SlideShare a Scribd company logo
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya,
serta selawat beriringan salam penulis kirimkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW, sehingga
penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Perilaku dan karakteristik Organiasasi”.
Makalah ini tidak mungkin dapat diselesaikan sebagai mana metsinya tanpa adanya bantuan
dari berbagai pihak, buku-buku ,internet, serta dosen pembimbing mata kuliah Perilaku Organisasi.
Penulis, menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, penulis mengharapkan kritik dan
saran untuk kesempurnaan dimasa yang akan datang.

Demikianlah makalah ini penulis buat sehingga bermamfaat bagi kita semua.

Akhir kata penulis ucapkan terima kasih.



Bab I

PENDAHULUAN

        Persoalan-persoalan organisasi cenderung semakin ruwet, karena manusiabaik sebagai
individu maupun anggota kelompok selaku pendukung utama suatuorganisasi maupun
bentuknya, memiliki perilaku dan pembawaan yang berbeda-beda dan cenderung berkembang
mempengaruhi perilaku organisasi.Hal ini merupakan tantangan yang harus di hadapi oleh setiap
manajer ataupimpinan organisasi. Oleh sebab itu pembahasan masalah tingkah laku manusia didalam
organisasi atau perilaku organisasi merupakan suatu hal yang sangat urgenuntuk secara terus-menerus
dipelajari.



A. PENGERTIAN DAN UNSUR ORGANISASI

Secara umum Organisasi dapat didifinisikan sebagai berikut:

Organisasi adalah suatu sistem yang terdiri dari pola aktifitas kerjasama yang dilakukan secara
teratur dan berulang-ulang oleh sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan. Dari
pengertian di atas disimpulkan bahwa organisasi memiliki 4 unsur, yaitu :

sistem, pola aktifitas, sekelompok orang/individu dan tujuan.

1.      Organisasi merupakan suatu sistem,terdiri dari sub sistem atau bagian-bagian yang dalam
        melaksanakan aktifitasnya saling berkaitan satu sama lain. Demi keberhasilan misinya,
        suatu organisasi harus selalu peka dan beradaptasi dengan perubahan lingkungan
        eksternal, seperti : selera konsumen, teknologi, sosial politik, penduduk, sosial budaya, dan
        lain sebagainya. Ada kecenderungan semakin besar dan kuat suatu organisasi akan semakin
        mampu untuk beradaptasi dengan faktor lingkungan.

2.      Pola aktivitas yang dilakukan oleh orang-orang di dalam organisasi pada umumnya
        mengikuti pola tertentu dengan urutan pola kegiatan relatif teratur dan berulang-ulang.
        Sedangkan aktivitas yang dilakukan secara temporer/ sementara tidak dapat dikatakan
        organisasi, seperti kegiatan demo dll.
3.       Sekelompok orang, organisasi pada dasarnya merupakan kumpulan orang-orang, setiap
         manusia mempunyai keterbatasan baik kemampuan fisik, daya pikir maupun waktu. Oleh
         karena itu mereka berorganisasi, agar dapat saling bekerja sama dan melengkapi untuk
         mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

4.       Tujuan organisasi. Organisasi didirikan untuk mencapai suatu tujuan. Tujuan organisasi
         terbagi dua, yaitu :



a. Tujuan jangka panjang bersifat abstrak – Misi.

b. Tujuan jangka pendek = Tujuan operasional (Obyektif).



Bab II

B. PENGERTIAN PERILAKU KEORGANISASIAN

        Perilaku keorganisasian merupakan bidang studi yang mempelajari tentang interaksi manusia
dalam organisasi, meliputi studi secara sistimatis tentang perilaku, struktur dan proses dalam
organisasi. Organisasi diciptakan oleh manusia untuk mencapai suatu tujuan, dan pada saat
yang sama manusia juga membutuhkan organisasi untuk mengembangkan dirinya. Oleh sebab
itu antara organisasi dengan manusia memiliki hubungan yang saling membutuhkan dan
menguntungkan. Mempelajari perilaku keorganisasian sifatnya agak abstrak, tidak menghasilkan
prinsip-prinsip yang sederhana, tetapi seringkali menemui prinsip-prinsip yang komplek dimana
penjelasan atau analisanya bersifat situasional. Dalam perilaku keorganisasian tidak ada prinsip-
prinsip yang berlaku umum yang dapat diterapkan pada semua situasi.



C. TINGKATAN ANALISIS DALAM PERILAKU ORGANISASI

Kejadian-kejadian atau permasalahan yang terjadi dalam organisasi dapat dianalisis dari tiga
tingkatan analisis, yaitu : tingkat individu, kelompok dan organisasi. Di sini kita ambil salah
satu contoh, misalnya saja terjadi adanya konflik antara kepala bagian gudang dengan kepala
bagian pembelian dapat dianalisis secara berbeda. Hal ini tergantung apakah konflik tersebut
dipandang sebagai konflik antarindividu, atau merupakan konflik antargugus tugas pada tingkat
kelompok atau konflik antara dua kepala bagian pada tingkat organisasi.



a.       Pada tingkat individu, kejadian yang terjadi dalam organisasi dianalisis dalam
         hubungannya dengan perilaku seseorang dan interaksi kepribadian dalam suatu situasi.
         Masing-masing orang dalam organisasi memiliki sikap, kepribadian, nilai dan pengalaman
         yang berbeda-beda yang mempengaruhinya dalam berperilaku.

b.       Pada tingkat kelompok, perilaku anggota kelompok dipengaruhi oleh dinamika anggota
         kelompok, aturan kelompok, dan nilai-nilai yang dianut oleh kelompok.
c.      Pada tingkat organisasi, kejadian-kejadian yang terjadi dalam konteks struktur organisasi.
        Struktur dan posisi seseorang dalam organisasi membawa pengaruh pada setiap interaksi
        sosial dalam organisasi. Dalam struktur organisasi hubungan pelaporan yang bersifat
        hierarkhi memberikannya kekuasaan dan wewenang tertentu untuk memengaruhi individu
        yang lainnya dalam organisasi. Struktur organisasi mempengaruhi bagaimana informasi
        dikomunikasikan dan keputusan dibuat.



         Faktor lingkungan eksternal memiliki pengaruh yang kuat pada masing-masing tingkatan
analisis. Misalnya rendahnya produktivitas, karyawan yang malas/tidak masuk kerja, kelambanan
dalam penyelesaian unjuk rasa dan masalah-masalah organisasi lainnya, memerlukan analisis
lebih dari sekedar analisis pada tingkat individu, kelompok dan organisasi. Organisasi lebih banyak
menghadapi desakan dari faktor-faktor lingkungan yang memengaruhi efektivitas organisasi,
seperti: tuntutan konsumen akan produk yang berkualitas tinggi, persaingan yang bersifat global,
fluktuasi ekonomi, tuntutan gaya hidup dan lain-lain.



D. KARAKTERISTIK DALAM PERILAKU ORGANISASI

        Dalam mempelajari perilaku keorganisasian dipusatkan pada 3 karakteristik, yaitu

a.      Perilaku. Fokus dari perilaku keorganisasian adalah perilaku individu dalam organisasi, oleh
        karenanya harus mampu memahami perilaku berbagai individu dan organisasi.

b.      Struktur. Struktur berkaitan dengan hubungan             yang bersifat tetap dalam
        organisasi,bagaimana pekerjaan dalam organisasi dirancang, dan bagaimanapekerjaan
        diatur. Struktur Organisasi berpengaruh besar terhadap perilaku individu atau orang dalam
        organisasi serta efektivitas organisasi.

c.      Proses. Proses organisasi berkaitan dengan interaksi yang terjadi antara anggota
        organisasi. Proses organisasi meliputi : komunikasi, kepemimpinan, proses pengambilan
        keputusan dan kekuasaan. Salah satu pertimbangan utama dalam merancang struktur
        organisasi adalah agar berbagai proses tersebut dapat berjalan secara efektif dan efisien.

        Dalam ilmu manajemen, seorang manager harus mengetahui perilaku individu. Dimana
setiap individu ini tentu saja memiliki karakteristik individu yang menentukan terhadap perilaku
individu, yang pada akhirnya menghasilkan sebuah motivasi individu. Perilaku manusia adalah
sebagai suatu fungsi dari interaksi antara individu serta lingkungannya. Semua perilaku
individu agaknya dibentuk oleh kepribadian dan pengalamannya.



Perilaku individu dalam organisasi meliputi :

     1. Karakteristik individu, terdiri dari kemampuan, kebutuhan, kepercayaan, pengalaman,
        pengharapan, dan lain-lain
     2. Karakteristik organisasi, meliputi hierarki, tugas-tugas, wewenang, tanggung jawab, sistem
        penghargaan, sistem kontrol, dan lain-lain
Dasar-dasar perilaku individu antara lain :

1. Karakteristik biografis, terdiri atas umur, jenis kelamin, status perkawinan, masa kerja

2. Kemampuan, meliputi kemampuan fisik dan kemampuan intelektual

3. Kepribadian, yaitu himpunan karakteristik dan kecenderungan yang stabil serta menentukan sifat
umum dan perbedaan dalam perilaku seseorang

4. Determinan kepribadian, terbentuk karena faktor keturunan, lingkungan, dan situasi

5. Pembelajaran, yakni setiap perubahan yang relatif permanen dari perilaku yang terjadi sebagai hasil
pengalaman Kelompok (group) adalah dua individual atau lebih yang berinteraksi dan saling
bergantung dan saling bergabung untuk mencapai sasaran tertentu

         Ada 4 alasan yang menyebabkan manusia/individu memerlukan kehadiran suatu kelompok
atau perlu membentuk kelompok, yaitu : alasan untuk pemuasan kebutuhan; adanya kedekatan dan
daya tarik; adanya tujuan kelompok; dan adanya alasan ekonomi. Ada dua alasan seseorang
bergabung dalam kelompok.

Pertama, untuk mencapai tujuan yang bila dilakukan sendiri tujuan itu tidak tercapai.

 Kedua, dalam kelompok seseorang dapat terpuaskan kebutuhannya dan mendapatkan reward
sosial seperti rasa bangga, rasa dimiliki, cinta, pertemanan, dsb. Besarnya anggota kelompok
akan mempengaruhi interaksi dan keputusan yang dibuatnya.

  Kelompok merupakan bagian dari suatu organisasi sebagai suatu sistem. Faktor eksternal yang
menentukan perilaku dan prestasi kelompok seperti strategi organisasi, struktur wewenang,
peraturan, sumber-sumber organisasi, proses seleksi, sistem imbalan, budaya organisasi, dan
lingkungan fisik. Selain faktor eksternal di atas, perilaku dan prestasi kelompok juga ditentukan
oleh internal anggota kelompok itu sendiri yaitu sumber-sumber yang dimiliki oleh para anggota
kelompok, terdiri dari :

1. Kemampuan

Prestasi kelompok mempunyai hubungan dengan kemampuan fisik dan kemampuan intelektual
yang relevan dengan tugas dari anggota kelompok.

2. Karakteristik kepribadian

       Sifat-sifat kepribadian para anggota kelompok mempunyai efek terhadap prestasi
kelompok oleh pengaruh kuat tentang bagaimana anggota kelompok berinteraksi dengan para
anggota kelompok yang lain.

         Pada tingkat individu, jika pegawai merasa bahwa organisasi memenuhi kebutuhan dan
karakteristik individualnya, ia akan cenderung berperilaku positif. Tetapi sebaliknya, jika pegawai
tidak merasa diperlakukan dengan adil, maka mereka cenderung untuk tidak tertarik melakukan
hal yang terbaik. Untuk itu, ketika seseorang mempunyai ketertarikan yang tinggi dengan
pekerjaan, seseorang akan menunjukkan perilaku terbaiknya dalam bekerja. Selanjutnya tidak
semua individu tertarik dengan pekerjaannya. Akibatnya beberapa target pekerjaan tidaktercapai,
tujuan-tujuan organisasi tertunda dan kepuasan serta produktivitas pegawai menurun. Di lain pihak,
organisasi berharap dapat memenuhi standar-standar sekarang yang sudah ditetapkan serta dapat
meningkat sepanjang waktu. Masalahnya adalah cara menyelaraskan sasaran-sasaran individu dan
kelompok dengan sasaran organisasi; dan jika memungkinkan, sasaran organisasi menjadi sasaran
individu dan kelompok. Untuk itu diperlukan pemahaman bagaimana orang-orang dalam
organisasi itu bekerja serta kondisi-kondisi yang memungkinkan mereka dapat memberikan
kontribusinya yang tinggi terhadap organisasi.




Bab III

PENUTUP

KESIMPULAN

        organisasi berharap dapat memenuhi standar-standar sekarang yang sudah ditetapkan serta
dapat meningkat sepanjang waktu. Masalahnya adalah cara menyelaraskan sasaran-sasaran individu
dan kelompok dengan sasaran organisasi; dan jika memungkinkan, sasaran organisasi menjadi
sasaran individu dan kelompok. Untuk itu diperlukan pemahaman bagaimana orang-orang
dalam organisasi itu bekerja serta kondisi-kondisi yang memungkinkan mereka dapat
memberikan kontribusinya yang tinggi terhadap organisasi

SARAN

       Penulis merasa masih banyak kekurangan dan merasa jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu setelah makalah ini dibaca diharapkan agar memberikan saran dan kritikan yang
membangun kesempurnaan makalah ini di masa yang akan datang.
Daftar Pustaka



http://stiem.blogspot.com/2009/04/perilaku-keorganisasian.html
http://agungpia.multiply.com/journal/item/23

http://one.indoskripsi.com/node/10755      http://cokroaminoto.wordpress.com/2007/06/06/manusia-
dalam-pekerjaan-sebuah-tinjuan-perilaku-organisasi/

Indriyo Gitosudarmo dan I Nyoman Sudita, 1997. Perilaku Keorganisasian. Yogyakarta : BPFE
Yogyakarta

Veithzal Rivai & Deddy Mulyadi, 2006. Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi.

Jakarta : PT RajaGrafindo Persada

Yayat Hayati Djatmiko, 2004. Perilaku Organisasi. Bandung : CV. Alfabeta
DAFTAR ISI


Kata pengantar.........................................................................................................................i
Daftar isi..................................................................................................................................ii
BAB 1 pendahuluan
           a. A. PENGERTIAN DAN UNSUR ORGANISASI .....................................................1

BAB II pembahasan

           a.pengertian perilaku organisasi.......................................................................................2

           b.tingkatan analisis dalam perilaku organisasi.................................................................2

           c.karakteristik dalam perilaku organisasi.........................................................................3

BAB III penutup

           a.kesimpulan..................................................................................................................5

           b.saran............................................................................................................................5

Daftar Pustaka
MAKALAH
PERILAKU DAN KARAKTERISTIK DALAM ORGANISASI


          DOSEN :Dra.Hj.Hardilina.M.Si.


               DI SUSUN OLEH :


               RAMASYAFARDI
               NIM : E01109068




      ILMI ADMINISTRASI NEGARA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
      UNIVERSITAS TANJUNGPURA
                PONTIANAK
                  2011/2012

More Related Content

What's hot

Analisis jabatan msdm
Analisis jabatan msdmAnalisis jabatan msdm
Analisis jabatan msdm
Maful Hidayat
 
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12   keseimbangan pasar uang dan barangBab 12   keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barangYusron Blacklist
 
Keragaman dalam organisasi ppt 1
Keragaman dalam organisasi ppt 1Keragaman dalam organisasi ppt 1
Keragaman dalam organisasi ppt 1
ReniFatmawati5
 
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelangganBab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Judianto Nugroho
 
Presentasi kepemimpinan yang beretika
Presentasi kepemimpinan yang beretikaPresentasi kepemimpinan yang beretika
Presentasi kepemimpinan yang beretika
Roesdaniel Ibrahim, ST. CHt.
 
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya ManusiaManajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia
ermawidiana
 
Masalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDMMasalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDM
Reza Aprianti
 
Ppt perilaku organisasi
Ppt perilaku organisasiPpt perilaku organisasi
Ppt perilaku organisasi
Mushlihatun Syarifah
 
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaPerbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Quinta Nursabrina
 
Msdm seleksi baru kelompok 6
Msdm seleksi baru kelompok 6Msdm seleksi baru kelompok 6
Msdm seleksi baru kelompok 6
Widia Ratnasari Samosir
 
ppt MSDM
ppt MSDMppt MSDM
ppt MSDM
haikalidham
 
Lingkungan bisnis
Lingkungan bisnisLingkungan bisnis
Lingkungan bisnis
Dwi Anita
 
Contoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaanContoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaan
Putrii Wiidya
 
Kohesivitas Kelompok dan Prestasi Kelompok (Pengaruh Sosial) Psikologi Sosial
Kohesivitas Kelompok dan Prestasi Kelompok (Pengaruh Sosial) Psikologi SosialKohesivitas Kelompok dan Prestasi Kelompok (Pengaruh Sosial) Psikologi Sosial
Kohesivitas Kelompok dan Prestasi Kelompok (Pengaruh Sosial) Psikologi Sosialatone_lotus
 
Aliran-Aliran Teori Organisasi
Aliran-Aliran Teori OrganisasiAliran-Aliran Teori Organisasi
Aliran-Aliran Teori Organisasi
Siti Sahati
 
Mananajemen .Risiko Pasar
Mananajemen .Risiko PasarMananajemen .Risiko Pasar
Mananajemen .Risiko Pasar
Syafril Djaelani,SE, MM
 
manajemen operasional
manajemen operasionalmanajemen operasional
manajemen operasional
Istiqomah II
 
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Fair Nurfachrizi
 
Perubahan dan pengembangan organisasi
Perubahan dan pengembangan organisasiPerubahan dan pengembangan organisasi
Perubahan dan pengembangan organisasi
Frans Dione
 
Model persediaan untuk independent demand
Model persediaan untuk independent demandModel persediaan untuk independent demand
Model persediaan untuk independent demandPusri Indariyah
 

What's hot (20)

Analisis jabatan msdm
Analisis jabatan msdmAnalisis jabatan msdm
Analisis jabatan msdm
 
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12   keseimbangan pasar uang dan barangBab 12   keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
 
Keragaman dalam organisasi ppt 1
Keragaman dalam organisasi ppt 1Keragaman dalam organisasi ppt 1
Keragaman dalam organisasi ppt 1
 
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelangganBab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
 
Presentasi kepemimpinan yang beretika
Presentasi kepemimpinan yang beretikaPresentasi kepemimpinan yang beretika
Presentasi kepemimpinan yang beretika
 
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya ManusiaManajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia
 
Masalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDMMasalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDM
 
Ppt perilaku organisasi
Ppt perilaku organisasiPpt perilaku organisasi
Ppt perilaku organisasi
 
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurnaPerbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
Perbedaan pasar monopoli dan pasar persingan sempurna
 
Msdm seleksi baru kelompok 6
Msdm seleksi baru kelompok 6Msdm seleksi baru kelompok 6
Msdm seleksi baru kelompok 6
 
ppt MSDM
ppt MSDMppt MSDM
ppt MSDM
 
Lingkungan bisnis
Lingkungan bisnisLingkungan bisnis
Lingkungan bisnis
 
Contoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaanContoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaan
 
Kohesivitas Kelompok dan Prestasi Kelompok (Pengaruh Sosial) Psikologi Sosial
Kohesivitas Kelompok dan Prestasi Kelompok (Pengaruh Sosial) Psikologi SosialKohesivitas Kelompok dan Prestasi Kelompok (Pengaruh Sosial) Psikologi Sosial
Kohesivitas Kelompok dan Prestasi Kelompok (Pengaruh Sosial) Psikologi Sosial
 
Aliran-Aliran Teori Organisasi
Aliran-Aliran Teori OrganisasiAliran-Aliran Teori Organisasi
Aliran-Aliran Teori Organisasi
 
Mananajemen .Risiko Pasar
Mananajemen .Risiko PasarMananajemen .Risiko Pasar
Mananajemen .Risiko Pasar
 
manajemen operasional
manajemen operasionalmanajemen operasional
manajemen operasional
 
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
 
Perubahan dan pengembangan organisasi
Perubahan dan pengembangan organisasiPerubahan dan pengembangan organisasi
Perubahan dan pengembangan organisasi
 
Model persediaan untuk independent demand
Model persediaan untuk independent demandModel persediaan untuk independent demand
Model persediaan untuk independent demand
 

Similar to makalah karakateristik dalam perilaku organisasi

Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
Siti Sahati
 
KONSEP DASAR.pptx
KONSEP DASAR.pptxKONSEP DASAR.pptx
KONSEP DASAR.pptx
Mira Veranita
 
1-2 Teori Organisasi.pptx
1-2 Teori Organisasi.pptx1-2 Teori Organisasi.pptx
1-2 Teori Organisasi.pptx
AASagungRatu
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
ALI FIKRI
 
perilaku ke organisasian
perilaku ke organisasianperilaku ke organisasian
perilaku ke organisasianPT.KK JAGERS
 
Organizational_Behavior.pptx
Organizational_Behavior.pptxOrganizational_Behavior.pptx
Organizational_Behavior.pptx
EAmotovlog
 
Gambaran umum tentang organisasi
Gambaran umum tentang organisasiGambaran umum tentang organisasi
Gambaran umum tentang organisasiIrgi Mpa
 
Peror sap 1
Peror sap 1Peror sap 1
Peror sap 1
Martini Beautyfull
 
makalah sosiologi organisasi sms 3
makalah sosiologi organisasi sms 3makalah sosiologi organisasi sms 3
makalah sosiologi organisasi sms 3
oyyim_ut
 
Perilaku organisasi
Perilaku  organisasiPerilaku  organisasi
Perilaku organisasiWirausaha
 
perilaku organisasi
perilaku organisasiperilaku organisasi
perilaku organisasi
Somewhere
 
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Tri Widodo W. UTOMO
 
M5 kb3 perilaku organisasi
M5 kb3 perilaku organisasiM5 kb3 perilaku organisasi
M5 kb3 perilaku organisasi
PPGHybrid2
 
M5 kb3 perilaku organisasi
M5 kb3 perilaku organisasiM5 kb3 perilaku organisasi
M5 kb3 perilaku organisasi
Yayan Yanuar Rahman
 
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur MuspitaPerilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
Universitas Islam Balitar
 

Similar to makalah karakateristik dalam perilaku organisasi (20)

Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
KONSEP DASAR.pptx
KONSEP DASAR.pptxKONSEP DASAR.pptx
KONSEP DASAR.pptx
 
1-2 Teori Organisasi.pptx
1-2 Teori Organisasi.pptx1-2 Teori Organisasi.pptx
1-2 Teori Organisasi.pptx
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
 
perilaku ke organisasian
perilaku ke organisasianperilaku ke organisasian
perilaku ke organisasian
 
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNAManajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
 
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNAManajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
 
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
Manajemen kep chachang AKPER PEMKAB MUNA
 
Organizational_Behavior.pptx
Organizational_Behavior.pptxOrganizational_Behavior.pptx
Organizational_Behavior.pptx
 
Pengaruh kepemimpinana dalam
Pengaruh kepemimpinana dalamPengaruh kepemimpinana dalam
Pengaruh kepemimpinana dalam
 
Gambaran umum tentang organisasi
Gambaran umum tentang organisasiGambaran umum tentang organisasi
Gambaran umum tentang organisasi
 
Peror sap 1
Peror sap 1Peror sap 1
Peror sap 1
 
makalah sosiologi organisasi sms 3
makalah sosiologi organisasi sms 3makalah sosiologi organisasi sms 3
makalah sosiologi organisasi sms 3
 
Perilaku organisasi
Perilaku  organisasiPerilaku  organisasi
Perilaku organisasi
 
perilaku organisasi
perilaku organisasiperilaku organisasi
perilaku organisasi
 
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)
 
M5 kb3 perilaku organisasi
M5 kb3 perilaku organisasiM5 kb3 perilaku organisasi
M5 kb3 perilaku organisasi
 
M5 kb3 perilaku organisasi
M5 kb3 perilaku organisasiM5 kb3 perilaku organisasi
M5 kb3 perilaku organisasi
 
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur MuspitaPerilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
Perilaku dlm organisasi 2, Novi Catur Muspita
 

More from RAMASYAFARADI

Implementaasi perubahan kebijakan terminal
Implementaasi perubahan kebijakan terminalImplementaasi perubahan kebijakan terminal
Implementaasi perubahan kebijakan terminalRAMASYAFARADI
 
Strategi kebijakan tentang keberadaan terminal angkutan kota rawa bangun di k...
Strategi kebijakan tentang keberadaan terminal angkutan kota rawa bangun di k...Strategi kebijakan tentang keberadaan terminal angkutan kota rawa bangun di k...
Strategi kebijakan tentang keberadaan terminal angkutan kota rawa bangun di k...
RAMASYAFARADI
 
MAKALAH KEUANGAN DAERAH
MAKALAH KEUANGAN DAERAHMAKALAH KEUANGAN DAERAH
MAKALAH KEUANGAN DAERAHRAMASYAFARADI
 
Publik relations tentang humas pendidikan
Publik relations tentang humas pendidikan Publik relations tentang humas pendidikan
Publik relations tentang humas pendidikan RAMASYAFARADI
 
Kemiskinan
KemiskinanKemiskinan
Kemiskinan
RAMASYAFARADI
 
Perilaku organisasi(makalah)
Perilaku organisasi(makalah)Perilaku organisasi(makalah)
Perilaku organisasi(makalah)RAMASYAFARADI
 

More from RAMASYAFARADI (10)

Lembar pengesahan
Lembar pengesahanLembar pengesahan
Lembar pengesahan
 
Implementaasi perubahan kebijakan terminal
Implementaasi perubahan kebijakan terminalImplementaasi perubahan kebijakan terminal
Implementaasi perubahan kebijakan terminal
 
Strategi kebijakan tentang keberadaan terminal angkutan kota rawa bangun di k...
Strategi kebijakan tentang keberadaan terminal angkutan kota rawa bangun di k...Strategi kebijakan tentang keberadaan terminal angkutan kota rawa bangun di k...
Strategi kebijakan tentang keberadaan terminal angkutan kota rawa bangun di k...
 
MAKALAH KEUANGAN DAERAH
MAKALAH KEUANGAN DAERAHMAKALAH KEUANGAN DAERAH
MAKALAH KEUANGAN DAERAH
 
Praktikum 2
Praktikum 2Praktikum 2
Praktikum 2
 
Praktikum 2
Praktikum 2Praktikum 2
Praktikum 2
 
Cover praktikum
Cover praktikum Cover praktikum
Cover praktikum
 
Publik relations tentang humas pendidikan
Publik relations tentang humas pendidikan Publik relations tentang humas pendidikan
Publik relations tentang humas pendidikan
 
Kemiskinan
KemiskinanKemiskinan
Kemiskinan
 
Perilaku organisasi(makalah)
Perilaku organisasi(makalah)Perilaku organisasi(makalah)
Perilaku organisasi(makalah)
 

makalah karakateristik dalam perilaku organisasi

  • 1. KATA PENGANTAR Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, serta selawat beriringan salam penulis kirimkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Perilaku dan karakteristik Organiasasi”. Makalah ini tidak mungkin dapat diselesaikan sebagai mana metsinya tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, buku-buku ,internet, serta dosen pembimbing mata kuliah Perilaku Organisasi. Penulis, menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, penulis mengharapkan kritik dan saran untuk kesempurnaan dimasa yang akan datang. Demikianlah makalah ini penulis buat sehingga bermamfaat bagi kita semua. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih. Bab I PENDAHULUAN Persoalan-persoalan organisasi cenderung semakin ruwet, karena manusiabaik sebagai individu maupun anggota kelompok selaku pendukung utama suatuorganisasi maupun bentuknya, memiliki perilaku dan pembawaan yang berbeda-beda dan cenderung berkembang mempengaruhi perilaku organisasi.Hal ini merupakan tantangan yang harus di hadapi oleh setiap manajer ataupimpinan organisasi. Oleh sebab itu pembahasan masalah tingkah laku manusia didalam organisasi atau perilaku organisasi merupakan suatu hal yang sangat urgenuntuk secara terus-menerus dipelajari. A. PENGERTIAN DAN UNSUR ORGANISASI Secara umum Organisasi dapat didifinisikan sebagai berikut: Organisasi adalah suatu sistem yang terdiri dari pola aktifitas kerjasama yang dilakukan secara teratur dan berulang-ulang oleh sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan. Dari pengertian di atas disimpulkan bahwa organisasi memiliki 4 unsur, yaitu : sistem, pola aktifitas, sekelompok orang/individu dan tujuan. 1. Organisasi merupakan suatu sistem,terdiri dari sub sistem atau bagian-bagian yang dalam melaksanakan aktifitasnya saling berkaitan satu sama lain. Demi keberhasilan misinya, suatu organisasi harus selalu peka dan beradaptasi dengan perubahan lingkungan eksternal, seperti : selera konsumen, teknologi, sosial politik, penduduk, sosial budaya, dan lain sebagainya. Ada kecenderungan semakin besar dan kuat suatu organisasi akan semakin mampu untuk beradaptasi dengan faktor lingkungan. 2. Pola aktivitas yang dilakukan oleh orang-orang di dalam organisasi pada umumnya mengikuti pola tertentu dengan urutan pola kegiatan relatif teratur dan berulang-ulang. Sedangkan aktivitas yang dilakukan secara temporer/ sementara tidak dapat dikatakan organisasi, seperti kegiatan demo dll.
  • 2. 3. Sekelompok orang, organisasi pada dasarnya merupakan kumpulan orang-orang, setiap manusia mempunyai keterbatasan baik kemampuan fisik, daya pikir maupun waktu. Oleh karena itu mereka berorganisasi, agar dapat saling bekerja sama dan melengkapi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 4. Tujuan organisasi. Organisasi didirikan untuk mencapai suatu tujuan. Tujuan organisasi terbagi dua, yaitu : a. Tujuan jangka panjang bersifat abstrak – Misi. b. Tujuan jangka pendek = Tujuan operasional (Obyektif). Bab II B. PENGERTIAN PERILAKU KEORGANISASIAN Perilaku keorganisasian merupakan bidang studi yang mempelajari tentang interaksi manusia dalam organisasi, meliputi studi secara sistimatis tentang perilaku, struktur dan proses dalam organisasi. Organisasi diciptakan oleh manusia untuk mencapai suatu tujuan, dan pada saat yang sama manusia juga membutuhkan organisasi untuk mengembangkan dirinya. Oleh sebab itu antara organisasi dengan manusia memiliki hubungan yang saling membutuhkan dan menguntungkan. Mempelajari perilaku keorganisasian sifatnya agak abstrak, tidak menghasilkan prinsip-prinsip yang sederhana, tetapi seringkali menemui prinsip-prinsip yang komplek dimana penjelasan atau analisanya bersifat situasional. Dalam perilaku keorganisasian tidak ada prinsip- prinsip yang berlaku umum yang dapat diterapkan pada semua situasi. C. TINGKATAN ANALISIS DALAM PERILAKU ORGANISASI Kejadian-kejadian atau permasalahan yang terjadi dalam organisasi dapat dianalisis dari tiga tingkatan analisis, yaitu : tingkat individu, kelompok dan organisasi. Di sini kita ambil salah satu contoh, misalnya saja terjadi adanya konflik antara kepala bagian gudang dengan kepala bagian pembelian dapat dianalisis secara berbeda. Hal ini tergantung apakah konflik tersebut dipandang sebagai konflik antarindividu, atau merupakan konflik antargugus tugas pada tingkat kelompok atau konflik antara dua kepala bagian pada tingkat organisasi. a. Pada tingkat individu, kejadian yang terjadi dalam organisasi dianalisis dalam hubungannya dengan perilaku seseorang dan interaksi kepribadian dalam suatu situasi. Masing-masing orang dalam organisasi memiliki sikap, kepribadian, nilai dan pengalaman yang berbeda-beda yang mempengaruhinya dalam berperilaku. b. Pada tingkat kelompok, perilaku anggota kelompok dipengaruhi oleh dinamika anggota kelompok, aturan kelompok, dan nilai-nilai yang dianut oleh kelompok.
  • 3. c. Pada tingkat organisasi, kejadian-kejadian yang terjadi dalam konteks struktur organisasi. Struktur dan posisi seseorang dalam organisasi membawa pengaruh pada setiap interaksi sosial dalam organisasi. Dalam struktur organisasi hubungan pelaporan yang bersifat hierarkhi memberikannya kekuasaan dan wewenang tertentu untuk memengaruhi individu yang lainnya dalam organisasi. Struktur organisasi mempengaruhi bagaimana informasi dikomunikasikan dan keputusan dibuat. Faktor lingkungan eksternal memiliki pengaruh yang kuat pada masing-masing tingkatan analisis. Misalnya rendahnya produktivitas, karyawan yang malas/tidak masuk kerja, kelambanan dalam penyelesaian unjuk rasa dan masalah-masalah organisasi lainnya, memerlukan analisis lebih dari sekedar analisis pada tingkat individu, kelompok dan organisasi. Organisasi lebih banyak menghadapi desakan dari faktor-faktor lingkungan yang memengaruhi efektivitas organisasi, seperti: tuntutan konsumen akan produk yang berkualitas tinggi, persaingan yang bersifat global, fluktuasi ekonomi, tuntutan gaya hidup dan lain-lain. D. KARAKTERISTIK DALAM PERILAKU ORGANISASI Dalam mempelajari perilaku keorganisasian dipusatkan pada 3 karakteristik, yaitu a. Perilaku. Fokus dari perilaku keorganisasian adalah perilaku individu dalam organisasi, oleh karenanya harus mampu memahami perilaku berbagai individu dan organisasi. b. Struktur. Struktur berkaitan dengan hubungan yang bersifat tetap dalam organisasi,bagaimana pekerjaan dalam organisasi dirancang, dan bagaimanapekerjaan diatur. Struktur Organisasi berpengaruh besar terhadap perilaku individu atau orang dalam organisasi serta efektivitas organisasi. c. Proses. Proses organisasi berkaitan dengan interaksi yang terjadi antara anggota organisasi. Proses organisasi meliputi : komunikasi, kepemimpinan, proses pengambilan keputusan dan kekuasaan. Salah satu pertimbangan utama dalam merancang struktur organisasi adalah agar berbagai proses tersebut dapat berjalan secara efektif dan efisien. Dalam ilmu manajemen, seorang manager harus mengetahui perilaku individu. Dimana setiap individu ini tentu saja memiliki karakteristik individu yang menentukan terhadap perilaku individu, yang pada akhirnya menghasilkan sebuah motivasi individu. Perilaku manusia adalah sebagai suatu fungsi dari interaksi antara individu serta lingkungannya. Semua perilaku individu agaknya dibentuk oleh kepribadian dan pengalamannya. Perilaku individu dalam organisasi meliputi : 1. Karakteristik individu, terdiri dari kemampuan, kebutuhan, kepercayaan, pengalaman, pengharapan, dan lain-lain 2. Karakteristik organisasi, meliputi hierarki, tugas-tugas, wewenang, tanggung jawab, sistem penghargaan, sistem kontrol, dan lain-lain
  • 4. Dasar-dasar perilaku individu antara lain : 1. Karakteristik biografis, terdiri atas umur, jenis kelamin, status perkawinan, masa kerja 2. Kemampuan, meliputi kemampuan fisik dan kemampuan intelektual 3. Kepribadian, yaitu himpunan karakteristik dan kecenderungan yang stabil serta menentukan sifat umum dan perbedaan dalam perilaku seseorang 4. Determinan kepribadian, terbentuk karena faktor keturunan, lingkungan, dan situasi 5. Pembelajaran, yakni setiap perubahan yang relatif permanen dari perilaku yang terjadi sebagai hasil pengalaman Kelompok (group) adalah dua individual atau lebih yang berinteraksi dan saling bergantung dan saling bergabung untuk mencapai sasaran tertentu Ada 4 alasan yang menyebabkan manusia/individu memerlukan kehadiran suatu kelompok atau perlu membentuk kelompok, yaitu : alasan untuk pemuasan kebutuhan; adanya kedekatan dan daya tarik; adanya tujuan kelompok; dan adanya alasan ekonomi. Ada dua alasan seseorang bergabung dalam kelompok. Pertama, untuk mencapai tujuan yang bila dilakukan sendiri tujuan itu tidak tercapai. Kedua, dalam kelompok seseorang dapat terpuaskan kebutuhannya dan mendapatkan reward sosial seperti rasa bangga, rasa dimiliki, cinta, pertemanan, dsb. Besarnya anggota kelompok akan mempengaruhi interaksi dan keputusan yang dibuatnya. Kelompok merupakan bagian dari suatu organisasi sebagai suatu sistem. Faktor eksternal yang menentukan perilaku dan prestasi kelompok seperti strategi organisasi, struktur wewenang, peraturan, sumber-sumber organisasi, proses seleksi, sistem imbalan, budaya organisasi, dan lingkungan fisik. Selain faktor eksternal di atas, perilaku dan prestasi kelompok juga ditentukan oleh internal anggota kelompok itu sendiri yaitu sumber-sumber yang dimiliki oleh para anggota kelompok, terdiri dari : 1. Kemampuan Prestasi kelompok mempunyai hubungan dengan kemampuan fisik dan kemampuan intelektual yang relevan dengan tugas dari anggota kelompok. 2. Karakteristik kepribadian Sifat-sifat kepribadian para anggota kelompok mempunyai efek terhadap prestasi kelompok oleh pengaruh kuat tentang bagaimana anggota kelompok berinteraksi dengan para anggota kelompok yang lain. Pada tingkat individu, jika pegawai merasa bahwa organisasi memenuhi kebutuhan dan karakteristik individualnya, ia akan cenderung berperilaku positif. Tetapi sebaliknya, jika pegawai tidak merasa diperlakukan dengan adil, maka mereka cenderung untuk tidak tertarik melakukan hal yang terbaik. Untuk itu, ketika seseorang mempunyai ketertarikan yang tinggi dengan pekerjaan, seseorang akan menunjukkan perilaku terbaiknya dalam bekerja. Selanjutnya tidak semua individu tertarik dengan pekerjaannya. Akibatnya beberapa target pekerjaan tidaktercapai,
  • 5. tujuan-tujuan organisasi tertunda dan kepuasan serta produktivitas pegawai menurun. Di lain pihak, organisasi berharap dapat memenuhi standar-standar sekarang yang sudah ditetapkan serta dapat meningkat sepanjang waktu. Masalahnya adalah cara menyelaraskan sasaran-sasaran individu dan kelompok dengan sasaran organisasi; dan jika memungkinkan, sasaran organisasi menjadi sasaran individu dan kelompok. Untuk itu diperlukan pemahaman bagaimana orang-orang dalam organisasi itu bekerja serta kondisi-kondisi yang memungkinkan mereka dapat memberikan kontribusinya yang tinggi terhadap organisasi. Bab III PENUTUP KESIMPULAN organisasi berharap dapat memenuhi standar-standar sekarang yang sudah ditetapkan serta dapat meningkat sepanjang waktu. Masalahnya adalah cara menyelaraskan sasaran-sasaran individu dan kelompok dengan sasaran organisasi; dan jika memungkinkan, sasaran organisasi menjadi sasaran individu dan kelompok. Untuk itu diperlukan pemahaman bagaimana orang-orang dalam organisasi itu bekerja serta kondisi-kondisi yang memungkinkan mereka dapat memberikan kontribusinya yang tinggi terhadap organisasi SARAN Penulis merasa masih banyak kekurangan dan merasa jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu setelah makalah ini dibaca diharapkan agar memberikan saran dan kritikan yang membangun kesempurnaan makalah ini di masa yang akan datang.
  • 6. Daftar Pustaka http://stiem.blogspot.com/2009/04/perilaku-keorganisasian.html http://agungpia.multiply.com/journal/item/23 http://one.indoskripsi.com/node/10755 http://cokroaminoto.wordpress.com/2007/06/06/manusia- dalam-pekerjaan-sebuah-tinjuan-perilaku-organisasi/ Indriyo Gitosudarmo dan I Nyoman Sudita, 1997. Perilaku Keorganisasian. Yogyakarta : BPFE Yogyakarta Veithzal Rivai & Deddy Mulyadi, 2006. Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi. Jakarta : PT RajaGrafindo Persada Yayat Hayati Djatmiko, 2004. Perilaku Organisasi. Bandung : CV. Alfabeta
  • 7. DAFTAR ISI Kata pengantar.........................................................................................................................i Daftar isi..................................................................................................................................ii BAB 1 pendahuluan a. A. PENGERTIAN DAN UNSUR ORGANISASI .....................................................1 BAB II pembahasan a.pengertian perilaku organisasi.......................................................................................2 b.tingkatan analisis dalam perilaku organisasi.................................................................2 c.karakteristik dalam perilaku organisasi.........................................................................3 BAB III penutup a.kesimpulan..................................................................................................................5 b.saran............................................................................................................................5 Daftar Pustaka
  • 8. MAKALAH PERILAKU DAN KARAKTERISTIK DALAM ORGANISASI DOSEN :Dra.Hj.Hardilina.M.Si. DI SUSUN OLEH : RAMASYAFARDI NIM : E01109068 ILMI ADMINISTRASI NEGARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2011/2012