SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Download to read offline
11/12/2014
1
GRAND STRATEGY RB
SDM APARATUR
Kedeputian SDM Aparatur Kementerian PAN dan RB
KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI, 2014
OUTLINE PRESENTASI
3. KONDISI KEPEGAWAIN SAAT INI
5. RENSTRA SDM APARATUR 2015-2019
6. CAPAIAN HASIL
2. ROADMAP MANAJEMEN ASN
1. LATAR BELAKANG
4. TRANSFORMASI ASN DLM KONSTELASI GLOBAL
4
9
15
38
48
62
11/12/2014
2
3 PESAN
JOKOWI-JK
UNTUK
REFORMASI
BIROKRASI
1. REVOLUSI MENTAL
means changing our mindset and thus
our habits; from taking service into
giving service; from sitting back into
proactive; and from boss into servant
2. STOP PEMBOROSAN
in unnecessary government activities
by promoting “Gerakan Penghematan
Nasional”
3. MORATORIUM
on new Civil Servants recruitment
LATAR BELAKANG1
11/12/2014
3
7
25
21
38 38
54 56
64
79 81 83
94
4
12
22
44 44
58
47
61
75
80
89
100
0
20
40
60
80
100
2002
2012
Percentile rank among all countries (ranges from 0 (lowest) to 100 (highest) rank)
Government Effectiveness
The quality of public services,
The quality of the civil service
the degree of its independence from political pressures,
the quality of policy formulation and implementation,
the credibility of the government's commitment to such policies.
EFFICIENCY
DRIVEN
TAHAPAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA
PDB NOMINAL (US$ MILIAR)
711 4,257 9,706 16,578
POPULASI (JUTA JIWA)
237
PERSIAPAN AKSELERASI KEBERLANJUTAN
6,7932,4161,335 12,989
286 319 353302269253 336
PDB Nominal per capita
Sumber: KEN, Proyeksi Ekonomi Indonesia 2011-2045
FACTOR
DRIVEN
EFFICIENCY
DRIVEN
INDONESIA menjadi
negara High Income
11/12/2014
4
KEBUTUHAN JUMLAH & JENIS ASN HARUS
MENUNJANG ARAH PEMBANGUNAN NASIONAL
ARAH PEMEBANGUNAN INDONESIA
MENYAMBUT MEA, AFTA, POST MDG’S
ROADMAP MANAJEMEN ASN2
11/12/2014
5
TRANSFORMASI BIROKRASI &
RULE BASED
BUREAUCRACY
PERFORMANCE BASED
BUREAUCRACY
DYNAMIC
GOVERNANCE
2013
2018
2025
ADMINISTRASI
KEPEGAWAIAN
MANAJEMEN
SDM
PENGEMBANGAN
POTENSI HUMAN
CAPITAL
PENGELOLAAN SDM APARATUR
BIROKRASI
BERSIH, KOM
PETEN DAN
MELAYANI
PERSETUJUAN RUU ASN OLEH DPR RI 19 DESEMBER 2013
UU NO. 5 THN 2014 TTG ASN
TGL 15 JANUARI 2014
11/12/2014
6
ANJAB dan ABK dengan
e-formation
PENETAPAN
KEBUTUHAN
1
SEBELUM UU ASN UU ASN
Sistem registrasi On-line
Seleksi menggunakan
CAT
PENGADAAN
2
Berdasarkan
kualifikasi, kinerja dan
kompetensi
open recruitment
Diklat merupakan hak
PENGEMBANGAN
3
Berdasarkan SKP
Penilaian 3600
PENILAIAN
KINERJA
Penjatuhan hukuman
disiplin kepada pegawai
DISIPLIN
4
5
Rumit dan
membutuhkan
waktu lama
Tidak transparan
Membutuhkan waktu dan
biaya besar
Mutasi dan promosi
tidak berdasarkan
kompetensi
Rekrutmen tidak
berdasarkan kompetensi
Tidak obyektif
Penilain 900
Sanksi tidak tegas dan
absensi dominan
REFORMASI MANAJEMEN ASN
Berdasarkan kinerja
PENGHARGAAN
6
UU ASN
Tidak mencapai kinerjaPEMBERHENTIAN
7
Beban kerja, tanggung jawab
dan resiko pekerjaan
Tunjangan berbasis kinerja
individu setiap tahun
Tingkat kemahalan sesuai
indeks wilayah
PENGGAJIAN DAN
TUNJANGAN
8
JAMINAN
PENSIUN DAN
JAMINAN HARI TUA
Sistem Jaminan Sosial
Nasional
Bantuan HKPERLINDUNGAN
9
10
Masih berbentuk
pengabdian periode
tahunan
Tidak berdasarkan
capaian kinerja
Berdasarkan
pangkat &
golongan
Pay as you go
Jaminan kesehatan masih
minim (prosesnya berbelit
dan kecil)
Semagatnya fully
funded
SEBELUM UU ASN
11/12/2014
7
KONDISI KEPEGAWAIAN SAAT INI3
12%
32%
35%
21%
Sumber data: Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu 2014 (Surat No: S-71/PK/2014)
WILAYAH SUMATERA
Peg. ASN Sarjana 39%
Peg. ASN SLA 29%
Tingkat Kemiskinan 12,07 %
Indeks Gini 0.35 WILAYAH JAWA
Peg. ASN Sarjana 40%
Peg. ASN Diploma 28%
Tingkat Kemiskinan 11.36 %
Indeks Gini 0.40
WILAYAH BALI-NUSTRA
Peg. ASN Sarjana 36%
Peg. ASN SLA 25%
Tingkat Kemiskinan 19.79 %
Indeks Gini 0.38
WILAYAH PAPUA-MALUKU
Peg. ASN SLTA 37%
Peg. ASN Sarjana 34%
Tingkat Kemiskinan 24.89%
Indeks Gini 0.40
: 82 Kab/Kota
: 158 Kab/Kota
: 154 Kab/Kota
: 97 Kab/Kota
WILAYAH KALIMANTAN
Peg. ASN SLA 36%
Peg. ASN Sarjana 30%
Tingkat Kemiskinan 6.69 %
Indeks Gini 0.36
WILAYAH SULAWESI
Peg. ASN Sarjana 45%
Peg. ASN SLA 29%
Tingkat Kemiskinan 13.99%
Indeks Gini 0.40
Jumlah Pegawai ASN: 4,36 juta
- Pusat : 891.509
- Daerah: 3.471.296 (BKN, 2013)
PROFIL PEGAWAI ASN REPUBLIK INDONESIA
Rasio Pegawai ASN: 1,76%
Rata2 Pendidikan:
S1 (40%) & SMA (28%)
17%
32%31%
20%
11/12/2014
8
PERTUMBUHAN PEGAWAI ASN
setkab.go.id
Tahun Jumlah PNS
2003 3.648.005
2004 3.587.337
2005 3.662.336
2006 3.725.231
2007 4.067.201
2008 4.083.360
2009 4.524.205
2010 4.598.100
2011 4.570.818
2012 4.467.982
2013 4.362.809
2014 4.375.009
0.0%
-1.7%
2.1% 1.7%
9.2%
0.4%
10.8%
1.6%
-0.6%
-2.2% -2.4%
0.3%
-4.0%
-2.0%
0.0%
2.0%
4.0%
6.0%
8.0%
10.0%
12.0%
2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014
Sumber data: BKN 2014
1.20
2.01
0.02
27.73
1.62
2.67
8.55
1.53
42.11
11.42
1.13
1.39
2.12
0.02
28.45
1.31
12.11
9.46
0.70
40.07
4.12
0.24
0 5 10 15 20 25 30 35 40 45
Sekolah Dasar
SLTP
SLTP Kejuruan
SLTA
Diploma I
Diploma II
Diploma III/Sarjana Muda
Diploma IV
S-1/Sarjana
S-2
S-3/Doktor
Daerah
Pusat
PEGAWAI ASN BERDASARKAN PENDIDIKAN
Sumber data: BKN, 2013
11/12/2014
9
KOMPOSISI ASN BERDASAR JABATAN
Guru 1.765.410 40,35 %
Medis 31.754 0,73 %
Paramedis 303.754 6,94 %
JF Lainya 222.093 5,08 %
JF Umum 2.003.151 45,79 %
J Struktural 48.847 1,12 %
TOTAL 4.375.009 100, %
HONORER:
• 2005-2009 = 935.907
• 2013-2014 = 242.235
TOTAL HONORER:
1.178.142 (27% PNS NASIONAL)
0.0
50,000.0
100,000.0
150,000.0
200,000.0
250,000.0
300,000.0
350,000.0
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014
Bel. Pegawai
Bel. Barang
Bel. Modal
Pemb. Bunga Utang
Subsidi
Bel. Hibah
Bant. Sosial
Bel. Lain-lain
PROFIL BELANJA PEGAWAI
TERHADAP APBN
SUMBER: SATYA-KEMENKEU, 2014
(juta)
11/12/2014
10
14,0%
17,0%
21,2%
4,6%5,2%
0,3%
27,8%
9,9%
Belanja Pemerintah Pusat per Jenis TA 2013
Belanja Barang Belanja Modal
Belanja Pegawai Belanja Lain-lain
Bantuan Sosial Belanja Hibah
Subsidi Pembayaran Bunga Utang
SUMBER: SATYA-KEMENKEU, 2014
PROVINSI
KABUPATENKOTASUMBER: SATYA-KEMENKEU, 2014
11/12/2014
11
RASIO BELANJA PEGAWAI PADA APBD PROVINSI 2013
Tanpa Memperhitungkan Tunjangan Profesi Guru (TPG) & Tambahan Penghasilan Guru (TAMSIL)
1 Provinsi Sumatera Utara 6.13%
2 Provinsi Papua Barat 6.66%
3 Provinsi Banten 7.12%
4 Provinsi Kalimantan Timur 7.39%
5 Provinsi Aceh 7.78%
6 Provinsi Kepulauan Riau 9.38%
7 Provinsi Jawa Barat 9.52%
8 Provinsi Papua 9.59%
9 Provinsi Jawa Timur 11.24%
10 Provinsi Riau 11.45%
: 29 provinsi
: 4 provinsi 30 Provinsi Maluku 25.17%
31
Provinsi Sulawesi
Tenggara 25.22%
32 Provinsi Gorontalo 25.55%
33 Provinsi Bengkulu 25.63%
88%
12%
Sumber data: Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu 2014 (Surat No: S-71/PK/2014)
RASIO BELANJA PEGAWAI PADA APBD KABUPATEN/KOTA 2013
OPSI 2: Memperhitungkan Tunjangan Profesi Guru (TPG) & Tambahan Penghasilan Guru (TAMSIL)
: 82 Kab/Kota
: 158 Kab/Kota
: 154 Kab/Kota
: 97 Kab/Kota
12%
32%
35%
21%
1 Kab. Puncak 10.55%
2 Kab. Tambrauw 11.67%
3 Kab. Mamberamo Raya 11.77%
4 Kab. Tana Tidung 12.88%
5 Kab. Malinau 14.20%
6 Kab. Teluk Bintuni 14.80%
7 Kab. Natuna 16.56%
8 Kab. Kutai Barat 17.50%
9 Kab. Kaimana 17.52%
10 Kab. Mamberamo Tengah 17.72%
482 Kab. Wonogiri 64.75%
483 Kab. Ngawi 64.79%
484 Kab. Kuningan 64.91%
485 Kab. Purworejo 65.07%
486 Kab. Sragen 66.92%
487 Kab. Minahasa 67.97%
488 Kab. Karanganyar 68.10%
489 Kab. Klaten 68.51%
490 Kab. Simalungun 70.34%
491 Kota Ambon 71.51%
17%
32%31%
20%
Sumber data: Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu 2014 (Surat No: S-71/PK/2014)
11/12/2014
12
TRANSFORMASI ASN DLM
KONSTELASI GLOBAL
4
KORIDOR EKONOMI MP3EI DAN KEGIATAN UTAMANYA
INTERKONEKSI ANTARA MP3EI DENGAN MANAJEMEN SDM APARATUR:
ROADMAP PENGEMBANGAN SDM APARATUR UNTUK MENDUKUNG MP3EI
PERENCANAAN JUMLAH DAN JENIS JABATAN PEGAWAI SERTA KEBIJAKAN MUTASI DAN
ROTASI PEGAWAI (ANTAR DAERAH)
KEBUTUHAN PEGAWAI ASN DALAM
MENUNJANG ARAH PEMBANGUNAN NASIONAL
Makanan-
minuman, tekstil, peralatan
transportasi, perkapalan, tele
matika, alutista, Jabodetabek
area
Kelapa Sawit, Karet
, Batu Bara, Perkapalan
, Besi Baja, Kawasan
Strategis Nasional (KSN)
Selat Sunda
Minyak dan
Gas, Batubara, Kelapa Sawit
, Besi
Baja, Bauksit, Perkayuan
Pertanian Pangan (Padi, Jagung, Kedelai dan
Ubi Kayu), Kakao , Perikanan , Nikel , Minyak
dan Gas ,Bumi (Migas)
Pariwisata, Perikanan, Peternakan
Pertanian Pangan –
MIFEE, Tembaga
, Nikel, Minyak dan Gas Bumi
, Perikanan
11/12/2014
13
KORIDOR EKONOMI SUMATERA KEBUTUHAN
SDM APARATUR
KEGIATAN EKONOMI
KELAPA SAWIT & KARET
Perkebunan
Industri
Penyuluh
KEGIATAN EKONOMI
BATU BARA & BESI BAJA
Pertambangan
Geologi
KEGIATAN EKONOMI
PERKAPALAN
Mesin
Elektro
KAWASAN STRATEGIS &
PENUNJANG
Ekonomi
Lingkungan
Perenc. Wilayah
MASALAH MANAJEMEN ASN SAAT INI
1. Jumlah, kualitas, distribusi dan komposisi SDM
Jumlah pegawai belum didasarkan perhitungan beban kerja riil
Mis-Match kualitas pegawai (man qualification) dengan tuntutan jabatan
(job spesification)
Distribusi pegawai yang tidak merata antar unit organisasi maupun antar
instansi
Ketimpangan komposisi SDM
- antar jabatan utama (core bussines) dengan jabatan penunjang,
- antar jenjang pendidikan,
- antar jabatan manajerial dengan jabatan fungsional
2. Penempatan pegawai yang the right man on the right job belum berbasis
kompetensi dan kinerja yang terukur
3. Kinerja SDM yang belum optimal
4. Disparitas Kesejahteraan SDM ASN belum equal work equal pay karena
sistem tunjangan kinerja yang berbeda antar instansi
11/12/2014
14
RENSTRA SDM APARATUR 2015-20195
2019-20242015-2019
REFORMASI BIROKRASI 2010-2025
PEMERINTAHAN KELAS DUNIA
2009-2014
2009 2014 2019 2024 2025
penguatan birokrasi pemerintah
dalam rangka mewujudkan
pemerintahan yang bersih dan
bebas KKN, meningkatkan
kualitas pelayanan publik
kepada masyarakat, serta
meningkatkan kapasitas dan
akuntabilitas kinerja birokrasi
implementasi hasil-hasil
yang sudah dicapai pada
lima tahun pertama, juga
dilanjutkan upaya yang
belum dicapai pada berbagai
komponen strategis birokrasi
pemerintah pada lima tahun
pertama
peningkatan kapasitas
birokrasi secara terus-
menerus untuk menjadi
pemerintahan kelas
dunia sebagai
kelanjutan dari
reformasi birokrasi
pada lima tahun kedua
TAHAPAN KEDUA REFORMASI BIROKRASI
11/12/2014
15
SASARAN
TUJUAN
MISI
VISI TERWUJUDNYA APARATUR YANG BERSIH, KOMPETEN DAN MELAYANI
SDMA SBG PENGGERAK UTAMA REFORMASI BIROKRASI
TERWUJUDNYA SDM APARATUR YANG KOMPETEN DAN KOMPETITIF
1. Terwujudnya Perumusan Kebijakan dan Evaluasi SDM Aparatur
2. Terwujudnya Perencanaan SDM Aparatur Secara Nasional
3. Terwujudnya Sistem Rekruitmen Terbuka dan Independen
4. Terwujudnya Sistem Pengembangan SDM Aparatur Berbasis
Kompetensi Jabatan
5. Terwujudnya Sistem Penempatan dan Promosi yang Kompetitif dan
Terbuka
6. Terwujudnya SDM Aparatur yang Berintegritas dan Disiplin
7. Terwujudnya Sistem Remunerasi Berbasis Jabatan dan Kinerja
TUJUAN DAN SASARAN
CAPAIAN PERCEPATAN RB SDM APARATUR
Terwujudnya Aparatur yang Kompeten dan Kompetitif
Pengadaan CPNS
Untuk tahun 2014 sebanyak 469 K/L/daerah
sudah menggunakan CAT dalam pelaksanaan
rekruitmen
2012 2013 2014
CAT 0 215 469
LJK 43 73 0
Pengadaan CPNS dengan CAT dan LJK
2012
2014
215
73
11/12/2014
16
BANDUNG 3 JULI 2014
SOSIALISASI CAT DI 11 KOTA
DI SELURUH INDONESIA
JOB FAIR
CPNS 2014
ANTRIAN SIMULASI CAT TES CPNS, UPI 3 JULI 2014
SOSIALISASI CAT DI 11 KOTA
DI SELURUH INDONESIA
JOB FAIR
CPNS 2014
11/12/2014
17
Muara Enim
Sidoarjo
METODE TES CAT (Computer Assisted Test)
Kemenpan-RB
Kemenpan-RB, 2013
Dasar Hukum:
1. SE MenPAN No. 16 Tahun 2012
2. PermenPANRB No. 13 Tahun 2014
3. RPP MANAJEMEN PNS Tahun 2014
2012 2013 2014
Jumlah 6 42 27
Jumlah Promosi Terbuka di Instansi
Pemerintah
(Status: September 2014)
Open Recruitment Pengisian Jabatan PimpinanTinggi (JPT)
SELEKSI ANGGOTA KASN 2014
11/12/2014
18
SELEKSI REKRUITMEN TERBUKA
ESELON 1 DI KEMENPAN & RB JANUARI 2013
Catatan:
*) Berdasarkan UU ASN, apabila 80 JF Ahli dan
Terampil dipisahkan maka total JF dapat mencapai
242 JF
2012 2013 2014
Potensi 23
Revisi 9
Proses 10
Ditetapkan 119 124 129
164
Penerapan Jabatan Fungsional (JF)
Jml Jabatan Fungsional
124119
JF PENERA
142
11/12/2014
19
Achievement
REKOR MURI
PENDAFTAR PEGAWAI TERBANYAK
2.610.000 PELAMARJAKARTA, 14 OKTOBER 2014
11/12/2014
20
PENGHARGAAN
INTERNASIONAL
“ASEAN PUBLIC SECTOR
ADMINISTRATION OF
THE YEAR”
DITERIMA WAKA BKN
DI KUALUMPUR,
10 OKTOBER 2014
FUTURE GOVERNMENT
AWARD 2014
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Artikel pamsimas
Artikel pamsimasArtikel pamsimas
Artikel pamsimas
rd_bangda
 
Rancangan Akhir RKPD 2013
Rancangan Akhir RKPD 2013Rancangan Akhir RKPD 2013
Rancangan Akhir RKPD 2013
Brhu Corp
 

What's hot (20)

Peran Provinsi dalam Pembangunan Sanitasi di Indonesia
Peran Provinsi dalam Pembangunan Sanitasi di IndonesiaPeran Provinsi dalam Pembangunan Sanitasi di Indonesia
Peran Provinsi dalam Pembangunan Sanitasi di Indonesia
 
Lki perjalanan dinas baru 2015
Lki perjalanan dinas baru 2015Lki perjalanan dinas baru 2015
Lki perjalanan dinas baru 2015
 
Pmk 25 omspam 2020
Pmk 25 omspam 2020Pmk 25 omspam 2020
Pmk 25 omspam 2020
 
2017-03-03 Penyaluran Dana Desa
2017-03-03 Penyaluran Dana Desa2017-03-03 Penyaluran Dana Desa
2017-03-03 Penyaluran Dana Desa
 
Galeri RUKUNS
Galeri RUKUNSGaleri RUKUNS
Galeri RUKUNS
 
Kajian pengelolaan potensi SDA sebatik
Kajian pengelolaan potensi SDA sebatikKajian pengelolaan potensi SDA sebatik
Kajian pengelolaan potensi SDA sebatik
 
Sumber dan Mekanisme Pendanaan Sektor Sanitasi
Sumber dan Mekanisme Pendanaan Sektor SanitasiSumber dan Mekanisme Pendanaan Sektor Sanitasi
Sumber dan Mekanisme Pendanaan Sektor Sanitasi
 
Ringkasan rka ppkd 2013
Ringkasan rka ppkd 2013Ringkasan rka ppkd 2013
Ringkasan rka ppkd 2013
 
Presentasi potensi SDM sebatik/ Perbatasan
Presentasi potensi SDM sebatik/ PerbatasanPresentasi potensi SDM sebatik/ Perbatasan
Presentasi potensi SDM sebatik/ Perbatasan
 
Laporan kegiantan desa di selapanan
Laporan kegiantan desa di selapananLaporan kegiantan desa di selapanan
Laporan kegiantan desa di selapanan
 
Undangan bimtek penyusunan renstra, renja, lakip, lppd
Undangan bimtek penyusunan renstra, renja, lakip, lppdUndangan bimtek penyusunan renstra, renja, lakip, lppd
Undangan bimtek penyusunan renstra, renja, lakip, lppd
 
Artikel pamsimas
Artikel pamsimasArtikel pamsimas
Artikel pamsimas
 
Proposal baru simdes 2014
Proposal baru simdes 2014Proposal baru simdes 2014
Proposal baru simdes 2014
 
Pendampingan Pokja dalam Pengelolaan Program PPSP 2015
Pendampingan Pokja dalam Pengelolaan Program PPSP 2015Pendampingan Pokja dalam Pengelolaan Program PPSP 2015
Pendampingan Pokja dalam Pengelolaan Program PPSP 2015
 
Rancangan Akhir RKPD 2013
Rancangan Akhir RKPD 2013Rancangan Akhir RKPD 2013
Rancangan Akhir RKPD 2013
 
REALISASI KANOREJO 2016
REALISASI KANOREJO 2016REALISASI KANOREJO 2016
REALISASI KANOREJO 2016
 
Aspek Kelembagaan dan Pendanaan Sanitasi dalam Program PPSP 2015-2019
Aspek Kelembagaan dan Pendanaan Sanitasi dalam Program PPSP 2015-2019Aspek Kelembagaan dan Pendanaan Sanitasi dalam Program PPSP 2015-2019
Aspek Kelembagaan dan Pendanaan Sanitasi dalam Program PPSP 2015-2019
 
Sumber Pendanaan Hibah untuk Program Sanitasi Kota dan Kabupaten
Sumber Pendanaan Hibah untuk Program Sanitasi Kota dan KabupatenSumber Pendanaan Hibah untuk Program Sanitasi Kota dan Kabupaten
Sumber Pendanaan Hibah untuk Program Sanitasi Kota dan Kabupaten
 
Kuesioner SGDs Desa Insana Barat Tingkat Desa
Kuesioner SGDs Desa Insana Barat  Tingkat DesaKuesioner SGDs Desa Insana Barat  Tingkat Desa
Kuesioner SGDs Desa Insana Barat Tingkat Desa
 
Materi evaluasi-bok-16-blitar
Materi evaluasi-bok-16-blitarMateri evaluasi-bok-16-blitar
Materi evaluasi-bok-16-blitar
 

Viewers also liked

20130415 paparan deputi bidang pelayanan publik mahasiswa ui wamen
20130415 paparan deputi bidang pelayanan publik mahasiswa ui wamen20130415 paparan deputi bidang pelayanan publik mahasiswa ui wamen
20130415 paparan deputi bidang pelayanan publik mahasiswa ui wamen
Mohammad Subhan
 
How to-write-a-story
How to-write-a-storyHow to-write-a-story
How to-write-a-story
Rocio Torres
 

Viewers also liked (20)

clodfoundrydoc.pdf
clodfoundrydoc.pdfclodfoundrydoc.pdf
clodfoundrydoc.pdf
 
Kap3 balansering av likninger
Kap3 balansering av likningerKap3 balansering av likninger
Kap3 balansering av likninger
 
Peta persoalan
Peta persoalanPeta persoalan
Peta persoalan
 
CambridgeIP: IP Data as a source of Business Intelligence
CambridgeIP: IP Data as a source of Business IntelligenceCambridgeIP: IP Data as a source of Business Intelligence
CambridgeIP: IP Data as a source of Business Intelligence
 
Curvess I&E
Curvess I&ECurvess I&E
Curvess I&E
 
First review presentation
First review presentationFirst review presentation
First review presentation
 
Pennsylvania\'s Energy Landscape
Pennsylvania\'s Energy LandscapePennsylvania\'s Energy Landscape
Pennsylvania\'s Energy Landscape
 
Suomi Hoitaa Itseään - Netissä
Suomi Hoitaa Itseään - NetissäSuomi Hoitaa Itseään - Netissä
Suomi Hoitaa Itseään - Netissä
 
Tulospohjainen Markkinointi Netissä
Tulospohjainen Markkinointi NetissäTulospohjainen Markkinointi Netissä
Tulospohjainen Markkinointi Netissä
 
The HFA pMDI Patent Landscape: Minefield or Goldmine
The HFA pMDI Patent Landscape: Minefield or GoldmineThe HFA pMDI Patent Landscape: Minefield or Goldmine
The HFA pMDI Patent Landscape: Minefield or Goldmine
 
♥♥♥
♥♥♥♥♥♥
♥♥♥
 
Accelerating innovation and diffusion of renewable energy technologies: techn...
Accelerating innovation and diffusion of renewable energy technologies: techn...Accelerating innovation and diffusion of renewable energy technologies: techn...
Accelerating innovation and diffusion of renewable energy technologies: techn...
 
Ansaitse huomioita - luova pr hyvinvointituotteen markkinoinnissa: Case Johns...
Ansaitse huomioita - luova pr hyvinvointituotteen markkinoinnissa: Case Johns...Ansaitse huomioita - luova pr hyvinvointituotteen markkinoinnissa: Case Johns...
Ansaitse huomioita - luova pr hyvinvointituotteen markkinoinnissa: Case Johns...
 
20131202 1
20131202 120131202 1
20131202 1
 
20130415 paparan deputi bidang pelayanan publik mahasiswa ui wamen
20130415 paparan deputi bidang pelayanan publik mahasiswa ui wamen20130415 paparan deputi bidang pelayanan publik mahasiswa ui wamen
20130415 paparan deputi bidang pelayanan publik mahasiswa ui wamen
 
Sosiaalisen median case-kimara
Sosiaalisen median case-kimaraSosiaalisen median case-kimara
Sosiaalisen median case-kimara
 
Goodrich Global 产品常见问题 (地板)
Goodrich Global 产品常见问题 (地板)Goodrich Global 产品常见问题 (地板)
Goodrich Global 产品常见问题 (地板)
 
How to-write-a-story
How to-write-a-storyHow to-write-a-story
How to-write-a-story
 
TodiCastle: villa rentals & historic hotel in Umbria
TodiCastle: villa rentals & historic hotel in UmbriaTodiCastle: villa rentals & historic hotel in Umbria
TodiCastle: villa rentals & historic hotel in Umbria
 
Voita peli verkossa: Parempia asiakkaita verkkopalvelun optimoinnilla
Voita peli verkossa: Parempia asiakkaita verkkopalvelun optimoinnillaVoita peli verkossa: Parempia asiakkaita verkkopalvelun optimoinnilla
Voita peli verkossa: Parempia asiakkaita verkkopalvelun optimoinnilla
 

Similar to Grand strategy

Arah Kebijakan Provinsi Jawa Tengah dalam Penanggulangan Kemiskinan.pptx
Arah Kebijakan Provinsi Jawa Tengah dalam Penanggulangan Kemiskinan.pptxArah Kebijakan Provinsi Jawa Tengah dalam Penanggulangan Kemiskinan.pptx
Arah Kebijakan Provinsi Jawa Tengah dalam Penanggulangan Kemiskinan.pptx
KantorPunya
 
Kebijakan reformasi perencanaan
Kebijakan reformasi perencanaanKebijakan reformasi perencanaan
Kebijakan reformasi perencanaan
Sinergy Aditya
 
Bahan presentasi uu asn batam 11 nov 2014
Bahan presentasi uu asn batam 11 nov 2014Bahan presentasi uu asn batam 11 nov 2014
Bahan presentasi uu asn batam 11 nov 2014
Mohammad Subhan
 
Paparan Sekda - KP RPD 2024-2026.pdf
Paparan Sekda - KP RPD 2024-2026.pdfPaparan Sekda - KP RPD 2024-2026.pdf
Paparan Sekda - KP RPD 2024-2026.pdf
syaruddin1
 
Paparan Musrenbangcam 2024 - Utara - Bapp.pptx
Paparan Musrenbangcam 2024 - Utara - Bapp.pptxPaparan Musrenbangcam 2024 - Utara - Bapp.pptx
Paparan Musrenbangcam 2024 - Utara - Bapp.pptx
PSIKBAPPEDA
 

Similar to Grand strategy (20)

Arah Kebijakan Provinsi Jawa Tengah dalam Penanggulangan Kemiskinan.pptx
Arah Kebijakan Provinsi Jawa Tengah dalam Penanggulangan Kemiskinan.pptxArah Kebijakan Provinsi Jawa Tengah dalam Penanggulangan Kemiskinan.pptx
Arah Kebijakan Provinsi Jawa Tengah dalam Penanggulangan Kemiskinan.pptx
 
2_2023 PAPARAN VERIFIKASI KABUPATEN SEHAT.pptx
2_2023 PAPARAN VERIFIKASI KABUPATEN SEHAT.pptx2_2023 PAPARAN VERIFIKASI KABUPATEN SEHAT.pptx
2_2023 PAPARAN VERIFIKASI KABUPATEN SEHAT.pptx
 
Desentralisasi Fiskal
Desentralisasi FiskalDesentralisasi Fiskal
Desentralisasi Fiskal
 
RB SAKIP ZI DPUBM_7 Des edit.pptx
RB SAKIP ZI DPUBM_7 Des edit.pptxRB SAKIP ZI DPUBM_7 Des edit.pptx
RB SAKIP ZI DPUBM_7 Des edit.pptx
 
RB SAKIP ZI DPUBM_7 Des edit.pptx
RB SAKIP ZI DPUBM_7 Des edit.pptxRB SAKIP ZI DPUBM_7 Des edit.pptx
RB SAKIP ZI DPUBM_7 Des edit.pptx
 
Kebijakan reformasi perencanaan
Kebijakan reformasi perencanaanKebijakan reformasi perencanaan
Kebijakan reformasi perencanaan
 
Mardiasmo transfer ke daerah kebijakan 2008
Mardiasmo transfer ke daerah   kebijakan 2008Mardiasmo transfer ke daerah   kebijakan 2008
Mardiasmo transfer ke daerah kebijakan 2008
 
3. materi bappeda provinsi jawa tengah
3. materi bappeda provinsi jawa tengah3. materi bappeda provinsi jawa tengah
3. materi bappeda provinsi jawa tengah
 
Pembangunan SDM ASN ( Roadmap 2015-2019 )
Pembangunan SDM ASN ( Roadmap 2015-2019 )Pembangunan SDM ASN ( Roadmap 2015-2019 )
Pembangunan SDM ASN ( Roadmap 2015-2019 )
 
Bahan presentasi uu asn batam 11 nov 2014
Bahan presentasi uu asn batam 11 nov 2014Bahan presentasi uu asn batam 11 nov 2014
Bahan presentasi uu asn batam 11 nov 2014
 
Rencana Aksi Percepatan Penurunan Stunting
Rencana Aksi Percepatan Penurunan StuntingRencana Aksi Percepatan Penurunan Stunting
Rencana Aksi Percepatan Penurunan Stunting
 
Paparan Sekda - KP RPD 2024-2026.pdf
Paparan Sekda - KP RPD 2024-2026.pdfPaparan Sekda - KP RPD 2024-2026.pdf
Paparan Sekda - KP RPD 2024-2026.pdf
 
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desaAspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
Aspek – aspek pelayanan dasar dalam ipp dan spm desa
 
Paparan Kepala Bappeda Propinsi Sumatera Barat pada Musrenbang Kota Solok 2014
Paparan Kepala Bappeda Propinsi Sumatera Barat pada Musrenbang Kota Solok  2014Paparan Kepala Bappeda Propinsi Sumatera Barat pada Musrenbang Kota Solok  2014
Paparan Kepala Bappeda Propinsi Sumatera Barat pada Musrenbang Kota Solok 2014
 
Buku Putih Sanitasi - 3-3 Kelembagaan dan Keuangan
Buku Putih Sanitasi - 3-3 Kelembagaan dan KeuanganBuku Putih Sanitasi - 3-3 Kelembagaan dan Keuangan
Buku Putih Sanitasi - 3-3 Kelembagaan dan Keuangan
 
sri suwanti - LKPJ ATA 2015 - ANNUAL REPORT ON LOCAL GOVERNMENT - KABUPATEN K...
sri suwanti - LKPJ ATA 2015 - ANNUAL REPORT ON LOCAL GOVERNMENT - KABUPATEN K...sri suwanti - LKPJ ATA 2015 - ANNUAL REPORT ON LOCAL GOVERNMENT - KABUPATEN K...
sri suwanti - LKPJ ATA 2015 - ANNUAL REPORT ON LOCAL GOVERNMENT - KABUPATEN K...
 
Kua2012
Kua2012Kua2012
Kua2012
 
LOKAKARYA STRATEGI SANITASI KOTA TAHUN 2023
LOKAKARYA STRATEGI SANITASI KOTA TAHUN 2023LOKAKARYA STRATEGI SANITASI KOTA TAHUN 2023
LOKAKARYA STRATEGI SANITASI KOTA TAHUN 2023
 
Pelatihan PFI_Arah Kebijakan Sanitasi_rev2.pptx.pptx
Pelatihan PFI_Arah Kebijakan Sanitasi_rev2.pptx.pptxPelatihan PFI_Arah Kebijakan Sanitasi_rev2.pptx.pptx
Pelatihan PFI_Arah Kebijakan Sanitasi_rev2.pptx.pptx
 
Paparan Musrenbangcam 2024 - Utara - Bapp.pptx
Paparan Musrenbangcam 2024 - Utara - Bapp.pptxPaparan Musrenbangcam 2024 - Utara - Bapp.pptx
Paparan Musrenbangcam 2024 - Utara - Bapp.pptx
 

More from Mohammad Subhan

Upaya administratif dan bapek
Upaya administratif dan bapekUpaya administratif dan bapek
Upaya administratif dan bapek
Mohammad Subhan
 
Sosialisasi peningkatan integritas batam 12 nov 1
Sosialisasi peningkatan integritas batam 12 nov 1Sosialisasi peningkatan integritas batam 12 nov 1
Sosialisasi peningkatan integritas batam 12 nov 1
Mohammad Subhan
 
Rekomendasi sosev batam fix
Rekomendasi sosev batam fixRekomendasi sosev batam fix
Rekomendasi sosev batam fix
Mohammad Subhan
 
Protap penjatuhan hukuman disiplin
Protap penjatuhan hukuman disiplinProtap penjatuhan hukuman disiplin
Protap penjatuhan hukuman disiplin
Mohammad Subhan
 
Pengembangan aplikasi sinovik 2014 2015
Pengembangan aplikasi sinovik 2014 2015Pengembangan aplikasi sinovik 2014 2015
Pengembangan aplikasi sinovik 2014 2015
Mohammad Subhan
 
Paparan ori batam 11 nov 2014
Paparan ori  batam 11 nov 2014Paparan ori  batam 11 nov 2014
Paparan ori batam 11 nov 2014
Mohammad Subhan
 
Materi kompetisi inovasi pelayanan publik 2014
Materi kompetisi inovasi pelayanan publik 2014Materi kompetisi inovasi pelayanan publik 2014
Materi kompetisi inovasi pelayanan publik 2014
Mohammad Subhan
 
Materi integritas sdm ap(1)
Materi integritas sdm ap(1)Materi integritas sdm ap(1)
Materi integritas sdm ap(1)
Mohammad Subhan
 
Langkah langkah pelaksanaan survei
Langkah langkah pelaksanaan surveiLangkah langkah pelaksanaan survei
Langkah langkah pelaksanaan survei
Mohammad Subhan
 
Faqs frequently asked questions reformasi birokrasi-e-book
Faqs frequently asked questions reformasi birokrasi-e-bookFaqs frequently asked questions reformasi birokrasi-e-book
Faqs frequently asked questions reformasi birokrasi-e-book
Mohammad Subhan
 
Buku reformasi dalam praktik
Buku reformasi dalam praktikBuku reformasi dalam praktik
Buku reformasi dalam praktik
Mohammad Subhan
 
Buku pemimpin reformasi dan birokrasi
Buku pemimpin reformasi dan birokrasiBuku pemimpin reformasi dan birokrasi
Buku pemimpin reformasi dan birokrasi
Mohammad Subhan
 
Bahan deputi sdm aparatur sosialisasi permenpan 13 2014 surabaya 26 juni 2014
Bahan deputi sdm aparatur sosialisasi permenpan 13 2014 surabaya 26 juni 2014Bahan deputi sdm aparatur sosialisasi permenpan 13 2014 surabaya 26 juni 2014
Bahan deputi sdm aparatur sosialisasi permenpan 13 2014 surabaya 26 juni 2014
Mohammad Subhan
 

More from Mohammad Subhan (20)

Upaya administratif dan bapek
Upaya administratif dan bapekUpaya administratif dan bapek
Upaya administratif dan bapek
 
Undangankuliahumum
UndangankuliahumumUndangankuliahumum
Undangankuliahumum
 
Sosialisasi peningkatan integritas batam 12 nov 1
Sosialisasi peningkatan integritas batam 12 nov 1Sosialisasi peningkatan integritas batam 12 nov 1
Sosialisasi peningkatan integritas batam 12 nov 1
 
Rekomendasi sosev batam fix
Rekomendasi sosev batam fixRekomendasi sosev batam fix
Rekomendasi sosev batam fix
 
Protap penjatuhan hukuman disiplin
Protap penjatuhan hukuman disiplinProtap penjatuhan hukuman disiplin
Protap penjatuhan hukuman disiplin
 
Permenpan2014 013
Permenpan2014 013Permenpan2014 013
Permenpan2014 013
 
Perencanaan asn
Perencanaan asnPerencanaan asn
Perencanaan asn
 
Pengembangan aplikasi sinovik 2014 2015
Pengembangan aplikasi sinovik 2014 2015Pengembangan aplikasi sinovik 2014 2015
Pengembangan aplikasi sinovik 2014 2015
 
Paparan ori batam 11 nov 2014
Paparan ori  batam 11 nov 2014Paparan ori  batam 11 nov 2014
Paparan ori batam 11 nov 2014
 
Materi rapat sosev batam
Materi rapat sosev batamMateri rapat sosev batam
Materi rapat sosev batam
 
Materi kompetisi inovasi pelayanan publik 2014
Materi kompetisi inovasi pelayanan publik 2014Materi kompetisi inovasi pelayanan publik 2014
Materi kompetisi inovasi pelayanan publik 2014
 
Materi integritas sdm ap(1)
Materi integritas sdm ap(1)Materi integritas sdm ap(1)
Materi integritas sdm ap(1)
 
Materi integritas sdm ap
Materi integritas sdm apMateri integritas sdm ap
Materi integritas sdm ap
 
Langkah langkah pelaksanaan survei
Langkah langkah pelaksanaan surveiLangkah langkah pelaksanaan survei
Langkah langkah pelaksanaan survei
 
Kesejahteraan1
Kesejahteraan1Kesejahteraan1
Kesejahteraan1
 
Faqs frequently asked questions reformasi birokrasi-e-book
Faqs frequently asked questions reformasi birokrasi-e-bookFaqs frequently asked questions reformasi birokrasi-e-book
Faqs frequently asked questions reformasi birokrasi-e-book
 
Buku reformasi dalam praktik
Buku reformasi dalam praktikBuku reformasi dalam praktik
Buku reformasi dalam praktik
 
Buku penerapan pmprb1
Buku penerapan pmprb1Buku penerapan pmprb1
Buku penerapan pmprb1
 
Buku pemimpin reformasi dan birokrasi
Buku pemimpin reformasi dan birokrasiBuku pemimpin reformasi dan birokrasi
Buku pemimpin reformasi dan birokrasi
 
Bahan deputi sdm aparatur sosialisasi permenpan 13 2014 surabaya 26 juni 2014
Bahan deputi sdm aparatur sosialisasi permenpan 13 2014 surabaya 26 juni 2014Bahan deputi sdm aparatur sosialisasi permenpan 13 2014 surabaya 26 juni 2014
Bahan deputi sdm aparatur sosialisasi permenpan 13 2014 surabaya 26 juni 2014
 

Recently uploaded (7)

RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfRUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
 
PELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptx
PELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptxPELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptx
PELATIHAN BAPELKES ANTIKORUPSI 0502.pptx
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
 
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdfAgenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
 
MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...
MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...
MATERI SOSIALISASI TRIBINA (BKB, BKL, BKR) DAN UPPKS BAGI KADER DESA PKK POKJ...
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
 
Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptx
Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptxStandar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptx
Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.pptx
 

Grand strategy

  • 1. 11/12/2014 1 GRAND STRATEGY RB SDM APARATUR Kedeputian SDM Aparatur Kementerian PAN dan RB KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI, 2014 OUTLINE PRESENTASI 3. KONDISI KEPEGAWAIN SAAT INI 5. RENSTRA SDM APARATUR 2015-2019 6. CAPAIAN HASIL 2. ROADMAP MANAJEMEN ASN 1. LATAR BELAKANG 4. TRANSFORMASI ASN DLM KONSTELASI GLOBAL 4 9 15 38 48 62
  • 2. 11/12/2014 2 3 PESAN JOKOWI-JK UNTUK REFORMASI BIROKRASI 1. REVOLUSI MENTAL means changing our mindset and thus our habits; from taking service into giving service; from sitting back into proactive; and from boss into servant 2. STOP PEMBOROSAN in unnecessary government activities by promoting “Gerakan Penghematan Nasional” 3. MORATORIUM on new Civil Servants recruitment LATAR BELAKANG1
  • 3. 11/12/2014 3 7 25 21 38 38 54 56 64 79 81 83 94 4 12 22 44 44 58 47 61 75 80 89 100 0 20 40 60 80 100 2002 2012 Percentile rank among all countries (ranges from 0 (lowest) to 100 (highest) rank) Government Effectiveness The quality of public services, The quality of the civil service the degree of its independence from political pressures, the quality of policy formulation and implementation, the credibility of the government's commitment to such policies. EFFICIENCY DRIVEN TAHAPAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA PDB NOMINAL (US$ MILIAR) 711 4,257 9,706 16,578 POPULASI (JUTA JIWA) 237 PERSIAPAN AKSELERASI KEBERLANJUTAN 6,7932,4161,335 12,989 286 319 353302269253 336 PDB Nominal per capita Sumber: KEN, Proyeksi Ekonomi Indonesia 2011-2045 FACTOR DRIVEN EFFICIENCY DRIVEN INDONESIA menjadi negara High Income
  • 4. 11/12/2014 4 KEBUTUHAN JUMLAH & JENIS ASN HARUS MENUNJANG ARAH PEMBANGUNAN NASIONAL ARAH PEMEBANGUNAN INDONESIA MENYAMBUT MEA, AFTA, POST MDG’S ROADMAP MANAJEMEN ASN2
  • 5. 11/12/2014 5 TRANSFORMASI BIROKRASI & RULE BASED BUREAUCRACY PERFORMANCE BASED BUREAUCRACY DYNAMIC GOVERNANCE 2013 2018 2025 ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN MANAJEMEN SDM PENGEMBANGAN POTENSI HUMAN CAPITAL PENGELOLAAN SDM APARATUR BIROKRASI BERSIH, KOM PETEN DAN MELAYANI PERSETUJUAN RUU ASN OLEH DPR RI 19 DESEMBER 2013 UU NO. 5 THN 2014 TTG ASN TGL 15 JANUARI 2014
  • 6. 11/12/2014 6 ANJAB dan ABK dengan e-formation PENETAPAN KEBUTUHAN 1 SEBELUM UU ASN UU ASN Sistem registrasi On-line Seleksi menggunakan CAT PENGADAAN 2 Berdasarkan kualifikasi, kinerja dan kompetensi open recruitment Diklat merupakan hak PENGEMBANGAN 3 Berdasarkan SKP Penilaian 3600 PENILAIAN KINERJA Penjatuhan hukuman disiplin kepada pegawai DISIPLIN 4 5 Rumit dan membutuhkan waktu lama Tidak transparan Membutuhkan waktu dan biaya besar Mutasi dan promosi tidak berdasarkan kompetensi Rekrutmen tidak berdasarkan kompetensi Tidak obyektif Penilain 900 Sanksi tidak tegas dan absensi dominan REFORMASI MANAJEMEN ASN Berdasarkan kinerja PENGHARGAAN 6 UU ASN Tidak mencapai kinerjaPEMBERHENTIAN 7 Beban kerja, tanggung jawab dan resiko pekerjaan Tunjangan berbasis kinerja individu setiap tahun Tingkat kemahalan sesuai indeks wilayah PENGGAJIAN DAN TUNJANGAN 8 JAMINAN PENSIUN DAN JAMINAN HARI TUA Sistem Jaminan Sosial Nasional Bantuan HKPERLINDUNGAN 9 10 Masih berbentuk pengabdian periode tahunan Tidak berdasarkan capaian kinerja Berdasarkan pangkat & golongan Pay as you go Jaminan kesehatan masih minim (prosesnya berbelit dan kecil) Semagatnya fully funded SEBELUM UU ASN
  • 7. 11/12/2014 7 KONDISI KEPEGAWAIAN SAAT INI3 12% 32% 35% 21% Sumber data: Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu 2014 (Surat No: S-71/PK/2014) WILAYAH SUMATERA Peg. ASN Sarjana 39% Peg. ASN SLA 29% Tingkat Kemiskinan 12,07 % Indeks Gini 0.35 WILAYAH JAWA Peg. ASN Sarjana 40% Peg. ASN Diploma 28% Tingkat Kemiskinan 11.36 % Indeks Gini 0.40 WILAYAH BALI-NUSTRA Peg. ASN Sarjana 36% Peg. ASN SLA 25% Tingkat Kemiskinan 19.79 % Indeks Gini 0.38 WILAYAH PAPUA-MALUKU Peg. ASN SLTA 37% Peg. ASN Sarjana 34% Tingkat Kemiskinan 24.89% Indeks Gini 0.40 : 82 Kab/Kota : 158 Kab/Kota : 154 Kab/Kota : 97 Kab/Kota WILAYAH KALIMANTAN Peg. ASN SLA 36% Peg. ASN Sarjana 30% Tingkat Kemiskinan 6.69 % Indeks Gini 0.36 WILAYAH SULAWESI Peg. ASN Sarjana 45% Peg. ASN SLA 29% Tingkat Kemiskinan 13.99% Indeks Gini 0.40 Jumlah Pegawai ASN: 4,36 juta - Pusat : 891.509 - Daerah: 3.471.296 (BKN, 2013) PROFIL PEGAWAI ASN REPUBLIK INDONESIA Rasio Pegawai ASN: 1,76% Rata2 Pendidikan: S1 (40%) & SMA (28%) 17% 32%31% 20%
  • 8. 11/12/2014 8 PERTUMBUHAN PEGAWAI ASN setkab.go.id Tahun Jumlah PNS 2003 3.648.005 2004 3.587.337 2005 3.662.336 2006 3.725.231 2007 4.067.201 2008 4.083.360 2009 4.524.205 2010 4.598.100 2011 4.570.818 2012 4.467.982 2013 4.362.809 2014 4.375.009 0.0% -1.7% 2.1% 1.7% 9.2% 0.4% 10.8% 1.6% -0.6% -2.2% -2.4% 0.3% -4.0% -2.0% 0.0% 2.0% 4.0% 6.0% 8.0% 10.0% 12.0% 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 Sumber data: BKN 2014 1.20 2.01 0.02 27.73 1.62 2.67 8.55 1.53 42.11 11.42 1.13 1.39 2.12 0.02 28.45 1.31 12.11 9.46 0.70 40.07 4.12 0.24 0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 Sekolah Dasar SLTP SLTP Kejuruan SLTA Diploma I Diploma II Diploma III/Sarjana Muda Diploma IV S-1/Sarjana S-2 S-3/Doktor Daerah Pusat PEGAWAI ASN BERDASARKAN PENDIDIKAN Sumber data: BKN, 2013
  • 9. 11/12/2014 9 KOMPOSISI ASN BERDASAR JABATAN Guru 1.765.410 40,35 % Medis 31.754 0,73 % Paramedis 303.754 6,94 % JF Lainya 222.093 5,08 % JF Umum 2.003.151 45,79 % J Struktural 48.847 1,12 % TOTAL 4.375.009 100, % HONORER: • 2005-2009 = 935.907 • 2013-2014 = 242.235 TOTAL HONORER: 1.178.142 (27% PNS NASIONAL) 0.0 50,000.0 100,000.0 150,000.0 200,000.0 250,000.0 300,000.0 350,000.0 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 Bel. Pegawai Bel. Barang Bel. Modal Pemb. Bunga Utang Subsidi Bel. Hibah Bant. Sosial Bel. Lain-lain PROFIL BELANJA PEGAWAI TERHADAP APBN SUMBER: SATYA-KEMENKEU, 2014 (juta)
  • 10. 11/12/2014 10 14,0% 17,0% 21,2% 4,6%5,2% 0,3% 27,8% 9,9% Belanja Pemerintah Pusat per Jenis TA 2013 Belanja Barang Belanja Modal Belanja Pegawai Belanja Lain-lain Bantuan Sosial Belanja Hibah Subsidi Pembayaran Bunga Utang SUMBER: SATYA-KEMENKEU, 2014 PROVINSI KABUPATENKOTASUMBER: SATYA-KEMENKEU, 2014
  • 11. 11/12/2014 11 RASIO BELANJA PEGAWAI PADA APBD PROVINSI 2013 Tanpa Memperhitungkan Tunjangan Profesi Guru (TPG) & Tambahan Penghasilan Guru (TAMSIL) 1 Provinsi Sumatera Utara 6.13% 2 Provinsi Papua Barat 6.66% 3 Provinsi Banten 7.12% 4 Provinsi Kalimantan Timur 7.39% 5 Provinsi Aceh 7.78% 6 Provinsi Kepulauan Riau 9.38% 7 Provinsi Jawa Barat 9.52% 8 Provinsi Papua 9.59% 9 Provinsi Jawa Timur 11.24% 10 Provinsi Riau 11.45% : 29 provinsi : 4 provinsi 30 Provinsi Maluku 25.17% 31 Provinsi Sulawesi Tenggara 25.22% 32 Provinsi Gorontalo 25.55% 33 Provinsi Bengkulu 25.63% 88% 12% Sumber data: Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu 2014 (Surat No: S-71/PK/2014) RASIO BELANJA PEGAWAI PADA APBD KABUPATEN/KOTA 2013 OPSI 2: Memperhitungkan Tunjangan Profesi Guru (TPG) & Tambahan Penghasilan Guru (TAMSIL) : 82 Kab/Kota : 158 Kab/Kota : 154 Kab/Kota : 97 Kab/Kota 12% 32% 35% 21% 1 Kab. Puncak 10.55% 2 Kab. Tambrauw 11.67% 3 Kab. Mamberamo Raya 11.77% 4 Kab. Tana Tidung 12.88% 5 Kab. Malinau 14.20% 6 Kab. Teluk Bintuni 14.80% 7 Kab. Natuna 16.56% 8 Kab. Kutai Barat 17.50% 9 Kab. Kaimana 17.52% 10 Kab. Mamberamo Tengah 17.72% 482 Kab. Wonogiri 64.75% 483 Kab. Ngawi 64.79% 484 Kab. Kuningan 64.91% 485 Kab. Purworejo 65.07% 486 Kab. Sragen 66.92% 487 Kab. Minahasa 67.97% 488 Kab. Karanganyar 68.10% 489 Kab. Klaten 68.51% 490 Kab. Simalungun 70.34% 491 Kota Ambon 71.51% 17% 32%31% 20% Sumber data: Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu 2014 (Surat No: S-71/PK/2014)
  • 12. 11/12/2014 12 TRANSFORMASI ASN DLM KONSTELASI GLOBAL 4 KORIDOR EKONOMI MP3EI DAN KEGIATAN UTAMANYA INTERKONEKSI ANTARA MP3EI DENGAN MANAJEMEN SDM APARATUR: ROADMAP PENGEMBANGAN SDM APARATUR UNTUK MENDUKUNG MP3EI PERENCANAAN JUMLAH DAN JENIS JABATAN PEGAWAI SERTA KEBIJAKAN MUTASI DAN ROTASI PEGAWAI (ANTAR DAERAH) KEBUTUHAN PEGAWAI ASN DALAM MENUNJANG ARAH PEMBANGUNAN NASIONAL Makanan- minuman, tekstil, peralatan transportasi, perkapalan, tele matika, alutista, Jabodetabek area Kelapa Sawit, Karet , Batu Bara, Perkapalan , Besi Baja, Kawasan Strategis Nasional (KSN) Selat Sunda Minyak dan Gas, Batubara, Kelapa Sawit , Besi Baja, Bauksit, Perkayuan Pertanian Pangan (Padi, Jagung, Kedelai dan Ubi Kayu), Kakao , Perikanan , Nikel , Minyak dan Gas ,Bumi (Migas) Pariwisata, Perikanan, Peternakan Pertanian Pangan – MIFEE, Tembaga , Nikel, Minyak dan Gas Bumi , Perikanan
  • 13. 11/12/2014 13 KORIDOR EKONOMI SUMATERA KEBUTUHAN SDM APARATUR KEGIATAN EKONOMI KELAPA SAWIT & KARET Perkebunan Industri Penyuluh KEGIATAN EKONOMI BATU BARA & BESI BAJA Pertambangan Geologi KEGIATAN EKONOMI PERKAPALAN Mesin Elektro KAWASAN STRATEGIS & PENUNJANG Ekonomi Lingkungan Perenc. Wilayah MASALAH MANAJEMEN ASN SAAT INI 1. Jumlah, kualitas, distribusi dan komposisi SDM Jumlah pegawai belum didasarkan perhitungan beban kerja riil Mis-Match kualitas pegawai (man qualification) dengan tuntutan jabatan (job spesification) Distribusi pegawai yang tidak merata antar unit organisasi maupun antar instansi Ketimpangan komposisi SDM - antar jabatan utama (core bussines) dengan jabatan penunjang, - antar jenjang pendidikan, - antar jabatan manajerial dengan jabatan fungsional 2. Penempatan pegawai yang the right man on the right job belum berbasis kompetensi dan kinerja yang terukur 3. Kinerja SDM yang belum optimal 4. Disparitas Kesejahteraan SDM ASN belum equal work equal pay karena sistem tunjangan kinerja yang berbeda antar instansi
  • 14. 11/12/2014 14 RENSTRA SDM APARATUR 2015-20195 2019-20242015-2019 REFORMASI BIROKRASI 2010-2025 PEMERINTAHAN KELAS DUNIA 2009-2014 2009 2014 2019 2024 2025 penguatan birokrasi pemerintah dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas KKN, meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat, serta meningkatkan kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi implementasi hasil-hasil yang sudah dicapai pada lima tahun pertama, juga dilanjutkan upaya yang belum dicapai pada berbagai komponen strategis birokrasi pemerintah pada lima tahun pertama peningkatan kapasitas birokrasi secara terus- menerus untuk menjadi pemerintahan kelas dunia sebagai kelanjutan dari reformasi birokrasi pada lima tahun kedua TAHAPAN KEDUA REFORMASI BIROKRASI
  • 15. 11/12/2014 15 SASARAN TUJUAN MISI VISI TERWUJUDNYA APARATUR YANG BERSIH, KOMPETEN DAN MELAYANI SDMA SBG PENGGERAK UTAMA REFORMASI BIROKRASI TERWUJUDNYA SDM APARATUR YANG KOMPETEN DAN KOMPETITIF 1. Terwujudnya Perumusan Kebijakan dan Evaluasi SDM Aparatur 2. Terwujudnya Perencanaan SDM Aparatur Secara Nasional 3. Terwujudnya Sistem Rekruitmen Terbuka dan Independen 4. Terwujudnya Sistem Pengembangan SDM Aparatur Berbasis Kompetensi Jabatan 5. Terwujudnya Sistem Penempatan dan Promosi yang Kompetitif dan Terbuka 6. Terwujudnya SDM Aparatur yang Berintegritas dan Disiplin 7. Terwujudnya Sistem Remunerasi Berbasis Jabatan dan Kinerja TUJUAN DAN SASARAN CAPAIAN PERCEPATAN RB SDM APARATUR Terwujudnya Aparatur yang Kompeten dan Kompetitif Pengadaan CPNS Untuk tahun 2014 sebanyak 469 K/L/daerah sudah menggunakan CAT dalam pelaksanaan rekruitmen 2012 2013 2014 CAT 0 215 469 LJK 43 73 0 Pengadaan CPNS dengan CAT dan LJK 2012 2014 215 73
  • 16. 11/12/2014 16 BANDUNG 3 JULI 2014 SOSIALISASI CAT DI 11 KOTA DI SELURUH INDONESIA JOB FAIR CPNS 2014 ANTRIAN SIMULASI CAT TES CPNS, UPI 3 JULI 2014 SOSIALISASI CAT DI 11 KOTA DI SELURUH INDONESIA JOB FAIR CPNS 2014
  • 17. 11/12/2014 17 Muara Enim Sidoarjo METODE TES CAT (Computer Assisted Test) Kemenpan-RB Kemenpan-RB, 2013 Dasar Hukum: 1. SE MenPAN No. 16 Tahun 2012 2. PermenPANRB No. 13 Tahun 2014 3. RPP MANAJEMEN PNS Tahun 2014 2012 2013 2014 Jumlah 6 42 27 Jumlah Promosi Terbuka di Instansi Pemerintah (Status: September 2014) Open Recruitment Pengisian Jabatan PimpinanTinggi (JPT) SELEKSI ANGGOTA KASN 2014
  • 18. 11/12/2014 18 SELEKSI REKRUITMEN TERBUKA ESELON 1 DI KEMENPAN & RB JANUARI 2013 Catatan: *) Berdasarkan UU ASN, apabila 80 JF Ahli dan Terampil dipisahkan maka total JF dapat mencapai 242 JF 2012 2013 2014 Potensi 23 Revisi 9 Proses 10 Ditetapkan 119 124 129 164 Penerapan Jabatan Fungsional (JF) Jml Jabatan Fungsional 124119 JF PENERA 142
  • 19. 11/12/2014 19 Achievement REKOR MURI PENDAFTAR PEGAWAI TERBANYAK 2.610.000 PELAMARJAKARTA, 14 OKTOBER 2014
  • 20. 11/12/2014 20 PENGHARGAAN INTERNASIONAL “ASEAN PUBLIC SECTOR ADMINISTRATION OF THE YEAR” DITERIMA WAKA BKN DI KUALUMPUR, 10 OKTOBER 2014 FUTURE GOVERNMENT AWARD 2014 TERIMA KASIH