Dokumen tersebut membahas tentang pola hidup gotong royong dalam masyarakat Indonesia. Gotong royong merupakan kegiatan bersama untuk mencapai tujuan bersama, yang memiliki manfaat seperti memperkuat persatuan dan menghemat pengeluaran. Gotong royong juga dilakukan di berbagai aspek kehidupan seperti di sekolah, rumah, dan masyarakat.

1. PENDIDIKAN
PANCASILA
BAB 5 : POLA HIDUP GOTONG ROYONG

2. KISI-KISI SH BAB 5 Pendidikan Pancasila
1. Pola hidup gotong royong rakyat Indonesia.
2. Manfaat melakukan gotong royong.
3. Arti penting gotong royong bagi Indonesia.
4. Jenis-jenis gotong royong.
5. Nilai-nilai dalam gotong royong.
6. Karakteristik gotong royong.
7. Pelaksanaan gotong royong di sekolah, rumah, dan masyarakat.
8. Saripati nilai Pancasila dalam gotong royong.
9. Faktor terwujudnya gotong royong.

3. POLA HIDUP GOTONG ROYONG
Apa yang dimaksud pola hidup gotong royong?
Hidup gotong royong merupakan ciri khas bangsa
Indonesia, karena dengan saling membantu
sesama makhluk hidup maka hidup kita akan
merasa aman, damai, dan tentram. Masyarakat
indonesia selalu melakukan hidup gotong royong
agar pekerjaan menjadi lebih ringan dan cepat
selesai.

4. Gotong Royong
• Gotong royong adalah
kegiatan yang dilakukan
bersama-sama untuk
mencapai tujuan bersama.
• Dalam kehidupan
bermasyarakat, kegiatan
gotong royong perlu dilakukan
untuk kepentingan bersama.

5. 1. Menumbuhkan sikap tolong-
menolong kepada sesama.
2. Menumbuhkan sikap tanggung
jawab.
3. Menumbuhkan sikap peduli
terhadap sesama.
4. Menumbuhkan rasa
persaudaraan dan
kebersamaan.
5. Menumbuhkan rasa persatuan
dan kesatuan.
Manfaat Gotong Royong

6. Arti Penting Gotong Royong
• Kegiatan gotong royong
perlu dilakukan untuk
kepentingan bersama.
• Dengan bergotong royong,
warga memiliki tanggung
jawab bersama.
• Kebersamaan dan
keakraban antarwarga akan
terwujud.

7. Apakah manfaat melakukan
kegiatan berikut?
MARI DISKUSI!

8. 1.Kerja bakti membersihkan lingkungan
rumah
Beberapa contoh kegiatan gotong royong
:
2. Membersihkan saluran got Bersama warga
3. Mengelola dan membuang sampah
dengan baik
4. Memelihara tanaman di sekitar rumah
5. rukun tetangga sama-sama
membersihkan rumput atau sampah di
lingkungan sekitar

9. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik dapat membangun tim dan
mengelola gotong royong untuk mencapai
tujuan bersama.
2. Peserta didik dapat memberikan contoh
pelaksanaan gotong royong untuk mencapai
tujuan bersama.

10. PENTINGNYA KERUKUNAN HIDUP, SALING
BERBAGI, DAN TOLONG-MENOLONG
Kerja sama yang dilakukan oleh masyarakat
biasanya disebut dengan istilah gotong royong.
Gotong royong dilakukan dengan tujuan untuk
meringankan pekerjaan, sehingga pekerjaan yang
seberat apapun akan terasa ringan dikerjakannya.
Kegiatan gotong royong mengandung nilai
kerukunan, saling berbagi, dan tolong-menolong.
Nilai-nilai itu sangat berguna bagi kehidupan kita.
Bacalah teks berikut!

12. Mengapa penting kita membudayakan kerjasama atau gotong
royong?
Melakukan setiap pekerjaan
dengan cara bergotong
royong dapat meringankan dan
mempercepat penyelesaian
pekerjaan. Dengan bergotong
royong, rasa persatuan dan
kesatuan juga menjadi semakin
erat. Gotong royong bahkan dapat
menghemat pengeluaran kegiatan.

13. Gotong royong merupakan ciri
khas Bangsa Indonesia yang dimiliki
sejak dahulu . Hal tersebut yang
membuat gotong royong dianggap
sebagai kepribadian dan budaya yang
telah mengakar dalam
kehidupan Bangsa Indonesia.
Perilaku gotong royong perlu
ditanamkan dalam setiap elemen atau
lapisan masyarakat yang ada
di Indonesia.
Gotong Royong Ciri Khas dan Budaya Indonesia

14. PENDIDIKAN
PANCASILA
BAB 5 : JENIS-JENIS GOTONG ROYONG

15. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik dapat mengetahui jenis-
jenis gotong royong dan contohnya
2.Peserta didik dapat memberikan contoh
pelaksanaan gotong royong dalam
kehidupan sehari-hari.

16. Jenis-Jenis Gotong Royong
Gotong royong adalah salah satu tindakan
yang sesuai dengan nilai Pancasila,
khususnya sila ketiga tentang "Persatuan
Indonesia".
Pengertian gotong royong adalah sebuah
kegiatan yang dilaksanakan secara
bersama-sama dan memiliki sifat sukarela.
Supaya kegiatan yang dilakukan bisa
berjalan dengan lancar, ringan, dan juga
mudah.
Gotong Royong juga memiliki jenis, salah
satunya kerja bakti.

17. KERJA BAKTI
Kerja bakti adalah salah satu kegiatan atau
aktivitas yang dilakukan secara bersama-
sama di lingkungan masyarakat sekitar.
Contohnya adalah bersih-bersih
lingkungan dan membantu tetangga
yang membutuhkan.

18. TANGGAP
BENCANA
Jenis gotong royong yang kedua adalah tanggap
bencana.
Kegiatan ini adalah sebuah proses respon dari
masyarakat untuk bekerjasama dalam menghadapi
sebuah bencana ataupun musibah.

19. Tanggap darurat adalah serangkaian
kegiatan yang dilakukan dengan segera
pada saat kejadian bencana untuk
menangani dampak buruk yang
ditimbulkan . Ini meliputi kegiatan
penyelamatan dan evakuasi korban,
harta benda, pemenuhan kebutuhan
dasar, perlindungan, pengurusan
pengungsian dan pemulihan sarana
prasarana.
TANGGAP DARURAT BENCANA

20. MUSYAWARAH
Ternyata musyawarah juga termasuk jenis gotong royong.
Sebab musyawarah adalah sebuah cara atau media untuk
mencapai mufakat atau kesepakatan.
Dengan adanya musyawarah, masyarakat bisa berkumpul dan
berdiskusi mengenai masalah yang sedang dihadapi hingga
menemukan solusi dan mufakat.

21. PANEN RAYA
Panen raya biasanya dilakukan
saat musim panen. Kegiatan ini
merupakan sebuah kondisi
terjadinya musim panen dengan
skala yang cukup besar.
Ketika musim panen, biasanya
masyarakat akan gotong
royong untuk membantu proses
panen.
Nantinya pemilik lahan akan
membagikan sebagian hasil
panen kepada orang-orang
yang membantu.

22. BELAJAR BERSAMA
Belajar bersama juga salah satu jenis
gotong royong, lo. Di mana dalam kegiatan
ini para pelajar saling bahu membahu
untuk meningkatkan wawasan dan
pengetahuan bersama.
Ketika belajar bersama, atmosfer
pembelajaran akan lebih menyenangkan
dan tidak membosankan. Keuntungan
berikutnya adalah kita bisa mendapat sisi
pemikiran yang lain dari rekan belajar kita
dan kita bisa mendapatkan pengetahauan
baru dari teman kita.

23. PENDIDIKAN
PANCASILA
BAB 5 : Nilai-Nilai dan Karakteristik Gotong Royong

24. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik dapat mengetahui nilai-nilai
yang terdapat dalam gotong royong dan
contohnya.
2.Peserta didik dapat mengetahui
karakteristik yang terdapat dalam gotong
royong dengan tepat.

25. Nilai-nilai Gotong Royong
Kegiatan atau perilaku gotong royong
mencerminkan kebersamaan yang tumbuh
dalam lingkungan masyarakat. Adanya
kegiatan gotong royong, membuat
masyarakat mau bekerja secara bersama-
sama untuk membantu orang lain atau
untuk membangun fasilitas umum yang
bisa dimanfaatkan Bersama.
Apa saja nilai dalam gotong royong?

26. SOLIDARITAS
Solidaritas adalah rasa saling bahu
membahu dan saling membantu dalam
menyelesaikan masalah yang dihadapi
bersama.
Contoh solidaritas :
1. Menjaga rasa persaudaraan dan
pertemanan terhadap sesama
2. Peduli terhadap teman dan
keluarga
3. Adanya kekompakan dengan
teman atau lingkungan sekitar.

27. KERJASAMA
Kerjasama adalah rasa saling bekerja sama dalam
mencapai tujuan yang sama.
"Ada lima nilai penting
dalam kerja sama dan
gotong royong,
yaitu saling memahami,
saling menghargai,
saling membantu,
saling mengatasi
kekurangan, dan saling
menguatkan."

28. Kebersamaan yaitu rasa saling memahami dan
saling menghormati satu sama lain dalam kerja
sama.
Sikap toleransi, nilai moral, dan etika baik yang
lahir dari kebersamaan akan membuat kita bisa
dengan mudah disenangi dan diterima dalam
suatu kelompok. Sehingga, kebersamaan
bermanfaat untuk mendapat banyak teman dan
membangun jejaring pertemanan yang luas.
KEBERSAMAAN

29. KEDISIPLINAN
Kedisiplinan yaitu rasa taat pada aturan dan prosedur
dalam pelaksanaan kerja sama.
Disiplin adalah suatu kondisi
yang tercipta dan terbentuk
melalui proses serangkaian
perilaku yang menunjukkan
nilai-nilai ketaatan,
kepatuhan, kesetiaan,
keteraturan dan ketertiban.
Ciri ciri orang disiplin: Selalu
mentaati peraturan. Selalu
tepat waktu.

30. KEPEDULIAN
Kepedulian adalah rasa
cinta dan kasih sayang
terhadap lingkungan dan
masyarakat.
Rasa kepedulian adalah adalah
sebuah sikap keberpihakan kita
untuk melibatkan diri dalam
persoalan, keadaan atau kondisi
yang terjadi di sekitar kita.
Orang-orang peduli adalah mereka
yang terpanggil melakukan
sesuatu dalam rangka memberi
inspirasi, perubahan, kebaikan
kepada lingkungan di sekitarnya.

31. KARAKTERISTIK GOTONG ROYONG
1. Kerja sama yang erat antar anggota
masyarakat.
2. Ada tujuan yang jelas dan dapat dicapai
bersama.
3. Ada sistem yang jelas dalam pelaksanaannya.
4. Ada rasa tanggung jawab yang diterima oleh
setiap anggota masyarakat.
5. Ada rasa saling percaya dan saling membantu
antar anggota masyarakat.
Karakteristik adalah segala sesuatu yang
berhubungan dengan berbagai hal dengan sifat
khas. Karakteristik juga sering disebut dengan ciri-
ciri. Berikut ini merupakan karakteristik gotong
royong :

32. PENDIDIKAN
PANCASILA
BAB 5 : Gotong Royong di Sekolah, Rumah, dan Masyarakat

33. Gotong Royong di Rumah
Lingkungan rumah merupakan lingkungan
yang sangat dekat dengan kehidupan kita
sehari-hari.
Oleh sebab itu, untuk menjalin hubungan
baik dengan sesama anggota keluarga,
kita harus melakukan gotong royong dalam
melakukan tanggung jawab bersama

34. Gotong Royong di Masyarakat
Salah satu karateristik budaya Indonesia adalah
budaya gotong royong di lingkungan masyarakat.
Gotong royong adalah salah satu tindakan yang sesuai
dengan nilai Pancasila, khususnya sila ketiga tentang
"Persatuan Indonesia".
Pengertian gotong royong adalah sebuah kegiatan yang
dilaksanakan secara bersama-sama dan memiliki sifat
sukarela.
Manfaatnya supaya kegiatan yang dilakukan bisa
berjalan dengan lancar, ringan, dan juga mudah.

35. Contoh Gotong Royong di Masyarakat

36. Gotong Royong di Sekolah
Gotong royong adalah kegiatan yang wajib untuk diterapkan di
lingkungan sekolah.
Tidak hanya di lingkungan masyarakat, di sekolah kamu juga
agar selalu bekerjasama dengan teman-teman kamu. Berikut,
contoh-contoh penerapan gotong royong di sekolah :
1.Bergotong royong untuk membersihkan sekitar lingkungan
sekolah.
2.Menjadwal regu piket dan membersihkan ruang kelas,
selokan, tempat ibadah, dan toilet..
3.Bermusyawarah bersama teman untuk mengatasi suatu
masalah.

37. Contoh Gotong Royong di Sekolah

38. Asas Tolong Menolong
Tujuan dari gotong royong adalah
menumbuhkan sikap saling
membantu antar masyarakat.
Dimana orang-orang mau
membantu dan menolong orang
lain yang membutuhkan.
Pertolongan merekalah yang
nantinya akan memberi manfaat
bagi orang lain dan juga diri sendiri.

39. PENDIDIKAN
PANCASILA
BAB 5 : Nilai Pancasila dalam Gotong Royong

40. Nilai Pancasila dalam Gotong Royong
Gotong royong juga
merupakan nilai Pancasila sila ke-
3 dan ke-5, yang mengutamakan
persatuan dan kesatuan
Indonesia.

41. Gotong royong merupakan suatu
kegiatan sosial yang menjadi ciri
khas dari bangsa Indonesia dari
jaman dahulu kala hingga saat ini.
Rasa kebersamaan ini muncul
karena adanya sikap sosial tanpa
pamrih dari masing-masing individu
untuk meringankan beban yang
sedang dipikul.
Nilai Pancasila dalam Gotong Royong

42. Prinsip kekeluargaan dan
kegotongroyongan dalam kehidupan
bernegara nampak dalam
kehidupan sosial, politik, dan
ekonomi. Nilai ketuhanan,
kemanusiaan, persatuan,
musyawarah, dan keadilan
merupakan saripati nilai-nilai
Pancasila yang mendasari gotong
royong dalam kehidupan bernegara.
Nilai Pancasila dalam Gotong Royong

43. Saripati artinya adalah inti atau
pokok yang terpenting dari sesuatu.
Salah satu nilai penting yang secara
tersirat dalam
ideologi Pancasila adalah nilai goto
ng royong.
Saripati Nilai-nilai Pancasila

44. Sebenarnya, kalua kita gali lebih dalam, mulai
dari sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa,
gotong-royong dapat diartikan bernilai ibadah.
Sila kedua yakni gotong-royong pasti didasari
atas azas kemanusiaan,
sila ketiga tidak ada gotong-rotong tanpa
persatuan.
Sila keempat bahwa di dalam gotong-royong
pasti terdapat musyawarah.
Saripati Nilai-nilai Pancasila

45. PENDIDIKAN
PANCASILA
BAB 5 : Gotong Royong Sebagai Modal Sosial dan Faktor Gotong
Royong

46. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik mampu mengetahui modal
social dalam gotong royong
2.Peserta didik mampu mengetahui faktor-
faktor terwujudnya gotong royong.

47. Gotong-Royong sebagai Modal Sosial
Apa yang
dimaksud
modal social
dalam gotong
royong? Modal sosial adalah kemampuan
masyarakat untuk bekerja bersama
dalam kelompok atau organisasi
demi mencapai tujuan bersama.
Modal sosial ini memungkinkan
adanya saling percaya, saling
pengertian dan saling terikat dalam
nilai-nilai bersama di masyarakat.

48. 1.Adanya persamaan tujuan
.
2.Adanya perasaan bahwa
yang satu merupakan
bagian lain.
3.Adanya pengakuan
persamaan derajat hak dan
kewajiban.
FAKTOR-FAKTOR TERWUJUDNYA GOTONG
ROYONG

49. APA ITU PERSAMAAN
TUJUAN?
Manusia adalah makhluk social. Manusia sebagai makhluk sosial
artinya manusia sebagai warga masyarakat. Dalam kehidupan
sehari-hari manusia tidak dapat hidup sendiri atau mencukupi
kebutuhan sendiri.
Salah satu tujuan hidup manusia adalah menumbuhkan sikap
saling membantu antar masyarakat. Dimana orang-orang mau
membantu dan menolong orang lain yang membutuhkan.
Karena adanya persamaan tujuan ini, terciptalah gotong royong.

50. Adanya perasaan bahwa yang satu merupakan
bagian lain.
Perasaan “satu merupakan bagian
lain” artinya adalah setiap manusia
diciptakan untuk saling membantu
satu sama lain.
Maka, ketika ada seseorang yang
membutuhkan bantuan, orang lain
yang berkecukupan akan mau
membantu, karena merasakan apa
yang dirasakan orang lain.

51. Adanya Pengakuan Persamaan Derajat Hak dan
Kewajiban
Yang dimaksud dengan mengakui persamaan derajat dan
persamaan hak antara sesama manusia adalah bahwa manusia
memiliki harga dan martabat yang sama.
Gotong royong tidak memandang suku, adat, agama, ataupun hal
lainnya. Semua orang diciptakan sama dan mempunya hak serta
kewajiban yang sama.
Maka dari itu, setiap orang hendaknya dapat melaksanakan
gotong royong tanpa memandang siapa orang yang ikut dalam
kegiatan gotong royong.