Dokumen tersebut membahas berbagai jenis gaya berpakaian (fashion) seperti chic, casual, classy, vintage, serta tren fashion musim panas, musim dingin, dan acara fashion week musim semi dan gugur.
2. Fashion merupakan kombinasi atau perpaduan dari gaya atau style dengan desain yang
cenderung dipilih, diterima, digemari dan digunakan oleh mayoritas masyarakat yang akan
memberi kenyamanan dan membuat lebih baik pada satu waktu tertentu. Dengan kata lain fashion
juga bisa diartikan sebagai budaya berpakaian. Fashion atau gaya berpakaian sudah ada sejak
dahulu kala dan berkembang baik mengikuti zaman. Fashion bisa berubah-ubah sesuai dengan
kreativitas masyarakat nya oleh karena itu tren fashion dizaman dahulu berkemungkinan tinggi bisa
menjadi tren fashion lagi dizaman sekarang.
Tidak dipungkiri setiap negara memiliki standar dan ciri khas akan gaya berpakaian. Fashion
mempunyai hubungan yang erat dengan negaranya masingmasing. Setiap negara mempunyai budaya
berpakaian khas negara itu sendiri. Pakaian dan dandanan / perhiasan luar, juga dekorasi tubuh
cenderung berbeda secara kultural. Misalnya seperti yang diketahui adanya kimono di Jepang, penutup
kepala Afrika, payung Inggris, sarung Polynesia, dan ikat kepala Indian Amerika. Pakaian atau fashion
items tersebut tidak muncul begitu saja tetapi masing-masing dari fashion items tersebut memiliki nilai
budaya atau kultural yang mendeskripsikan negara nya masing-masing.
fashion Indonesia mulai melihatkan kemajuan dengan munculnya para desainer muda yaitu
Iwan Tirta, Harry Dharsono, Prajudi, Poppy Dharsono, dan Ramli yang membawa nama Indonesia ke
fashion Internasional berkat kreativitas parade fashion mereka baik didalam negri maupun diluar negri
(Trade Reasearch and Development Agency Ministry of Trade Republic of Indonesia
3.
4. CHIC
• Chic berasal dari kata Prancis yang
berarti keterampilan dan
keanggunan. Dengan arti lain, Chic
Fashion ini menjadikan seseorang
stylish tanpa menjadi budak dari
fashion, yang menggambarkan
seseorang yang modis, tetapi tidak
terikat atau tidak harus mengikuti
tren yang diikuti kebanyakan orang
yang ada pada zaman itu. Seseorang
yang mengikuti fashion chic ini juga
memiliki selera yang tidak terikat,
tetapi selalu mengembangkan
gayanya menjadi modern tetapi unik.
5. CASUAL
• Gaya casual merupakan
gaya berpakaian yang
digunakan pada waktu
santai, selalu beridentik
dengan kaos, celana
jeans, flat shoes, dan
sepatu sneakers.
6. CLASSY
• Gaya ini artinya berkelas, yang selalu identik dengan barang-barang yang mewah, yang
biasa dipakai oleh orang-orang kelas atas.
7. VINTAGE
• Istilah vintage sebenarnya ditujukan untuk barang ataupun pakaian, aksesori, dan sepatu
yang berumur minimal 20 tahun. Tetapi, seiring berjalannya waktu terjadi pergeseran
makna yang membuat arti dari fashion ini adalah gaya berpakaian ala tahun 70-an dan
80-an
8. SUMMER FASHION
• Saat musim panas atau summer, koleksi
baju yang biasanya muncul pada
pergelaran busana adalah baju wanita
yang penuh dengan warna. Modelnya pun
sangat beragam, mulai dari summer dress
yang simpel hingga kemeja yang memiliki
warna dan motif unik. Koleksi pada musim
ini memang dikenal lebih bebas untuk
berekspresi karena kamu juga akan lebih
mudah menggunakan baju dengan jenis
apapun ketika musim panas.
9. WINTER FASHION
• Saat winter, koleksi baju yang biasanya muncul pada
pergelaran busana adalah baju wanita yang penuh
dengan warna pemilihan warna yang lebih gelap, lalu
penggunaan material seperti fur, kulit hingga
footwear sejenis boots kerap ada di musim ini.