Dokumen tersebut membahas tentang manajemen kesehatan primer di lingkungan rumah sakit. Secara ringkas, manajemen kesehatan adalah proses pengaturan kegiatan kesehatan masyarakat untuk mencapai tujuan peningkatan kesehatan melalui program-program kesehatan. Proses manajemen mencakup perencanaan, pengorganisasian, penyusunan sumber daya manusia, koordinasi, dan penyusunan anggaran. Sistem pelayanan ke
Dokumen tersebut membahas pengaruh lingkungan terhadap kesehatan. Lingkungan dapat mempengaruhi kesehatan secara langsung maupun tidak langsung, seperti sebagai sumber penyakit, media penularan penyakit, dan faktor yang mempengaruhi perjalanan penyakit. Kesehatan lingkungan berfokus pada upaya mengendalikan faktor lingkungan yang berpotensi merugikan kesehatan manusia.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan lingkungan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
2. Lingkungan yang tidak sehat dapat menyebabkan berbagai penyakit dan menurunkan kualitas kesehatan masyarakat.
3. Faktor-faktor lingkungan seperti faktor fisik, sosial, dan ekonomi berpengaruh terhadap kesehatan lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kesehatan perkotaan dan masalah-masalah yang muncul di kawasan perkotaan. Masalah utama yang disebutkan adalah tingginya kepadatan penduduk, polusi lingkungan, dan keterbatasan sistem pelayanan kesehatan yang kurang responsif terhadap gaya hidup perkotaan. Dokumen ini juga menjelaskan sumber daya dan fasilitas kesehatan yang ada di perkotaan beserta tantangannya.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen kesehatan primer di lingkungan rumah sakit. Secara ringkas, manajemen kesehatan adalah proses pengaturan kegiatan kesehatan masyarakat untuk mencapai tujuan peningkatan kesehatan melalui program-program kesehatan. Proses manajemen mencakup perencanaan, pengorganisasian, penyusunan sumber daya manusia, koordinasi, dan penyusunan anggaran. Sistem pelayanan ke
Dokumen tersebut membahas pengaruh lingkungan terhadap kesehatan. Lingkungan dapat mempengaruhi kesehatan secara langsung maupun tidak langsung, seperti sebagai sumber penyakit, media penularan penyakit, dan faktor yang mempengaruhi perjalanan penyakit. Kesehatan lingkungan berfokus pada upaya mengendalikan faktor lingkungan yang berpotensi merugikan kesehatan manusia.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan lingkungan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
2. Lingkungan yang tidak sehat dapat menyebabkan berbagai penyakit dan menurunkan kualitas kesehatan masyarakat.
3. Faktor-faktor lingkungan seperti faktor fisik, sosial, dan ekonomi berpengaruh terhadap kesehatan lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kesehatan perkotaan dan masalah-masalah yang muncul di kawasan perkotaan. Masalah utama yang disebutkan adalah tingginya kepadatan penduduk, polusi lingkungan, dan keterbatasan sistem pelayanan kesehatan yang kurang responsif terhadap gaya hidup perkotaan. Dokumen ini juga menjelaskan sumber daya dan fasilitas kesehatan yang ada di perkotaan beserta tantangannya.
Epidemiologi penyakit menular merupakan studi tentang distribusi dan penyebab penyakit menular dalam suatu populasi untuk mengembangkan langkah pengendalian. Dokumen ini membahas definisi epidemiologi penyakit menular dan istilah-istilah terkait seperti transmisi, triad epidemiologi, karier, endemik, epidemi, pandemi dan wabah. Juga diberikan contoh kasus HIV/AIDS dan campak di Indonesia.
Makalah pencegahan primer sekunder tersierMuhammad Iqbal
Dokumen tersebut membahas tentang pencegahan masalah kesehatan reproduksi secara primer dan sekunder. Pencegahan primer meliputi promosi kesehatan seperti gaya hidup sehat dan vaksinasi, serta proteksi spesifik seperti pemeriksaan rutin dan menghindari risiko penyakit. Pencegahan sekunder berfokus pada diagnosis dini dan pengobatan cepat untuk mencegah penyakit berkembang lebih parah.
Dokumen tersebut membahas evaluasi program promosi kesehatan, termasuk jenis-jenis evaluasi seperti evaluasi proses, dampak, dan hasil serta cara melakukan pengukuran terhadap komponen-komponen program promosi kesehatan seperti capaian target, kepuasan peserta, dan implementasi aktivitas program.
Proses Perjalanan penyakit Merupakan perkembangan penyakit tanpa campur tangan medis atau bentuk intervensi lainnya sehingga suatu penyakit berlangsung secara natural.
EPIDEMIOLOGI KESEHATAN LINGKUNGAN
PENGERTIAN
Ilmu kesehatan lingkungan adalah ilmu tentang berbagai masalah kesehatan sebagai akibat dari hubungan interaktif antara berbagai bahan, kekuatan, zat yang memiliki potensi sebagai penyebab sakit (agent) yang timbul akibat adanya perubahan-perubahan lingkungan dengan masyarakat, serta menerapkan upaya pencegahan gangguan kesehatan yang ditimbulkannya
Pengertian (cont.)
Studi tentang faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi timbulnya penyakit, dengan cara mempelajari dan mengukur dinamika hubungan interaktif antara penduduk dengan lingkungan yang memiliki potensi bahaya pada suatu waktu dan kawasan tertentu, untuk upaya promotif (Achmadi, 1991)
Environmental epidemiology may be defined as the study of environmental factors that influence the distribution and determinants of diseases in human population (Cordis, 1994)
Faktor lingkungan lebih ditonjolkan
Kawasan:
Lingkungan kerja
Lingkungan pemukiman
Tempat-tempat umum dan transportasi
Wilayah habitat manusia daerah aliran sungai, daerah pantai, daerah pegunungan
Agent yang berpotensi bahaya penyakit dapat dikelompokkan sbb:
Golongan fisik: kebisingan, radiasi, cuaca panas, dll
Golongan kimia: pestisida, asap rokok, limbah pabrik
Golongan biologi: spora jamur, bakteri, cacing, dll
Golongan sosial: hubungan antar tetangga, antara bawahan atasan, dll
POKOK-POKOK STUDI EPIDEMIOLOGI LINGKUNGAN
Paradigma Kesehatan Lingkungan
Dinamika Bahan Toksik
Parameter Kesehatan Lingkungan
Kemampuan Mengidentifikasi Population at Risk
Standard Normalitas
Desain Studi
Analisis Pemajanan
1. PARADIGMA KESEHATAN LINGKUNGAN
Paradigma/konsep/model kesehatan lingkungan menggambarkan hubungan interaktif antara berbagai komponen lingkungan dengan dinamika perilaku penduduk
Merupakan dasar bagi analisis kejadian sehat sakit dalam suatu kawasan
2. DINAMIKA PERJALANAN BAHAN TOKSIK
Mempelajari dinamika atau kinetika perjalanan suatu bahan toksik dan atau faktor penyebab penyakit (fisik, kimia, mikroba) yg berada dalam “vehicle” transmisi hingga kontak dengan manusia atau penduduk
Pemahaman kinetika agent akan menentukan teknik mengukur atau analisis pemajanan
Contoh:
Pb udara/air/tanah/makanan tubuh manusia
3. Parameter Kesehatan Lingkungan
Pemahaman terhadap berbagai parameter kesehatan lingkungan
Bagaimana mengukur berbagai parameter perubahan lingkungan
TEORI SIMPUL
Pengukuran parameter kesehatan lingkungan
Pada simpul A: pengukuran pada sumbernya (pengukuran emisi)
Pada simpul B: pengukuran komponen penyebab sakit pada ambient
Pada simpul C: pengukuran pada spesimen tubuh manusia (biomarker atau bioindikator)
Pada simpul D: sudah terjadi outcome berupa kejadian penyakit, misal jumlah penderita keracunan
4. KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI POPULATION AT RISK
Mengidentifikasi:
Populasi mana yang terkena dampak
Besar/dosis
Lama waktu/durasi pemaparan oleh agent
Cara
Population at risk tidak selalu dala
Epidemiologi Dasar
What’s epidemiology definition ?
How does history of epidemiology ?
What’s purpose of epidemiology study ?
REFERENSI
Najmah, 2015, Epidemiologi untuk mahasiswa kesehatan masyarakat. Penerbit: Raja Grafindo
Mencuci tangan dengan sabun secara teratur dan benar dapat mencegah penularan penyakit seperti flu, diare, dan infeksi saluran pernapasan karena dapat menghilangkan kuman dan virus di tangan. Langkah-langkah mencuci tangan yang benar adalah dengan membasahi, menggunakan sabun, menggosok selama 20 detik, bilas, dan keringkan.
Promosi adalah kegiatan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan kesehatan melalui program, layanan, dan kebijakan yang efektif. Psikoedukasi merupakan salah satu contoh promosi kesehatan yang memberikan edukasi psikologis kepada individu atau kelompok untuk menambah pengetahuan tentang gangguan kesehatan tertentu dan mengembangkan keterampilan untuk mengelola gangguan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan lingkungan yang merupakan ilmu yang mempelajari berbagai masalah kesehatan akibat hubungan antara lingkungan dengan manusia. Faktor lingkungan seperti biologis, fisik, dan sosial ekonomi dapat mempengaruhi kesehatan. Dokumen ini juga menjelaskan tentang fasilitas kesehatan lingkungan seperti perumahan, air bersih, pengelolaan limbah, dan dampak jika tid
Dokumen ini membahas sejarah lahirnya ilmu kesehatan masyarakat dan perkembangannya, mulai dari zaman kuno hingga abad ke-20. Ilmu kesehatan masyarakat berkembang dari upaya pencegahan penyakit yang dilakukan Higeia, berbeda dengan kedokteran yang berfokus pada pengobatan. Definisi kesehatan masyarakat menurut Winslow mencakup upaya pencegahan penyakit, perbaikan lingkungan
Epidemiologi penyakit menular merupakan studi tentang distribusi dan penyebab penyakit menular dalam suatu populasi untuk mengembangkan langkah pengendalian. Dokumen ini membahas definisi epidemiologi penyakit menular dan istilah-istilah terkait seperti transmisi, triad epidemiologi, karier, endemik, epidemi, pandemi dan wabah. Juga diberikan contoh kasus HIV/AIDS dan campak di Indonesia.
Makalah pencegahan primer sekunder tersierMuhammad Iqbal
Dokumen tersebut membahas tentang pencegahan masalah kesehatan reproduksi secara primer dan sekunder. Pencegahan primer meliputi promosi kesehatan seperti gaya hidup sehat dan vaksinasi, serta proteksi spesifik seperti pemeriksaan rutin dan menghindari risiko penyakit. Pencegahan sekunder berfokus pada diagnosis dini dan pengobatan cepat untuk mencegah penyakit berkembang lebih parah.
Dokumen tersebut membahas evaluasi program promosi kesehatan, termasuk jenis-jenis evaluasi seperti evaluasi proses, dampak, dan hasil serta cara melakukan pengukuran terhadap komponen-komponen program promosi kesehatan seperti capaian target, kepuasan peserta, dan implementasi aktivitas program.
Proses Perjalanan penyakit Merupakan perkembangan penyakit tanpa campur tangan medis atau bentuk intervensi lainnya sehingga suatu penyakit berlangsung secara natural.
EPIDEMIOLOGI KESEHATAN LINGKUNGAN
PENGERTIAN
Ilmu kesehatan lingkungan adalah ilmu tentang berbagai masalah kesehatan sebagai akibat dari hubungan interaktif antara berbagai bahan, kekuatan, zat yang memiliki potensi sebagai penyebab sakit (agent) yang timbul akibat adanya perubahan-perubahan lingkungan dengan masyarakat, serta menerapkan upaya pencegahan gangguan kesehatan yang ditimbulkannya
Pengertian (cont.)
Studi tentang faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi timbulnya penyakit, dengan cara mempelajari dan mengukur dinamika hubungan interaktif antara penduduk dengan lingkungan yang memiliki potensi bahaya pada suatu waktu dan kawasan tertentu, untuk upaya promotif (Achmadi, 1991)
Environmental epidemiology may be defined as the study of environmental factors that influence the distribution and determinants of diseases in human population (Cordis, 1994)
Faktor lingkungan lebih ditonjolkan
Kawasan:
Lingkungan kerja
Lingkungan pemukiman
Tempat-tempat umum dan transportasi
Wilayah habitat manusia daerah aliran sungai, daerah pantai, daerah pegunungan
Agent yang berpotensi bahaya penyakit dapat dikelompokkan sbb:
Golongan fisik: kebisingan, radiasi, cuaca panas, dll
Golongan kimia: pestisida, asap rokok, limbah pabrik
Golongan biologi: spora jamur, bakteri, cacing, dll
Golongan sosial: hubungan antar tetangga, antara bawahan atasan, dll
POKOK-POKOK STUDI EPIDEMIOLOGI LINGKUNGAN
Paradigma Kesehatan Lingkungan
Dinamika Bahan Toksik
Parameter Kesehatan Lingkungan
Kemampuan Mengidentifikasi Population at Risk
Standard Normalitas
Desain Studi
Analisis Pemajanan
1. PARADIGMA KESEHATAN LINGKUNGAN
Paradigma/konsep/model kesehatan lingkungan menggambarkan hubungan interaktif antara berbagai komponen lingkungan dengan dinamika perilaku penduduk
Merupakan dasar bagi analisis kejadian sehat sakit dalam suatu kawasan
2. DINAMIKA PERJALANAN BAHAN TOKSIK
Mempelajari dinamika atau kinetika perjalanan suatu bahan toksik dan atau faktor penyebab penyakit (fisik, kimia, mikroba) yg berada dalam “vehicle” transmisi hingga kontak dengan manusia atau penduduk
Pemahaman kinetika agent akan menentukan teknik mengukur atau analisis pemajanan
Contoh:
Pb udara/air/tanah/makanan tubuh manusia
3. Parameter Kesehatan Lingkungan
Pemahaman terhadap berbagai parameter kesehatan lingkungan
Bagaimana mengukur berbagai parameter perubahan lingkungan
TEORI SIMPUL
Pengukuran parameter kesehatan lingkungan
Pada simpul A: pengukuran pada sumbernya (pengukuran emisi)
Pada simpul B: pengukuran komponen penyebab sakit pada ambient
Pada simpul C: pengukuran pada spesimen tubuh manusia (biomarker atau bioindikator)
Pada simpul D: sudah terjadi outcome berupa kejadian penyakit, misal jumlah penderita keracunan
4. KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI POPULATION AT RISK
Mengidentifikasi:
Populasi mana yang terkena dampak
Besar/dosis
Lama waktu/durasi pemaparan oleh agent
Cara
Population at risk tidak selalu dala
Epidemiologi Dasar
What’s epidemiology definition ?
How does history of epidemiology ?
What’s purpose of epidemiology study ?
REFERENSI
Najmah, 2015, Epidemiologi untuk mahasiswa kesehatan masyarakat. Penerbit: Raja Grafindo
Mencuci tangan dengan sabun secara teratur dan benar dapat mencegah penularan penyakit seperti flu, diare, dan infeksi saluran pernapasan karena dapat menghilangkan kuman dan virus di tangan. Langkah-langkah mencuci tangan yang benar adalah dengan membasahi, menggunakan sabun, menggosok selama 20 detik, bilas, dan keringkan.
Promosi adalah kegiatan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan kesehatan melalui program, layanan, dan kebijakan yang efektif. Psikoedukasi merupakan salah satu contoh promosi kesehatan yang memberikan edukasi psikologis kepada individu atau kelompok untuk menambah pengetahuan tentang gangguan kesehatan tertentu dan mengembangkan keterampilan untuk mengelola gangguan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan lingkungan yang merupakan ilmu yang mempelajari berbagai masalah kesehatan akibat hubungan antara lingkungan dengan manusia. Faktor lingkungan seperti biologis, fisik, dan sosial ekonomi dapat mempengaruhi kesehatan. Dokumen ini juga menjelaskan tentang fasilitas kesehatan lingkungan seperti perumahan, air bersih, pengelolaan limbah, dan dampak jika tid
Dokumen ini membahas sejarah lahirnya ilmu kesehatan masyarakat dan perkembangannya, mulai dari zaman kuno hingga abad ke-20. Ilmu kesehatan masyarakat berkembang dari upaya pencegahan penyakit yang dilakukan Higeia, berbeda dengan kedokteran yang berfokus pada pengobatan. Definisi kesehatan masyarakat menurut Winslow mencakup upaya pencegahan penyakit, perbaikan lingkungan
Dokumen ini membahas tentang hakikat peradaban dan perkembangannya. Peradaban merupakan tahap tertentu dari kemajuan budaya suatu masyarakat yang dicirikan oleh tingkat ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Manusia sebagai makhluk beradab telah mengalami evolusi budaya dari zaman prasejarah hingga sejarah. Dinamika peradaban global saat ini dihadapkan pada problematika seperti pengaruh globalisasi dan dampak positif
presentasi ini berisi materi kuliah mengenai konsep manusia dan peradapannya, sehingga dapat dijadikan rujukan pustaka dalam materi perkuliahan, semoga bermanfaat..
Makalah tentang Sejarah IKM-EVA YUNITA.pdfFitriaOva
Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan kesehatan masyarakat di Indonesia, mulai dari zaman kuno hingga era reformasi. Pada zaman kuno, kesehatan masyarakat dipengaruhi mitologi Yunani dan dilakukan upaya sanitasi dan pencegahan penyakit. Di Indonesia, perkembangan kesehatan masyarakat dimulai pada abad ke-19 dengan pelatihan bidan dan didirikannya sekolah kedokteran. Pada masa Orde Baru
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan ilmu pengetahuan pada Zaman Pertengahan di Eropa, dimulai dari definisi Zaman Pertengahan hingga ciri-ciri peradaban Barat modern. Ia menjelaskan periode awal, tinggi, dan akhir Zaman Pertengahan, peristiwa penting seperti Perang Salib, dan gerakan Renaisans dan Pencerahan yang memicu lahirnya rasionalisme, hak individu, dan kemajuan sains.
Dokumen tersebut membahas tentang peradaban dan kebudayaan. Ia mendefinisikan peradaban sebagai bagian kebudayaan yang halus dan maju, seperti kesenian dan iptek. Dokumen ini juga membahas tentang perubahan sosial akibat modernisasi, empat tahapan evolusi peradaban, dan tantangan bagi peradaban Indonesia di tengah arus globalisasi.
IPS SMP Kelas VII - Bab 2 Keberagaman Lingkungan Sekitar.pptxdexallsonmully
Dokumen tersebut membahas tentang materi pelajaran IPS kelas 7 tentang keberagaman lingkungan sekitar dan leluhur bangsa Indonesia. Topik-topik yang dibahas antara lain tentang perkembangan bumi secara geologi, aktivitas manusia pada zaman praaksara, asal usul leluhur bangsa Indonesia, serta diaspora bangsa Indonesia ke Madagaskar.
Tamadun berkembang melalui budaya, falsafah kehidupan dan penghayatan masyarakat. Tamadun Islam berasaskan ajaran tauhid dan ilmu wahyu serta saintifik. Interaksi antara tamadun mempengaruhi perkembangan melalui faktor geografi, perdagangan, keagamaan, pemerintahan dan survival, dengan kesan positif seperti pertukaran ilmu dan kesan negatif seperti konflik.
Dokumen tersebut membahas tentang kebudayaan Islam dan kebudayaan Arab pra-Islam. Ia menjelaskan pengertian kebudayaan menurut para ahli, unsur-unsur kebudayaan, dan fungsinya. Dokumen juga menjelaskan kehidupan masyarakat Arab pra-Islam yang kacau balau tanpa aturan, sistem kepercayaan mereka waktu itu, dan hukum yang berlaku yang didasarkan pada kekuatan bukan keadilan. Islam kemudian had
I. Promosi kesehatan bertujuan untuk memberdayakan masyarakat agar mampu memelihara dan meningkatkan kesehatannya sendiri melalui proses komunikasi, informasi, dan edukasi.
II. Indikator keberhasilan promosi kesehatan antara lain meningkatnya perilaku hidup bersih dan sehat di kalangan masyarakat.
III. Salah satu perilaku hidup sehat yang perlu ditingkatkan adalah cuci tangan pakai sabun setelah buang air bes
Dokumen tersebut merangkum sejarah perkembangan pelayanan kesehatan primer di Indonesia, dimulai dari upaya penanggulangan penyakit menular pada abad ke-16 hingga pembentukan sistem jaringan puskesmas berdasarkan konsep Bandung Plan pada tahun 1951. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai program dan kebijakan kesehatan masyarakat yang diluncurkan pemerintah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan program kesehatan masyarakat, meliputi pengertian dan urgensi perencanaan, siklus pemecahan masalah, dan analisis situasi. Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam melakukan analisis situasi kesehatan suatu wilayah, seperti mengidentifikasi masalah kesehatan, sumber informasi yang dibutuhkan, serta cara menyajikan hasil analisis situasi se
Dokumen tersebut membahas tentang perilaku kesehatan berdasarkan teori Skinner mengenai konsep S-O-R dan klasifikasi perilaku kesehatan menurut Becker. Terdapat dua faktor yang mempengaruhi terbentuknya perilaku kesehatan yaitu faktor internal seperti pengetahuan dan faktor eksternal seperti lingkungan sosial. Perilaku kesehatan diklasifikasikan menjadi tiga yaitu perilaku hidup sehat, perilaku sakit, dan
Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan kerja, yang didefinisikan sebagai upaya untuk menyesuaikan kapasitas dan beban kerja setiap individu agar selalu dalam kondisi sehat dan produktif tanpa menimbulkan risiko bagi dirinya atau lingkungannya. Tujuannya adalah memperoleh tenaga kerja yang sehat dan produktif, meningkatkan produktivitas, dan melindungi masyarakat dari bahaya akibat kerja. Upaya yang dilak
Faktor-faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat meliputi faktor lingkungan (fisik dan sosial), perilaku (gaya hidup), genetik, dan kualitas pelayanan kesehatan. Lingkungan yang buruk, gaya hidup tidak sehat, riwayat penyakit keluarga, serta akses terhadap fasilitas kesehatan yang terbatas dapat mempengaruhi tingkat kesehatan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang demografi dan kependudukan. Ia mendefinisikan demografi sebagai ilmu yang mempelajari jumlah, persebaran, dan perubahan penduduk akibat kelahiran, kematian, dan migrasi. Dokumen tersebut juga membahas variabel-variabel demografi seperti fertilitas, mortalitas, dan migrasi serta masalah-masalah kependudukan di Indonesia seperti pertumbuhan penduduk yang tinggi dan ketimpangan perse
Dokumen tersebut membahas konsep perilaku kesehatan dan sakit dari berbagai perspektif. Terdapat penjelasan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku kesehatan seperti faktor psikososial, budaya, ekonomi, serta model-model yang menganalisis perilaku kesehatan seperti model Anderson dan model Kassl-Cobb. Juga dibahas mengenai konsep sehat dan sakit, tanda-tanda sakit, serta perilaku ketika sehat dan
Kebijakan perumahsakitan dan akreditasi rumah sakit di Indonesia memberikan fokus pada peningkatan mutu pelayanan kesehatan, perlindungan pasien, serta pengembangan sistem rujukan yang merata dan berkualitas melalui serangkaian regulasi dan standarisasi proses akreditasi rumah sakit.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Ilmu kesehatan masyarakat membahas sejarah, konsep dasar, ruang lingkup, faktor yang mempengaruhi kesehatan masyarakat, dan sasaran kesehatan masyarakat yang meliputi kesehatan keluarga, komunitas, gizi, dan jiwa masyarakat.
More from Agriculture Faculty at Universitas Islam Nusantara (20)
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
2. Awal Peradaban
Kesehatan masyarakat Peradaban
manusia :
◦ Ketidak-setaraan
Akses terhadap kesehatan terbatas untuk
sebagian kalangan
Rendahnya pengelolaan air dan limbah (buangan
manusia) = Teori Miasima
3. ◦ Pengaturan oleh agama
Perilaku makan dan minuman beralkohol
Perilaku bersosialisasi
Perilaku berhubungan intim / sex
Dimana pemimpin pada jaman itu mengatur :
Keamanan daerah (aspek kepemimpinan)
Stabilitas sosial
Kesejahteraan
4. Era romawi telah dilakukan pemisahan
sampah dari pemukiman
Cina Kuno (1000 SM) dilakukan kegiatan
penanganan endemi cacar
Abad 14 di Eropa “Black Death” ,
penanganan pemisahan mayat (penyebaran
utamanya sbnrnya kutu tikus) –pembakaran
kota = mengancurkan perkembangan tikus
Merupakan era perkembangan mitigasi dan
karantina dari penyakit infeksius
5. 1829 dan 1851 Cholera Pandemic
menyerang eropa , merubah teknik isolasi
dgn fokus pd flux (konsentrasi
persebaran), sirkulasi udara dan lokasi
pemakaman
6. Kesehatan Masyarakat Modern
Abad ke-18 : Era vaksinasi (vaksinasi
cacar : Edward Jenner)
Revolusi Industri pertumbuhan
penduduk yg tinggi bersamaan kondisi
lingkungan tidak saniter dan higienis
Urbanisasi besar2an di Inggris (Leeds dan
Manchester) = Populasi 2 x luas
kebutuhan per individu
7. Abad ke 19 dan 20 : Angka hidup
manusia meningkat, suksesi promkes dan
pelayanan kesehatan
Dipengaruhi o/ pengembangan vaksinasi :
◦ Polio
◦ Campak
◦ Dipteri
◦ dll
8. Pada pertengahan 2000- sekarang masalah
utama:
Kemiskinan, rendahnya akses kesehatan (thd ibu
hamil, bayi dan balita) juga pendidikan kesehatan dan
pelayanan mayarakat u/ Status (Derajat) Kesehatan.
HIV
Herpes / Gonorhea
H1N1 (flu burung)
SARS
MERS CoV
Ebola, dll
Bermula di
Afrika dan
Timur
Tengah
serta Asia
9. Langkah-langkahnya
Pengembangan teknik perencanaan,
promosi dan pelayanan kesehatan secara
bertahap, spesifik, efektif dan efisien.
Membuat renstra, renop dan
implementasi ANNEX terkait pelayanan
kesehatan, higienisasi, sanitasi dan
promkes.