BCCT (Beyond Centers and Circles Time) adalah metode pembelajaran anak usia dini yang menggunakan kegiatan bermain sesuai tahap perkembangan anak. Proses pembelajarannya meliputi penataan lingkungan belajar, kegiatan pembukaan dan penutup, serta pembelajaran inti melalui kegiatan bermain bebas selama 60 menit di bawah bimbingan guru.
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
BCCT Metode
1. BCCT
“BEYOND CENTER AND CIRCLES TIME”
Sentra Yang Di Kenal Juga Dengan Sebutan
Lebih Jauh Tentang Sentra Dan Waktu Lingkaran
(Beyond Centers And Circle Time Di Singkat Bcct).
Adalah Sebuah Metode Pendidikan Anak Usia Dini
(Paud) Yang Pembelajarannya Dilakukan Melalui
Kegiatan Bermain Yang Menyenangkan Dan Sesuai
Dengan Tahapan Perkembangan Anak. Metode Ini
Juga Dirumuskan Berdasarkan Hasil Riset Dan Teori
Neurosicience, Teori Multiple Intelligence, Yang Di
Padukan Dengan Pengalaman Guru.
Bcct Ini Telah Di Pakai Di Berbagai Belahan Dunia,
Dan Oleh Kemendiknas Di Sosialisasikan Di Berbagai
Provinsi Di Indonesia.
2. Proses pembelajaran BCCT
PENATAAN LINGKUNGAN
a). Dilaksanakan sebelum anak datang
- Siapkan bahan & alat main
- Tata bahan & alat main sesuai kelompok usia
- Penataan hrs cerminkan rencana belajar
3. PENYAMBUTAN ANAK
Guru berdiri menyambut kedatangan anak
Memberi salam dan menanyakan kabar
hari ini
Anak – anak di arahkan bermain bebas
dahulu
4. MAIN PEMBUKAAN ( 15 MENIT )
Menyiapkan seluruh anak dalam lingkaran
Menyebutkan kegiatan pembuka yang
dilakukan dengan gerak,musik
5. Setelah selesai main pembukaan,
dilakukan pendinginan dengan : menyanyi
dan lingkaran serta permainan tebak –
tebakan
Anak – anak dipersilahkan untuk minum
dan ke kamar kecil
TRANSISI
( PEMBIASAN PEMBERSIHAN DIRI )
( 10 MENIT )
6. PIJAKAN PENGALAMAN SEBELUM
MAIN
( 15 MENIT )
Duduk melingkar dan memberi salam pada anak – anak,
serta menanyakan kabar anak – anak.
Meminta anak – anak untuk memperhatikan siapa saja yang
tidak hadir hari ini
Berdoa bersama, mintalah anak secara bergilir siapa yang
akan memimpin doa hari ini
Menyampaikan tema hari ini dan dikaitkan dengan
kehidupan anak
Membacakan buku yang terkait dengan tema dan
menanyakan kembali isi cerita
7. Mengaitkan isi cerita dengan kegiatan
main yang akan dilakukan anak
Mengenalkan semua tempat main dan
alat main yang sudah di siapkan
Pijakan yang di berikan harus
mengaitkan kemampuan yang di harapkan
muncul pada anak, sesuai dengan rencana
belajar yang disusun ( berbahasa, kognitif,
fisik motorik, seni dll )
Menyampaikan aturan main ( digali dari
anak
8. Memilih teman main
Memilih mainan
Cara menggunakan alat – alat
Kapan memulai dan mengakhiri main
Merapikan kembali alat yang sudah di mainkan
Setelah anak siap anak dipersilahkan untuk
mulai main dengan cara menggilir kesempatan
pada anak berdasarkan warna baju , usia anak,
huruf depan nama anak, atau cara lainnya agar
lebih teratur.
9. PIJAKAN PENGALAMAN SELAMA
MAIN
( 60 MENIT )
Kader berkeliling diantara anak – anak yang sedang
bermain
Memberi contoh main pada anak yang belum bisa
menggunakan bahan / alat ( dengan melakukan kegiatan
secara berdampingan )
Memberikan dukungan berupa pernyataan positif
tentang pekerjaan yang di lakukan anak
Memancing dengan pertanyaan terbuka untuk
memperluas cara main anak.
10. Memberikan bantuan pada anak yang
membutuhkan
Mendorong anak untuk mencoba dengan cara lain,
sehingga anak memiliki pengalaman main yang kaya (
densitas ).
Mencatat yang dilakukan anak ( jenis main, tahap
perkembangan, tahap social )
Mengumpulkan hasil kerja, anak jangan lupa
mencatat nama, tanggal dilembar kerja anak
Bila waktu tinggal 5 menit, anak – anak diberitahu
untuk bersiap – siap menyudahi kegiatan mainnya.
11. 1. Memberitahukan saatnya membereskan,
membereskan alat dan bahan yang sudah
digunakan dengan melibatkan anak – anak.
2. Bila anak – anak belum terbiasa untuk
membereskan , bisa membuat permainan yang
menarik agar anak ikut membereskan
3. Siapkan tempat yang berbeda untuk setiap
jenis alat main , sehingga anak dapat
mengelompokkan alat main sesuai tempatnya.
PIJAKAN PENGALAMAN SETELAH MAIN
( 60 MENIT )
12. 4. Bantu anak membereskan bajunya atau
menggantinya bila basah
5. Anak – anak kembali duduk melingkar,
menanyakan kegiatan main yang tadi dilakukannya
diantaranya kegiatan menanyakan kembali (
recalling ) melatih daya ingat anak dan melatih
anak mengemukakan gagasan dan pengalaman
mainnya (memperluas perbendaharaan kata anak)
13. MAKAN BEKAL BERSAMA
( 15 MENIT )
Kegiatan makan bersama harus ada pada setiap
pertemuan
Mengecek apakah ada anak yang tidak membawa
makanan, jika ada tanyakan siapa yang mau memberi
makan pada temannya ( konsep berbagi )
Memberitahukan jenis jajanan yang baik dan kurang
baik
Pembiasaan tatacara makan yang baik ( adab makan )
Libatkan anak untuk membereskan bekas makanan
dan membuang bungkus makanan ke tempat sampah
14. KEGIATAN PENUTUP ( 15 MENIT )
1. Membuat lingkaran besar
2. Anak di ajak menyanyi atau membaca puisi
3. Disampaikan rencana kegiatan untuk hari
berikutnya
4. Menganjurkan anak untuk bermain yang sama
di rumah masing- masing
5. Meminta anak secara bergiliran untuk
memimpin doa penutup
6. Untuk menghindari berebut saat pulang , di
gunakan urutan : berdasarkan warna baju,
usia, atau cara lain untuk keluar
7. Dan bersalaman terlebih dahulu