahasa Latin, capsula, “kotak kecil” memiliki banyak arti dalam bidang
farmasi, kapsul adalah tabung kecil, dari zat yang mudah larut di air (semacam agar-agar)
yang mengandung serbuk obat. Serbuk obat biasa dimasukkan kapsul karena lebih mudah
ditelan dan menghindari rasa pahit.
Sediaan kapsul bisa digunakan untuk pemakaian dalam (secara oral, melalui hidung, melalui
rongga tubuh) dan pemakaian Luar (ditaburkan dibagian luar tubuh). Kapsul bisa
ditambahkan bahan bioadesif sehingga bisa melekat dan member efek dalam waktu lama.
Pengertian Umum
Sediaan kapsul merupakan partikel zat padat yang mempunyai ukuran 0,1- 10.000 μ. Dalam
ilmu farmasi, sediaan kapsul dapat diartikan sebagai campuran homogen dua atau lebih bahan
obat yang telah dihaluskan. Menurut farmakope Indonesia Edisi IV, sediaan kapsul adalah
campuran kering bahan obat atau zat kimia yang dihaluskan, yang ditujukan untuk pemakaian
oral atau untuk pemakaian luar.
Kapsul (FI,III) adalah bentuk sediaan obat terbungkus cangkang kapsulKeras dan lunak ,
Kapsul (FI,IV) adalah sediaan Padat yang terdiri dari obat dalam cangkang keras atau lunak
yang dapat larut .
Cangkang dibuat dari :
Gelatin
Pati
Bahan Lain yang cocok (FI,Ed,IV)
Kapsul memiliki nama lain :
Hard Capsule atau Kapsul Keras
Hard Gelatine Capsule atau Kapsul Lunak
Adapun pemerian dari kapsul adalah sedian bahan aktifnya dapat berbentuk padat atau
sediaan padat dengan atau tampa bahan tambahan dan terbungkus cangkang kapsul yang
keras terbuat dari gelatin .
Kapsul Berbentuk selindris dengan ukuran kapsul bermacam – macam mulai yang terbesar
000(Untuk Hewan),00,0,1,2,3,4,dan 5.Dalam pengobatan lazim digunakan adalah 0,1,2,3 dan
4 . Kapasitas Kapsul kira – kira antara 30 mg – 600 mg dan tergantung berat jenis serbuknya.
Merupakan sediaan padat yang terdiri dari obat dalam cangkang keras atau lunak yang dapat
larut. Keuntungan/tujuan sediaan kapsul yaitu:
2. Menutupi bau dan rasa yang tidak enak
Menghindari kontak langsung dengan udara dan sinar matahari
Lebih enak dipandang
Dapat untuk 2 sediaan yang tidak tercampur secara fisis (income fisis), dengan
pemisahan antara lain menggunakan kapsul lain yang lebih kecil kemudian
dimasukkan bersama serbuk lain ke dalam kapsul yang lebih besar.
Mudah ditelan.
PEMBAGIAN KAPSUL
Berdasarkan konsistensi cangkang kapsul
1. Keras, terdiri 2 bagian, jika ditekan keras.
Cara buat : bisa diisi secara manual dan biasanya cangkang kapsul dpt dbeli /
tdk dibuat sendiri. Kapsul ini lebih stabil karena diproduksi dengan tujuan
single use.
**Berbahaya bila memasukkan obat dr bahan alam scr keseluruhan dg
ampasnya, sebaiknya diekstraksi dulu.
2. Lunak, terdiri 1 bagian, lebih kenyal, lunak. Pembuatan kapsul ini lebih sulit
dibandingkan kapsul keras cz pembuatannya hrs sekaligus. Digunakan utk
anak yg gak suka minum obat, misal vit.A, vit.E, minyak ikan. Stabilitas
kapsul lunak lebih jelek dari pada kapsul keras karena kapsul lunak berbentuk
cair.
CARA PENGISIAN KAPSUL
Ada 3 macam cara pengisian kapsul, yaitu:
1. Dengan Tangan
2. Dengan alat bukan mesin
3. Dengan alat mesin
CARA PENUTUPAN KAPSUL
A. Cara biasa
Menutupkan bagian tutup ke dalam bahan kapsul tanpa penambahan bahan perekat.
B. Pemanasan langsung
Menggunakan energi ultrasonik atau pelekatan menggunakan cairan campuran air-
alkohol. Oleskan sedikit campuran air-alkohol pada tepi luar bagian badan kapsul,
kemudian ditutup sambil diputar.
FAKTOR-FAKTOR YANG MERUSAK CANGKANG KAPSUL
1. Mengandung zat-zat yang mudah mencair (higroskopis)
2. Mengandung campuran eutecticum
3. Mengandung minyak menguap, kreosot dan alkohol
4. Penyimpanan yang salah
3. Kesimpulan yang dapat diambil dari makalah ini adalah :
1. Kapsul adalah sediaan padat yang terdiri dari obat dalam cangkangkeras atau lunak
yang dapat larut
2. Kapsul terdiri atas kapsul keras (capsulae durae) dan kapsul lunak (capsulae molles).
3. Kapsul harus memiliki syarat sebagai berikut yaitu keseragaman bobot, waktu hancur,
keseragaman sediaan dan uji disolusi.
4. Kapsul selain memiliki keuntungan juga memiliki kerugian.
5. Dalam pembuatan sediaan kapsul harus diperhatikan sifat dari bahanyang
dipergunakan.
6. Kapsul dapat diisi dengan 3 cara yaitu dengan tangan, dengan alat bukan mesin dan
dengan alat mesin