SlideShare a Scribd company logo
TEGANGAN PERMUKAAN
MUHAMMAD
RISQULLAH
AMMAR
ABDUL
MU’MIN
NURFADILLA
SRI MULYA
MUSA
SABRINA
PHYSICS
DAFTAR ISI
BAB I
A. LATAR
BELAKANG
B. RUMUSAN
MASALAH
C. TUJUAN PROYEK
BAB II
A. LANDASAN
TEORI
B. ALAT DAN
BAHAN
C. PROSEDUR
PERCOBAAN
BAB III
A. RANCANGAN
TABEL
PENGAMATAN
B. DESIGN
PENGOLAHAN
DATA
C. PEMBAHASAN
BAB IV
A. Kesimpulan
B. Saran
C. Lampiran
Foto
Serangga yang berada
di permukaan air
Gelembung-gelembung
sabun dan air pada daun
talas
Benda yang berada di
permukaan air
 LATAR BELAKANG
FENOMENA TEGANGAN
PERMUKAAN
• Fenomena gaya tarik ke segala arah(kecuali ke atas) yang terjadi pada zat cair (fluida)
yang berada pada keadaan diam (statis).
• Tegangan permukaan ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya adalah
suhu, zat terlarut, dan surfaktan
• Tegangan permukaan berhubungan dengan peristiwa kohesi & adhesi.
RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana pengaruh konsentrasi detergen dalam air
terhadap tegangan permukaan ?
2. Berapa besar tegangan permukaan dari air yang
dicmpur dengan detergen pada setiap konsentrasi
TUJUAN :
1. Untuk mengetahui
konsentrasi sabun dalam air
terhadap tegangan
permukaan cairan.
2. untuk mengukur tegangan
permukaan pada
konsentrasi sabun
BAB II
TEORI DAN PROSEDUR
 Landasan teori
 Gaya tegang pada tegangan permukaan ini berasal dari gaya tarik kohesi (gaya
tarik antara molekul sejenis) molekul-molekul cairan.Molekul P mengalami
gaya kohesi dengan molekul-molekul disekitarnya dari segala arah, sehingga
molekul ini berada pada keseimbangan (resultan gaya nol). Namun, molekul Q
tidak demikian. Molekul ini hanya mengalami kohesi dari partikel di bawah
dan di sampingnya saja. Resultan gaya kohesi pada molekul ini ke arah bawah
(tidak nol).
 Gaya-gaya resultan arah ke bawah akan membuat permukaan cairan sekecil-
kecilnya. Akibatnya permukaan cairan menegang seperti selaput yang tegang.
Keadaan ini dinamakan tegangan permukaan.
 γ = F/L
 Keterangan:
 F gaya (N)
l : panjang permukaan (m)
γ : tegangan permukaan (N/m)
 Misalkan panjang kawat lurus adalah l. Karena lapisan air sabun
yang menyentuh kawat lurus memiliki dua permukaan, maka
gaya tegangan permukaan yang ditimbulkan oleh lapisan air
sabun bekerja sepanjang 2l. Tegangan permukaan pada lapisan
sabun ditulis :
γ = F/2L
 Keterangan:
 F gaya (N)
l : panjang permukaan (m)
γ : tegangan permukaan (dalam N/m atau dyn/cm)
Alat dan Bahan
 A. Alat dan Bahan
a. Gelas kimia 500ml 3 buah
b. Kawat tegangan permukaan 6 buah
c. Neraca 1 buah
d. Sendok 1 buah
e. Detergen 225 ml
f. Air 500 ml
 B. Variabel Percobaan
1. Variabel manipulasi : konsentrasi detergen
Devinisi operasional : macam-macam konsentrasi detergen (50 ml,
75 ml, 100 ml)
2. Variabel kontrol : panjang kawat
Devinisi operasional : panjangnya kawat saat kawat tadi di
keluarkan dari detergen , hingga membentuk gelembung, sampai
gelembung tersebut pecah.
3. Variabel respon : tegangan permukaan
Devinisi operasional : tingkat tegangan permukaan yang dihasilkan.
PROSEDUR PERCOBAAN
BAB III
DATA DAN ANALISA DATA
Grafik Penelitian
LAMPIRAN PERHITUNGAN
 Pada kawat 1
Massa kawat = 1,1 gram
Panjang kawat =0,08 m
γ = F/2l
γ = m.g/2l
γ =( 0,0011 x 10)/(2x 0,08)
= 0,011/0,16 = 68,75 x 10-3 N/m
 Pada kawat 2
Massa kawat = 1,5 gram
Panjang kawat = 0,08 m
γ = F/2l
γ = m.g/2l
γ = (0.0015 x 10)/ ( 2x0,08)
= 0.015 / 0,16
= 93,75 x 10-3 N/m
 Pada kawat 3
Massa kawat = 1,2 gram
Panjang kawat = 0,08 m
γ = F/2l
γ = m.g/2l
γ = (0,0012 x 10 )/ (2 x 0,08)
= 0,012 / 0,16 = 0.075 N/m
= 75 x 10-3
• Pada kawat 4
Massa kawat = 0,6 gram
Panjang kawat = 0,08 m
γ = F/2l
γ = m.g/2l
γ = (0,0006 x 10 )/ (2x0,08)
= 0,006 / 0,16 = 0.0375 N/m
= 37,5 x 10-3
 Pada kawat 5
Massa kawat = 1,6 gram
Panjang kawat = 0,08 m
γ = F/2l
γ = m.g/2l
γ = (0,0016 x 10 )/ (2 x 0,08)
= 0,016 / 0,16 = 0.1 N/m
= 1 x 10-1
 Pada kawat 6
Massa kawat = 1,3 gram
Panjang kawat = 0,08 m
γ = F/2l
γ = m.g/2l
γ = (0,0013 x 10 )/ (2 x 0,08)
= 0,013 / 0,16 = 0.08125 N/m
= 81,25 x 10-3
Pembahasan :
 Tegangan permukaan zat cair merupakan kecenderungan permukaan zat cair untuk
menegang, sehingga permukaannya seperti ditutupi oleh suatu lapisan elastis dan
dapat menahan benda. Hal ini dikarenakan adanya gaya tarik menarik antara partikel
zat cair (kohesi).
 Lama tidaknya waktu yang diperlukan gelembung untuk dapat meletus bergantung
pada tegangan permukaan yang dihasilkan dari masing-masing konsentrasi zat
terlarut dalam larutan deterjen tersebut.
 Nilai tegangan permukaan berbanding lurus dengan massa. Semakin besar massa
kawat yang digunakan akan semakin besar pula nilai tegangan permukaan yang
dihasilkan.
 Selain itu, semakin banyak konsentrasi detergen yang ditambahkan, maka akan
semakin menimbulkan efek “licin” pada kawat U yang digunakan sehingga kawat geser
akan semakin menurun. Turunnya kawat tersebut kemudian juga diikuti oleh
menurunnya kerapatan dari lapisan elastis pada gelembung yang dihasilkan. Sehingga
gelembung tersebut juga akan semakin cepat pecah atau meletus. Dari hal tersebut,
dapat diketahui bahwa menurunnya nilai tegangan permukaan suatu zat cair dapat
dilihat dari besar luas permukaan lapisan yang dibentuk oleh gelembung detergen
akibat pergeseran panjang kawat. Semakin besar luas permukaan yang terbentuk oleh
zat cair maka semakin kecil nilai tegangan permukaan. Hal ini dikarenakan (jika
dilihat dari nilai tegangan permukaan diperoleh) pengaruh konsentrasi
pemberian detergen tidak dimasukkan dalam rumus sehingga seolah-olah pemberian
konsentrasi detergen tidak berpengaruh terhadap nilai tegangan permukaan padahal
sebenarnya fungsi dari detergen itu sendiri ketika dilarutkan dalam air yaitu untuk
menurunkan tegangan permukaan pada air tersebut.
BAB IV
Kesimpulan dan Saran
 KESIMPULAN
Adapun kesimpulan dari pembahasan di atas adalah:
Nilai tegangan permukaan berbanding lurus dengan massa kawat yang
digunakan. Semakin besar massa yang digunakan, maka akan semakin besar
pula tegangan permukaan yang dihasilkan. Semakin banyak konsentrasi
detergen maka akan semakin besar luas permukaan yang terbentuk oleh zat
cair pada kawat sehingga semakin kecil nilai tegangan permukaan.
 SARAN
Adapun saran dari pembahasan di atas adalah dalam melakukan
praktikum sebaiknya terlebih dahulu melengkapkan alat dan bahan lalu
memeriksanya agar tidak terjadi kecelakaan dalam praktikum. Dan juga
mencermati dengan teliti dalam melakukan penelitian agar tidak terjadi
kesalahan data.
Lampiran Foto Praktikum :
Tegangan permukaan

More Related Content

What's hot

Pengertian gas ideal dan gas nyata
Pengertian gas ideal dan gas nyataPengertian gas ideal dan gas nyata
Pengertian gas ideal dan gas nyata
Aris Wibowo
 
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
Laporan praktikum kesetimbangan kimiaLaporan praktikum kesetimbangan kimia
Laporan praktikum kesetimbangan kimiawd_amaliah
 
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi KimiaLaporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi KimiaErnalia Rosita
 
Volume molal parsial
Volume molal parsialVolume molal parsial
Volume molal parsial
qlp
 
Jurnal reaksi redoks
Jurnal reaksi redoksJurnal reaksi redoks
Jurnal reaksi redoks
nurul limsun
 
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonian
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonianITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonian
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonianFransiska Puteri
 
Laporan Praktikum Asidimetri
Laporan Praktikum AsidimetriLaporan Praktikum Asidimetri
Laporan Praktikum Asidimetri
Ridha Faturachmi
 
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanlaporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanwd_amaliah
 
Massa jenis zat cair
Massa jenis zat cairMassa jenis zat cair
Massa jenis zat cair
KLOTILDAJENIRITA
 
Laporan praktikum stoikiometri
Laporan praktikum stoikiometriLaporan praktikum stoikiometri
Laporan praktikum stoikiometri
Linda Rosita
 
Jurnal termokimia
Jurnal termokimiaJurnal termokimia
Jurnal termokimia
nurul limsun
 
Laporan fisika gaya archimedes
Laporan fisika gaya archimedesLaporan fisika gaya archimedes
Laporan fisika gaya archimedes
Nandz Iu
 
Laporan Pemisahan Campuran
Laporan Pemisahan CampuranLaporan Pemisahan Campuran
Laporan Pemisahan Campuran
aji indras
 
Viskositas
ViskositasViskositas
ViskositasTillapia
 
Percobaan a 2 sifat koligatif larutan
Percobaan a 2 sifat koligatif larutanPercobaan a 2 sifat koligatif larutan
Percobaan a 2 sifat koligatif larutan
PT. SASA
 
Laporan alkalimetri bu yuni
Laporan alkalimetri bu yuniLaporan alkalimetri bu yuni
Laporan alkalimetri bu yuni
aji indras
 
laporan praktikum titrasi asam basa
laporan praktikum titrasi asam basalaporan praktikum titrasi asam basa
laporan praktikum titrasi asam basawd_amaliah
 
Kimia fisik 2 Potensial kimia ppt
Kimia fisik 2  Potensial kimia pptKimia fisik 2  Potensial kimia ppt
Kimia fisik 2 Potensial kimia ppt
Daniel Marison
 

What's hot (20)

Pengertian gas ideal dan gas nyata
Pengertian gas ideal dan gas nyataPengertian gas ideal dan gas nyata
Pengertian gas ideal dan gas nyata
 
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
Laporan praktikum kesetimbangan kimiaLaporan praktikum kesetimbangan kimia
Laporan praktikum kesetimbangan kimia
 
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi KimiaLaporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
Laporan Praktikum Reaksi - Reaksi Kimia
 
Volume molal parsial
Volume molal parsialVolume molal parsial
Volume molal parsial
 
Jurnal reaksi redoks
Jurnal reaksi redoksJurnal reaksi redoks
Jurnal reaksi redoks
 
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonian
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonianITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonian
ITP UNS SEMESTER 2 Cairan newtonian dan non newtonian
 
Laporan Praktikum Asidimetri
Laporan Praktikum AsidimetriLaporan Praktikum Asidimetri
Laporan Praktikum Asidimetri
 
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanlaporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapan
 
Massa jenis zat cair
Massa jenis zat cairMassa jenis zat cair
Massa jenis zat cair
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Laporan praktikum stoikiometri
Laporan praktikum stoikiometriLaporan praktikum stoikiometri
Laporan praktikum stoikiometri
 
Jurnal termokimia
Jurnal termokimiaJurnal termokimia
Jurnal termokimia
 
Laporan fisika gaya archimedes
Laporan fisika gaya archimedesLaporan fisika gaya archimedes
Laporan fisika gaya archimedes
 
Laporan Pemisahan Campuran
Laporan Pemisahan CampuranLaporan Pemisahan Campuran
Laporan Pemisahan Campuran
 
Viskositas
ViskositasViskositas
Viskositas
 
Percobaan a 2 sifat koligatif larutan
Percobaan a 2 sifat koligatif larutanPercobaan a 2 sifat koligatif larutan
Percobaan a 2 sifat koligatif larutan
 
Laporan alkalimetri bu yuni
Laporan alkalimetri bu yuniLaporan alkalimetri bu yuni
Laporan alkalimetri bu yuni
 
laporan praktikum titrasi asam basa
laporan praktikum titrasi asam basalaporan praktikum titrasi asam basa
laporan praktikum titrasi asam basa
 
Laporan analisis gravimetri
Laporan analisis gravimetri Laporan analisis gravimetri
Laporan analisis gravimetri
 
Kimia fisik 2 Potensial kimia ppt
Kimia fisik 2  Potensial kimia pptKimia fisik 2  Potensial kimia ppt
Kimia fisik 2 Potensial kimia ppt
 

Viewers also liked

Presentasi Tegangan permukaan
Presentasi Tegangan permukaanPresentasi Tegangan permukaan
Presentasi Tegangan permukaan
Kezia Hani Novita
 
Tegangan permukaan fisika
Tegangan permukaan fisikaTegangan permukaan fisika
Tegangan permukaan fisika
Anisya Nur
 
Tegangan permukaan
Tegangan permukaanTegangan permukaan
Tegangan permukaanIin Khoerani
 
Tegangan permukaan
Tegangan permukaanTegangan permukaan
Tegangan permukaanIin Khoerani
 
Silabus fisika-sma-kelas-x
Silabus fisika-sma-kelas-xSilabus fisika-sma-kelas-x
Silabus fisika-sma-kelas-x
Elde Ria Liliase Ginting
 
A. laboratorium fisika
A. laboratorium fisikaA. laboratorium fisika
A. laboratorium fisika
Elde Ria Liliase Ginting
 
Bahan ajar Fisika
Bahan ajar FisikaBahan ajar Fisika
Bahan ajar Fisika
Elde Ria Liliase Ginting
 
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas smaTegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Ajeng Rizki Rahmawati
 
Rancangan Percobaan Fisika tentang Viskositas
Rancangan Percobaan Fisika tentang ViskositasRancangan Percobaan Fisika tentang Viskositas
Rancangan Percobaan Fisika tentang Viskositas
Muhammad Ananta Buana Burhan
 
Presentasi semen
Presentasi semenPresentasi semen
Presentasi semen
085753889956
 
PPT Kewirausahaan karya dari bahan sabun
PPT Kewirausahaan karya dari bahan sabunPPT Kewirausahaan karya dari bahan sabun
PPT Kewirausahaan karya dari bahan sabunNizar Bagoes
 
Laporan Hasil Praktikum Koloid
Laporan Hasil Praktikum KoloidLaporan Hasil Praktikum Koloid
Laporan Hasil Praktikum Koloid
Nita Kurniasih
 
PPT KERAJINAN BAHAN KERAS
PPT KERAJINAN BAHAN KERAS PPT KERAJINAN BAHAN KERAS
PPT KERAJINAN BAHAN KERAS
fadjrin rahmayani
 
Importing bulk outlook email into DiscoverText - the .pst file upload
Importing bulk outlook email into DiscoverText - the .pst file uploadImporting bulk outlook email into DiscoverText - the .pst file upload
Importing bulk outlook email into DiscoverText - the .pst file upload
Stuart Shulman
 

Viewers also liked (20)

Presentasi Tegangan permukaan
Presentasi Tegangan permukaanPresentasi Tegangan permukaan
Presentasi Tegangan permukaan
 
Tegangan permukaan fisika
Tegangan permukaan fisikaTegangan permukaan fisika
Tegangan permukaan fisika
 
Tegangan permukaan
Tegangan permukaanTegangan permukaan
Tegangan permukaan
 
Fenomena antarmuka
Fenomena antarmuka Fenomena antarmuka
Fenomena antarmuka
 
Tegangan permukaan
Tegangan permukaan Tegangan permukaan
Tegangan permukaan
 
Tegangan permukaan
Tegangan permukaanTegangan permukaan
Tegangan permukaan
 
Silabus fisika-sma-kelas-x
Silabus fisika-sma-kelas-xSilabus fisika-sma-kelas-x
Silabus fisika-sma-kelas-x
 
A. laboratorium fisika
A. laboratorium fisikaA. laboratorium fisika
A. laboratorium fisika
 
Bahan ajar Fisika
Bahan ajar FisikaBahan ajar Fisika
Bahan ajar Fisika
 
Jurnal tegangan
Jurnal teganganJurnal tegangan
Jurnal tegangan
 
Fisika viskositas
Fisika viskositasFisika viskositas
Fisika viskositas
 
kimia permukaan koloid
kimia permukaan koloidkimia permukaan koloid
kimia permukaan koloid
 
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas smaTegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas sma
 
Rancangan Percobaan Fisika tentang Viskositas
Rancangan Percobaan Fisika tentang ViskositasRancangan Percobaan Fisika tentang Viskositas
Rancangan Percobaan Fisika tentang Viskositas
 
Fisika viskositas
Fisika viskositasFisika viskositas
Fisika viskositas
 
Presentasi semen
Presentasi semenPresentasi semen
Presentasi semen
 
PPT Kewirausahaan karya dari bahan sabun
PPT Kewirausahaan karya dari bahan sabunPPT Kewirausahaan karya dari bahan sabun
PPT Kewirausahaan karya dari bahan sabun
 
Laporan Hasil Praktikum Koloid
Laporan Hasil Praktikum KoloidLaporan Hasil Praktikum Koloid
Laporan Hasil Praktikum Koloid
 
PPT KERAJINAN BAHAN KERAS
PPT KERAJINAN BAHAN KERAS PPT KERAJINAN BAHAN KERAS
PPT KERAJINAN BAHAN KERAS
 
Importing bulk outlook email into DiscoverText - the .pst file upload
Importing bulk outlook email into DiscoverText - the .pst file uploadImporting bulk outlook email into DiscoverText - the .pst file upload
Importing bulk outlook email into DiscoverText - the .pst file upload
 

Similar to Tegangan permukaan

Tegangan permukaan
Tegangan permukaanTegangan permukaan
Tegangan permukaan
talithss
 
Soal Prediksi UN IPA SMP/MTs Tahun 2014 PAKET 3 | LENGKAP KUNCI JAWABAN DAN P...
Soal Prediksi UN IPA SMP/MTs Tahun 2014 PAKET 3 | LENGKAP KUNCI JAWABAN DAN P...Soal Prediksi UN IPA SMP/MTs Tahun 2014 PAKET 3 | LENGKAP KUNCI JAWABAN DAN P...
Soal Prediksi UN IPA SMP/MTs Tahun 2014 PAKET 3 | LENGKAP KUNCI JAWABAN DAN P...
Thufeil 'Ammar
 
Testing
TestingTesting
Testing
K .
 
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
agus mulanto
 
Tugas kelompok fisika
Tugas kelompok fisikaTugas kelompok fisika
Tugas kelompok fisika
aeninuraini
 
Ulangan fisika
Ulangan fisikaUlangan fisika
Ulangan fisika
Ibnu Haris
 
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 3
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 3Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 3
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 3
SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Latihan soal-1 2 SMA
Latihan soal-1 2 SMALatihan soal-1 2 SMA
Latihan soal-1 2 SMA
Darvin Try Ananda
 
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)Muhtar Muhtar
 
Mekanika fluida firman ahyuda
Mekanika fluida firman ahyudaMekanika fluida firman ahyuda
Mekanika fluida firman ahyuda
firmanahyuda
 
694 685-1-pb
694 685-1-pb694 685-1-pb
694 685-1-pbAlen Pepa
 
Analisis Perpatahan Akibat Keausan dengan Metode Studi Jurnal, Sisertasi Dan ...
Analisis Perpatahan Akibat Keausan dengan Metode Studi Jurnal, Sisertasi Dan ...Analisis Perpatahan Akibat Keausan dengan Metode Studi Jurnal, Sisertasi Dan ...
Analisis Perpatahan Akibat Keausan dengan Metode Studi Jurnal, Sisertasi Dan ...
Adolvin Mahadiputra
 
Soal uh1
Soal uh1Soal uh1
Soal uh1
Engel Latuhihin
 
Modul metalurgi-2011-2012
Modul metalurgi-2011-2012Modul metalurgi-2011-2012
Modul metalurgi-2011-2012
Feby Aulia
 
Soal Tengah Semester
Soal Tengah SemesterSoal Tengah Semester
Soal Tengah Semester
Engel Latuhihin
 
Fluida Daring-3.pptx
Fluida Daring-3.pptxFluida Daring-3.pptx
Fluida Daring-3.pptx
DellInspiron27
 
MATERI PERTEMUAN 13.pdf
MATERI PERTEMUAN 13.pdfMATERI PERTEMUAN 13.pdf
MATERI PERTEMUAN 13.pdf
Aswar Amiruddin
 
Pemodelan Sintetik Gayaberat Mikro Selang Waktu Lubang Bor Menggunakan BHGM A...
Pemodelan Sintetik Gayaberat Mikro Selang Waktu Lubang Bor Menggunakan BHGM A...Pemodelan Sintetik Gayaberat Mikro Selang Waktu Lubang Bor Menggunakan BHGM A...
Pemodelan Sintetik Gayaberat Mikro Selang Waktu Lubang Bor Menggunakan BHGM A...
Andika Perbawa
 
53264880 soal-ulangan-tekanan-kelas-viii
53264880 soal-ulangan-tekanan-kelas-viii53264880 soal-ulangan-tekanan-kelas-viii
53264880 soal-ulangan-tekanan-kelas-viii
Dea Sukrisna
 

Similar to Tegangan permukaan (20)

Tegangan permukaan
Tegangan permukaanTegangan permukaan
Tegangan permukaan
 
Soal Prediksi UN IPA SMP/MTs Tahun 2014 PAKET 3 | LENGKAP KUNCI JAWABAN DAN P...
Soal Prediksi UN IPA SMP/MTs Tahun 2014 PAKET 3 | LENGKAP KUNCI JAWABAN DAN P...Soal Prediksi UN IPA SMP/MTs Tahun 2014 PAKET 3 | LENGKAP KUNCI JAWABAN DAN P...
Soal Prediksi UN IPA SMP/MTs Tahun 2014 PAKET 3 | LENGKAP KUNCI JAWABAN DAN P...
 
Testing
TestingTesting
Testing
 
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
 
Tugas kelompok fisika
Tugas kelompok fisikaTugas kelompok fisika
Tugas kelompok fisika
 
Ulangan fisika
Ulangan fisikaUlangan fisika
Ulangan fisika
 
08 bab 7
08 bab 708 bab 7
08 bab 7
 
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 3
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 3Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 3
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 3
 
Latihan soal-1 2 SMA
Latihan soal-1 2 SMALatihan soal-1 2 SMA
Latihan soal-1 2 SMA
 
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
Ipa fisika smp un 2013 (paket 3)
 
Mekanika fluida firman ahyuda
Mekanika fluida firman ahyudaMekanika fluida firman ahyuda
Mekanika fluida firman ahyuda
 
694 685-1-pb
694 685-1-pb694 685-1-pb
694 685-1-pb
 
Analisis Perpatahan Akibat Keausan dengan Metode Studi Jurnal, Sisertasi Dan ...
Analisis Perpatahan Akibat Keausan dengan Metode Studi Jurnal, Sisertasi Dan ...Analisis Perpatahan Akibat Keausan dengan Metode Studi Jurnal, Sisertasi Dan ...
Analisis Perpatahan Akibat Keausan dengan Metode Studi Jurnal, Sisertasi Dan ...
 
Soal uh1
Soal uh1Soal uh1
Soal uh1
 
Modul metalurgi-2011-2012
Modul metalurgi-2011-2012Modul metalurgi-2011-2012
Modul metalurgi-2011-2012
 
Soal Tengah Semester
Soal Tengah SemesterSoal Tengah Semester
Soal Tengah Semester
 
Fluida Daring-3.pptx
Fluida Daring-3.pptxFluida Daring-3.pptx
Fluida Daring-3.pptx
 
MATERI PERTEMUAN 13.pdf
MATERI PERTEMUAN 13.pdfMATERI PERTEMUAN 13.pdf
MATERI PERTEMUAN 13.pdf
 
Pemodelan Sintetik Gayaberat Mikro Selang Waktu Lubang Bor Menggunakan BHGM A...
Pemodelan Sintetik Gayaberat Mikro Selang Waktu Lubang Bor Menggunakan BHGM A...Pemodelan Sintetik Gayaberat Mikro Selang Waktu Lubang Bor Menggunakan BHGM A...
Pemodelan Sintetik Gayaberat Mikro Selang Waktu Lubang Bor Menggunakan BHGM A...
 
53264880 soal-ulangan-tekanan-kelas-viii
53264880 soal-ulangan-tekanan-kelas-viii53264880 soal-ulangan-tekanan-kelas-viii
53264880 soal-ulangan-tekanan-kelas-viii
 

Recently uploaded

untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 

Recently uploaded (20)

untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 

Tegangan permukaan

  • 1.
  • 3. DAFTAR ISI BAB I A. LATAR BELAKANG B. RUMUSAN MASALAH C. TUJUAN PROYEK BAB II A. LANDASAN TEORI B. ALAT DAN BAHAN C. PROSEDUR PERCOBAAN BAB III A. RANCANGAN TABEL PENGAMATAN B. DESIGN PENGOLAHAN DATA C. PEMBAHASAN BAB IV A. Kesimpulan B. Saran C. Lampiran Foto
  • 4. Serangga yang berada di permukaan air Gelembung-gelembung sabun dan air pada daun talas Benda yang berada di permukaan air  LATAR BELAKANG FENOMENA TEGANGAN PERMUKAAN • Fenomena gaya tarik ke segala arah(kecuali ke atas) yang terjadi pada zat cair (fluida) yang berada pada keadaan diam (statis). • Tegangan permukaan ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya adalah suhu, zat terlarut, dan surfaktan • Tegangan permukaan berhubungan dengan peristiwa kohesi & adhesi.
  • 5. RUMUSAN MASALAH 1. Bagaimana pengaruh konsentrasi detergen dalam air terhadap tegangan permukaan ? 2. Berapa besar tegangan permukaan dari air yang dicmpur dengan detergen pada setiap konsentrasi
  • 6. TUJUAN : 1. Untuk mengetahui konsentrasi sabun dalam air terhadap tegangan permukaan cairan. 2. untuk mengukur tegangan permukaan pada konsentrasi sabun
  • 7. BAB II TEORI DAN PROSEDUR  Landasan teori  Gaya tegang pada tegangan permukaan ini berasal dari gaya tarik kohesi (gaya tarik antara molekul sejenis) molekul-molekul cairan.Molekul P mengalami gaya kohesi dengan molekul-molekul disekitarnya dari segala arah, sehingga molekul ini berada pada keseimbangan (resultan gaya nol). Namun, molekul Q tidak demikian. Molekul ini hanya mengalami kohesi dari partikel di bawah dan di sampingnya saja. Resultan gaya kohesi pada molekul ini ke arah bawah (tidak nol).  Gaya-gaya resultan arah ke bawah akan membuat permukaan cairan sekecil- kecilnya. Akibatnya permukaan cairan menegang seperti selaput yang tegang. Keadaan ini dinamakan tegangan permukaan.  γ = F/L  Keterangan:  F gaya (N) l : panjang permukaan (m) γ : tegangan permukaan (N/m)
  • 8.  Misalkan panjang kawat lurus adalah l. Karena lapisan air sabun yang menyentuh kawat lurus memiliki dua permukaan, maka gaya tegangan permukaan yang ditimbulkan oleh lapisan air sabun bekerja sepanjang 2l. Tegangan permukaan pada lapisan sabun ditulis : γ = F/2L  Keterangan:  F gaya (N) l : panjang permukaan (m) γ : tegangan permukaan (dalam N/m atau dyn/cm)
  • 9. Alat dan Bahan  A. Alat dan Bahan a. Gelas kimia 500ml 3 buah b. Kawat tegangan permukaan 6 buah c. Neraca 1 buah d. Sendok 1 buah e. Detergen 225 ml f. Air 500 ml  B. Variabel Percobaan 1. Variabel manipulasi : konsentrasi detergen Devinisi operasional : macam-macam konsentrasi detergen (50 ml, 75 ml, 100 ml) 2. Variabel kontrol : panjang kawat Devinisi operasional : panjangnya kawat saat kawat tadi di keluarkan dari detergen , hingga membentuk gelembung, sampai gelembung tersebut pecah. 3. Variabel respon : tegangan permukaan Devinisi operasional : tingkat tegangan permukaan yang dihasilkan.
  • 11. BAB III DATA DAN ANALISA DATA
  • 13. LAMPIRAN PERHITUNGAN  Pada kawat 1 Massa kawat = 1,1 gram Panjang kawat =0,08 m γ = F/2l γ = m.g/2l γ =( 0,0011 x 10)/(2x 0,08) = 0,011/0,16 = 68,75 x 10-3 N/m  Pada kawat 2 Massa kawat = 1,5 gram Panjang kawat = 0,08 m γ = F/2l γ = m.g/2l γ = (0.0015 x 10)/ ( 2x0,08) = 0.015 / 0,16 = 93,75 x 10-3 N/m  Pada kawat 3 Massa kawat = 1,2 gram Panjang kawat = 0,08 m γ = F/2l γ = m.g/2l γ = (0,0012 x 10 )/ (2 x 0,08) = 0,012 / 0,16 = 0.075 N/m = 75 x 10-3 • Pada kawat 4 Massa kawat = 0,6 gram Panjang kawat = 0,08 m γ = F/2l γ = m.g/2l γ = (0,0006 x 10 )/ (2x0,08) = 0,006 / 0,16 = 0.0375 N/m = 37,5 x 10-3  Pada kawat 5 Massa kawat = 1,6 gram Panjang kawat = 0,08 m γ = F/2l γ = m.g/2l γ = (0,0016 x 10 )/ (2 x 0,08) = 0,016 / 0,16 = 0.1 N/m = 1 x 10-1  Pada kawat 6 Massa kawat = 1,3 gram Panjang kawat = 0,08 m γ = F/2l γ = m.g/2l γ = (0,0013 x 10 )/ (2 x 0,08) = 0,013 / 0,16 = 0.08125 N/m = 81,25 x 10-3
  • 14. Pembahasan :  Tegangan permukaan zat cair merupakan kecenderungan permukaan zat cair untuk menegang, sehingga permukaannya seperti ditutupi oleh suatu lapisan elastis dan dapat menahan benda. Hal ini dikarenakan adanya gaya tarik menarik antara partikel zat cair (kohesi).  Lama tidaknya waktu yang diperlukan gelembung untuk dapat meletus bergantung pada tegangan permukaan yang dihasilkan dari masing-masing konsentrasi zat terlarut dalam larutan deterjen tersebut.  Nilai tegangan permukaan berbanding lurus dengan massa. Semakin besar massa kawat yang digunakan akan semakin besar pula nilai tegangan permukaan yang dihasilkan.  Selain itu, semakin banyak konsentrasi detergen yang ditambahkan, maka akan semakin menimbulkan efek “licin” pada kawat U yang digunakan sehingga kawat geser akan semakin menurun. Turunnya kawat tersebut kemudian juga diikuti oleh menurunnya kerapatan dari lapisan elastis pada gelembung yang dihasilkan. Sehingga gelembung tersebut juga akan semakin cepat pecah atau meletus. Dari hal tersebut, dapat diketahui bahwa menurunnya nilai tegangan permukaan suatu zat cair dapat dilihat dari besar luas permukaan lapisan yang dibentuk oleh gelembung detergen akibat pergeseran panjang kawat. Semakin besar luas permukaan yang terbentuk oleh zat cair maka semakin kecil nilai tegangan permukaan. Hal ini dikarenakan (jika dilihat dari nilai tegangan permukaan diperoleh) pengaruh konsentrasi pemberian detergen tidak dimasukkan dalam rumus sehingga seolah-olah pemberian konsentrasi detergen tidak berpengaruh terhadap nilai tegangan permukaan padahal sebenarnya fungsi dari detergen itu sendiri ketika dilarutkan dalam air yaitu untuk menurunkan tegangan permukaan pada air tersebut.
  • 15. BAB IV Kesimpulan dan Saran  KESIMPULAN Adapun kesimpulan dari pembahasan di atas adalah: Nilai tegangan permukaan berbanding lurus dengan massa kawat yang digunakan. Semakin besar massa yang digunakan, maka akan semakin besar pula tegangan permukaan yang dihasilkan. Semakin banyak konsentrasi detergen maka akan semakin besar luas permukaan yang terbentuk oleh zat cair pada kawat sehingga semakin kecil nilai tegangan permukaan.  SARAN Adapun saran dari pembahasan di atas adalah dalam melakukan praktikum sebaiknya terlebih dahulu melengkapkan alat dan bahan lalu memeriksanya agar tidak terjadi kecelakaan dalam praktikum. Dan juga mencermati dengan teliti dalam melakukan penelitian agar tidak terjadi kesalahan data.