Purnomo Budi Santoso, Mochamad Choiri & ARIF RAHMAN, (2013), Integrasi Supplier, Produsen, dan Pelanggan pada UKM Keramik Dinoyo dengan Cloud Computing, Jurnal Rekayasa Mesin Vol 4 No 1, Malang, pp. 59-66
12. hapzi a li, sim, si utk. keunggulan bersaingHapzi Ali
Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
Universitas Mercu Buana (Mercu Buana University), Jakarta Indonesia
Bidang Ilmu: Marketing & Business Management, Research Method, MIS, Good Corporate Governance
www.mercubuana.ac.id.
email: hapzi.ali@gmail.com, hapzi.ali@mercubuana.ac.id
dasar-dasar sistem IT didalam membahas SI dalam kegiatan bisnis, e-bussiness global, SI, organisasi dan strategi, basis data, pengembangan SI, infrastruktur TI, telekomunikasi, implikasi etis dari TI, proyek HTML menggunakan microsoft dan notepad, serta dasar- dasar spreadsheet. didalamnya ada berbagai pengetahuan tentang teori yang bisa dapat menambah pengetahuan mengenai sistem informasi manajemen.
1. hapzi ali, sim bab-1, konsep dasar sim, universitas mercu buanaHapzi Ali
Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
UniversitasMercuBuana (MercuBuana University), Jakarta Indonesia
BidangIlmu: Marketing & Business Management, Research Method, MIS, Good Corporate Governance
www.mercubuana.ac.id.
email: hapzi.ali@gmail.com,hapzi.ali@mercubuana.ac.id
Tugas SIM, MUHAMMAD MUGHNY ALI RASYID, PUTRA YANANTO MIHADI, pengembangan Sis...AliRasyid2
Tugas SIM, MUHAMMAD MUGHNY ALI RASYID, PUTRA YANANTO MIHADI, pengembangan Sistem Informasi dan implemantasinya pada organsasi perusahaan disertai dengan contoh kasusnya, 2018.
12. hapzi a li, sim, si utk. keunggulan bersaingHapzi Ali
Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
Universitas Mercu Buana (Mercu Buana University), Jakarta Indonesia
Bidang Ilmu: Marketing & Business Management, Research Method, MIS, Good Corporate Governance
www.mercubuana.ac.id.
email: hapzi.ali@gmail.com, hapzi.ali@mercubuana.ac.id
dasar-dasar sistem IT didalam membahas SI dalam kegiatan bisnis, e-bussiness global, SI, organisasi dan strategi, basis data, pengembangan SI, infrastruktur TI, telekomunikasi, implikasi etis dari TI, proyek HTML menggunakan microsoft dan notepad, serta dasar- dasar spreadsheet. didalamnya ada berbagai pengetahuan tentang teori yang bisa dapat menambah pengetahuan mengenai sistem informasi manajemen.
1. hapzi ali, sim bab-1, konsep dasar sim, universitas mercu buanaHapzi Ali
Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
UniversitasMercuBuana (MercuBuana University), Jakarta Indonesia
BidangIlmu: Marketing & Business Management, Research Method, MIS, Good Corporate Governance
www.mercubuana.ac.id.
email: hapzi.ali@gmail.com,hapzi.ali@mercubuana.ac.id
Tugas SIM, MUHAMMAD MUGHNY ALI RASYID, PUTRA YANANTO MIHADI, pengembangan Sis...AliRasyid2
Tugas SIM, MUHAMMAD MUGHNY ALI RASYID, PUTRA YANANTO MIHADI, pengembangan Sistem Informasi dan implemantasinya pada organsasi perusahaan disertai dengan contoh kasusnya, 2018.
Artikel yang menjelaskan tentang pemanfaatan sistem informasi untuk meningkatkan keunggulan persaingan dengan contoh kasusnya, artikel ini mencantumkan bagaimana model sistem informasi yang efektif dan efisien dengan tujuan untuk mengurangi gap antara konsep teoritis dan kondisi praktis di lapangan
Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi manag...Yasni Lavinia
SIM,Yasni Lavinia Susanti,Prof.dr.ir.Hapzi Ali,mm,cma ,Sistem Informasi Management, IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DI PERUSAHAAN PADA AKTIVITAS BISNIS Universitas Mercu Buana,2017
IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA SISTEM INFORMASI AKADEMIK UNIVER...vivialfianty19
Artikel Sistem Informasi Manajemen (SIM), Hapzi Ali, Dwi Alfianty Restu Fauzi, Rilnawati Pasaribu, Yona Burhan, Ranti Safitri, Siti Suntamah, Dwi Pujiningsih, Puspita Dewi Cahyaningsih, Ulfa Nurhaliza, Universitas Mercu Buana, Indonesia.
Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi manag...Yasni Lavinia
Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi management, implementasi sistem informasi di perusahaan pada aktivitas bisnis universitas mercu buana,2017
Artikel yang menjelaskan tentang pemanfaatan sistem informasi untuk meningkatkan keunggulan persaingan dengan contoh kasusnya, artikel ini mencantumkan bagaimana model sistem informasi yang efektif dan efisien dengan tujuan untuk mengurangi gap antara konsep teoritis dan kondisi praktis di lapangan
Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi manag...Yasni Lavinia
SIM,Yasni Lavinia Susanti,Prof.dr.ir.Hapzi Ali,mm,cma ,Sistem Informasi Management, IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DI PERUSAHAAN PADA AKTIVITAS BISNIS Universitas Mercu Buana,2017
IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA SISTEM INFORMASI AKADEMIK UNIVER...vivialfianty19
Artikel Sistem Informasi Manajemen (SIM), Hapzi Ali, Dwi Alfianty Restu Fauzi, Rilnawati Pasaribu, Yona Burhan, Ranti Safitri, Siti Suntamah, Dwi Pujiningsih, Puspita Dewi Cahyaningsih, Ulfa Nurhaliza, Universitas Mercu Buana, Indonesia.
Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi manag...Yasni Lavinia
Sim,yasni lavinia susanti,prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma ,sistem informasi management, implementasi sistem informasi di perusahaan pada aktivitas bisnis universitas mercu buana,2017
Implementation of user authentication as a service for cloud networkSalam Shah
There are so many security risks for the users of cloud computing, but still the organizations are switching towards the cloud. The cloud provides data protection and a huge amount of memory usage remotely or virtually. The organization has not adopted the cloud computing completely due to some security issues. The research in cloud computing has more focus on privacy and security in the new categorization attack surface. User authentication is the additional overhead for the companies besides the management of availability of cloud services. This paper is based on the proposed model to provide central authentication technique so that secured access of resources can be provided to users instead of adopting some unordered user authentication techniques. The model is also implemented as a prototype.
Edureka offers the best Cloud Computing training which will boost your career. Find out more about cloud computing courses and other details at our website http://www.edureka.in/cloudcomputing
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Peru...yohana premavari
SISTEM INFROMASI & PENGENDALIAN INTERNAL (SI - PI)
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perusahaan Multi Finance, Universitas Mercu Buana, 2017.PDF
Implementasi Sistem Informasi Pada Perusahaan Multi Finance
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Per...yohanayohanaaja
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perusahaan Multi Finance, Universitas Mercu Buana, 2017.PDF
SISTEM INFROMASI & PENGENDALIAN INTERNAL (SI - PI)
Implementasi Sistem Informasi Pada Perusahaan Multi Finance
Universitas Mercu Buana, 2017
8 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Per...yohana premavari
8 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perusahaan Multi Finance, Universitas Mercu Buana, 2017.PDF
Implementasi sistem infomasi
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Per...yohana premavari
SISTEM INFROMASI & PENGENDALIAN INTERNAL (SI - PI)
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perusahaan Multi Finance, Universitas Mercu Buana, 2017.PDF
Implementasi Sistem Informasi Pada Perusahaan Multi Finance
Universitas Mercu Buana
ANALISIS IMPLEMENTASI APLIKASI KONSEP BASIS DATA RELASIONAL PADA SISTEM PRODU...RaihanAbid1
Siklus produksi adalah serangkaian aktivitas bisnis dan operasi pemrosesan informasi terkait yang terus menerus berhubungan dengan pembuatan produk. Dalam pemanfaatan konsep siklus produksi, perlu adanya model basis data relasional. Model basis data relasional merupakan model basisdata yang dirancang agar memiliki konsistensi informasi dalam bentuk normalisasi database. Database diimplementasikan dalam bentuk tabel-tabel. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan tuntutan secara ringkas bagaimana sistem database pada siklus produksi PT Uniliver Indonesia, Tbk. Teknik pembahasan yang digunakan adalah dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mencari berbagai sumber dari jurnal, e-book, dan internet. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, maka PT Uniliver Indonesia, Tbk. membuat struktur dasar basis data relasional pada sistem produksinya guna efisiensi dalam memproduksi sebuah produknya.
Mochamad Choiri, Purnomo Budi Santoso, ARIF RAHMAN, (2011), Rancang Bangun Software Sistem Informasi Preventive Maintenance Untuk Industri Kecil Menengah, Proceeding Seminar Nasional Teknik Industri, Medan, pp. VI.99-VI.107
Sim, 4, cicha dwi, hapzi ali, sumber daya komputasi dan komunikasi, univ.merc...CichaAnjasmara
SUMBER DAYA KOMPUTASI DAN KOMUNIKASI, Komunikasi membutuhkan standar karena berbagai perusahaan peranti keras komputerdan telepon harus mempunyai penyajian data yang sama dan dapat dipahami disepanjak pergerakan media komunikasi. Untuk mencapai komunikasi yang baiok maka dari sumber komputasi harus memilki alat-alat yang cepat, dan aman.
1. Jurnal Rekayasa Mesin Vol.4, No.1 Tahun 2013 59-66 ISSN 0216-468X
59
Integrasi Supplier, Produsen, Dan Pelanggan Pada Ukm Keramik Dinoyo Dengan Cloud
Computing
Purnomo Budi Santoso, Moch. Choiri, Arif Rahman
Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
Jalan MT. Haryono 167, Malang 65145, Indonesia
Abstract
Globalization forces company as well as small medium enterprise (SME) to face
broader market competition. Ceramics small medium enterprises at Dinoyo, Malang are
categorized as popular and competitive SME in Indonesia. Ceramics SME Dinoyo have to do
continous improvement in order to win the market. The improvement must do to the entire
supply chain, including the order receive or forecast system, the production process, and the
delivery process to customer. Supply chain approach will give advantages on the desicion of
optimal inventories level, demand fulfillment, and materials to end products quality ensurance.
The advantages will be achieved when there is collaboration among echelon of supply chain
which consist of supplier, manufacturer / producer, and customer. The collaboration among
supplier, producer, and customer needs an information system to integrate all informations from
each of them. The integration information system will provide information about stock level or
inventory level to supplier. Cloud Computing based Information System is a solution to build a
database which gives an easier and faster access for supplier and customer. Cloud computing
is a technology using internet service with a virtual server for data maintainance and
aplication.This research aims to design software of information system using cloud computing
techonolgy to simplify data and information processing for Ceramics SME Dinoyo. The cloud
computing aplication integrate information from supplier, producer, and customer by using
database sharing. The database sharing by producer facilitates the collaboration between
supplier and producer as well as between producer and customer. This research shows that the
cloud computing application takes lower cost compare to manual system applied by Ceramics
SME Dinoyo.
Keywords: supply chain management, information system management, cloud
computing, SME
PENDAHULUAN
Saat ini, perusahaan besar maupun
UKM harus menghadapi persaingan global
untuk dapat tetap bertahan di pasaran.
Sehingga perlu adanya tindakan perbaikan
manajemen rantai pasok. Rantai pasok atau
supply chain merupakan salah satu sistem
yang menjadi tempat suatu organisasi
menyalurkan hasil produksinya kepada
pelanggannya (Indrajit, 2004). Kolaborasi
antara pihak-pihak yang terkait, yaitu
supplier, produsen dan pelanggan inilah
yang dapat membuat supply chain
management dapat berjalan dengan baik
Oleh karena itu, diperlukan suatu sistem
informasi yang baik untuk mendukung
adanya koordinasi yang baik pula.
UKM Keramik Dinoyo, Malang
merupakan salah satu UKM yang cukup
bersaing di Indonesia. Untuk menghadapi
era persaingan industri, UKM Keramik
Dinoyo dituntut untuk senantiasa melakukan
perbaikan terutama dalam hal rantai
pasoknya (supply chain). Pada
kenyataannya, UKM Keramik Dinoyo
melibatkan beberapa pemasok (supplier)
dalam proses pengadaan bahan bakunya.
Selain itu, UKM Keramik Dinoyo memiliki
pelanggan yang cukup banyak. Untuk itu
perlu adanya suatu sistem informasi yang
terintegrasi antara pihak supplier, produsen
dan pelanggan. Dengan adanya sistem
informasi ini para supplier untuk
medapatkan informasi yang dibutuhkan,
2. Jurnal Rekayasa Mesin Vol.4, No.1 Tahun 2013 59-66 ISSN 0216-468X
60
seperti data stok atau persedian bahan
baku. Selain itu, pelanggan juga
mendapatkan informasi mengenai produk
yang ditawarkan oleh produsen.
Salah satu alternatif untuk dapat
membantu penyelesaian masalah tersebut
adalah pemanfaatan sistem informasi
inventori dan teknologi cloud computing.
Sistem informasi ini akan mempermudah
dokumentasi data sehingga informasi
mengenai inventori akan menjadi lebih cepat
dan mudah diperoleh dibandingkan dengan
sistem manual yang ada saat ini. Cloud
computing atau komputasi awan adalah
teknologi yang memnfaatkan layanan
internet menggunakan pusat server yang
bersifat virtual dengan tujuan pemeliharaan
data dan aplikasi.
Berdasarkan pembahasan latar
belakang di atas, maka dipandang perlu
adanya suatu penelitian di dalam
perancangan software sistem informasi
dengan memanfaatkan teknologi cloud
computing untuk mempermudah
pengelolaan data dan informasi di UKM
Keramik Dinoyo.
Untuk menjaga fokus penelitian, perlu
diberikan pembatasan masalah sebagai
berikut:
1. Sistem informasi yang dibuat
dikhususkan untuk inventori.
2. Pembuatan sistem informasi inventori
sebatas level prototype.
3. Tidak membahas mengenai sistem
keamanan aplikasi sistem informasi ini.
4. Tidak membahas secara detail
mengenai bahasa pemrograman yang
digunakan.
5. Tidak membahas hal-hal yang
berhubungan dengan biaya ataupun
sistem informasi akuntansi.
Tujuan yang ingin dicapai dari
penelitian ini adalah untuk merancang suatu
sistem informasi dengan menggunakan
teknologi cloud computing.Adapun manfaat
yang akan diperoleh adalah :
1. Software yang dibuat merupakan
alternatif solusi yang jauh lebih baik
daripada metode lama.
2. Menghemat devisa negara dalam
bidang rekayasa software, karena
memanfaatkan sumber daya manusia
dalam negeri, sekaligus belajar mandiri
dalam pengembangan software.
3. Membantu Program Studi untuk
meningkatkan kegiatan penelitian demi
menunjang akreditasi program studi.
TINJAUAN PUSTAKA
Manajemen Rantai Pasok (Supply Chain
Management)
Rantai pasok atau supply chain adalah
jaringan perusahaan-perusahaan yang
secara bersama-sama bekerja untuk
menciptakan dan menghantarkan suatu
produk ke tangan pemakai akhir [1].
Persahaan-perusahaan tersebut biasanya
tersebut biasanya termasuk supplier, pabrik,
distributor, toko atau retailer, serta
perusahaan-perusahaan pendukung seperti
perusahaan jasa logistik.
Sistem Database
Data harus disusun secara teratur agar
pengolahannya dapat dilakukan dengan baik
dan efisien. Menurut Laudon[2],
pengorganisasian data dapat dibagi dalam
lima tingkatan, yaitu:
a. Data item, adalah unit data terkecil yang
mempunyai arti bagi pemakai. Data item
menggambarkan beberapa atribut yang
dimiliki oleh suatu obyek tertentu.
b. Field, adalah kumpulan data item yang
sejenis, yang merupakan tempat yang
disediakan untuk file proses data fisik.
c. Record, adalah kumpulan item yang
secara logis saling berhubungan. Setiap
record dapat dikenali oleh sesuatu yang
mengenalinya, yaitu field kunci.
d. File, adalah kumpulan record yang
sejenis dan secara logis berhubungan.
Pembuatan dan pemeliharaan file
adalah faktor yang sangat penting
dalam sistem informasi manajemen
yang memakai komputer.
e. Database, merupakan kumpulan file-file
yang berhubungan secara logis dan
digunakan secara rutin pada operasi-
operasi sistem informasi manajemen.
Semua database umumnya berisi
elemen-elemen data yang disusun ke
dalam record-record dan file-file dengan
berbagai cara untuk memenuhi
kebutuhanb informasi bagi pemakainya.
3. Jurnal Rekayasa Mesin Vol.4, No.1 Tahun 2013 59-66 ISSN 0216-468X
61
Perangkat lunak yang mengelola
database, atau satu set program yang dapat
membuat pemakai mengontrol akses
terhadap database, menjaga keamanan
database dan memodifikasi file data-data
tersebut disebut sistem pangkalan data
(database management system).
Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem di
dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan
transaksi harian, mendukung operasi,
bersifat manajerialda kegiatan strategi dari
suatu organisai dan menyediakan pihak luar
tertentu dengan laporan-laporan yang
diperlukan [3] Namun, secara sederhana
sistem informasi dapat didefinisikan sebagai
suatu sistem yang bertujuan untuk
menyimpan, memproses dan
mengomunikasikan informasi. Berikut
merupakan bagan dari suatu sistem dengan
penjelasan.
Gambar 1. Bagan Sistem
a. Masukkan (Input) merupakan bagian
awal sistem yang meliputi semua hal
yang dijadikan masukan atau masuk ke
dalam sistem tersebut.
b. Proses (Process) merupakan suatu
pekerjaan yang menstransformasikan
masukan menjadi keluaran.
c. Keluaran (Output) adalah produk jadi
atau hasil dari pengolahan masukan
oleh proses.
d. Lingkungan (Environment) adalah
tempat dimana sistem tersebut berada
atau diletakkan. Yang termasuk
lingkungan adalah semua elemen yang
berada di luar sistem yang
mempengaruhi dan dipengaruhi oleh
sistem tersebut.
e. Umpan Balik (Feedback) adalah suatu
sensor yang berguna untuk mencegah
timbulnya keluaran yang tidak sesuai
dengan yang diinginkan atau
memberikan informasi bila hal ini terjadi.
1.2 Sistem Informasi Manajemen
Pengertian Sistem Informasi
Manajemen adalah [3]:
“Suatu susunan komponen-komponen yang
terinterelasi bekerja secara bersama-sama
untuk mengumpulkan, memproses,
menyimpan dan menyebarkan informasi
untuk mendukung pengambilan keputusan,
koordinasi, control, analisis. Dan visualisasi
dalam sebuah organisasi.”
Satu komponen kunci yang
memungkinkan SIM memenuhi kebutuhan-
kebutuhan pada bagian-bagian yang
beragam tersebut adalah penggunaan
entity-wide database, yaitu penyimpanan
semua data yang ada dalam organisasi.
Untuk kasus UKM Dinoyo ini, jenis dan
tingkatan laporan yang dihasilkan oleh
sistem informasi adalah bervariasi, antara
lain meliputi:
Laporan bersifat rangkuman (summary)
Laporan bersifat perkecualian/keanehan
(exceptions)
Laporan bersifat rutin, misal mingguan,
semesteran, tahunan, dst.
Laporan bersifat dadakan, misalnya
mencari alamat supplier.
1.3 Customer Relationship
Management
Customer Relationship Management
(CRM) merupakan salah satu sarana untuk
menjalin hubungan yang berkelanjutan
antara perusahaan dengan para stakeholder
maupun shareholdernya. Saat ini banyak
perusahaan yang memanfaatkan CRM
untuk menjalin hubungan dengan
pelanggan. Dengan memanfaatkan CRM,
perusahaan akan mengetahui apa yang
diharapkan dan diperlukan pelanggannya
sehingga akan tercipta ikatan emosional
yang mampu menciptakan hubungan bisnis
yang erat dan terbuka serta komunikasi dua
arah di antara mereka. Dengan demikian
kesetiaan pelanggan dapat dipertahankan
dan tidak mudah berpindah ke lain produk
dan merek[4]. Salah satu contoh CRM yang
4. Jurnal Rekayasa Mesin Vol.4, No.1 Tahun 2013 59-66 ISSN 0216-468X
62
bagus adalah situs www.amazon.com
dimana pelanggan tidak hanya mendapat
pengalaman yang menyenangkan selama
membeli buku tetapi juga bisa melihat
sejarah pembelian, melihat rekomendasi
tentang sebuah buku, memonitor
pengiriman, mendapat informasi terbaru, dll.
Cloud Computing
Cloud computing atau komputasi awan
adalah gabungan pemanfaatan teknologi
komputer (komputasi) dan pengembangan
berbasis internet (awan). Awan (cloud)
adalah metafora dari internet, sebagaimana
awan yang sering digambarkan di diagram
jaringan komputer. Sebagaimana awan
dalam diagram jaringan komputer tersebut,
awan (cloud) dalam Cloud Computing juga
merupakan abstraksi dari infrastruktur
kompleks yang disembunyikannya.
Teknologi cloud akan memberikan kontrak
kepada user untuk service pada 3 tingkatan:
a. Infrastructure as Service, hal ini meliputi
Grid untuk virtualized server, storage &
network. Contohnya seperti Amazon
Elastic Compute Cloud dan Simple
Storage Service.
b. Platform-as-a-service, hal ini
memfokuskan pada aplikasi dimana
dalam hal ini memungkinkan developer
untuk tidak memikirkan hardware dan
tetap fokus pada application
development-nya tanpa harus
mengkhawatirkan operating system,
infrastructure scaling, load balancing
dan lainya. Contohnya yang telah
mengimplementasikan ini adalah
Force.com dan Microsoft Azure
investment.
c. Software-as-a-service, hal ini
memfokuskan pada aplikasi dengan
Web-based interface yang diakses
melalui Web Service dan Web 2.0.
contohnya adalah Google Apps,
SalesForce.com dan social network
application seperti FaceBook.
METODOLOGI PENELITIAN
Metode penerapan ilmu pengetahuan
dan teknologi yang digunakan dalam
penelitian ini adalah :
1. Tahap persiapan
Mendata kebutuhan yang berhubungan
dengan rantai pasok (supply chain) di
UKM Keramik Dinoyo, melakukan studi
awal dan studi literatur.
2. Rancang bangun subsistem database
a. Mendata daftar supplier.
b. Mendata daftar pelanggan.
c. Mendata daftar bahan baku.
d. Mendata daftar produk.
3. Rancang bangun subsistem modelbase
4. Rancang bangun user interface
5. Testing
Tahap pengujian program yang
bertujuan untuk mengevaluasi program
yang telah dibuat dengan melakukan
pengujian pemakaian. Pengujian
program ini ditinjau dari tiga segi, yaitu:
a. Verifikasi
Menguji apakah program berjalan
sesuai dengan rencana/desain.
b. Validasi
Menguji apakah fungsi program
telah sesuai dengan tujuan para
supplier medapatkan informasi yang
dibutuhkan.
c. Uji prototipe
Menguji apakah software yang
dikembangkan memang merupakan
alternatif solusi yang lebih baik dari
pada metode yang dipakai
sekarang.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Desain Database Logis
Desain pada tahap ini dapat
digambarkan dengan data modelling dan
process modelling. Data modelling
direpresentasikan dengan ERD (Entity
Relationship Diagram), sedangkan process
modelling direpresentasikan dengan DFD
(Data Flow Diagram).
Data Modelling
Data modelling merupakan cara untuk
menggambarkan data yang digunaan dan
dikembangkan dalam suatu sistem bisnis.
Langkah yang biasanya dilakukan sebagai
bentuk data modelling adalah membuat
ERD (Entity Relationship Diagram).
Sebelum melakukan langkah ini, hal yang
perlu dilakukan adalah menyusun list entity
yang terlibat dalam sistem informasi
manajemen beserta atribut kunci masing-
5. Jurnal Rekayasa Mesin Vol.4, No.1 Tahun 2013 59-66 ISSN 0216-468X
63
masing entitasnya serta jenis hubungan
antar entitas dalam sistem informasi
manajemen yang dibuat.
Tabel 1. List Entity Sistem Informasi
Manajemen
Entitas Atribut
Supplier ID_S; NAMA_S;
ALAMAT; TELP; EMAIL
Pelanggan ID_P; NAMA_P;
ALAMAT; TELP; EMAIL
Bahan
Baku
ID_Bhn; NAMA_Bhn;
QTY
Produk Jadi ID_PJ; NAMA_PJ; QTY
Produksi ID_Pro; ID_PJ; ID_Bhn;
QTY
Transaksi
Pengiriman
Bahan
Baku
ID_PBB; ID_Bhn; ID_S;
QTY; TGL_Krm;
TGL_Trm; KONDISI
Transaksi
Pengiriman
Produk
ID_PP; ID_PJ; ID_P;
QTY; TGL_Krm;
TGL_Trm; KONDISI
Langkah selanjutnya adalah
menentukan jenis relasi yang dialami oleh
masing-masing entitas yang terlibat dalam
sistem informasi manajemen.
Berdasarkan identifikasi relasi yang
telah dilakukan, maka yang perlu dilakukan
selanjutnya adalah mengidentifikasi
hubungan antar masing-masing entitas yang
telibat (paticipant constraint) seperti berikut
ini:
a. Setiap supplier tidak harus mengirim
bahan baku yang sama, begitu pula
stiap bahan baku tidak harus dikirim
oleh supplier yang sama.
b. Setiap bahan baku tidak hanya
digunakan untuk produksi produk jadi
yang sama, begitu pula setiap produk
jadi tidak hanya menggunakan bahan
baku yang sama setiap produksinya.
c. Setiap produk jadi tidak harus dikirim ke
pelanggan yang sama, begitu pula
sebaliknya setiap pelanggan tidak harus
menerimaproduk jadi yang sama.
Berdasarkan identifikasi yang telah
dilakukan, maka ERD selanjutnya dapat
dibuat dengan kelengkapan jenis relasinya
masing-masing seperti terlibat pada Gambar
2.
Tabel 2. Identifikasi Relasi
Entitas Relasi Entitas Jenis
Relasi
Supplier
Transaksi
pengiriman
bahan
baku
Bahan
Baku
M:M
Bahan
Baku
Produksi
Produk
Jadi
M:M
Produk
Jadi
Transaksi
pengiriman
produk
Pelanggan M:M
SUPPLIER
TRANSAKSI
PENGIRIMAN
BAHAN BAKU
BAHAN BAKU PRODUKSI PRODUK JADI
PELANGGAN
TRANSAKSI
PENGIRIMAN
PRODUK JADI
ID_S
NAMA_S
ALAMAT
TELP
EMAIL
ID_P
NAMA_P
ALAMAT
TELP
EMAIL
ID_Bhn QTY
NAMA_Bhn
ID_PJ QTY
NAMA_PJ
ID_PBB
ID_BhN
ID_S
QTY
TGL_Krm
TGL_Trm
KONDISI
ID_PP
ID_PJ
ID_P
QTY
TGL_Krm
TGL_Trm
KONDISI
ID_Pro
ID_PJ ID_Bhn
QTY
Gambar 2. ERD Sistem Informasi
Manajemen
Permintaan Produk
Lap Persediaan Produk
Lap Pengiriman Bahan Baku
Lap Pengiriman Bahan
Baku
Lap Persediaan Bahan Baku
0
SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN
SUPPLIER
MANAJER
(PRODUSEN)
PELANGGAN
Data Supplier
Permintaan Bahan Baku
Pengiriman Bahan Baku
Data Bahan Baku
Data Produk
Data Produksi
Pengiriman Produk
Lap Pengiriman Produk
Data Pelanggan
Permintaan Produk
Lap Pengiriman Produk
Permintaan Bahan Baku
Katalog Produk
Gambar 3. DFD Sistem Informasi
Manajemen
Tabel 3. Entitas Supplier
6. Jurnal Rekayasa Mesin Vol.4, No.1 Tahun 2013 59-66 ISSN 0216-468X
64
Process Modelling
Pembuatan DFD pada tahap ini dapat
mengambarkan bagaimana proses bisnis
beroperasi, mengilutrassikan aktivitas-
aktivitas yang dilakukan dan bagaiman data
berpindah di antara aktivitas tersebut.
Berikut ini adalah penggambaran DFD untuk
sistem informasi manajemen yang dibuat:
Desain Database Fisik
Tujuan dari desain database fisik ini
adalah untuk mengimplementasikan
database sebagai himpunan record, file,
indeks atau struktur data lainnya.
Desain Menu
Pada bagian ini akan dijelaskan
mengenai desain menu daris istem informasi
manajamen yang dibuat. Desain ini
digambaran dalam bentuk hirarki untuk
memudahkan desain user interface dari
sistem nantinya. Desain menu sistem
informasi manajemen mempunyai dua buah
menu utama yaitu menu pencatatan data
dan pembuatan laporan. Tampilan menu
utama dari sistem informasi manajemen
dapat digambarkan melalui hirarki berikut:
Berdasarkan pada hirarki di atas, dapat
dijelaskan user nantinya akan memiliki
akses untuk memilih menu mana yang ingin
dijalankan. Dalam hal ini, menu yang
ditawarkan pada sistem informasi
manajemen informasi adalah menu
pencatatan data dan menu laporan. Menu
pencatatan data dapat dipilih untuk men-
input-kan data-data yang akan dicatat.
Sedangkan menu laporan dapat dipilih untuk
mendapatkan informasi mengenai laporan
persediaan bahan baku dan laporan
pengiriman bahan baku dan produk jadi.
Gambar 4. Desain Gambar
Desain Form
Desain form (halaman) dibuat untuk
melakukan rancangan tampilan antar
Desain form (halaman) dibuat untuk
melakukan rancangan tampilan antar muka
antara user dengan komputer agar bersifat
lebih komunikatif. Dalam sistem informasi
manajemen ini digunakan bantuan layanan
situs zoho.com, sehingga form atau tampilan
antar muka sesuai dengan form (halaman)
yang telah ditawarkan oleh zoho.com seperti
gambar 4 berikut:
Pengembangan Sub Sistem Database
Pengembangan subsistem database ini
adalah pembuatan tabel view yang
merupakan tabel yang tersimpan dalam
memori yang mampu menampilkan data
yang diperlukan untuk sistem informasi
manajemen. Pada prototype sistem
informasi manajemen ini, pembuatan tabel
supplier, pelanggan, bahan baku, produk
jadi, trx pengiriman bahan, trx produksi, dan
trx pengiriman produk dibuat deengan
menggunakan apps report dalam zoho.com.
Berikut ini adalah hasil tampilan untuk tabel
supplier. Sedangkan untuk tampilan tabel
yang lainnya dapat di lihat pada lampiran.
Pengembangan Sub Sistem User
Interface
Dalam pembahasan sebelumnya pada
tahap design (perancangan), subsitem user
interface dirancang dan dikembangkan
untuk menjadi sarana bagi user agar dapat
berinteraksi dengan sistem yang dibuat.
Berikut ini adalah tampilan dari form
(halaman) utama dari sistem informasi
manajemen.
Pengujian (Testing)
Uji Verifikasi
Uji verifikasi dilakukan dengan
tujuan untuk mengetahui apakah
pengaplikasian conceptual design menjadi
prototype sistem informasi manajemen
berbasis cloud computing ini telah dilakukan
dengan cara benar. Verifikasi dalam sitem
informasi manajemen berbasis cloud
7. Jurnal Rekayasa Mesin Vol.4, No.1 Tahun 2013 59-66 ISSN 0216-468X
65
computing ini bertumpu pada proses.
Beberapa proses yang melalui tahap
verifikasi adalah sebagai berikut:
1. Database Kamas
Pemeriksaan ini bertujuan untuk
memeriksa apakah database sudah
menampung data-data mulai dari data
supplier, data pelanggan, data bahan
baku, transaksi permintaan dan
pengiriman bahan baku serta transakasi
permintaan bahan dan pembelian bahan
baku yang telah dicatat pada
reports.zoho.com
2. Share
Dalam perancangan sistem
informasi ini, share merupakan
pembagian (sharing) data-data dan
informasi yang dilakukan oleh produsen
(admin) terhadap supplier dan
pelanggan yang akan dibutuhkan.
Uji Validasi
Uji validasi bertujuan untuk melihat
dan memeriksa apakah proses yang telah
dirancang setelah verifikasi sesuai dengan
kebutuhan pengguna atau user (supplier,
produsen, dan pelanggan). Maksud dari
penelitian ini adalah mengitegrasikan
informasi supplier, produsen dan pelanggan.
Uji Prototype
Uji prototype dilakukan dengan tujuan
untuk mengetahui apakah prototype yang
dibuat telah memenuhi kebutuhan pengguna
(supplier, produsen dan pelanggan) atau
belum. Pada pengujian ini juga
mendeskripsikan mengenai kelebihan dari
sistem baru jika dibandingkan dengan
sistem informasi yang lama.
KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diambil oleh
penulis dalam pembuatan Sistem Informasi
Manjemen Kamas ini adalah:
1. Sistem database pada SIM UKM
Keramik Dinoyo berisi empat tabel
utama, yaitu tabel supplier, tabel bahan
baku, tabel pelanggan dan tabel produk
jadi. Serta empat tabel tambahan, yaitu
tabel trx bahan, tabel persediaan bahan,
tabel trx produksi dan tabel trx
pengiriman produk.
2. Aplikasi cloud computing dengan
menggunakan layanan zoho.com ini
mampu mengintegrasikan informasi
supplier, produsen dan pelanggan
dengan adanya sharing database yang
dilakukan oleh produsen.
3. Sistem infomasi manajemen berbasis
cloud computing ini memberikan
kemudahan untuk dapat bekerjasama
anatara supplier dan produsen.
4. Sistem informasi manajemen berbasis
cloud computing ini lebih ekonomis
dibandingkan dengan sistem lama yang
digunakan oleh UKM Keramik Dinoyo
Malang.
Dari pembuatan sistem informasi
manajemen berbasis cloud computing UKM
yang telah dilakukan ada beberapa saran
yang dapat dierikan untuk mendukung
pengembangan sistem informasi
manajemen berbasis cloud computing ini
lebih lajut, antara lain:
1. Diharapkan adanya upgrade terhadap
sistem informasi manajemen ini,
mengingat sistem yang dibuat masih
berupa prototype.
2. Diharapkan adanya upgrade plan
terhadap sistem informasi manajemen
ini, mengingat sistem yang dibuat masih
menggunakan free plan (gratis) yang
dimana layanan yang digunakan masih
terbatas.
3. Diharapkan penggunaan sistem
informasi manajemen berbasis cloud
computing dapat dilakukan juga oleh
perusahaan atau pengusaha lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan
Perancangan Sistem Informasi.
Yogyakarta: Andi.
[2] Raffael. Tanpa tahun. Cloud
Computing.
http://teknoinfo.web.id/tag/cloud-
computing/ (diakses 12 Maret 2012)
[3] Jogiyanto. 2010. Analisis dan
Desain Sistem Informasi:
Pendekatan Terstruktur Teori dan
Praktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta:
Andi Offset
[4] Andrani, Fransisca. 2007. Customer
Relationship Management (CRM)
8. Jurnal Rekayasa Mesin Vol.4, No.1 Tahun 2013 59-66 ISSN 0216-468X
66
dan Aplikasinya dalam Industri
Manufaktur dan Jasa. Jurnal
Manajemen Pemasaran. II (2): 59-