SlideShare a Scribd company logo
HAKEKAT DAN MARTABAT MANUSIA
Pertemuan ke 2
Wasi’un, S.Pd.I.M.Pd.I
H A K I K AT M A N U S I A M E N U R U T I S L A M
a.1. Konsep Pengetahuan
Teori Psikoanalisis menyebutkan manusia
sebagai Homo Valent ( makhluk berkeinginan,
memiliki perilaku interaksi antara komponen
biologis, psikologis, dan sosial)
Teori Behaviorisme menyebutkan manusia
sebagai Homo Mechanicus (tingkah laku
manusia terbentuk dari proses pembelajaran
dengan lingkungannya, tidak dari aspek
rasional/emosionalnya)
A. Konsep Manusia
a. Siapakah Manusia
Teori Kognitif menyebutkan manusia
sebagai Homo Sapiens (makhluk berfikir,
yang selalu berusaha memahami
lingkungannya)
Teori Humanisme menyebutkan manusia
sebagai Homo Ludens (makhluk bermain,
manusia berperilaku untuk
mempertahankan, meningkatkan, dan
selalu mengaktualisasikan dirinya/bersifat
selalu aktif)
a.2. Konsep Al – Qur’an
Konsep Basyar, adalah makhluk sekedar
berada (being), biologis, statis, seperti
hewan.
Konsep Insan, adalah makhluk yang menjadi
(becoming), psikologis, spiritualis, yang
bergerak ke arah kesempurnaan.
Konsep An-Naas, adalah yang menunjuk
kepada semua manusia sebagai makhluk
sosial.
Bani Adam, sebagai anak keturunan adam
yang merupakan manusia yang pertama.
ISTILAH MANUSIA DALAM AL-QUR’AN
Basyar (sebanyak 36 kali disebut
dalam Al-Qur’an)
An – Nas (sebanyak 240 kali
disebut dalam Al-Qur’an)
Duriyat Adam / Bani Adam
Al-Ins / al-Insan
b. PERSAMAAN & PERBEDAAN MANUSIA
DENGAN MAKHLUK LAIN
Hewan
a. Pengetahuan
 Dangkal
 Parsial – Khusus
 Regional
 Berlaku saat sekarang
Manusia
a. Pengetahuan
 Luas
 Tak terbatas
 Universal
 Pengetahuan masa
lampau dan yang akan
datang.
b. Hasrat dan Keinginan
( hewan)
 Bersifat material makan,
minum, tidur, kawin, dsb.
 Non material: insting
alamiah untuk
mempertahankan
kehidupan fisik.
 Bersifat individual dan
pribadi.
 Bersifat regional
 Bersifat seketika dan
berkaitan dengan masa
sekarang.
b. Hasrat dan Keinginan
(manusia)
 Bersifat material makan,
minum, tidur, kawin, dsb.
 Bersifat non material;
seperti unsur spiritual,
moral, cita-cita,
pemikiran.
 Bersifat individual pribadi
dan sosial.
 Bersifat universal
 Bersifat tak terbatas.
c. Potensi Alamiah
 Potensi termateri; bentuk
fisik tidak sempurna.
 Potensi imateri ; bersifat
naluriah, berdasarkan
pada insting dan nafsu.
 Orientasi semata-mata
melangsungkan hidup.
c. Potensi Alamiah
 Potensi termateri; bentuk
fisik sempurna.
 Potensi imateri; ruh
ilahiyah.
 Potensi fitrah dan hanif.
 Nafsu, akal, qalbu.
C. ANTROPOLOGI (PROSES KEJADIAN MANUSIA)
1. Sejarah manusia pertama
 Pengetahuan Umum
Teori Darwinisme, makhluk hidup berasal dari spesies satu ke spesies
yang lain melalui proses evolusi atau makhluk hidup berevolusi dari
spesies satu ke spesies yang lain.
 Pengetahuan Qur’an
Khalifah (manusia) pertama adalah Adam, bukan dari primat
melainkan diciptakan dari thin / turab (saripati tanah).
2. Proses penciptaan manusia keturunan Adam
 Pengetahuan Umum
Teori medis / kedokteran
Manusia keturunan Adam diciptakan Allah melalui percampuran
sperma dan sel telur.
 Pengetahuan Qur’an
Manusia keturunan Adam diciptakan Allah dari nutfah.
(Q.S. 23:13-14), (Q.S. 86:5, Q.S. 32: 8-9)
ِ‫م‬ ٍ‫ة‬َ‫ل‬‫ال‬ُ‫س‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ َ‫ن‬‫ا‬َ‫س‬ْ‫ن‬‫اإل‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬ ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫و‬ٍ‫ن‬ِِ ْ‫ن‬(١٢)ُ‫ن‬ ُ‫اه‬َ‫ن‬ْ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬ َُّ‫ُث‬ً‫ة‬َ‫ف‬ْ‫ط‬
ٍ‫ن‬ِ‫ك‬َ‫م‬ ٍ‫ر‬‫ا‬َ‫ر‬َ‫ق‬ ِ‫ِف‬(١٣)َ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫ف‬ْ‫ط‬ُّ‫ن‬‫ال‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬ َُّ‫ُث‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬َ‫ف‬ ً‫ة‬َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫ة‬َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫ع‬
َ‫ف‬ ‫ا‬ً‫ام‬َ‫ظ‬ِ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫غ‬ْ‫ض‬ُ‫ْم‬‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬َ‫ف‬ ً‫ة‬َ‫غ‬ْ‫ض‬ُ‫م‬ً‫م‬َْ‫َل‬ َ‫ام‬َ‫ظ‬ِ‫ْع‬‫ل‬‫ا‬ َ‫َن‬ْ‫و‬َ‫س‬َ‫ك‬ُ‫ه‬َ‫َن‬ْ‫أ‬َ‫ش‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ َُّ‫ُث‬ ‫ا‬
ُ‫ن‬َ‫س‬ْ‫َح‬‫أ‬ َُّ‫اَّلل‬ َ‫ك‬َ‫ار‬َ‫ب‬َ‫ت‬َ‫ف‬ َ‫ر‬َ‫خ‬‫آ‬ ‫ا‬ً‫ق‬ْ‫ل‬َ‫خ‬َ‫ن‬ِ‫ق‬ِ‫ال‬َْْ‫ا‬(١٤)
 12. Dan Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia
dari suatu saripati (berasal) dari tanah.
 13. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang
disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim).
 14. Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah,
lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan
segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu
tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. kemudian
Kami jadikan Dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka
Maha sucilah Allah, Pencipta yang paling baik.
ِ‫م‬ ٍ‫ة‬َ‫ل‬‫ال‬‫م‬‫س‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫م‬‫ه‬َ‫ل‬ْ‫س‬َ‫ن‬ َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬ َّ‫م‬‫ُث‬ٍ‫ن‬َِِ‫م‬ ٍٍ‫ء‬َ‫م‬ ْ‫ن‬(٨)‫م‬‫اه‬َّ‫و‬َ‫س‬ َّ‫م‬‫ُث‬
َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬َ‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫وح‬‫م‬‫ر‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫يه‬ِ‫ف‬ َ‫خ‬َ‫ف‬َ‫ن‬َ‫و‬َ‫ص‬ْ‫األب‬َ‫و‬ َ‫ع‬ْ‫م‬َّ‫الس‬ ‫م‬‫م‬‫م‬‫ك‬َ‫ل‬َ‫ءر‬
َ‫ن‬‫و‬‫م‬‫ر‬‫م‬‫ك‬ْ‫ش‬َ‫ت‬ ‫ء‬َ‫م‬ ‫يال‬ِ‫ل‬َ‫ق‬ َ‫ة‬َ‫د‬ِ‫ئ‬ْ‫ف‬‫األ‬َ‫و‬(٩)
 8. Kemudian Dia menjadikan keturunannya dari
saripati air yang hina.
 9. Kemudian Dia menyempurnakan dan
meniupkan ke dalamnya roh (ciptaan)-Nya dan
Dia menjadikan bagi kamu pendengaran,
penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali
bersyukur.
َ‫ق‬ِ‫ل‬‫م‬‫خ‬ َّ‫م‬ِ‫م‬ ‫م‬‫ن‬‫ء‬َ‫س‬ْ‫ن‬‫اإل‬ ِ‫ر‬‫م‬‫ظ‬ْ‫ن‬َ‫ي‬ْ‫ل‬َ‫ف‬(٥)ٍ‫ق‬ِ‫اف‬َ‫د‬ ٍٍ‫ء‬َ‫م‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ َ‫ق‬ِ‫ل‬‫م‬‫خ‬
(٦)ِ‫ب‬ْ‫ل‬ُّ‫الص‬ ِْ‫ن‬َ‫ب‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫م‬‫ج‬‫م‬‫ر‬َْ‫َي‬ِ‫ب‬ِ‫ائ‬َ‫َّر‬‫الت‬َ‫و‬(٧)
 5. Maka hendaklah manusia memperhatikan
dari Apakah Dia diciptakan?
 6. Dia diciptakan dari air yang dipancarkan,
 7. Yang keluar dari antara tulang sulbi laki-laki
dan tulang dada perempuan.
d. Proses Kehidupan Manusia
Terdapat lima fase dalam kehidupan manusia :
1. Fase alam arwah
2. Fase alam rahim
3. Fase alam dunia
4. Fase alam barzah
5. Fase alam akhirat
B. EKSISTENSI PENCIPTAAN MANUSIA
1. Tujuan penciptaan, adalah penyembahan kepada sang khalik, Allah
SWT.
a. Vertical (aspek ritual).
b. Horisontal (muamalah dan hubungan manusia dengan alam
semesta).
2. Fungsi dan peran manusia
 Sebagai khalifah (penguasa/pengganti) Allah di bumi.
 Manusia berkewajiban mewujudkan kehidupan menurut jalan
Allah (Liya’budullah).
Terdapat hak untuk menikmati kebahagiaan yang dijanjikan Allah.
Sedang beberapa peran manusia antara lain :
 Belajar (An-Naml : 15-16, dan Al-Mukmin :54)
 Mengajarkan ilmu (Al-Baqarah : 31-39)
 Membudayakan ilmu (Al-Mu’min : 35)
ْ‫ل‬ِ‫ع‬ َ‫ن‬‫ء‬َ‫م‬ْ‫ي‬َ‫ل‬‫م‬‫س‬َ‫و‬ َ‫د‬‫م‬‫او‬َ‫د‬ ‫ء‬َ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫آت‬ ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫و‬َّ‫ل‬‫ا‬ َِِّ‫ّلِل‬ ‫م‬‫د‬ْ‫م‬َْ‫اْل‬ ‫ءال‬َ‫ق‬َ‫و‬ ‫ء‬ً‫م‬‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ‫ء‬َ‫ن‬َ‫ل‬َّ‫ض‬َ‫ف‬ ‫ي‬ِ‫ذ‬
َ‫ن‬ِ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬‫م‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ه‬ِ‫ءد‬َ‫ب‬ِ‫ع‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ٍ‫ري‬ِ‫ث‬َ‫ك‬(١٥)‫م‬‫او‬َ‫د‬ ‫م‬‫ن‬‫ء‬َ‫م‬ْ‫ي‬َ‫ل‬‫م‬‫س‬ َ‫ث‬ِ‫ر‬َ‫و‬َ‫و‬َ‫َي‬ َ‫ءل‬َ‫ق‬َ‫و‬ َ‫د‬
ِْ‫ري‬َّ‫ط‬‫ال‬ َ‫ق‬ِ‫ط‬ْ‫ن‬َ‫م‬ ‫ء‬َ‫ن‬ْ‫م‬ِِّ‫ل‬‫م‬‫ع‬ ‫م‬‫َّءس‬‫ن‬‫ال‬ ‫ء‬َُِّ‫َي‬‫أ‬ْ‫ي‬َ‫ش‬ ِِّ‫ل‬‫م‬‫ك‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ء‬َ‫ين‬ِ‫موت‬‫أ‬َ‫و‬َ‫و‬‫م‬َ‫َل‬ ‫ا‬َ‫ذ‬َ‫ه‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ٍٍ
‫م‬‫ن‬ِ‫ب‬‫م‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫م‬‫ل‬ْ‫ض‬َ‫ف‬ْ‫ل‬‫ا‬(١٦)
 15. Dan Sesungguhnya Kami telah memberi ilmu kepada Daud dan
Sulaiman; dan keduanya mengucapkan: "Segala puji bagi Allah yang
melebihkan Kami dari kebanyakan hamba-hambanya yang beriman".
 16. Dan Sulaiman telah mewarisi Daud[1092], dan Dia berkata: "Hai
manusia, Kami telah diberi pengertian tentang suara burung dan Kami
diberi segala sesuatu. Sesungguhnya (semua) ini benar-benar suatu
kurnia yang nyata".
 [1092] Maksudnya Nabi Sulaiman menggantikan kenabian dan
kerajaan Nabi Daud a.s. serta mewarisi ilmu pengetahuannya dan kitab
Zabur yang diturunkan kepadanya.
ِ‫ب‬‫ا‬َ‫ب‬ْ‫األل‬ ‫ي‬ِ‫ل‬‫ألو‬ ‫ى‬َ‫ر‬ْ‫ك‬ِ‫ذ‬َ‫و‬ ‫ى‬ً‫د‬ُ‫ه‬(٥٤)
 54. Untuk menjadi petunjuk dan peringatan bagi orang-orang yang
berfikir.

َ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ْ‫م‬‫م‬َِ‫ض‬َ‫ر‬َ‫ع‬ َّ‫م‬‫ُث‬ ‫ء‬ََِّ‫ل‬‫م‬‫ك‬ٍَ‫ء‬َْ‫األْس‬ َ‫م‬َ‫آد‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬َ‫و‬َ‫ه‬ ٍِ‫ء‬َْ‫َْس‬ِ‫ِب‬ ِ‫وِن‬‫م‬‫ئ‬ِ‫ب‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ َ‫ءل‬َ‫ق‬َ‫ف‬ ِ‫ة‬َ‫ك‬ِ‫الئ‬ْ‫م‬‫م‬‫ت‬ْ‫ن‬‫م‬‫ك‬ ْ‫ن‬ِ‫إ‬ ٍِ‫ال‬‫م‬‫ؤ‬َ‫ن‬ِ‫ق‬ِ‫ءد‬َ‫ص‬
(٣١)َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ‫ء‬َ‫ن‬َ‫ت‬ْ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬ ‫ء‬َ‫م‬ ‫ال‬ِ‫إ‬ ‫ء‬َ‫ن‬َ‫ل‬ َ‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ع‬ ‫ال‬ َ‫ك‬َ‫ن‬‫ء‬َ‫ح‬ْ‫ب‬‫م‬‫س‬ ‫ا‬‫و‬‫م‬‫ل‬‫ء‬َ‫ق‬‫م‬‫يم‬ِ‫ك‬َْ‫اْل‬ ‫م‬‫يم‬ِ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫ت‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ َ‫ك‬(٣٢)‫م‬‫م‬َ‫آد‬ َ‫َي‬ َ‫ءل‬َ‫ق‬
ِ‫ءئ‬َْ‫َْس‬ِ‫ِب‬ ْ‫م‬‫م‬‫َه‬‫أ‬َ‫ب‬ْ‫َن‬‫أ‬ ‫ء‬َّ‫م‬َ‫ل‬َ‫ف‬ ْ‫م‬ِِِ‫ءئ‬َْ‫َْس‬ِ‫ِب‬ ْ‫م‬‫م‬ِْ‫ئ‬ِ‫ب‬ْ‫ن‬َ‫أ‬َ‫غ‬ ‫م‬‫م‬َ‫ل‬ْ‫َع‬‫أ‬ ِِّ‫ِن‬ِ‫إ‬ ْ‫م‬‫م‬‫ك‬َ‫ل‬ ْ‫ل‬‫م‬‫ق‬َ‫أ‬ َْ‫َل‬َ‫أ‬ َ‫ءل‬َ‫ق‬ ْ‫م‬ِِ‫ا‬َ‫ءو‬َ‫م‬َّ‫الس‬ َ‫ب‬ْ‫ي‬ِ‫ض‬ْ‫األر‬َ‫و‬ ِ‫ت‬
َ‫ن‬‫و‬‫م‬‫م‬‫م‬‫ت‬ْ‫ك‬َ‫ت‬ ْ‫م‬‫م‬‫ت‬ْ‫ن‬‫م‬‫ك‬‫ء‬َ‫م‬َ‫و‬ َ‫ن‬‫و‬‫م‬‫د‬ْ‫ب‬‫م‬‫ت‬ ‫ء‬َ‫م‬ ‫م‬‫م‬َ‫ل‬ْ‫َع‬‫أ‬َ‫و‬(٣٣)
 31. Dan Dia mengajarkan kepada Adam Nama-nama (benda-benda)
seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada Para Malaikat lalu
berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu
mamang benar orang-orang yang benar!"
 32. Mereka menjawab: "Maha suci Engkau, tidak ada yang Kami ketahui
selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami; Sesungguhnya
Engkaulah yang Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana[35]."
 33. Allah berfirman: "Hai Adam, beritahukanlah kepada mereka Nama-
nama benda ini." Maka setelah diberitahukannya kepada mereka Nama-
nama benda itu, Allah berfirman: "Bukankah sudah Ku katakan
kepadamu, bahwa Sesungguhnya aku mengetahui rahasia langit dan
bumi dan mengetahui apa yang kamu lahirkan dan apa yang kamu
sembunyikan?"
َِّ‫اّلِل‬ ِ‫ت‬َ‫آَي‬ ِ‫ِف‬ َ‫ن‬‫و‬‫م‬‫ل‬ِ‫ءد‬َ‫م‬‫ُي‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬َ‫َت‬‫أ‬ ٍ‫ءن‬َ‫ط‬ْ‫ل‬‫م‬‫س‬ ِْ‫ري‬َ‫غ‬ِ‫ب‬‫ء‬ً‫ت‬ْ‫ق‬َ‫م‬ َ‫ر‬‫م‬‫ب‬َ‫ك‬ ْ‫م‬‫م‬‫ه‬
‫و‬‫م‬‫ن‬َ‫آم‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َ‫د‬ْ‫ن‬ِ‫ع‬َ‫و‬ َِّ‫اّلِل‬ َ‫د‬ْ‫ن‬ِ‫ع‬َ‫ع‬ ‫م‬َّ‫اّلِل‬ ‫م‬‫ع‬َ‫ب‬ْ‫ط‬َ‫ي‬ َ‫ك‬ِ‫ل‬َ‫ذ‬َ‫ك‬‫ا‬ِ‫ب‬ْ‫ل‬َ‫ق‬ ِِّ‫ل‬‫م‬‫ك‬‫ى‬َ‫ل‬
ٍ‫ر‬‫ء‬َّ‫ب‬َ‫ج‬ ٍِِّ‫ِب‬َ‫ك‬َ‫ت‬‫م‬‫م‬(٣٥)
 35. (yaitu) orang-orang yang memperdebatkan ayat-ayat
Allah tanpa alasan yang sampai kepada mereka[1322].
Amat besar kemurkaan (bagi mereka) di sisi Allah dan di
sisi orang-orang yang beriman. Demikianlah Allah
mengunci mati hati orang yang sombong dan sewenang-
wenang.
 [1322] Maksudnya mereka menolak ayat-ayat Allah tanpa
alasan yang datang kepada mereka.
C. TANGGUNG JAWAB MANUSIA
Hamba
 Tunduk, patuh, taat
kepada Allah.
 Memelihara iman yang
bersifat fluktuatif.
 Tanggung jawab pada diri
sendiri, keluarga,
lingkungan sekitar,
maupun pada Allah SWT.
Khalifah
 Tugas kepemimpinan,
memelihara, dan
mengelola alam.
 Terdapat wewenang
berupa kebebasan untuk
memilih dan menentukan
sesuatu yang
berlandaskan tauhidullah.
 Kekuasaan manusia
dibatasi oleh aturan-
aturan dan hukum-hukum
Allah.
hakikat manusia
Dilihat dari penciptaannya, manusia
tersusun dari unsur bumi dan langit. Unsur
bumi menyumbang tanah sebagai unsur
penciptaannya; setelah proses penciptaan
fisiknya sempurna dari tanah ini, ruh
sebagai unsur langit ditiupkan Allah
kepadanya. Dari dua unsur ini, berdasar
fungsinya, manusia disimbulkan dengan tiga
unsur utama: hati, akal, dan jasad
Siapapun dan apapun kedudukannya,
manusia harus memahami hakikat diri dan
kehidupannya. Hal ini penting untuk
menjaga agar manusia dapat berlaku adil
terhadap dirinya, penciptanya, sesama
manusia, dan makhluk lainnya
hakikat manusia
hakikat manusia
Hakikat manusia yang harus dipahami :
1.Sebagai makhluk (diciptakan)
2.Sebagai mukaram (dimuliakan)
3.Sebagai mukallaf (dibebani)
4.Sebagai mukhayyar (bebas memilih)
5.Sebagai majzi (mendapat balasan)
hakikat manusia : 1. makhluk (diciptakan)
a) Dengan fitrah tertentu
Sebagai makhluk ia diciptakan atas fitrah
Islam sebagaimana makhluk lain (QS 30:30)
Sebagai manusia ia tidak pernah menjadi
malaikat yang tercipta dari cahaya atau iblis
yang tercipta dari api
Sepandai-pandainya manusia ia tidak dapat
mengetahui rahasia yang Allah SWT bukakan
untuknya
ۚ َ‫ح‬ ِ‫ن‬‫ي‬ِِّ‫لد‬ِ‫ل‬ َ‫ك‬َ‫ه‬ْ‫ج‬َ‫و‬ ْ‫م‬ِ‫ق‬َ‫أ‬َ‫ف‬‫ا‬ً‫ف‬‫ي‬ِ‫ن‬َِّ‫اَّلل‬ َ‫ت‬َ‫ر‬ْ‫ط‬ِ‫ف‬
‫ا‬ ِ‫ق‬ْ‫ل‬َِْ َ‫يل‬ِ‫د‬ْ‫ب‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ ِ‫ِت‬َّ‫ل‬‫ا‬َِّ‫َّلل‬َ‫ك‬ِ‫ل‬ َٰ‫ذ‬ۚ َ‫ر‬َ‫ط‬َ‫ف‬
‫ا‬َ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫َّاس‬‫ن‬‫ال‬ َ‫ل‬َ‫و‬ ُ‫م‬ِِّ‫ي‬َ‫ق‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ين‬ِِّ‫الد‬َ‫ر‬َ‫ث‬ْ‫ك‬َ‫أ‬ َّ‫ن‬ِ‫ك‬ٰ
﴿ َ‫ن‬‫و‬ُ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ َ‫َل‬ ِ‫َّاس‬‫ن‬‫ال‬٣٠﴾
(30) Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah);
(tetaplah atas) fithrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut
fithrah itu. Tidak ada perubahan pada fithrah Allah. (Itulah) agama yang
lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui,
QS 30:30
hakikat manusia : 1. makhluk (diciptakan)
b) Bergantung pada khaliknya
Tidak dapat berdiri sendiri, bahkan untuk
kelangsungan hidupnya (QS 4:28, 35:15).
ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫م‬ُ‫َنت‬‫أ‬ ُ‫َّاس‬‫ن‬‫ال‬ ‫ا‬َ‫ه‬ُّ‫َي‬‫أ‬ َ‫َي‬َِّ‫اَّلل‬ َ‫َل‬ِ‫إ‬ ُ‫اء‬َ‫ر‬َ‫ق‬ُ‫ف‬َُّ‫اَّلل‬َ‫و‬
ُ‫د‬‫ي‬ِ‫م‬َْ‫َل‬‫ا‬ ُِّ‫ِن‬َ‫غ‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫و‬ُ‫ه‬ۚ ﴿١٥﴾
(Faathir:15) Hai manusia, kamulah yang berkehendak
kepada Allah; dan Allah Dia-lah Yang Maha Kaya (tidak
memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji.
ِِّ‫ف‬َُ‫ُي‬ ‫َن‬‫أ‬ َُّ‫اَّلل‬ ُ‫د‬‫ي‬ِ‫ر‬ُ‫ي‬ْ‫م‬ُ‫ك‬‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ف‬ َ‫ق‬ِ‫ل‬ُ‫خ‬َ‫و‬
﴿ ‫ا‬ً‫ف‬‫ي‬ِ‫ع‬َ‫ض‬ ُ‫ن‬‫ا‬َ‫نس‬ِْ‫اإل‬٢٨﴾
(Nisa :28) Allah hendak memberikan keringanan kepadamu
, dan manusia dijadikan bersifat lemah.
hakikat manusia : 1. makhluk (diciptakan)
hakikat manusia : 2. mukarram (dimuliakan)
Betapa manusia diciptakan dari tanah liat dan air yang
hina, akan tetapi Allah menghendaki manusia menjadi
makhluk yang mulia dan dimuliakan dengan:
a) Ditiupkan ruh sebagai unsur langit (QS 32:9)
ُّ‫ر‬ ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫يه‬ِ‫ف‬ َ‫خ‬َ‫ف‬َ‫ن‬َ‫و‬ ُ‫اه‬َّ‫و‬َ‫س‬ َُّ‫ُث‬ِ‫ه‬ِ‫وح‬ُ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬َ‫و‬
ِ‫ئ‬ْ‫ف‬َْ‫اْل‬َ‫و‬ َ‫ار‬َ‫ص‬ْ‫ب‬َْ‫اْل‬َ‫و‬ َ‫ع‬ْ‫م‬َّ‫الس‬َ‫ة‬َ‫د‬ُ‫ك‬ْ‫ش‬َ‫ت‬ ‫ا‬َّ‫م‬ ً‫يال‬ِ‫ل‬َ‫ق‬َ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬
(Assajdah : 9) Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke
dalam (tubuh)nya roh (ciptaan) -Nya dan Dia menjadikan bagi kamu
pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali
bersyukur.
b) Diberi keistimewaan (QS 17:70)
hakikat manusia : 2. mukarram (dimuliakan)
َ‫و‬ َ‫م‬َ‫آد‬ ِ‫ِن‬َ‫ب‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫م‬َّ‫ر‬َ‫ك‬ ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫و‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ِف‬ ْ‫م‬ُ‫اه‬َ‫ن‬ْ‫ل‬ََ‫َح‬َِِّ‫ب‬
َ‫ن‬ِّ
ِ‫م‬ ‫م‬ُ‫اه‬َ‫ن‬ْ‫ق‬َ‫ز‬َ‫ر‬َ‫و‬ ِ‫ر‬ْ‫ح‬َ‫ْب‬‫ل‬‫ا‬َ‫و‬َّ‫ض‬َ‫ف‬َ‫و‬ ِ‫ات‬َ‫ب‬ِِّ‫ي‬َّ‫ط‬‫ال‬ْ‫م‬ُ‫اه‬َ‫ن‬ْ‫ل‬
ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬ ْ‫ن‬َِِّّ‫ِم‬ ٍ‫ري‬ِ‫ث‬َ‫ك‬ ٰ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ً‫يال‬ِ‫ض‬ْ‫ف‬َ‫ت‬ ‫ا‬َ‫ن‬﴿٧٠
(Al Israa: 70) Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak
Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri
mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan
kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami
ciptakan.
c) Alam ditundukkan untuknya (QS 45:13; 67:15)
hakikat manusia : 2. mukarram (dimuliakan)
ِ‫ات‬َ‫او‬َ‫م‬َّ‫الس‬ ِ‫ِف‬ ‫ا‬َّ‫م‬ ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫ر‬َّ‫خ‬َ‫س‬َ‫و‬ِ‫ض‬ْ‫ر‬َْ‫اْل‬ ِ‫ِف‬ ‫ا‬َ‫م‬َ‫و‬
ُ‫ه‬ْ‫ن‬ِّ
ِ‫م‬ ‫ا‬ً‫يع‬َِ‫َج‬َ‫ل‬ َ‫ك‬ِ‫ل‬ َٰ‫ذ‬ ِ‫ِف‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬ ٍ‫م‬ْ‫و‬َ‫ق‬ِِّ‫ل‬ ٍ‫ت‬َ‫َي‬﴿ َ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬َّ‫ك‬
(Jasiyah:13) Dan Dia menundukkan untukmu apa yang ada di langit dan
apa yang ada di bumi semuanya, (sebagai rahmat) daripada-Nya.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-
tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berfikir.
ْ‫ر‬َْ‫اْل‬ ُ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬ ‫ي‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َ‫و‬ُ‫ه‬ً‫وَل‬ُ‫ل‬َ‫ذ‬ َ‫ض‬﴾
(AlMulk :15) Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu,
hakikat manusia : 3. mukallaf (dibebani)
Mukallaf artinya dibebani. Sebagai makhluk
yang diistimewakan dengan berbagai
kelebihan, manusia tidak dibiarkan tanpa
tugas dan tanggung jawab.
a) Ubud illallah : Nikmat penciptaan dengan
berbagai kelebihan harus disyukuri dengan
melakukan ibadah sebagai ekspresi
ketundukan dan keikhlasan kepada Yang
Maha Menciptakan (QS. 51:56)
hakikat manusia : 3. mukallaf (dibebani)
َ‫نس‬ِْ‫اإل‬َ‫و‬ َّ‫ن‬ِْ‫ْل‬‫ا‬ ُ‫ت‬ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬ ‫ا‬َ‫م‬َ‫و‬ِ‫ون‬ُ‫د‬ُ‫ب‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ِ‫ل‬ َّ‫َل‬ِ‫إ‬
﴿٥٦
(Adzariyat : 56) Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan
supaya mereka menyembah-Ku.
b) Khalifatul fil ardh : potensi besar yang
diberikan Allah kepadanya juga dimaksudkan
agar manusia mampu mengelola bumi ini
mewakili Allah mengatur kehidupan sesuai
yang dikehendaki-Nya dan tidak berbuat
semaunya (QS. 2:30)
hakikat manusia : 3. mukallaf (dibebani)
َ‫ك‬ِ‫ئ‬ َ‫ال‬َ‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ل‬ َ‫ك‬ُّ‫ب‬َ‫ر‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ ْ‫ذ‬ِ‫إ‬َ‫و‬ِ‫ِف‬ ٌ‫ل‬ِ‫اع‬َ‫ج‬ ِِّ‫ِن‬ِ‫إ‬ ِ‫ة‬
ً‫ة‬َ‫ف‬‫ي‬ِ‫ل‬َ‫خ‬ ِ‫ض‬ْ‫ر‬َْ‫اْل‬َْ‫َت‬‫أ‬ ‫وا‬ُ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ُ‫ي‬ ‫ن‬َ‫م‬ ‫ا‬َ‫يه‬ِ‫ف‬ ُ‫ل‬َ‫ع‬ُ‫د‬ِ‫س‬ْ‫ف‬
َْ‫ن‬َ‫و‬ َ‫اء‬َ‫م‬ِِّ‫الد‬ ُ‫ك‬ِ‫ف‬ْ‫س‬َ‫ي‬َ‫و‬ ‫ا‬َ‫يه‬ِ‫ف‬َِ‫ب‬ ُ‫ح‬ِِّ‫ب‬َ‫س‬ُ‫ن‬ ُ‫ن‬َ‫ك‬ِ‫د‬ْ‫م‬
َ‫ك‬َ‫ل‬ ُ‫س‬ِِّ‫د‬َ‫ق‬ُ‫ن‬َ‫و‬َ‫أ‬ ِِّ‫ِن‬ِ‫إ‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ُ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ ‫ا‬َ‫م‬ ُ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ن‬‫و‬
(Baqarah :30) Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat:
"Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi".
Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu
orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah,
padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan
Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak
kamu ketahui".
hakikat manusia : 3. mukallaf (dibebani)
hakikat manusia : 4. mukhayyar (bebas pilih)
a) akal untuk memilih
Kalau Allah menghendaki, manusia bisa
diciptakan tanpa akal pikiran sehingga ia
tidak dapat memilih apa yang ingin dilakukan
Dengan keistimewaan akal dan hatinya,
manusia diciptakan sebagai makhluk pilihan,
yang bebas memilih dan menentukan
nasibnya sendiri
(QS. 90:10; 76:3; 64:2; 18:29)
hakikat manusia : 4. mukhayyar (bebas pilih)
ْ‫م‬ُ‫ك‬ِِّ‫ب‬َّ‫ر‬ ‫ن‬ِ‫م‬ ُّ‫ق‬َْ‫َل‬‫ا‬ ِ‫ل‬ُ‫ق‬َ‫و‬َ‫ف‬َ‫م‬َ‫و‬ ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫ي‬ْ‫ل‬َ‫ف‬ َ‫اء‬َ‫ش‬ ‫ن‬َ‫م‬‫ن‬
ْ‫ر‬ُ‫ف‬ْ‫ك‬َ‫ي‬ْ‫ل‬َ‫ف‬ َ‫اء‬َ‫ش‬ْ‫د‬َ‫ت‬ْ‫ع‬َ‫أ‬ َّ‫َن‬ِ‫إ‬َ‫أ‬ ‫ا‬ً‫ر‬َ‫َن‬ َ‫ن‬ِ‫م‬ِ‫ال‬َّ‫ظ‬‫ل‬ِ‫ل‬ َ‫َن‬َ‫ط‬‫ا‬َ‫ح‬
‫ا‬َ‫ه‬ُ‫ق‬ِ‫اد‬َ‫ر‬ُ‫س‬ ْ‫م‬ِِ‫ِب‬ِ‫غ‬َ‫ت‬ْ‫س‬َ‫ي‬ ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫و‬َ‫ك‬ ٍ‫اء‬َِ‫ِب‬ ‫وا‬ُ‫ث‬‫ا‬َ‫غ‬ُ‫ي‬ ‫وا‬ُ‫يث‬ِ‫ل‬ْ‫ه‬ُ‫ْم‬‫ل‬‫ا‬
َ‫وه‬ُ‫ج‬ُ‫ْو‬‫ل‬‫ا‬ ‫ي‬ِ‫و‬ْ‫ش‬َ‫ي‬َ‫ر‬َّ‫الش‬ َ‫س‬ْ‫ئ‬ِ‫ب‬َ‫ف‬َ‫ت‬ْ‫ر‬ُ‫م‬ ْ‫ت‬َ‫اء‬َ‫س‬َ‫و‬ ُُ‫ا‬‫ا‬ً‫ق‬
(Alkahfi :29) Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu; maka
Barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang
ingin (kafir) biarlah ia kafir". Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang-
orang zalim itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Dan jika mereka
meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi
yang mendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk
dan tempat istirahat yang paling jelek.
Akal yang diberikan Allah untuk
membebaskan manusia memilih ini adalah
ujian.
Jika manusia mau menggunakan akal dan
hatinya dengan baik, ia akan beriman kepada
Allah sesuai fitrahnya.
Jika manusia kemudian sombong, menutupi
nikmat akal, dan memperbesar nafsunya,
akan jatuhlah manusia pada kekafiran
hakikat manusia : 4. mukhayyar (bebas pilih)
hakikat manusia : 5. majzi (dpt balasan)
a) pilihan dipertanggungjawaban
Keberadaannya sebagai makhluk yang diberi
kebebasan untuk memilih itu bukan tanpa
konsekuensi. Sesungguhnya nikmat kelebihan
dan keistimewaan yang Allah berikan
kepadanya akan diperhitungkan oleh Allah.
ِ‫ع‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ َ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫س‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ ‫ا‬َ‫م‬ ُ‫ف‬ْ‫ق‬َ‫ت‬ َ‫َل‬َ‫و‬ٌ‫م‬ْ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫م‬َّ‫الس‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬
َ‫ل‬‫ُو‬‫أ‬ ُّ‫ل‬ُ‫ك‬َ‫اد‬َ‫ؤ‬ُ‫ف‬ْ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ َ‫ر‬َ‫ص‬َ‫ْب‬‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ُ‫ئ‬ْ‫س‬َ‫م‬ ُ‫ه‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬ َ‫ك‬ِ‫ئ‬ًٰ‫وَل‬
﴿٣٦
(Israa :36) Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak
mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran,
penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta
pertanggunganjawabnya.
hakikat manusia : 5. majzi (dpt balasan)
﴿ ٰ‫ى‬َ‫ر‬ْ‫خ‬ُ‫أ‬ َ‫ر‬ْ‫ز‬ِ‫و‬ ٌ‫ة‬َ‫ر‬ِ‫ز‬‫ا‬َ‫و‬ ُ‫ر‬ِ‫ز‬َ‫ت‬ َّ‫ََل‬‫أ‬٣٨﴾
An najm :38) (yaitu) bahwasanya seorang yang berdosa tidak akan memikul
dosa orang lain,
َ‫س‬ ‫ا‬َ‫م‬ َّ‫َل‬ِ‫إ‬ ِ‫ان‬َ‫نس‬ِْ‫ْل‬ِ‫ل‬ َ‫س‬ْ‫ي‬َّ‫ل‬ ‫َن‬‫أ‬َ‫و‬﴿ ٰ‫ى‬َ‫ع‬٣٩﴾
(39) dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang
telah diusahakannya.
ٰ‫ى‬َ‫ر‬ُ‫ي‬ َ‫ف‬ْ‫و‬َ‫س‬ ُ‫ه‬َ‫ي‬ْ‫ع‬َ‫س‬ َّ‫َن‬‫أ‬َ‫و‬﴿٤٠﴾
(40) Dan bahwasanya usahanya itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya).
﴿ َٰ‫َف‬ْ‫و‬َْ‫اْل‬ َ‫اء‬َ‫ز‬َْ‫ْل‬‫ا‬ ُ‫اه‬َ‫ز‬ُْ‫ُي‬ َُّ‫ُث‬٤١﴾
(41) Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling
sempurna,
b) mendapat balasan sesuai pilihan
Seusai keberadaannya di dunia, Allah akan
memberikan balasan secara adil dan
proporsional di akhirat berupa syurga (QS.
102: 8; 32:19; 22:14; 2:25) dan neraka (QS.
17:36; 53:38-41; 2:25)
hakikat manusia : 5. majzi (dpt balasan)
hakikat manusia : 5. majzi (dpt balasan)
ُ‫ن‬َ‫آم‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ل‬ِ‫خ‬ْ‫د‬ُ‫ي‬ ََّ‫اَّلل‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ِ‫ات‬َ
ِ‫اَل‬َّ‫الص‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ِ‫م‬َ‫ع‬َ‫و‬ ‫وا‬
َْ‫اْل‬ ‫ا‬َ‫ه‬ِ‫ت‬َْ‫َت‬ ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ي‬ِ‫ر‬َْ‫ت‬ ٍ‫َّات‬‫ن‬َ‫ج‬ُ‫ار‬َ‫ه‬ْ‫ن‬َ‫ي‬ ََّ‫اَّلل‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬‫ا‬َ‫م‬ ُ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ف‬
ُ‫د‬‫ي‬ِ‫ر‬ُ‫ي‬
(Alhajj: 14) Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang
beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang
di bawahnya mengalir sungai-sungai. Sesungguhnya Allah berbuat apa
yang Dia kehendaki.
DALAM PANDANGAN AL-QUR'AN
1. Makhluk termulia (Al-Israa':70)
Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak
Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan,
Kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami
lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna
atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan.
(QS. 17:70)
2. Makhluk yang paling indah bentuk kejadiannya
Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia
dalam bentuk yang sebaik-baiknya. (QS. 95:4)
3. Makhluk yang diberikan kebebasan memilih dan bisa
membedakan antara yang baik dan yang buruk
.dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya),
maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan)
kefasikan dan ketaqwaan,
sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan
jiwa itu, dan sesungguhnya merugilah orang yang
mengotorinya. (QS. 91:7-10)
4. Makhluk yang diberi kemampuan untuk
mendapatkan ilmu pengetahuan dan
dibekali dengan alat-alat yang
mendukungnya dalam meraih iptek itu:
Bacalah dengan (menyebut) nama Rabbmu
Yang menciptakan,
Dia telah menciptakan manusia dengan
segumpal darah.
Bacalah, dan Rabbmulah Yang Paling
Pemurah, (96:1-3).
Alat-alat tersebut adalah:
a. Pendengaran, penglihatan, akal pikiran dan hati:
Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan
tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu
pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur. (QS.
16:78)
b. Lisan
Bukankah Kami telah memberikan kepadanya dua buah mata,
lidah dan dua buah bibir. (QS. 90:8-9)
(Rabb) Yang Maha Pemurah, Yang telah mengajarkan al-Qur'an.
Dia menciptakan manusia, (QS. 55:1-3)
c. Pena
Nun, demi kalam dan apa yang mereka tulis, berkat nikmat
Rabbmu kamu (Muhammad) sekali-kali bukan orang gila.
(QS.Al-Qalam (68) :1-2)
Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam.
(QS.Al-'Alaq (96):4)
5. Khalifah Allah SWT dibumi yang bertugas :
a. Sebagai pemimpin yang mengatur bumi berdasarkan petunjuk dan
undang-undang Allah.
 Katakanlah:"Dia yang berkuasa untuk mengirimkan azab kepadamu,
dari atas kamu atau dari bawah kakimu atau Dia mencampurkan kamu
dalam golongan-golongan (yang saling bertentangan) dan merasakan
kepada sebahagian) kamu kepada keganasan sebahagian yang lain.
Perhatikanlah, betapa Kami mendatangkan tanda-tanda kebesaran
Kami silih berganti agar mereka memahami(nya). (QS.Al-An'aam (6):65)
 Ingatlah ketika Rabb-mu berfirman kepada para
Malaikat:"Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di
muka bumi". Mereka berkata:"Mengapa Engkau hendak menjadikan
(khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan
menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan
memuji Engkau dan mensucikan Engkau". Rabb
berfirman:"Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu
ketahui". (QS. 2:30)
 Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi
dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu
dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu
oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh,
(QS.Al-ahzab (33): 72)
SIFAT-SIFAT MANUSIA MENURUT AL-QUR'AN
 Bodoh, tidak mengetahui, aniaya(14:34/33:72)
"Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu) dari segala
apa yang kamu mohonkan kepadanya.Dan jika kamu menghitung
nikmat Allah, tidaklah kamu dapat menghitungnya.
Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat
mengingkari (nikmat Allah)". (QS. 14:34)
"Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada
langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk
memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya,
dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia
itu amat zalim dan amat bodoh"
(QS. 33:72)
 Lemah (4:28)
"Allah hendak memberikan keringanan kepadamu, dan manusia
dijadikan bersifat lemah". (QS. 4:28)
 Keluh kesah (70:19)
"Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah
lagi kikir". (QS. 70:19)
 Kikir (70:19/17:100)
"Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah
lagi kikir". (QS. 70:19)
Katakanlah:"Kalau seandainya kamu menguasai
perbendaharaan-perbendaharaan rahmat Rabbku,
niscaya perbendaharaan itu kamu tahan, karena takut
membelanjakannya". Dan adalah manusia itu sangat kikir.
(QS. 17:100)
 Melampaui batas (96:6)
Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar
melampaui batas, (QS. 96:6)
 Tergesa-gesa (17:11/21:37)
.... Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa. (QS.
17:11)
Manusia telah dijadikan (bertabiat)tergesa-gesa. Kelak
akan Aku perlihatkan kepadamu tanda-tanda(azab)-Ku.
Maka janganlah kamu minta kepada-Ku
mendatangkannya dengan segera.
(QS. 21:37)
 Putus asa (17:83)
Dan apabila Kami berikan kesenangan kepada manusia
niscaya berpalinglah dia: dan membelakang dengan
sikap yang sombong; dan apabila dia ditimpa
kesusahan niscaya dia berputus asa. (QS. 17:83)
 Banyak menentang (18:54)
Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulangi bagi manusia
dalam al-Qur'an ini bermacam-macam perumpamaan. Dan
manusia adalah makhluk yang paling banyak membantah.
(QS. 18:54)
 Enggan bersyukur (41:51/42:48/100:6-7)
Dan apabila Kami memberikan nikmat kepada manusia, ia
berpaling dan menjauhkan diri; tetapi apabila ia ditimpa
malapetaka maka ia banyak berdo'a. (QS. 41:51)
.....Sesungguhnya apabila Kami merasakan kepada manusia
sesuatu rahmat dari Kami dia bergembira ria karena rahmat
itu.Dan jika mereka ditimpa kesusahan disebabkan perbuatan
tangan mereka sendiri (niscaya mereka ingkar) karena
sesungguhnya manusia itu amat ingkar (kepada nikmat).
(QS. 42:48)
 Merasa cukup (96:6-7)
Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar
melampaui batas, karena dia melihat dirinya serba
cukup. (QS. 96:6-7)
 Sombong (17:83)
Dan apabila Kami berikan kesenangan kepada
manusia niscaya berpalinglah dia: dan
membelakang dengan sikap yang sombong; dan
apabila dia ditimpa kesusahan niscaya dia berputus
asa. (QS. 17:83)
 Hanif (30:30)
Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada
agama (Allah); (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah
menciptakan manusia menurut fitrah itu.Tidak ada
perubahan pada fitrah Allah.(Itulah) agama yang
lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak
mengetahui, (QS. 30:30)
 Mengabdi (2:165/51:56)
Dan di antara manusia ada orang-orang yang menyembah
tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya
sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapan orang-orang
yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. Dan jika
seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui
ketika mereka melihat siksa (pada Hari Kiamat), bahwa
kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah
amat berat siksa-Nya (niscaya mereka menyesal). (QS. 2:165)
Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya
mereka menyembah-Ku. (QS. 51:56)
 Memilih (2:256/10:99)
Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam);
sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang
salah. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Taghut dan
beriman kepada Allah, maka sesunguhnya ia tela berpegang
kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan
Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. 2:256)
EVALUASI
 https://s.id/pLV8K

More Related Content

What's hot

Hakekat Manusia Menurut Islam dan Al'Quran
Hakekat Manusia Menurut Islam dan Al'QuranHakekat Manusia Menurut Islam dan Al'Quran
Hakekat Manusia Menurut Islam dan Al'Quran
Hery Kurniawan
 
Bab i pendahuluan (tgs livi)
Bab i pendahuluan (tgs livi)Bab i pendahuluan (tgs livi)
Bab i pendahuluan (tgs livi)Livi Pungus
 
Konsep islam tentang manusia
Konsep islam tentang manusiaKonsep islam tentang manusia
Konsep islam tentang manusia
Rhe Dwi Yuni
 
Aqidah Islamiyyah (Materi MIC 1)
Aqidah Islamiyyah (Materi MIC 1)Aqidah Islamiyyah (Materi MIC 1)
Aqidah Islamiyyah (Materi MIC 1)
Kafi Hidonis
 
Esensi Hidup Manusia di Dunia
Esensi Hidup Manusia di DuniaEsensi Hidup Manusia di Dunia
Esensi Hidup Manusia di Dunia
Shobrie Hardhi, SE, CFA, CLA, CPHR, CPTr.
 
Agama : Hakikat Manusia Menurut Islam
Agama : Hakikat Manusia Menurut IslamAgama : Hakikat Manusia Menurut Islam
Agama : Hakikat Manusia Menurut Islam
Wachidatin N C
 
Hakikat Manusia Menurut Islam
Hakikat Manusia Menurut IslamHakikat Manusia Menurut Islam
Hakikat Manusia Menurut Islam
Siti Hardiyanti
 
Hakikat manusia bab I
Hakikat manusia bab IHakikat manusia bab I
Hakikat manusia bab Iarvant
 
Mengenal Allah Lewat Akal
Mengenal Allah Lewat AkalMengenal Allah Lewat Akal
Beberapa Prasangka Negatif terhadap Islam
Beberapa Prasangka Negatif terhadap IslamBeberapa Prasangka Negatif terhadap Islam
Beberapa Prasangka Negatif terhadap Islam
Shobrie Hardhi, SE, CFA, CLA, CPHR, CPTr.
 
Manajemen Kehidupan Sepanjang Masa
Manajemen Kehidupan Sepanjang MasaManajemen Kehidupan Sepanjang Masa
Manajemen Kehidupan Sepanjang Masa
Shobrie Hardhi, SE, CFA, CLA, CPHR, CPTr.
 
Hakikat manusia nemurut islam dan barat
Hakikat manusia nemurut islam dan baratHakikat manusia nemurut islam dan barat
Hakikat manusia nemurut islam dan baratprofhariko
 
Hakikat manusia menurut islam
Hakikat manusia menurut islamHakikat manusia menurut islam
Hakikat manusia menurut islam
Asmida Herawati
 
Aqidah rukuniman-100711211328-phpapp02
Aqidah rukuniman-100711211328-phpapp02Aqidah rukuniman-100711211328-phpapp02
Aqidah rukuniman-100711211328-phpapp02Rohaedah Abdullah
 
Manusia copy
Manusia   copyManusia   copy
Manusia copy
muliajayaabadi
 
Potensi dan tugas manusia
Potensi dan tugas manusiaPotensi dan tugas manusia
Potensi dan tugas manusia
Ayni Nur
 
Aqidah rukun iman
Aqidah   rukun imanAqidah   rukun iman
Aqidah rukun imanel-hafiy
 
Materi Pendidikan agama Islam
Materi Pendidikan agama IslamMateri Pendidikan agama Islam
Materi Pendidikan agama Islam
Donny kurnianto
 

What's hot (18)

Hakekat Manusia Menurut Islam dan Al'Quran
Hakekat Manusia Menurut Islam dan Al'QuranHakekat Manusia Menurut Islam dan Al'Quran
Hakekat Manusia Menurut Islam dan Al'Quran
 
Bab i pendahuluan (tgs livi)
Bab i pendahuluan (tgs livi)Bab i pendahuluan (tgs livi)
Bab i pendahuluan (tgs livi)
 
Konsep islam tentang manusia
Konsep islam tentang manusiaKonsep islam tentang manusia
Konsep islam tentang manusia
 
Aqidah Islamiyyah (Materi MIC 1)
Aqidah Islamiyyah (Materi MIC 1)Aqidah Islamiyyah (Materi MIC 1)
Aqidah Islamiyyah (Materi MIC 1)
 
Esensi Hidup Manusia di Dunia
Esensi Hidup Manusia di DuniaEsensi Hidup Manusia di Dunia
Esensi Hidup Manusia di Dunia
 
Agama : Hakikat Manusia Menurut Islam
Agama : Hakikat Manusia Menurut IslamAgama : Hakikat Manusia Menurut Islam
Agama : Hakikat Manusia Menurut Islam
 
Hakikat Manusia Menurut Islam
Hakikat Manusia Menurut IslamHakikat Manusia Menurut Islam
Hakikat Manusia Menurut Islam
 
Hakikat manusia bab I
Hakikat manusia bab IHakikat manusia bab I
Hakikat manusia bab I
 
Mengenal Allah Lewat Akal
Mengenal Allah Lewat AkalMengenal Allah Lewat Akal
Mengenal Allah Lewat Akal
 
Beberapa Prasangka Negatif terhadap Islam
Beberapa Prasangka Negatif terhadap IslamBeberapa Prasangka Negatif terhadap Islam
Beberapa Prasangka Negatif terhadap Islam
 
Manajemen Kehidupan Sepanjang Masa
Manajemen Kehidupan Sepanjang MasaManajemen Kehidupan Sepanjang Masa
Manajemen Kehidupan Sepanjang Masa
 
Hakikat manusia nemurut islam dan barat
Hakikat manusia nemurut islam dan baratHakikat manusia nemurut islam dan barat
Hakikat manusia nemurut islam dan barat
 
Hakikat manusia menurut islam
Hakikat manusia menurut islamHakikat manusia menurut islam
Hakikat manusia menurut islam
 
Aqidah rukuniman-100711211328-phpapp02
Aqidah rukuniman-100711211328-phpapp02Aqidah rukuniman-100711211328-phpapp02
Aqidah rukuniman-100711211328-phpapp02
 
Manusia copy
Manusia   copyManusia   copy
Manusia copy
 
Potensi dan tugas manusia
Potensi dan tugas manusiaPotensi dan tugas manusia
Potensi dan tugas manusia
 
Aqidah rukun iman
Aqidah   rukun imanAqidah   rukun iman
Aqidah rukun iman
 
Materi Pendidikan agama Islam
Materi Pendidikan agama IslamMateri Pendidikan agama Islam
Materi Pendidikan agama Islam
 

Similar to Pertemuan ke 2

Hakikat Manusia dalam Islam.ppt
Hakikat Manusia dalam Islam.pptHakikat Manusia dalam Islam.ppt
Hakikat Manusia dalam Islam.ppt
ssuser95e39b
 
Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama IslamPendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama IslamPenulis
 
Manusia dan-alam-semesta-new
Manusia dan-alam-semesta-newManusia dan-alam-semesta-new
Manusia dan-alam-semesta-newFitra Sani
 
PPT Agama - Hakekat Manusia Menurut Islam.pptx
PPT Agama - Hakekat Manusia Menurut Islam.pptxPPT Agama - Hakekat Manusia Menurut Islam.pptx
PPT Agama - Hakekat Manusia Menurut Islam.pptx
DausaitamaSensei
 
Fitrah Kejadian manusia
Fitrah Kejadian manusiaFitrah Kejadian manusia
Fitrah Kejadian manusia
Ruby Delima
 
1_FUNGSI PENCIPTAAN MANUSIA.pptx
1_FUNGSI PENCIPTAAN MANUSIA.pptx1_FUNGSI PENCIPTAAN MANUSIA.pptx
1_FUNGSI PENCIPTAAN MANUSIA.pptx
ik54n
 
PPT HAKIKAT MANUSIA matkul pendidikan agama islam
PPT HAKIKAT MANUSIA matkul pendidikan agama islamPPT HAKIKAT MANUSIA matkul pendidikan agama islam
PPT HAKIKAT MANUSIA matkul pendidikan agama islam
maskuy1
 
Perkembangan Pikiran Manusia
Perkembangan Pikiran ManusiaPerkembangan Pikiran Manusia
Perkembangan Pikiran Manusia
Naita Novia Sari
 
2. alam pikiran manusia dan perkembangannya.pptx
2. alam pikiran manusia dan perkembangannya.pptx2. alam pikiran manusia dan perkembangannya.pptx
2. alam pikiran manusia dan perkembangannya.pptx
Nur Rohman
 
hakikat-manusia-menurut-islam
hakikat-manusia-menurut-islamhakikat-manusia-menurut-islam
hakikat-manusia-menurut-islam
fiqihazhari
 
bab 2 tambahan.pptx
bab 2 tambahan.pptxbab 2 tambahan.pptx
bab 2 tambahan.pptx
Universitas Muhammadiyah Berau
 
Etika Bisnis Islam - Manusia dan Etika (1)
Etika Bisnis Islam - Manusia dan Etika (1)Etika Bisnis Islam - Manusia dan Etika (1)
Etika Bisnis Islam - Manusia dan Etika (1)
anharwahyu
 
PPT.DIK AGAMA ISLAM.pptx
PPT.DIK AGAMA ISLAM.pptxPPT.DIK AGAMA ISLAM.pptx
PPT.DIK AGAMA ISLAM.pptx
verdiowiradinata
 
kuliah Logika IW Ulil Amri Syafri.pptx
kuliah Logika IW Ulil Amri Syafri.pptxkuliah Logika IW Ulil Amri Syafri.pptx
kuliah Logika IW Ulil Amri Syafri.pptx
UlilAmriSyafri1
 
Manusia dan pendidikan
Manusia dan pendidikanManusia dan pendidikan
Manusia dan pendidikannefi_23
 
BAB 3.pptx
BAB 3.pptxBAB 3.pptx
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptxPERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
AlTechnology
 
konsep manusia menurut islam
konsep manusia menurut islamkonsep manusia menurut islam
konsep manusia menurut islamAhmad Rudi
 
Konsep_manusia_dlm_Islam.ppt
Konsep_manusia_dlm_Islam.pptKonsep_manusia_dlm_Islam.ppt
Konsep_manusia_dlm_Islam.ppt
jufryramelli
 

Similar to Pertemuan ke 2 (20)

Hakikat Manusia dalam Islam.ppt
Hakikat Manusia dalam Islam.pptHakikat Manusia dalam Islam.ppt
Hakikat Manusia dalam Islam.ppt
 
Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama IslamPendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam
 
Manusia dan-alam-semesta-new
Manusia dan-alam-semesta-newManusia dan-alam-semesta-new
Manusia dan-alam-semesta-new
 
PPT Agama - Hakekat Manusia Menurut Islam.pptx
PPT Agama - Hakekat Manusia Menurut Islam.pptxPPT Agama - Hakekat Manusia Menurut Islam.pptx
PPT Agama - Hakekat Manusia Menurut Islam.pptx
 
Fitrah Kejadian manusia
Fitrah Kejadian manusiaFitrah Kejadian manusia
Fitrah Kejadian manusia
 
1_FUNGSI PENCIPTAAN MANUSIA.pptx
1_FUNGSI PENCIPTAAN MANUSIA.pptx1_FUNGSI PENCIPTAAN MANUSIA.pptx
1_FUNGSI PENCIPTAAN MANUSIA.pptx
 
PPT HAKIKAT MANUSIA matkul pendidikan agama islam
PPT HAKIKAT MANUSIA matkul pendidikan agama islamPPT HAKIKAT MANUSIA matkul pendidikan agama islam
PPT HAKIKAT MANUSIA matkul pendidikan agama islam
 
Perkembangan Pikiran Manusia
Perkembangan Pikiran ManusiaPerkembangan Pikiran Manusia
Perkembangan Pikiran Manusia
 
2. alam pikiran manusia dan perkembangannya.pptx
2. alam pikiran manusia dan perkembangannya.pptx2. alam pikiran manusia dan perkembangannya.pptx
2. alam pikiran manusia dan perkembangannya.pptx
 
hakikat-manusia-menurut-islam
hakikat-manusia-menurut-islamhakikat-manusia-menurut-islam
hakikat-manusia-menurut-islam
 
bab 2 tambahan.pptx
bab 2 tambahan.pptxbab 2 tambahan.pptx
bab 2 tambahan.pptx
 
Etika Bisnis Islam - Manusia dan Etika (1)
Etika Bisnis Islam - Manusia dan Etika (1)Etika Bisnis Islam - Manusia dan Etika (1)
Etika Bisnis Islam - Manusia dan Etika (1)
 
PPT.DIK AGAMA ISLAM.pptx
PPT.DIK AGAMA ISLAM.pptxPPT.DIK AGAMA ISLAM.pptx
PPT.DIK AGAMA ISLAM.pptx
 
kuliah Logika IW Ulil Amri Syafri.pptx
kuliah Logika IW Ulil Amri Syafri.pptxkuliah Logika IW Ulil Amri Syafri.pptx
kuliah Logika IW Ulil Amri Syafri.pptx
 
Manusia dan pendidikan
Manusia dan pendidikanManusia dan pendidikan
Manusia dan pendidikan
 
BAB 3.pptx
BAB 3.pptxBAB 3.pptx
BAB 3.pptx
 
Makalah_agama.docx
Makalah_agama.docxMakalah_agama.docx
Makalah_agama.docx
 
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptxPERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
 
konsep manusia menurut islam
konsep manusia menurut islamkonsep manusia menurut islam
konsep manusia menurut islam
 
Konsep_manusia_dlm_Islam.ppt
Konsep_manusia_dlm_Islam.pptKonsep_manusia_dlm_Islam.ppt
Konsep_manusia_dlm_Islam.ppt
 

More from Faris Dedi Setiawan

Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Rumah
Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di RumahTraining Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Rumah
Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Rumah
Faris Dedi Setiawan
 
Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Gym
Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di GymTraining Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Gym
Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Gym
Faris Dedi Setiawan
 
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Rumah
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di RumahTraining Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Rumah
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Rumah
Faris Dedi Setiawan
 
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di GymTraining Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
Faris Dedi Setiawan
 
Menaikkan Berat Badan Anda selama 30 hari di Rumah
Menaikkan Berat Badan Anda selama 30 hari di RumahMenaikkan Berat Badan Anda selama 30 hari di Rumah
Menaikkan Berat Badan Anda selama 30 hari di Rumah
Faris Dedi Setiawan
 
Training Menaikkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
Training Menaikkan Berat Badan Anda 30 hari di GymTraining Menaikkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
Training Menaikkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
Faris Dedi Setiawan
 
30 pertanyaan dan jawaban wawancara kerja
30 pertanyaan dan jawaban wawancara kerja30 pertanyaan dan jawaban wawancara kerja
30 pertanyaan dan jawaban wawancara kerja
Faris Dedi Setiawan
 

More from Faris Dedi Setiawan (8)

Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Rumah
Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di RumahTraining Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Rumah
Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Rumah
 
Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Gym
Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di GymTraining Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Gym
Training Mendapatkan Tubuh Ideal 30 hari di Gym
 
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Rumah
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di RumahTraining Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Rumah
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Rumah
 
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di GymTraining Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
Training Menurunkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
 
Menaikkan Berat Badan Anda selama 30 hari di Rumah
Menaikkan Berat Badan Anda selama 30 hari di RumahMenaikkan Berat Badan Anda selama 30 hari di Rumah
Menaikkan Berat Badan Anda selama 30 hari di Rumah
 
Training Menaikkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
Training Menaikkan Berat Badan Anda 30 hari di GymTraining Menaikkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
Training Menaikkan Berat Badan Anda 30 hari di Gym
 
30 pertanyaan dan jawaban wawancara kerja
30 pertanyaan dan jawaban wawancara kerja30 pertanyaan dan jawaban wawancara kerja
30 pertanyaan dan jawaban wawancara kerja
 
Paket paud lengkap
Paket paud lengkapPaket paud lengkap
Paket paud lengkap
 

Recently uploaded

Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
ProfesorCilikGhadi
 
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptxMATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
emiliawati098
 
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptxPPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
emiliawati098
 
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
nadyahermawan
 
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
LEESOKLENGMoe
 
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptxMI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
almiraulimaz2521988
 
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdfFinal_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
FazaKhilwan1
 
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdfTahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
NathanielIbram
 
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
ArumNovita
 
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
athayaahzamaulana1
 

Recently uploaded (10)

Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
 
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptxMATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
 
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptxPPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
 
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
 
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
 
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptxMI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
 
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdfFinal_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
 
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdfTahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
 
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
 
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
 

Pertemuan ke 2

  • 1. HAKEKAT DAN MARTABAT MANUSIA Pertemuan ke 2 Wasi’un, S.Pd.I.M.Pd.I
  • 2. H A K I K AT M A N U S I A M E N U R U T I S L A M a.1. Konsep Pengetahuan Teori Psikoanalisis menyebutkan manusia sebagai Homo Valent ( makhluk berkeinginan, memiliki perilaku interaksi antara komponen biologis, psikologis, dan sosial) Teori Behaviorisme menyebutkan manusia sebagai Homo Mechanicus (tingkah laku manusia terbentuk dari proses pembelajaran dengan lingkungannya, tidak dari aspek rasional/emosionalnya) A. Konsep Manusia a. Siapakah Manusia
  • 3. Teori Kognitif menyebutkan manusia sebagai Homo Sapiens (makhluk berfikir, yang selalu berusaha memahami lingkungannya) Teori Humanisme menyebutkan manusia sebagai Homo Ludens (makhluk bermain, manusia berperilaku untuk mempertahankan, meningkatkan, dan selalu mengaktualisasikan dirinya/bersifat selalu aktif)
  • 4. a.2. Konsep Al – Qur’an Konsep Basyar, adalah makhluk sekedar berada (being), biologis, statis, seperti hewan. Konsep Insan, adalah makhluk yang menjadi (becoming), psikologis, spiritualis, yang bergerak ke arah kesempurnaan. Konsep An-Naas, adalah yang menunjuk kepada semua manusia sebagai makhluk sosial. Bani Adam, sebagai anak keturunan adam yang merupakan manusia yang pertama.
  • 5. ISTILAH MANUSIA DALAM AL-QUR’AN Basyar (sebanyak 36 kali disebut dalam Al-Qur’an) An – Nas (sebanyak 240 kali disebut dalam Al-Qur’an) Duriyat Adam / Bani Adam Al-Ins / al-Insan
  • 6. b. PERSAMAAN & PERBEDAAN MANUSIA DENGAN MAKHLUK LAIN Hewan a. Pengetahuan  Dangkal  Parsial – Khusus  Regional  Berlaku saat sekarang Manusia a. Pengetahuan  Luas  Tak terbatas  Universal  Pengetahuan masa lampau dan yang akan datang.
  • 7. b. Hasrat dan Keinginan ( hewan)  Bersifat material makan, minum, tidur, kawin, dsb.  Non material: insting alamiah untuk mempertahankan kehidupan fisik.  Bersifat individual dan pribadi.  Bersifat regional  Bersifat seketika dan berkaitan dengan masa sekarang. b. Hasrat dan Keinginan (manusia)  Bersifat material makan, minum, tidur, kawin, dsb.  Bersifat non material; seperti unsur spiritual, moral, cita-cita, pemikiran.  Bersifat individual pribadi dan sosial.  Bersifat universal  Bersifat tak terbatas.
  • 8. c. Potensi Alamiah  Potensi termateri; bentuk fisik tidak sempurna.  Potensi imateri ; bersifat naluriah, berdasarkan pada insting dan nafsu.  Orientasi semata-mata melangsungkan hidup. c. Potensi Alamiah  Potensi termateri; bentuk fisik sempurna.  Potensi imateri; ruh ilahiyah.  Potensi fitrah dan hanif.  Nafsu, akal, qalbu.
  • 9. C. ANTROPOLOGI (PROSES KEJADIAN MANUSIA) 1. Sejarah manusia pertama  Pengetahuan Umum Teori Darwinisme, makhluk hidup berasal dari spesies satu ke spesies yang lain melalui proses evolusi atau makhluk hidup berevolusi dari spesies satu ke spesies yang lain.  Pengetahuan Qur’an Khalifah (manusia) pertama adalah Adam, bukan dari primat melainkan diciptakan dari thin / turab (saripati tanah). 2. Proses penciptaan manusia keturunan Adam  Pengetahuan Umum Teori medis / kedokteran Manusia keturunan Adam diciptakan Allah melalui percampuran sperma dan sel telur.  Pengetahuan Qur’an Manusia keturunan Adam diciptakan Allah dari nutfah. (Q.S. 23:13-14), (Q.S. 86:5, Q.S. 32: 8-9)
  • 10. ِ‫م‬ ٍ‫ة‬َ‫ل‬‫ال‬ُ‫س‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ َ‫ن‬‫ا‬َ‫س‬ْ‫ن‬‫اإل‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬ ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫و‬ٍ‫ن‬ِِ ْ‫ن‬(١٢)ُ‫ن‬ ُ‫اه‬َ‫ن‬ْ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬ َُّ‫ُث‬ً‫ة‬َ‫ف‬ْ‫ط‬ ٍ‫ن‬ِ‫ك‬َ‫م‬ ٍ‫ر‬‫ا‬َ‫ر‬َ‫ق‬ ِ‫ِف‬(١٣)َ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫ف‬ْ‫ط‬ُّ‫ن‬‫ال‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬ َُّ‫ُث‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬َ‫ف‬ ً‫ة‬َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫ة‬َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫ف‬ ‫ا‬ً‫ام‬َ‫ظ‬ِ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫غ‬ْ‫ض‬ُ‫ْم‬‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬َ‫ف‬ ً‫ة‬َ‫غ‬ْ‫ض‬ُ‫م‬ً‫م‬َْ‫َل‬ َ‫ام‬َ‫ظ‬ِ‫ْع‬‫ل‬‫ا‬ َ‫َن‬ْ‫و‬َ‫س‬َ‫ك‬ُ‫ه‬َ‫َن‬ْ‫أ‬َ‫ش‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ َُّ‫ُث‬ ‫ا‬ ُ‫ن‬َ‫س‬ْ‫َح‬‫أ‬ َُّ‫اَّلل‬ َ‫ك‬َ‫ار‬َ‫ب‬َ‫ت‬َ‫ف‬ َ‫ر‬َ‫خ‬‫آ‬ ‫ا‬ً‫ق‬ْ‫ل‬َ‫خ‬َ‫ن‬ِ‫ق‬ِ‫ال‬َْْ‫ا‬(١٤)  12. Dan Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah.  13. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim).  14. Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. kemudian Kami jadikan Dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta yang paling baik.
  • 11. ِ‫م‬ ٍ‫ة‬َ‫ل‬‫ال‬‫م‬‫س‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫م‬‫ه‬َ‫ل‬ْ‫س‬َ‫ن‬ َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬ َّ‫م‬‫ُث‬ٍ‫ن‬َِِ‫م‬ ٍٍ‫ء‬َ‫م‬ ْ‫ن‬(٨)‫م‬‫اه‬َّ‫و‬َ‫س‬ َّ‫م‬‫ُث‬ َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬َ‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫وح‬‫م‬‫ر‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫يه‬ِ‫ف‬ َ‫خ‬َ‫ف‬َ‫ن‬َ‫و‬َ‫ص‬ْ‫األب‬َ‫و‬ َ‫ع‬ْ‫م‬َّ‫الس‬ ‫م‬‫م‬‫م‬‫ك‬َ‫ل‬َ‫ءر‬ َ‫ن‬‫و‬‫م‬‫ر‬‫م‬‫ك‬ْ‫ش‬َ‫ت‬ ‫ء‬َ‫م‬ ‫يال‬ِ‫ل‬َ‫ق‬ َ‫ة‬َ‫د‬ِ‫ئ‬ْ‫ف‬‫األ‬َ‫و‬(٩)  8. Kemudian Dia menjadikan keturunannya dari saripati air yang hina.  9. Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalamnya roh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur.
  • 12. َ‫ق‬ِ‫ل‬‫م‬‫خ‬ َّ‫م‬ِ‫م‬ ‫م‬‫ن‬‫ء‬َ‫س‬ْ‫ن‬‫اإل‬ ِ‫ر‬‫م‬‫ظ‬ْ‫ن‬َ‫ي‬ْ‫ل‬َ‫ف‬(٥)ٍ‫ق‬ِ‫اف‬َ‫د‬ ٍٍ‫ء‬َ‫م‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ َ‫ق‬ِ‫ل‬‫م‬‫خ‬ (٦)ِ‫ب‬ْ‫ل‬ُّ‫الص‬ ِْ‫ن‬َ‫ب‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫م‬‫ج‬‫م‬‫ر‬َْ‫َي‬ِ‫ب‬ِ‫ائ‬َ‫َّر‬‫الت‬َ‫و‬(٧)  5. Maka hendaklah manusia memperhatikan dari Apakah Dia diciptakan?  6. Dia diciptakan dari air yang dipancarkan,  7. Yang keluar dari antara tulang sulbi laki-laki dan tulang dada perempuan.
  • 13. d. Proses Kehidupan Manusia Terdapat lima fase dalam kehidupan manusia : 1. Fase alam arwah 2. Fase alam rahim 3. Fase alam dunia 4. Fase alam barzah 5. Fase alam akhirat
  • 14. B. EKSISTENSI PENCIPTAAN MANUSIA 1. Tujuan penciptaan, adalah penyembahan kepada sang khalik, Allah SWT. a. Vertical (aspek ritual). b. Horisontal (muamalah dan hubungan manusia dengan alam semesta). 2. Fungsi dan peran manusia  Sebagai khalifah (penguasa/pengganti) Allah di bumi.  Manusia berkewajiban mewujudkan kehidupan menurut jalan Allah (Liya’budullah). Terdapat hak untuk menikmati kebahagiaan yang dijanjikan Allah. Sedang beberapa peran manusia antara lain :  Belajar (An-Naml : 15-16, dan Al-Mukmin :54)  Mengajarkan ilmu (Al-Baqarah : 31-39)  Membudayakan ilmu (Al-Mu’min : 35)
  • 15. ْ‫ل‬ِ‫ع‬ َ‫ن‬‫ء‬َ‫م‬ْ‫ي‬َ‫ل‬‫م‬‫س‬َ‫و‬ َ‫د‬‫م‬‫او‬َ‫د‬ ‫ء‬َ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫آت‬ ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫و‬َّ‫ل‬‫ا‬ َِِّ‫ّلِل‬ ‫م‬‫د‬ْ‫م‬َْ‫اْل‬ ‫ءال‬َ‫ق‬َ‫و‬ ‫ء‬ً‫م‬‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ‫ء‬َ‫ن‬َ‫ل‬َّ‫ض‬َ‫ف‬ ‫ي‬ِ‫ذ‬ َ‫ن‬ِ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬‫م‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ه‬ِ‫ءد‬َ‫ب‬ِ‫ع‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ٍ‫ري‬ِ‫ث‬َ‫ك‬(١٥)‫م‬‫او‬َ‫د‬ ‫م‬‫ن‬‫ء‬َ‫م‬ْ‫ي‬َ‫ل‬‫م‬‫س‬ َ‫ث‬ِ‫ر‬َ‫و‬َ‫و‬َ‫َي‬ َ‫ءل‬َ‫ق‬َ‫و‬ َ‫د‬ ِْ‫ري‬َّ‫ط‬‫ال‬ َ‫ق‬ِ‫ط‬ْ‫ن‬َ‫م‬ ‫ء‬َ‫ن‬ْ‫م‬ِِّ‫ل‬‫م‬‫ع‬ ‫م‬‫َّءس‬‫ن‬‫ال‬ ‫ء‬َُِّ‫َي‬‫أ‬ْ‫ي‬َ‫ش‬ ِِّ‫ل‬‫م‬‫ك‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ء‬َ‫ين‬ِ‫موت‬‫أ‬َ‫و‬َ‫و‬‫م‬َ‫َل‬ ‫ا‬َ‫ذ‬َ‫ه‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ٍٍ ‫م‬‫ن‬ِ‫ب‬‫م‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫م‬‫ل‬ْ‫ض‬َ‫ف‬ْ‫ل‬‫ا‬(١٦)  15. Dan Sesungguhnya Kami telah memberi ilmu kepada Daud dan Sulaiman; dan keduanya mengucapkan: "Segala puji bagi Allah yang melebihkan Kami dari kebanyakan hamba-hambanya yang beriman".  16. Dan Sulaiman telah mewarisi Daud[1092], dan Dia berkata: "Hai manusia, Kami telah diberi pengertian tentang suara burung dan Kami diberi segala sesuatu. Sesungguhnya (semua) ini benar-benar suatu kurnia yang nyata".  [1092] Maksudnya Nabi Sulaiman menggantikan kenabian dan kerajaan Nabi Daud a.s. serta mewarisi ilmu pengetahuannya dan kitab Zabur yang diturunkan kepadanya.
  • 16. ِ‫ب‬‫ا‬َ‫ب‬ْ‫األل‬ ‫ي‬ِ‫ل‬‫ألو‬ ‫ى‬َ‫ر‬ْ‫ك‬ِ‫ذ‬َ‫و‬ ‫ى‬ً‫د‬ُ‫ه‬(٥٤)  54. Untuk menjadi petunjuk dan peringatan bagi orang-orang yang berfikir.  َ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ْ‫م‬‫م‬َِ‫ض‬َ‫ر‬َ‫ع‬ َّ‫م‬‫ُث‬ ‫ء‬ََِّ‫ل‬‫م‬‫ك‬ٍَ‫ء‬َْ‫األْس‬ َ‫م‬َ‫آد‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬َ‫و‬َ‫ه‬ ٍِ‫ء‬َْ‫َْس‬ِ‫ِب‬ ِ‫وِن‬‫م‬‫ئ‬ِ‫ب‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ َ‫ءل‬َ‫ق‬َ‫ف‬ ِ‫ة‬َ‫ك‬ِ‫الئ‬ْ‫م‬‫م‬‫ت‬ْ‫ن‬‫م‬‫ك‬ ْ‫ن‬ِ‫إ‬ ٍِ‫ال‬‫م‬‫ؤ‬َ‫ن‬ِ‫ق‬ِ‫ءد‬َ‫ص‬ (٣١)َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ‫ء‬َ‫ن‬َ‫ت‬ْ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬ ‫ء‬َ‫م‬ ‫ال‬ِ‫إ‬ ‫ء‬َ‫ن‬َ‫ل‬ َ‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ع‬ ‫ال‬ َ‫ك‬َ‫ن‬‫ء‬َ‫ح‬ْ‫ب‬‫م‬‫س‬ ‫ا‬‫و‬‫م‬‫ل‬‫ء‬َ‫ق‬‫م‬‫يم‬ِ‫ك‬َْ‫اْل‬ ‫م‬‫يم‬ِ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫ت‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ َ‫ك‬(٣٢)‫م‬‫م‬َ‫آد‬ َ‫َي‬ َ‫ءل‬َ‫ق‬ ِ‫ءئ‬َْ‫َْس‬ِ‫ِب‬ ْ‫م‬‫م‬‫َه‬‫أ‬َ‫ب‬ْ‫َن‬‫أ‬ ‫ء‬َّ‫م‬َ‫ل‬َ‫ف‬ ْ‫م‬ِِِ‫ءئ‬َْ‫َْس‬ِ‫ِب‬ ْ‫م‬‫م‬ِْ‫ئ‬ِ‫ب‬ْ‫ن‬َ‫أ‬َ‫غ‬ ‫م‬‫م‬َ‫ل‬ْ‫َع‬‫أ‬ ِِّ‫ِن‬ِ‫إ‬ ْ‫م‬‫م‬‫ك‬َ‫ل‬ ْ‫ل‬‫م‬‫ق‬َ‫أ‬ َْ‫َل‬َ‫أ‬ َ‫ءل‬َ‫ق‬ ْ‫م‬ِِ‫ا‬َ‫ءو‬َ‫م‬َّ‫الس‬ َ‫ب‬ْ‫ي‬ِ‫ض‬ْ‫األر‬َ‫و‬ ِ‫ت‬ َ‫ن‬‫و‬‫م‬‫م‬‫م‬‫ت‬ْ‫ك‬َ‫ت‬ ْ‫م‬‫م‬‫ت‬ْ‫ن‬‫م‬‫ك‬‫ء‬َ‫م‬َ‫و‬ َ‫ن‬‫و‬‫م‬‫د‬ْ‫ب‬‫م‬‫ت‬ ‫ء‬َ‫م‬ ‫م‬‫م‬َ‫ل‬ْ‫َع‬‫أ‬َ‫و‬(٣٣)  31. Dan Dia mengajarkan kepada Adam Nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada Para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!"  32. Mereka menjawab: "Maha suci Engkau, tidak ada yang Kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami; Sesungguhnya Engkaulah yang Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana[35]."  33. Allah berfirman: "Hai Adam, beritahukanlah kepada mereka Nama- nama benda ini." Maka setelah diberitahukannya kepada mereka Nama- nama benda itu, Allah berfirman: "Bukankah sudah Ku katakan kepadamu, bahwa Sesungguhnya aku mengetahui rahasia langit dan bumi dan mengetahui apa yang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan?"
  • 17. َِّ‫اّلِل‬ ِ‫ت‬َ‫آَي‬ ِ‫ِف‬ َ‫ن‬‫و‬‫م‬‫ل‬ِ‫ءد‬َ‫م‬‫ُي‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬َ‫َت‬‫أ‬ ٍ‫ءن‬َ‫ط‬ْ‫ل‬‫م‬‫س‬ ِْ‫ري‬َ‫غ‬ِ‫ب‬‫ء‬ً‫ت‬ْ‫ق‬َ‫م‬ َ‫ر‬‫م‬‫ب‬َ‫ك‬ ْ‫م‬‫م‬‫ه‬ ‫و‬‫م‬‫ن‬َ‫آم‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َ‫د‬ْ‫ن‬ِ‫ع‬َ‫و‬ َِّ‫اّلِل‬ َ‫د‬ْ‫ن‬ِ‫ع‬َ‫ع‬ ‫م‬َّ‫اّلِل‬ ‫م‬‫ع‬َ‫ب‬ْ‫ط‬َ‫ي‬ َ‫ك‬ِ‫ل‬َ‫ذ‬َ‫ك‬‫ا‬ِ‫ب‬ْ‫ل‬َ‫ق‬ ِِّ‫ل‬‫م‬‫ك‬‫ى‬َ‫ل‬ ٍ‫ر‬‫ء‬َّ‫ب‬َ‫ج‬ ٍِِّ‫ِب‬َ‫ك‬َ‫ت‬‫م‬‫م‬(٣٥)  35. (yaitu) orang-orang yang memperdebatkan ayat-ayat Allah tanpa alasan yang sampai kepada mereka[1322]. Amat besar kemurkaan (bagi mereka) di sisi Allah dan di sisi orang-orang yang beriman. Demikianlah Allah mengunci mati hati orang yang sombong dan sewenang- wenang.  [1322] Maksudnya mereka menolak ayat-ayat Allah tanpa alasan yang datang kepada mereka.
  • 18. C. TANGGUNG JAWAB MANUSIA Hamba  Tunduk, patuh, taat kepada Allah.  Memelihara iman yang bersifat fluktuatif.  Tanggung jawab pada diri sendiri, keluarga, lingkungan sekitar, maupun pada Allah SWT. Khalifah  Tugas kepemimpinan, memelihara, dan mengelola alam.  Terdapat wewenang berupa kebebasan untuk memilih dan menentukan sesuatu yang berlandaskan tauhidullah.  Kekuasaan manusia dibatasi oleh aturan- aturan dan hukum-hukum Allah.
  • 19. hakikat manusia Dilihat dari penciptaannya, manusia tersusun dari unsur bumi dan langit. Unsur bumi menyumbang tanah sebagai unsur penciptaannya; setelah proses penciptaan fisiknya sempurna dari tanah ini, ruh sebagai unsur langit ditiupkan Allah kepadanya. Dari dua unsur ini, berdasar fungsinya, manusia disimbulkan dengan tiga unsur utama: hati, akal, dan jasad
  • 20. Siapapun dan apapun kedudukannya, manusia harus memahami hakikat diri dan kehidupannya. Hal ini penting untuk menjaga agar manusia dapat berlaku adil terhadap dirinya, penciptanya, sesama manusia, dan makhluk lainnya hakikat manusia
  • 21. hakikat manusia Hakikat manusia yang harus dipahami : 1.Sebagai makhluk (diciptakan) 2.Sebagai mukaram (dimuliakan) 3.Sebagai mukallaf (dibebani) 4.Sebagai mukhayyar (bebas memilih) 5.Sebagai majzi (mendapat balasan)
  • 22. hakikat manusia : 1. makhluk (diciptakan) a) Dengan fitrah tertentu Sebagai makhluk ia diciptakan atas fitrah Islam sebagaimana makhluk lain (QS 30:30) Sebagai manusia ia tidak pernah menjadi malaikat yang tercipta dari cahaya atau iblis yang tercipta dari api Sepandai-pandainya manusia ia tidak dapat mengetahui rahasia yang Allah SWT bukakan untuknya
  • 23. ۚ َ‫ح‬ ِ‫ن‬‫ي‬ِِّ‫لد‬ِ‫ل‬ َ‫ك‬َ‫ه‬ْ‫ج‬َ‫و‬ ْ‫م‬ِ‫ق‬َ‫أ‬َ‫ف‬‫ا‬ً‫ف‬‫ي‬ِ‫ن‬َِّ‫اَّلل‬ َ‫ت‬َ‫ر‬ْ‫ط‬ِ‫ف‬ ‫ا‬ ِ‫ق‬ْ‫ل‬َِْ َ‫يل‬ِ‫د‬ْ‫ب‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ ِ‫ِت‬َّ‫ل‬‫ا‬َِّ‫َّلل‬َ‫ك‬ِ‫ل‬ َٰ‫ذ‬ۚ َ‫ر‬َ‫ط‬َ‫ف‬ ‫ا‬َ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫َّاس‬‫ن‬‫ال‬ َ‫ل‬َ‫و‬ ُ‫م‬ِِّ‫ي‬َ‫ق‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ين‬ِِّ‫الد‬َ‫ر‬َ‫ث‬ْ‫ك‬َ‫أ‬ َّ‫ن‬ِ‫ك‬ٰ ﴿ َ‫ن‬‫و‬ُ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ َ‫َل‬ ِ‫َّاس‬‫ن‬‫ال‬٣٠﴾ (30) Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas) fithrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fithrah itu. Tidak ada perubahan pada fithrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui, QS 30:30
  • 24. hakikat manusia : 1. makhluk (diciptakan) b) Bergantung pada khaliknya Tidak dapat berdiri sendiri, bahkan untuk kelangsungan hidupnya (QS 4:28, 35:15). ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫م‬ُ‫َنت‬‫أ‬ ُ‫َّاس‬‫ن‬‫ال‬ ‫ا‬َ‫ه‬ُّ‫َي‬‫أ‬ َ‫َي‬َِّ‫اَّلل‬ َ‫َل‬ِ‫إ‬ ُ‫اء‬َ‫ر‬َ‫ق‬ُ‫ف‬َُّ‫اَّلل‬َ‫و‬ ُ‫د‬‫ي‬ِ‫م‬َْ‫َل‬‫ا‬ ُِّ‫ِن‬َ‫غ‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫و‬ُ‫ه‬ۚ ﴿١٥﴾ (Faathir:15) Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah; dan Allah Dia-lah Yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji.
  • 25. ِِّ‫ف‬َُ‫ُي‬ ‫َن‬‫أ‬ َُّ‫اَّلل‬ ُ‫د‬‫ي‬ِ‫ر‬ُ‫ي‬ْ‫م‬ُ‫ك‬‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ف‬ َ‫ق‬ِ‫ل‬ُ‫خ‬َ‫و‬ ﴿ ‫ا‬ً‫ف‬‫ي‬ِ‫ع‬َ‫ض‬ ُ‫ن‬‫ا‬َ‫نس‬ِْ‫اإل‬٢٨﴾ (Nisa :28) Allah hendak memberikan keringanan kepadamu , dan manusia dijadikan bersifat lemah. hakikat manusia : 1. makhluk (diciptakan)
  • 26. hakikat manusia : 2. mukarram (dimuliakan) Betapa manusia diciptakan dari tanah liat dan air yang hina, akan tetapi Allah menghendaki manusia menjadi makhluk yang mulia dan dimuliakan dengan: a) Ditiupkan ruh sebagai unsur langit (QS 32:9) ُّ‫ر‬ ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫يه‬ِ‫ف‬ َ‫خ‬َ‫ف‬َ‫ن‬َ‫و‬ ُ‫اه‬َّ‫و‬َ‫س‬ َُّ‫ُث‬ِ‫ه‬ِ‫وح‬ُ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬َ‫و‬ ِ‫ئ‬ْ‫ف‬َْ‫اْل‬َ‫و‬ َ‫ار‬َ‫ص‬ْ‫ب‬َْ‫اْل‬َ‫و‬ َ‫ع‬ْ‫م‬َّ‫الس‬َ‫ة‬َ‫د‬ُ‫ك‬ْ‫ش‬َ‫ت‬ ‫ا‬َّ‫م‬ ً‫يال‬ِ‫ل‬َ‫ق‬َ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬ (Assajdah : 9) Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalam (tubuh)nya roh (ciptaan) -Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur.
  • 27. b) Diberi keistimewaan (QS 17:70) hakikat manusia : 2. mukarram (dimuliakan) َ‫و‬ َ‫م‬َ‫آد‬ ِ‫ِن‬َ‫ب‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫م‬َّ‫ر‬َ‫ك‬ ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫و‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ِف‬ ْ‫م‬ُ‫اه‬َ‫ن‬ْ‫ل‬ََ‫َح‬َِِّ‫ب‬ َ‫ن‬ِّ ِ‫م‬ ‫م‬ُ‫اه‬َ‫ن‬ْ‫ق‬َ‫ز‬َ‫ر‬َ‫و‬ ِ‫ر‬ْ‫ح‬َ‫ْب‬‫ل‬‫ا‬َ‫و‬َّ‫ض‬َ‫ف‬َ‫و‬ ِ‫ات‬َ‫ب‬ِِّ‫ي‬َّ‫ط‬‫ال‬ْ‫م‬ُ‫اه‬َ‫ن‬ْ‫ل‬ ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬ ْ‫ن‬َِِّّ‫ِم‬ ٍ‫ري‬ِ‫ث‬َ‫ك‬ ٰ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ً‫يال‬ِ‫ض‬ْ‫ف‬َ‫ت‬ ‫ا‬َ‫ن‬﴿٧٠ (Al Israa: 70) Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan.
  • 28. c) Alam ditundukkan untuknya (QS 45:13; 67:15) hakikat manusia : 2. mukarram (dimuliakan) ِ‫ات‬َ‫او‬َ‫م‬َّ‫الس‬ ِ‫ِف‬ ‫ا‬َّ‫م‬ ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫ر‬َّ‫خ‬َ‫س‬َ‫و‬ِ‫ض‬ْ‫ر‬َْ‫اْل‬ ِ‫ِف‬ ‫ا‬َ‫م‬َ‫و‬ ُ‫ه‬ْ‫ن‬ِّ ِ‫م‬ ‫ا‬ً‫يع‬َِ‫َج‬َ‫ل‬ َ‫ك‬ِ‫ل‬ َٰ‫ذ‬ ِ‫ِف‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬ ٍ‫م‬ْ‫و‬َ‫ق‬ِِّ‫ل‬ ٍ‫ت‬َ‫َي‬﴿ َ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬َّ‫ك‬ (Jasiyah:13) Dan Dia menundukkan untukmu apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi semuanya, (sebagai rahmat) daripada-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda- tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berfikir. ْ‫ر‬َْ‫اْل‬ ُ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬ ‫ي‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َ‫و‬ُ‫ه‬ً‫وَل‬ُ‫ل‬َ‫ذ‬ َ‫ض‬﴾ (AlMulk :15) Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu,
  • 29. hakikat manusia : 3. mukallaf (dibebani) Mukallaf artinya dibebani. Sebagai makhluk yang diistimewakan dengan berbagai kelebihan, manusia tidak dibiarkan tanpa tugas dan tanggung jawab. a) Ubud illallah : Nikmat penciptaan dengan berbagai kelebihan harus disyukuri dengan melakukan ibadah sebagai ekspresi ketundukan dan keikhlasan kepada Yang Maha Menciptakan (QS. 51:56)
  • 30. hakikat manusia : 3. mukallaf (dibebani) َ‫نس‬ِْ‫اإل‬َ‫و‬ َّ‫ن‬ِْ‫ْل‬‫ا‬ ُ‫ت‬ْ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬ ‫ا‬َ‫م‬َ‫و‬ِ‫ون‬ُ‫د‬ُ‫ب‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ِ‫ل‬ َّ‫َل‬ِ‫إ‬ ﴿٥٦ (Adzariyat : 56) Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.
  • 31. b) Khalifatul fil ardh : potensi besar yang diberikan Allah kepadanya juga dimaksudkan agar manusia mampu mengelola bumi ini mewakili Allah mengatur kehidupan sesuai yang dikehendaki-Nya dan tidak berbuat semaunya (QS. 2:30) hakikat manusia : 3. mukallaf (dibebani)
  • 32. َ‫ك‬ِ‫ئ‬ َ‫ال‬َ‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ل‬ َ‫ك‬ُّ‫ب‬َ‫ر‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ ْ‫ذ‬ِ‫إ‬َ‫و‬ِ‫ِف‬ ٌ‫ل‬ِ‫اع‬َ‫ج‬ ِِّ‫ِن‬ِ‫إ‬ ِ‫ة‬ ً‫ة‬َ‫ف‬‫ي‬ِ‫ل‬َ‫خ‬ ِ‫ض‬ْ‫ر‬َْ‫اْل‬َْ‫َت‬‫أ‬ ‫وا‬ُ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ُ‫ي‬ ‫ن‬َ‫م‬ ‫ا‬َ‫يه‬ِ‫ف‬ ُ‫ل‬َ‫ع‬ُ‫د‬ِ‫س‬ْ‫ف‬ َْ‫ن‬َ‫و‬ َ‫اء‬َ‫م‬ِِّ‫الد‬ ُ‫ك‬ِ‫ف‬ْ‫س‬َ‫ي‬َ‫و‬ ‫ا‬َ‫يه‬ِ‫ف‬َِ‫ب‬ ُ‫ح‬ِِّ‫ب‬َ‫س‬ُ‫ن‬ ُ‫ن‬َ‫ك‬ِ‫د‬ْ‫م‬ َ‫ك‬َ‫ل‬ ُ‫س‬ِِّ‫د‬َ‫ق‬ُ‫ن‬َ‫و‬َ‫أ‬ ِِّ‫ِن‬ِ‫إ‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ُ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ ‫ا‬َ‫م‬ ُ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ن‬‫و‬ (Baqarah :30) Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui". hakikat manusia : 3. mukallaf (dibebani)
  • 33. hakikat manusia : 4. mukhayyar (bebas pilih) a) akal untuk memilih Kalau Allah menghendaki, manusia bisa diciptakan tanpa akal pikiran sehingga ia tidak dapat memilih apa yang ingin dilakukan Dengan keistimewaan akal dan hatinya, manusia diciptakan sebagai makhluk pilihan, yang bebas memilih dan menentukan nasibnya sendiri (QS. 90:10; 76:3; 64:2; 18:29)
  • 34. hakikat manusia : 4. mukhayyar (bebas pilih) ْ‫م‬ُ‫ك‬ِِّ‫ب‬َّ‫ر‬ ‫ن‬ِ‫م‬ ُّ‫ق‬َْ‫َل‬‫ا‬ ِ‫ل‬ُ‫ق‬َ‫و‬َ‫ف‬َ‫م‬َ‫و‬ ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫ي‬ْ‫ل‬َ‫ف‬ َ‫اء‬َ‫ش‬ ‫ن‬َ‫م‬‫ن‬ ْ‫ر‬ُ‫ف‬ْ‫ك‬َ‫ي‬ْ‫ل‬َ‫ف‬ َ‫اء‬َ‫ش‬ْ‫د‬َ‫ت‬ْ‫ع‬َ‫أ‬ َّ‫َن‬ِ‫إ‬َ‫أ‬ ‫ا‬ً‫ر‬َ‫َن‬ َ‫ن‬ِ‫م‬ِ‫ال‬َّ‫ظ‬‫ل‬ِ‫ل‬ َ‫َن‬َ‫ط‬‫ا‬َ‫ح‬ ‫ا‬َ‫ه‬ُ‫ق‬ِ‫اد‬َ‫ر‬ُ‫س‬ ْ‫م‬ِِ‫ِب‬ِ‫غ‬َ‫ت‬ْ‫س‬َ‫ي‬ ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫و‬َ‫ك‬ ٍ‫اء‬َِ‫ِب‬ ‫وا‬ُ‫ث‬‫ا‬َ‫غ‬ُ‫ي‬ ‫وا‬ُ‫يث‬ِ‫ل‬ْ‫ه‬ُ‫ْم‬‫ل‬‫ا‬ َ‫وه‬ُ‫ج‬ُ‫ْو‬‫ل‬‫ا‬ ‫ي‬ِ‫و‬ْ‫ش‬َ‫ي‬َ‫ر‬َّ‫الش‬ َ‫س‬ْ‫ئ‬ِ‫ب‬َ‫ف‬َ‫ت‬ْ‫ر‬ُ‫م‬ ْ‫ت‬َ‫اء‬َ‫س‬َ‫و‬ ُُ‫ا‬‫ا‬ً‫ق‬ (Alkahfi :29) Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu; maka Barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir". Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang- orang zalim itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek.
  • 35. Akal yang diberikan Allah untuk membebaskan manusia memilih ini adalah ujian. Jika manusia mau menggunakan akal dan hatinya dengan baik, ia akan beriman kepada Allah sesuai fitrahnya. Jika manusia kemudian sombong, menutupi nikmat akal, dan memperbesar nafsunya, akan jatuhlah manusia pada kekafiran hakikat manusia : 4. mukhayyar (bebas pilih)
  • 36. hakikat manusia : 5. majzi (dpt balasan) a) pilihan dipertanggungjawaban Keberadaannya sebagai makhluk yang diberi kebebasan untuk memilih itu bukan tanpa konsekuensi. Sesungguhnya nikmat kelebihan dan keistimewaan yang Allah berikan kepadanya akan diperhitungkan oleh Allah.
  • 37. ِ‫ع‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ َ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫س‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ ‫ا‬َ‫م‬ ُ‫ف‬ْ‫ق‬َ‫ت‬ َ‫َل‬َ‫و‬ٌ‫م‬ْ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫م‬َّ‫الس‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ َ‫ل‬‫ُو‬‫أ‬ ُّ‫ل‬ُ‫ك‬َ‫اد‬َ‫ؤ‬ُ‫ف‬ْ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ َ‫ر‬َ‫ص‬َ‫ْب‬‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ُ‫ئ‬ْ‫س‬َ‫م‬ ُ‫ه‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬ َ‫ك‬ِ‫ئ‬ًٰ‫وَل‬ ﴿٣٦ (Israa :36) Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggunganjawabnya. hakikat manusia : 5. majzi (dpt balasan)
  • 38. ﴿ ٰ‫ى‬َ‫ر‬ْ‫خ‬ُ‫أ‬ َ‫ر‬ْ‫ز‬ِ‫و‬ ٌ‫ة‬َ‫ر‬ِ‫ز‬‫ا‬َ‫و‬ ُ‫ر‬ِ‫ز‬َ‫ت‬ َّ‫ََل‬‫أ‬٣٨﴾ An najm :38) (yaitu) bahwasanya seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain, َ‫س‬ ‫ا‬َ‫م‬ َّ‫َل‬ِ‫إ‬ ِ‫ان‬َ‫نس‬ِْ‫ْل‬ِ‫ل‬ َ‫س‬ْ‫ي‬َّ‫ل‬ ‫َن‬‫أ‬َ‫و‬﴿ ٰ‫ى‬َ‫ع‬٣٩﴾ (39) dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya. ٰ‫ى‬َ‫ر‬ُ‫ي‬ َ‫ف‬ْ‫و‬َ‫س‬ ُ‫ه‬َ‫ي‬ْ‫ع‬َ‫س‬ َّ‫َن‬‫أ‬َ‫و‬﴿٤٠﴾ (40) Dan bahwasanya usahanya itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya). ﴿ َٰ‫َف‬ْ‫و‬َْ‫اْل‬ َ‫اء‬َ‫ز‬َْ‫ْل‬‫ا‬ ُ‫اه‬َ‫ز‬ُْ‫ُي‬ َُّ‫ُث‬٤١﴾ (41) Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna,
  • 39. b) mendapat balasan sesuai pilihan Seusai keberadaannya di dunia, Allah akan memberikan balasan secara adil dan proporsional di akhirat berupa syurga (QS. 102: 8; 32:19; 22:14; 2:25) dan neraka (QS. 17:36; 53:38-41; 2:25) hakikat manusia : 5. majzi (dpt balasan)
  • 40. hakikat manusia : 5. majzi (dpt balasan) ُ‫ن‬َ‫آم‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ل‬ِ‫خ‬ْ‫د‬ُ‫ي‬ ََّ‫اَّلل‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ِ‫ات‬َ ِ‫اَل‬َّ‫الص‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ِ‫م‬َ‫ع‬َ‫و‬ ‫وا‬ َْ‫اْل‬ ‫ا‬َ‫ه‬ِ‫ت‬َْ‫َت‬ ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ي‬ِ‫ر‬َْ‫ت‬ ٍ‫َّات‬‫ن‬َ‫ج‬ُ‫ار‬َ‫ه‬ْ‫ن‬َ‫ي‬ ََّ‫اَّلل‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬‫ا‬َ‫م‬ ُ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ف‬ ُ‫د‬‫ي‬ِ‫ر‬ُ‫ي‬ (Alhajj: 14) Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Sesungguhnya Allah berbuat apa yang Dia kehendaki.
  • 41. DALAM PANDANGAN AL-QUR'AN 1. Makhluk termulia (Al-Israa':70) Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan. (QS. 17:70) 2. Makhluk yang paling indah bentuk kejadiannya Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. (QS. 95:4) 3. Makhluk yang diberikan kebebasan memilih dan bisa membedakan antara yang baik dan yang buruk .dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya), maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketaqwaan, sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu, dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya. (QS. 91:7-10)
  • 42. 4. Makhluk yang diberi kemampuan untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan dibekali dengan alat-alat yang mendukungnya dalam meraih iptek itu: Bacalah dengan (menyebut) nama Rabbmu Yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dengan segumpal darah. Bacalah, dan Rabbmulah Yang Paling Pemurah, (96:1-3).
  • 43. Alat-alat tersebut adalah: a. Pendengaran, penglihatan, akal pikiran dan hati: Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur. (QS. 16:78) b. Lisan Bukankah Kami telah memberikan kepadanya dua buah mata, lidah dan dua buah bibir. (QS. 90:8-9) (Rabb) Yang Maha Pemurah, Yang telah mengajarkan al-Qur'an. Dia menciptakan manusia, (QS. 55:1-3) c. Pena Nun, demi kalam dan apa yang mereka tulis, berkat nikmat Rabbmu kamu (Muhammad) sekali-kali bukan orang gila. (QS.Al-Qalam (68) :1-2) Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. (QS.Al-'Alaq (96):4)
  • 44. 5. Khalifah Allah SWT dibumi yang bertugas : a. Sebagai pemimpin yang mengatur bumi berdasarkan petunjuk dan undang-undang Allah.  Katakanlah:"Dia yang berkuasa untuk mengirimkan azab kepadamu, dari atas kamu atau dari bawah kakimu atau Dia mencampurkan kamu dalam golongan-golongan (yang saling bertentangan) dan merasakan kepada sebahagian) kamu kepada keganasan sebahagian yang lain. Perhatikanlah, betapa Kami mendatangkan tanda-tanda kebesaran Kami silih berganti agar mereka memahami(nya). (QS.Al-An'aam (6):65)  Ingatlah ketika Rabb-mu berfirman kepada para Malaikat:"Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata:"Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau". Rabb berfirman:"Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui". (QS. 2:30)  Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh, (QS.Al-ahzab (33): 72)
  • 45. SIFAT-SIFAT MANUSIA MENURUT AL-QUR'AN  Bodoh, tidak mengetahui, aniaya(14:34/33:72) "Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu) dari segala apa yang kamu mohonkan kepadanya.Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah kamu dapat menghitungnya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah)". (QS. 14:34) "Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh" (QS. 33:72)  Lemah (4:28) "Allah hendak memberikan keringanan kepadamu, dan manusia dijadikan bersifat lemah". (QS. 4:28)
  • 46.  Keluh kesah (70:19) "Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir". (QS. 70:19)  Kikir (70:19/17:100) "Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir". (QS. 70:19) Katakanlah:"Kalau seandainya kamu menguasai perbendaharaan-perbendaharaan rahmat Rabbku, niscaya perbendaharaan itu kamu tahan, karena takut membelanjakannya". Dan adalah manusia itu sangat kikir. (QS. 17:100)  Melampaui batas (96:6) Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar melampaui batas, (QS. 96:6)
  • 47.  Tergesa-gesa (17:11/21:37) .... Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa. (QS. 17:11) Manusia telah dijadikan (bertabiat)tergesa-gesa. Kelak akan Aku perlihatkan kepadamu tanda-tanda(azab)-Ku. Maka janganlah kamu minta kepada-Ku mendatangkannya dengan segera. (QS. 21:37)  Putus asa (17:83) Dan apabila Kami berikan kesenangan kepada manusia niscaya berpalinglah dia: dan membelakang dengan sikap yang sombong; dan apabila dia ditimpa kesusahan niscaya dia berputus asa. (QS. 17:83)
  • 48.  Banyak menentang (18:54) Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulangi bagi manusia dalam al-Qur'an ini bermacam-macam perumpamaan. Dan manusia adalah makhluk yang paling banyak membantah. (QS. 18:54)  Enggan bersyukur (41:51/42:48/100:6-7) Dan apabila Kami memberikan nikmat kepada manusia, ia berpaling dan menjauhkan diri; tetapi apabila ia ditimpa malapetaka maka ia banyak berdo'a. (QS. 41:51) .....Sesungguhnya apabila Kami merasakan kepada manusia sesuatu rahmat dari Kami dia bergembira ria karena rahmat itu.Dan jika mereka ditimpa kesusahan disebabkan perbuatan tangan mereka sendiri (niscaya mereka ingkar) karena sesungguhnya manusia itu amat ingkar (kepada nikmat). (QS. 42:48)
  • 49.  Merasa cukup (96:6-7) Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar melampaui batas, karena dia melihat dirinya serba cukup. (QS. 96:6-7)  Sombong (17:83) Dan apabila Kami berikan kesenangan kepada manusia niscaya berpalinglah dia: dan membelakang dengan sikap yang sombong; dan apabila dia ditimpa kesusahan niscaya dia berputus asa. (QS. 17:83)  Hanif (30:30) Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu.Tidak ada perubahan pada fitrah Allah.(Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui, (QS. 30:30)
  • 50.  Mengabdi (2:165/51:56) Dan di antara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapan orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada Hari Kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksa-Nya (niscaya mereka menyesal). (QS. 2:165) Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku. (QS. 51:56)  Memilih (2:256/10:99) Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang salah. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Taghut dan beriman kepada Allah, maka sesunguhnya ia tela berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. 2:256)