2. • Makna bekerja ditinjau dari segi perorangan adalah gerak dari pada badan dan pikiran setiap orang guna memelihara
kelangsungan hidup badaniah maupun rokhaniyah
• Makna bekerja ditinjau dari segi kemasyarakatan adalah melakukan pekerjaan untuk menghasilkan barang atau jasa guna
memuaskan kebutuhan masyarakat.
• Makna bekerja ditinjau dari segi spiritual adalah merupakan hak dan kewajiban manusia dalam memuliakan dan mengabdi
kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3. HAL YANG PERLU DISIAPKAN SAAT AKAN BEKERJA
Mental
• Kamu harus kuat dan jangan merasa lemah, mulailah berpikir positif akan tanggapan disekitar kamu. Jangan terlalu memikirkan kritikan orang lain, buatlah kritikan
tersebut menjadi motivasi tersendiri untuk diri kita kedepannya.
Mengenali Diri
• Kenali diri kita sepenuhnya, apa kelemahan dan kelebihan kita, ketahui kekurangan yang kita miliki dan perbaiki sepenuhnya agar kita siap menghadapi dunia
kerja. Perbaiki setiap kekurangan fisik dan mental agar kita lebih percaya diri, dan carilah banyak pengalaman agar semakin terlatih untuk percaya diri.
Mengasah Kemampuan
• Ketika kalian sudah mengetahui dimana letak kekurangan dan kesalahan dalam diri kamu, saatnya untuk mengetahui kelebihan diri kamu. Mengasah kemampuan
diri dapat membuat kita semakin percaya diri dilingkungan kerja.
Mengontrol Emosi
• Kita juga harus bisa menguasai emosi agar tidak ada masalah kedepannya dalam dunia kerja, terkadang kita sangat sulit untuk mengontrol emosi.
• Namun perlu diingat agar kita dapat menahannya dengan cara menarik nafas dalam dan menghembuskannya secara perlahan dan tenang.
4. Etika
• Etika memiliki penjelasan yang luas. Pada intinya, etika merangkum kemampuan karyawan dalam kedisiplinan kerja hingga interaksi
karyawan dengan rekan-rekannya. Perusahaan biasanya menginginkan karyawan yang mengerti dan mengikuti peraturan perusahaan, jujur,
dan dapat dipercaya. Etika juga bisa diartikan dengan profesionalisme kerja dan tanggung jawab.
Komunikasi yang Baik dan Efektif
• Kemampuan komunikasi yang baik dan efektif akan selalu menjadi faktor penting dalam usaha Anda meraih kesuksesan. Meski Anda memiliki
berbagai keterampilan kerja lainnya yang dapat menunjang pekerjaan, belum lengkap tanpa adanya kemampuan berkomunikasi yang baik.
Karena, keterampilan komunikasi secara personal sangat dibutuhkan dalam memuluskan tugas, seperti mengungkapkan ide, negosiasi,
presentasi, maupun lobbying.
Organisasi dan Manajemen
• Keterampilan dalam berorganisasi dapat membantu Anda menangani tanggung jawab dengan lebih baik sebelum Anda memastikan bahwa
semua telah dijalankan dengan benar. Sedangkan keterampilan manajemen akan membuat segalanya menjadi lebih tertata, hal ini
memungkinkan Anda bekerja tepat waktu, dapat memprioritaskan tugas-tugas secara efektif dan mencari solusi dari suatu masalah sebelum
masalah menjadi besar.
5. • Selain itu keterampilan manajemen juga berguna untuk posisi apapun dalam perusahaan. Contohnya seperti mengelola
sumber beban kerja, beban kerja, dan waktu Anda dengan lebih baik. Jika tidak memiliki keterampilan berorganisasi dan
manajemen, karyawan yang paling cakap sekalipun akan tertinggal atau melakukan kesalahan yang fatal.
Keterampilan Negosiasi
• keterampilan bernegosiasi sangat berguna hampir di semua posisi pekerjaan. Anda dapat menggunakan keterampilan
negosiasi untuk tujuan yang seperti mendapatkan klien baru atau mencapai kesepakatan dengan partner yang potensial dan
juga berguna untuk mengurangi titik resistensi yang mungkin terjadi, serta menurunkan total biaya operasi.
Dapat Berpikir Kritis
• Berpikir kritis merupakan proses penyelesaian masalah yang memungkinkan Anda menemukan dan mengatasi kelemahan
atau kesalahan dalam lingkungan tertentu. Hal ini memungkinkan terciptanya solusi yang kreatif untuk setiap masalahnya.
• Jika Anda dapat berpikir kritis, maka Anda mampu mengakui, menganalisis, menyelesaikan masalah tanpa banyak pengaruh
dari luar dan selalu mencari perbaikan untuk ditambahkan ke dalam sistem.
6. Kerja Sama dan Delegasi
• Menjadi karyawan yang bisa bekerja sama dalam tim sangat penting untuk karir Anda. Banyak karyawan yang bekerja sendiri sangat baik
akan tetapi menjadi kesulitan ketika harus bekerja dalam tim. Hal seperti ini pasti akan membuat seorang karyawan kesulitan dan juga
menghambat kerja tim.
• Selain bekerja sama dengan orang lain secara baik, seorang karyawan juga harus terampil dalam mendelegasikan suatu pekerjaan.
Karena mendelegasikan pekerjaan adalah salah keterampilan yang dapat membuat
• Anda sukses. Maka dari itu Anda harus mengasah skill yang satu ini jika ingin berhasil di masa depan.
Percaya Diri
• Percaya diri mungkin tampak seperti suatu sifat, akan tetapi hal itu bisa diperoleh, diasah dan dikembangkan sebagai sebuah
keterampilan. Untuk meningkatkan kepercayaan diri Anda dapat memulai latihan di beberapa bidang yang Anda inginkan. Semakin sering
melakukan sesuatu hal dalam bidang tersebut maka semakin percaya diri Anda untuk melakukannya.
• Sebagai seorang karyawan, sudah seharusnya memperbaiki diri dan meningkatkan keterampilan yang dikuasai sebagai bekal dalam
mencapai kesuksesan di masa depan.
7. Menguasai Teknologi
• Di dunia yang modern saat ini, teknologi merupakan hal yang tak lepas di kehidupan sehari-hari. Bagi seorang karyawan
penguasaan teknologi tidak hanya dibutuhkan oleh mereka yang bekerja di bidang teknologi saja. Akan tetapi orang yang bekerja
di bidang non teknis pun keterampilan dalam hal teknologi sangat penting.
• Dalam artian, bisa menggunakan perangkat teknologi seperti komputer atau laptop. Pasalnya, pengusaha biasanya menginginkan
calon karyawan yang mengerti program-program umum semacam Microsoft Office. Selebihnya, seperti kemampuan mengedit
gambar, video, atau coding dianggap sebagai nilai tambah.
8. TANTANGAN TERBESAR YANG SELALU ADA DALAM PEKERJAAN
Beda pendapat
• Yang namanya kerja tim pasti melibatkan banyak orang. Banyak orang berarti banyak kepala, dan banyak kepala berarti banyak
pemikiran pula. Seringkali apa yang Anda rencanakan tidak sesuai dengan pendapat orang lain. "Soal pendapat, wanita sering
berada dalam posisi 'kalah', apalagi bila menyangkut urusan marketing dan human resources," ujar Deborah Kolb, Ph.D.,
penulis HER PLACE AT THE TABLE. Namun, sebenarnya hal ini bukan soal siapa yang lebih pintar. Setiap pekerja hanya perlu
belajar menyampaikan pemikirannya dengan cara lembut, tulus, sekaligus cerdik.
Dikalahkan ketakutan
• Salah satu ketakutan terbesar yang bisa menghambat majunya karir seseorang adalah takut mengambil resiko. Banyak wanita
takut minta promosi atau kenaikan gaji. Jika tahu, Anda pantas dan siap, maka ajukan saja.
9. Minim Informasi
• Jika koneksi kurang memadai, maka Anda takkan tahu apa yang sebenarnya terjadi di kantor (atau di dunia bisnis yang
sedang digeluti). Bekerja dalam sebuah bidang atau perusahaan menuntut pengetahuan bukan hanya tentang pekerjaan
yang ditangani, namun juga isu-isu (bukan gosip pribadi lho ya) yang marak terjadi, seperti misalnya masalah pelik apa
yang sedang dihadapi perusahaan. Pengetahuan macam ini akan menghentikan Anda dari kesalahan melangkah. Contoh,
perusahaan dalam kesulitan keuangan, dan tanpa tahu-menahu, Anda langsung minta naik gaji pada atasan. Bisa
bayangkan bagaimana reaksinya?
10. Terlalu percaya diri atau sebaliknya,
Kurang sabar
• Kedua sifat di atas akan menghancurkan bukan hanya karir, namun juga hidup Anda.... dalam waktu singkat. Stephen Xavier,
pimpinan Cornerstone Executive Development Group, mengaku sering melihat sifat keduanya dalam diri seorang wanita karir. "Jika
tak ada hasil nyata dalam kurun waktu tertentu, mereka cenderung cepat menyerah. Saran bagi para pekerja wanita dari saya
adalah sabarlah, tetap komunikasikan tujuan, dan janganlah menonjolkan terlalu banyak ego."
Kalah pada stres
• Sebuah laporan datang dari pakar ekonomi Sylvia Ann Hewlett yang mendapati 45% pekerja dalam perusahaan besar
menghabiskan 70 jam per minggu untuk bekerja. Hal ini tentu berdampak buruk bagi energi, kesehatan, hingga kehidupan keluarga
mereka. Melakukan pekerjaan secara maraton merupakan salah satu contoh bahwa seseorang tidak mampu membawa dirinya
dengan baik. Selain itu, keletihan serta stres justru akan membuat kreativitas dan produktivitas mereka mati.
11. Tak memiliki hubungan baik dengan atasan
• Bagaimana bisa dipromosikan bila Anda 'bermusuhan' dengan atasan/ pelanggan? Tentu saja, nama Anda takkan pernah
disebutkan. Tanpa bermaksud menjilat, jalinlah hubungan baik dan setulus mungkin dengan atasan dan rekan kerja
lainnya, agar mereka tidak menjadi penghambat karir dan bumerang bagi kesuksesan Anda.
Terlalu ambisius
Beberapa pekerja ambisius biasanya selalu fokus pada bagian mereka sehingga mereka jadi 'buta' terhadap situasi
sekeliling. Meski berkemampuan dan berprestasi baik, namun tanpa sikap yang baik, karir yang telah dirintis dengan kerja
keras dan cucuran keringat bisa hancur. Dalam dunia kerja, seseorang perlu tahu apa yang ingin dicapai, tahu bagaimana
cara mencapainya, dan tahu kapan waktu yang tepat untuk meraih itu semua, sebab ketiganya merupakan kunci utama
kesuksesan