SlideShare a Scribd company logo
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : MAN 14 Jakarta
Mata pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/1
Alokasi Waktu : 1 x pertemuan (4 JP)
A. Kompetensi Inti (KI)
KI 3
KI 4
: Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasardan Indikator Pencapaian
Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.5 Membandingkan ikatan ion,
ikatan kovalen, ikatan kovalen
koordinasi, dan ikatan logam serta
kaitannya dengan sifat zat
3.5.1. Menjelaskan kestabilan unsur
3.5.2. Menerapkan teori Lewis dalam ikatan kimia
3.5.3. Mendeskripsikan ikatan ion dan mekanisme
pembentukannya
3.5.4. Membandingkan ikatan ion dan ikatan
kovalen
3.5.5. Membandingkan ikatan kovalen tunggal,
ikatan kovalen rangkap dan ikatan kovalen
koordinasi
3.5.6. Menjelaskan kepolaran senyawa
3.5.7. Membedakan senyawa kovalen polar dan non
polar
3.5.8. Menjelasan ikatan logam
4.5 Merancang dan melakukan
percobaan untuk menunjukkan
karakteristik senyawa ion atau
senyawa kovalen (berdasarkan titik
leleh, titik didih, daya hantar listrik,
atau sifat lainnya)
4.5.1. Melakukan metode ilmiah dimulai dari
merancang, melakukan, dan menyimpulkan
serta menyajikan hasil percobaan sehingga
dapat menjelaskan karakteristik senyawa ion
atau senyawa kovalen berdasarkan sifat
kepolaran melalui percobaan
C. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan data-data dari referensi yang tersedia,
siswa dapat menjelaskan kestabilan unsur
2. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat
menerapkan teori Lewis dalam ikatan kimia
3. Dengan data-data dari referensi yang tersedia,
siswa dapat mendeskripsikan ikatan ion dan mekanisme pembentukannya
4. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat
membandingkan ikatan ion dan ikatan kovalen
5. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat
membandingkan ikatan kovalen tunggal, ikatan kovalen rangkap dan ikatan kovalen
koordinasi
6. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat
menjelaskan kepolaran senyawa
7. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat
membedakan senyawa kovalen polar dan non polar
8. Dengan data-data dari referensi yang tersedia,
siswa dapat menjelasan ikatan logam
D. Materi Pembelajaran
Pengetahuan Materi Pembelajaran
Faktual ï‚· Kestabilan unsur gas mulia
ï‚· Titik didih
ï‚· Volatilitas
Konseptual ï‚· Ikatan ion
ï‚· Ikatan kovalen
ï‚· Ikatan logam
Prinsip ï‚· Aturan oktet
Prosedural ï‚· Menggambar struktur lewis
ï‚· Pembentukan ikatan ion dan kovalen
E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
ï‚· Pendekatan : Scientific
ï‚· Model : Discovery Learning
ï‚· Metode : diskusi, latihan, dan penugasan.
F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama : (4 x 45 menit)
a. Kegiatan Pendahuluan
ï‚· Guru mengucapkan salam kepada siswa dengan senyum yang
bersahabat/komunikatif
ï‚· Guru mengajak siswa berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing
ï‚· Guru memeriksa kehadiran siswa
ï‚· Guru menyampaikan materi pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai siswa dalam pembelajaran ini
ï‚· Guru menanyakan tentang elektron valensi dan struktur lewis suatu
molekul
b. Kegiatan Inti
No.
Sintaks
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Stimulus
ï‚· Guru meminta siswa mengamati struktur Lewis
beberapa unsur.
ï‚· Guru mengenalkan siswa tentang
susunan elektron valensi dalam orbital
2.
Problem
Statetment
ï‚· Guru membagi siswa duduk
berkelompok.
ï‚· Guru memberi tugas pada siswa
secara berkelompok untuk mendiskusikan
pertanyaan/permasalahan tentang struktur lewis,
kestabilan unsur dan kecenderungan membentuk ikatan.
ï‚· Setiap kelompok mendiskusikan
tugas yang diberikan, untuk merumuskan permasalahan
berupa pertanyaan :
Bagaimana pembentukan senyawa berdasarkan
pembentukan ikatan? (berhubungan dengan
kecenderungan atom untuk mencapai kestabilan).
3. Data Collecting
ï‚· Setiap kelompok mengumpulkan
data untuk menjawab pertanyaan yang dikemukakan
melalui studi literatur.
4. Data Processing ï‚· Siswa mendiskusikan hasil temuan
dalam kelompok masing-masing.
5. Verification
ï‚· Satu kelompok mempresentasikan
hasil diskusi untuk menyamakan persepsi.
ï‚· Guru menguatkan dan atau
meluruskan hasil kelompok.
ï‚· Guru memberikan latihan soal
berkaitan dengan ikatan logam dan sifatnya.
ï‚· Guru mengumpulkan hasil jawaban
siswa untuk dinilai dan diumumkan pada pertemuan
berikutnya
6. Generalization ï‚· Siswa menyimpulkan hasil
pembelajaran mengenai struktur lewis, kestabilan unsur
dan kecenderungan membentuk ikatan., guru
menguatkan dan meluruskan kesimpulan bersama
c. Kegiatan Penutup
ï‚· Siswa dan guru mereview kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
ï‚· Guru menginformasikan pada siswa untuk mempersiapkan pembelajaran pada
pertemuan yang akan datang.
Pertemuan Kedua : (4 x 45 menit)
a. Kegiatan Pendahuluan
ï‚· Guru mengucapkan salam kepada siswa dengan senyum yang
bersahabat/komunikatif
ï‚· Guru mengajak siswa berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing
ï‚· Guru memeriksa kehadiran siswa
ï‚· Guru menyampaikan materi pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai siswa dalam pembelajaran ini
ï‚· Guru menanyakan tentang pembentukan ikatan ion dan kovalen
b. Kegiatan Inti
No.
Sintaks
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Stimulus
ï‚· Guru meminta siswa mengamati
tabel titik leleh beberapa senyawa ion dan senyawa
kovalen
ï‚· Guru menjelaskan tentang
terbentuknya ikatan ion dan kovalen, perbedaan titik
didihnya, serta contoh pembentukan senyawa ion dan
kovalen.
2.
Problem
Statetment
ï‚· Guru membagi siswa duduk
berkelompok.
ï‚· Guru memberi tugas pada siswa
secara berkelompok untuk mendiskusikan
pertanyaan/permasalahan tentang perbedaan proses
terbentuknya ikatan ion dan ikatan kovalen.
ï‚· Setiap kelompok mendiskusikan
tugas yang diberikan, untuk merumuskan permasalahan
berupa pertanyaan :
- Faktor apa saja penyebab perbedaan
titik leleh antara senyawa ion dan kovalen serta
beberapa contoh pembentukan senyawa senyawa
dan ion kovalen?
- Senyawa apa saja yang termasuk senyawa ion dan
kovalen yang banyak digunakan dalam kehidupan
sehari-hari?
3. Data Collecting
ï‚· Setiap kelompok mengumpulkan
data untuk menjawab pertanyaan yang dikemukakan
melalui studi literatur.
4. Data Processing ï‚· Siswa mendiskusikan hasil temuan
dalam kelompok masing-masing.
5. Verification
ï‚· Satu kelompok mempresentasikan
hasil diskusi untuk menyamakan persepsi.
ï‚· Guru menguatkan dan atau
meluruskan hasil kelompok.
ï‚· Guru memberikan latihan soal
berkaitan dengan ikatan ion dan kovalen
ï‚· Guru mengumpulkan hasil jawaban
siswa untuk dinilai dan diumumkan pada pertemuan
berikutnya
6. Generalization
ï‚· Siswa menyimpulkan hasil
pembelajaran mengenai ikatan ion dan kovalen, guru
menguatkan dan meluruskan kesimpulan bersama
c. Kegiatan Penutup
ï‚· Siswa dan guru mereview kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
ï‚· Guru menginformasikan pada siswa untuk mempersiapkan pembelajaran pada
pertemuan yang akan datang.
Pertemuan Ketiga : (4 x 45 menit)
a. Kegiatan Pendahuluan
ï‚· Guru mengucapkan salam kepada siswa dengan senyum yang
bersahabat/komunikatif
ï‚· Guru mengajak siswa berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing
ï‚· Guru memeriksa kehadiran siswa
ï‚· Guru menyampaikan materi pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai siswa dalam pembelajaran ini
ï‚· Guru mengingatkan kembali konsep pembentukan ikatan kovalen dari unsur-unsur
nonlogam
b. Kegiatan Inti
No.
Sintaks
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Stimulus
ï‚· Guru mengenalkan siswa tentang
beberapa contoh senyawa kovalen tunggal, kovalen
rangkap dua, kovalen rangkap tiga dan kovalen
koordinasi.
ï‚· Guru mengenalkan siswa tentang
sifat logam dan contoh logam
2.
Problem
Statetment
ï‚· Guru membagi siswa duduk
berkelompok.
ï‚· Guru memberi tugas pada siswa
secara berkelompok untuk mendiskusikan
pertanyaan/permasalahan tentang proses terbentuknya
ikatan kovalen tunggal, kovalen rangkap dua, kovalen
rangkap tiga dan kovalen koordinasi serta
mengidentifikasi logam-logam yang digunakan dalam
kehidupan sehari-hari
ï‚· Setiap kelompok mendiskusikan
tugas yang diberikan, untuk merumuskan permasalahan
berupa pertanyaan :
- Bagaimana pembentukan ikatan kovalen tunggal,
kovalen rangkap dua, kovalen rangkap tiga dan
kovalen koordinasi?
- Bagaimana hubungan sifat logam dengan proses
pembentukan ikatan logam?
3. Data Collecting
ï‚· Setiap kelompok mengumpulkan
data untuk menjawab pertanyaan yang dikemukakan
melalui studi literatur.
4. Data Processing ï‚· Siswa mendiskusikan hasil temuan
dalam kelompok masing-masing.
5. Verification
ï‚· Satu kelompok mempresentasikan
hasil diskusi untuk menyamakan persepsi.
ï‚· Guru menguatkan dan atau
meluruskan hasil kelompok.
ï‚· Guru memberikan latihan soal
berkaitan dengan jenis-jenis ikatan kovalen dan ikatan
logam beserta sifatnya.
ï‚· Guru mengumpulkan hasil jawaban
siswa untuk dinilai dan diumumkan pada pertemuan
berikutnya
6. Generalization
ï‚· Siswa menyimpulkan hasil
pembelajaran mengenai jenis ikatan kovalen dan ikatan
logam beserta sifatnya, guru menguatkan dan
meluruskan kesimpulan bersama
c. Kegiatan Penutup
ï‚· Siswa dan guru mereview kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
ï‚· Guru menginformasikan pada siswa untuk mempersiapkan pembelajaran pada
pertemuan yang akan datang.
Pertemuan Keempat : (4 x 45 menit)
d. Kegiatan Pendahuluan
ï‚· Guru mengucapkan salam kepada siswa dengan senyum yang
bersahabat/komunikatif
ï‚· Guru mengajak siswa berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing
ï‚· Guru memeriksa kehadiran siswa
ï‚· Guru menyampaikan materi pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai siswa dalam pembelajaran ini
ï‚· Guru menanyakan tentang senyawa kovalen polar, nonpolar dan ikatan
logam
e. Kegiatan Inti
No.
Sintaks
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
1. Stimulus
ï‚· Guru memberikan pertanyaan:
- Mengapa titik didih air tinggi
padahal air mempunyai massa molekul relatif
kecil?
2.
Problem
Statetment
ï‚· Guru membagi siswa duduk
berkelompok.
ï‚· Guru memberi tugas pada siswa
secara berkelompok untuk berdiskusi merancang
percobaan kepolaran beberapa senyawa (mewakili
senyawa kovalen, kovalen polar dan senyawa ionik) .
ï‚· Setiap kelompok mendiskusikan
tugas yang diberikan, untuk merumuskan permasalahan
berupa pertanyaan :
- Faktor apa saja penyebab perbedaan
titik didih antara senyawa kovalen polar dan
kovalen nonpolar?
- Senyawa apa saja yang termasuk senyawa kovalen
polar dan kovalen nonpolar yang banyak digunakan
dalam kehidupan sehari-hari?
3. Data Collecting ï‚· Setiap kelompok melakukan
percobaan, mengamati dan mengumpulkan data untuk
menjawab pertanyaan yang dikemukakan berdasarkan
hasil percobaan
4. Data Processing
ï‚· Siswa menganalisis dan
menyimpulkan hasil percobaan kepolaran senyawa
dikaitkan dengan data keelektronegatifan
5. Verification
ï‚· Secara berkelompok, siswa
mempresentasikan hasil percobaan dengan
menggunakan bahasa yang benar.
ï‚· Guru menguatkan dan atau
meluruskan hasil kelompok.
ï‚· Guru memberikan latihan soal
berkaitan dengan kepolaran senyawa
ï‚· Guru mengumpulkan hasil jawaban
siswa untuk dinilai dan diumumkan pada pertemuan
berikutnya
6. Generalization
ï‚· Siswa menyimpulkan hasil
pembelajaran mengenai kepolaran senyawa, guru
menguatkan dan meluruskan kesimpulan bersama
f. Kegiatan Penutup
ï‚· Siswa dan guru mereview kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
ï‚· Guru menginformasikan pada siswa untuk mempersiapkan pembelajaran pada
pertemuan yang akan datang.
G. Teknik Penilaian
1. Pengetahuan: Tertulis Soal PG dan Uraian (Terlampir)
2. Keterampilan: Unjuk Kerja percobaan kepolaran senyawa
H. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar
1. Media : slide presentasi
2. Sumber Belajar : buku paket kimia kelas X, internet
Jakarta, Juli 2016
Mengetahui,
Kepala MAN 14 Jakarta Guru Mata Pelajaran Kimia,
Drs. Rojali, MPd. Priyo Agung Nugroho, M.Pd.
NIP. 196410111992031004
Materi Pembelajaran
IKATAN KIMIA
A. KESTABILAN ATOM
Atom akan stabil bila konfigurasi elektronnya mengikuti konfigurasi elektron gas mulia.
Aturan Oktet : Bila elektron valensi = 8
Aturan Duplet : Bila elektron valensi = 2 (atom He)
Periode Unsur
Nomor
Atom
K L M N O P
1 He 2 2
2 Ne 10 2 8
3 Ar 18 2 8 8
4 Kr 36 2 8 18 8
5 Xe 54 2 8 18 18 8
6 Rn 86 2 8 18 32 18 8
Untuk stabil (mendapatkan konfigurasi elektron seperti gas mulia), dilakukan dengan menangkap
atau melepas elektron.
Menangkap elektron → menjadi ion negatif (anion)
Melepas elektron → menjadi ion positif (kation)
Gol. I, II, dan III A → melepas elektron
Gol. V, VI, dan VII A → menangkap elektron
Contoh:
Atom 16S32
: 2 8 6
Elektron valensi = 6 (Golongan VIIA) → Tidak stabil
menangkap 2 e-, menjadi 16S2-
: 2 8 8
B. IKATAN ION
Ikatan yang terjadi akibat adanya gaya tarik menarik (elektrostatis) antara ion positif dengan ion
negatif. Senyawa hasil ikatan ion disebut Senyawa Ion.
1. Terjadi antara atom yang mempunyai potensial ionisasi kecil (mudah melepas e-) dengan atom
yang mempunyai afinitas elektron besar (mudah menangkap e-).
2. Terjadi bila perbedaan elektronegativitas besar
3. Terjadi antara logam dan nonlogam
- Unsur yang cenderung melepaskan elektron adalah unsur logam
- Unsur yang cenderung menerima elektron adalah unsur non logam.
4. Terjadi antara gol. IA/IIA dengan gol VA – VIIA
Atom dengan potensial ionisasi kecil (gol IA/IIA) akan melepaskan e- valensi membentuk ion
(+), sedangkan atom dengan afinitas elektron besar (gol VIA/VIIA) akan menangkap e-
membentuk ion (-). ion (+) dan ion (-) akan tarik menarik membentuk ikatan ion.
Contoh:
Atom 11Na : 2 8 1 Tidak stabil, cenderung melepas 1 e- menjadi Na+
Atom 17Cl : 2 8 7 Tidak stabil, cenderung menangkap 1 e- menjadi Cl-
Na+
+ Cl-
→ NaCl
Sifat umum senyawa ionik :
1) Titik didih dan titik lelehnya tinggi
2) Keras, tetapi mudah patah
3) Penghantar panas yang baik
4) Lelehan maupun larutannya dapat menghantarkan listrik (elektrolit)
5) Larut dalam air
6) Mudah larut dalam pelarut/senyawa polar (misal : H2O)
7) Contoh senyawa ion: NaCl, MgCl2 , KCl, CaO, AlCl3
C. IKATAN KOVALEN
Ikatan yang terjadi karena penggunaan bersama Pasangan elektron oleh dua atom yang berikatan.
1. Terjadi antara atom/unsur yang sejenis
2. Terjadi bila perbedaan elektronegativitas kecil atau = 0
3. Terjadi antara atom nonlogam
4. Ikatan ini terjadi manakala kecenderungan untuk melepas atau menangkap elektron lain
sangat kecil sehingga terjadi sharing (pemakaian bersama) elektron ikatan.
5. Tiap-tiap atom non logam mempertahakan elektron masing-masing dan mencoba menarik
elektron atom lain.
6. Gaya tarik masing-masing atom terhadap elektron valensi lawannya membuat kedua atom
berikatan.
1. Ikatan Kovalen Tunggal
Ikatan kovalen pada H2
1H : 1 Tidak stabil, kurang 1 e-
1H : 1 Tidak stabil, kurang 1 e-
Atom H stabil jika e- valensi = 2 (aturan duplet). Suatu atom H mendonorkan 1 elektronnya
untuk digunakan bersama dengan atom H lain yang juga menyumbangkan 1 elektronnya.
Strukturnya H – H ditulis H2
Penggambaran truktur atom dengan titik elektron seperti pada gambar di atas disebut
STRUKTUR LEWIS.
Contoh ikatan kovalen tunggal terdapat pada senyawa: F2, Cl2, Br2 , I2, HCl, H2O, CH4.
2. Ikatan Kovalen Rangkap Dua
Ikatan kovalen pada O2
8O : 2 6 Tidak stabil, kurang 2 e-
8O : 2 6 Tidak stabil, kurang 2 e-
H + H H H
Atom O stabil jika e- valensi yang mengitarinya = 8 (aturan oktet). Suatu atom O
mendonorkan 2 elektrronya untuk digunakan bersama dengan atom O lain yang juga
menyumbangkan 2 elektronnya.
Strukturnya O = O ditulis O2
Contoh ikatan kovalen tunggal terdapat pada senyawa: CO2, C2H4
3. Ikatan Kovalen Rangkap Tiga
Ikatan kovalen pada N2
7N : 2 5 Tidak stabil, kurang 3 e-
7N : 2 5 Tidak stabil, kurang 3 e-
Atom N stabil jika e- valensi yang mengitarinya = 8 (aturan oktet). Suatu atom N
mendonorkan 3 elektroonya untuk digunakan bersama dengan atom N lain yang juga
menyumbangkan 3 elektronnya.
Strukturnya N N ditulis N2
Sifat Senyawa Kovalen:
1. Titik didih dan titik lebur rendah
2. Mudah menguap
3. Kovalen polar bersifat elektrolit, sedang kovalen non polar bersifat non elektrolit.
Tabel 2.1 Perbedaan Senyawa Kovalen Polar dan Nonpolar
No Senyawa Kovalen Non Polar Senyawa Kovalen Polar
1 Selisih elektronegatifitas sangat
kecil, sehingga momen dipol = 0,
misal O2, N2, H2
Selisih elektronegatifitas besar,
sehingga momen dipol tidak 0, misal
HF, HCl, FBr
2 Bentuk molekul simetris, misal
CH4,CO2, BeF2
Bentuk molekul tidak simetris, misal
CH3Cl, PCl3
3 Tidak ada pasangan elektron
bebas
Mempunyai pasangan elektron bebas,
misal NH3, H2O
4 Selisih elektronegativitas kecil Selisih elektronegativitas besar
4. Ikatan Kovalen Koordinasi
Ikatan kovalen adalah ikatan di mana elektron ikatannya hanya berasal dari salah satu atom,
sedangkan atom lain tidak menyumbang elektron sama sekali (menyediakan orbital kosong).
a. Suatu atom yang mempuyai pasangan elektron bebas mendonorkan elektron bebasnya
untuk digunakan bersama atom lain yang mempunyai orbital kosong.
O + O O O
N N+ N N
b. Ikatan kovalen koordinasi sering disebut IKATAN SEMIPOLAR
Pembentukan ikatan kovalen koordinasi pada [NH4]+
NH3 yang mempunyai pasangan elektron bebas (pasangan elektron yang belum
digunakan untuk berikatan) akan mendonorkan elektronnya ke orbital kosong milik
H+
Ditulis: NH3 + H+
→ [NH4]+
D. IKATAN LOGAM
Ikatan logamadalah gaya tarikmenarik antara ion-ion positif dengan elektron-elektron pada
kulit valensi dari suatu atom unsur logam.
Atom logam mempunyai jumlah elektron valensi yang terlalu sedikit sehingga sulit membentuk
ikatan kovalen. Terdapat satu jenis ikatan yang dapat mengikat atom-atom logam yaitu ikatan
logam.
Salah satu teori sederhana yang menjelaskan tentang ikatan ini ialah teori lautan elektron.
Menurut teori ini, atom logam harus berikatan dengan atom-atom logam yang lain untuk
mencapai konfigurasi elektron gas mulia. Dalam model ini, setiap elektron valensi mampu
bergerak bebas di dalam tumpukan bangun logam atau bahkan meninggalkannya sehingga
menghasilkan ion positif. Elektron valensi inilah yang membawa dan menyampaikan arus listrik.
Gerakan elektron valensi ini jugalah yang dapat memindahkan panas dalam logam.
N
H
H
H
H
N
H
H
H
H+
Contoh Soal:
1) Bagaimanakah terjadinya ikatan ion pada senyawa K2S?
2) Tunjukkan ikatan kovalen rangkap dua pada senyawa CO2!
Jawab:
3) Atom 19K : 2 8 8 1 Tidak stabil, cenderung melepas 1 e- menjadi K+
Atom 16S : 2 8 6 Tidak stabil, cenderung menangkap 2 e- menjadi S2-
K+
+ S2-
→ K2S
4) Pembentukan ikatan kovalen rangkap dua pada senyawa CO2
C + O O CO O
CO O
Rpp ikatan kimia kd 3.5 n2

More Related Content

What's hot

Lkpd Kepolaran Senyawa
Lkpd Kepolaran SenyawaLkpd Kepolaran Senyawa
Lkpd Kepolaran Senyawa
rahmita Putri Hamidah
 
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.4
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.4RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.4
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.4
yasirmaster web.id
 
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan PenyanggaLKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
NurmalitaFatimah1
 
RPP Kurikulum 2013 Kimia kelas XI kesetimbangan kimia
RPP Kurikulum 2013 Kimia kelas XI kesetimbangan kimiaRPP Kurikulum 2013 Kimia kelas XI kesetimbangan kimia
RPP Kurikulum 2013 Kimia kelas XI kesetimbangan kimia
yunita97544748
 
Laju Reaksi ppt
Laju Reaksi ppt Laju Reaksi ppt
Laju Reaksi ppt
Elra Repi
 
Rpp benzena-dan-turunan
Rpp benzena-dan-turunanRpp benzena-dan-turunan
Rpp benzena-dan-turunan
olanascorepta
 
Rpp hidrokarbon & minyak bumi
Rpp hidrokarbon & minyak bumiRpp hidrokarbon & minyak bumi
Rpp hidrokarbon & minyak bumi
ummu kalsum andi lajeng
 
Rpp 2 struktur atom 4 konfigurasi elektron
Rpp 2 struktur atom 4 konfigurasi elektronRpp 2 struktur atom 4 konfigurasi elektron
Rpp 2 struktur atom 4 konfigurasi elektron
Syaerozi Junior
 
PPT "LAJU REAKSI"
PPT "LAJU REAKSI"PPT "LAJU REAKSI"
PPT "LAJU REAKSI"
FauziahHarsyah
 
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bab polimer (kimia)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bab polimer (kimia)Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bab polimer (kimia)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bab polimer (kimia)
dasi anto
 
Bentuk Molekul (Pegembangan Pembelajaran HOTS: RPP, LKS)
Bentuk Molekul (Pegembangan Pembelajaran HOTS: RPP, LKS)Bentuk Molekul (Pegembangan Pembelajaran HOTS: RPP, LKS)
Bentuk Molekul (Pegembangan Pembelajaran HOTS: RPP, LKS)
dasi anto
 
LKPD Bentuk Molekul.pdf
LKPD Bentuk Molekul.pdfLKPD Bentuk Molekul.pdf
LKPD Bentuk Molekul.pdf
ekocahyono57
 
Bentuk Molekul ppt
Bentuk Molekul pptBentuk Molekul ppt
Bentuk Molekul ppt
hafizona
 
Kd meeting 2
Kd meeting 2Kd meeting 2
Kd meeting 2
Muhammad Luthfan
 
Lkpd hukum dalton + gay lussac
Lkpd hukum dalton + gay lussacLkpd hukum dalton + gay lussac
Lkpd hukum dalton + gay lussacArsyi Nurani
 
rpp ikatan kimia
rpp ikatan kimiarpp ikatan kimia
rpp ikatan kimia
Indri Sianipar
 
Lks laju reaksi
Lks laju reaksiLks laju reaksi
Lks laju reaksi
shintia putri
 
Modul pembelajaran kimia struktur atom
Modul pembelajaran kimia struktur atomModul pembelajaran kimia struktur atom
Modul pembelajaran kimia struktur atom
Linda Rosita
 
Ki kd kimia sma
Ki kd kimia smaKi kd kimia sma
Ki kd kimia sma
SMA Negeri 9 KERINCI
 
195478912 lembar-kerja-siswa
195478912 lembar-kerja-siswa195478912 lembar-kerja-siswa
195478912 lembar-kerja-siswa
smk peta
 

What's hot (20)

Lkpd Kepolaran Senyawa
Lkpd Kepolaran SenyawaLkpd Kepolaran Senyawa
Lkpd Kepolaran Senyawa
 
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.4
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.4RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.4
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.4
 
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan PenyanggaLKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
 
RPP Kurikulum 2013 Kimia kelas XI kesetimbangan kimia
RPP Kurikulum 2013 Kimia kelas XI kesetimbangan kimiaRPP Kurikulum 2013 Kimia kelas XI kesetimbangan kimia
RPP Kurikulum 2013 Kimia kelas XI kesetimbangan kimia
 
Laju Reaksi ppt
Laju Reaksi ppt Laju Reaksi ppt
Laju Reaksi ppt
 
Rpp benzena-dan-turunan
Rpp benzena-dan-turunanRpp benzena-dan-turunan
Rpp benzena-dan-turunan
 
Rpp hidrokarbon & minyak bumi
Rpp hidrokarbon & minyak bumiRpp hidrokarbon & minyak bumi
Rpp hidrokarbon & minyak bumi
 
Rpp 2 struktur atom 4 konfigurasi elektron
Rpp 2 struktur atom 4 konfigurasi elektronRpp 2 struktur atom 4 konfigurasi elektron
Rpp 2 struktur atom 4 konfigurasi elektron
 
PPT "LAJU REAKSI"
PPT "LAJU REAKSI"PPT "LAJU REAKSI"
PPT "LAJU REAKSI"
 
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bab polimer (kimia)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bab polimer (kimia)Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bab polimer (kimia)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bab polimer (kimia)
 
Bentuk Molekul (Pegembangan Pembelajaran HOTS: RPP, LKS)
Bentuk Molekul (Pegembangan Pembelajaran HOTS: RPP, LKS)Bentuk Molekul (Pegembangan Pembelajaran HOTS: RPP, LKS)
Bentuk Molekul (Pegembangan Pembelajaran HOTS: RPP, LKS)
 
LKPD Bentuk Molekul.pdf
LKPD Bentuk Molekul.pdfLKPD Bentuk Molekul.pdf
LKPD Bentuk Molekul.pdf
 
Bentuk Molekul ppt
Bentuk Molekul pptBentuk Molekul ppt
Bentuk Molekul ppt
 
Kd meeting 2
Kd meeting 2Kd meeting 2
Kd meeting 2
 
Lkpd hukum dalton + gay lussac
Lkpd hukum dalton + gay lussacLkpd hukum dalton + gay lussac
Lkpd hukum dalton + gay lussac
 
rpp ikatan kimia
rpp ikatan kimiarpp ikatan kimia
rpp ikatan kimia
 
Lks laju reaksi
Lks laju reaksiLks laju reaksi
Lks laju reaksi
 
Modul pembelajaran kimia struktur atom
Modul pembelajaran kimia struktur atomModul pembelajaran kimia struktur atom
Modul pembelajaran kimia struktur atom
 
Ki kd kimia sma
Ki kd kimia smaKi kd kimia sma
Ki kd kimia sma
 
195478912 lembar-kerja-siswa
195478912 lembar-kerja-siswa195478912 lembar-kerja-siswa
195478912 lembar-kerja-siswa
 

Similar to Rpp ikatan kimia kd 3.5 n2

RPP Ikatan Kimia bervisi SETS
RPP Ikatan Kimia bervisi SETSRPP Ikatan Kimia bervisi SETS
RPP Ikatan Kimia bervisi SETSPriyo El Centauri
 
Modul Ajar Unsur Senyawa untuk smp dan sma
Modul Ajar Unsur Senyawa  untuk smp dan smaModul Ajar Unsur Senyawa  untuk smp dan sma
Modul Ajar Unsur Senyawa untuk smp dan sma
MarlinaSafri1
 
1. Kimia F11 - MATERI Senyawa Hidrogen.docx
1. Kimia F11 - MATERI Senyawa Hidrogen.docx1. Kimia F11 - MATERI Senyawa Hidrogen.docx
1. Kimia F11 - MATERI Senyawa Hidrogen.docx
TugiyemUgieSubagyo
 
Rppkimiabab1
Rppkimiabab1Rppkimiabab1
Rppkimiabab1
Piti Biti
 
Format RPP Bentuk Molekul PBL.pdf
Format RPP Bentuk Molekul PBL.pdfFormat RPP Bentuk Molekul PBL.pdf
Format RPP Bentuk Molekul PBL.pdf
ekocahyono57
 
RPP GAM.docx
RPP GAM.docxRPP GAM.docx
RPP GAM.docx
DwiMiftakhul1
 
RPP KIMIA X-3 - 1.docx
RPP KIMIA X-3 - 1.docxRPP KIMIA X-3 - 1.docx
RPP KIMIA X-3 - 1.docx
DwitaSisilia1
 
Rpp gaya antar molekul
Rpp gaya antar molekulRpp gaya antar molekul
Rpp gaya antar molekul
ummu kalsum andi lajeng
 
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.5
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.5RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.5
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.5
yasirmaster web.id
 
YUANITA IRAWATI_MODUL AJAR UNSUR SENYAWA DAN CAMPURAN.docx
YUANITA IRAWATI_MODUL AJAR UNSUR SENYAWA DAN CAMPURAN.docxYUANITA IRAWATI_MODUL AJAR UNSUR SENYAWA DAN CAMPURAN.docx
YUANITA IRAWATI_MODUL AJAR UNSUR SENYAWA DAN CAMPURAN.docx
MSAIDIBRAHIM1
 
RPP Bentuk Molekul Kurikulum 2013
RPP Bentuk Molekul Kurikulum 2013RPP Bentuk Molekul Kurikulum 2013
RPP Bentuk Molekul Kurikulum 2013
Agus Rabialdi
 
Rencana pelaksanaan pembelajaran bab 3
Rencana pelaksanaan pembelajaran bab 3Rencana pelaksanaan pembelajaran bab 3
Rencana pelaksanaan pembelajaran bab 3
eli priyatna laidan
 
Rpp kelas-x-3-10-tata-nama-senyawa
Rpp kelas-x-3-10-tata-nama-senyawaRpp kelas-x-3-10-tata-nama-senyawa
Rpp kelas-x-3-10-tata-nama-senyawa
Bingu Loey
 
Rpp inti atom
Rpp inti atomRpp inti atom
Rpp inti atomJoko Wahyono
 

Similar to Rpp ikatan kimia kd 3.5 n2 (20)

Kd 3.5 by cut a
Kd 3.5 by cut aKd 3.5 by cut a
Kd 3.5 by cut a
 
RPP Ikatan Kimia bervisi SETS
RPP Ikatan Kimia bervisi SETSRPP Ikatan Kimia bervisi SETS
RPP Ikatan Kimia bervisi SETS
 
Modul Ajar Unsur Senyawa untuk smp dan sma
Modul Ajar Unsur Senyawa  untuk smp dan smaModul Ajar Unsur Senyawa  untuk smp dan sma
Modul Ajar Unsur Senyawa untuk smp dan sma
 
1. Kimia F11 - MATERI Senyawa Hidrogen.docx
1. Kimia F11 - MATERI Senyawa Hidrogen.docx1. Kimia F11 - MATERI Senyawa Hidrogen.docx
1. Kimia F11 - MATERI Senyawa Hidrogen.docx
 
Rppkimiabab1
Rppkimiabab1Rppkimiabab1
Rppkimiabab1
 
Format RPP Bentuk Molekul PBL.pdf
Format RPP Bentuk Molekul PBL.pdfFormat RPP Bentuk Molekul PBL.pdf
Format RPP Bentuk Molekul PBL.pdf
 
RPP GAM.docx
RPP GAM.docxRPP GAM.docx
RPP GAM.docx
 
RPP KIMIA X-3 - 1.docx
RPP KIMIA X-3 - 1.docxRPP KIMIA X-3 - 1.docx
RPP KIMIA X-3 - 1.docx
 
Rpp gaya antar molekul
Rpp gaya antar molekulRpp gaya antar molekul
Rpp gaya antar molekul
 
Rpp kurikulum 2013 susilo
Rpp kurikulum 2013 susiloRpp kurikulum 2013 susilo
Rpp kurikulum 2013 susilo
 
Rpp kurikulum 2013 susilo
Rpp kurikulum 2013 susiloRpp kurikulum 2013 susilo
Rpp kurikulum 2013 susilo
 
Rpp kurikulum 2013 susilo
Rpp kurikulum 2013 susiloRpp kurikulum 2013 susilo
Rpp kurikulum 2013 susilo
 
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.5
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.5RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.5
RPP KIMIA X Kurikulum 2013 kd 3.5
 
YUANITA IRAWATI_MODUL AJAR UNSUR SENYAWA DAN CAMPURAN.docx
YUANITA IRAWATI_MODUL AJAR UNSUR SENYAWA DAN CAMPURAN.docxYUANITA IRAWATI_MODUL AJAR UNSUR SENYAWA DAN CAMPURAN.docx
YUANITA IRAWATI_MODUL AJAR UNSUR SENYAWA DAN CAMPURAN.docx
 
RPP Bentuk Molekul Kurikulum 2013
RPP Bentuk Molekul Kurikulum 2013RPP Bentuk Molekul Kurikulum 2013
RPP Bentuk Molekul Kurikulum 2013
 
Rencana pelaksanaan pembelajaran bab 3
Rencana pelaksanaan pembelajaran bab 3Rencana pelaksanaan pembelajaran bab 3
Rencana pelaksanaan pembelajaran bab 3
 
Rpp kelas-x-3-10-tata-nama-senyawa
Rpp kelas-x-3-10-tata-nama-senyawaRpp kelas-x-3-10-tata-nama-senyawa
Rpp kelas-x-3-10-tata-nama-senyawa
 
Kd 3.9 by ani
Kd 3.9 by aniKd 3.9 by ani
Kd 3.9 by ani
 
Rpp inti atom
Rpp inti atomRpp inti atom
Rpp inti atom
 
Kd 3.6 by ariyana
Kd 3.6 by ariyanaKd 3.6 by ariyana
Kd 3.6 by ariyana
 

Recently uploaded

Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 

Recently uploaded (20)

Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 

Rpp ikatan kimia kd 3.5 n2

  • 1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : MAN 14 Jakarta Mata pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/1 Alokasi Waktu : 1 x pertemuan (4 JP) A. Kompetensi Inti (KI) KI 3 KI 4 : Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Dasardan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.5 Membandingkan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi, dan ikatan logam serta kaitannya dengan sifat zat 3.5.1. Menjelaskan kestabilan unsur 3.5.2. Menerapkan teori Lewis dalam ikatan kimia 3.5.3. Mendeskripsikan ikatan ion dan mekanisme pembentukannya 3.5.4. Membandingkan ikatan ion dan ikatan kovalen 3.5.5. Membandingkan ikatan kovalen tunggal, ikatan kovalen rangkap dan ikatan kovalen koordinasi 3.5.6. Menjelaskan kepolaran senyawa 3.5.7. Membedakan senyawa kovalen polar dan non polar 3.5.8. Menjelasan ikatan logam 4.5 Merancang dan melakukan percobaan untuk menunjukkan karakteristik senyawa ion atau senyawa kovalen (berdasarkan titik leleh, titik didih, daya hantar listrik, atau sifat lainnya) 4.5.1. Melakukan metode ilmiah dimulai dari merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan sehingga dapat menjelaskan karakteristik senyawa ion atau senyawa kovalen berdasarkan sifat kepolaran melalui percobaan
  • 2. C. Tujuan Pembelajaran 1. Dengan data-data dari referensi yang tersedia, siswa dapat menjelaskan kestabilan unsur 2. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat menerapkan teori Lewis dalam ikatan kimia 3. Dengan data-data dari referensi yang tersedia, siswa dapat mendeskripsikan ikatan ion dan mekanisme pembentukannya 4. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat membandingkan ikatan ion dan ikatan kovalen 5. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat membandingkan ikatan kovalen tunggal, ikatan kovalen rangkap dan ikatan kovalen koordinasi 6. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan kepolaran senyawa 7. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat membedakan senyawa kovalen polar dan non polar 8. Dengan data-data dari referensi yang tersedia, siswa dapat menjelasan ikatan logam D. Materi Pembelajaran Pengetahuan Materi Pembelajaran Faktual ï‚· Kestabilan unsur gas mulia ï‚· Titik didih ï‚· Volatilitas Konseptual ï‚· Ikatan ion ï‚· Ikatan kovalen ï‚· Ikatan logam Prinsip ï‚· Aturan oktet Prosedural ï‚· Menggambar struktur lewis ï‚· Pembentukan ikatan ion dan kovalen E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran ï‚· Pendekatan : Scientific ï‚· Model : Discovery Learning ï‚· Metode : diskusi, latihan, dan penugasan. F. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Pertama : (4 x 45 menit) a. Kegiatan Pendahuluan ï‚· Guru mengucapkan salam kepada siswa dengan senyum yang bersahabat/komunikatif ï‚· Guru mengajak siswa berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing
  • 3. ï‚· Guru memeriksa kehadiran siswa ï‚· Guru menyampaikan materi pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang harus dicapai siswa dalam pembelajaran ini ï‚· Guru menanyakan tentang elektron valensi dan struktur lewis suatu molekul b. Kegiatan Inti No. Sintaks Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 1. Stimulus ï‚· Guru meminta siswa mengamati struktur Lewis beberapa unsur. ï‚· Guru mengenalkan siswa tentang susunan elektron valensi dalam orbital 2. Problem Statetment ï‚· Guru membagi siswa duduk berkelompok. ï‚· Guru memberi tugas pada siswa secara berkelompok untuk mendiskusikan pertanyaan/permasalahan tentang struktur lewis, kestabilan unsur dan kecenderungan membentuk ikatan. ï‚· Setiap kelompok mendiskusikan tugas yang diberikan, untuk merumuskan permasalahan berupa pertanyaan : Bagaimana pembentukan senyawa berdasarkan pembentukan ikatan? (berhubungan dengan kecenderungan atom untuk mencapai kestabilan). 3. Data Collecting ï‚· Setiap kelompok mengumpulkan data untuk menjawab pertanyaan yang dikemukakan melalui studi literatur. 4. Data Processing ï‚· Siswa mendiskusikan hasil temuan dalam kelompok masing-masing. 5. Verification ï‚· Satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi untuk menyamakan persepsi. ï‚· Guru menguatkan dan atau meluruskan hasil kelompok. ï‚· Guru memberikan latihan soal berkaitan dengan ikatan logam dan sifatnya. ï‚· Guru mengumpulkan hasil jawaban siswa untuk dinilai dan diumumkan pada pertemuan berikutnya 6. Generalization ï‚· Siswa menyimpulkan hasil
  • 4. pembelajaran mengenai struktur lewis, kestabilan unsur dan kecenderungan membentuk ikatan., guru menguatkan dan meluruskan kesimpulan bersama c. Kegiatan Penutup ï‚· Siswa dan guru mereview kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan. ï‚· Guru menginformasikan pada siswa untuk mempersiapkan pembelajaran pada pertemuan yang akan datang. Pertemuan Kedua : (4 x 45 menit) a. Kegiatan Pendahuluan ï‚· Guru mengucapkan salam kepada siswa dengan senyum yang bersahabat/komunikatif ï‚· Guru mengajak siswa berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing ï‚· Guru memeriksa kehadiran siswa ï‚· Guru menyampaikan materi pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang harus dicapai siswa dalam pembelajaran ini ï‚· Guru menanyakan tentang pembentukan ikatan ion dan kovalen b. Kegiatan Inti No. Sintaks Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 1. Stimulus ï‚· Guru meminta siswa mengamati tabel titik leleh beberapa senyawa ion dan senyawa kovalen ï‚· Guru menjelaskan tentang terbentuknya ikatan ion dan kovalen, perbedaan titik didihnya, serta contoh pembentukan senyawa ion dan kovalen. 2. Problem Statetment ï‚· Guru membagi siswa duduk berkelompok. ï‚· Guru memberi tugas pada siswa secara berkelompok untuk mendiskusikan pertanyaan/permasalahan tentang perbedaan proses terbentuknya ikatan ion dan ikatan kovalen. ï‚· Setiap kelompok mendiskusikan tugas yang diberikan, untuk merumuskan permasalahan berupa pertanyaan : - Faktor apa saja penyebab perbedaan titik leleh antara senyawa ion dan kovalen serta beberapa contoh pembentukan senyawa senyawa dan ion kovalen? - Senyawa apa saja yang termasuk senyawa ion dan kovalen yang banyak digunakan dalam kehidupan
  • 5. sehari-hari? 3. Data Collecting ï‚· Setiap kelompok mengumpulkan data untuk menjawab pertanyaan yang dikemukakan melalui studi literatur. 4. Data Processing ï‚· Siswa mendiskusikan hasil temuan dalam kelompok masing-masing. 5. Verification ï‚· Satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi untuk menyamakan persepsi. ï‚· Guru menguatkan dan atau meluruskan hasil kelompok. ï‚· Guru memberikan latihan soal berkaitan dengan ikatan ion dan kovalen ï‚· Guru mengumpulkan hasil jawaban siswa untuk dinilai dan diumumkan pada pertemuan berikutnya 6. Generalization ï‚· Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran mengenai ikatan ion dan kovalen, guru menguatkan dan meluruskan kesimpulan bersama c. Kegiatan Penutup ï‚· Siswa dan guru mereview kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan. ï‚· Guru menginformasikan pada siswa untuk mempersiapkan pembelajaran pada pertemuan yang akan datang. Pertemuan Ketiga : (4 x 45 menit) a. Kegiatan Pendahuluan ï‚· Guru mengucapkan salam kepada siswa dengan senyum yang bersahabat/komunikatif ï‚· Guru mengajak siswa berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing ï‚· Guru memeriksa kehadiran siswa ï‚· Guru menyampaikan materi pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang harus dicapai siswa dalam pembelajaran ini
  • 6. ï‚· Guru mengingatkan kembali konsep pembentukan ikatan kovalen dari unsur-unsur nonlogam b. Kegiatan Inti No. Sintaks Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 1. Stimulus ï‚· Guru mengenalkan siswa tentang beberapa contoh senyawa kovalen tunggal, kovalen rangkap dua, kovalen rangkap tiga dan kovalen koordinasi. ï‚· Guru mengenalkan siswa tentang sifat logam dan contoh logam 2. Problem Statetment ï‚· Guru membagi siswa duduk berkelompok. ï‚· Guru memberi tugas pada siswa secara berkelompok untuk mendiskusikan pertanyaan/permasalahan tentang proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, kovalen rangkap dua, kovalen rangkap tiga dan kovalen koordinasi serta mengidentifikasi logam-logam yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari ï‚· Setiap kelompok mendiskusikan tugas yang diberikan, untuk merumuskan permasalahan berupa pertanyaan : - Bagaimana pembentukan ikatan kovalen tunggal, kovalen rangkap dua, kovalen rangkap tiga dan kovalen koordinasi? - Bagaimana hubungan sifat logam dengan proses pembentukan ikatan logam? 3. Data Collecting ï‚· Setiap kelompok mengumpulkan data untuk menjawab pertanyaan yang dikemukakan melalui studi literatur. 4. Data Processing ï‚· Siswa mendiskusikan hasil temuan dalam kelompok masing-masing. 5. Verification ï‚· Satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi untuk menyamakan persepsi. ï‚· Guru menguatkan dan atau meluruskan hasil kelompok. ï‚· Guru memberikan latihan soal berkaitan dengan jenis-jenis ikatan kovalen dan ikatan logam beserta sifatnya. ï‚· Guru mengumpulkan hasil jawaban siswa untuk dinilai dan diumumkan pada pertemuan berikutnya
  • 7. 6. Generalization ï‚· Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran mengenai jenis ikatan kovalen dan ikatan logam beserta sifatnya, guru menguatkan dan meluruskan kesimpulan bersama c. Kegiatan Penutup ï‚· Siswa dan guru mereview kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan. ï‚· Guru menginformasikan pada siswa untuk mempersiapkan pembelajaran pada pertemuan yang akan datang. Pertemuan Keempat : (4 x 45 menit) d. Kegiatan Pendahuluan ï‚· Guru mengucapkan salam kepada siswa dengan senyum yang bersahabat/komunikatif ï‚· Guru mengajak siswa berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing ï‚· Guru memeriksa kehadiran siswa ï‚· Guru menyampaikan materi pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang harus dicapai siswa dalam pembelajaran ini ï‚· Guru menanyakan tentang senyawa kovalen polar, nonpolar dan ikatan logam e. Kegiatan Inti No. Sintaks Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran 1. Stimulus ï‚· Guru memberikan pertanyaan: - Mengapa titik didih air tinggi padahal air mempunyai massa molekul relatif kecil? 2. Problem Statetment ï‚· Guru membagi siswa duduk berkelompok. ï‚· Guru memberi tugas pada siswa secara berkelompok untuk berdiskusi merancang percobaan kepolaran beberapa senyawa (mewakili senyawa kovalen, kovalen polar dan senyawa ionik) . ï‚· Setiap kelompok mendiskusikan tugas yang diberikan, untuk merumuskan permasalahan berupa pertanyaan : - Faktor apa saja penyebab perbedaan titik didih antara senyawa kovalen polar dan kovalen nonpolar? - Senyawa apa saja yang termasuk senyawa kovalen polar dan kovalen nonpolar yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari? 3. Data Collecting ï‚· Setiap kelompok melakukan
  • 8. percobaan, mengamati dan mengumpulkan data untuk menjawab pertanyaan yang dikemukakan berdasarkan hasil percobaan 4. Data Processing ï‚· Siswa menganalisis dan menyimpulkan hasil percobaan kepolaran senyawa dikaitkan dengan data keelektronegatifan 5. Verification ï‚· Secara berkelompok, siswa mempresentasikan hasil percobaan dengan menggunakan bahasa yang benar. ï‚· Guru menguatkan dan atau meluruskan hasil kelompok. ï‚· Guru memberikan latihan soal berkaitan dengan kepolaran senyawa ï‚· Guru mengumpulkan hasil jawaban siswa untuk dinilai dan diumumkan pada pertemuan berikutnya 6. Generalization ï‚· Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran mengenai kepolaran senyawa, guru menguatkan dan meluruskan kesimpulan bersama f. Kegiatan Penutup ï‚· Siswa dan guru mereview kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan. ï‚· Guru menginformasikan pada siswa untuk mempersiapkan pembelajaran pada pertemuan yang akan datang. G. Teknik Penilaian 1. Pengetahuan: Tertulis Soal PG dan Uraian (Terlampir) 2. Keterampilan: Unjuk Kerja percobaan kepolaran senyawa H. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar 1. Media : slide presentasi 2. Sumber Belajar : buku paket kimia kelas X, internet Jakarta, Juli 2016 Mengetahui, Kepala MAN 14 Jakarta Guru Mata Pelajaran Kimia, Drs. Rojali, MPd. Priyo Agung Nugroho, M.Pd. NIP. 196410111992031004
  • 9. Materi Pembelajaran IKATAN KIMIA A. KESTABILAN ATOM Atom akan stabil bila konfigurasi elektronnya mengikuti konfigurasi elektron gas mulia. Aturan Oktet : Bila elektron valensi = 8 Aturan Duplet : Bila elektron valensi = 2 (atom He) Periode Unsur Nomor Atom K L M N O P 1 He 2 2 2 Ne 10 2 8 3 Ar 18 2 8 8 4 Kr 36 2 8 18 8 5 Xe 54 2 8 18 18 8 6 Rn 86 2 8 18 32 18 8 Untuk stabil (mendapatkan konfigurasi elektron seperti gas mulia), dilakukan dengan menangkap atau melepas elektron. Menangkap elektron → menjadi ion negatif (anion) Melepas elektron → menjadi ion positif (kation) Gol. I, II, dan III A → melepas elektron Gol. V, VI, dan VII A → menangkap elektron Contoh: Atom 16S32 : 2 8 6 Elektron valensi = 6 (Golongan VIIA) → Tidak stabil menangkap 2 e-, menjadi 16S2- : 2 8 8 B. IKATAN ION Ikatan yang terjadi akibat adanya gaya tarik menarik (elektrostatis) antara ion positif dengan ion negatif. Senyawa hasil ikatan ion disebut Senyawa Ion. 1. Terjadi antara atom yang mempunyai potensial ionisasi kecil (mudah melepas e-) dengan atom yang mempunyai afinitas elektron besar (mudah menangkap e-). 2. Terjadi bila perbedaan elektronegativitas besar 3. Terjadi antara logam dan nonlogam - Unsur yang cenderung melepaskan elektron adalah unsur logam - Unsur yang cenderung menerima elektron adalah unsur non logam. 4. Terjadi antara gol. IA/IIA dengan gol VA – VIIA
  • 10. Atom dengan potensial ionisasi kecil (gol IA/IIA) akan melepaskan e- valensi membentuk ion (+), sedangkan atom dengan afinitas elektron besar (gol VIA/VIIA) akan menangkap e- membentuk ion (-). ion (+) dan ion (-) akan tarik menarik membentuk ikatan ion. Contoh: Atom 11Na : 2 8 1 Tidak stabil, cenderung melepas 1 e- menjadi Na+ Atom 17Cl : 2 8 7 Tidak stabil, cenderung menangkap 1 e- menjadi Cl- Na+ + Cl- → NaCl Sifat umum senyawa ionik : 1) Titik didih dan titik lelehnya tinggi 2) Keras, tetapi mudah patah 3) Penghantar panas yang baik 4) Lelehan maupun larutannya dapat menghantarkan listrik (elektrolit) 5) Larut dalam air 6) Mudah larut dalam pelarut/senyawa polar (misal : H2O) 7) Contoh senyawa ion: NaCl, MgCl2 , KCl, CaO, AlCl3 C. IKATAN KOVALEN Ikatan yang terjadi karena penggunaan bersama Pasangan elektron oleh dua atom yang berikatan. 1. Terjadi antara atom/unsur yang sejenis 2. Terjadi bila perbedaan elektronegativitas kecil atau = 0 3. Terjadi antara atom nonlogam 4. Ikatan ini terjadi manakala kecenderungan untuk melepas atau menangkap elektron lain sangat kecil sehingga terjadi sharing (pemakaian bersama) elektron ikatan. 5. Tiap-tiap atom non logam mempertahakan elektron masing-masing dan mencoba menarik elektron atom lain. 6. Gaya tarik masing-masing atom terhadap elektron valensi lawannya membuat kedua atom berikatan. 1. Ikatan Kovalen Tunggal Ikatan kovalen pada H2 1H : 1 Tidak stabil, kurang 1 e- 1H : 1 Tidak stabil, kurang 1 e- Atom H stabil jika e- valensi = 2 (aturan duplet). Suatu atom H mendonorkan 1 elektronnya untuk digunakan bersama dengan atom H lain yang juga menyumbangkan 1 elektronnya. Strukturnya H – H ditulis H2 Penggambaran truktur atom dengan titik elektron seperti pada gambar di atas disebut STRUKTUR LEWIS. Contoh ikatan kovalen tunggal terdapat pada senyawa: F2, Cl2, Br2 , I2, HCl, H2O, CH4. 2. Ikatan Kovalen Rangkap Dua Ikatan kovalen pada O2 8O : 2 6 Tidak stabil, kurang 2 e- 8O : 2 6 Tidak stabil, kurang 2 e- H + H H H
  • 11. Atom O stabil jika e- valensi yang mengitarinya = 8 (aturan oktet). Suatu atom O mendonorkan 2 elektrronya untuk digunakan bersama dengan atom O lain yang juga menyumbangkan 2 elektronnya. Strukturnya O = O ditulis O2 Contoh ikatan kovalen tunggal terdapat pada senyawa: CO2, C2H4 3. Ikatan Kovalen Rangkap Tiga Ikatan kovalen pada N2 7N : 2 5 Tidak stabil, kurang 3 e- 7N : 2 5 Tidak stabil, kurang 3 e- Atom N stabil jika e- valensi yang mengitarinya = 8 (aturan oktet). Suatu atom N mendonorkan 3 elektroonya untuk digunakan bersama dengan atom N lain yang juga menyumbangkan 3 elektronnya. Strukturnya N N ditulis N2 Sifat Senyawa Kovalen: 1. Titik didih dan titik lebur rendah 2. Mudah menguap 3. Kovalen polar bersifat elektrolit, sedang kovalen non polar bersifat non elektrolit. Tabel 2.1 Perbedaan Senyawa Kovalen Polar dan Nonpolar No Senyawa Kovalen Non Polar Senyawa Kovalen Polar 1 Selisih elektronegatifitas sangat kecil, sehingga momen dipol = 0, misal O2, N2, H2 Selisih elektronegatifitas besar, sehingga momen dipol tidak 0, misal HF, HCl, FBr 2 Bentuk molekul simetris, misal CH4,CO2, BeF2 Bentuk molekul tidak simetris, misal CH3Cl, PCl3 3 Tidak ada pasangan elektron bebas Mempunyai pasangan elektron bebas, misal NH3, H2O 4 Selisih elektronegativitas kecil Selisih elektronegativitas besar 4. Ikatan Kovalen Koordinasi Ikatan kovalen adalah ikatan di mana elektron ikatannya hanya berasal dari salah satu atom, sedangkan atom lain tidak menyumbang elektron sama sekali (menyediakan orbital kosong). a. Suatu atom yang mempuyai pasangan elektron bebas mendonorkan elektron bebasnya untuk digunakan bersama atom lain yang mempunyai orbital kosong. O + O O O N N+ N N
  • 12. b. Ikatan kovalen koordinasi sering disebut IKATAN SEMIPOLAR Pembentukan ikatan kovalen koordinasi pada [NH4]+ NH3 yang mempunyai pasangan elektron bebas (pasangan elektron yang belum digunakan untuk berikatan) akan mendonorkan elektronnya ke orbital kosong milik H+ Ditulis: NH3 + H+ → [NH4]+ D. IKATAN LOGAM Ikatan logamadalah gaya tarikmenarik antara ion-ion positif dengan elektron-elektron pada kulit valensi dari suatu atom unsur logam. Atom logam mempunyai jumlah elektron valensi yang terlalu sedikit sehingga sulit membentuk ikatan kovalen. Terdapat satu jenis ikatan yang dapat mengikat atom-atom logam yaitu ikatan logam. Salah satu teori sederhana yang menjelaskan tentang ikatan ini ialah teori lautan elektron. Menurut teori ini, atom logam harus berikatan dengan atom-atom logam yang lain untuk mencapai konfigurasi elektron gas mulia. Dalam model ini, setiap elektron valensi mampu bergerak bebas di dalam tumpukan bangun logam atau bahkan meninggalkannya sehingga menghasilkan ion positif. Elektron valensi inilah yang membawa dan menyampaikan arus listrik. Gerakan elektron valensi ini jugalah yang dapat memindahkan panas dalam logam. N H H H H N H H H H+ Contoh Soal: 1) Bagaimanakah terjadinya ikatan ion pada senyawa K2S? 2) Tunjukkan ikatan kovalen rangkap dua pada senyawa CO2! Jawab: 3) Atom 19K : 2 8 8 1 Tidak stabil, cenderung melepas 1 e- menjadi K+ Atom 16S : 2 8 6 Tidak stabil, cenderung menangkap 2 e- menjadi S2- K+ + S2- → K2S 4) Pembentukan ikatan kovalen rangkap dua pada senyawa CO2 C + O O CO O CO O