Pembangunan jalan kereta api di Indonesia dimulai pada tahun 1864 oleh pemerintah Hindia Belanda. Jaringan kereta api terus berkembang hingga masa kemerdekaan Indonesia. Setelah kemerdekaan, pengelolaan kereta api beralih ke tangan pemerintah Indonesia.
Mata kuliah Investasi Syariah : Membahas mengenai pengertian investasi, tujuan investasi, proses investasi, prinsip-prinsip investasi, faktor-faktor pendorong investasi dan sumber risiko investasi
Analisis Manajemen Strategi PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk.Dena Purnama
Kelompok 2
Manajemen Strategi
Eva Fauziah L (1402140168)
Rodhi Maulana (1402140192)
Debby Sinta Dewi N (1402141018)
Wulan Oktaviani (1402141072)
Sasma Aprilia (1402141096)
Muhamad Dena purnama (1402142012)
Novianti Rezky P (1402142042)
Dewa Ayu Putu Rahyuni (1402142060)
Muhammad Ihsan A (1402142132)
Chairia (1402144006)
Mata kuliah Investasi Syariah : Membahas mengenai pengertian investasi, tujuan investasi, proses investasi, prinsip-prinsip investasi, faktor-faktor pendorong investasi dan sumber risiko investasi
Analisis Manajemen Strategi PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk.Dena Purnama
Kelompok 2
Manajemen Strategi
Eva Fauziah L (1402140168)
Rodhi Maulana (1402140192)
Debby Sinta Dewi N (1402141018)
Wulan Oktaviani (1402141072)
Sasma Aprilia (1402141096)
Muhamad Dena purnama (1402142012)
Novianti Rezky P (1402142042)
Dewa Ayu Putu Rahyuni (1402142060)
Muhammad Ihsan A (1402142132)
Chairia (1402144006)
Tugas kuliah, membahas tentang kasus audit umum PT.KAI yang pernah terjadi. Berisi penjelasan tentang sejarah PT.KAI, kegiatan usaha, Permasalahan yang dihadapi, Kaitannya dengan budaya, kaitannya dengan teori etika, dan solusi.
Makalah Analisis PT Kereta API Indonesia . membahas analisis strategik dalam perusahaan kereta api, dimana dampak peraturan harga pesawat tidak ada penetapan batas bawah maka kereta api berdampak.
2. Kehadiran kereta api di Indonesia ditandai dengan pencangkulan pertama pembangunan jalan KA
didesa Kemijen Jum'at tanggal 17 Juni 1864 oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda, Mr. L.A.J Baron
Sloet van den Beele. Pembangunan diprakarsai oleh "Naamlooze Venootschap Nederlandsch
Indische Spoorweg Maatschappij" (NV. NISM) yang dipimpin oleh Ir. J.P de Bordes dari Kemijen
menuju desa Tanggung (26 Km) dengan lebar sepur 1435 mm. Ruas jalan ini dibuka untuk angkutan
umum pada Hari Sabtu, 10 Agustus 1867.
Pada tanggal 10 Februari 1870 dapat menghubungkankota Semarang - Surakarta (110 Km), Selain di
Jawa, pembangunan jalan KA juga dilakukan di Aceh (1874), Sumatera Utara (1886), Sumatera Barat
(1891), Sumatera Selatan (1914), bahkan tahun 1922 di Sulawasi juga telah dibangun jalan KA
sepanjang 47 Km antara Makasar - Takalar, yang pengoperasiannya dilakukan tanggal 1 Juli 1923,
Sampai dengan tahun 1939.
Panjang jalan KA di Indonesia mencapai 6.811 km. Setelah kemerdekaan Indonesia diproklamirkan
pada tanggal 17 Agustus 1945, karyawan KA yang tergabung dalam "Angkatan Moeda Kereta Api"
(AMKA) mengambil alih kekuasaan perkeretaapian dari pihak Jepang. Peristiwa bersejarah yang
terjadi pada tanggal 28 September 1945, pembacaan pernyataan sikap oleh Ismangil dan sejumlah
anggota AMKA lainnya, menegaskan bahwa mulai tanggal 28 September 1945 kekuasaan
perkeretaapian berada ditangan bangsa Indonesia.
Orang Jepang tidak diperkenankan lagi campur tangan dengan urusan perkeretaapian di Indonesia.
Inilah yang melandasi ditetapkannya 28 September 1945 sebagai Hari Kereta Api di Indonesia, serta
dibentuknya "Djawatan Kereta Api Republik Indonesia" (DKARI).
3. Visi
Menjadi penyedia jasa perkeretaapian terbaik yang fokus pada
pelayanan pelanggan dan memenuhi harapan stakeholders.
Misi
Menyelenggarakan bisnis perkeretaapian dan bisnis usaha
penunjangnya, melalui praktek bisnis dan model organisasi terbaik
untuk memberikan nilai tambah yang tinggi bagi stakeholders dan
kelestarian lingkungan berdasarkan 4 pilar utama : keselamatan,
ketepatan waktu, pelayanan dan kenyamanan
4. Logo dengan warna orange berupa gambar mirip angka 2, dengan kemiringan
70 derajat dan warna dasar putih yang menampakkan bagian depan kereta
api kecepatan tinggi dengan arah yang saling berlawanan.
Gambar lambang menyiratkan sifat: tegas, pasti, tajam, gerak horisontal, juga
bolak-balik. Dua garis lurus dengan ujung lengkung meruncing, dengan arah
berlawanan, selain menggambarkan arah bolak-balik perjalanan kereta api,
juga melambangkan pelayanan (memberi dan menerima).
Ø Gaya Gambar
Lugas, langsung, tajam, teknis, selaras dengan staf teknis kereta api. Ujung garis
tajam tapi melengkung untuk menyiratkan arah/kecepatan (aerodinamis),
tetapi cenderung agak tumpul melengkung, tidak terlampau tajam, agar
memberi kesan aman (sesuatu bentuk yang terlampau runcing lebih memberi
kesan ancaman, rasa sakit dan agresivitas, asosiatif kepada senjata tajam, duri
dan semacamnya.
Ø Sifat Gambar
Sifat gambar lebih lugas, obyektif, rasional karena bentuk geometrisnya yang
dominan dan bersifat maskulin. Kesan sangat modern, teknis, jelas terlihat.
5.
6. Anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) sebagai
berikut:
PT Reska Multi Usaha
PT Railink
PT KAI Commuter Jabodetabek
PT KA Pariwisata
PT KA Logistik
PT KA Property Management
7. Product
Basic Comfort Kereta
pemenuh standar kenyamanan bagi para penumpang.
Pemenuhan SF Gapeka (SF baku)
menjamin sistem pemasaran tiket H-30
Memperpanjang / menambah perjalanan KA
Relokasi rangkaian
Penikngkatan kepedulian front liner
Pengecatan kereta
Pleace
Tiketing on-line
Keagenan on-line
Intermoda on-line
Price
Penerapan TBA/ TBB, tarif differental
dan tarif partial. ( tarif waktu atau
penggunaan jarak tempuh kereta)
Discount tarif
Perubahan juklak keagenan on-line
Promotion
Penyebaran leaflet jadwal KA melalui
media cetak
Informasi melalui website
Member card
Pemberian door price
Pemberian tiket gratis
Marketing public relation
8. 1. Periklanan (advertising)
2. Promosi Penjualan
3. Publisitas (publicity)
4. Penjualan langsung
(Personal Selling)
Surat Kabar
Website : www.kreta-api.co.id
Majalah : REL
Tiket kreta api gtratis untuk
korban bencana Merapi
Hadiah untuk pelanggan PT KAI
Road show KAI
Indonesia Railways photo
contes 2009
9. Sebagian dari kita mungkin hanya mengenal jenis kereta api
penumpang yang memang banyak melintas di perlintasan kereta.
Padahal PT KAI memiliki jenis kereta lain seperti Kereta Wisata, Rail
One, Kereta Inspeksi dan lain-lain. Nah, pada tulisan ini kita akan
membahas jenis-jenis kereta api yang ada di Indonesia.
Jenis Kereta Api Berdasarkan Tenaga Penggerak (Propulsi) :
Kereta Api Diesel
Kereta Api Uap 1
Kereta Rel Listrik
Jenis Kereta Api Berdasarkan Penggunaan :
Kereta Inspeksi
Kereta Api Rail One
Kereta Wisata
Kereta Api Penumpang
Kereta Api Barang