SlideShare a Scribd company logo
SOSIOMETRI 
( Oleh : Drs. Mastur, Kons. } 
Sosiometri merupakan teknik yang tepat untuk mengumpulkan data 
mengenai hubungan sosial dan tingkah laku sosial siswa. Dengan teknik ini dapat 
diperoleh data tentang suasana hubungan antar individu, struktur dan arah hubungan 
sosial. Gambaran suasana hubungan sosial yang diperoleh dengan sosiometri disebut 
sosiogram. Dari data sosiometri individu dapat diketahui keluasan dan kedalaman 
pergaulan (keintiman pergaulan), status pemilihan atau penolakan sesama teman, dan 
popularitas dalam pergaulan. 
Fungsi dari sosiometri 
a. Sebagai alat untuk meneliti struktur sosial dari suatu kelompok individu 
dengan dasar terhadap relasi sosial dan status dari masing-masing anggota 
kelompok yang bersangkutan. 
b. Sebagai alat untuk memperbaiki hubungan insani (human relation) diantara 
anggota-anggota kelompok tertentu. 
c. Dapat digunakan untuk menentukan kelompok kerja. 
d. Dapat digunakan untuk meneliti kemampuan memimpin seorang individu 
dalam kelompok tertentu untuk suatu kegiatan tertentu. 
Cara Pengerjaan Sosiometri 
a. Siswa diberi daftar isian/angket sosiometri dan diminta untuk menuliskan 
Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
identitas dirinya. 
b. Konselor memberikan penjelasan maksud dan tujuan dari angket sosiometri, 
dan menjelaskan petunjuk pengisiannya. 
c. Konselor mempersilahkan kepada siswa untuk mengisi angket sosiometri, 
yaitu dengan cara menuliskan teman yang paling disukai dan yang paling 
tidak ia sukai disertai alasan-alasannya. 
d. Memotivasi siswa agar dapat mengerjakan dengan jujur, dengan memberikan 
jaminan kerahasiaan terhadap semua jawabannya 
e. Menginformasikan bahwa hasil angket sosiometri ini akan dijadikan acuan 
dalam memberikan layanan (bantuan) pada siswa. 
Pengolahan Hasil 
Pengolahan hasil Instrumen sosiometeri mengacu pada langkah-langkah 
sebagai berikut : 
a. Siapkan tabel sosiometri yang berisikan nama pemilih / penolak dan nama 
yang dipilih / ditolak dalam satu kelas. 
b. Masukkan data yang diperoleh dari angket sosiometri ke dalam tabel tersebut 
dengan ketentuan angka 1 untuk pilihan pertama ( 1 ) angka 2 untuk pilihan 
kedus ( 2 ), angka 3 untuk penolakan pertama ( 3 ) dan angka 4 untuk 
penolakan kedua ( 4 ), sehingga akan tampak skor pilihan dengan rumus 
jumlah angka 1 ditambah jumlah angka 2 serta skor penolakan dengan rumus 
jumlah angka 3 ditambah jumlah angka 4.. 
c. Dari tabulasi yang ada dituangkan dalam tebel varian pilihan ( Cs ) untuk 
Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
mengetahui indeks pilihan dengan rumus : 
SKOR 
( N x p ) 
N : Jumlah Responden 
P : Jumlah Pilihan 
d. Selanjutnya dituangkan dalam tebel varian penolakan ( Rs ) untuk 
mengetahui indeks penolakan dengan rumus : 
SKOR 
X - 1 
( N x p ) 
N : Jumlah Responden 
P : Jumlah Penolakan 
e. Selanjutnya dituangkan lagi dalam tebel varian pemilihan dan penolakan 
( CRs ) untuk mengetahui indeks pemilihan dan penolakan dengan rumus : 
SKOR Pemilihan + SKOR Penolakan 
( N x q ) 
N : Jumlah Responden 
q : Jumlah Pemilihan dan Penolakan 
f. Dari tabulasi yang ada dituangkan dalam bentuk sosiogram untuk melihat 
hubungan antar individu dalam kelompok tersebut. 
Penyampaian Hasil 
Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
Hasil dari pengolahan Instrumentasi perlu disampaikan kepada fihak-fihak yang 
terkait secara langsung dengan responden. Dalam penyampaian hasil instrumentasi ini 
tetap harus menjaga kerahasiaan, tidak boleh disampaikan/diumumkan secara terbuka 
dan dijadikan pembicataan umum. 
Dalam forum khusus, hasil instrumentasi dapat dijadikan topik bahasan/diskusi, 
namun tetap harus menjaga kerahasiaan responden (tidak menyebut nama responden). 
Dari keseluruhan penyelenggaraan Aplikasi Instrumentasi ini hasil yang diperoleh 
disampaikan kepada masing-masing responden, dalam bentuk Profil Individual, 
sedangkan kepada Guru bimbingan dan konseling/Kepala Sekolah diberikan Data rekap 
dan data pendukung lainnya, sebagai bahan untuk pemberian layanan lebih lanjut. 
Penyampaian hasil instrumentasi kepada masing-masing responden akan lebih 
baik apabila disampiakan secara individual, sehingga konselor dapat berkomunikasi dan 
menjelaskan isi dari laporan hasil instrumentasi yang akan diberikan dalam bentuk 
format individual, dan sekaligus bagi siswa yang memiliki permasalahan dapat diberikan 
penjelasan untuk langkah-langkah tindak lanjut berikutnya 
IMPLIKASI HASIL APLIKASI INSTRUMENTASI DALAM PELAYANAN 
KONSELING 
Hasil Aplikasi Instrumentasi pada hakekatnya dapat diaplikasikan dalam seluruh 
spektrum kegiatan pelayanan konseling, mulai dari perencanaan sampai dengan penilaian 
dan pengembangannya. Bahkan memungkinkan kegiatan Aplikasi Instrumentasi ini 
merupakan langkah yang menentukan dalam penentuan pemberian layanan konseling 
Secara umum Implikasi hasil Aplikasi Instrumentasi ini dapat dijelaskan sebagai 
Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
berikut : 
1. Perencanaan Program Konseling. 
Penyusunan program layanan konseling di sekolah, baik program 
tahunan maupun semesteran seharusnya didasarkan pada data tentang variasi 
masalah siswa, hasil ulangan/ujian, bakat dan minat serta kecenderungan siswa, 
dan data lainnya yang kesemuanya terkumpul dalam kegiatan Need Assessment.. 
Hasil Aplikasi Instrumentasi secara jelas telah menunjukkan berbagai 
data yang menyangkut kondisi responden, maka akan ditemuka Need Assessment 
sebagai dasar penyusunan/perencanaan Program Konseling. Dengan data yang 
lengkap dari Aplikasi Instrumentasi ini dapat dirumuskan Program Konseling 
secara menyeluruh, untuk setiap kelas, dengan mengacu kepada kebutuhan siswa, 
baik perorangan maupun kelompok. Pada intinya untuk berbagai jenis layanan 
dan kegiatan pendukung konseling direncanakan berdasarkan data hasil Need 
Assessment. 
2. Penetapan Peseta Layanan 
Berdasarkan data hasil instrumentasi, Konselor dapat menetapkan 
individu yang perlu mendapat layanan konseling, baik layanan dengan format 
klasikal, kelompok maupun individual. Kegiatan dengan format lapangan dan 
“politik” bagi klien tertentupun dapat direncanakan oleh Konselor dengan 
mendasarkan pada hasil Aplikasi Instrumentasi ini. 
Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
3. Sebagai Isi Layanan 
Data yang terungkap dari penyelenggaraan Aplikasi Instrumentasi ini 
dapat pula menjadi isi dari layanan konseling.Hal ini disebabkan karena dalam 
penyelenggaraan Aplikasi Instrumentasi khususnya yang mengungkap tentang 
hubungan sosial (sosiogram), inteligensi, bakat dan minat dapat dijadikan sebagai 
isi layanan Untuk hal ini diperlukan kecermatan Konselor dalam melihat 
relevansi antara hasil Aplikasi Instrumentasi dengan kebutuhan Klien dan 
menggunakannya secara tepat, dengan senantiasa menerapkan asas kerahasiaan 
sebagaimana mestinya. 
4. Tindak lanjut Layanan 
Hasil instrumentasi, khususnya hasil evaluasi (laiseg, laijapen dan 
laijapang) dapat digunakan sebagai pertimbangan bagi upaya tindak lanjut 
pelayanan terhadap klien. Kecermatan Konselor terhadap kesesuaian antara hasil 
evaluasi dan upaya tindak lanjutnya sangat diperlukan. 
5. Pengembangan. 
Dalam upaya pengembangan layanan konseling, dasar utama yang 
diperlukan adalah data yang akurat dan handal. Dalam hal ini, data hasil Aplikasi 
Instrumentasi dengan tingkat validitas dan reliabilitas yang tinggi dapat secara 
tepat menunjang pengembangan program pelayanan konseling dalam jangka 
panjang. Dalam hal ini diperlukan berbagai instrumentasi yang komprehensip, 
dari berbagai kelompok responden dalam jangka waktu yang relatif memadai. 
Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
Dengan data gabungan tersebut, akan nampak arah pokok yang dapat dijadikan 
arah dan garis besar pengembangan layanan konseling. 
Secara khusus, penyelenggaraan Aplikasi Instrumentasi SOSIOMETRI yang 
telah dilaksanakan, implikasinya dalam layanan konseling dapat dijelaskan 
sebagai berikut : 
Hasil analisis sosiogram akan membantu konselor dalam memahami 
hubungan sosial dan hubungan individu yang berlangsung dalam suatu kelompok. 
Dari hasil tersebut akan tampak individu-individu yang memerlukan bantuan 
layanan konseling secara perorangan maupun kelompok. 
Setalah hasil angket sosiometri dianalisa akan tampaklah gambaran 
hubungan sosial dalam kelompok siswa, yaitu siswa-siswa yang memiliki 
hubungan sosial yang tinggi dengan melihat skore pemilihan dan juga akan 
tampak siswa-siswa yang memiliki hubungan social rendah atau terisolir. Dari 
gambaran ini konselor sekolah dapat merencanakan layanan-layanan apa yang 
tepat bagi mereka. Terutama untuk siswa-siswa yang memiliki hubungan sosial 
rendah atau terisolir, konselor harus memberikan perhatian lebih dari siswa yang 
lain. 
Dari analisa angket sosiometri di atas dapat ditentukan prioritas siswa yang 
perlu mendapatkan layanan konseling, yaitu terutama untuk siswa yang 
memperoleh skore penolakan kategori tinggi , Sebagai contoh : 
No. absen score 
5 9 
7 8 
8 8 
17 10 
Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
35 10 
15 9 
38 6 
11 5 
Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.

More Related Content

What's hot

Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
yayuzuliantini25
 
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
Nur Arifaizal Basri
 
Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilakuAfra Balqis
 
CONTOH RPL POP
CONTOH RPL POPCONTOH RPL POP
CONTOH RPL POP
Nur Arifaizal Basri
 
Pendekatan konseling realitas
Pendekatan konseling realitasPendekatan konseling realitas
Pendekatan konseling realitas
IFTITAH INDRIANI
 
CONTOH RPL K13 + LAMPIRAN
CONTOH RPL K13 + LAMPIRANCONTOH RPL K13 + LAMPIRAN
CONTOH RPL K13 + LAMPIRAN
Nur Arifaizal Basri
 
Pendekatan konseling psikoanalisis
Pendekatan konseling psikoanalisisPendekatan konseling psikoanalisis
Pendekatan konseling psikoanalisis
safutri nurhidayah
 
6 organisasi-profesi-bk
6 organisasi-profesi-bk6 organisasi-profesi-bk
6 organisasi-profesi-bk
asm
 
CONTOH BLUE PRINT DAN RUMUS EXCEL VALIDITAS
CONTOH BLUE PRINT DAN RUMUS EXCEL VALIDITAS CONTOH BLUE PRINT DAN RUMUS EXCEL VALIDITAS
CONTOH BLUE PRINT DAN RUMUS EXCEL VALIDITAS
Nur Arifaizal Basri
 
Teori kepribadian Carl R. Rogers
Teori kepribadian Carl R. RogersTeori kepribadian Carl R. Rogers
Teori kepribadian Carl R. RogersAi Nurhasanah
 
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompokModul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
Universitas Negeri Semarang
 
Peta kognitif pendekatan konseling eksistensial humanistik
Peta kognitif pendekatan konseling eksistensial humanistikPeta kognitif pendekatan konseling eksistensial humanistik
Peta kognitif pendekatan konseling eksistensial humanistikmisbakhulfirdaus
 
contoh RPL K13
contoh RPL K13contoh RPL K13
contoh RPL K13
Nur Arifaizal Basri
 
CONTOH PROPOSAL KEGIATAN BK
CONTOH PROPOSAL KEGIATAN BKCONTOH PROPOSAL KEGIATAN BK
CONTOH PROPOSAL KEGIATAN BK
Nur Arifaizal Basri
 
Rpl potensi diri
Rpl potensi diriRpl potensi diri
Rpl potensi diri
yulia isti damayanti
 
TEORI JOHN BROADES WATSON DAN CARL ROGERS
TEORI JOHN BROADES WATSON DAN CARL ROGERSTEORI JOHN BROADES WATSON DAN CARL ROGERS
TEORI JOHN BROADES WATSON DAN CARL ROGERS
Ilma Urrutyana
 
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOKCONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
Nur Arifaizal Basri
 
Contoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompokContoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompok
Nur Arifaizal Basri
 
3. angket kebutuhan peserta didik smk kelas 12
3. angket kebutuhan peserta didik smk kelas 123. angket kebutuhan peserta didik smk kelas 12
3. angket kebutuhan peserta didik smk kelas 12
nizar1993
 
Rpl melawan bullying
Rpl melawan bullyingRpl melawan bullying
Rpl melawan bullying
yulia isti damayanti
 

What's hot (20)

Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
 
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
STUDI KASUS (DIAGNOSIS,PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP)
 
Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilaku
 
CONTOH RPL POP
CONTOH RPL POPCONTOH RPL POP
CONTOH RPL POP
 
Pendekatan konseling realitas
Pendekatan konseling realitasPendekatan konseling realitas
Pendekatan konseling realitas
 
CONTOH RPL K13 + LAMPIRAN
CONTOH RPL K13 + LAMPIRANCONTOH RPL K13 + LAMPIRAN
CONTOH RPL K13 + LAMPIRAN
 
Pendekatan konseling psikoanalisis
Pendekatan konseling psikoanalisisPendekatan konseling psikoanalisis
Pendekatan konseling psikoanalisis
 
6 organisasi-profesi-bk
6 organisasi-profesi-bk6 organisasi-profesi-bk
6 organisasi-profesi-bk
 
CONTOH BLUE PRINT DAN RUMUS EXCEL VALIDITAS
CONTOH BLUE PRINT DAN RUMUS EXCEL VALIDITAS CONTOH BLUE PRINT DAN RUMUS EXCEL VALIDITAS
CONTOH BLUE PRINT DAN RUMUS EXCEL VALIDITAS
 
Teori kepribadian Carl R. Rogers
Teori kepribadian Carl R. RogersTeori kepribadian Carl R. Rogers
Teori kepribadian Carl R. Rogers
 
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompokModul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
 
Peta kognitif pendekatan konseling eksistensial humanistik
Peta kognitif pendekatan konseling eksistensial humanistikPeta kognitif pendekatan konseling eksistensial humanistik
Peta kognitif pendekatan konseling eksistensial humanistik
 
contoh RPL K13
contoh RPL K13contoh RPL K13
contoh RPL K13
 
CONTOH PROPOSAL KEGIATAN BK
CONTOH PROPOSAL KEGIATAN BKCONTOH PROPOSAL KEGIATAN BK
CONTOH PROPOSAL KEGIATAN BK
 
Rpl potensi diri
Rpl potensi diriRpl potensi diri
Rpl potensi diri
 
TEORI JOHN BROADES WATSON DAN CARL ROGERS
TEORI JOHN BROADES WATSON DAN CARL ROGERSTEORI JOHN BROADES WATSON DAN CARL ROGERS
TEORI JOHN BROADES WATSON DAN CARL ROGERS
 
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOKCONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
 
Contoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompokContoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompok
 
3. angket kebutuhan peserta didik smk kelas 12
3. angket kebutuhan peserta didik smk kelas 123. angket kebutuhan peserta didik smk kelas 12
3. angket kebutuhan peserta didik smk kelas 12
 
Rpl melawan bullying
Rpl melawan bullyingRpl melawan bullying
Rpl melawan bullying
 

Similar to Tentang sosiometri

Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur UniversityThesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
Yudo Devianto
 
Riset formatif kampanye dan propaganda
Riset formatif kampanye dan propagandaRiset formatif kampanye dan propaganda
Riset formatif kampanye dan propaganda
Fuji Lestari
 
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tesBimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
SPADAIndonesia
 
Proposal Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
Proposal Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur UniversityProposal Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
Proposal Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
Yudo Devianto
 
Ustek asdp
Ustek asdpUstek asdp
Ustek asdp
Joe Akib
 
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEYMAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
suyono fis
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Laporan penelitian ahmad irfansyah
Laporan penelitian ahmad irfansyahLaporan penelitian ahmad irfansyah
Laporan penelitian ahmad irfansyah
Ahmad Irfansyah
 
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELINGMateri 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
SPADAIndonesia
 
BAB III
BAB IIIBAB III
MI 3
MI 3MI 3
Standar kompetensi jabatan adminstrator
Standar kompetensi jabatan adminstratorStandar kompetensi jabatan adminstrator
Standar kompetensi jabatan adminstrator
iduyad
 
Yazid aufar j1 f111023
Yazid aufar j1 f111023Yazid aufar j1 f111023
Yazid aufar j1 f111023
Yazid Aufar
 
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas PelayananJURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
bennyagussetiono
 
006. Prosedur Stakeholders Engagement.doc
006. Prosedur  Stakeholders Engagement.doc006. Prosedur  Stakeholders Engagement.doc
006. Prosedur Stakeholders Engagement.doc
HeriHermawan66
 
Kuesioner, angket, wawancara
Kuesioner, angket, wawancaraKuesioner, angket, wawancara
Kuesioner, angket, wawancara
Amalia Damayanti
 
Materi pdf m2 kb 1 final
Materi pdf m2 kb 1 final Materi pdf m2 kb 1 final
Materi pdf m2 kb 1 final
SPADAIndonesia
 
Template laporan-evaluasi-diri
Template laporan-evaluasi-diriTemplate laporan-evaluasi-diri
Template laporan-evaluasi-diri
Ivoy Elqila
 
Digital 132581 t 27737-evaluasi kinerja-metodologi
Digital 132581 t 27737-evaluasi kinerja-metodologiDigital 132581 t 27737-evaluasi kinerja-metodologi
Digital 132581 t 27737-evaluasi kinerja-metodologiAndri Rosadi
 
4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)
4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)
4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)
ssuserd262ca
 

Similar to Tentang sosiometri (20)

Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur UniversityThesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
 
Riset formatif kampanye dan propaganda
Riset formatif kampanye dan propagandaRiset formatif kampanye dan propaganda
Riset formatif kampanye dan propaganda
 
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tesBimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
 
Proposal Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
Proposal Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur UniversityProposal Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
Proposal Thesis From Yudo Devianto - Budi Luhur University
 
Ustek asdp
Ustek asdpUstek asdp
Ustek asdp
 
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEYMAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Laporan penelitian ahmad irfansyah
Laporan penelitian ahmad irfansyahLaporan penelitian ahmad irfansyah
Laporan penelitian ahmad irfansyah
 
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELINGMateri 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
 
BAB III
BAB IIIBAB III
BAB III
 
MI 3
MI 3MI 3
MI 3
 
Standar kompetensi jabatan adminstrator
Standar kompetensi jabatan adminstratorStandar kompetensi jabatan adminstrator
Standar kompetensi jabatan adminstrator
 
Yazid aufar j1 f111023
Yazid aufar j1 f111023Yazid aufar j1 f111023
Yazid aufar j1 f111023
 
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas PelayananJURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
JURNAL PDP VOL 1 NO 2 Benny Agus Setiono Kualitas Pelayanan
 
006. Prosedur Stakeholders Engagement.doc
006. Prosedur  Stakeholders Engagement.doc006. Prosedur  Stakeholders Engagement.doc
006. Prosedur Stakeholders Engagement.doc
 
Kuesioner, angket, wawancara
Kuesioner, angket, wawancaraKuesioner, angket, wawancara
Kuesioner, angket, wawancara
 
Materi pdf m2 kb 1 final
Materi pdf m2 kb 1 final Materi pdf m2 kb 1 final
Materi pdf m2 kb 1 final
 
Template laporan-evaluasi-diri
Template laporan-evaluasi-diriTemplate laporan-evaluasi-diri
Template laporan-evaluasi-diri
 
Digital 132581 t 27737-evaluasi kinerja-metodologi
Digital 132581 t 27737-evaluasi kinerja-metodologiDigital 132581 t 27737-evaluasi kinerja-metodologi
Digital 132581 t 27737-evaluasi kinerja-metodologi
 
4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)
4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)
4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)
 

Recently uploaded

Bahan_Ajar_Pelatihan Inda SKLNP_Tahunan_2024-1.pptx
Bahan_Ajar_Pelatihan Inda SKLNP_Tahunan_2024-1.pptxBahan_Ajar_Pelatihan Inda SKLNP_Tahunan_2024-1.pptx
Bahan_Ajar_Pelatihan Inda SKLNP_Tahunan_2024-1.pptx
dwiagus41
 
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
TeguhWinarno6
 
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.pptPPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
WewikAyuPrimaDewi
 
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay..."Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
Muhammad Nur Hadi
 
PPT TAP KEL 3.pptx model pembelajaran ahir
PPT TAP KEL 3.pptx model pembelajaran ahirPPT TAP KEL 3.pptx model pembelajaran ahir
PPT TAP KEL 3.pptx model pembelajaran ahir
yardsport
 
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
RizkyAji15
 
Tugas DIT Supervisor K3 - Sidik Permana Putra.pptx
Tugas DIT Supervisor K3 - Sidik Permana Putra.pptxTugas DIT Supervisor K3 - Sidik Permana Putra.pptx
Tugas DIT Supervisor K3 - Sidik Permana Putra.pptx
SunakonSulistya
 
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan (1).pptx
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan  (1).pptxPresentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan  (1).pptx
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan (1).pptx
muhammadfauzi951
 
pemenuhan SKP dokter 552024 surabaya.pdf
pemenuhan SKP dokter 552024 surabaya.pdfpemenuhan SKP dokter 552024 surabaya.pdf
pemenuhan SKP dokter 552024 surabaya.pdf
fuji226200
 
CONTOH CATATAN OBSERVASI KEPALA SEKOLAH.docx
CONTOH CATATAN OBSERVASI KEPALA SEKOLAH.docxCONTOH CATATAN OBSERVASI KEPALA SEKOLAH.docx
CONTOH CATATAN OBSERVASI KEPALA SEKOLAH.docx
WagKuza
 
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipaMateri pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
sarahshintia630
 
template undangan Walimatul Khitan 2 seri.docx
template undangan Walimatul Khitan 2 seri.docxtemplate undangan Walimatul Khitan 2 seri.docx
template undangan Walimatul Khitan 2 seri.docx
ansproduction72
 

Recently uploaded (12)

Bahan_Ajar_Pelatihan Inda SKLNP_Tahunan_2024-1.pptx
Bahan_Ajar_Pelatihan Inda SKLNP_Tahunan_2024-1.pptxBahan_Ajar_Pelatihan Inda SKLNP_Tahunan_2024-1.pptx
Bahan_Ajar_Pelatihan Inda SKLNP_Tahunan_2024-1.pptx
 
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
JAWABAN PMM. guru kemendikbud tahun pelajaran 2024
 
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.pptPPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
PPT PERTEMUAN VALIDASI DAN EVALUASI USIA PRODUKTIF DAN LANSIA.ppt
 
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay..."Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...
 
PPT TAP KEL 3.pptx model pembelajaran ahir
PPT TAP KEL 3.pptx model pembelajaran ahirPPT TAP KEL 3.pptx model pembelajaran ahir
PPT TAP KEL 3.pptx model pembelajaran ahir
 
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
Materi lokmin klaster 4 puskesmas gajah 1
 
Tugas DIT Supervisor K3 - Sidik Permana Putra.pptx
Tugas DIT Supervisor K3 - Sidik Permana Putra.pptxTugas DIT Supervisor K3 - Sidik Permana Putra.pptx
Tugas DIT Supervisor K3 - Sidik Permana Putra.pptx
 
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan (1).pptx
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan  (1).pptxPresentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan  (1).pptx
Presentasi Luring (8JP)_ Refleksi Tahunan (1).pptx
 
pemenuhan SKP dokter 552024 surabaya.pdf
pemenuhan SKP dokter 552024 surabaya.pdfpemenuhan SKP dokter 552024 surabaya.pdf
pemenuhan SKP dokter 552024 surabaya.pdf
 
CONTOH CATATAN OBSERVASI KEPALA SEKOLAH.docx
CONTOH CATATAN OBSERVASI KEPALA SEKOLAH.docxCONTOH CATATAN OBSERVASI KEPALA SEKOLAH.docx
CONTOH CATATAN OBSERVASI KEPALA SEKOLAH.docx
 
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipaMateri pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
Materi pokok dan media pembelajaran ekosistem ipa
 
template undangan Walimatul Khitan 2 seri.docx
template undangan Walimatul Khitan 2 seri.docxtemplate undangan Walimatul Khitan 2 seri.docx
template undangan Walimatul Khitan 2 seri.docx
 

Tentang sosiometri

  • 1. SOSIOMETRI ( Oleh : Drs. Mastur, Kons. } Sosiometri merupakan teknik yang tepat untuk mengumpulkan data mengenai hubungan sosial dan tingkah laku sosial siswa. Dengan teknik ini dapat diperoleh data tentang suasana hubungan antar individu, struktur dan arah hubungan sosial. Gambaran suasana hubungan sosial yang diperoleh dengan sosiometri disebut sosiogram. Dari data sosiometri individu dapat diketahui keluasan dan kedalaman pergaulan (keintiman pergaulan), status pemilihan atau penolakan sesama teman, dan popularitas dalam pergaulan. Fungsi dari sosiometri a. Sebagai alat untuk meneliti struktur sosial dari suatu kelompok individu dengan dasar terhadap relasi sosial dan status dari masing-masing anggota kelompok yang bersangkutan. b. Sebagai alat untuk memperbaiki hubungan insani (human relation) diantara anggota-anggota kelompok tertentu. c. Dapat digunakan untuk menentukan kelompok kerja. d. Dapat digunakan untuk meneliti kemampuan memimpin seorang individu dalam kelompok tertentu untuk suatu kegiatan tertentu. Cara Pengerjaan Sosiometri a. Siswa diberi daftar isian/angket sosiometri dan diminta untuk menuliskan Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
  • 2. identitas dirinya. b. Konselor memberikan penjelasan maksud dan tujuan dari angket sosiometri, dan menjelaskan petunjuk pengisiannya. c. Konselor mempersilahkan kepada siswa untuk mengisi angket sosiometri, yaitu dengan cara menuliskan teman yang paling disukai dan yang paling tidak ia sukai disertai alasan-alasannya. d. Memotivasi siswa agar dapat mengerjakan dengan jujur, dengan memberikan jaminan kerahasiaan terhadap semua jawabannya e. Menginformasikan bahwa hasil angket sosiometri ini akan dijadikan acuan dalam memberikan layanan (bantuan) pada siswa. Pengolahan Hasil Pengolahan hasil Instrumen sosiometeri mengacu pada langkah-langkah sebagai berikut : a. Siapkan tabel sosiometri yang berisikan nama pemilih / penolak dan nama yang dipilih / ditolak dalam satu kelas. b. Masukkan data yang diperoleh dari angket sosiometri ke dalam tabel tersebut dengan ketentuan angka 1 untuk pilihan pertama ( 1 ) angka 2 untuk pilihan kedus ( 2 ), angka 3 untuk penolakan pertama ( 3 ) dan angka 4 untuk penolakan kedua ( 4 ), sehingga akan tampak skor pilihan dengan rumus jumlah angka 1 ditambah jumlah angka 2 serta skor penolakan dengan rumus jumlah angka 3 ditambah jumlah angka 4.. c. Dari tabulasi yang ada dituangkan dalam tebel varian pilihan ( Cs ) untuk Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
  • 3. mengetahui indeks pilihan dengan rumus : SKOR ( N x p ) N : Jumlah Responden P : Jumlah Pilihan d. Selanjutnya dituangkan dalam tebel varian penolakan ( Rs ) untuk mengetahui indeks penolakan dengan rumus : SKOR X - 1 ( N x p ) N : Jumlah Responden P : Jumlah Penolakan e. Selanjutnya dituangkan lagi dalam tebel varian pemilihan dan penolakan ( CRs ) untuk mengetahui indeks pemilihan dan penolakan dengan rumus : SKOR Pemilihan + SKOR Penolakan ( N x q ) N : Jumlah Responden q : Jumlah Pemilihan dan Penolakan f. Dari tabulasi yang ada dituangkan dalam bentuk sosiogram untuk melihat hubungan antar individu dalam kelompok tersebut. Penyampaian Hasil Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
  • 4. Hasil dari pengolahan Instrumentasi perlu disampaikan kepada fihak-fihak yang terkait secara langsung dengan responden. Dalam penyampaian hasil instrumentasi ini tetap harus menjaga kerahasiaan, tidak boleh disampaikan/diumumkan secara terbuka dan dijadikan pembicataan umum. Dalam forum khusus, hasil instrumentasi dapat dijadikan topik bahasan/diskusi, namun tetap harus menjaga kerahasiaan responden (tidak menyebut nama responden). Dari keseluruhan penyelenggaraan Aplikasi Instrumentasi ini hasil yang diperoleh disampaikan kepada masing-masing responden, dalam bentuk Profil Individual, sedangkan kepada Guru bimbingan dan konseling/Kepala Sekolah diberikan Data rekap dan data pendukung lainnya, sebagai bahan untuk pemberian layanan lebih lanjut. Penyampaian hasil instrumentasi kepada masing-masing responden akan lebih baik apabila disampiakan secara individual, sehingga konselor dapat berkomunikasi dan menjelaskan isi dari laporan hasil instrumentasi yang akan diberikan dalam bentuk format individual, dan sekaligus bagi siswa yang memiliki permasalahan dapat diberikan penjelasan untuk langkah-langkah tindak lanjut berikutnya IMPLIKASI HASIL APLIKASI INSTRUMENTASI DALAM PELAYANAN KONSELING Hasil Aplikasi Instrumentasi pada hakekatnya dapat diaplikasikan dalam seluruh spektrum kegiatan pelayanan konseling, mulai dari perencanaan sampai dengan penilaian dan pengembangannya. Bahkan memungkinkan kegiatan Aplikasi Instrumentasi ini merupakan langkah yang menentukan dalam penentuan pemberian layanan konseling Secara umum Implikasi hasil Aplikasi Instrumentasi ini dapat dijelaskan sebagai Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
  • 5. berikut : 1. Perencanaan Program Konseling. Penyusunan program layanan konseling di sekolah, baik program tahunan maupun semesteran seharusnya didasarkan pada data tentang variasi masalah siswa, hasil ulangan/ujian, bakat dan minat serta kecenderungan siswa, dan data lainnya yang kesemuanya terkumpul dalam kegiatan Need Assessment.. Hasil Aplikasi Instrumentasi secara jelas telah menunjukkan berbagai data yang menyangkut kondisi responden, maka akan ditemuka Need Assessment sebagai dasar penyusunan/perencanaan Program Konseling. Dengan data yang lengkap dari Aplikasi Instrumentasi ini dapat dirumuskan Program Konseling secara menyeluruh, untuk setiap kelas, dengan mengacu kepada kebutuhan siswa, baik perorangan maupun kelompok. Pada intinya untuk berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung konseling direncanakan berdasarkan data hasil Need Assessment. 2. Penetapan Peseta Layanan Berdasarkan data hasil instrumentasi, Konselor dapat menetapkan individu yang perlu mendapat layanan konseling, baik layanan dengan format klasikal, kelompok maupun individual. Kegiatan dengan format lapangan dan “politik” bagi klien tertentupun dapat direncanakan oleh Konselor dengan mendasarkan pada hasil Aplikasi Instrumentasi ini. Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
  • 6. 3. Sebagai Isi Layanan Data yang terungkap dari penyelenggaraan Aplikasi Instrumentasi ini dapat pula menjadi isi dari layanan konseling.Hal ini disebabkan karena dalam penyelenggaraan Aplikasi Instrumentasi khususnya yang mengungkap tentang hubungan sosial (sosiogram), inteligensi, bakat dan minat dapat dijadikan sebagai isi layanan Untuk hal ini diperlukan kecermatan Konselor dalam melihat relevansi antara hasil Aplikasi Instrumentasi dengan kebutuhan Klien dan menggunakannya secara tepat, dengan senantiasa menerapkan asas kerahasiaan sebagaimana mestinya. 4. Tindak lanjut Layanan Hasil instrumentasi, khususnya hasil evaluasi (laiseg, laijapen dan laijapang) dapat digunakan sebagai pertimbangan bagi upaya tindak lanjut pelayanan terhadap klien. Kecermatan Konselor terhadap kesesuaian antara hasil evaluasi dan upaya tindak lanjutnya sangat diperlukan. 5. Pengembangan. Dalam upaya pengembangan layanan konseling, dasar utama yang diperlukan adalah data yang akurat dan handal. Dalam hal ini, data hasil Aplikasi Instrumentasi dengan tingkat validitas dan reliabilitas yang tinggi dapat secara tepat menunjang pengembangan program pelayanan konseling dalam jangka panjang. Dalam hal ini diperlukan berbagai instrumentasi yang komprehensip, dari berbagai kelompok responden dalam jangka waktu yang relatif memadai. Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
  • 7. Dengan data gabungan tersebut, akan nampak arah pokok yang dapat dijadikan arah dan garis besar pengembangan layanan konseling. Secara khusus, penyelenggaraan Aplikasi Instrumentasi SOSIOMETRI yang telah dilaksanakan, implikasinya dalam layanan konseling dapat dijelaskan sebagai berikut : Hasil analisis sosiogram akan membantu konselor dalam memahami hubungan sosial dan hubungan individu yang berlangsung dalam suatu kelompok. Dari hasil tersebut akan tampak individu-individu yang memerlukan bantuan layanan konseling secara perorangan maupun kelompok. Setalah hasil angket sosiometri dianalisa akan tampaklah gambaran hubungan sosial dalam kelompok siswa, yaitu siswa-siswa yang memiliki hubungan sosial yang tinggi dengan melihat skore pemilihan dan juga akan tampak siswa-siswa yang memiliki hubungan social rendah atau terisolir. Dari gambaran ini konselor sekolah dapat merencanakan layanan-layanan apa yang tepat bagi mereka. Terutama untuk siswa-siswa yang memiliki hubungan sosial rendah atau terisolir, konselor harus memberikan perhatian lebih dari siswa yang lain. Dari analisa angket sosiometri di atas dapat ditentukan prioritas siswa yang perlu mendapatkan layanan konseling, yaitu terutama untuk siswa yang memperoleh skore penolakan kategori tinggi , Sebagai contoh : No. absen score 5 9 7 8 8 8 17 10 Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.
  • 8. 35 10 15 9 38 6 11 5 Sosiometri by : Drs. Mastur, Kons.