SlideShare a Scribd company logo
By : Ika Niratmasari
NIM : 1
91
1
0008
STIT FATAHILLAH
METODE
- METODE DALAM
PEMBELAJARAN
Pengertian Metode pembelajaran
Menurut Ginting (2014, hlm. 42) metode pembelajaran dapat diartikan cara atau
pola yang khas dalam memanfaatkan berbagai prinsip dasar pendidikan serta
berbagai teknik dan sumber daya terkait lainnya agar terjadi proses
pembelajaran pada diri peserta didik.
Pernyataan tersebut diperkuat oleh pendapat Iskandarwassid dan Sunendar
(2011, hlm. 56) yang mengatakan bahwa metode pembelajaran adalah cara kerja
yang sistematis untuk memudahkan pelaksanaan berbagai kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan yang diinginkan atau ditentukan.
Macam- macam
metode
pembelajaran
Metode ceramah
Metode ceramah dapat dipandang sebagai suatu cara penyampaian pelajaran dengan melalui
penuturan. Metode ceramah ini termasuk klasik. Namun penggunaannya sangat populer. Banyak guru
memanfaatkan metode ceramah dalam mengajar.
Agar pembelajaran menggunakan metode ceramah dapat dilakukan secara lebih baik, guru perlu
mempertimbangkan faktor berikut:
1) Perumusan tujuan secara jelas.
2) Kesesuaian metode ceramah dengan tujuan. Artinya metode pembelajaran ini dipandang lebih efektif untuk
menyampaikan materi pembelajaran yang bersangkutan.
3) Memvariasikan metode ceramah dengan metode pembelajaran lain.
4) Menggunakan alat pelajaran yang relevan untuk membangkitkan minat belajar
siswa.
5) Pengorganisasian materi pembelajaran harus dilakukan secara cermat, dengan menggunakan prinsip
belajar dan mengajar.
Metode Simulasi
Simulasi dapat diartikan sebagai suatu cara pembelajaran dengan
melakukan proses tingkah laku secara tiruan. Jadi, simulasi pada
dasarnya semacam permainan dalam pembelajaran yang diangkat dari
realita kehidupan. Tujuannya untuk memberikan pemahaman tentang
sesuatu konsep atau prinsip atau dapat juga untuk melatih kemampuan
memecahklan masalah yang bersumber dari realita kehidupan.
Macam- macam bentuk metode Simulasi:
1. Sosiodrama
2.Psikodrama
3. Role playing
Demonstrasi berarti pertunjukan atau peragaan. Dalam pembelajaran.
menggunakan metode demonstrasi dilakukan pertunjukan sesuatu
proses, berkenaan dengan materi pembelajaran. Hal ini dapat dilakukan
baik oleh guru maupun orang luar yang diundang ke kelas. Proses yang
didemonstrasikan diambil dari obyek yang sebenarnya.
Metode Demonstrasi
dan Eksperimen
Pelaksanaan demonstrasi seringkali diikuti dengan eksperimen,
yaitu percobaan tentang sesuatu. Dalam hal ini setiap siswa
melakukan percobaan dan bekerja sendiri- sendiri.
Perbedaan utama antara demonstrasi dan eksperimen, ternyata
hanya padapelaksanaan. Demonstrasi hanya mempertunjukkan
sesuatu proses di depan kelas.
Sedangkan eksperimen memberi kesempatan kepada siswa
melakukan percobaan
3 Langkah
- langkah dalam melakukan Demonstrasi dan
eksperimen:
1. Langkah umum
2. Langkah Demonstrasi
3. Langkah Ekperimen
Langkah umum:
a) Merumuskan tujuan yang jelas tentang kemampuan apa
yang akani dicapai siswa.
b) Mempersiapkan semua peralatan yang dibutuhkan.
c)Memeriksa apakah semua peralatan itu dalam keadaan
berfungsi atau tidak.
d) Menetapkan langkah pelaksanaan agar efisien. e)
Memperhitungkan/ menetapkan alokasi waktu.
Langkah Demonstrasi:
1) Mengatur tata ruang yang memungkinkan seluruh siswa
dapat memperhatikan pelaksanaan demonstrasi.
2)Menetapkan kegiatan yang dilakukan selama
pelaksanaan, seperti:
(1) Apakah perlu memberi penjelasan panjang lebar
sehingga siswa dapat memperoleh pemahaman luas.
(2) Apakah siswa diberi kesempatan mengajukan
pertanyaan.
(3) Apakah siswa diharuskan membuat catatan tertentu.
Langkah Eksperimen.
h) Memberikan penjelasan secukupnya tentang apa yang
harus dilakukanl dalam eksperimen.
1Membicarakan dengan siswa tentang langkah yang
ditempuh, materi pembelajaran yang diperlukan, variabel
yang perlu diamati dan hal yang perludicatat.
2) Menentukan langkah- langkah pokok dalam membantu
siswa selama eksperimen.
3) menetapkan apa follow- up (tindak lanjut) eksperimen.
Metode Inquiry dan Discovery
Metode inquiry dan discovery pada dasarnya dua metode
pembelajaran yang saling berkaitan satu dengan yang lain.
Inquiry artinya penyelidikan, sedangkan discovery adalah
penemuan. Dengan melalui penyelidikan siswa akhirnya
dapat memperoleh suatu penemuan.
Metode pembelajaran ini berkembang dari ide John Dewey
(1913) yang terkenal dengan "Problem Solving Method"
atau metode pemecahan masalah. Langkah- langkah
pemecahan masalah sebagaimana dikemukakan di muka,
merupakan suatu pendekatan yang dipandang cukup ilmiah
dalam melakukan penyelidikan dalam rangka memperoleh
suatu penemuan.
Metode Latihan praktek
Dalam belajar verbal dan belajar keterampilan,
meningkatkan kemampuan hasil belajar dapat dicapai
melalui latihan dan praktek. Latihan biasanya
belangsung dengan cara mengulang- ulang suatu hal
sehingga terbentuk kemampuan yang diharapkan,
sedangkan praktek biasanya dilakukan suatu kegiatan
dalam situasi sebenarnya, sehingga memberi
pengalaman belajar yang bersifat langsung.
Langkah
- langkah dalam melaksanakan latihan dan praktek baik untuk
belajar verbal maupun belajar keterampilan sebagai berikut:
1) Guru memberi penjelasan singkat tentang konsep, prinsip atau
aturan yang menjadi dasar dalam melaksanakan pekerjaan yang akan
dilatihkan.
2) Guru mempertunjukkan bagaimana melakukan pekerjaan itu
dengan baik dan benar sesuai dengan konsep dan aturan tertentu.
Pada bentuk belajar verbal yang dipertunjukan adalah pengucapan
atau penulisan kata atau kalimat.
3) Jika belajar dilakukan secara kelompok atau klasikal, guru dapat
meminta salah seorang siswa untuk menirukan apa yang telah
dilakukan guru, sementara siswa lain memperhatikan.
4) Latihan perseorangan dapat dilakukan melalui bimbingan dari guru
sehingga dicapai hasil belajar sesuai dengan tujuan.
Ginting, Abdurrahman. (201
4). Esensipraktis belajar
pembelajaran. Bandung:Humaniora
.
Iskandarwassiddan Sunendar, D. (2011).
Strategi
pembelajaranbahasa. Bandung:Rosdakarya
.
Dra.Sumiati.Astra.2019.
Metode Pembelajaran
Bandung.CVWacana prima
Sumber Referensi
Kirimkan kepada saya! Semoga Anda mempelajari
sesuatu yang baru.
Ada pertanyaan ?
Thank you for watching

More Related Content

Similar to pptx_metode pembelajaran.pdf

20 metode pembelajaran dengan langkah dan kelebihan & kekurangannya
 20 metode pembelajaran dengan langkah dan kelebihan & kekurangannya 20 metode pembelajaran dengan langkah dan kelebihan & kekurangannya
20 metode pembelajaran dengan langkah dan kelebihan & kekurangannya
AjengIlla
 
55632188 isi-isi-sivik-good
55632188 isi-isi-sivik-good55632188 isi-isi-sivik-good
55632188 isi-isi-sivik-good
Rulz Zaman
 
macam-macam metode pembelajaran
macam-macam metode pembelajaranmacam-macam metode pembelajaran
macam-macam metode pembelajaran
reza ediya
 
Rangkuman metode pembelajaran
Rangkuman metode pembelajaranRangkuman metode pembelajaran
Rangkuman metode pembelajaran
Hayat Nurhayat
 
Ppt uas tekno verika dian
Ppt uas tekno verika dianPpt uas tekno verika dian
Ppt uas tekno verika dian
vey_riecha
 
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaranKelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
Lilis indah Kurniawati
 
Tugas final strategi
Tugas final strategiTugas final strategi
Tugas final strategi
Abdul Majid
 
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
Rina Rahmawati
 

Similar to pptx_metode pembelajaran.pdf (20)

Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaranMetode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
 
Metode pembelajaran mtk (2)
Metode pembelajaran mtk (2)Metode pembelajaran mtk (2)
Metode pembelajaran mtk (2)
 
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaranMetode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
Metode dan tekhnik pembelajaran dan konsep dasar pembelajaran
 
20 metode pembelajaran dengan langkah dan kelebihan & kekurangannya
 20 metode pembelajaran dengan langkah dan kelebihan & kekurangannya 20 metode pembelajaran dengan langkah dan kelebihan & kekurangannya
20 metode pembelajaran dengan langkah dan kelebihan & kekurangannya
 
bdp Nurwaningsih kaitan antara metode ceramah dan teori ausubel
bdp Nurwaningsih kaitan antara metode ceramah dan teori ausubelbdp Nurwaningsih kaitan antara metode ceramah dan teori ausubel
bdp Nurwaningsih kaitan antara metode ceramah dan teori ausubel
 
55632188 isi-isi-sivik-good
55632188 isi-isi-sivik-good55632188 isi-isi-sivik-good
55632188 isi-isi-sivik-good
 
macam-macam metode pembelajaran
macam-macam metode pembelajaranmacam-macam metode pembelajaran
macam-macam metode pembelajaran
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
15 teknik mengajar yang wajib dipahami pendidik
15 teknik mengajar yang wajib dipahami pendidik15 teknik mengajar yang wajib dipahami pendidik
15 teknik mengajar yang wajib dipahami pendidik
 
Rangkuman metode pembelajaran
Rangkuman metode pembelajaranRangkuman metode pembelajaran
Rangkuman metode pembelajaran
 
Metode Demonstrasi dan Eksperimen
Metode Demonstrasi dan EksperimenMetode Demonstrasi dan Eksperimen
Metode Demonstrasi dan Eksperimen
 
Ppt uas tekno verika dian
Ppt uas tekno verika dianPpt uas tekno verika dian
Ppt uas tekno verika dian
 
LPKP UT BAB I - BAB V
LPKP UT BAB I - BAB V LPKP UT BAB I - BAB V
LPKP UT BAB I - BAB V
 
Strategi Pembelajaran
Strategi PembelajaranStrategi Pembelajaran
Strategi Pembelajaran
 
Model Pembelajaran Langsung
Model Pembelajaran LangsungModel Pembelajaran Langsung
Model Pembelajaran Langsung
 
10 ALAT BANTU (PENDEKATAN, MODEL, METODA).pptx
10 ALAT BANTU (PENDEKATAN, MODEL, METODA).pptx10 ALAT BANTU (PENDEKATAN, MODEL, METODA).pptx
10 ALAT BANTU (PENDEKATAN, MODEL, METODA).pptx
 
PPT DEMONTRASI.pptx
PPT DEMONTRASI.pptxPPT DEMONTRASI.pptx
PPT DEMONTRASI.pptx
 
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaranKelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran
 
Tugas final strategi
Tugas final strategiTugas final strategi
Tugas final strategi
 
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
Ppt. Belajar dan Pembalajaran tentang Pendekatan, Strategi, Metode Dan Model ...
 

Recently uploaded

PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGKERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
 
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
 

pptx_metode pembelajaran.pdf

  • 1. By : Ika Niratmasari NIM : 1 91 1 0008 STIT FATAHILLAH METODE - METODE DALAM PEMBELAJARAN
  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5. Pengertian Metode pembelajaran Menurut Ginting (2014, hlm. 42) metode pembelajaran dapat diartikan cara atau pola yang khas dalam memanfaatkan berbagai prinsip dasar pendidikan serta berbagai teknik dan sumber daya terkait lainnya agar terjadi proses pembelajaran pada diri peserta didik. Pernyataan tersebut diperkuat oleh pendapat Iskandarwassid dan Sunendar (2011, hlm. 56) yang mengatakan bahwa metode pembelajaran adalah cara kerja yang sistematis untuk memudahkan pelaksanaan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan yang diinginkan atau ditentukan.
  • 7. Metode ceramah Metode ceramah dapat dipandang sebagai suatu cara penyampaian pelajaran dengan melalui penuturan. Metode ceramah ini termasuk klasik. Namun penggunaannya sangat populer. Banyak guru memanfaatkan metode ceramah dalam mengajar. Agar pembelajaran menggunakan metode ceramah dapat dilakukan secara lebih baik, guru perlu mempertimbangkan faktor berikut: 1) Perumusan tujuan secara jelas. 2) Kesesuaian metode ceramah dengan tujuan. Artinya metode pembelajaran ini dipandang lebih efektif untuk menyampaikan materi pembelajaran yang bersangkutan. 3) Memvariasikan metode ceramah dengan metode pembelajaran lain. 4) Menggunakan alat pelajaran yang relevan untuk membangkitkan minat belajar siswa. 5) Pengorganisasian materi pembelajaran harus dilakukan secara cermat, dengan menggunakan prinsip belajar dan mengajar.
  • 8. Metode Simulasi Simulasi dapat diartikan sebagai suatu cara pembelajaran dengan melakukan proses tingkah laku secara tiruan. Jadi, simulasi pada dasarnya semacam permainan dalam pembelajaran yang diangkat dari realita kehidupan. Tujuannya untuk memberikan pemahaman tentang sesuatu konsep atau prinsip atau dapat juga untuk melatih kemampuan memecahklan masalah yang bersumber dari realita kehidupan.
  • 9. Macam- macam bentuk metode Simulasi: 1. Sosiodrama 2.Psikodrama 3. Role playing
  • 10. Demonstrasi berarti pertunjukan atau peragaan. Dalam pembelajaran. menggunakan metode demonstrasi dilakukan pertunjukan sesuatu proses, berkenaan dengan materi pembelajaran. Hal ini dapat dilakukan baik oleh guru maupun orang luar yang diundang ke kelas. Proses yang didemonstrasikan diambil dari obyek yang sebenarnya. Metode Demonstrasi dan Eksperimen
  • 11. Pelaksanaan demonstrasi seringkali diikuti dengan eksperimen, yaitu percobaan tentang sesuatu. Dalam hal ini setiap siswa melakukan percobaan dan bekerja sendiri- sendiri. Perbedaan utama antara demonstrasi dan eksperimen, ternyata hanya padapelaksanaan. Demonstrasi hanya mempertunjukkan sesuatu proses di depan kelas. Sedangkan eksperimen memberi kesempatan kepada siswa melakukan percobaan
  • 12. 3 Langkah - langkah dalam melakukan Demonstrasi dan eksperimen: 1. Langkah umum 2. Langkah Demonstrasi 3. Langkah Ekperimen
  • 13. Langkah umum: a) Merumuskan tujuan yang jelas tentang kemampuan apa yang akani dicapai siswa. b) Mempersiapkan semua peralatan yang dibutuhkan. c)Memeriksa apakah semua peralatan itu dalam keadaan berfungsi atau tidak. d) Menetapkan langkah pelaksanaan agar efisien. e) Memperhitungkan/ menetapkan alokasi waktu.
  • 14. Langkah Demonstrasi: 1) Mengatur tata ruang yang memungkinkan seluruh siswa dapat memperhatikan pelaksanaan demonstrasi. 2)Menetapkan kegiatan yang dilakukan selama pelaksanaan, seperti: (1) Apakah perlu memberi penjelasan panjang lebar sehingga siswa dapat memperoleh pemahaman luas. (2) Apakah siswa diberi kesempatan mengajukan pertanyaan. (3) Apakah siswa diharuskan membuat catatan tertentu.
  • 15. Langkah Eksperimen. h) Memberikan penjelasan secukupnya tentang apa yang harus dilakukanl dalam eksperimen. 1Membicarakan dengan siswa tentang langkah yang ditempuh, materi pembelajaran yang diperlukan, variabel yang perlu diamati dan hal yang perludicatat. 2) Menentukan langkah- langkah pokok dalam membantu siswa selama eksperimen. 3) menetapkan apa follow- up (tindak lanjut) eksperimen.
  • 16. Metode Inquiry dan Discovery Metode inquiry dan discovery pada dasarnya dua metode pembelajaran yang saling berkaitan satu dengan yang lain. Inquiry artinya penyelidikan, sedangkan discovery adalah penemuan. Dengan melalui penyelidikan siswa akhirnya dapat memperoleh suatu penemuan. Metode pembelajaran ini berkembang dari ide John Dewey (1913) yang terkenal dengan "Problem Solving Method" atau metode pemecahan masalah. Langkah- langkah pemecahan masalah sebagaimana dikemukakan di muka, merupakan suatu pendekatan yang dipandang cukup ilmiah dalam melakukan penyelidikan dalam rangka memperoleh suatu penemuan.
  • 17. Metode Latihan praktek Dalam belajar verbal dan belajar keterampilan, meningkatkan kemampuan hasil belajar dapat dicapai melalui latihan dan praktek. Latihan biasanya belangsung dengan cara mengulang- ulang suatu hal sehingga terbentuk kemampuan yang diharapkan, sedangkan praktek biasanya dilakukan suatu kegiatan dalam situasi sebenarnya, sehingga memberi pengalaman belajar yang bersifat langsung.
  • 18. Langkah - langkah dalam melaksanakan latihan dan praktek baik untuk belajar verbal maupun belajar keterampilan sebagai berikut: 1) Guru memberi penjelasan singkat tentang konsep, prinsip atau aturan yang menjadi dasar dalam melaksanakan pekerjaan yang akan dilatihkan. 2) Guru mempertunjukkan bagaimana melakukan pekerjaan itu dengan baik dan benar sesuai dengan konsep dan aturan tertentu. Pada bentuk belajar verbal yang dipertunjukan adalah pengucapan atau penulisan kata atau kalimat. 3) Jika belajar dilakukan secara kelompok atau klasikal, guru dapat meminta salah seorang siswa untuk menirukan apa yang telah dilakukan guru, sementara siswa lain memperhatikan. 4) Latihan perseorangan dapat dilakukan melalui bimbingan dari guru sehingga dicapai hasil belajar sesuai dengan tujuan.
  • 19. Ginting, Abdurrahman. (201 4). Esensipraktis belajar pembelajaran. Bandung:Humaniora . Iskandarwassiddan Sunendar, D. (2011). Strategi pembelajaranbahasa. Bandung:Rosdakarya . Dra.Sumiati.Astra.2019. Metode Pembelajaran Bandung.CVWacana prima Sumber Referensi
  • 20. Kirimkan kepada saya! Semoga Anda mempelajari sesuatu yang baru. Ada pertanyaan ?
  • 21. Thank you for watching