Sosialisasi Kurikulum Merdeka

1. Merdeka Belajar
Oleh : Ikhwan Asri, S.Pd.
AKSI NYATA Topik 1
TOPIK MERDEKA BELAJAR
TOPIK MERDEKA BELAJAR
Pemahaman untuk memfasilitasi
murid agar tumbuh sesuai dengan
kodratnya
Pemahaman gagasan dan prinsip
pendidikan berdasarkan pemikiran Ki
Hajar Dewantara
Penerapan pembelajaran yang
memerdekakan murid
Modul Pelatihan Topik
Modul Pelatihan Topik
“Merdeka Belajar”
“Merdeka Belajar”
Mendampingi murid dengan utuh dan menyeluruh
Mengenali dan memahami diri sebagai Pendidik
Mendidik dan mengajar
Mendidik dan melatih kecerdasan budi pekerti
Pendidikan yang mengantarkan keselamatan dan kebahagiaan

2. MODUL I
MODUL I
MENGENALI DAN MEMAHAMI DIRI
MENGENALI DAN MEMAHAMI DIRI
SEBAGAI PENDIDIK
SEBAGAI PENDIDIK
Materi :
Tujuan Belajar :
1. Merefleksikan diri dan peran sebagai pendidik
2. Memproyeksikan diri menjadi guru seperti apa di masa depan
- Mengenali Diri dan Perannya Sebagai Pendidik
- Apa Peran Saya Sebagai Guru
- Ingin Menjadi Guru Seperti Apa Saya
Mengenali dan memahami diri sebagai Pendidik
Mengenali dan memahami diri sebagai Pendidik
Menjadi manusia merdeka, yang hidupnya bersandar pada kekuatan
sendiri baik lahir maupun batin. Tidak tergantung pada orang lain
Pendidikan itu menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada
anak-anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan
kebahagiaan yang setinggi-tingginya
Menyelaraskan peran sebagai pendidik yang relevan dengan konteks murid dan
perkembangan zaman
Menjadi pendidik itu sangat menantang apalagi dengan perubahan zaman yang dinamis
seperti saat ini
Mendidik dan Mengajar
Mendidik dan Mengajar
Mendidik adalah menuntun segala kodrat yang ada pada murid sehingga murid dapat
mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya
Pengajaran merupakan bagian dari pendidikan
Pengajaran merupakan cara menyampaikan ilmu atau manfaat
bagi hidup anak-anak secara lahir maupun batin
Pendidik sebaiknya memiliki sistem among diantaranya ing ngarsi sung tulodo ing
madyo mangun karso dan tut wuri handayani
Anak-anak tumbuh berdasarkan kekuatan kodratnya yang unik, tidak mungkin pendidik
mengubah padi menjadi jagung atau sebaliknya
Pendidikan atau tuntunan seyogyanya mampu memberikan didikan
lahir maupun didikan batin kepada murid

3. Mendampingi Murid Dengan Utuh Dan
Mendampingi Murid Dengan Utuh Dan
Menyeluruh
Menyeluruh
Mengadopsi azas trikon sebagai prinsip
melakukan perubahan, kebudayaan bangsa
tidak akan tertinggal
Pendidik bergerak secara dinamis
menyesuaikan kondisi saat ini
Guru bukan satu-satunya sumber belajar
murid, maka guru dapat membantu murid
dengan pembelajaran kontekstual
Mendidik dan melatih kecerdasan budi pekerti
Mendidik dan melatih kecerdasan budi pekerti
Budi pekerti murid tidak hanya dibentuk di lingkungan sekolah
tetapi juga di lingkungan keluarga dan masyarakat
Budi pekerti merupakan hasil dari bersatunya gerak
pikiran, perasaan, kehendak ataupun kemauan sehingga
menimbulkan suatu tenaga
Budi pekerti juga dapat diartikan perpaduan
cipta, rasa dan karsa
Kodrat anak diibaratkan kertas yang sudah diisi penuh
Pendidikan yang mengantarkan keselamatan dan
Pendidikan yang mengantarkan keselamatan dan
kebahagiaan
kebahagiaan
Fungsi pendidikan adalah untuk mengantarkan murid agar siap
hidup dan mampu mengisi zamannya
Guru memberikan pembelajaran bermakna untuk siswa
Pendidik menuntun murid untuk mengembangkan dirinya
sesuai kodrat dan potensinya

4. “Mari gunakan Platform Merdeka Mengajar untuk mengajar, belajar dan berkarya
lebih baik dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila!”
TERIMAKASIH
TERIMAKASIH
Dokumentasi Kegiatan
Dokumentasi Kegiatan :
: