4. Pendahuluan
Air adalah salah satu kebutuhan yang wajib dipenuhi oleh setiap
manusia. Dalam melakukan aktivitasnya manusia membutuhkan air
layak konsumsi. Untuk memperoleh air layak konsumsi manusia
melakukan pengelolaan terhadap alam.
Tapi pada saat ini, kepadatan penduduk, musim kemarau
berkepanjangan menjadi penghambat manusia dalam mencukupi
kebutuhan air layak konsumsi.
11. PERSEBARAN PENDUDUK YANG TIDAK MERATA
• Sebagian besar penduduk Indonesia terkonsentrasi di pulau
Jawa dan Madura.
• Akibatnya, pulau Jawa dan Madura memiliki tingkat
kepadatan penduduk yang tinggi, sedangkan di daerah-
daerah lain tingkat penduduknya rendah.
• Provinsi yang paling padat penduduknya adalah Daerah
Khusus Ibu Kota Jakarta
12. DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
Kepadatan penduduk erat kaitannya dengan kemampuan wilayah
dalam mendukung kehidupan penduduknya.
Semakin padat penduduk di suatu wilayah maka semakin
berkurang daya dukung lingkungan. Salah satunya daya dukung
terhadap persediaan air.
Daya dukung lingkungan terhadap air berkurang, tetapi penduduk
dan kebutuhannya terhadap air meningkat, menyebabkan
kekurangan air.
16. SUMBER AIR
•Air hujan
•Air permukaan
(sungai, danau, situ, air es, mata air)
•Air tanah
(air tanah dangkal, air tanah dalam)
17. INSTALASI AIR BERSIH DI INDONESIA
•PDAM atau Perusahaan Daerah Air Minum
merupakan salah satu unit usaha milik daerah,
yang yang bergerak dalam distribusi air bersih
bagi masyarakat umum.
18. INSTALASI AIR DI INDONESIA
CONTOH KASUS:
• Dengan jumlah penduduk mencapai 9,6 juta jiwa, saat ini
Jakarta membutuhkan pasokan air bersih paling tidak
sebesar 21 ribu liter/detik (PAM Jaya, 2012). Saat ini,
pasokan yang mampu disediakan PAM Jaya hanya sekitar 18
ribu liter/detik.
• Di wilayah Jakarta setidaknya ada 12 aliran sungai yang
melintas. Namun dari 12 aliran sungai tersebut, hanya air
dari Kali Krukut yang bisa diproduksi menjadi air bersih.
21. No. Kota Luas Jumlah Penduduk
(juta)
Kepadatan
(jiwa/km2)
Pertumbuhan
Penduduk
1. Jakarta 740,3 km² 9,6 11.968 1,6%
2. Singapura 718,3 km² 4,2 6.768 0,7%
Dengan luas daerah yang hampir sama, jumlah penduduk di
Singapura jauh lebih kecil karena pertumbuhan penduduk
yang sangat kecil sehingga jumlah air bersih lebih memadai.
22. Instalasi Air di Singapura
• Singapura mampu menyediakan kebutuhan air bersih bagi
penduduknya melalui manajemen pengelolaan yang baik.
• Singapura mengalokasikan dua per tiga dari luas daratannya sebagai
daerah tangkapan air. Area ini dilindungi dari alih fungsi dengan
tujuan untuk menangkap setiap tetes air hujan di Singapura.
• Melalui drainase permukaan, sungai dan reservoir, air hujan
kemudian masuk ke instalasi pengolahan untuk diolah menjadi air
bersih.
23. NEWater
• Air bekas pemakaian pelanggan kemudian dikumpulkan lagi melalui
sistem pembuangan kotoran dan dibersihkan di pabrik reklamasi air.
• Pengolahan air bekas pemakaian menggunakan teknologi membran
canggih dan ultraviolet yang disebut NEWater.
• NEWater mampu menyumbang pasokan air bersih 30 persen dari
total 273.000 meter kubik (60 juta galon) kebutuhan air masyarakat
Singapura pada 2013.
25. MEMANFAATKAN LAUT DAN BENDUNGAN
• Air laut disaring dengan proses desalinasi.
• Desalinasi adalah proses pemisahan yang digunakan untuk
mengurangi kandungan garam terlarut dari air garam hingga level
tertentu sehingga air dapat digunakan.
• Membendung muara untuk dijadikan resevoir air tawar dilakukan
Singapura demi melepas ketergantungan pasokan air bersih dari
negara lain.
28. Sikap Kelompok Terhadap Permasalahan
Kami merasa bahwa Indonesia perlu untuk meningkatkan
kembali instalasi air yang sudah berlangsung di Indonesia agar
seluruh masyarakat Indonesia dapat merasakan air bersih
yang sama.
29. Usulan alternatif-alternatif penyelesaian
• Membuat instalasi air bersih yang mencakup ke banyak kota
• Meningkatkan efektifitas program keluarga berencana untuk
mencegah peningkatan pertumbuhan penduduk
• Mengatur transmigrasi penduduk
• Menjangkau daerah-daerah yang memiliki ketersediaan air bersih
yang masih banyak
30. Alternatif penyelesaian yang dipilih
Meningkatkan efektifitas program keluarga berencana
untuk mencegah peningkatan pertumbuhan penduduk
dan membuat instalasi air bersih yang mencangkup ke
banyak kota.
31. Program Keluarga Berencana
• Keluarga Berencana (KB) merupakan suatu program
pemerintah yang dirancang untuk menyeimbangkan
antara kebutuhan dan jumlah penduduk.
33. Langkah-langkah penyelesaian masalah
• Mengajukan usul kepada pemerintah agar dapat bekerjasama dengan
BKKBN Indonesia dalam mewujudkan efektifitas keluarga berencana.
• Melakukan penelitian untuk mengembangkan inovasi terhadap
instalasi air bersih di Indonesia.
• Memberdayakan masyarakat untuk mewujudkan pengelolaan
instalasi air bersih.
34. Kesimpulan
Kekurangan persediaan air bersih di Indonesia dapat diatasi dengan
cara mengurangi peningkatan penduduk yang drastis dan juga
pemerataan penduduk, juga seiring dengan itu dilakukan peningkatan
instalasi air bersih di beberapa kota juga diperlukan.