SlideShare a Scribd company logo
ASUMSI
dalam suatu kelompok......
Ada bbrp orang memiliki ciri2 dan ketrampilan
tertentu yg menjadikan mrk mencari dan
dipilih utk suatu jabatan kepemimpinan
CIRI ;
menunjuk kpd sejumlah atribut individual
    1. kepribadian & temperamen ; Watak yg
    relatif stabil utk berperilaku dlm cara ttt   (mis;
    rasa percaya diri, sifat ekstroversi, kedewasaan
    emosional
    2. Motif ; keinginan akan jenis2 rangsangan
    seperti; rasa dihormati, afiliasi,
    independensi
    3. Nilai adalah sikap yg diinternalisasi ttg apa yg
    benar dan salah spt; adil, jujur, bermoral, komitmen,
    santun, ramah, kerjasama dll
   Meliputi;
    1. ketrampilan tehnis; penget. ttg metode,
       proses, prosedur dan tehnik untu melakukan
    keg. dan kemampuan utk menggunakan peralatan
    dan perangkat yg berhub dng keg itu.
    2. ketrampilan hub antar pribadi; kemampuan utk
    memahami perasaan, sikap, dan motif orang
    lain(=empati, sensifitas sosial); kemampuan utk
    berkomunikasi dng jelas dan efektif(=kefasihan
    berbicara, persuasif); kemampuan membuat hub yg
    efektif dan kooperatif(=bijaksana, diplomasi,
    kemampian mendengarkan)
    3. ...........................
3. ketrampilan konseptual ; kreativitas dalam
pembuatan ide dan pemecahan masalah dan
kemampuan untuk menganalisis peristiwa

4. Ketrampilan administratif ; ketrampilan dalam
 perencanaan, organisasi
HASIL-HASIL PENELITIAN
Meneliti tentang ;
          I
                Manager yang
                menyimpang; (h.220)
                (wawancara dengan para
                eksekutif puncak dan SDM
                untuk meneliti 21 manager2 yg
                mereka angkat)




 dicari perbedaan dari manager2 yg
berhasil maju dan manager yg tidak
(menyimpang)
Diketemukan 5 ciri/ketrampilan yg berbeda,
  yaitu:

 A.   Stabilitas emosional,
 B.   sifat defensif,
 C.   integritas,
 D.   ketrampilan antar pribadi,
 E.   ketrampilan tehnis dan kognitif
A.   Stabilitas emosional

     Manager yg menyimpang
     kurang mampu
     menangani tekanan.
     (rentan thd kemarahan,
     perilaku tdk konsisten yg
     merugikan hub. Antar
     pribadinya dng org lain.
B . Sifat defensif

  M yg menyimpang
  akan bersikap
  defensif thd
  kegagalan. (menutupi
  kesalahan atau
  menyalahkan orang
  lain  tidak mau
  belajar dari
  kegagalan.
C.   Integritas

     M yg menyimpang kurang
     berfokus pd tugas dan
     kebutuhan bawahan,mrk
     lebih kpd bgmn bersaing
     dng pesaing dan mendekat
     kpd atasannya  ambisius
     mengejar karir dan
     mengorbankan yg lain &
     menyusahkan bawahan.
D. Ketrampilan
antar pribadi.

Hub. Antar pribadi
dng org lain lemah
( : tdk peka,
perilaku kasar/
intimidasi thd org
lain) kecuali kalau
“ada maunya”.
5. Ketrampilan Tehnis dan
   Kognitif
   M yg menyimpang memang
   memiliki ketrampilan tehnis, tapi
   ketrampilan ini lebih diperlukan
   di manager tk rendah.
   Kalau ini digunakan di manager
   tk tinggi akan menemui banyak
   kesulitan
II

     Ringkasan dari berbagai hasil penelitian ttg
        aspek/ciri kepribadian yang paling
        relevan (berhub.) dengan
        kepemimpinan yg efektif.
ada 8 ciri yg berhub dng kep. Yg efektif


1.   Energi tinggi dan toleransi thd tekanan
2.   Rasa percaya diri
3.   Pusat kendali internal
4.   Kestabilan dan kematangan emosional.
5.   Integritas pribadi
6.   Motivasi kekuasaan
7.   Orientasi kpd keberhasilan
8.   Kebutuhan akan afiliasi
1. Energi tinggi
   dan toleransi thd
   tekanan
  Vitalitas fisik dan
  keuletan emosional
  akan membuat M
  lebih mudah utk
  menanggulangi
  situasi antar pribadi
  dan situasi lainnya yg
  menekan.
2. Rasa Percaya Diri
    M yg PD akan mempunyai
    optimisme yg tinggi dan
    gigih dlm berusaha.
     akan menetapkan sasaran
    yg lebih tinggi
      dan menantang.
     percaya dapat
    menyelesaikan pekerjaan
      dlm situasi krisis.
    Sebaliknya M yg tidak PD
    akan menghindar dari
    masalah dan memindahkan
    tg-jwb kpd org lain
3. Pusat Kendali Internal :
    Orang yg memiliki
    pusat kendali internal
    yg tinggi disebut
    “internal” yi;
    yakin bhw peristiwa
    dlm hidup mereka
    lebih banyak
    diakibatkan oleh
    tindakan mereka
    sendiri d/p oleh
    kebetulan atau oleh
    kekuatan yg tdk dpt
    dikendalikan.
4. Kestabilan dan kematangan emosional
    orang yg matang secara emosional akan memiliki
    kesadaran yg lebih “pas” ttg kelemahan dan
    kekuatan mereka
     lebih mau memperbaiki diri
     tdk egosentris ( mrk lebih memperhatikan
      org lain)
     memiliki kendali diri (tidak impulsif)
     mau menerima kritik
     lebih bisa bekerjasama dng siapa saja.

   Kebalikannya adalah “narcissism” yi suatu
                                      ............
yi suatu sindrom kepribadian yg berhub dng
kebutuhan luar biasa akan rasa dihormati
(prestise,status, perhatian,pujian) yi suatu
kebutuhan yg kuat akan kekuasaan  acuh thd
kebutuhan org lain.
mereka menyederhanakan pola hubungan yi;
hubungan antara para pendukung setia dan musuh.
Mereka menempatkan orang2 yg setia yg tidak
kritis.
Jika gagal mrk mencari kambing hitam
5. Integritas Pribadi;
     Artinya bahwa perilaku seseorang
     konsisten dengan nilai yang menyertainya,
     dan orang tsb bersifat jujur, etis dan dapat
     dipercaya , menepati janji dan
     bertanggung-jawab atas keputusan yg
     diambil
6. Motivasi kekuasaan;
    seseorang yang memiliki kebutuhan yg tinggi akan
    kekuasaan senang utk mempengaruhi orang lain
    dan berusaha utk memperoleh posisi.
    Namun efektifitasnya akan ditentukan oleh bgmn
    dia mewujudkan kekuasaannya.
    M yg berorientasi pd kekuasaan yg personal,
    menggunakan kekuasaan utk membesarkan dirinya
    sendiri dan membuat bawahan selalu lemah.  bila
    para bawahan menemui masalah mk mereka enggan
    atau tidak mau memecahkannya.
    ........................ 
yg lebih berhasil adalah M yg berorientasi pd
kekuasaan sosialisasi. Dia menggunakan kekuasaan
untuk kepentingan orang lain. Orientasinya adalah
pada penegakan komitmen organisasi.
7. Orientasi pd keberhasilan.
    M yg berorientasi keberhasilan akan lebih memiliki
    tanggung jawab thd pekerjaan dan sasaran tugas.
8. Kebutuhan akan afiliasi.
    M berorientasi kpd disukai dan diterima
    oleh orang lain memiliki hub negatif
    dengan efektifitas.
     menghindari konflik
       memelihara hubungan yg
         harmonis
1.   Memahami kekuatan dan kelemahan.
     Pelajari ciri dan ketrampilan yg diperlukan utk
     posisi kepemimpinan yg anda pegang atau yg anda
     inginkan.
2.   Mengembangkan ketrampilan yg relevan
3.   Mengingat bahwa kekuatan dapat menjadi sebuah
     kelemahan.
4.   Memberikan kompensasi atas kelemahan.
     Yi. Dng memilih bawahan yg memiliki kekuatan yg
     melengkapi.

More Related Content

What's hot

Menjadi pribadi yang dewasa
Menjadi pribadi yang dewasaMenjadi pribadi yang dewasa
Menjadi pribadi yang dewasaMaftukah Ara
 
Watak dan konsep diri negatif (agama Kristen)
Watak dan konsep diri negatif (agama Kristen)Watak dan konsep diri negatif (agama Kristen)
Watak dan konsep diri negatif (agama Kristen)
Andre Vano
 
Perkembangan Peserta Didik "Emosi Pada Dimensi Perkembangan Manusia"
Perkembangan Peserta Didik "Emosi Pada Dimensi Perkembangan Manusia"Perkembangan Peserta Didik "Emosi Pada Dimensi Perkembangan Manusia"
Perkembangan Peserta Didik "Emosi Pada Dimensi Perkembangan Manusia"
noussevarenna
 
Aspek perkembangan emosi
Aspek perkembangan emosiAspek perkembangan emosi
Aspek perkembangan emosi
Iriani_kehi
 
Identitas sosial
Identitas sosialIdentitas sosial
Identitas sosialiin70
 
Henry murray
Henry murrayHenry murray
Henry murray
IMonstersI
 
Perkembangan Emosi Peserta Didik
Perkembangan Emosi Peserta DidikPerkembangan Emosi Peserta Didik
Perkembangan Emosi Peserta Didik
afifahdhaniyah
 
Muh prio susilo 19150408 pgmi_review buku karakteristik perkembangan emosi_re...
Muh prio susilo 19150408 pgmi_review buku karakteristik perkembangan emosi_re...Muh prio susilo 19150408 pgmi_review buku karakteristik perkembangan emosi_re...
Muh prio susilo 19150408 pgmi_review buku karakteristik perkembangan emosi_re...
Muh Prio Susilo
 
perkembangan peserta didik group Presentation1
 perkembangan peserta didik  group Presentation1 perkembangan peserta didik  group Presentation1
perkembangan peserta didik group Presentation1yurninadi
 
Modul 2 psikologi perkembangan sosial-emosional
Modul 2 psikologi perkembangan sosial-emosionalModul 2 psikologi perkembangan sosial-emosional
Modul 2 psikologi perkembangan sosial-emosional
Rizka Supriyanti
 
Gangguan konsep-diri
Gangguan konsep-diriGangguan konsep-diri
Gangguan konsep-diriArya Ningrat
 
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diriHal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Deep Walker
 
Cara pandang kehidupan Allah (World View)
Cara pandang kehidupan Allah (World View)Cara pandang kehidupan Allah (World View)
Cara pandang kehidupan Allah (World View)
HeruWibawa
 
Konsep diri bahan baca
Konsep diri   bahan bacaKonsep diri   bahan baca
Konsep diri bahan bacaAmir Khan
 

What's hot (20)

Kecerdasan Emosional
Kecerdasan EmosionalKecerdasan Emosional
Kecerdasan Emosional
 
Kemandirian pada Remaja
Kemandirian pada RemajaKemandirian pada Remaja
Kemandirian pada Remaja
 
Menjadi pribadi yang dewasa
Menjadi pribadi yang dewasaMenjadi pribadi yang dewasa
Menjadi pribadi yang dewasa
 
Watak dan konsep diri negatif (agama Kristen)
Watak dan konsep diri negatif (agama Kristen)Watak dan konsep diri negatif (agama Kristen)
Watak dan konsep diri negatif (agama Kristen)
 
Pp miss eldarni
Pp miss eldarniPp miss eldarni
Pp miss eldarni
 
Perkembangan Peserta Didik "Emosi Pada Dimensi Perkembangan Manusia"
Perkembangan Peserta Didik "Emosi Pada Dimensi Perkembangan Manusia"Perkembangan Peserta Didik "Emosi Pada Dimensi Perkembangan Manusia"
Perkembangan Peserta Didik "Emosi Pada Dimensi Perkembangan Manusia"
 
Aspek perkembangan emosi
Aspek perkembangan emosiAspek perkembangan emosi
Aspek perkembangan emosi
 
Identitas sosial
Identitas sosialIdentitas sosial
Identitas sosial
 
Perilaku kekerasan dan penganiayaan
Perilaku kekerasan dan penganiayaanPerilaku kekerasan dan penganiayaan
Perilaku kekerasan dan penganiayaan
 
Henry murray
Henry murrayHenry murray
Henry murray
 
Perkembangan Emosi Peserta Didik
Perkembangan Emosi Peserta DidikPerkembangan Emosi Peserta Didik
Perkembangan Emosi Peserta Didik
 
Muh prio susilo 19150408 pgmi_review buku karakteristik perkembangan emosi_re...
Muh prio susilo 19150408 pgmi_review buku karakteristik perkembangan emosi_re...Muh prio susilo 19150408 pgmi_review buku karakteristik perkembangan emosi_re...
Muh prio susilo 19150408 pgmi_review buku karakteristik perkembangan emosi_re...
 
perkembangan peserta didik group Presentation1
 perkembangan peserta didik  group Presentation1 perkembangan peserta didik  group Presentation1
perkembangan peserta didik group Presentation1
 
Modul 2 psikologi perkembangan sosial-emosional
Modul 2 psikologi perkembangan sosial-emosionalModul 2 psikologi perkembangan sosial-emosional
Modul 2 psikologi perkembangan sosial-emosional
 
Gangguan konsep-diri
Gangguan konsep-diriGangguan konsep-diri
Gangguan konsep-diri
 
Konsep diri
Konsep diriKonsep diri
Konsep diri
 
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diriHal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diri
 
Perkembangan emosi
Perkembangan emosiPerkembangan emosi
Perkembangan emosi
 
Cara pandang kehidupan Allah (World View)
Cara pandang kehidupan Allah (World View)Cara pandang kehidupan Allah (World View)
Cara pandang kehidupan Allah (World View)
 
Konsep diri bahan baca
Konsep diri   bahan bacaKonsep diri   bahan baca
Konsep diri bahan baca
 

Similar to R5 b pendekatan sifat 2

Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku OrganisasiMakalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Jihan Ineke
 
Lulus Mata Kuliah PRILAKU Organisasi dengan Senyuman
Lulus Mata Kuliah PRILAKU Organisasi dengan SenyumanLulus Mata Kuliah PRILAKU Organisasi dengan Senyuman
Lulus Mata Kuliah PRILAKU Organisasi dengan Senyuman
9elevenStarUnila
 
Kuliah 9-Interpersonal_Relationship.ppt
Kuliah 9-Interpersonal_Relationship.pptKuliah 9-Interpersonal_Relationship.ppt
Kuliah 9-Interpersonal_Relationship.ppt
BayuNoviza1
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
Grez Viona
 
KEPEMIMPINAN.pptx
KEPEMIMPINAN.pptxKEPEMIMPINAN.pptx
KEPEMIMPINAN.pptx
ashrafkhairulAzam
 
Faktor Individu dalam Organiasasi
Faktor Individu dalam OrganiasasiFaktor Individu dalam Organiasasi
Faktor Individu dalam Organiasasi
Satya Pranata
 
Dasar2 Kepemimpinan.ppt
Dasar2 Kepemimpinan.pptDasar2 Kepemimpinan.ppt
Dasar2 Kepemimpinan.ppt
MuhammadFarrasNasrid
 
On mission and leadership
On mission and leadershipOn mission and leadership
On mission and leadership
Nanx Ahmadi
 
ARNIT VENTIS DAELI (makalah).doc
ARNIT VENTIS DAELI (makalah).docARNIT VENTIS DAELI (makalah).doc
ARNIT VENTIS DAELI (makalah).doc
ElvinaRosa4
 
kepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpointkepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpointMalang
 
Pengaruh Individu sebagai Pemimpin yang Otoriter
Pengaruh Individu sebagai Pemimpin yang OtoriterPengaruh Individu sebagai Pemimpin yang Otoriter
Pengaruh Individu sebagai Pemimpin yang Otoriter
Zulaika Nur Afifah
 
Pemimpin Otoriter
Pemimpin OtoriterPemimpin Otoriter
Pemimpin Otoriter
Zulaika Nur Afifah
 
Kepemimpinan Materiuk3kwu (PGSD kebumen)
Kepemimpinan Materiuk3kwu (PGSD kebumen)Kepemimpinan Materiuk3kwu (PGSD kebumen)
Kepemimpinan Materiuk3kwu (PGSD kebumen)
Arif Winahyu
 
Kepribadian dan Nilai
Kepribadian dan NilaiKepribadian dan Nilai
Kepribadian dan Nilai
YUSRA FERNANDO
 
ASSERTING AND INFLUENCING BY SYAHRANI ADRIANTY - INTERPERSONAL SKILL B
ASSERTING AND INFLUENCING BY SYAHRANI ADRIANTY - INTERPERSONAL SKILL BASSERTING AND INFLUENCING BY SYAHRANI ADRIANTY - INTERPERSONAL SKILL B
ASSERTING AND INFLUENCING BY SYAHRANI ADRIANTY - INTERPERSONAL SKILL B
SyahraniAdrianty
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
kecakapan antar personal untuk meningkatkan kecapakan seseorang
kecakapan antar personal untuk meningkatkan kecapakan seseorangkecakapan antar personal untuk meningkatkan kecapakan seseorang
kecakapan antar personal untuk meningkatkan kecapakan seseorang
MuhammadSetia1
 
IX PERILAKU ORGANISASI.ppt
IX PERILAKU ORGANISASI.pptIX PERILAKU ORGANISASI.ppt
IX PERILAKU ORGANISASI.ppt
LauraChrLA7
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
devinadh
 

Similar to R5 b pendekatan sifat 2 (20)

Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku OrganisasiMakalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
Makalah Kepribadian dan Nilai-Perilaku Organisasi
 
Lulus Mata Kuliah PRILAKU Organisasi dengan Senyuman
Lulus Mata Kuliah PRILAKU Organisasi dengan SenyumanLulus Mata Kuliah PRILAKU Organisasi dengan Senyuman
Lulus Mata Kuliah PRILAKU Organisasi dengan Senyuman
 
Kuliah 9-Interpersonal_Relationship.ppt
Kuliah 9-Interpersonal_Relationship.pptKuliah 9-Interpersonal_Relationship.ppt
Kuliah 9-Interpersonal_Relationship.ppt
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
KEPEMIMPINAN.pptx
KEPEMIMPINAN.pptxKEPEMIMPINAN.pptx
KEPEMIMPINAN.pptx
 
Faktor Individu dalam Organiasasi
Faktor Individu dalam OrganiasasiFaktor Individu dalam Organiasasi
Faktor Individu dalam Organiasasi
 
Dasar2 Kepemimpinan.ppt
Dasar2 Kepemimpinan.pptDasar2 Kepemimpinan.ppt
Dasar2 Kepemimpinan.ppt
 
Bab 15.perilaku
Bab 15.perilakuBab 15.perilaku
Bab 15.perilaku
 
On mission and leadership
On mission and leadershipOn mission and leadership
On mission and leadership
 
ARNIT VENTIS DAELI (makalah).doc
ARNIT VENTIS DAELI (makalah).docARNIT VENTIS DAELI (makalah).doc
ARNIT VENTIS DAELI (makalah).doc
 
kepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpointkepemimpinan .powerpoint
kepemimpinan .powerpoint
 
Pengaruh Individu sebagai Pemimpin yang Otoriter
Pengaruh Individu sebagai Pemimpin yang OtoriterPengaruh Individu sebagai Pemimpin yang Otoriter
Pengaruh Individu sebagai Pemimpin yang Otoriter
 
Pemimpin Otoriter
Pemimpin OtoriterPemimpin Otoriter
Pemimpin Otoriter
 
Kepemimpinan Materiuk3kwu (PGSD kebumen)
Kepemimpinan Materiuk3kwu (PGSD kebumen)Kepemimpinan Materiuk3kwu (PGSD kebumen)
Kepemimpinan Materiuk3kwu (PGSD kebumen)
 
Kepribadian dan Nilai
Kepribadian dan NilaiKepribadian dan Nilai
Kepribadian dan Nilai
 
ASSERTING AND INFLUENCING BY SYAHRANI ADRIANTY - INTERPERSONAL SKILL B
ASSERTING AND INFLUENCING BY SYAHRANI ADRIANTY - INTERPERSONAL SKILL BASSERTING AND INFLUENCING BY SYAHRANI ADRIANTY - INTERPERSONAL SKILL B
ASSERTING AND INFLUENCING BY SYAHRANI ADRIANTY - INTERPERSONAL SKILL B
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
kecakapan antar personal untuk meningkatkan kecapakan seseorang
kecakapan antar personal untuk meningkatkan kecapakan seseorangkecakapan antar personal untuk meningkatkan kecapakan seseorang
kecakapan antar personal untuk meningkatkan kecapakan seseorang
 
IX PERILAKU ORGANISASI.ppt
IX PERILAKU ORGANISASI.pptIX PERILAKU ORGANISASI.ppt
IX PERILAKU ORGANISASI.ppt
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 

R5 b pendekatan sifat 2

  • 1.
  • 2. ASUMSI dalam suatu kelompok...... Ada bbrp orang memiliki ciri2 dan ketrampilan tertentu yg menjadikan mrk mencari dan dipilih utk suatu jabatan kepemimpinan
  • 3. CIRI ; menunjuk kpd sejumlah atribut individual  1. kepribadian & temperamen ; Watak yg relatif stabil utk berperilaku dlm cara ttt (mis; rasa percaya diri, sifat ekstroversi, kedewasaan emosional 2. Motif ; keinginan akan jenis2 rangsangan seperti; rasa dihormati, afiliasi, independensi 3. Nilai adalah sikap yg diinternalisasi ttg apa yg benar dan salah spt; adil, jujur, bermoral, komitmen, santun, ramah, kerjasama dll
  • 4. Meliputi; 1. ketrampilan tehnis; penget. ttg metode, proses, prosedur dan tehnik untu melakukan keg. dan kemampuan utk menggunakan peralatan dan perangkat yg berhub dng keg itu. 2. ketrampilan hub antar pribadi; kemampuan utk memahami perasaan, sikap, dan motif orang lain(=empati, sensifitas sosial); kemampuan utk berkomunikasi dng jelas dan efektif(=kefasihan berbicara, persuasif); kemampuan membuat hub yg efektif dan kooperatif(=bijaksana, diplomasi, kemampian mendengarkan) 3. ...........................
  • 5. 3. ketrampilan konseptual ; kreativitas dalam pembuatan ide dan pemecahan masalah dan kemampuan untuk menganalisis peristiwa 4. Ketrampilan administratif ; ketrampilan dalam perencanaan, organisasi
  • 7. Meneliti tentang ; I Manager yang menyimpang; (h.220) (wawancara dengan para eksekutif puncak dan SDM untuk meneliti 21 manager2 yg mereka angkat)  dicari perbedaan dari manager2 yg berhasil maju dan manager yg tidak (menyimpang)
  • 8. Diketemukan 5 ciri/ketrampilan yg berbeda, yaitu: A. Stabilitas emosional, B. sifat defensif, C. integritas, D. ketrampilan antar pribadi, E. ketrampilan tehnis dan kognitif
  • 9. A. Stabilitas emosional Manager yg menyimpang kurang mampu menangani tekanan. (rentan thd kemarahan, perilaku tdk konsisten yg merugikan hub. Antar pribadinya dng org lain.
  • 10. B . Sifat defensif M yg menyimpang akan bersikap defensif thd kegagalan. (menutupi kesalahan atau menyalahkan orang lain  tidak mau belajar dari kegagalan.
  • 11. C. Integritas M yg menyimpang kurang berfokus pd tugas dan kebutuhan bawahan,mrk lebih kpd bgmn bersaing dng pesaing dan mendekat kpd atasannya  ambisius mengejar karir dan mengorbankan yg lain & menyusahkan bawahan.
  • 12. D. Ketrampilan antar pribadi. Hub. Antar pribadi dng org lain lemah ( : tdk peka, perilaku kasar/ intimidasi thd org lain) kecuali kalau “ada maunya”.
  • 13. 5. Ketrampilan Tehnis dan Kognitif M yg menyimpang memang memiliki ketrampilan tehnis, tapi ketrampilan ini lebih diperlukan di manager tk rendah. Kalau ini digunakan di manager tk tinggi akan menemui banyak kesulitan
  • 14. II Ringkasan dari berbagai hasil penelitian ttg aspek/ciri kepribadian yang paling relevan (berhub.) dengan kepemimpinan yg efektif.
  • 15. ada 8 ciri yg berhub dng kep. Yg efektif 1. Energi tinggi dan toleransi thd tekanan 2. Rasa percaya diri 3. Pusat kendali internal 4. Kestabilan dan kematangan emosional. 5. Integritas pribadi 6. Motivasi kekuasaan 7. Orientasi kpd keberhasilan 8. Kebutuhan akan afiliasi
  • 16. 1. Energi tinggi dan toleransi thd tekanan Vitalitas fisik dan keuletan emosional akan membuat M lebih mudah utk menanggulangi situasi antar pribadi dan situasi lainnya yg menekan.
  • 17. 2. Rasa Percaya Diri M yg PD akan mempunyai optimisme yg tinggi dan gigih dlm berusaha.  akan menetapkan sasaran yg lebih tinggi dan menantang.  percaya dapat menyelesaikan pekerjaan dlm situasi krisis. Sebaliknya M yg tidak PD akan menghindar dari masalah dan memindahkan tg-jwb kpd org lain
  • 18. 3. Pusat Kendali Internal : Orang yg memiliki pusat kendali internal yg tinggi disebut “internal” yi; yakin bhw peristiwa dlm hidup mereka lebih banyak diakibatkan oleh tindakan mereka sendiri d/p oleh kebetulan atau oleh kekuatan yg tdk dpt dikendalikan.
  • 19. 4. Kestabilan dan kematangan emosional orang yg matang secara emosional akan memiliki kesadaran yg lebih “pas” ttg kelemahan dan kekuatan mereka  lebih mau memperbaiki diri  tdk egosentris ( mrk lebih memperhatikan org lain)  memiliki kendali diri (tidak impulsif)  mau menerima kritik  lebih bisa bekerjasama dng siapa saja. Kebalikannya adalah “narcissism” yi suatu ............
  • 20. yi suatu sindrom kepribadian yg berhub dng kebutuhan luar biasa akan rasa dihormati (prestise,status, perhatian,pujian) yi suatu kebutuhan yg kuat akan kekuasaan  acuh thd kebutuhan org lain. mereka menyederhanakan pola hubungan yi; hubungan antara para pendukung setia dan musuh. Mereka menempatkan orang2 yg setia yg tidak kritis. Jika gagal mrk mencari kambing hitam
  • 21. 5. Integritas Pribadi; Artinya bahwa perilaku seseorang konsisten dengan nilai yang menyertainya, dan orang tsb bersifat jujur, etis dan dapat dipercaya , menepati janji dan bertanggung-jawab atas keputusan yg diambil
  • 22. 6. Motivasi kekuasaan; seseorang yang memiliki kebutuhan yg tinggi akan kekuasaan senang utk mempengaruhi orang lain dan berusaha utk memperoleh posisi. Namun efektifitasnya akan ditentukan oleh bgmn dia mewujudkan kekuasaannya. M yg berorientasi pd kekuasaan yg personal, menggunakan kekuasaan utk membesarkan dirinya sendiri dan membuat bawahan selalu lemah.  bila para bawahan menemui masalah mk mereka enggan atau tidak mau memecahkannya. ........................ 
  • 23. yg lebih berhasil adalah M yg berorientasi pd kekuasaan sosialisasi. Dia menggunakan kekuasaan untuk kepentingan orang lain. Orientasinya adalah pada penegakan komitmen organisasi.
  • 24. 7. Orientasi pd keberhasilan. M yg berorientasi keberhasilan akan lebih memiliki tanggung jawab thd pekerjaan dan sasaran tugas.
  • 25. 8. Kebutuhan akan afiliasi. M berorientasi kpd disukai dan diterima oleh orang lain memiliki hub negatif dengan efektifitas.  menghindari konflik  memelihara hubungan yg harmonis
  • 26.
  • 27. 1. Memahami kekuatan dan kelemahan. Pelajari ciri dan ketrampilan yg diperlukan utk posisi kepemimpinan yg anda pegang atau yg anda inginkan. 2. Mengembangkan ketrampilan yg relevan 3. Mengingat bahwa kekuatan dapat menjadi sebuah kelemahan. 4. Memberikan kompensasi atas kelemahan. Yi. Dng memilih bawahan yg memiliki kekuatan yg melengkapi.