Sintesis asam salisilat melibatkan hidrolisis metil salisilat dengan NaOH untuk membentuk garam salisilat, kemudian diubah menjadi asam salisilat bebas dengan H2SO4. Hasil reaksi berupa kristal berwarna putih dengan rendemen 72.2%
Dokumen tersebut merangkum proses sintesis etil asetat melalui reaksi esterifikasi antara asam asetat dan etanol dengan bantuan katalis asam sulfat. Prosesnya meliputi refluks campuran bahan selama satu jam, dievaporasi, dipisahkan menjadi dua lapisan, dan diperoleh etil asetat murni setelah dikeringkan dan disaring.
Dokumen tersebut merangkum tentang sintesis etil asetat melalui reaksi esterifikasi antara etanol dan asam asetat dengan katalis asam sulfat. Reaksi tersebut akan menghasilkan etil asetat dan air. Dokumen tersebut juga menjelaskan sifat kimia dan fisika etil asetat serta kegunaannya sebagai pelarut dan bahan rasa buatan. Metode kerja percobaan tersebut meliputi mereaksikan bahan-bahan, mereflux,
Laboratorium Kimia Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Cerme Gresik membuat etil asetat melalui proses esterifikasi antara asam asetat, etanol, dan asam sulfat sebagai katalis. Prosesnya meliputi destilasi larutan reaksi untuk memisahkan etil asetat hasil reaksi dengan volume 57 ml dan density 0,921.
Dr. Ir. Gatot Trimulyadi Rekso
Gatot2811@yahoo.com
PENGARUH IRADIASI PADA KHITIN DARI KULIT UDANG PUTIH (Penaeus merquensis) TERHADAP DERAJAT DEASETILASI DAN KELARUTAN KHITOSAN YANG DIHASILKAN
Gatot Trimulyadi Rekso
Ester berasal dari asam karboksilat yang memiliki hidrogen asam diganti oleh kelompok alkil atau aril. Etil asetat adalah ester yang banyak digunakan sebagai pelarut dan pengencer karena biaya rendah dan toksisitas rendah, serta digunakan dalam berbagai aplikasi seperti makanan, minuman, cat, tinta, dan parfum. Etil asetat juga digunakan dalam laboratorium, fermentasi anggur, dan sebagai agen pembun
Dokumen tersebut merangkum proses sintesis etil asetat melalui reaksi esterifikasi antara asam asetat dan etanol dengan bantuan katalis asam sulfat. Prosesnya meliputi refluks campuran bahan selama satu jam, dievaporasi, dipisahkan menjadi dua lapisan, dan diperoleh etil asetat murni setelah dikeringkan dan disaring.
Dokumen tersebut merangkum tentang sintesis etil asetat melalui reaksi esterifikasi antara etanol dan asam asetat dengan katalis asam sulfat. Reaksi tersebut akan menghasilkan etil asetat dan air. Dokumen tersebut juga menjelaskan sifat kimia dan fisika etil asetat serta kegunaannya sebagai pelarut dan bahan rasa buatan. Metode kerja percobaan tersebut meliputi mereaksikan bahan-bahan, mereflux,
Laboratorium Kimia Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Cerme Gresik membuat etil asetat melalui proses esterifikasi antara asam asetat, etanol, dan asam sulfat sebagai katalis. Prosesnya meliputi destilasi larutan reaksi untuk memisahkan etil asetat hasil reaksi dengan volume 57 ml dan density 0,921.
Dr. Ir. Gatot Trimulyadi Rekso
Gatot2811@yahoo.com
PENGARUH IRADIASI PADA KHITIN DARI KULIT UDANG PUTIH (Penaeus merquensis) TERHADAP DERAJAT DEASETILASI DAN KELARUTAN KHITOSAN YANG DIHASILKAN
Gatot Trimulyadi Rekso
Ester berasal dari asam karboksilat yang memiliki hidrogen asam diganti oleh kelompok alkil atau aril. Etil asetat adalah ester yang banyak digunakan sebagai pelarut dan pengencer karena biaya rendah dan toksisitas rendah, serta digunakan dalam berbagai aplikasi seperti makanan, minuman, cat, tinta, dan parfum. Etil asetat juga digunakan dalam laboratorium, fermentasi anggur, dan sebagai agen pembun
Laporan praktikum organik II tentang sintesis asam oksalat dari gula pasir. Tujuannya adalah mensintesis dan menentukan titik leleh serta rendemen asam oksalat. Asam oksalat disintesis dengan mengoksidasi gula pasir menggunakan asam nitrat sebagai oksidator. Hasil reaksi kemudian direkristalisasi untuk menghasilkan kristal asam oksalat.
Titrasi nitrimetri merupakan metode titrasi yang menggunakan natrium nitrit untuk menentukan kadar senyawa organik melalui reaksi diazotasi pada suhu rendah. Laporan ini menggunakan metode tersebut untuk menentukan kadar parasetamol pada obat tablet dan standar, yang menghasilkan kadar masing-masing sebesar 17,44% dan 37,41%.
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoatFirda Shabrina
Laporan praktikum kimia ini memberikan ringkasan singkat tentang sintesis asam benzoat dari oksidasi toluena menggunakan KMnO4. Prosesnya melibatkan reaksi oksidasi toluena menjadi aldehida lalu asam benzoat dalam kondisi basa. Hasil akhir adalah kristal asam benzoat berbentuk panjang tajam berwarna putih seberat 0,171 gram.
Penetapan Kadar Fe dalam Tawas Ferri Ammonium SulfatRidwan Ajipradana
Garam besi (III) diendapkan dengan NH4OH membentuk endapan merah kecoklatan Fe(OH)3. Endapan ini dipanaskan untuk menghasilkan Fe2O3 hitam kecoklatan. Kadar Fe diukur melalui proses ini dengan mempertimbangkan suhu yang tepat untuk mendapatkan endapan.
Titrasi nitrimetri menggunakan NaNO2 sebagai titran untuk menitrasi zat yang mengandung gugus amina aromatis atau dapat dihidrolisis menjadi amina aromatis. NaNO2 akan membentuk asam nitrit yang bereaksi dengan sampel membentuk garam diazonium. Titik akhir dapat ditentukan secara visual menggunakan indikator dalam atau luar, atau secara elektrometri menggunakan elektroda. Katalis seperti
1. Belerang ditemukan secara alamiah dalam bentuk murni maupun senyawanya seperti sulfida dan sulfat.
2. Belerang diekstrak dari gas alam yang mengandung H2S dan dari reaksi antara besi(II) sulfida dengan asam klorida.
3. Belerang memiliki dua bentuk alotropik yaitu belerang rombik dan monoklin.
Nitritometri adalah metode titrasi yang menggunakan larutan natrium nitrit untuk menentukan kadar senyawa yang mengandung gugus amino aromatik melalui reaksi diazotasi. Dokumen ini menjelaskan prinsip dan prosedur nitritometri untuk menentukan kadar beberapa senyawa farmasi seperti parasetamol dan sulfadiazin.
Laporan praktikum iodometri menjelaskan tentang prinsip dan prosedur analisis titrimetrik untuk menentukan kadar logam atau senyawa oksidator seperti besi dan tembaga dengan mereaksikan larutan sampel dengan larutan iodium dan natrium tiosulfat sebagai titran. Peralatan dan bahan kimia yang digunakan dijabarkan, data pengamatan dan perhitungan kadar zat diuraikan, serta kesimpulan bahwa titrasi iodometri
Penetapan Kadar Fe dalam Tawas Ferri Amonium Sulfat SMK-SMAK BogorDeviPurnama
Garam besi (III) diendapkan dari larutan tawas ferri amonium sulfat menggunakan basa lemah NH4OH, membentuk endapan berwarna merah kecoklatan berbentuk selai yang merupakan Fe(OH)3. Kadar Fe dihitung setelah endapan dipijarkan menjadi Fe2O3. Suhu diperlukan untuk menghasilkan endapan yang baik.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis kualitatif menggunakan metode nitrimetri yang berdasarkan pada reaksi pembentukan garam diazonium dari senyawa yang mengandung gugus amin aromatis bebas. Titik akhir titrasi ditentukan dengan indikator kertas kanji yang berubah warna menjadi biru ketika dioleskan. Metode nitrimetri ini berguna untuk menentukan kadar senyawa farmasi seperti sulfamerazin, sulfadiazin,
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan natrium nitrit sebagai zat pengawet pada pengolahan daging dan uji kualitatif serta kuantitatif untuk mengetahui kadar nitrit. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa natrium nitrit digunakan sebagai pengawet untuk mencegah pembusukan daging dan memberikan warna merah, uji kualitatif untuk mendeteksi kehadiran nitrit, sedangkan uji kuantitatif menggunak
Laporan praktikum organik II tentang sintesis asam oksalat dari gula pasir. Tujuannya adalah mensintesis dan menentukan titik leleh serta rendemen asam oksalat. Asam oksalat disintesis dengan mengoksidasi gula pasir menggunakan asam nitrat sebagai oksidator. Hasil reaksi kemudian direkristalisasi untuk menghasilkan kristal asam oksalat.
Titrasi nitrimetri merupakan metode titrasi yang menggunakan natrium nitrit untuk menentukan kadar senyawa organik melalui reaksi diazotasi pada suhu rendah. Laporan ini menggunakan metode tersebut untuk menentukan kadar parasetamol pada obat tablet dan standar, yang menghasilkan kadar masing-masing sebesar 17,44% dan 37,41%.
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoatFirda Shabrina
Laporan praktikum kimia ini memberikan ringkasan singkat tentang sintesis asam benzoat dari oksidasi toluena menggunakan KMnO4. Prosesnya melibatkan reaksi oksidasi toluena menjadi aldehida lalu asam benzoat dalam kondisi basa. Hasil akhir adalah kristal asam benzoat berbentuk panjang tajam berwarna putih seberat 0,171 gram.
Penetapan Kadar Fe dalam Tawas Ferri Ammonium SulfatRidwan Ajipradana
Garam besi (III) diendapkan dengan NH4OH membentuk endapan merah kecoklatan Fe(OH)3. Endapan ini dipanaskan untuk menghasilkan Fe2O3 hitam kecoklatan. Kadar Fe diukur melalui proses ini dengan mempertimbangkan suhu yang tepat untuk mendapatkan endapan.
Titrasi nitrimetri menggunakan NaNO2 sebagai titran untuk menitrasi zat yang mengandung gugus amina aromatis atau dapat dihidrolisis menjadi amina aromatis. NaNO2 akan membentuk asam nitrit yang bereaksi dengan sampel membentuk garam diazonium. Titik akhir dapat ditentukan secara visual menggunakan indikator dalam atau luar, atau secara elektrometri menggunakan elektroda. Katalis seperti
1. Belerang ditemukan secara alamiah dalam bentuk murni maupun senyawanya seperti sulfida dan sulfat.
2. Belerang diekstrak dari gas alam yang mengandung H2S dan dari reaksi antara besi(II) sulfida dengan asam klorida.
3. Belerang memiliki dua bentuk alotropik yaitu belerang rombik dan monoklin.
Nitritometri adalah metode titrasi yang menggunakan larutan natrium nitrit untuk menentukan kadar senyawa yang mengandung gugus amino aromatik melalui reaksi diazotasi. Dokumen ini menjelaskan prinsip dan prosedur nitritometri untuk menentukan kadar beberapa senyawa farmasi seperti parasetamol dan sulfadiazin.
Laporan praktikum iodometri menjelaskan tentang prinsip dan prosedur analisis titrimetrik untuk menentukan kadar logam atau senyawa oksidator seperti besi dan tembaga dengan mereaksikan larutan sampel dengan larutan iodium dan natrium tiosulfat sebagai titran. Peralatan dan bahan kimia yang digunakan dijabarkan, data pengamatan dan perhitungan kadar zat diuraikan, serta kesimpulan bahwa titrasi iodometri
Penetapan Kadar Fe dalam Tawas Ferri Amonium Sulfat SMK-SMAK BogorDeviPurnama
Garam besi (III) diendapkan dari larutan tawas ferri amonium sulfat menggunakan basa lemah NH4OH, membentuk endapan berwarna merah kecoklatan berbentuk selai yang merupakan Fe(OH)3. Kadar Fe dihitung setelah endapan dipijarkan menjadi Fe2O3. Suhu diperlukan untuk menghasilkan endapan yang baik.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis kualitatif menggunakan metode nitrimetri yang berdasarkan pada reaksi pembentukan garam diazonium dari senyawa yang mengandung gugus amin aromatis bebas. Titik akhir titrasi ditentukan dengan indikator kertas kanji yang berubah warna menjadi biru ketika dioleskan. Metode nitrimetri ini berguna untuk menentukan kadar senyawa farmasi seperti sulfamerazin, sulfadiazin,
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan natrium nitrit sebagai zat pengawet pada pengolahan daging dan uji kualitatif serta kuantitatif untuk mengetahui kadar nitrit. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa natrium nitrit digunakan sebagai pengawet untuk mencegah pembusukan daging dan memberikan warna merah, uji kualitatif untuk mendeteksi kehadiran nitrit, sedangkan uji kuantitatif menggunak
PRAKTIKUM BIOKIMIA ENZIM DAN GLUKOSA DARAHMas Mahardika
Laporan ini membahas praktikum biokimia tentang enzim dan kadar glukosa darah. Terdapat empat percobaan utama yaitu hidrolisa pati oleh air liur, pengaruh suhu dan pH terhadap kerja enzim ptyalin, serta penetapan kadar glukosa darah menggunakan metode O-toluidin. Hasilnya menunjukkan bahwa ptyalin dapat menghidrolisis pati menjadi maltose dan suhu optimal kerjanya adalah 37°C.
PRAKTIKUM BIOKIMIA ENZIM DAN GLUKOSA DARAHMas Mahardika
Laporan ini membahas praktikum biokimia tentang enzim dan kadar glukosa darah. Terdapat empat percobaan utama yaitu hidrolisa pati oleh air liur, pengaruh suhu dan pH terhadap kerja enzim ptyalin, serta penetapan kadar glukosa darah menggunakan metode O-toluidin. Hasilnya menunjukkan bahwa ptyalin dapat menghidrolisis pati menjadi maltose dan suhu optimal kerjanya adalah 37°C.
1) Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui kandungan bahan organik dalam agregat halus yang akan digunakan sebagai campuran mortar atau beton.
2) Hasilnya menunjukkan bahwa agregat halus mengandung bahan organik yang dapat merugikan pembuatan beton.
3) Bahan organik dapat dihilangkan dengan mencuci agregat hingga bersih menggunakan air atau larutan NaOH.
Makanan merupakan sumber penting bagi kehidupan manusia. Dokumen ini membahas mengenai bahan tambahan pada makanan dan keracunan makanan di Indonesia serta uji laboratorium untuk mendeteksi bahan tambahan berbahaya seperti pewarna, pengawet dan pemanis buatan. Hasil uji laboratorium menunjukkan sampel tidak mengandung bahan tambahan berbahaya.
Dokumen tersebut membahas tentang eksperimen esterifikasi untuk membuat etil asetat dan metil asetat. Eksperimen ini melibatkan pereakisan asam asetat dengan etanol dan metanol menggunakan katalis asam sulfat, diikuti dengan destilasi untuk memisahkan produk ester dari air. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa etil asetat dan metil asetat berhasil disintesis dan densitasnya diukur.
Dokumen ini membahas percobaan pengaruh katalis terhadap laju reaksi dengan menggunakan hidrogen peroksida dan kalium iodida sebagai katalis. Tanpa katalis, hidrogen peroksida tidak bereaksi, namun dengan ditambahkan kalium iodida sebagai katalis, hidrogen peroksida langsung bereaksi dan menghasilkan oksigen. Dokumen ini menyimpulkan bahwa katalis dapat mempengaruhi laju reaksi dengan mempercepat reaksi
Dokumen tersebut membahas proses pencelupan serat poliakrilat dengan zat warna basa menggunakan variasi resep dan metode. Beberapa faktor yang mempengaruhi hasil pencelupan dijelaskan seperti penggunaan asam asetat, perata kationik, pH larutan, dan suhu proses. Resep 1 memberikan hasil pencelupan dengan kerataan warna terbaik berdasarkan evaluasi.
Dokumen tersebut membahas proses pencelupan serat poliakrilat dengan zat warna basa dengan variasi resep dan metode. Terdapat empat resep yang diuji dengan variasi kandungan asam asetat dan penambahan perata kationik pada satu resep. Hasil evaluasi menunjukkan resep pertama memberikan kerataan warna terbaik karena mengandung asam asetat paling banyak. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil antara lain kandungan asam
The document describes different types of colloidal systems including solid sols, sols, solid aerosols, gels, emulsions, liquid aerosols, solid foams and foams. Each entry lists the physical state of the dispersed phase and dispersion medium and identifies the dispersed and continuous components.
the difference of physical properties (boiling point, freezing point) based on differences in intermolecular forces (van der Waals forces, London forces, and hydrogen bonding)
Analisis buku kimia SMA kelas X menganalisis aspek kelayakan isi, penyajian, dan kualitas buku. Buku tersebut sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar. Penyajian materi mencakup konsep, prinsip, dan hubungan antar konsep secara sistematis. Buku ini memiliki daftar isi, tujuan bab, ringkasan, kata kunci, dan soal latihan yang mendidik.
Mercury and other toxins from cosmetics can be absorbed through the skin and enter the bloodstream within 90 seconds. Some cosmetics contain "penetration enhancers" that increase absorption of chemicals through the skin. Mercury and other carcinogens in cosmetics pose health risks, as mercury can accumulate in the body and environment over time and inhibit myelin formation. Pregnant women exposed to mercury have given birth to children with defects, and mercury poisoning has been linked to autism.
Mercury and other toxic chemicals from cosmetics can be absorbed through the skin and enter the bloodstream within 90 seconds. Certain ingredients in cosmetics can prevent the skin from removing toxins, trapping hazardous substances in the body. Some cosmetics contain chemicals that increase penetration of other chemicals into the bloodstream and contain known or suspected human carcinogens like mercury. Mercury testing can identify its presence in cosmetics and mercury exposure poses health risks like inhibiting myelin formation, accumulating in the body and environment, and potentially causing birth defects or autism.
Dokumen tersebut membahas tentang Material Safety Data Sheet (MSDS) yang merupakan dokumen penting yang berisi informasi mengenai bahaya kimia, penanganan, penyimpanan, dan pembuangan bahan kimia. MSDS digunakan untuk menjamin keselamatan kerja di laboratorium kimia dan bermanfaat untuk berbagai bidang seperti kimia, farmasi, pertanian, kedokteran, pangan, teknik, dan lingkungan.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
6. Satu set alatrefluks Gelasukur Satu set alatrekristalisasi Beaker glass 250 mL Buchner Kertassaring Penentutitikleleh 15 Desember 2010 4 Seminar Praktikum Organik II alat
7.
8. 15 Desember 2010 6 Seminar Praktikum Organik II Gb. Rangkaianalat Statif + klem Air keluar Pendingin bola Air masuk Termometer Pipettetes Labuleher 3 Magnetic stirrer Penangas Pemanas
10. 1. Menuliskanreaksi yang terjadi 15 Desember 2010 8 Seminar Praktikum Organik II Cara kerja + Metilsalisilat
11. 15 Desember 2010 9 Seminar Praktikum Organik II CARA KERJA Menghitungbahan yang digunakanbiladiinginkan hasilsebanyak 5 gram
12. 15 Desember 2010 10 Seminar Praktikum Organik II CARA KERJA DibutuhkanNaOH 5M= 0,036 mol Jadi, volume NaOH = M x V = 5 M x 0,036 mol = 7,24 x 103 L = 7,24 mL Metil salisilat yang dibutuhkan = mol metil salisilat x Mr metil salisilat = 0,036 mol x152 = 5,472 gram Minyakgondopuro yang dibutuhkan
13. 15 Desember 2010 11 Seminar Praktikum Organik II 3. MemasukkanNaOHkedalamlabu 250mL yang telahdilengkapidenganpendingindanmenanbahkanminyakgondopurosecarabertetes-tetes CARA KERJA
14. 15 Desember 2010 12 Seminar Praktikum Organik II 4. Mereflukscampuranselama 30menit atausampaisemuapadatanlarutlalumendinginkansampaitemperaturkamarkemudianmenambahkanasamsulfat 5M bertetes-tetessambildiaduk CARA KERJA
15. 22Desember 2010 13 Seminar Praktikum Organik II 5. Menghentikanpenambahanasamsulfatsetelahterbentukendapan CARA KERJA endapan
16. 15 Desember 2010 14 Seminar Praktikum Organik II 6. Menyaringendapan yang didapat/ terbentukdenganpenyaring Buchner CARA KERJA
17. 15 Desember 2010 15 Seminar Praktikum Organik II 7. Mengeringkanhasil yang diperolehdibawahlampu CARA KERJA
18. 15 Desember 2010 16 Seminar Praktikum Organik II 8.Menimbang, menentukanbau, warna, danrendemennya. CARA KERJA
19. Warna : putihBerathasil : 3,61 gramRendemen : 15 Desember 2010 17 Seminar Praktikum Organik II Data pengamatan
22. AsamsalisilatdiperolehmelaluihidrolisismetilsalisilatdenganNaOH. Hidrolisis ester dengankatalisbasaalkalidisebutjugadenganpenyabunan / saponifikasidanbersifattidakdapatbalik.Akibatdari media reaksi yang bersifatbasa, makaasamsalisilat yang dihasilkanadalahdalambentukgaram. Asambebasdapatdiperolehdenganmelarutkangaramkedalamasam.. 15 Desember 2010 19 Seminar Praktikum Organik II >>pembahasan
32. Asamsalisilat yang dihasilkanberupakristal, berwarnaputihdantitiklelehnya 159 °C (berdasarkanteori) Rendemendaripercobaaniniadalah 72,2% Asamsalisilatdiperolehdengancaramenghidrolisismetilsalisilat yang diperolehdariminyakgondopurodenganreaksisaponifikasidenganNaOHdanpengasamandengan H2SO4 15 Desember 2010 27 Seminar PraktikumOrganik II kesimpulan
33. Chairil, Anwar. 1996. PengantarPraktikum Kimia Organik. Jakarta: Dikti. Fessenden dan Fessenden. 1999. Kimia OrganikEdisiKetiga. Jakarta: Erlangga. Furnish, S. dkk.1978. Vogel: Textbook of FractialOrganik Chemistry. London: English Language Book Society. 15 Desember 2010 28 Seminar Praktikum Organik II Daftarpustaka