1. LATAR BELAKANG MERDEKA BELAJAR
• Era globalisasi, tantangan masyarakat
Indonesia semakin besar.
• Pada peringatan HGN di tahun 2019
Kemendikbudristek mencetuskan konsep
"Merdeka Belajar" menteri Nadiem Makarim
menyebutkan merdeka belajar adalah
kemerdekaan berpikir, kemerdekaan berpikir
ditentukan oleh guru yang menjadi titik kunci
utama.
2. Merdeka
Belajar
dibagi dalam
beberapa
episode
1
2
3
4
Mengganti Ujian Nasional (UN) menjadi
Asesmen Nasional
.
Episode pertama
Empat Pokok Kebijakan Merdeka
Belajar
Penghapusan Ujian Sekolah
Berstandar Nasional (USBN)
Penyederhanaan rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP)
Penerimaan peserta didik baru (PPDB)
yang lebih fleksibel
3. • Nadiem mengatakan Merdeka Belajar
merupakan konsep yang dibuat agar
siswa bisa mendalami minat dan
bakatnya masing-masing. Misalnya,
kata Nadiem, jika dua anak dalam satu
keluarga memiliki minat yang berbeda,
maka tolok ukur yang dipakai untuk
menilai tidak sama (Yoru Media:
2020).
LATAR BELAKANG MERDEKA BELAJAR
4. Konsep Merdeka Belajar dirancang untuk:
• upaya Kemendikbudristek untuk mengatasi krisis belajar yang telah
lama kita hadapi, dan menjadi semakin parah karena pandemi.
• memulihkan sistem pendidikan dari krisis belajar melalui
perubahan kurikulum
• upaya penguatan kapasitas guru dan kepala sekolah, pendampingan
bagi pemerintah daerah, penataan sistem evaluasi, serta infrastruktur
dan pendanaan yang lebih adil
• Peningkatan dan pemerataan mutu pendidikan menjadi tantangan utama
dalam pembangunan pendidikan di Indonesia dengan cara meningkatkan
anggaran pendidikan.
5. Implementasi Merdeka Belajar merupakan terobosan
Kemendikbudristek untuk menciptakan SDM unggul
melalui kebijakan yang menguatkan peran seluruh
insan pendidikan.
budaya.
3. Perbaikan kepemimpinan, masyarakat, dan
4. Perbaikan kurikulum,pedagogi, dan
asesmen.
Kebijakan ini diimplementasikan melalui upaya
perbaikan:
• Perbaikan pada infrastruktur dan teknologi.
2. Perbaikan kebijakan, prosedur, dan pendanaan, serta
pemberian otonomi lebih bagi satuan pendidikan.
6. KONSEP
MERDEKA BELAJAR
A.Konsep Merdeka Belajar
B.Konsep Pendidikan Ki Hadjar Dewantara
C.Merdeka Belajar dalamPandangan Ki
Hadjar Dewantara dan Relevansinya Bagi
PengembanganPendidikanKarakter
KELOMPOK
X
7. KONSEP MERDEKA BELAJAR
A. Konsep Merdeka
Belajar
B. Konsep pendidikan Ki
Hadjar Dewantara
C. Merdeka Belajar dalam Pandangan Ki
Hadjar Dewantara dan Relevansinya
Bagi Pengembangan Pendidikan
Karakter
8. A. Konsep Merdeka Belajar
Menurut Ki Hadjar Dewantara:
• Mendidik dan mengajar adalah proses memanusiakan
manusia, sehingga harus memerdekakan manusia dan
segala aspek kehidupan baik secara fisik, mental,
jasmani dan rohani.
• Konsep merdeka belajar dikenal dengan "sistem
among" yaitu melarang hukuman dan paksaan
kepada peserta didik.
9. Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek Iwan
Syahril menjelaskan tentang merdeka belajar:
• program Merdeka Belajar merupakan filosofi yang berasal dari pemikiran
Ki Hajar Dewantara
• fokus pada asas kemerdekaan dalam menerapkan materi yang esensial
dan fleksibel sesuai dengan minat, kebutuhan,dan karakteristik dari
peserta didik
• Merdeka Belajar memberikan kebebasan bagi guru dan siswa untuk
menerapkan sistem pembelajaran yang efektif dan menyenangkan
sehingga nantinya turut meningkatkan kualitas sistem pendidikan nasional
• Merdeka Belajar adalah program kebijakan baru Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia
(Kemendikbudristek RI) yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim.
10. • harus didahului oleh para guru
sebelum mereka mengajarkannya
pada siswa-siswi.
Merdeka Belajar diharapkan
• Dapat memperbaiki proses belajar mengajar agar
dapat berdampak baik dalam aspek kehidupan.
Mulai dari aspek fisik, mental, jasmani dan rohani
dalam dunia pendidikan.
Esensi Kemerdekaan berpikir
11. Pemikiran Ki Hajar Dewantara
perihal Merdeka Belajar
• selaras dengan pembukaan Undang-Undang
Dasar 1945 terkait mencerdaskan bangsa
• Tri Sentra Pendidikan (Tiga Pusat
Pendidikan), yang menerangkan
bahwa pendidikan berlangsung di tiga
lingkungan yaitu, keluarga, sekolah,
dan masyarakat
13. Asas kemerdekaan,
memiliki arti bahwa
manusia diberi
kebebasan dari Tuhan
yang Maha Esa untuk
mengatur kehidupannya
dengan tetap sejalan
dengan aturan yang ada
Konsep pendidikan menurut Ki Hajar
Dewantara didasarkan pada:
seorang peserta didik
harus memiliki jiwa
merdeka dalam artian
merdeka secara lahir
dan batin serta
tenaganya
14. Pada tahun 1947 dalam kongresnya beliau
mempertegas gagasannya dengan mengemukakan 5
asas yang dikenal Panca Darma yaitu,
Asas kemerdekaan
Asas Kodrat Alam
Asas
Kebudayaan
Asas
Kemanusiaan
15. 1.Ing Ngarsa Sung Tuladha
2. Ing Madya Mangun Karsa
3.Tut Wuri Handayani
3 konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara
yang perlu diketahui, di antaranya yaitu:
17. C. Merdeka Belajar dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara
dan Relevansinya Bagi Pengembangan Pendidikan Karakter
Merdeka belajar yang menjadi gagasan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
tersebut sejalan dengan pemikiran Ki Hadjar Dewantara mengenai pendidikan yang
seharusnya terselenggarakan di Indonesia.
Kebijakan merdeka belajar yang digagas oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
memiliki relevansi terhadap pengembangan pendidikan karakter.
Selama ini pendidikan lebih menekankan pada aspek pengetahuan, sehingga
aspek karakter dan ketrampilan kurang tersentuh.
18. Strategi Untuk
mengembangkan
pendidikan karakter
menurut Ki Hadjar
Dewantara (Widodo,
2017).
• Pendidikan adalah
proses budaya untuk
mendorong siswa agar
memiliki jiwa merdeka
dan mandiri
2. Membentuk watak
siswa agar berjiwa
nasional, namun
membuka diri terhadap
perkembangan
internasional
4. Mendidik berarti
mengembangkan
potensi atau bakat yang
menjadi kodrat alamnya
masing-masing siswa
3. Membagun pribadi
siswa agar berjiwa
pionir-pelopor.
19. K
e
s
i
m
p
u
l
a
n
merdeka belajar
merupakan suatu langkah
yang tepat untuk
mencapai pendidikan yang
ideal yang sesuai dengan
kondisi saat ini dengan
tujuan untuk
mempersiapkan generasi
yang tangguh, cerdas,
kreatif, dan memiliki
karakter sesuai dengan
gagasan merdeka
belajar memiliki
relevansi dengan
pemikiran Ki Hadjar
Dewantara tentang
pendidikan
mempertimbangkan
aspek
keseimbangan cipta,
rasa, dan karsa