SlideShare a Scribd company logo
METODE -METODE DALAM
PEMBELAJARAN
Pengertian Metode pembelajaran
Menurut Ginting (2014, hlm. 42) metode pembelajaran dapat diartikan cara atau
pola yang khas dalam memanfaatkan berbagai prinsip dasar pendidikan serta
berbagai teknik dan sumber daya terkait lainnya agar terjadi proses
pembelajaran pada diri peserta didik.
Pernyataan tersebut diperkuat oleh pendapat Iskandarwassid dan Sunendar
(2011, hlm. 56) yang mengatakan bahwa metode pembelajaran adalah cara kerja
yang sistematis untuk memudahkan pelaksanaan berbagai kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan yang diinginkan atau ditentukan.
Macam-macam
metode
pembelajaran
Metode ceramah
Metode ceramah dapat dipandang sebagai suatu cara penyampaian pelajaran dengan melalui
penuturan. Metode ceramah ini termasuk klasik. Namun penggunaannya sangat populer. Banyak guru
memanfaatkan metode ceramah dalam mengajar.
Agar pembelajaran menggunakan metode ceramah dapat dilakukan secara lebih baik, guru perlu
mempertimbangkan faktor berikut:
1) Perumusan tujuan secara jelas.
2) Kesesuaian metode ceramah dengan tujuan. Artinya metode pembelajaran ini dipandang lebih efektif untuk
menyampaikan materi pembelajaran yang bersangkutan.
3) Memvariasikan metode ceramah dengan metode pembelajaran lain.
4) Menggunakan alat pelajaran yang relevan untuk membangkitkan minat belajar
siswa.
5) Pengorganisasian materi pembelajaran harus dilakukan secara cermat, dengan menggunakan prinsip
belajar dan mengajar.
Metode Simulasi
Simulasi dapat diartikan sebagai suatu cara pembelajaran dengan
melakukan proses tingkah laku secara tiruan. Jadi, simulasi pada
dasarnya semacam permainan dalam pembelajaran yang diangkat dari
realita kehidupan. Tujuannya untuk memberikan pemahaman tentang
sesuatu konsep atau prinsip atau dapat juga untuk melatih kemampuan
memecahklan masalah yang bersumber dari realita kehidupan.
Macam-macam bentuk metode Simulasi:
1. Sosiodrama
2.Psikodrama
3. Role playing
Demonstrasi berarti pertunjukan atau peragaan. Dalam pembelajaran.
menggunakan metode demonstrasi dilakukan pertunjukan sesuatu
proses, berkenaan dengan materi pembelajaran. Hal ini dapat dilakukan
baik oleh guru maupun orang luar yang diundang ke kelas. Proses yang
didemonstrasikan diambil dari obyek yang sebenarnya.
Metode Demonstrasi
dan Eksperimen
Pelaksanaan demonstrasi seringkali diikuti dengan eksperimen,
yaitu percobaan tentang sesuatu. Dalam hal ini setiap siswa
melakukan percobaan dan bekerja sendiri-sendiri.
Perbedaan utama antara demonstrasi dan eksperimen, ternyata
hanya padapelaksanaan. Demonstrasi hanya mempertunjukkan
sesuatu proses di depan kelas.
Sedangkan eksperimen memberi kesempatan kepada siswa
melakukan percobaan
3 Langkah-langkah dalam melakukan Demonstrasi dan
eksperimen:
1. Langkah umum
2. Langkah Demonstrasi
3. Langkah Ekperimen
Langkah umum:
a) Merumuskan tujuan yang jelas tentang kemampuan apa
yang akani dicapai siswa.
b) Mempersiapkan semua peralatan yang dibutuhkan.
c)Memeriksa apakah semua peralatan itu dalam keadaan
berfungsi atau tidak.
d) Menetapkan langkah pelaksanaan agar efisien. e)
Memperhitungkan/menetapkan alokasi waktu.
Langkah Demonstrasi:
1) Mengatur tata ruang yang memungkinkan seluruh siswa
dapat memperhatikan pelaksanaan demonstrasi.
2)Menetapkan kegiatan yang dilakukan selama
pelaksanaan, seperti:
(1) Apakah perlu memberi penjelasan panjang lebar
sehingga siswa dapat memperoleh pemahaman luas.
(2) Apakah siswa diberi kesempatan mengajukan
pertanyaan.
(3) Apakah siswa diharuskan membuat catatan tertentu.
Langkah Eksperimen.
h) Memberikan penjelasan secukupnya tentang apa yang
harus dilakukanl dalam eksperimen.
1 Membicarakan dengan siswa tentang langkah yang
ditempuh, materi pembelajaran yang diperlukan, variabel
yang perlu diamati dan hal yang perludicatat.
2) Menentukan langkah-langkah pokok dalam membantu
siswa selama eksperimen.
3) menetapkan apa follow-up (tindak lanjut) eksperimen.
Metode Inquiry dan Discovery
Metode inquiry dan discovery pada dasarnya dua metode
pembelajaran yang saling berkaitan satu dengan yang lain.
Inquiry artinya penyelidikan, sedangkan discovery adalah
penemuan. Dengan melalui penyelidikan siswa akhirnya
dapat memperoleh suatu penemuan.
Metode pembelajaran ini berkembang dari ide John Dewey
(1913) yang terkenal dengan "Problem Solving Method"
atau metode pemecahan masalah. Langkah-langkah
pemecahan masalah sebagaimana dikemukakan di muka,
merupakan suatu pendekatan yang dipandang cukup ilmiah
dalam melakukan penyelidikan dalam rangka memperoleh
suatu penemuan.
Metode Latihan praktek
Dalam belajar verbal dan belajar keterampilan,
meningkatkan kemampuan hasil belajar dapat dicapai
melalui latihan dan praktek. Latihan biasanya
belangsung dengan cara mengulang-ulang suatu hal
sehingga terbentuk kemampuan yang diharapkan,
sedangkan praktek biasanya dilakukan suatu kegiatan
dalam situasi sebenarnya, sehingga memberi
pengalaman belajar yang bersifat langsung.
Langkah-langkah dalam melaksanakan latihan dan praktek baik untuk
belajar verbal maupun belajar keterampilan sebagai berikut:
1) Guru memberi penjelasan singkat tentang konsep, prinsip atau
aturan yang menjadi dasar dalam melaksanakan pekerjaan yang akan
dilatihkan.
2) Guru mempertunjukkan bagaimana melakukan pekerjaan itu
dengan baik dan benar sesuai dengan konsep dan aturan tertentu.
Pada bentuk belajar verbal yang dipertunjukan adalah pengucapan
atau penulisan kata atau kalimat.
3) Jika belajar dilakukan secara kelompok atau klasikal, guru dapat
meminta salah seorang siswa untuk menirukan apa yang telah
dilakukan guru, sementara siswa lain memperhatikan.
4) Latihan perseorangan dapat dilakukan melalui bimbingan dari guru
sehingga dicapai hasil belajar sesuai dengan tujuan.
Sumber Referensi
Ada pertanyaan ?
Thank you for watching

More Related Content

What's hot

STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIFSTRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
Muhamad Yogi
 

What's hot (20)

Teori belajar Gagne
Teori belajar GagneTeori belajar Gagne
Teori belajar Gagne
 
Kelompok VIII presentation
Kelompok VIII presentationKelompok VIII presentation
Kelompok VIII presentation
 
PEMBELAJARAN IPA DI SD KELOMPOK 4.pptx
PEMBELAJARAN IPA DI SD KELOMPOK 4.pptxPEMBELAJARAN IPA DI SD KELOMPOK 4.pptx
PEMBELAJARAN IPA DI SD KELOMPOK 4.pptx
 
Rpp 1 lb. ipa 7. s1. kd 2. 4 klasifikasi makhluk hidup
Rpp 1 lb. ipa 7. s1. kd 2. 4 klasifikasi makhluk hidupRpp 1 lb. ipa 7. s1. kd 2. 4 klasifikasi makhluk hidup
Rpp 1 lb. ipa 7. s1. kd 2. 4 klasifikasi makhluk hidup
 
Powerpoint presentasi ptk-cetak
Powerpoint presentasi ptk-cetakPowerpoint presentasi ptk-cetak
Powerpoint presentasi ptk-cetak
 
Modul 3. pengembangan asesmen alternatif
Modul 3. pengembangan asesmen alternatifModul 3. pengembangan asesmen alternatif
Modul 3. pengembangan asesmen alternatif
 
T ugas tap (kasus)
T ugas tap (kasus)T ugas tap (kasus)
T ugas tap (kasus)
 
Ppt discovery learning
Ppt discovery learning Ppt discovery learning
Ppt discovery learning
 
Kelemahan dan kelebihan model jerrold kemp
Kelemahan dan kelebihan model jerrold kempKelemahan dan kelebihan model jerrold kemp
Kelemahan dan kelebihan model jerrold kemp
 
Manajemen Kelas Presentation
Manajemen Kelas PresentationManajemen Kelas Presentation
Manajemen Kelas Presentation
 
Konsep dasar teori konstruktivistik
Konsep dasar teori konstruktivistikKonsep dasar teori konstruktivistik
Konsep dasar teori konstruktivistik
 
Keterampilan dasar mengajar
Keterampilan dasar mengajarKeterampilan dasar mengajar
Keterampilan dasar mengajar
 
Panduan operasional bagi smp terbuka
Panduan operasional  bagi smp terbukaPanduan operasional  bagi smp terbuka
Panduan operasional bagi smp terbuka
 
Ppt manajemen kelas
Ppt manajemen kelasPpt manajemen kelas
Ppt manajemen kelas
 
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIFSTRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
 
Pengelolaan Kelas
Pengelolaan KelasPengelolaan Kelas
Pengelolaan Kelas
 
Makalah metode pembelajaran
Makalah metode pembelajaranMakalah metode pembelajaran
Makalah metode pembelajaran
 
Pembelajaran terpadu modul 3
Pembelajaran terpadu modul 3Pembelajaran terpadu modul 3
Pembelajaran terpadu modul 3
 
Ptk presentasi
Ptk presentasiPtk presentasi
Ptk presentasi
 
Teori belajar gagne
Teori belajar gagneTeori belajar gagne
Teori belajar gagne
 

Similar to ppt.metode pembelajaran

pptx_metode pembelajaran.pdf
pptx_metode pembelajaran.pdfpptx_metode pembelajaran.pdf
pptx_metode pembelajaran.pdf
NurIka23
 
Nota kaedahpengajaran
Nota kaedahpengajaranNota kaedahpengajaran
Nota kaedahpengajaran
share with me
 
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
Rina Rahmawati
 
Model-Model Pembelajaran Presentasi
Model-Model Pembelajaran PresentasiModel-Model Pembelajaran Presentasi
Model-Model Pembelajaran Presentasi
Dahlia Safarinah
 
Tugas final strategi
Tugas final strategiTugas final strategi
Tugas final strategi
Abdul Majid
 
Ppt uas tekno verika dian
Ppt uas tekno verika dianPpt uas tekno verika dian
Ppt uas tekno verika dian
vey_riecha
 
55632188 isi-isi-sivik-good
55632188 isi-isi-sivik-good55632188 isi-isi-sivik-good
55632188 isi-isi-sivik-good
Rulz Zaman
 

Similar to ppt.metode pembelajaran (20)

pptx_metode pembelajaran.pdf
pptx_metode pembelajaran.pdfpptx_metode pembelajaran.pdf
pptx_metode pembelajaran.pdf
 
TUGAS UTS MATA KULIAH INOVASI PEMBELAJARAN.pdf
TUGAS UTS MATA KULIAH INOVASI PEMBELAJARAN.pdfTUGAS UTS MATA KULIAH INOVASI PEMBELAJARAN.pdf
TUGAS UTS MATA KULIAH INOVASI PEMBELAJARAN.pdf
 
Metode demonstrasi
Metode demonstrasiMetode demonstrasi
Metode demonstrasi
 
Apriliandi metode mengajar
Apriliandi metode mengajarApriliandi metode mengajar
Apriliandi metode mengajar
 
3 P.P Model Pembelajaran.pptx
3 P.P Model Pembelajaran.pptx3 P.P Model Pembelajaran.pptx
3 P.P Model Pembelajaran.pptx
 
Strategi pembelajaran
Strategi pembelajaranStrategi pembelajaran
Strategi pembelajaran
 
Nota kaedahpengajaran
Nota kaedahpengajaranNota kaedahpengajaran
Nota kaedahpengajaran
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Metode dan teknik pembelajaran
Metode dan teknik pembelajaranMetode dan teknik pembelajaran
Metode dan teknik pembelajaran
 
Metode pembelajaran mtk (2)
Metode pembelajaran mtk (2)Metode pembelajaran mtk (2)
Metode pembelajaran mtk (2)
 
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
 
Model-Model Pembelajaran Presentasi
Model-Model Pembelajaran PresentasiModel-Model Pembelajaran Presentasi
Model-Model Pembelajaran Presentasi
 
10 ALAT BANTU (PENDEKATAN, MODEL, METODA).pptx
10 ALAT BANTU (PENDEKATAN, MODEL, METODA).pptx10 ALAT BANTU (PENDEKATAN, MODEL, METODA).pptx
10 ALAT BANTU (PENDEKATAN, MODEL, METODA).pptx
 
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaranMetode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
 
Tugas final strategi
Tugas final strategiTugas final strategi
Tugas final strategi
 
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaranMetode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
 
Pembelajaran discovery Learning
Pembelajaran  discovery Learning Pembelajaran  discovery Learning
Pembelajaran discovery Learning
 
bdp Nurwaningsih kaitan antara metode ceramah dan teori ausubel
bdp Nurwaningsih kaitan antara metode ceramah dan teori ausubelbdp Nurwaningsih kaitan antara metode ceramah dan teori ausubel
bdp Nurwaningsih kaitan antara metode ceramah dan teori ausubel
 
Ppt uas tekno verika dian
Ppt uas tekno verika dianPpt uas tekno verika dian
Ppt uas tekno verika dian
 
55632188 isi-isi-sivik-good
55632188 isi-isi-sivik-good55632188 isi-isi-sivik-good
55632188 isi-isi-sivik-good
 

Recently uploaded

Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 

Recently uploaded (20)

tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptxSejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGKERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 

ppt.metode pembelajaran

  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5. Pengertian Metode pembelajaran Menurut Ginting (2014, hlm. 42) metode pembelajaran dapat diartikan cara atau pola yang khas dalam memanfaatkan berbagai prinsip dasar pendidikan serta berbagai teknik dan sumber daya terkait lainnya agar terjadi proses pembelajaran pada diri peserta didik. Pernyataan tersebut diperkuat oleh pendapat Iskandarwassid dan Sunendar (2011, hlm. 56) yang mengatakan bahwa metode pembelajaran adalah cara kerja yang sistematis untuk memudahkan pelaksanaan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan yang diinginkan atau ditentukan.
  • 7. Metode ceramah Metode ceramah dapat dipandang sebagai suatu cara penyampaian pelajaran dengan melalui penuturan. Metode ceramah ini termasuk klasik. Namun penggunaannya sangat populer. Banyak guru memanfaatkan metode ceramah dalam mengajar. Agar pembelajaran menggunakan metode ceramah dapat dilakukan secara lebih baik, guru perlu mempertimbangkan faktor berikut: 1) Perumusan tujuan secara jelas. 2) Kesesuaian metode ceramah dengan tujuan. Artinya metode pembelajaran ini dipandang lebih efektif untuk menyampaikan materi pembelajaran yang bersangkutan. 3) Memvariasikan metode ceramah dengan metode pembelajaran lain. 4) Menggunakan alat pelajaran yang relevan untuk membangkitkan minat belajar siswa. 5) Pengorganisasian materi pembelajaran harus dilakukan secara cermat, dengan menggunakan prinsip belajar dan mengajar.
  • 8. Metode Simulasi Simulasi dapat diartikan sebagai suatu cara pembelajaran dengan melakukan proses tingkah laku secara tiruan. Jadi, simulasi pada dasarnya semacam permainan dalam pembelajaran yang diangkat dari realita kehidupan. Tujuannya untuk memberikan pemahaman tentang sesuatu konsep atau prinsip atau dapat juga untuk melatih kemampuan memecahklan masalah yang bersumber dari realita kehidupan.
  • 9. Macam-macam bentuk metode Simulasi: 1. Sosiodrama 2.Psikodrama 3. Role playing
  • 10. Demonstrasi berarti pertunjukan atau peragaan. Dalam pembelajaran. menggunakan metode demonstrasi dilakukan pertunjukan sesuatu proses, berkenaan dengan materi pembelajaran. Hal ini dapat dilakukan baik oleh guru maupun orang luar yang diundang ke kelas. Proses yang didemonstrasikan diambil dari obyek yang sebenarnya. Metode Demonstrasi dan Eksperimen
  • 11. Pelaksanaan demonstrasi seringkali diikuti dengan eksperimen, yaitu percobaan tentang sesuatu. Dalam hal ini setiap siswa melakukan percobaan dan bekerja sendiri-sendiri. Perbedaan utama antara demonstrasi dan eksperimen, ternyata hanya padapelaksanaan. Demonstrasi hanya mempertunjukkan sesuatu proses di depan kelas. Sedangkan eksperimen memberi kesempatan kepada siswa melakukan percobaan
  • 12. 3 Langkah-langkah dalam melakukan Demonstrasi dan eksperimen: 1. Langkah umum 2. Langkah Demonstrasi 3. Langkah Ekperimen
  • 13. Langkah umum: a) Merumuskan tujuan yang jelas tentang kemampuan apa yang akani dicapai siswa. b) Mempersiapkan semua peralatan yang dibutuhkan. c)Memeriksa apakah semua peralatan itu dalam keadaan berfungsi atau tidak. d) Menetapkan langkah pelaksanaan agar efisien. e) Memperhitungkan/menetapkan alokasi waktu.
  • 14. Langkah Demonstrasi: 1) Mengatur tata ruang yang memungkinkan seluruh siswa dapat memperhatikan pelaksanaan demonstrasi. 2)Menetapkan kegiatan yang dilakukan selama pelaksanaan, seperti: (1) Apakah perlu memberi penjelasan panjang lebar sehingga siswa dapat memperoleh pemahaman luas. (2) Apakah siswa diberi kesempatan mengajukan pertanyaan. (3) Apakah siswa diharuskan membuat catatan tertentu.
  • 15. Langkah Eksperimen. h) Memberikan penjelasan secukupnya tentang apa yang harus dilakukanl dalam eksperimen. 1 Membicarakan dengan siswa tentang langkah yang ditempuh, materi pembelajaran yang diperlukan, variabel yang perlu diamati dan hal yang perludicatat. 2) Menentukan langkah-langkah pokok dalam membantu siswa selama eksperimen. 3) menetapkan apa follow-up (tindak lanjut) eksperimen.
  • 16. Metode Inquiry dan Discovery Metode inquiry dan discovery pada dasarnya dua metode pembelajaran yang saling berkaitan satu dengan yang lain. Inquiry artinya penyelidikan, sedangkan discovery adalah penemuan. Dengan melalui penyelidikan siswa akhirnya dapat memperoleh suatu penemuan. Metode pembelajaran ini berkembang dari ide John Dewey (1913) yang terkenal dengan "Problem Solving Method" atau metode pemecahan masalah. Langkah-langkah pemecahan masalah sebagaimana dikemukakan di muka, merupakan suatu pendekatan yang dipandang cukup ilmiah dalam melakukan penyelidikan dalam rangka memperoleh suatu penemuan.
  • 17. Metode Latihan praktek Dalam belajar verbal dan belajar keterampilan, meningkatkan kemampuan hasil belajar dapat dicapai melalui latihan dan praktek. Latihan biasanya belangsung dengan cara mengulang-ulang suatu hal sehingga terbentuk kemampuan yang diharapkan, sedangkan praktek biasanya dilakukan suatu kegiatan dalam situasi sebenarnya, sehingga memberi pengalaman belajar yang bersifat langsung.
  • 18. Langkah-langkah dalam melaksanakan latihan dan praktek baik untuk belajar verbal maupun belajar keterampilan sebagai berikut: 1) Guru memberi penjelasan singkat tentang konsep, prinsip atau aturan yang menjadi dasar dalam melaksanakan pekerjaan yang akan dilatihkan. 2) Guru mempertunjukkan bagaimana melakukan pekerjaan itu dengan baik dan benar sesuai dengan konsep dan aturan tertentu. Pada bentuk belajar verbal yang dipertunjukan adalah pengucapan atau penulisan kata atau kalimat. 3) Jika belajar dilakukan secara kelompok atau klasikal, guru dapat meminta salah seorang siswa untuk menirukan apa yang telah dilakukan guru, sementara siswa lain memperhatikan. 4) Latihan perseorangan dapat dilakukan melalui bimbingan dari guru sehingga dicapai hasil belajar sesuai dengan tujuan.
  • 21. Thank you for watching