Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan karir bidan melalui pendidikan berkelanjutan dan jenjang jabatan struktural maupun fungsional. Tujuan pendidikan berkelanjutan untuk bidan adalah meningkatkan kualitas pelayanan dan kompetensi bidan.

1. KELOMPOK 6
Desi Arniyanti Lesmana
Ditha Ayu Putri
Hilda Heta Fradila
Iin Muzayanah
Latifah

3. PENGEMBANGAN KARIR BIDAN
Pengembangan karir merupakan kondisi
yang menunjukan adanya peningkatan
jenjang jabatan dan pangkat bagi seorang
pegawai negeri pada suatu organisasi
dalam jalur karir yang telah di tetapkan
dalam organisasinya.

4. Pola pengembangan pendidikan bidan
Pola pengembangan pendidikan berkelanjutan telah
dikembangkan atau dirumuskan sesuai dengan kebutuhan.

5. Pendidikan Berkelanjutan
Pendidikan berkelanjutan adalah
suatu usaha untuk meningkatkan
kemampuan teknis, hubungan antar
manusia dan moral bidan sesuai
dengan kebutuhan
pekerjaan/pelayanan dan standar
yang telah ditentukan oleh konsil
melalui pendidikan formal dan
nonformal.

6. Tujuan Pendidikan Berkelanjutan
Kebidanan
 Pemenuhan standart
 Meningkatkan produktivitas kerja
 Efisiensi
 Meningkatkan kualitas pelayanan
 Meningkatkan moral
 Meningkatkan karier
 Meningkatkan kemampuan konseptual
 Meningkatkan keterampilan kepemimpinan
(leadership skill)
 Imbalan (Kompensasi)
 Meningkatkan kepuasan konsumen

7. KOMPENEN PENDIDIKAN
BERKELANJUTAN
1. Sasaran
BPS
Bidan berstatus PNS
Tenaga kesehatan
Kader kesehatan, dukun (paraji)
Masyarakat umum

8. 2. Jenis pendidikan berkelanjutan :
Seminar, lokakarya
Magang
Pengembangan (manajemen, hubungan
interpersonal, komunikasi)
Keterampilan teknis untuk pelayanan
Administrasi
Perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi (IPTEK)

9. KARAKTERISTIK BIDAN
BERKELANJUTAN
Komprehensif
Berdasarkaan analisis kebutuhan
Berkelanjutan
Terkoordinasi secara internal
Berkaitan dengan sistem lain

10. Sistem Pendidikan Berkelanjutan memiliki tiga (3)
Aspek Subsistem :
Perencanaan tenaga kesehatan (health
manpower planning)
Produksi tenaga kesehatan (health manpower
production)
Manajemen tenaga kesehatan (health manpower
management)

11. Jabatan dapat ditinjau dari
dua Aspek :
1. Jabatan structural
Jabatan yang secara jelas tertera dalam
struktur dan diatur berjenjang dalam suatu
organisasi.
2. Jabatan fungsional
Jabatan yang ditinjau serta dihargai dari
aspek fungsinya yang vital dalam kehidupan
masyarakat dan negara.

12. Pengembangan Karir Bidan
 Karier Fungsional
Pengembangan karier bidan secara
fungsional telah disiapkan dengan
jabatan fungsional sebagai bidan serta
melalui pendidikan berkelanjutan baik
secara formal maupun secara non
formal.

13. ∙ Karier Struktural
Karier bidan dalam
jabatan struktural
tergantung dimana bidan
bertugas apakah di
Rumah Sakit, Puskesmas,
Bidan di desa atau Bidan
di institusi swasta.

14. B. Job Fungsional
• Kedudukan yang
menunjukan tugas,kewajiban
hak serta wewenang
pegawai negri sipil yang
dalam melaksanakan
tugasnya di perlukan
keahlian tertentu serta
kenaikan pangkatnya
menggunakan angka kredit.

15. C. Prinsip Pengembangan Karir Bidan
dikaitkan dengan Peran, Fungsi, dan
Tanggung Jawab Bidan
Sebagai pelaksana
Tugas mandiri
Tugas kalaborasi
Tugas ketergantungan/merujuk
Sebagai pengelola
Sebagai pendidik
Sebagai peneliti