1. Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang konsep usaha dan energi untuk siswa kelas XI MIA 4. 2. Materi akan disampaikan melalui demonstrasi, diskusi kelompok, dan presentasi untuk mengembangkan kompetensi dasar dan indikator. 3. Pembelajaran akan dievaluasi berdasarkan penilaian sikap dan tes lisan.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas materi usaha dan energi untuk siswa kelas X IPA. Materi akan diajarkan dalam 2 pertemuan dengan menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran CTL. Tujuannya adalah menjelaskan konsep energi dan menganalisis energi potensial serta energi kinetik. Siswa akan belajar secara kolaboratif melalui observasi, eksperimen, dan presentasi hasil diskusi kelompok. Pen
4. sma kelas xi rpp kd 3.3 dan 4.3 usaha (karlina 1308233) finaleli priyatna laidan
1. Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika membahas tentang materi usaha dan energi. Pembelajaran dilakukan melalui demonstrasi dan diskusi kelompok selama 4 pertemuan.
2. Siswa diajak menganalisis konsep usaha, energi kinetik, dan hubungannya. Mereka juga diharapkan mampu memecahkan masalah terkait hukum kekekalan energi mekanik.
3. Kegiatan pembelajaran meliputi pengamatan, penanyaan,
4. sma kelas xi rpp kd 3.3 dan 4.3 usaha (karlina 1308233) finaleli priyatna laidan
1. Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) mata pelajaran fisika untuk materi usaha dan energi pada kelas XI SMAN 1 Cikembar. 2. RPP tersebut mencakup kompetensi inti dan dasar, indikator pencapaian, kegiatan pembelajaran seperti demonstrasi dan diskusi, serta penilaian proses. 3. Materi akan disampaikan dalam empat pertemuan dengan fokus pada konsep usaha, energi kinetik
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) mata pelajaran fisika untuk kelas X semester 1 di SMA Negeri 3 Cikarang Utara. (2) RPP tersebut membahas tentang gerak lurus beraturan, termasuk konsep jarak, perpindahan, kecepatan dan waktu. (3) Pembelajaran akan dilaksanakan secara e-learning melalui blog dengan metode
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas materi usaha dan energi untuk siswa kelas X IPA. Materi akan diajarkan dalam 2 pertemuan dengan menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran CTL. Tujuannya adalah menjelaskan konsep energi dan menganalisis energi potensial serta energi kinetik. Siswa akan belajar secara kolaboratif melalui observasi, eksperimen, dan presentasi hasil diskusi kelompok. Pen
4. sma kelas xi rpp kd 3.3 dan 4.3 usaha (karlina 1308233) finaleli priyatna laidan
1. Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika membahas tentang materi usaha dan energi. Pembelajaran dilakukan melalui demonstrasi dan diskusi kelompok selama 4 pertemuan.
2. Siswa diajak menganalisis konsep usaha, energi kinetik, dan hubungannya. Mereka juga diharapkan mampu memecahkan masalah terkait hukum kekekalan energi mekanik.
3. Kegiatan pembelajaran meliputi pengamatan, penanyaan,
4. sma kelas xi rpp kd 3.3 dan 4.3 usaha (karlina 1308233) finaleli priyatna laidan
1. Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) mata pelajaran fisika untuk materi usaha dan energi pada kelas XI SMAN 1 Cikembar. 2. RPP tersebut mencakup kompetensi inti dan dasar, indikator pencapaian, kegiatan pembelajaran seperti demonstrasi dan diskusi, serta penilaian proses. 3. Materi akan disampaikan dalam empat pertemuan dengan fokus pada konsep usaha, energi kinetik
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) mata pelajaran fisika untuk kelas X semester 1 di SMA Negeri 3 Cikarang Utara. (2) RPP tersebut membahas tentang gerak lurus beraturan, termasuk konsep jarak, perpindahan, kecepatan dan waktu. (3) Pembelajaran akan dilaksanakan secara e-learning melalui blog dengan metode
02. RPP FISIKA SMA KELAS X SEMESTER 1 KD. 3.6 MATERI GERAK MELINGKARbadri rahmatulloh
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pelajaran gerak melingkar dengan laju konstan untuk siswa kelas X. Materi akan diajarkan melalui pendekatan saintifik dan model pembelajaran discovery learning untuk menganalisis besaran fisis dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Siswa akan melakukan percobaan dan presentasi untuk mempelajari konsep percepatan sentripetal melalui stimulasi, identifikasi masalah, pengump
Rencana pelaksanaan pembelajaran gerak jatuh bebas kurikulum 2013Kiki Ayu Manizz
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Gerak Lurus Dengan Kecepatan dan Percepatan Konstan di SMAN 11 Palembang membahas tentang gerak jatuh bebas, gerak lurus beraturan, dan gerak lurus berubah beraturan dengan menggunakan metode diskusi dan demonstrasi. Siswa diajak menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak tersebut dan menyajikan hasil percobaan melalui grafik.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan konstan. RPP ini berisi tujuan pembelajaran untuk menganalisis besaran fisika pada gerak, mengembangkan karakter siswa, dan mampu menghargai kebesaran Tuhan. Materi ajarannya meliputi pengertian gerak lurus beraturan dan berubah beraturan serta besaran-besaran fisika yang terkait. Metode pembelajarannya ad
02. RPP FISIKA KD. 3.2 MATERI PENGUKURAN KELAS X SEMESTER 1badri rahmatulloh
Contoh perangkat pembelajaran (RPP) Fisika SMA Kurikulum 2013 Revisi . Materi kelas X semester 1 BAB Pengukuran. dikembangkan oleh mahasiswa PPG Fisika UPI 2018
Silabus mata pelajaran fisika SMA ini membahas tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, materi pokok pembelajaran, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar untuk berbagai topik fisika seperti pengukuran, vektor, gerak lurus, dan hukum Newton.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang gerak lurus membahas tiga hal utama: (1) kompetensi dasar yang meliputi pemahaman konsep gerak lurus dan penerapan rumus-rumus gerak lurus, (2) materi ajar yang mencakup definisi gerak lurus beraturan dan berubah beraturan serta rumus-rumus terkait, (3) metode pembelajaran yang meliputi diskusi kelompok dan presentasi hasil percobaan.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas materi gerak melingkar dan hubungannya dengan roda-roda. RPP ini menjelaskan kompetensi yang akan dicapai, indikator pencapaian, alokasi waktu, dan kegiatan pembelajaran yang terdiri atas pendahuluan, inti, dan penutup untuk tiga pertemuan. Kegiatan inti mencakup mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan den
3. sma kelas x rpp kd 3.3; 4.1; 4.3 glb;glbb (karlina 1308233) finaleli priyatna laidan
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan konstan untuk siswa kelas X semester 1 mencakup tujuan pembelajaran, materi, metode, media, langkah pembelajaran, dan penilaian yang meliputi sikap dan kinerja siswa dalam melakukan eksperimen.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ini membahas:
1. Materi pokok gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan konstan untuk kelas X selama 4 pertemuan.
2. Tujuan pembelajaran antara lain menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dan menggunakan persamaan gerak lurus beraturan dalam pemecahan masalah.
3. Metode pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik melalui inkuiri dengan kegiatan
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan konstan untuk siswa kelas X SMAN 9 Kerinci. Materi pembelajaran meliputi gerak lurus beraturan, gerak lurus berubah beraturan, dan gerak vertikal. Metode pembelajaran yang digunakan adalah diskusi kelompok, eksperimen, dan ceramah. Terdapat empat pertemuan pembelajaran yang mencakup konsep dasar, eksperimen
Umesh Chand Joshi is an Autocad Designer and Cad Engineer with over 16 years of experience in design across various sectors. He is currently spearheading design functions as a Cad Designer for FEMC Pratibha Joint Venture on the Delhi Metro Rail Corporation project in Delhi. He has comprehensive experience in structural steel, civil, architectural, and mechanical design and drawing. He is highly skilled in Autocad and adept at working under pressure to meet deadlines.
This document contains contact information for Janine Sharpe including her phone number 0412 196 812. It also contains the word "WORK" in large text, suggesting it is related to her employment. The document closes with Janine Sharpe's name and phone number, thanking an unknown recipient.
02. RPP FISIKA SMA KELAS X SEMESTER 1 KD. 3.6 MATERI GERAK MELINGKARbadri rahmatulloh
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pelajaran gerak melingkar dengan laju konstan untuk siswa kelas X. Materi akan diajarkan melalui pendekatan saintifik dan model pembelajaran discovery learning untuk menganalisis besaran fisis dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Siswa akan melakukan percobaan dan presentasi untuk mempelajari konsep percepatan sentripetal melalui stimulasi, identifikasi masalah, pengump
Rencana pelaksanaan pembelajaran gerak jatuh bebas kurikulum 2013Kiki Ayu Manizz
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Gerak Lurus Dengan Kecepatan dan Percepatan Konstan di SMAN 11 Palembang membahas tentang gerak jatuh bebas, gerak lurus beraturan, dan gerak lurus berubah beraturan dengan menggunakan metode diskusi dan demonstrasi. Siswa diajak menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak tersebut dan menyajikan hasil percobaan melalui grafik.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan konstan. RPP ini berisi tujuan pembelajaran untuk menganalisis besaran fisika pada gerak, mengembangkan karakter siswa, dan mampu menghargai kebesaran Tuhan. Materi ajarannya meliputi pengertian gerak lurus beraturan dan berubah beraturan serta besaran-besaran fisika yang terkait. Metode pembelajarannya ad
02. RPP FISIKA KD. 3.2 MATERI PENGUKURAN KELAS X SEMESTER 1badri rahmatulloh
Contoh perangkat pembelajaran (RPP) Fisika SMA Kurikulum 2013 Revisi . Materi kelas X semester 1 BAB Pengukuran. dikembangkan oleh mahasiswa PPG Fisika UPI 2018
Silabus mata pelajaran fisika SMA ini membahas tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, materi pokok pembelajaran, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar untuk berbagai topik fisika seperti pengukuran, vektor, gerak lurus, dan hukum Newton.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang gerak lurus membahas tiga hal utama: (1) kompetensi dasar yang meliputi pemahaman konsep gerak lurus dan penerapan rumus-rumus gerak lurus, (2) materi ajar yang mencakup definisi gerak lurus beraturan dan berubah beraturan serta rumus-rumus terkait, (3) metode pembelajaran yang meliputi diskusi kelompok dan presentasi hasil percobaan.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas materi gerak melingkar dan hubungannya dengan roda-roda. RPP ini menjelaskan kompetensi yang akan dicapai, indikator pencapaian, alokasi waktu, dan kegiatan pembelajaran yang terdiri atas pendahuluan, inti, dan penutup untuk tiga pertemuan. Kegiatan inti mencakup mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan den
3. sma kelas x rpp kd 3.3; 4.1; 4.3 glb;glbb (karlina 1308233) finaleli priyatna laidan
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan konstan untuk siswa kelas X semester 1 mencakup tujuan pembelajaran, materi, metode, media, langkah pembelajaran, dan penilaian yang meliputi sikap dan kinerja siswa dalam melakukan eksperimen.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ini membahas:
1. Materi pokok gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan konstan untuk kelas X selama 4 pertemuan.
2. Tujuan pembelajaran antara lain menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dan menggunakan persamaan gerak lurus beraturan dalam pemecahan masalah.
3. Metode pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik melalui inkuiri dengan kegiatan
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan konstan untuk siswa kelas X SMAN 9 Kerinci. Materi pembelajaran meliputi gerak lurus beraturan, gerak lurus berubah beraturan, dan gerak vertikal. Metode pembelajaran yang digunakan adalah diskusi kelompok, eksperimen, dan ceramah. Terdapat empat pertemuan pembelajaran yang mencakup konsep dasar, eksperimen
Umesh Chand Joshi is an Autocad Designer and Cad Engineer with over 16 years of experience in design across various sectors. He is currently spearheading design functions as a Cad Designer for FEMC Pratibha Joint Venture on the Delhi Metro Rail Corporation project in Delhi. He has comprehensive experience in structural steel, civil, architectural, and mechanical design and drawing. He is highly skilled in Autocad and adept at working under pressure to meet deadlines.
This document contains contact information for Janine Sharpe including her phone number 0412 196 812. It also contains the word "WORK" in large text, suggesting it is related to her employment. The document closes with Janine Sharpe's name and phone number, thanking an unknown recipient.
This document discusses health risk communication in the digital era. It notes that effective health messages aim to alert people to risks and convince them to behave in recommended ways, traditionally through media. Social media is now an important channel for health risk communication due to its speed, affordance, openness and connectedness. An experiment was conducted looking at risk message context on a news website, news Facebook page, in-group Facebook page, and out-group Facebook page. The findings showed the in-group Facebook page was the most effective at changing behavior as it increased identification with the source and perceived severity and efficacy of the risk. Strategic use of message context and identification with the source can be important for health risk communication on social media.
The document discusses the evolution of the digital divide in the smartphone era. It argues that a dual digital divide has emerged: 1) Between smartphone users and non-users and 2) Among smartphone users due to differences in skills and access to applications. While access gaps are shrinking, inequalities persist due to high subscription fees and limited skills that prevent full utilization of smartphone capabilities. The author calls for policies to promote digital inclusion and reduce disparities in quality of smartphone use.
Confianzys product trainings and workshopsShrinath V
Confianzys is the leading firm in India providing technology product business consulting and training over the last 7 years.
Executive leadership training (2 days)
Strategic Product Management Training (4 days)
Strategic Product Marketing Training (3 days)
Project Manager Training (2 days)
Product Engineering Team Training (1 day)
Sales & Marketing Team Training (1 day)
The document provides solutions to 9 exercises on data structures and algorithms. The exercises cover topics like checking if a number is prime, generating the first 10 prime numbers, printing patterns based on user input, merging sorted arrays, finding the highest common factor of 3 numbers, multiplying matrices, and printing the Fibonacci series recursively. The solutions describe the steps to solve each problem algorithmically in a clear and concise manner.
Ling Qiu is a Master of Architecture student at the University of Florida. Their catalog includes projects such as:
1) Design of a community center in Tang qi Cross bridge that interacts with the surrounding neighborhood.
2) A mixed-use residence design project.
3) A Master's research project exploring mix-used building design strategies in an urban context.
This document discusses binary search trees and efficient binary trees. It begins by explaining what a binary search tree is and how it allows for efficient searching in O(log n) time. It then discusses how to create, search, insert, delete, determine the height and number of nodes in a binary search tree. The document also covers mirrored binary trees, threaded binary trees, and AVL trees, which are self-balancing binary search trees that ensure searching remains O(log n) time.
The document discusses binary heaps and binomial heaps, which are specialized tree data structures used to implement priority queues. A binary heap is a complete binary tree that satisfies the heap property, where a parent node's key is greater than or equal to its children's keys. Operations on a binary heap like insertion and deletion take O(log n) time. A binomial heap is a collection of binomial trees, where each tree satisfies the heap property. Common operations on binomial heaps like finding the minimum, uniting two heaps, and deleting elements take O(log n) time.
The document discusses arrays and two-dimensional arrays in C programming. It defines arrays as collections of similar data elements stored in consecutive memory locations that can be accessed using an index. The key points are:
1) Arrays are declared with a type, name, and size and elements are accessed using indexes.
2) Two-dimensional arrays use two indexes to access elements, representing rows and columns.
3) Arrays can be initialized manually or by inputting values in a loop.
4) Pointers and addresses can be used to access and pass array elements between functions.
B-trees are multiway search trees used to store large datasets on disk. They reduce the height of the tree compared to binary trees, lowering the number of disk accesses needed for operations like search. A B-tree of order m has internal nodes with up to m children, keeps the leaves at the same level, and remains balanced during insertions and deletions which may involve splitting and merging nodes as well as promoting keys. B-trees are efficient for disk-based data structures due to their ability to group adjacent records into each node transfer.
The document discusses various sorting and searching algorithms, including quick sort, merge sort, linear search, and binary search. It provides details on implementing quick sort, including selecting a pivot, partitioning the list around the pivot, and recursively sorting the sublists. The worst-case time complexity of quick sort is O(n^2) if the pivot is poorly chosen, but it can be improved to O(n log n) on average by selecting the median element as the pivot. The document also introduces merge sort and its implementation.
10. sma kelas x rpp kd 3.7;4.1;4.7 fluida statis (karlina 1308233) finaleli priyatna laidan
(1) Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang fluida statis membahas tentang tekanan hidrostatis dan hukum-hukum yang melandasinya. (2) Pembelajaran dilakukan melalui demonstrasi, percobaan, dan diskusi kelompok untuk memahami konsep dan aplikasi tekanan hidrostatis. (3) Penilaian dilakukan terhadap sikap dan kinerja siswa dalam melakukan percobaan.
This document provides an overview of decentralization and theories of migration. It discusses concepts of decentralization including city evolution driven by factors like the motor age and globalization. It describes nodes for decentralization like recreational, educational, and technological areas. The document also summarizes push-pull factors and theories of migration. Specific examples of cultural intricacies in migration patterns in regions like the Middle East, Africa, and North Africa/Southwest Asia are provided. The concept of an aerotropolis centered around an airport is introduced with examples.
Dioda adalah komponen elektronika aktif yang terbuat dari bahan semikonduktor dan dapat menghantarkan arus listrik hanya ke satu arah. Dioda memiliki dua terminal yaitu anoda dan katoda, dan bekerja dengan mengalirkan arus dari anoda ke katoda tetapi tidak sebaliknya. Jenis-jenis dioda antara lain dioda penyearah, zener, LED, laser diode, dan fotodioda, yang masing-masing memiliki fungsi
1. Siswa melakukan percobaan untuk mengukur luas pelat tipis dan mendapatkan luas 80 cm2.
2. Dari grafik kecepatan vektor, didapatkan komponen kecepatan pada sumbu X adalah 7 m/s dan Y adalah 12 m/s.
3. Jarak yang ditempuh mobil dari menit ke-30 sampai menit ke-120 adalah 30 km.
Rencana pelaksanaan pembelajaran fisika k13 hukum newton tenteng gerakImam Wahyudi
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas pelaksanaan pembelajaran fisika tentang hukum Newton tentang gerak dan penerapannya untuk siswa kelas X. Pembelajaran akan dilaksanakan dalam satu pertemuan selama 2 jam dengan menggunakan metode eksperimen dan diskusi kelompok menggunakan simulasi PhET untuk menemukan hubungan antara gaya, massa, dan percepatan.
Teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Kelas 11Diva Pendidikan
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) ini membahas tentang studi kelayakan pembangunan PLTB di suatu daerah. Pembelajaran ini terdiri dari 5 pertemuan dengan materi utama pengertian energi angin, cara kerja PLTB, dan langkah-langkah melakukan studi kelayakan pembangunan PLTB. Peserta didik diajak untuk melakukan pengukuran data angin dan men
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas konsep usaha dan energi pada fisika untuk kelas X semester 2. Materi akan diajarkan dalam 1 pertemuan dengan alokasi waktu 40 menit. Peserta didik akan mempelajari pengertian usaha, faktor yang mempengaruhinya, dan cara menghitung besarnya usaha baik pada bidang datar maupun miring. Penilaian akan dilakukan melalui soal essay untuk mengetahui pemahaman siswa
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang dinamika rotasi pada kelas XI semester dua mencakup tujuan pembelajaran konsep momen gaya, momen kopel, momen inersia, titik berat, dinamika rotasi, momentum sudut, energi kinetik rotasi dan usaha dalam gerak rotasi menggunakan metode ceramah, tanya jawab, diskusi, presentasi dan penugasan selama delapan pertemuan.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang materi pengukuran ini membahas 3 hal utama yaitu: (1) pengukuran besaran-besaran fisika secara langsung dan tidak langsung menggunakan alat ukur seperti mistar, jangka sorong, dan mikrometer sekrup; (2) pengukuran besaran turunan seperti luas dan volume benda berbentuk teratur dan tidak teratur; (3) pengolahan data hasil pengukuran untuk
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang gerak dua dimensi ini membahas tentang tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu siswa dapat memahami konsep gerak lurus, parabola, dan melingkar serta hubungan antara besaran-besarannya. Materi akan disampaikan melalui metode ceramah, diskusi, dan tugas individu atau kelompok dengan menggunakan sumber belajar seperti buku, video, dan internet. Evalu
Media Pembelajaran (RPP, Silabus, LKS, Buku Siswa, Lembar Penilaian)Gressi Dwiretno
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut berisi silabus, RPP, dan bahan ajar mengenai pelajaran fisika tentang teori relativitas khusus untuk siswa SMA kelas XII.
2. Materi pelajaran mencakup percobaan Michelson-Morley, kecepatan relatif, transformasi Lorentz, dilatasi waktu, kontraksi panjang, dan relativitas massa.
3. Pembelajaran dilakukan secara kelompok dengan menggunakan metode
Rangkuman rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) fisika kelas X semester 1 SMA Negeri 3 Cikarang Utara:
RPP ini menjelaskan tentang pembelajaran gerak lurus beraturan melalui pendekatan saintifik dengan model e-learning dan metode ceramah, tanya jawab, dan diskusi. Peserta didik diharapkan mampu menafsirkan grafik gerak lurus beraturan dan membandingkan benda berdasarkan grafiknya. Penilaian dilakukan melal
Bab1eksponendanlogaritma 131223074348-phpapp01Bari Spd
1. Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran matematika kelas X tentang topik eksponen. 2. Siswa akan belajar menerapkan konsep dan aturan eksponen dalam menyelesaikan masalah melalui metode problem based learning. 3. Pembelajaran akan dievaluasi secara autentik dengan menilai pengetahuan, keterampilan, dan sikap siswa.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika ini membahas tiga poin utama: (1) materi pembelajaran tentang energi kinetik, energi potensial gravitasi dan elastik, konsep usaha, serta hukum kekekalan energi, (2) metode pembelajaran yang digunakan seperti ceramah, diskusi dan presentasi, (3) tujuan pembelajaran agar siswa memahami konsep-konsep tersebut dan mampu menyelesaikan masalah.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang gerak pada makhluk hidup dan benda khususnya hukum III Newton. RPP ini dirancang untuk siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran dan menggunakan metode diskusi serta pendekatan saintifik.
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMA Negeri 3 Singaraja
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : XI MIA 4/Satu
Tahun Pelajaran : 2014/2015
Materi Pokok : Usaha dan Energi
Sub Materi : Konsep Usaha
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar, Indikator, dan Tujuan Pembelajaran
Aspek Kompentensi Dasar Indikator Tujuan Pembelajaran
Spiritual 1.1 Menyadari
kebesaran Tuhan
yang menciptakan
dan mengatur alam
jagad raya melalui
pengamatan
fenomena alam
fisis dan
pengukurannya.
1.1.1 Menunjukkan
kekaguman akan
kebesaran Tuhan
yang menciptakan
alam semesta
beserta isinya.
1. Melalui kegiatan
pembelajaran, siswa
mampu berdoa
sebelum dan
sesudah
pembelajaran.
2. Melalui kegiatan
pembelajaran, siswa
mampu
menyampaikan
salam sebelum dan
2. sesudah
pembelajaran.
Sosial 2.1 Menunjukkan
perilaku ilmiah
(memiliki rasa
ingin tahu;
objektif; jujur;
teliti; cermat;
tekun; hati-hati;
bertanggung
jawab; terbuka;
kritis; kreatif;
inovatif dan
peduli
lingkungan)
dalam aktivitas
sehari-hari
sebagai wujud
implementasi
sikap dalam
melakukan
percobaan,
melaporkan, dan
berdiskusi.
2.1.1 Menunjukkan sikap
rasa ingin tahu dan
kritis dalam
mengumpulkan dan
menganalisis
informasi tentang
konsep usaha.
1. Melalui
demonstrasi, studi
pustaka, dan diskusi
kelompok, siswa
mampu
menunjukkan sikap
rasa ingin tahu dan
kritis dalam
mengumpulkan dan
menganalisis
informasi tentang
konsep usaha.
2.1.2 Menunjukkan sikap
bekerjasama dan
bertanggung-jawab
dalam melakukan
diskusi dan
presentasi
kelompok.
1. Melalui
demonstrasi, diskusi
kelompok, dan
presentasi
kelompok, siswa
mampu
menunjukkan sikap
bekerjasama dan
bertanggungjawab
Pengetahuan 3.3 Menganalisis
konsep energi,
usaha, hubungan
usaha dan
perubahan energi,
dan hukum
kekekalan energi
untuk
menyelesaikan
permasalahan
gerak dalam
kejadian sehari-
hari
3.2.1 Menyebutkan
definisi usaha
menurut ilmu fisika.
1. Melalui
demonstrasi, studi
pustaka, dan diskusi
kelompok, siswa
mampu
menyebutkan
definisi usaha
menurut ilmu fisika.
3.2.2 Menganalisis syarat
khusus terjadinya
usaha.
1. Melalui
demonstrasi, studi
pustaka, dan diskusi
kelompok, siswa
mampu
menyebutkan syarat
khusus terjadinya
usaha.
3.2.3 Menganalisis
hubungan gaya dan
perpindahan
terhadap besar
usaha.
1. Melalui
demonstrasi, studi
pustaka, dan diskusi
kelompok, siswa
mampu menghitung
3. salah satu besaran
fisika dalam rumus
hubungan gaya dan
perpindahan
terhadap besar
usaha.
2. Melalui
demonstrasi, studi
pustaka, dan diskusi
kelompok, siswa
mampu
menginterpretasi
dan menghitung
besar usaha dari
grafik hubungan
gaya dan
perpindahan.
3.2.4 Menyebutkan
contoh aktivitas
yang termasuk
usaha dan bukan
usaha menurut
fisika, dalam
kehidupan sehari-
hari.
1. Melalui studi
pustaka dan diskusi
kelompok, siswa
mampu
menyebutkan
contoh usaha dan
bukan usaha
menurut fisika,
dalam kehidupan
sehari-hari.
2. Melalui studi
pustaka dan diskusi
kelompok, siswa
mampu menjelaskan
apakah suatu
aktivitas termasuk
usaha atau bukan
usaha, menurut
fisika.
Keterampilan 4.3 Memecahkan
masalah dengan
menggunakan
metode ilmiah
terkait dengan
konsep gaya, dan
kekekalan energi.
4.2.1 Mengumpulkan
dan menganalisis
data dari
demonstrasi
1. Melalui
demonstrasi, studi
pustaka, dan diskusi
kelompok, siswa
mampu
menyimpulkan
hubungan gaya dan
perpindahan
terhadap besar
4. usaha.
2. Melalui
demonstrasi, studi
pustaka, dan diskusi
kelompok, siswa
mampu
menyimpulkan
kapan usaha bernilai
positif, bernilai
negatif, dan bernilai
nol.
4.2.1 Mempresentasikan
hasil analisis data
dari simulasi
virtual tentang
usaha
1. Melalui
demonstrasi, studi
pustaka, dan
diskusi kelompok,
siswa mampu
menyajikan hasil
analisis data
tentang hubungan
gaya dan
perpindahan
terhadap besar
usaha dalam bentuk
grafik serta
mempresentasikann
ya di depan kelas.
C. Materi Pembelajaran
Indikator Materi Pembelajaran
Menyebutkan
definisi usaha
menurut ilmu
fisika.
Usaha didefinisikan sebagai hasil kali gaya dan perpindahan.
Menganalisis
syarat khusus
terjadinya usaha.
Gaya dikatakan melakukan usaha pada benda, jika gaya tersebut
menyebabkan benda mengalami perpindahan. Disamping itu, gaya
tersebut harus memiliki komponen yang searah dengan arah
perpindahan.
Menganalisis
hubungan gaya
dan perpindahan
terhadap besar
usaha.
5. a. Usaha yang diberikan pada benda sebanding dengan perpindahan
benda dan komponen gaya yang searah dengan perpindahan benda
tersebut.
b. Jika komponen gaya yang pararel dengan perpindahan searah
dengan arah perpindahan, maka usaha yang dilakukan bernilai
positif.
c. Jika komponen gaya yang pararel dengan perpindahan memiliki
arah yang berlawanan dengan arah perpindahan, maka usaha yang
dilakukan bernilai negatif.
d. Jika gaya yang diberikan tidak memiliki komponen yang pararel
dengan perpindahan, maka usaha yang dilakukan bernilai nol.
Menyebutkan
contoh aktivitas
yang termasuk
usaha dan bukan
usaha menurut
fisika, dalam
kehidupan sehari-
hari.
a. Contoh altivitas yang termasuk usaha adalah seseorang yang
mendorong atau menarik meja sehingga meja mengalami
perpindahan yang searah dengan dorongan atau tarikan.
b. Contoh aktivitas yang tidak termasuk usaha adalah: (1) seseorang
mendorong tembok hingga kelelahan, namun tembok tidak
berpindah (hal ini karena tidak terjadi perpindahan tembok) dan (2)
seseorang menjinjing ember yang penuh berisi air dan berpindah
posisi secara horizontal (hal ini karena arah gaya yang diberikan
tegak lurus terhadap arah perpindahan ember).
D. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Kooperatif Group Investigation (GI)
3. Metode : Demonstrasi, observasi, studi pustaka, diskusi, dan presentasi
E. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media : -
2. Alat dan Bahan
a. Alat : 2 buah neraca pegas
b. Bahan : 1 buah balok kayu
3. Sumber Belajar :
a. Kanginan, M. 2004. Fisika untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga.
b. Siswanto & Sukaryadi. 2009. Kompetensi Fisika. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional.
c. Tim MIPA. LKS Kreatif Fisika SMA/MA Kelas X Semester Gasal. Jawa Tengah: Viva
Pakarindo.
F. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan
Sintaks
Model GI
Deskripsi Kegiatan
Kompetensi
yang
dikembangkan
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru menyampaikan salam
2. Guru melakukan absensi.
3. Guru menyampaikan
tujuan pembelajaran
4. Guru memberikan
Karakter:
Rasa ingin tahu
10 menit
6. apersepsi:
a. Seseorang mendorong
tembok hingga
kelelahan, namun
tembok tidak berpindah.
Dalam fisika orang
tersebut dikatakan tidak
melakukan usaha.
Mengapa?
b. Seseorang menjinjing
ember yang penuh
berisi air sejauh 100
meter. Dalam fisika
orang tersebut
dikatakan tidak
melakukan
usaha.Mengapa?
5. Guru mengingatkan
kembali topik
pembelajaran yang terkait,
yaitu tentang gaya dan
perpindahan.
Kegiatan Inti Grouping 1. Guru membagi siswa ke
dalam 4 kelompok. Setiap
kelompok terdiri dari 5-6
siswa.
2. Guru membagikan LKS
Pengamatan (lampiran 1)
3. Guru melakukan
demonstrasi usaha.
4. Guru dan siswa
mengamati hasil
demonstrasi.
5. Guru mencatat data hasil
demonstrasi di papan tulis.
6. Siswa mengajukan
pertanyaan berdasarkan
demonstrasi tersebut.
7. Guru dan siswa memilih
pertanyaan yang menarik
dan relevan untuk
dibuktikan.
8. Guru melakukan observasi
penilaian sikap
Karakter:
Rasa ingin tahu,
kritis
Pendekatan:
Mengamati dan
menanya
70 menit
7. Planning 1. Siswa merumuskan
hipotesis berdasarkan
pertanyaan yang diajukan.
2. Siswa merencanakan cara
menjawab hipotesis.
3. Siswa melakukan
pembagian tugas untuk
anggota kelompok masing-
masing.
4. Guru melakukan observasi
penilaian sikap dan
keterampilan perencanaan
praktikum.
Karakter:
Rasa ingin tahu,
kritis,
bekerjasama,
tanggungjawab
Pendekatan:
Mengasosiasi,
mengkomunikas
ikan
Investigating 1. Siswa mencatat data hasil
demonstrasi ke dalam LKS
Pengamatan.
2. Siswa melakukan analisis
data untuk membuktikan
hipotesis.
3. Guru melakukan observasi
penilaian sikap dan
keterampilan analisis data.
Karakter:
Rasa ingin tahu,
kritis,
bekerjasama,
tanggung jawab
Pendekatan:
Menalar,
menanya,
mengomunikasi
Organizing 1. Anggota kelompok
menulis laporan,
merencanakan presentasi
laporan, penentuan
penyaji, moderator, dan
notulis
2. Guru melakukan observasi
penilaian sikap dan
keterampilan pelaporan
hasil praktikum.
Karakter:
Kritis, jujur,
bekerjasama
Pendekatan:
menalar,
mengkomunikas
ikan
Presenting 1. Salah satu kelompok
menyajikan hasil analisis
data, sedangkan kelompok
lain mengamati,
mengevaluasi,
mengklarifikasi,
mengajukan pertanyaan
atau tanggapan yang
relevan dengan materi
yang dipresentasikan.
2. Guru melakukan observasi
penilaian keterampilan
kinerja presentasi.
Karakter:
Kritis, jujur,
bekerjasama,
rasa ingin tahu
Pendekatan:
Mengasosiasi,
mengkomunikas
ikan, menanya
8. Evaluating 1. Guru memberikan tes lisan
berupa pembahasan soal
LKS.
2. Siswa yang mampu
menjawab soal akan
mendapat skor yang sesuai
dengan bobot soal.
3. Guru mencatat skor yang
diperoleh siswa.
Karakter:
Kritis, rasa ingin
tahu,
tanggungjawab
Pendekatan:
Mengasosiasi,
menalar
Penutup 1. Guru memberikan
kesempatan kepada siswa
untuk bertanya apabila ada
yang belum dimengerti.
2. Guru memberikan PR,
LKS Kreatif halaman 46-
47 nomor 3,4,8,9 dan
halaman 49 nomor 2.
3. Guru meminta siswa
menyimpulkan
pembelajaran.
4. Guru memberikan salam
Karakter:
Rasa ingin tahu,
kritis
Pendekatan:
Mengkomunikas
ikan
10 menit
G. Penilaian
No Aspek Teknik Waktu
1 Sikap
1. Rasa ingin tahu
2. Kritis dalam mengeksplorasi dan mengasosiasi
data
3. Bekerja sama dalam mengeksplorasi dan
mengasosiasi data
4. Bertanggungjawab terhadap tugas yang diberikan
5. Mengagumi kebesaran Tuhan.
Observasi Saat kegiatan
pembelajaran
2 Pengetahuan
1. Menyebutkan definisi usaha menurut ilmu fisika.
2. Menyebutkan syarat khusus terjadinya usaha.
3. Menghitung salah satu besaran fisika dalam
rumus hubungan gaya dan perpindahan terhadap
besar usaha.
4. Menginterpretasi dan menghitung besar usaha
dari grafik hubungan gaya dan perpindahan.
5. Menyebutkan contoh aktivitas yang termasuk
usaha dan bukan usaha menurut fisika, dalam
kehidupan sehari-hari.
6. Menjelaskan apakah suatu aktivitas termasuk
Tes lisan
(KUIS), Tes
tertulis, dan
penugasan
Saat kegiatan
dan PR
9. usaha atau bukan usaha, menurut fisika.
3 Keterampilan
1. Mengumpulkan data, menganalisis data,
menyajikan data dalam bentuk grafik, dan
menyimpulkan hubungan gaya dan perpindahan
terhadap besar usaha.
2. Mempresentasikan laporan kelompok konsep
usaha berdasarkan analisis data pada praktikum.
Observasi Saat
pembelajaran
Mengetahui Singaraja, 6 Oktober 2014
Guru Pamong Mahasiswa Praktikan
Drs. I Nyoman Reta I Gede Dana Santika
NIP. 19580425 198111 1003 NIM. 1113021077
Mengetahui, Mengetahui,
Dosen Pembimbing Kepala Sekolah SMAN 3 Singaraja
Prof. Dr. I Wayana Sadia, M. Pd. Drs. Putu Arimbawa, M. Pd.
NIP. 194908051977101001 NIP. 196310151993031010
10. Copyright @ I Gede Dana Santika | 2014
PETUNJUK
1. Guru melakukan demonstrasi tentang usaha untuk percobaan 1 dan percobaan 2 (15
menit).
2. Semua siswa mengamati jalannya demonstrasi.
3. Ketua kelompok mencatat data hasil demonstrasi (percobaan 1 dan percobaan 2) pada
LKS (dilakukan saat demonstrasi berlangsung).
4. Setiap siswa mengerjakan soal LKS dalam kertas double folio/kertas buku catatan
dengan mencantumkan nama, nomor absen, dan kelas di pojok kiri atas kertas tersebut.
Skor yang diperoleh merupakan nilai keterampilan siswa tersebut (30 menit).
5. Terakhir, siswa yang bisa membahas soal LKS di depan kelas akan memperoleh nilai
lisan sesuai dengan yang tercantum pada soal (30 menit).
Anggota Kelompok
1.…………………………………………………………………………………………….....
2.…………………………………………………………………………………………….....
3.…………………………………………………………………………………………….....
4.…………………………………………………………………………………………….....
5.…………………………………………………………………………………………….....
6.…………………………………………………………………………………………….....
DISAIN DEMONSTRASI PERCOBAAN
Sub Bahasan : Konsep Usaha
Alokasi Waktu : 75 menit
Kelas : XI MIA 4
Semester : 1
11. Copyright @ I Gede Dana Santika | 2014
ANALISIS DATA
No Gaya (F) Sudut ( ) Perpindahan (s) Usaha (W)
1 5 N
00
60 cm (0,6 m)
ke kanan
600
900
1200
1800
2
KETERANGAN
SOAL UNTUK PERCOBAAN 1
1. Apa tujuan percobaan 1? (1 tujuan, skor 10)
2. Bagaimana hubungan terhadap besar usaha (W)? Mengapa? (skor 20)
3. Berapa sudut yang diperlukan agar usaha bernilai maksimum? Mengapa? (skor 20)
4. Berapa sudut yang diperlukan agar usaha bernilai nol? Mengapa? (skor 20)
5. Berdasarkan percobaan 1, kapan usaha bernilai positif? Mengapa? (skor 20)
6. Berdasarkan percobaan 1, kapan usaha bernilai nol? Mengapa? (skor 20)
7. Berdasarkan percobaan 1, kapan usaha bernilai negatif? Mengapa? (skor 20)
8. Berdasarkan percobaan 1, apakah yang dimaksud usaha dalam ilmu fisika? (skor 10)
9. Berdasarkan percobaan 1, apa syarat agar usaha memiliki nilai? (1 syarat, skor 10)
SOAL UNTUK PERCOBAAN 2
1. Apa tujuan percobaan 2? (1 tujuan, skor 10)
2. Berapakah usaha total yang dilakukan dari awal sampai akhir? (skor 50)
3. Buatlah grafik hubungan terhadap perpindahan (s)! (skor 70)
4. Hitunglah luas daerah di bawah grafik tersebut! (skor 50)
5. Bandingkan jawaban soal nomor 2 dengan jawaban soal nomor 4? Sama atau berbeda?
Apa kesimpulannya? (skor 30)
12. Copyright @ I Gede Dana Santika | 2014
KUNCI JAWABAN
NO SOAL SOLUSI SKOR
1 Apa tujuan percobaan 1? 1. Mendeskripsikan hubungan terhadap
besar usaha (W).
2. Mendeskripsikan sudut yang diperlukan agar
usaha bernilai maksimum.
3. Mendeskripsikan sudut yang diperlukan agar
usaha bernilai nol.
4. Mendeskripsikan kapan usaha bernilai positif.
5. Mendeskripsikan kapan usaha bernilai nol.
6. Mendeskripsikan kapan usaha bernilai
negatif.
7. Mendefinisikan usaha dalam ilmu fisika.
70
2 Bagaimana hubungan
terhadap besar
usaha (W)? Mengapa?
Sebanding. Semakin besar nilai , maka W
juga akan semakin besar. Begitu juga sebaliknya.
20
3 Berapa sudut yang
diperlukan agar usaha
bernilai maksimum?
Mengapa?
Agar nilai W maksimum, maka nilai harus
maksimum. Ini terjadi ketika
20
4 Berapa sudut yang
diperlukan agar usaha
bernilai nol? Mengapa?
Agar nilai W nol, maka nilai harus nol. Ini
terjadi ketika
20
5 Berdasarkan percobaan
1, kapan usaha bernilai
positif?
Jika gaya yang diberikan memiliki komponen
yang searah dengan arah perpindahan.
20
6 Berdasarkan percobaan
1, kapan usaha bernilai
nol?
Jika gaya yang diberikan tidak memiliki
komponen yang searah dengan arah perpindahan.
20
7 Berdasarkan percobaan
1, kapan usaha bernilai
negatif?
Jika gaya yang diberikan memiliki komponen
yang berlawanan arah dengan arah perpindahan.
20
8 Berdasarkan percobaan
1, apakah yang dimaksud
usaha dalam ilmu fisika?
Usaha dalam ilmu fisika didefinisikan sebagai
hasil gaya dengan perpindahan. Dimana gaya
tersebut harus pararel dengan arah perpindahan.
10
9 Berdasarkan percobaan
1, apa syarat agar usaha
memiliki nilai?
Gaya dikatakan melakukan usaha pada benda,
jika gaya tersebut menyebabkan benda
mengalami perpindahan. Disamping itu, gaya
tersebut harus memiliki komponen yang searah
dengan arah perpindahan.
20
10 Apa tujuan percobaan 2? 1. Menghitung usaha oleh suatu gaya.
2. Menghitung usaha total yang dilakukan oleh
beberapa gaya.
3. Menggambar grafik hubungan gaya dan
perpindahan.
4. Menghitung besar usaha dari grafik hubungan
gaya dan perpindahan.
5. Mendeskripsikan bahwa usaha sama dengan
luas daerah di bawah grafik hubungan gaya
50
13. Copyright @ I Gede Dana Santika | 2014
dan perpindahan.
11 Berapakah usaha total
yang dilakukan dari awal
sampai akhir?
50
12 Buatlah grafik hubungan
terhadap
perpindahan (s)!
Tergantung data percobaan 70
13 Hitunglah luas daerah di
bawah grafik tersebut!
50
14 Bandingkan jawaban soal
nomor 2 dengan jawaban
soal nomor 4? Sama atau
berbeda? Apa
kesimpulannya?
Sama. Besar usaha sama dengan luas daerah di
bawah grafik hubungan gaya dan perpindahan.
30
14. PENILAIAN KOGNITIF
KUIS
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester/Tahun Pel. : XI MIA 4/ 1/ 2014-2015
Sub Materi : Konsep Usaha
NO NAMA SISWA
TES LISAN/NOMOR SOAL
NILAI
1
Agus Mahayana
Suparta Gede
2
Andika Mega Putra
Komang
3 Ayu Retno Aprianti
4
Bella Cynthia dian
Utami Putu
5
Candra Libriani
Kadek
6
Citra Deviyanti Gusti
Kadek
7 Deswinta Febiyanti
8 Dewi Antari Ni Made
9
Diah Intan Fitrianti
Putu
10
Dimas Hanggara
Putra
11
Dwiky Jodi Antara I
Komang Gede
12 Eka Nopitasari Putu
13 Eka Pratiwi Luh Putu
14
Elma Dwi Cahyani Ni
Kadek
15 Indra Karia Wayan
16
Monik Septiani Dewi
Luh
17 Sevi Adnyana Kade
18
Sintya Trisnawati
Luh
19 Sukamara I Made
20 Sukerini Ni Komang
21
Vina Ariyanti
Komang
22
Aprilia Eskariana
Komang
15. PENILAIAN SIKAP
(OBSERVASI)
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester/Tahun Pel. : XI MIA 4/ 1/ 2014-2015
Sub Materi : Konsep Usaha
NO NAMA SISWA
SKOR UNTUK SIKAP JML
SKOR
NILAI PRED
RIT Bkrjsm Tjwb Kritis Kagum
1
Agus Mahayana
Suparta Gede
2
Andika Mega Putra
Komang
3 Ayu Retno Aprianti
4
Bella Cynthia dian
Utami Putu
5
Candra Libriani
Kadek
6
Citra Deviyanti
Gusti Kadek
7 Deswinta Febiyanti
8
Dewi Antari Ni
Made
9
Diah Intan Fitrianti
Putu
10
Dimas Hanggara
Putra
11
Dwiky Jodi Antara I
Komang Gede
12 Eka Nopitasari Putu
13
Eka Pratiwi Luh
Putu
14
Elma Dwi Cahyani
Ni Kadek
15 Indra Karia Wayan
16
Monik Septiani
Dewi Luh
17 Sevi Adnyana Kade
18
Sintya Trisnawati
Luh
19 Sukamara I Made
20 Sukerini Ni Komang
21
Vina Ariyanti
Komang
22
Aprilia Eskariana
Komang
16. Rubrik Penilaian Sikap
Aspek Skor Indikator
Rasa ingin
tahu
4 Selalu bertanya dan mengeksplorasi informasi dari berbagai sumber.
3 Sering bertanya dan mengeksplorasi informasi dari berbagai sumber.
2 Kadang-kadang bertanya dan mengeksplorasi informasi dari berbagai sumber.
1 Tidak pernah bertanya dan mengeksplorasi informasi dari berbagai sumber.
Bekerjasama
4 Selalu bekerjasama dengan teman kelompok.
3 Sering bekerjasama dengan teman kelompok.
2 Kadang-kadang bekerjasama dengan teman kelompok.
1 Tidak pernah bekerjasama dengan teman kelompok.
Tanggung
jawab
4 Selalu bertanggungjawab atas tugas yang diberikan.
3 Sering bertanggungjawab atas tugas yang diberikan.
2 Kadang-kadang bertanggungjawab atas tugas yang diberikan.
1 Tidak pernah bertanggungjawab atas tugas yang diberikan.
Kritis
4 Selalu kritis dalam mengasosiasi/menganalisis data dan menanggapi
pertanyaan/permasalahan.
3 Sering kritis dalam mengasosiasi/menganalisis data dan menanggapi
pertanyaan/permasalahan.
2 Kadang-kadang kritis dalam mengasosiasi/menganalisis data dan menanggapi
pertanyaan/permasalahan.
1 Tidak pernah kritis dalam mengasosiasi/menganalisis data dan menanggapi
pertanyaan/permasalahan.
Kagum akan
kebesaran
Tuhan
4 Selalu kagum akan kebesaran Tuhan yang menciptakan alam semesta,
khususnya fenomena alam yang berkaitan dengan gerak parabola.
3 Sering kagum akan kebesaran Tuhan yang menciptakan alam semesta,
khususnya fenomena alam yang berkaitan dengan gerak parabola.
2 Kadang-kadang kagum akan kebesaran Tuhan yang menciptakan alam
semesta, khususnya fenomena alam yang berkaitan dengan gerak parabola.
1 Tidak pernah kagum akan kebesaran Tuhan yang menciptakan alam semesta,
khususnya fenomena alam yang berkaitan dengan gerak parabola.
Keterangan:
1. Skor maksimal = 4 x 5 = 20
2.
3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:
SB = Sangat Baik = 80 – 100 C = Cukup = 60 - 69
B = Baik = 70 – 79 K = Kurang = < 60
17. PENILAIAN KETERAMPILAN
(OBSERVASI)
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester/Tahun Pel. : XI MIA 4/ 1/ 2014-2015
Sub Materi : Konsep Usaha
NO NAMA SISWA
Kinerja
presentasi/bertanya/
menanggapi
JML
SKOR
NILAI PRE
Visualisasi Konten
1 Agus Mahayana Suparta Gede
2 Andika Mega Putra Komang
3 Ayu Retno Aprianti
4 Bella Cynthia dian Utami Putu
5 Candra Libriani Kadek
6 Citra Deviyanti Gusti Kadek
7 Deswinta Febiyanti
8 Dewi Antari Ni Made
9 Diah Intan Fitrianti Putu
10 Dimas Hanggara Putra
11
Dwiky Jodi Antara I Komang Gede
12 Eka Nopitasari Putu
13 Eka Pratiwi Luh Putu
14 Elma Dwi Cahyani Ni Kadek
15 Indra Karia Wayan
16 Monik Septiani Dewi Luh
17 Sevi Adnyana Kade
18 Sintya Trisnawati Luh
19 Sukamara I Made
20 Sukerini Ni Komang
21 Vina Ariyanti Komang
22 Aprilia Eskariana Komang
18. Rubrik Penilaian Keterampilan Presentasi
Aspek Skor Indikator
Visualisasi
4 Presentasi/bertanya/menanggapi dengan bahasa yang jelas dan lancar serta
menggunakan gestur.
3 Presentasi/bertanya/menanggapi dengan bahasa yang jelas dan lancar tanpa
menggunakan gestur.
2 Presentasi/bertanya/menanggapi dengan bahasa yang tidak jelas dan lancar
serta menggunakan gestur.
1 Presentasi/bertanya/menanggapi dengan bahasa yang tidak jelas dan lancar
serta tidak menggunakan gestur.
Konten
4 Tepat, jelas, dan lengkap
3 Tepat, jelas, dan tidak lengkap
2 Tepat, tidak jelas, dan tidak lengkap
1 Salah, tidak jelas, dan tidak lengkap
Keterangan:
1. Skor maksimal = 2 x 4 = 8
2.
3. Nilai keterampilan dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:
SB = Sangat Baik = 80 – 100 C = Cukup = 60 - 69
B = Baik = 70 – 79 K = Kurang = < 60