1) Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui kandungan bahan organik dalam agregat halus yang akan digunakan sebagai campuran mortar atau beton.
2) Hasilnya menunjukkan bahwa agregat halus mengandung bahan organik yang dapat merugikan pembuatan beton.
3) Bahan organik dapat dihilangkan dengan mencuci agregat hingga bersih menggunakan air atau larutan NaOH.
Dokumen ini menjelaskan prosedur pengujian kadar butir agregat yang lolos saringan No. 200 untuk menentukan kadar lumpur. Langkah-langkahnya meliputi persiapan peralatan, pembagian sampel, pencucian agregat, pengeringan, dan penimbangan untuk menghitung kadar lumpur. Hasilnya menunjukkan bahwa kadar lumpur agregat halus dan kasar melebihi batas maksimum.
Bab viii analisis hidrometer (hydrometer analysis)candrosipil
Dokumen tersebut membahas analisis hidrometer untuk menentukan distribusi ukuran butiran tanah yang lolos saringan nomor 200. Metode ini digunakan untuk membedakan tanah lanau dan tanah lempung dengan mengukur kecepatan sedimentasi partikel tanah dalam larutan air berdasarkan hukum Stokes. Alat yang digunakan antara lain hidrometer, gelas ukur, dan stopwatch, sedangkan teorinya meliputi rumus untuk menghitung diameter butir, persentase yang
1. Dokumen tersebut membahas perancangan balok beton bertulang untuk menopang beban hidup dan mati pada bentangan 7 meter.
2. Pembahasan meliputi penentuan momen lentur maksimum, luas penampang tulangan, dan ukuran balok yang memenuhi syarat tegangan.
3. Diberikan contoh soal perhitungan balok dan sketsa rencana balok untuk bentangan 7,5 meter dengan beban dan mutu material tertentu.
Pengujian berat jenis dan penyerapan agregat halus dilakukan untuk menentukan kualitas agregat dan kesesuaian untuk digunakan dalam pembangunan jalan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa berat jenis dan penyerapan agregat berada pada kisaran yang diijinkan standar, sehingga agregat tersebut layak digunakan sebagai bahan campuran aspal.
Dokumen tersebut membahas tentang pengukuran poligon tertutup. Metode ini digunakan untuk menentukan titik kontrol horisontal berupa poligon yang akan berfungsi sebagai kerangka peta. Terdapat beberapa jenis poligon berdasarkan bentuk dan titik ikatnya. Pengukuran dilakukan menggunakan peralatan seperti theodolit, statif, bak ukur, dan meteran. Langkah-langkah pelaksanaannya meliputi penentuan titik pol
Loncatan hidroulis terjadi ketika aliran super kritis mengalir melalui saluran sub kritis, menyebabkan perubahan aliran secara mendadak. Ada beberapa tipe loncatan yang tergantung pada nilai Froude, seperti loncatan berombak, loncatan lemah, loncatan berisolasi, loncatan tetap, dan loncatan kuat. Tinggi, panjang, dan energi loncatan dapat dihitung menggunakan persamaan yang melibatkan kecepatan, k
Dokumen ini menjelaskan prosedur pengujian kadar butir agregat yang lolos saringan No. 200 untuk menentukan kadar lumpur. Langkah-langkahnya meliputi persiapan peralatan, pembagian sampel, pencucian agregat, pengeringan, dan penimbangan untuk menghitung kadar lumpur. Hasilnya menunjukkan bahwa kadar lumpur agregat halus dan kasar melebihi batas maksimum.
Bab viii analisis hidrometer (hydrometer analysis)candrosipil
Dokumen tersebut membahas analisis hidrometer untuk menentukan distribusi ukuran butiran tanah yang lolos saringan nomor 200. Metode ini digunakan untuk membedakan tanah lanau dan tanah lempung dengan mengukur kecepatan sedimentasi partikel tanah dalam larutan air berdasarkan hukum Stokes. Alat yang digunakan antara lain hidrometer, gelas ukur, dan stopwatch, sedangkan teorinya meliputi rumus untuk menghitung diameter butir, persentase yang
1. Dokumen tersebut membahas perancangan balok beton bertulang untuk menopang beban hidup dan mati pada bentangan 7 meter.
2. Pembahasan meliputi penentuan momen lentur maksimum, luas penampang tulangan, dan ukuran balok yang memenuhi syarat tegangan.
3. Diberikan contoh soal perhitungan balok dan sketsa rencana balok untuk bentangan 7,5 meter dengan beban dan mutu material tertentu.
Pengujian berat jenis dan penyerapan agregat halus dilakukan untuk menentukan kualitas agregat dan kesesuaian untuk digunakan dalam pembangunan jalan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa berat jenis dan penyerapan agregat berada pada kisaran yang diijinkan standar, sehingga agregat tersebut layak digunakan sebagai bahan campuran aspal.
Dokumen tersebut membahas tentang pengukuran poligon tertutup. Metode ini digunakan untuk menentukan titik kontrol horisontal berupa poligon yang akan berfungsi sebagai kerangka peta. Terdapat beberapa jenis poligon berdasarkan bentuk dan titik ikatnya. Pengukuran dilakukan menggunakan peralatan seperti theodolit, statif, bak ukur, dan meteran. Langkah-langkah pelaksanaannya meliputi penentuan titik pol
Loncatan hidroulis terjadi ketika aliran super kritis mengalir melalui saluran sub kritis, menyebabkan perubahan aliran secara mendadak. Ada beberapa tipe loncatan yang tergantung pada nilai Froude, seperti loncatan berombak, loncatan lemah, loncatan berisolasi, loncatan tetap, dan loncatan kuat. Tinggi, panjang, dan energi loncatan dapat dihitung menggunakan persamaan yang melibatkan kecepatan, k
Dokumen tersebut membahas analisis daya dukung pondasi menurut teori Terzaghi. Terzaghi mengembangkan analisis daya dukung berdasarkan anggapan tertentu seperti pondasi berbentuk memanjang tak berhingga, tanah homogen, dan keruntuhan geser umum. Ia mendefinisikan daya dukung ultimit sebagai beban maksimum per satuan luas. Persamaan daya dukung mempertimbangkan kohesi, beban terbagi, dan berat tanah dengan menggun
Rangka batang tersebut terdiri dari delapan batang yang saling terhubung. Metode keseimbangan titik kumpul digunakan untuk menghitung reaksi perletakan dan gaya pada masing-masing batang."
Analisa Struktur Metode Matriks (ASMM) menggunakan matriks kekakuan, perpindahan, dan gaya untuk menganalisis struktur. Metode Kekakuan menyelesaikan persamaan kesetimbangan gaya dengan menentukan perpindahan simpul yang tidak diketahui. ASMM diterapkan untuk berbagai jenis elemen struktur dengan menghitung derajat kebebasan dan matriks kekakuan masing-masing elemen.
Dokumen tersebut membahas tentang konsolidasi tanah lempung, termasuk cara menentukan tekanan prakonsolidasi, pengaruh gangguan pada sampel uji, koreksi indeks pemampatan, dan hitungan penurunan konsolidasi.
Dokumen tersebut menjelaskan metode koefisien momen untuk menganalisis pelat lantai dua arah berdasarkan Tabel PBI-1971. Metode ini menentukan nilai momen lentur pelat dengan mempertimbangkan kondisi tumpuan tepi pelat dan perbandingan panjang dan lebarnya. Terdapat 9 kondisi tumpuan yang berbeda dalam menghitung koefisien momen.
Dokumen tersebut membahas tentang perancangan struktur baja, mulai dari tujuan pembelajaran, kelebihan dan kelemahan baja sebagai material struktur, sejarah penggunaan besi dan baja, serta jenis profil baja yang umum digunakan.
1. Terdapat tiga jenis keruntuhan pondasi yaitu geser umum, geser lokal, dan penetrasi. 2. Teori Terzaghi menjelaskan rumus perhitungan daya dukung tanah dan pondasi. 3. Beberapa faktor mempengaruhi daya dukung tanah seperti beban, kedalaman air tanah, dan lebar pondasi.
Modul kuliah membahas tentang elemen batang tekan dalam struktur baja, termasuk tekuk elastis, panjang tekuk, batas kelangsingan, dan pengaruh tegangan sisa."
(1) Dokumen tersebut membahas tentang aliran air pada saluran terbuka dan tertutup, termasuk klasifikasi, jenis, dan kondisi aliran. (2) Secara khusus, dibahas tentang aliran seragam pada saluran terbuka dan rumus Chezy untuk menentukan kecepatan aliran. (3) Contoh soal juga diberikan untuk mengaplikasikan rumus tersebut.
Dokumen tersebut membahas perhitungan struktur atap bangunan yang menggunakan sistem truss dengan bahan baja. Terdapat perhitungan panjang dan tegangan gording, dimensi trekstang penyangga, serta perhitungan ikatan untuk mengamankan atap dari angin.
Peraturan Pembebanan Indonesia Untuk Gedung PPIUG 1983Yusrizal Mahendra
Pemerintah mengumumkan rencana untuk membangun pusat perbelanjaan baru di pusat kota untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Rencana ini mendapat dukungan dari kalangan bisnis tetapi ditentang oleh kelompok lingkungan karena khawatir akan mengganggu ekosistem setempat. Perdebatan masih berlanjut mengenai dampak sosial ekonomi dan lingkungan dari rencana pembangunan tersebut.
Dokumen tersebut membahas perencanaan sistem drainase untuk beberapa jenis infrastruktur seperti jalan raya, lapangan terbang, pertanian, rel kereta api, rumah tinggal, dan lapangan golf. Ia menjelaskan langkah-langkah perencanaan drainase mulai dari menentukan daerah layanan, menghitung debit rencana, memilih material dan mendesain saluran drainase. Contoh perencanaan drainase jalan raya juga diberikan untuk mendemonstrasikan penerap
Sintesis asam salisilat melibatkan hidrolisis metil salisilat dengan NaOH untuk membentuk garam salisilat, kemudian diubah menjadi asam salisilat bebas dengan H2SO4. Hasil reaksi berupa kristal berwarna putih dengan rendemen 72.2%
PPT Ekotoksikologi Pusat Perbelanjaan Modern BanjarbaruAfwan Alkarimy
Pembangunan pusat perbelanjaan modern sekarang tidak hanya untuk bertransaksinya penjual dan pembeli namun juga telah menjadi ruang publik tempak masyarakat berinteraksi sosial dan sebagian ada yang menjadikannya sebagai tempat rekreasi.
Q Mall adalah salah satu pusat perbelanjaan modern yang ada dikalimantan selatan tepatnya dikota banjarbaru yang diresmikan pada awal tahun 2013. Lokasi Q Mall sangat strategis yaitu di jalan Ahmad Yani Km. 36,8 Banjarbaru. Dengan luas bangunan 30.000 m2.
Tujuan dari penulisan ini adalah
Untuk mengetahui apakah limbah cair dari pusat perbelanjaan Qmall kota banjarbaru memenuhi baku mutu limbah industry atau tidak
Untuk mengetahui pengaruh dari limbah tersebut terhadap mikroorganisme setempat
Untuk mengetahui bagaimana mengatasi limbah cair Qmall Banjarbaru
Dokumen tersebut membahas analisis daya dukung pondasi menurut teori Terzaghi. Terzaghi mengembangkan analisis daya dukung berdasarkan anggapan tertentu seperti pondasi berbentuk memanjang tak berhingga, tanah homogen, dan keruntuhan geser umum. Ia mendefinisikan daya dukung ultimit sebagai beban maksimum per satuan luas. Persamaan daya dukung mempertimbangkan kohesi, beban terbagi, dan berat tanah dengan menggun
Rangka batang tersebut terdiri dari delapan batang yang saling terhubung. Metode keseimbangan titik kumpul digunakan untuk menghitung reaksi perletakan dan gaya pada masing-masing batang."
Analisa Struktur Metode Matriks (ASMM) menggunakan matriks kekakuan, perpindahan, dan gaya untuk menganalisis struktur. Metode Kekakuan menyelesaikan persamaan kesetimbangan gaya dengan menentukan perpindahan simpul yang tidak diketahui. ASMM diterapkan untuk berbagai jenis elemen struktur dengan menghitung derajat kebebasan dan matriks kekakuan masing-masing elemen.
Dokumen tersebut membahas tentang konsolidasi tanah lempung, termasuk cara menentukan tekanan prakonsolidasi, pengaruh gangguan pada sampel uji, koreksi indeks pemampatan, dan hitungan penurunan konsolidasi.
Dokumen tersebut menjelaskan metode koefisien momen untuk menganalisis pelat lantai dua arah berdasarkan Tabel PBI-1971. Metode ini menentukan nilai momen lentur pelat dengan mempertimbangkan kondisi tumpuan tepi pelat dan perbandingan panjang dan lebarnya. Terdapat 9 kondisi tumpuan yang berbeda dalam menghitung koefisien momen.
Dokumen tersebut membahas tentang perancangan struktur baja, mulai dari tujuan pembelajaran, kelebihan dan kelemahan baja sebagai material struktur, sejarah penggunaan besi dan baja, serta jenis profil baja yang umum digunakan.
1. Terdapat tiga jenis keruntuhan pondasi yaitu geser umum, geser lokal, dan penetrasi. 2. Teori Terzaghi menjelaskan rumus perhitungan daya dukung tanah dan pondasi. 3. Beberapa faktor mempengaruhi daya dukung tanah seperti beban, kedalaman air tanah, dan lebar pondasi.
Modul kuliah membahas tentang elemen batang tekan dalam struktur baja, termasuk tekuk elastis, panjang tekuk, batas kelangsingan, dan pengaruh tegangan sisa."
(1) Dokumen tersebut membahas tentang aliran air pada saluran terbuka dan tertutup, termasuk klasifikasi, jenis, dan kondisi aliran. (2) Secara khusus, dibahas tentang aliran seragam pada saluran terbuka dan rumus Chezy untuk menentukan kecepatan aliran. (3) Contoh soal juga diberikan untuk mengaplikasikan rumus tersebut.
Dokumen tersebut membahas perhitungan struktur atap bangunan yang menggunakan sistem truss dengan bahan baja. Terdapat perhitungan panjang dan tegangan gording, dimensi trekstang penyangga, serta perhitungan ikatan untuk mengamankan atap dari angin.
Peraturan Pembebanan Indonesia Untuk Gedung PPIUG 1983Yusrizal Mahendra
Pemerintah mengumumkan rencana untuk membangun pusat perbelanjaan baru di pusat kota untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Rencana ini mendapat dukungan dari kalangan bisnis tetapi ditentang oleh kelompok lingkungan karena khawatir akan mengganggu ekosistem setempat. Perdebatan masih berlanjut mengenai dampak sosial ekonomi dan lingkungan dari rencana pembangunan tersebut.
Dokumen tersebut membahas perencanaan sistem drainase untuk beberapa jenis infrastruktur seperti jalan raya, lapangan terbang, pertanian, rel kereta api, rumah tinggal, dan lapangan golf. Ia menjelaskan langkah-langkah perencanaan drainase mulai dari menentukan daerah layanan, menghitung debit rencana, memilih material dan mendesain saluran drainase. Contoh perencanaan drainase jalan raya juga diberikan untuk mendemonstrasikan penerap
Sintesis asam salisilat melibatkan hidrolisis metil salisilat dengan NaOH untuk membentuk garam salisilat, kemudian diubah menjadi asam salisilat bebas dengan H2SO4. Hasil reaksi berupa kristal berwarna putih dengan rendemen 72.2%
PPT Ekotoksikologi Pusat Perbelanjaan Modern BanjarbaruAfwan Alkarimy
Pembangunan pusat perbelanjaan modern sekarang tidak hanya untuk bertransaksinya penjual dan pembeli namun juga telah menjadi ruang publik tempak masyarakat berinteraksi sosial dan sebagian ada yang menjadikannya sebagai tempat rekreasi.
Q Mall adalah salah satu pusat perbelanjaan modern yang ada dikalimantan selatan tepatnya dikota banjarbaru yang diresmikan pada awal tahun 2013. Lokasi Q Mall sangat strategis yaitu di jalan Ahmad Yani Km. 36,8 Banjarbaru. Dengan luas bangunan 30.000 m2.
Tujuan dari penulisan ini adalah
Untuk mengetahui apakah limbah cair dari pusat perbelanjaan Qmall kota banjarbaru memenuhi baku mutu limbah industry atau tidak
Untuk mengetahui pengaruh dari limbah tersebut terhadap mikroorganisme setempat
Untuk mengetahui bagaimana mengatasi limbah cair Qmall Banjarbaru
SNI 06-6989.2-2004 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 2: Cara Uji Kebutuhan ...Muhamad Imam Khairy
Standar ini menjelaskan metode pengujian parameter Kebutuhan Oksigen Kimiawi (KOK) pada air dan air limbah dengan menggunakan spektrofotometri. KOK diukur dengan mereaksikan contoh uji dengan larutan dikromat dalam suhu 150 derajat selama 2 jam, kemudian mengukur peningkatan konsentrasi kromium trivalen menggunakan spektrofotometri pada panjang gelombang tertentu. Metode ini berlaku untuk KOK antara 100
PERENCANAAN SISTEM IPAL DUSUN SAMA JAYA KELOMPOK 5 FIKS.pptxvivialidayahya
Perencanaan sistem pengolahan air limbah di RT 003 Dusun Sama Jaya meliputi (1) pengukuran debit limbah dan karakteristiknya, (2) merancang sistem pengolahan 4 tahap menggunakan biofilter anaerob-aerob untuk menurunkan BOD dan TSS, (3) menghitung kapasitas setiap bak pengolahan. Sistem yang dirancang mampu mengolah 21 m3 limbah per hari dengan menurunkan BOD dari 300 menjadi 30 mg/L.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
1. LAPORAN PRAKTIKUM PROPERTI MATERIAL
MODUL II.5
PEMERIKASAAN KOTORAN ORGANIK DALAM AGREGAT
HALUS
KELOMPOK 12
ANDRI ALIZA PUTRI 1302369182
JETHRO THOMAS 1306445166
THERESIA F. L. TOBING 1306369301
FADHIL MUHAMMAD FAJRI 1306414822
RULLY LESMANA 1306369195
TANGGAL PRAKTIKUM : 15 OKTOBER 2014
ASISTEN PRAKTIKUM : MEZKY MATTHEW . Y. P
TANGGAL DISETUJUI :
NILAI :
PARAF ASISTEN :
LABORATORIUM STRUKTUR DAN MATERIAL
DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS INDONESIA
DEPOK 2014
2. II.5. PEMERIKSAAN KOTORAN ORGANIK DALAM
AGREGAT HALUS
A. TUJUAN PERCOBAAN
Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk menentukan adanya bahan organik dalam
pasir alam yang akan digunakan sebagai bahan campuran mortar atau beton.
Kotoran organik adalah bahan-bahan organik yang terdapat di dalam pasir dan
menimbulkan efek merugikan terhadap mutu mortar beton.
B. DASAR TEORI
Agregat yang berasal dari alam sebenarnya dapat cukup kuat dan memiliki
ketahanan untuk digunakan sebagai campuran beton. Namun agregat yang berasal
dari alam juga mungkin tidak cukup baik untuk pembuatan beton jika agregat
tersebut mengandung kotoran organik yang dapat mengganggu proses hidrasi.
Bahan organik terdiri dari penguraian tumbuhan yang mengandung humus atau
lumpur organik. Bahan – bahan organik yang merugikan ini biasanya lebih
banyak berada di dalam agregat halus, dibanding pada agregat kasar yang lebih
mudah untuk dicuci.
C. PERALATAN
1. Tabung Erlenmeyer
2. Standar warna (Organic Plate)
3. Larutan NaOH 3% (terdiri dari 7,5 gr NaOH dan 250 ml air)
D. BAHAN
Agregat halus sebanyak 115 gr (kira-kira 1/3 dari isi tabung)
E. PROSEDUR
1. Memasukkan benda uji ke dalam tabung
2. Menambahkan larutan NaOH 3%. Setelah dikocok isinya harus
mencapai kira-kira 2/3 isi tabung.
3. Menutup botol, lalu kocok lagi kuat-kuat dan biarkan selama 24 jam
3. 4. Setelah 24 jam membandingkan warna cairan yang terlihat di atas
benda uji dengan warna standar No. 3.
F. LAPORAN
Laporkan kotoran organik; lebih muda, sama, atau lebih gelap dari warna
standar no. 3. Jika warna larutan benda uji lebih gelap dari warna larutan standar,
maka kemungkinan mengandung bahan organik yang tidak diizinkan untuk bahan
campuran mortar atau beton.
4. G. ANALISIS
a. Analisis Percobaan
Pada percobaan kali ini, praktikan ingin mengetahui apakah agregat halus
yang praktikan gunakan mengandung bahan organik atau terbebas dari bahan
organik. Bahan organik yang ada dalam agregat akan mengganggu proses
pembentukan beton yang akan mengakibatkan kekuatan beton menjadi berkurang
dan beton yang diinginkan tidak terbentuk. Awalnya, praktikan melarutkan 7,5
gram NaOH di dalam 250 ml air di dalam tabung erlenmeyer agar terbentuk
larutan NaOH 3%. Setelah itu, praktikan memasukkan sampel agregat halus ke
dalam tabung. Tabung yang telah terisi agregat halus dan larutan NaOH
didiamkan selama 24 jam.
b. Analisis Hasil
Setelah 24 jam, praktikan kembali memeriksa keadaan sampel uji yang
praktikan buat. Hasilnya larutan NaOH berubah menjadi lebih gelap dan pekat.
Menurut A.M. Neville dan J.J. Brooks dalam Concrete Technology : Second
Edition (2010) menyatakan bahwa semakin pekat warna NaOH setelah bereaksi
dengan agregat, maka semakin banyak kandungan bahan organik yang bisa
merugikan pembuatan beton.
Standar warna yang digunakan sebagai batas warna larutan NaOH yang
bereaksi dengan agregat adalah warna nomor 3 pada organic plate. Jika hasil dari
sampel menunjukkan warna nomor 3, 2, atau 1, maka dapat dinyatakan bahwa
agregat tersebut tidak mengandung bahan organik, atau mengandung bahan
organik yang tidak berbahaya.
Sedangkan dari sampel agregat halus yang praktikan uji, warna larutan
NaOH setelah bereaksi dengan agregat memiliki warna no.4 (standar organic
plate). Hal tersebut menunjukkan bahwa di dalam agregat halus yang praktikan uji
mengandung bahan organik yang dapat mengganggu proses pembuatan beton.
Namun, bahan organik di dalam agregat dapat dihilangkan agar tidak
mengganggu proses pembuatan beton, dan beton yang dihasilkan akan sesuai
dengan yang diharapkan. Cara untuk menghilangkan bahan organik diantaranya
5. dapat direndam dalam larutan NaOH, karena bahan organik bersifat asam, dan
NaOH bersifat basa, maka NaOH dapat menetralisir bahan organik. Cara lainnya
adalah dengan mencuci agregat hingga bersih dengan air yang steril yang
mengalir agar bahan organik dapat hilang karena terbawa aliran air.
c. Analisis Kesalahan
Kesalahan yang mungkin terjadi pada praktikum kali ini
diantaranya adalah :
1. Agregat halus yang diletakkan di daerah terbuka dan tidak ada
pengawasan terbadap agregat tersebut menyebabkan bahan organik
dapat masuk ke dalam agregat.
2. Penggunaan air dalam melarutkan NaOH tidak tepat 250 ml karena
pengukuran yang dilakukan praktikan hanya menggunaan perkiraan,
tidak menggunakan gelas ukur. Sehingga larutan NaOH mungkin tidak
tepat 3%.
H. KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat ditarik dari percobaan ini adalah :
1. Agregat halus yang praktikan gunakan untuk objek praktikum kali ini
mengandung bahan organik dilihat dari warna larutan NaOH yang
berwarna lebih gelap setelah bereaksi dengan agregat halus.
2. Kandungan bahan organik dalam agregat halus dapat dihilangkan
dengan cara dicuci dengan air steril yang mengalir, atau dengan larutan
NaOH.
I. REFERENSI
a. American Society for Testing and Materials. “Standards Test method
for Organic Impurities in Fine Aggregates for Concrete”, No. ASTM C
40 – 04. Annual Book of ASTM Standards, Vol 04.02.
b. Badan Standarisasi Nasional. “Metode Pengujian Kotoran Organik
dalam Pasir untuk Campuran Mortar atau Beton”, SNI 03-2816-1992.
c. Neville, A.M, J.J. Brooks.2010.Concrete Technology : Second Edition.
England : Pearson Education Limited.