SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
KEORGANISASIAN
(Surya Wijayanto)
ORGANISASI
Organisasi (bahasa Yunani: ὄργανον, organon - alat)
merupakan wadah atau tempat berkumpulnya orang
dengan sistematis, terpimpin, terkendali, terencana,
rasional dalam memanfaatkan segala sumber daya baik
dengan metode, material, lingkungan dan uang serta
sarana dan prasarana, dan lain sebagainya dengan
efisien dan efektif untuk bisa mencapai tujuan
organisasi.
MENURUT PARA AHLI
 Chester L Bernard (1938) mengatakan bahwa “Organisasi
adalah system kerjasama antara dua orang atau lebih yang
sama-sama memiliki visi dan misi yang sama”
 Prof Dr. Sondang P. Siagian, mendefinisikan “organisasi
ialah setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih
yang bekerja bersama serta secara formal terikat dalam
rangka pencapaian suatu tujuan yang telah ditentukan dalam
ikatan yang terdapat seseorang/beberapa orang yang disebut
atasan dan seorang/sekelompok orang yang disebut dengan
bawahan.”
TUJUAN ORGANISASI
• Mengatasi terbatasnya kemampuan, kemandirian dan sumber daya yang
dimilikinya dalam mencapai tujuan
• Sebagai tempat mencapai tujuan dengan selektif dan efisien karena
bekerja secara bersama-sama
• Sebagai tempat mendapatkan jabatan dan pembagian kerja
• Tempat mencari keuntungan bersama-sama
• Sebagai tempat mengelola dalam lingkungan bersama-sama
• Sebagai tempat mendapatkan penghargaan
• Sebagai tempat dalam mendapatkan kekuasaan dan pengawasan
• Sebagai tempat menambat pergaulan dan memanfaatkan waktu luang.
CIRI- CIRI ORGANISASI
• Memiki tujuan dan sasaran
• Adanya kerja sama yang terstruktur
• Memiliki pendegelasian wewenang dan koordinasi
tugas-tugas.
• Memiliki keterikatakan format dan tatat tertip yang
harus ditaati
UNSUR2 ORGANISASI
• Man, adalah unsur utama pembentuk organisasi yang disebut sebagai personil atau anggota yang
menurut fungsi dan tingkatannya terdiri atas unsur pimpinan (administrator) sebagai pemimpin
tertinggi organisasi, para manajer pemimpin unit tertentu suatu kerja sesuai fungsinya dan para
pekerja (workers). Setiap hal tersebut merupakan kekuatan organisasi.
• Kerja Sama, adalah unsur organisasi dimana setiap anggota atau personil melakukan perbuatan
secara bersama-sama untuk tujuan bersama.
• Tujuan Bersama, adalah Sasaran yang ingin dicapai/ diharapkan baik dari prosedur, program, pola
atau titik akhir dari pekerjaan organisasi tersebut.
• Peralatan (Equipment), adalah sarana dan prasarana yang berupa kelengkapan dari organisasi
tersebut baik itu berupa bangunan (gedung, kantor), materi, uang, dan kelengkapan lainnya.
• Lingkungan (Environment), adalah unsur organisasi yang juga memiliki pengaruh. Faktor tersebut
adalah ekonomi, sosial budaya, strategi, kebijaksanaan. anggaran, dan peraturan yang telah
ditetapkan.
• Kekayaan Alam, yang termasuk dengan kekayaan alam adalah air, cuaca, keadaan iklim, flora dan
fauna.
• Kerangka/Kontruksi Mental Organisasi, adalah landasan dari organisasi yang dijalankan
MACAM2 ORGANISASI
1. Organisasi Formal
• Organisasi formal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang
mengikatkan diri dengan suatu tujuan bersama secara sadar serta
dengan hubungan kerja yang rasional. Contoh : OSIS, PMI, dan
ASEAN.
2. Organisasi Informal
• Organisasi informal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih
yang telibat pada suatu aktifitas serta tujuan bersama yang tidak
disadari. Arisan ibu-ibu sekampung, belajar bersama anak-anak SD,
kemping ke gunung.
SUSUNAN PENGURUS PMR
KEPALA SEKOLAH
PEMBINA PMR
KETUA UMUM
WAKIL KETUA
DIVISI
SDM
DIVISI
7 BIDANG
DIVISI
KEAGAMAAN
DIVISI
HUMAS
DIVISI
KWU
DIVISI
UKS
BENDAHARA 1 &2 SEKRETARIS 1
SEKRETARIS 2
TUGAS PEMBINA
• Bertanggung jawab atas seluruh pengelolaan,
pembinaan, dan pengembangan di sekolahnya.
• Memberikan nasihat kepada pengurus PMR
• Mengesahkan dan melantik pengurus PMR
• Menghadiri rapat-rapat PMR
• Mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas PMR
RINCIAN TUGAS PENGURUS
KETUA UMUM
 Memimpin organisasi dengan baik dan bijaksana
 Mengkoordinasikan semua aparat kepengurusan
 Menetapkan kebijaksanaan yang telah dipersiapkan
dan direncanakan oleh aparat kepengurusan
 Memimpin rapat
 Menetapkan kebijaksanaan dan mengambil keputusan
berdasarkan musyawarah mufakat
 Setiap saat mengevaluasi kegiatan aparat
kepengurusan
WAKIL KETUA
 Bersama-sama ketua menetapkan kebijakan
 Memberikan saran kepada ketua dalam
pengambilan keputusan
 Menggatikan ketua jika ketua berhalangan
 Membantu ketua dalam melaksanakan
tugasnya
 Bertanggungjawab kepada ketua
SEKRETARIS
 Memberi saran/masukan kepada ketua dalam mengambil
keputusan
 Mendampingi ketua dalam memimpin rapat
 Menyiapkan, mendistribusikan dan menyimpan surat serta
arsip yang berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan
 Menyiapkan laporan, surat, hasil rapat dan evalauasi
kegiatan
 Bersama ketua menandatangani setiap surat
 Bertanggung jawab atas tertib administrasi organisasi
 Bertindak sebagi notulis dalam rapat, atau diserahkan
WAKIL SEKRETARIS
 Aktif membantu pelaksanaan tuagas sekretaris
 Menggantikan sekretaris, jika sekretaris
berhalangan
 Masing-masing wakil sekretaris mengkoordinir
sekretaris bidang
BENDAHARA DAN WAKIL BENDAHARA
 Bertanggungjawab dan mengetahui segala
pemasukan/pengeluaran uang/biaya yang
diperlukan
 Membuat tanda bukti kuitansi setiap
pemasukan/pengeluaran uang untuk
pertanggungjawaban
 Bertanggungjawab atas inventaris dan
perbendaharaan
 Menyampaiakan laporan keuangan secara berkala
KETUA DIVISI
 Bertanggungjawab atas seluruh kegiatan yang
menjadi tanggungjawabnya masing-masing
divisi
 Melaksanakan kegiatan yang telah
diprogramkan
 Menyampaikan laporan pertanggungjawaban
kegiatan kepada pengurus pada akhir kegiatan
ANGGOTA
 Berperan aktif dalam setiap kegiatan
 Ikut mensukseskan proker yang sudah
direncanakan
 Berkontribusi dalam jalannya organisasi
PALANG MERAH REMAJA
DEFINISI
• Palang Merah Remaja (disingkat PMR) adalah wadah /
organisasi yang berpusat di sekolah-sekolah ataupun
kelompok-kelompok masyarakat (sanggar, kelompok belajar,
dll.) yang bertujuan membangun dan mengembangkan
karakter Kepalangmerahan agar siap menjadi Relawan PMI
pada masa depan.
• Terdapat di PMI kota atau kabupaten di seluruh Indonesia,
anggota PMR merupakan salah satu kekuatan PMI dalam
melaksanakan kegiatan-kegiatan kemanusiaan dibidang
kesehatan dan siaga bencana.
VISI PMI
• Terwujudnya PMI sebagai organisasi kemanusiaan yang
profesional, tanggap dan dicintai masyarakat.
• (profesional berarti mempunyai kemampuan khusus
dalam menjalankan kegiatan kemanusiaan dan tanggap
berarti cepat mengetahui dan menyadari gejala/kondisi
yang muncul)
MISI PMI
1. Menguatkan dan mengembangkan Organisasi.
2. Meningkatkan dan mengembangkan Kualitas SDM (Pengurus, staff, PMR
dan Relawan)
3. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kepalangmerahan.
4. Mengembangkan Kegiatan Kepalangmerahan yang berbasis masyarakat
5. Meningkatkan dan mengembangkan jejaring kerjasama
6. Menyebarluaskan, mengadvokasi dan melaksanakan Prinsip-prinsip
Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional.
7. Mengembangkan Komunikasi, Informasi dan Edukasi Kepalangmerahan
KARAKTERISTIK PMR
• Bersih, Sehat, Kepemimpinan, Peduli, Kreatif, Kerja
sama, Bersahabat, ceria, inovatif, agamais dan
nasionalis.
Keanggotaan dan tingkatan PMR
Di Indonesia dikenal ada 3 tingkatan PMR sesuai dengan jenjang
pendidikan atau usianya
1. PMR Mula adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah
Dasar (10-12 tahun). Warna slayer hijau muda
2. PMR Madya adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah
Menengah Pertama (12-15 tahun). Warna slayer biru langit
3. PMR Wira adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah
Menengah Atas (15-17 tahun). Warna slayer kuning cerah
Hak dan kewajiban PMR
Hak
• Mendapatkan kartu tanda anggota.
• Mendapatkan pembinaan dan pengembangan dari PMI.
• Menyampaikan pendapat dalam forum pertemuan PMI melalui kegiatan atau rapat PMI.
• Mendapatkan pengakuan dan penghargaan berdasarkan prestasi.
Kewajiban
• Membayar iuran keanggotaan.
• Melaksanakan Tri Bakti PMR.
• Menjalankan dan membantu menyebarluaskan prinsip-prinsip dasar gerakan palang merah dan
bulan sabit merah internasional.
• Mematuhi AD/ART PMI menjaga nama baik dan kehormatan PMI.
Peran dan fungsi PMR
Keterlibatan anggota remaja PMI dalam kegiatan Tri Bakti PMR disesuaikan
dengan kompetensi dan ketertarikan mereka, serta kebutuhan PMI dan
remaja. Dalam merancang dan melaksanakan kegiatan, mereka memerankan
fungsi yang berbeda-beda.
1. PMR Mula berfungsi sebagai peer leadership, yaitu dapat menjadi
contoh/model ketrampilan hidup sehat bagi teman sebaya.
2. PMR Madya berfungsi sebagai peer support, yaitu memberikan
dukungan, bantuan, semangat kepada teman sebaya agar meningkatkan
ketrampilan hidup sehat.
3. PMR Wira berfungsi sebagai peer educator, yaitu pendidik sebaya
keterampilan hidup sehat.
Pendidikan dan pelatihan PMR
Setiap anggota PMR wajib mendapatkan pelatihan sebelum terlibat
dalam kegiatan Tri Bhakti PMR agar siap menjalankan peran dan
fungsinya. setiap sesi pelatihan akan menguatkan karakter (kualitas
positif) anggota PMR untuk meningkatkan ketrampilan hidup sehat dan
menjadi calon relawan, anggota PMR tidak hanya tahu dan trampil,
tetapi juga perlu memahami dan menerapkan yang telah mereka
pelajari, dalam proses pelatihan. Proses pelatihan dapat dilakukan oleh
PMI Kota/Kabupaten maupun Unit PMR, sesuai kurikulum yang telah
ditetapkan. Waktu pelaksanaan menyesuaikan dengan kalender
pendidikan, berintegrasi dengan kegiatan-kegiatan tertentu, maupun
waktu-waktu yang telah disepakati bersama antara PMI
Kota/Kabupaten, fasilitator/pelatih, dan anggota PMR.
Materi pokok pelatihan PMR
1. Gerakan kepalangmerahan
2. Kepemimpinan
3. Pertolongan Pertama
4. Sanitasi dan Kesehatan
5. Kesehatan Remaja
6. Kesiapsiagaan Bencana
7. Donor darah
Tri Bhakti PMR
keterlibatan anggota PMR dalam berbagai kegiatan kepalangmerahan
merupakan karya dan bakti nyata setelah mengikuti pelatihan serta
pengakuan terhadap keberadaan dan kompetensi dalam meningkatkan
kualitas anggota dan organisasi, serta memberikan jawaban atas
berbagai minat bergabungnya remaja dengan PMI. Ada pun isi dari Tri
Bhakti PMR adalah:
1. Meningkatkan keterampilan hidup sehat.
2. Berkarya dan berbakti di masyarakat.
3. Mempererat persahabatan nasional dan internasional.
Jumbara PMR
• Jumbara atau Jumpa Bakti Gembira PMR adalah salah
satu kegiatan besar organisasi PMI di setiap tingkatan
untuk pembinaan dan pengembangan PMR seperti
halnya jambore pada organisasi Pramuka. Jumbara
diadakan dalam setiap tingkatan PMI. Ada jumbara
tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, dan
Jumbara Nasional, di mana pelaksanaannya disesuaikan
dengan kemampuan PMI di wilayah yang bersangkutan.
Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan
Sabit Merah Internasional
Dalam PMR dikenalkan 7 Prinsip Dasar yang harus diketahui dan dilaksanakan oleh setiap anggotanya.
Prinsip-prinsip ini dikenal dengan nama "7 Prinsip Dasar Palang Merah dan Bulan Sabit Merah
Internasional" (Seven Fundamental Principle of Red cross and Red Crescent).
1. Kemanusiaan
Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah lahir dari keinginan untuk memberikan pertolongan
kepada korban yang terluka dalam pertempuran tanpa membeda-bedakan mereka dan untuk mencegah
serta mengatasi penderitaan sesama. Tujuannya ialah melindungi jiwa dan kesehatan serta menjamin
penghormatan terhadap umat manusia. Gerakan menumbuhkan saling pengertian, kerja sama dan
perdamaian abadi antarsesama manusia.
2. Kesamaan
Gerakan memberi bantuan kepada orang yang menderita tanpa membeda-bedakan mereka
berdasarkan kebangsaan, ras, agama, tingkat sosial, atau pandangan politik. Tujuannya semata-mata
ialah mengurangi penderitaan orang lain sesuai dengan kebutuhannya dengan mendahulukan keadaan
yang paling parah.
Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan
Sabit Merah Internasional
3. Kenetralan
Gerakan tidak memihak atau melibatkan diri dalam pertentangan politik, ras, agama, atau ideologi.
4. Kemandirian
Gerakan bersifat mandiri, setiap perhimpunan Nasional sekalipun merupakan pendukung bagi pemerintah di bidang kemanusiaan dan harus
menaati peraturan hukum yang berlaku di negara masing-masing, namun gerakan bersifat otonom dan harus menjaga tindakannya agar
sejalan dengan prinsip dasar gerakan.
5. Kesukarelaan
Gerakan memberi bantuan atas dasar sukarela tanpa unsur keinginan untuk mencari keuntungan apapun.
6. Kesatuan
Di dalam satu Negara hanya boleh ada satu perhimpunan nasional dan hanya boleh memilih salah satu lambang yang digunakan Palang Merah
atau Bulan Sabit Merah. Gerakan bersifat terbuka dan melaksanakan tugas kemanusiaan di seluruh wilayah negara bersangkutan.
7. Kesemestaan
Gerakan bersifat semesta. Artinya, gerakan hadir di seluruh dunia. Setiap perhimpunan nasional mempunyai status yang sederajat, serta
memiliki hak dan tanggung jawab yang sama dalam membantu sama lain.
TERIMAKASIH
DEFINISI
PMR adalah Organisasi Intra Sekolah. Masing-masing kata mempunyai pengertian :
• Organisasi, secara umum adalah kelompok kerjasama anatara pribadi yang
diadakan untuk mencapai tujuan bersama. Organisasi dalam hal ini dimaksudkan
sebagai satuan atau kelompok kerjasama para siswa yang dibentuk dalam usaha
mencapai tujuan bersama, yaitu mendukung terwujudnya pembinaan kesiswaan
• Siswa, adalah peserta didik pada satuan pendidikan dasar dan menengah
• Intra, berarti terletak di dalam dan di antara. Sehingga suatu organisasi siswa yang
ada di dalam dan di lingkungan sekolah yang bersangkutan
• Sekolah, adalah satuan pendidikan tempat menyelenggarakan kegiatan belajar
mengajar, yang dalam hal ini Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah atau
Sekolah/Madrasah yang sederajat

More Related Content

Similar to OT dan Pembinaan PMR WIRA SKANSA.pptx

Ke Organisasi aN
Ke Organisasi aNKe Organisasi aN
Ke Organisasi aNipnubanjar
 
Makalah MAKALAH PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKA...
Makalah MAKALAH PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKA...Makalah MAKALAH PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKA...
Makalah MAKALAH PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKA...Nur Anisa Rachmawati
 
Tugas softskill
Tugas softskillTugas softskill
Tugas softskillagungwicak
 
Budaya organisasi (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
Budaya organisasi  (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)Budaya organisasi  (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
Budaya organisasi (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)Agewen Stifford
 
BUDAYA ORGANISASI.pptx
BUDAYA ORGANISASI.pptxBUDAYA ORGANISASI.pptx
BUDAYA ORGANISASI.pptxRetniPratiwi2
 
PERT.2 PERILAKU ORGANISASI
PERT.2 PERILAKU ORGANISASIPERT.2 PERILAKU ORGANISASI
PERT.2 PERILAKU ORGANISASIMira Veranita
 
Ppt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikanPpt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikanLhya Baha
 
2 mandat-misi-nilai organisasi
2 mandat-misi-nilai organisasi2 mandat-misi-nilai organisasi
2 mandat-misi-nilai organisasiJoni Minggulius
 
PPT-UEU-Manajemen-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Manajemen-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-1.pptPPT-UEU-Manajemen-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Manajemen-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-1.pptAndiKarismaNurdiyans
 
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIAN
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIANOrganizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIAN
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIANSalleha Kahar
 
KEPEMIMPINAN.ppt
KEPEMIMPINAN.pptKEPEMIMPINAN.ppt
KEPEMIMPINAN.pptKelasLima1
 
Peran manajemen dalam organisasi
Peran manajemen  dalam organisasiPeran manajemen  dalam organisasi
Peran manajemen dalam organisasiMuhammad Kurniawan
 
Bahan Kuliah Budaya Org.ppt
Bahan Kuliah Budaya Org.pptBahan Kuliah Budaya Org.ppt
Bahan Kuliah Budaya Org.pptDrDarwanTan
 
ORGANISASI MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN (1).pptx
ORGANISASI MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN (1).pptxORGANISASI MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN (1).pptx
ORGANISASI MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN (1).pptxdian337672
 
Program bimbingan-dan-konseling
Program bimbingan-dan-konselingProgram bimbingan-dan-konseling
Program bimbingan-dan-konselingMozanni Tia
 

Similar to OT dan Pembinaan PMR WIRA SKANSA.pptx (20)

Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 
Ke Organisasi aN
Ke Organisasi aNKe Organisasi aN
Ke Organisasi aN
 
Makalah MAKALAH PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKA...
Makalah MAKALAH PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKA...Makalah MAKALAH PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKA...
Makalah MAKALAH PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PENINGKA...
 
Tugas softskill
Tugas softskillTugas softskill
Tugas softskill
 
Budaya organisasi (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
Budaya organisasi  (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)Budaya organisasi  (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
Budaya organisasi (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
 
BUDAYA ORGANISASI.pptx
BUDAYA ORGANISASI.pptxBUDAYA ORGANISASI.pptx
BUDAYA ORGANISASI.pptx
 
PERT.2 PERILAKU ORGANISASI
PERT.2 PERILAKU ORGANISASIPERT.2 PERILAKU ORGANISASI
PERT.2 PERILAKU ORGANISASI
 
Lpj bem 2013 2014
Lpj bem 2013 2014Lpj bem 2013 2014
Lpj bem 2013 2014
 
Ppt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikanPpt administrasi pendidikan
Ppt administrasi pendidikan
 
2 mandat-misi-nilai organisasi
2 mandat-misi-nilai organisasi2 mandat-misi-nilai organisasi
2 mandat-misi-nilai organisasi
 
BUDAYA ORGANISASI
BUDAYA ORGANISASIBUDAYA ORGANISASI
BUDAYA ORGANISASI
 
PPT-UEU-Manajemen-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Manajemen-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-1.pptPPT-UEU-Manajemen-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
PPT-UEU-Manajemen-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-1.ppt
 
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIAN
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIANOrganizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIAN
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIAN
 
KEPEMIMPINAN.ppt
KEPEMIMPINAN.pptKEPEMIMPINAN.ppt
KEPEMIMPINAN.ppt
 
Peran manajemen dalam organisasi
Peran manajemen  dalam organisasiPeran manajemen  dalam organisasi
Peran manajemen dalam organisasi
 
Manajemen organisasi full
Manajemen organisasi fullManajemen organisasi full
Manajemen organisasi full
 
Bahan Kuliah Budaya Org.ppt
Bahan Kuliah Budaya Org.pptBahan Kuliah Budaya Org.ppt
Bahan Kuliah Budaya Org.ppt
 
ORGANISASI MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN (1).pptx
ORGANISASI MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN (1).pptxORGANISASI MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN (1).pptx
ORGANISASI MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN (1).pptx
 
Program bimbingan-dan-konseling
Program bimbingan-dan-konselingProgram bimbingan-dan-konseling
Program bimbingan-dan-konseling
 
Organisasi dan Managemen.pptx
Organisasi dan Managemen.pptxOrganisasi dan Managemen.pptx
Organisasi dan Managemen.pptx
 

Recently uploaded

MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 

Recently uploaded (20)

MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 

OT dan Pembinaan PMR WIRA SKANSA.pptx

  • 2. ORGANISASI Organisasi (bahasa Yunani: ὄργανον, organon - alat) merupakan wadah atau tempat berkumpulnya orang dengan sistematis, terpimpin, terkendali, terencana, rasional dalam memanfaatkan segala sumber daya baik dengan metode, material, lingkungan dan uang serta sarana dan prasarana, dan lain sebagainya dengan efisien dan efektif untuk bisa mencapai tujuan organisasi.
  • 3. MENURUT PARA AHLI  Chester L Bernard (1938) mengatakan bahwa “Organisasi adalah system kerjasama antara dua orang atau lebih yang sama-sama memiliki visi dan misi yang sama”  Prof Dr. Sondang P. Siagian, mendefinisikan “organisasi ialah setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerja bersama serta secara formal terikat dalam rangka pencapaian suatu tujuan yang telah ditentukan dalam ikatan yang terdapat seseorang/beberapa orang yang disebut atasan dan seorang/sekelompok orang yang disebut dengan bawahan.”
  • 4. TUJUAN ORGANISASI • Mengatasi terbatasnya kemampuan, kemandirian dan sumber daya yang dimilikinya dalam mencapai tujuan • Sebagai tempat mencapai tujuan dengan selektif dan efisien karena bekerja secara bersama-sama • Sebagai tempat mendapatkan jabatan dan pembagian kerja • Tempat mencari keuntungan bersama-sama • Sebagai tempat mengelola dalam lingkungan bersama-sama • Sebagai tempat mendapatkan penghargaan • Sebagai tempat dalam mendapatkan kekuasaan dan pengawasan • Sebagai tempat menambat pergaulan dan memanfaatkan waktu luang.
  • 5. CIRI- CIRI ORGANISASI • Memiki tujuan dan sasaran • Adanya kerja sama yang terstruktur • Memiliki pendegelasian wewenang dan koordinasi tugas-tugas. • Memiliki keterikatakan format dan tatat tertip yang harus ditaati
  • 6. UNSUR2 ORGANISASI • Man, adalah unsur utama pembentuk organisasi yang disebut sebagai personil atau anggota yang menurut fungsi dan tingkatannya terdiri atas unsur pimpinan (administrator) sebagai pemimpin tertinggi organisasi, para manajer pemimpin unit tertentu suatu kerja sesuai fungsinya dan para pekerja (workers). Setiap hal tersebut merupakan kekuatan organisasi. • Kerja Sama, adalah unsur organisasi dimana setiap anggota atau personil melakukan perbuatan secara bersama-sama untuk tujuan bersama. • Tujuan Bersama, adalah Sasaran yang ingin dicapai/ diharapkan baik dari prosedur, program, pola atau titik akhir dari pekerjaan organisasi tersebut. • Peralatan (Equipment), adalah sarana dan prasarana yang berupa kelengkapan dari organisasi tersebut baik itu berupa bangunan (gedung, kantor), materi, uang, dan kelengkapan lainnya. • Lingkungan (Environment), adalah unsur organisasi yang juga memiliki pengaruh. Faktor tersebut adalah ekonomi, sosial budaya, strategi, kebijaksanaan. anggaran, dan peraturan yang telah ditetapkan. • Kekayaan Alam, yang termasuk dengan kekayaan alam adalah air, cuaca, keadaan iklim, flora dan fauna. • Kerangka/Kontruksi Mental Organisasi, adalah landasan dari organisasi yang dijalankan
  • 7. MACAM2 ORGANISASI 1. Organisasi Formal • Organisasi formal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang mengikatkan diri dengan suatu tujuan bersama secara sadar serta dengan hubungan kerja yang rasional. Contoh : OSIS, PMI, dan ASEAN. 2. Organisasi Informal • Organisasi informal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang telibat pada suatu aktifitas serta tujuan bersama yang tidak disadari. Arisan ibu-ibu sekampung, belajar bersama anak-anak SD, kemping ke gunung.
  • 8.
  • 9. SUSUNAN PENGURUS PMR KEPALA SEKOLAH PEMBINA PMR KETUA UMUM WAKIL KETUA DIVISI SDM DIVISI 7 BIDANG DIVISI KEAGAMAAN DIVISI HUMAS DIVISI KWU DIVISI UKS BENDAHARA 1 &2 SEKRETARIS 1 SEKRETARIS 2
  • 10. TUGAS PEMBINA • Bertanggung jawab atas seluruh pengelolaan, pembinaan, dan pengembangan di sekolahnya. • Memberikan nasihat kepada pengurus PMR • Mengesahkan dan melantik pengurus PMR • Menghadiri rapat-rapat PMR • Mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas PMR
  • 11. RINCIAN TUGAS PENGURUS KETUA UMUM  Memimpin organisasi dengan baik dan bijaksana  Mengkoordinasikan semua aparat kepengurusan  Menetapkan kebijaksanaan yang telah dipersiapkan dan direncanakan oleh aparat kepengurusan  Memimpin rapat  Menetapkan kebijaksanaan dan mengambil keputusan berdasarkan musyawarah mufakat  Setiap saat mengevaluasi kegiatan aparat kepengurusan
  • 12. WAKIL KETUA  Bersama-sama ketua menetapkan kebijakan  Memberikan saran kepada ketua dalam pengambilan keputusan  Menggatikan ketua jika ketua berhalangan  Membantu ketua dalam melaksanakan tugasnya  Bertanggungjawab kepada ketua
  • 13. SEKRETARIS  Memberi saran/masukan kepada ketua dalam mengambil keputusan  Mendampingi ketua dalam memimpin rapat  Menyiapkan, mendistribusikan dan menyimpan surat serta arsip yang berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan  Menyiapkan laporan, surat, hasil rapat dan evalauasi kegiatan  Bersama ketua menandatangani setiap surat  Bertanggung jawab atas tertib administrasi organisasi  Bertindak sebagi notulis dalam rapat, atau diserahkan
  • 14. WAKIL SEKRETARIS  Aktif membantu pelaksanaan tuagas sekretaris  Menggantikan sekretaris, jika sekretaris berhalangan  Masing-masing wakil sekretaris mengkoordinir sekretaris bidang
  • 15. BENDAHARA DAN WAKIL BENDAHARA  Bertanggungjawab dan mengetahui segala pemasukan/pengeluaran uang/biaya yang diperlukan  Membuat tanda bukti kuitansi setiap pemasukan/pengeluaran uang untuk pertanggungjawaban  Bertanggungjawab atas inventaris dan perbendaharaan  Menyampaiakan laporan keuangan secara berkala
  • 16. KETUA DIVISI  Bertanggungjawab atas seluruh kegiatan yang menjadi tanggungjawabnya masing-masing divisi  Melaksanakan kegiatan yang telah diprogramkan  Menyampaikan laporan pertanggungjawaban kegiatan kepada pengurus pada akhir kegiatan
  • 17. ANGGOTA  Berperan aktif dalam setiap kegiatan  Ikut mensukseskan proker yang sudah direncanakan  Berkontribusi dalam jalannya organisasi
  • 18.
  • 20. DEFINISI • Palang Merah Remaja (disingkat PMR) adalah wadah / organisasi yang berpusat di sekolah-sekolah ataupun kelompok-kelompok masyarakat (sanggar, kelompok belajar, dll.) yang bertujuan membangun dan mengembangkan karakter Kepalangmerahan agar siap menjadi Relawan PMI pada masa depan. • Terdapat di PMI kota atau kabupaten di seluruh Indonesia, anggota PMR merupakan salah satu kekuatan PMI dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan kemanusiaan dibidang kesehatan dan siaga bencana.
  • 21. VISI PMI • Terwujudnya PMI sebagai organisasi kemanusiaan yang profesional, tanggap dan dicintai masyarakat. • (profesional berarti mempunyai kemampuan khusus dalam menjalankan kegiatan kemanusiaan dan tanggap berarti cepat mengetahui dan menyadari gejala/kondisi yang muncul)
  • 22. MISI PMI 1. Menguatkan dan mengembangkan Organisasi. 2. Meningkatkan dan mengembangkan Kualitas SDM (Pengurus, staff, PMR dan Relawan) 3. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kepalangmerahan. 4. Mengembangkan Kegiatan Kepalangmerahan yang berbasis masyarakat 5. Meningkatkan dan mengembangkan jejaring kerjasama 6. Menyebarluaskan, mengadvokasi dan melaksanakan Prinsip-prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional. 7. Mengembangkan Komunikasi, Informasi dan Edukasi Kepalangmerahan
  • 23. KARAKTERISTIK PMR • Bersih, Sehat, Kepemimpinan, Peduli, Kreatif, Kerja sama, Bersahabat, ceria, inovatif, agamais dan nasionalis.
  • 24. Keanggotaan dan tingkatan PMR Di Indonesia dikenal ada 3 tingkatan PMR sesuai dengan jenjang pendidikan atau usianya 1. PMR Mula adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah Dasar (10-12 tahun). Warna slayer hijau muda 2. PMR Madya adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah Menengah Pertama (12-15 tahun). Warna slayer biru langit 3. PMR Wira adalah PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah Menengah Atas (15-17 tahun). Warna slayer kuning cerah
  • 25. Hak dan kewajiban PMR Hak • Mendapatkan kartu tanda anggota. • Mendapatkan pembinaan dan pengembangan dari PMI. • Menyampaikan pendapat dalam forum pertemuan PMI melalui kegiatan atau rapat PMI. • Mendapatkan pengakuan dan penghargaan berdasarkan prestasi. Kewajiban • Membayar iuran keanggotaan. • Melaksanakan Tri Bakti PMR. • Menjalankan dan membantu menyebarluaskan prinsip-prinsip dasar gerakan palang merah dan bulan sabit merah internasional. • Mematuhi AD/ART PMI menjaga nama baik dan kehormatan PMI.
  • 26. Peran dan fungsi PMR Keterlibatan anggota remaja PMI dalam kegiatan Tri Bakti PMR disesuaikan dengan kompetensi dan ketertarikan mereka, serta kebutuhan PMI dan remaja. Dalam merancang dan melaksanakan kegiatan, mereka memerankan fungsi yang berbeda-beda. 1. PMR Mula berfungsi sebagai peer leadership, yaitu dapat menjadi contoh/model ketrampilan hidup sehat bagi teman sebaya. 2. PMR Madya berfungsi sebagai peer support, yaitu memberikan dukungan, bantuan, semangat kepada teman sebaya agar meningkatkan ketrampilan hidup sehat. 3. PMR Wira berfungsi sebagai peer educator, yaitu pendidik sebaya keterampilan hidup sehat.
  • 27. Pendidikan dan pelatihan PMR Setiap anggota PMR wajib mendapatkan pelatihan sebelum terlibat dalam kegiatan Tri Bhakti PMR agar siap menjalankan peran dan fungsinya. setiap sesi pelatihan akan menguatkan karakter (kualitas positif) anggota PMR untuk meningkatkan ketrampilan hidup sehat dan menjadi calon relawan, anggota PMR tidak hanya tahu dan trampil, tetapi juga perlu memahami dan menerapkan yang telah mereka pelajari, dalam proses pelatihan. Proses pelatihan dapat dilakukan oleh PMI Kota/Kabupaten maupun Unit PMR, sesuai kurikulum yang telah ditetapkan. Waktu pelaksanaan menyesuaikan dengan kalender pendidikan, berintegrasi dengan kegiatan-kegiatan tertentu, maupun waktu-waktu yang telah disepakati bersama antara PMI Kota/Kabupaten, fasilitator/pelatih, dan anggota PMR.
  • 28. Materi pokok pelatihan PMR 1. Gerakan kepalangmerahan 2. Kepemimpinan 3. Pertolongan Pertama 4. Sanitasi dan Kesehatan 5. Kesehatan Remaja 6. Kesiapsiagaan Bencana 7. Donor darah
  • 29. Tri Bhakti PMR keterlibatan anggota PMR dalam berbagai kegiatan kepalangmerahan merupakan karya dan bakti nyata setelah mengikuti pelatihan serta pengakuan terhadap keberadaan dan kompetensi dalam meningkatkan kualitas anggota dan organisasi, serta memberikan jawaban atas berbagai minat bergabungnya remaja dengan PMI. Ada pun isi dari Tri Bhakti PMR adalah: 1. Meningkatkan keterampilan hidup sehat. 2. Berkarya dan berbakti di masyarakat. 3. Mempererat persahabatan nasional dan internasional.
  • 30. Jumbara PMR • Jumbara atau Jumpa Bakti Gembira PMR adalah salah satu kegiatan besar organisasi PMI di setiap tingkatan untuk pembinaan dan pengembangan PMR seperti halnya jambore pada organisasi Pramuka. Jumbara diadakan dalam setiap tingkatan PMI. Ada jumbara tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, dan Jumbara Nasional, di mana pelaksanaannya disesuaikan dengan kemampuan PMI di wilayah yang bersangkutan.
  • 31. Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional Dalam PMR dikenalkan 7 Prinsip Dasar yang harus diketahui dan dilaksanakan oleh setiap anggotanya. Prinsip-prinsip ini dikenal dengan nama "7 Prinsip Dasar Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional" (Seven Fundamental Principle of Red cross and Red Crescent). 1. Kemanusiaan Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah lahir dari keinginan untuk memberikan pertolongan kepada korban yang terluka dalam pertempuran tanpa membeda-bedakan mereka dan untuk mencegah serta mengatasi penderitaan sesama. Tujuannya ialah melindungi jiwa dan kesehatan serta menjamin penghormatan terhadap umat manusia. Gerakan menumbuhkan saling pengertian, kerja sama dan perdamaian abadi antarsesama manusia. 2. Kesamaan Gerakan memberi bantuan kepada orang yang menderita tanpa membeda-bedakan mereka berdasarkan kebangsaan, ras, agama, tingkat sosial, atau pandangan politik. Tujuannya semata-mata ialah mengurangi penderitaan orang lain sesuai dengan kebutuhannya dengan mendahulukan keadaan yang paling parah.
  • 32. Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional 3. Kenetralan Gerakan tidak memihak atau melibatkan diri dalam pertentangan politik, ras, agama, atau ideologi. 4. Kemandirian Gerakan bersifat mandiri, setiap perhimpunan Nasional sekalipun merupakan pendukung bagi pemerintah di bidang kemanusiaan dan harus menaati peraturan hukum yang berlaku di negara masing-masing, namun gerakan bersifat otonom dan harus menjaga tindakannya agar sejalan dengan prinsip dasar gerakan. 5. Kesukarelaan Gerakan memberi bantuan atas dasar sukarela tanpa unsur keinginan untuk mencari keuntungan apapun. 6. Kesatuan Di dalam satu Negara hanya boleh ada satu perhimpunan nasional dan hanya boleh memilih salah satu lambang yang digunakan Palang Merah atau Bulan Sabit Merah. Gerakan bersifat terbuka dan melaksanakan tugas kemanusiaan di seluruh wilayah negara bersangkutan. 7. Kesemestaan Gerakan bersifat semesta. Artinya, gerakan hadir di seluruh dunia. Setiap perhimpunan nasional mempunyai status yang sederajat, serta memiliki hak dan tanggung jawab yang sama dalam membantu sama lain.
  • 34. DEFINISI PMR adalah Organisasi Intra Sekolah. Masing-masing kata mempunyai pengertian : • Organisasi, secara umum adalah kelompok kerjasama anatara pribadi yang diadakan untuk mencapai tujuan bersama. Organisasi dalam hal ini dimaksudkan sebagai satuan atau kelompok kerjasama para siswa yang dibentuk dalam usaha mencapai tujuan bersama, yaitu mendukung terwujudnya pembinaan kesiswaan • Siswa, adalah peserta didik pada satuan pendidikan dasar dan menengah • Intra, berarti terletak di dalam dan di antara. Sehingga suatu organisasi siswa yang ada di dalam dan di lingkungan sekolah yang bersangkutan • Sekolah, adalah satuan pendidikan tempat menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar, yang dalam hal ini Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah atau Sekolah/Madrasah yang sederajat