SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
PERKEMBANGAN SISTEM
  PERIODIK UNSUR




    SMA Negeri I Banjar
Penyusun Sistem Periodik

Penyusun dari SP adalah unsur atom.

Unsur adalah materi yang tersusun atas atom-atom sejenis.

SP tersusun atas 118 unsur

(90 unsur terdapat di alam, 28 unsur buatan).

Tujuan dibuatnya SPU untuk mempermudah mempelajari :
   Sifatnya
   Reaksi-reaksinya
   Kegunaan
   Terdapatnya di alam
Perkembangan Sistem Periodik
Unsur digolongkan atas logam, semi logam (metaloid) dan non logam

Th 1789, Lavoisier (33 unsur)

digolongkan menjadi 4 kelompok (berdasarkan sifat kimianya):
 Tanah              Logam
 Gas                Non logam

   kelebihan dari teori Lavoisior : Sudah mengelompokan 33 unsur
   yang ada sehingga bisa dijadikan referensi bagi ilmuwan-ilmuwan
   setelahnya.
   Kelemahan: masih terlalu umum karena ternyata dalam
   kelompok unsur logam masih terdapat berbagai unsur yang
   memiliki sifat berbeda.
Th 1829, J.W. Dobereiner

Berdasarkan massa atom



“Setiap tiga unsur yang sifatnya mirip, massa atom (Ar) unsur
yang kedua (tengah) merupakan massa atom rata-rata dari
massa atom unsur pertama dan ketiga”.

          “Hukum Triade Dobereiner”
Contoh:    Triad I
• Kalsium (Ar = 40)

• Stronsium (Ar = 88)

• Barium (Ar = 137)

• (40 + 137) = 88

       2

• Kelebihan: adanya keteraturan setiap unsur yang sifatnya mirip

• Kelemahan: pengelompokan unsur ini kurang efisian dengan
  adanya beberapa unsur lain yang tidak termasuk dalam kelompok
  triad padahal sifatnya sama dengan unsur dalam kelompok triad
  tersebut.
Perkembangan Sistem Periodik
Th 1863, Oktaf Newland

“Hukum Oktaf”

“Unsur-unsur yang disusun berdasarkan kenaikan massa atom”

Bahwa sifat unsur 1 sama dengan sifat unsur 8, begitu juga unsur
     yang lainnya, 2 = 9. Inilah yang disebut “Oktaf”.



Kelebihan: yang pertama mengelompokkan unsur-unsur
berdasarkan kenaikan massa atom relatif.

Kelemahan: ternyata hanya berlaku untuk unsur-unsur ringan dan
dalam kenyataannya masih ditemukan beberapa oktaf yang isinya
lebih dari delapan unsur.
Th 1869, Dmitri Mendeleev
“Hukum Mendeleev” (63 unsur)
“berdasarkan kenaikan massa relatif”


jika unsur-unsur disusun menurut kenaikan massa atom relatifnya,
maka sifat tertentu akan berulang secara periodik.


Unsur yang sifatnya sama digolongkan dalam satu golongan.
Lajur-lajur horizontal, yaitu lajur unsur-unsur berdasarkan kenaikan
massa atom relatifnya,
• Kelebihannya: Mendeleev mengkosongkan beberapa tempat.
  meramalkan unsur baru yang belum ditemukan beserta sifat-
  sifatnya.
  pembetulan massa atom. Sebelumnya massa atom In = 76 menjadi
  113. selain itu Be dari 13,5 menjadi 9. U dari 120 menjadi 240 .
• Kelemahan: masih terdapat unsur-unsur yang massanya lebih besar
  letaknya di kiri unsur yang massanya lebih kecil. Misal: Telurium
  (te) = 128 di kiriIodin (I)= 127. hal ini dikarenakan unsur yang
  mempunyai kemiripan sifat diletakkan dalam satu golongan.
Th 1864 (publikasi 1870), Lothar Meyer

Hampir mirip dengan tabel periodik Mendeleev.
Menyusun 28 unsur berdasarkan valensi dalam bentuk tabel.
lebih sederhana dibandingkan TP mendeleev.
Th 1913, Henry G. Moseley (SPU Modern)


 Jumlah proton merupakan sifat khas dari unsur

 disusun berdasarkan kenaikan nomor atom dan kemiripan sifat.

 Lajur-lajur horizontal, yang disebut periode disusun berdasarkan
   kenaikan nomor atom;
 lajur-lajur vertikal, yang disebut golongan, disusun berdasarkan
   kemiripan sifat.
SISTEM PERIODIK MODERN

Sistem Periodik terdiri atas
      Golongan             Lajur Vertikal
      Periode              Lajur Horizontal
Golongan
      Golongan A (Gol. Utama), terdapat 8 golongan
      Golangan B (Gol. Transisi), terdapat 10 golongan
Periode
      Terdapat 7 Periode
GOLONGAN
Golongan dalam sistem periodik ada 2 yaitu
    Golongan A (Gol. Utama), terdapat 8 golongan
    Golangan B (Gol. Transisi), terdapat 10 golongan
Golongan A (Gol. Utama)
    Golongan IA       disebut Logam Alkali
    Golongan IIA      disebut Alkali Tanah
    Golongan IIIA     disebut Boron-Aluminium
    Golongan IVA      disebut Karbon-Silikon
    Golongan VA       disebut Nitrogen-Fosforus
    Golongan VIA      disebut Oksigen-Belerang
    Golongan VIIA disebut Halogen
    Golongan VIIIA disebut Gas Mulia
Periode
Periode dalam sistem periodik ada 7 periode, yang jumlah setiap
periode sebagai berikut
      Periode 1     →       2        unsur
      Periode 2     →       8        unsur
      Periode 3     →       8        unsur
      Periode 4     →       18       unsur
      Periode 5     →       18       unsur
      Periode 6     →       18       unsur
      Periode 7     →       18       unsur
Catatan
      Unsur yang nomor atomnya 58 sampai dengan 71 yang ada
       pada unsur gol. IIIB periode 6 dinamakan Lantanidas
      Unsur yang nomor atomnya 90 sampai dengan 100 yang ada
       pada unsur gol. IIIB periode 7 dinamakan Aktinidas
SIFAT-SIFAT PERIODIK

Jari-jari atom
    adalah jarak antara inti atom sampai kulit terluar.
Energi Ionisasi
   adalah energi minimum yang diperlukan atom netral
   dalam bentuk gas, untuk melepaskan elektron maka
   akan akan membentuk ion yang bermuatan +1.



    1                                                                                                    2
    H                                                                                                   He

    3      4                                                               5    6     7     8      9    10
    Li     Be                                                              B    C     N     O      F    Ne

    11    12                                                               13   14    15    16    17    18
    Na    Mg                                                               Al   Si    P     S     Cl    Ar

    19     20   21   22    23    24    25    26    27    28    29    30    31   32    33    34    35    36
    K      Ca   Sc   Ti    V     Cr    Mn    Fe    Co    Ni    Cu    Zn    Ga   Ge    As    Se    Br    Kr

    37     38   39   40    41    42    43    44    45    46    47    48    49   50    51    52    53    54
    Rb     Sr   Y    Zr    Nb    Mo    Tc    Ru    Rh    Pd    Ag    Cd    In   Sn    Sb    Te     I    Xe

    55    56    57   72    73    74    75    76    77    78    79    80    81   82    83    84    85    86
    Cs    Ba    La   Hf    Ta    W     Re    Os    Ir    Pt    Au    Hg    Ti   Pb    Bi    Po    At    Rn

    87    88    89   104   105   106   107   108   109   110   111   112        114         116         118
    Fr    Ra    Ac    Rf   Db     Sg   Bh    Hs    Mt    Uun   Uuu   Uub        Uuq         Uuh         Uuo




                           58    59    60    61    62    63    64    65    66   67    68    69    70    71
     Lantanidas            Ce    Pr    Nd    Pm    Sm    Eu    Gd    Td    Dy   Ho    Er    Tm    Yb    Lu

                           90    91    92    93    94    95    96    97    98   99    100   101   102   103
         Aktinidas         Th    Pa    U     Np    Pu    Am    Cm    Bk    Cf   Es    Fm    Md    No     Lr
Afinitas Elektron
adalah energi yang dibebaskan oleh atom netral dalam bentuk gas apabila
menerima sebuah elektron dalam membentuk ion negatif. Makin negatif
harga afinitas elektron, makin mudah atom tersebut menerima elektron dan
makin reaktif pula unsurnya.




      1                                                                                                    2
      H                                                                                                   He

      3      4                                                               5    6     7     8      9    10
      Li     Be                                                              B    C     N     O      F    Ne

      11    12                                                               13   14    15    16    17    18
      Na    Mg                                                               Al   Si    P     S     Cl    Ar

      19     20   21   22    23    24    25    26    27    28    29    30    31   32    33    34    35    36
      K      Ca   Sc   Ti    V     Cr    Mn    Fe    Co    Ni    Cu    Zn    Ga   Ge    As    Se    Br    Kr

      37     38   39   40    41    42    43    44    45    46    47    48    49   50    51    52    53    54
      Rb     Sr   Y    Zr    Nb    Mo    Tc    Ru    Rh    Pd    Ag    Cd    In   Sn    Sb    Te     I    Xe

      55    56    57   72    73    74    75    76    77    78    79    80    81   82    83    84    85    86
      Cs    Ba    La   Hf    Ta    W     Re    Os    Ir    Pt    Au    Hg    Ti   Pb    Bi    Po    At    Rn

      87    88    89   104   105   106   107   108   109   110   111   112        114         116         118
      Fr    Ra    Ac    Rf   Db     Sg   Bh    Hs    Mt    Uun   Uuu   Uub        Uuq         Uuh         Uuo




                             58    59    60    61    62    63    64    65    66   67    68    69    70    71
       Lantanidas            Ce    Pr    Nd    Pm    Sm    Eu    Gd    Td    Dy   Ho    Er    Tm    Yb    Lu

                             90    91    92    93    94    95    96    97    98   99    100   101   102   103
           Aktinidas         Th    Pa    U     Np    Pu    Am    Cm    Bk    Cf   Es    Fm    Md    No     Lr
Keelektronegatifan
   adalah ukuran kemampuan suatu atom untuk
menarik elektron.



    1                                                                                                    2
    H                                                                                                   He

    3      4                                                               5    6     7     8      9    10
    Li     Be                                                              B    C     N     O      F    Ne

    11    12                                                               13   14    15    16    17    18
    Na    Mg                                                               Al   Si    P     S     Cl    Ar

    19     20   21   22    23    24    25    26    27    28    29    30    31   32    33    34    35    36
    K      Ca   Sc   Ti    V     Cr    Mn    Fe    Co    Ni    Cu    Zn    Ga   Ge    As    Se    Br    Kr

    37     38   39   40    41    42    43    44    45    46    47    48    49   50    51    52    53    54
    Rb     Sr   Y    Zr    Nb    Mo    Tc    Ru    Rh    Pd    Ag    Cd    In   Sn    Sb    Te     I    Xe

    55    56    57   72    73    74    75    76    77    78    79    80    81   82    83    84    85    86
    Cs    Ba    La   Hf    Ta    W     Re    Os    Ir    Pt    Au    Hg    Ti   Pb    Bi    Po    At    Rn

    87    88    89   104   105   106   107   108   109   110   111   112        114         116         118
    Fr    Ra    Ac    Rf   Db     Sg   Bh    Hs    Mt    Uun   Uuu   Uub        Uuq         Uuh         Uuo




                           58    59    60    61    62    63    64    65    66   67    68    69    70    71
     Lantanidas            Ce    Pr    Nd    Pm    Sm    Eu    Gd    Td    Dy   Ho    Er    Tm    Yb    Lu

                           90    91    92    93    94    95    96    97    98   99    100   101   102   103
         Aktinidas         Th    Pa    U     Np    Pu    Am    Cm    Bk    Cf   Es    Fm    Md    No     Lr
Perkembangan sistem periodik
Perkembangan sistem periodik

More Related Content

What's hot

PPT Kimia: Gas mulia
PPT Kimia: Gas muliaPPT Kimia: Gas mulia
PPT Kimia: Gas muliaUNESA
 
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6Gasmulia kelompo k1 xiimipa6
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6raflialfiardi
 
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas mulia
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas muliaKimia Unsur Golongan VIIIA Gas mulia
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas muliaFajrul Mutaqin
 
Kimia Unsur - Gas Mulia
Kimia Unsur - Gas MuliaKimia Unsur - Gas Mulia
Kimia Unsur - Gas MuliaFiKi_16
 
Gas mulia
Gas mulia Gas mulia
Gas mulia my room
 
Soal uas kimia 2012 13
Soal uas kimia 2012 13Soal uas kimia 2012 13
Soal uas kimia 2012 13dasi anto
 
Ppt golongan viii_a_lengkap
Ppt golongan viii_a_lengkapPpt golongan viii_a_lengkap
Ppt golongan viii_a_lengkapRamziShafa
 
Sistem periodi unsur
Sistem periodi unsurSistem periodi unsur
Sistem periodi unsurjrul98
 
GAS MULIA
GAS MULIAGAS MULIA
GAS MULIAhasnips
 
Soal Uji Coba UN 2012 Paket B2 Kab.Bantul
Soal Uji Coba UN 2012 Paket B2 Kab.BantulSoal Uji Coba UN 2012 Paket B2 Kab.Bantul
Soal Uji Coba UN 2012 Paket B2 Kab.BantulArsyi Nurani
 

What's hot (20)

Gas mulia
Gas muliaGas mulia
Gas mulia
 
PPT Kimia: Gas mulia
PPT Kimia: Gas muliaPPT Kimia: Gas mulia
PPT Kimia: Gas mulia
 
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6Gasmulia kelompo k1 xiimipa6
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6
 
Gas mulia (Golongan VIII A)
Gas mulia (Golongan VIII A)Gas mulia (Golongan VIII A)
Gas mulia (Golongan VIII A)
 
unsur argon di alam.
unsur argon di alam.unsur argon di alam.
unsur argon di alam.
 
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas mulia
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas muliaKimia Unsur Golongan VIIIA Gas mulia
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas mulia
 
Kimia Unsur - Gas Mulia
Kimia Unsur - Gas MuliaKimia Unsur - Gas Mulia
Kimia Unsur - Gas Mulia
 
Gas mulia
Gas mulia Gas mulia
Gas mulia
 
Kimia unsur ppt
Kimia unsur pptKimia unsur ppt
Kimia unsur ppt
 
Soal uas kimia 2012 13
Soal uas kimia 2012 13Soal uas kimia 2012 13
Soal uas kimia 2012 13
 
Ppt golongan viii_a_lengkap
Ppt golongan viii_a_lengkapPpt golongan viii_a_lengkap
Ppt golongan viii_a_lengkap
 
GAS MULIA
GAS MULIAGAS MULIA
GAS MULIA
 
Gas mulia Presentation
Gas mulia PresentationGas mulia Presentation
Gas mulia Presentation
 
Sistem periodi unsur
Sistem periodi unsurSistem periodi unsur
Sistem periodi unsur
 
Gasmulia
GasmuliaGasmulia
Gasmulia
 
GAS MULIA
GAS MULIAGAS MULIA
GAS MULIA
 
Gas mulia
Gas muliaGas mulia
Gas mulia
 
Kimia presentasi
Kimia presentasiKimia presentasi
Kimia presentasi
 
Gas Mulia
Gas MuliaGas Mulia
Gas Mulia
 
Soal Uji Coba UN 2012 Paket B2 Kab.Bantul
Soal Uji Coba UN 2012 Paket B2 Kab.BantulSoal Uji Coba UN 2012 Paket B2 Kab.Bantul
Soal Uji Coba UN 2012 Paket B2 Kab.Bantul
 

Similar to Perkembangan sistem periodik

Dasar semikonduktor
Dasar semikonduktorDasar semikonduktor
Dasar semikonduktormansen3
 
Dasar semikonduktor+dioda
Dasar semikonduktor+diodaDasar semikonduktor+dioda
Dasar semikonduktor+diodamansen3
 
Sistem Periodik Unsur oleh Bp. Drs. Supriyanto
Sistem Periodik Unsur oleh Bp. Drs. SupriyantoSistem Periodik Unsur oleh Bp. Drs. Supriyanto
Sistem Periodik Unsur oleh Bp. Drs. Supriyantofatkhi Sholahuddin
 
Bab 3. sistem periodik unsur
Bab 3. sistem periodik unsurBab 3. sistem periodik unsur
Bab 3. sistem periodik unsurFianggoro
 
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.ppt
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.pptSISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.ppt
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.pptNovInda1
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsuroilandgas24
 

Similar to Perkembangan sistem periodik (10)

Dasar semikonduktor
Dasar semikonduktorDasar semikonduktor
Dasar semikonduktor
 
Tabel Periodik
Tabel PeriodikTabel Periodik
Tabel Periodik
 
Dasar semikonduktor+dioda
Dasar semikonduktor+diodaDasar semikonduktor+dioda
Dasar semikonduktor+dioda
 
Sistem Periodik Unsur oleh Bp. Drs. Supriyanto
Sistem Periodik Unsur oleh Bp. Drs. SupriyantoSistem Periodik Unsur oleh Bp. Drs. Supriyanto
Sistem Periodik Unsur oleh Bp. Drs. Supriyanto
 
sistem-periodik-unsur.ppt
sistem-periodik-unsur.pptsistem-periodik-unsur.ppt
sistem-periodik-unsur.ppt
 
Bab 3. sistem periodik unsur
Bab 3. sistem periodik unsurBab 3. sistem periodik unsur
Bab 3. sistem periodik unsur
 
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.ppt
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.pptSISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.ppt
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.ppt
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsur
 
Pengantar kimia organik
Pengantar kimia organikPengantar kimia organik
Pengantar kimia organik
 
Atom,Periodik&Ikatan
Atom,Periodik&IkatanAtom,Periodik&Ikatan
Atom,Periodik&Ikatan
 

More from Dzikri Fauzi

Kepemimpinan pendiidkan
Kepemimpinan pendiidkanKepemimpinan pendiidkan
Kepemimpinan pendiidkanDzikri Fauzi
 
Aljabar matriks kofaktor
Aljabar matriks kofaktorAljabar matriks kofaktor
Aljabar matriks kofaktorDzikri Fauzi
 
Media Pembelajaran Matematika
Media Pembelajaran MatematikaMedia Pembelajaran Matematika
Media Pembelajaran MatematikaDzikri Fauzi
 
PC BOX (Perkalian Cara Kotak)
PC BOX (Perkalian Cara Kotak)PC BOX (Perkalian Cara Kotak)
PC BOX (Perkalian Cara Kotak)Dzikri Fauzi
 
Xii.ipa.6 dzikri nashrul fauzi
Xii.ipa.6 dzikri nashrul fauziXii.ipa.6 dzikri nashrul fauzi
Xii.ipa.6 dzikri nashrul fauziDzikri Fauzi
 
Macam macam sayuran
Macam macam sayuranMacam macam sayuran
Macam macam sayuranDzikri Fauzi
 
Sistem reproduksi-pada-manusia
Sistem reproduksi-pada-manusiaSistem reproduksi-pada-manusia
Sistem reproduksi-pada-manusiaDzikri Fauzi
 
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanDzikri Fauzi
 
9a sistem-reproduksi
9a sistem-reproduksi9a sistem-reproduksi
9a sistem-reproduksiDzikri Fauzi
 
Biologi ppt nds reproduksi2
Biologi ppt nds reproduksi2Biologi ppt nds reproduksi2
Biologi ppt nds reproduksi2Dzikri Fauzi
 
Exercise about thermodynamics
Exercise about thermodynamicsExercise about thermodynamics
Exercise about thermodynamicsDzikri Fauzi
 
Engine cycle ( siklus mesin)
Engine cycle ( siklus mesin)Engine cycle ( siklus mesin)
Engine cycle ( siklus mesin)Dzikri Fauzi
 
Peta konsep benda tegar
Peta konsep benda tegarPeta konsep benda tegar
Peta konsep benda tegarDzikri Fauzi
 

More from Dzikri Fauzi (20)

Program
ProgramProgram
Program
 
Kepada yth
Kepada ythKepada yth
Kepada yth
 
Kepada yt1
Kepada yt1Kepada yt1
Kepada yt1
 
Mpm animasi
Mpm animasiMpm animasi
Mpm animasi
 
Kepemimpinan pendiidkan
Kepemimpinan pendiidkanKepemimpinan pendiidkan
Kepemimpinan pendiidkan
 
Aljabar matriks kofaktor
Aljabar matriks kofaktorAljabar matriks kofaktor
Aljabar matriks kofaktor
 
Media Pembelajaran Matematika
Media Pembelajaran MatematikaMedia Pembelajaran Matematika
Media Pembelajaran Matematika
 
PC BOX (Perkalian Cara Kotak)
PC BOX (Perkalian Cara Kotak)PC BOX (Perkalian Cara Kotak)
PC BOX (Perkalian Cara Kotak)
 
Sistem numerasi
Sistem numerasiSistem numerasi
Sistem numerasi
 
Xii.ipa.6 dzikri nashrul fauzi
Xii.ipa.6 dzikri nashrul fauziXii.ipa.6 dzikri nashrul fauzi
Xii.ipa.6 dzikri nashrul fauzi
 
Macam macam sayuran
Macam macam sayuranMacam macam sayuran
Macam macam sayuran
 
Jerman
JermanJerman
Jerman
 
Sistem reproduksi-pada-manusia
Sistem reproduksi-pada-manusiaSistem reproduksi-pada-manusia
Sistem reproduksi-pada-manusia
 
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
 
Pkn broh
Pkn brohPkn broh
Pkn broh
 
9a sistem-reproduksi
9a sistem-reproduksi9a sistem-reproduksi
9a sistem-reproduksi
 
Biologi ppt nds reproduksi2
Biologi ppt nds reproduksi2Biologi ppt nds reproduksi2
Biologi ppt nds reproduksi2
 
Exercise about thermodynamics
Exercise about thermodynamicsExercise about thermodynamics
Exercise about thermodynamics
 
Engine cycle ( siklus mesin)
Engine cycle ( siklus mesin)Engine cycle ( siklus mesin)
Engine cycle ( siklus mesin)
 
Peta konsep benda tegar
Peta konsep benda tegarPeta konsep benda tegar
Peta konsep benda tegar
 

Recently uploaded

Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 

Recently uploaded (20)

Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 

Perkembangan sistem periodik

  • 1. PERKEMBANGAN SISTEM PERIODIK UNSUR SMA Negeri I Banjar
  • 2.
  • 3. Penyusun Sistem Periodik Penyusun dari SP adalah unsur atom. Unsur adalah materi yang tersusun atas atom-atom sejenis. SP tersusun atas 118 unsur (90 unsur terdapat di alam, 28 unsur buatan). Tujuan dibuatnya SPU untuk mempermudah mempelajari :  Sifatnya  Reaksi-reaksinya  Kegunaan  Terdapatnya di alam
  • 4. Perkembangan Sistem Periodik Unsur digolongkan atas logam, semi logam (metaloid) dan non logam Th 1789, Lavoisier (33 unsur) digolongkan menjadi 4 kelompok (berdasarkan sifat kimianya):  Tanah  Logam  Gas  Non logam kelebihan dari teori Lavoisior : Sudah mengelompokan 33 unsur yang ada sehingga bisa dijadikan referensi bagi ilmuwan-ilmuwan setelahnya. Kelemahan: masih terlalu umum karena ternyata dalam kelompok unsur logam masih terdapat berbagai unsur yang memiliki sifat berbeda.
  • 5. Th 1829, J.W. Dobereiner Berdasarkan massa atom “Setiap tiga unsur yang sifatnya mirip, massa atom (Ar) unsur yang kedua (tengah) merupakan massa atom rata-rata dari massa atom unsur pertama dan ketiga”. “Hukum Triade Dobereiner”
  • 6. Contoh: Triad I • Kalsium (Ar = 40) • Stronsium (Ar = 88) • Barium (Ar = 137) • (40 + 137) = 88 2 • Kelebihan: adanya keteraturan setiap unsur yang sifatnya mirip • Kelemahan: pengelompokan unsur ini kurang efisian dengan adanya beberapa unsur lain yang tidak termasuk dalam kelompok triad padahal sifatnya sama dengan unsur dalam kelompok triad tersebut.
  • 7. Perkembangan Sistem Periodik Th 1863, Oktaf Newland “Hukum Oktaf” “Unsur-unsur yang disusun berdasarkan kenaikan massa atom” Bahwa sifat unsur 1 sama dengan sifat unsur 8, begitu juga unsur yang lainnya, 2 = 9. Inilah yang disebut “Oktaf”. Kelebihan: yang pertama mengelompokkan unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom relatif. Kelemahan: ternyata hanya berlaku untuk unsur-unsur ringan dan dalam kenyataannya masih ditemukan beberapa oktaf yang isinya lebih dari delapan unsur.
  • 8. Th 1869, Dmitri Mendeleev “Hukum Mendeleev” (63 unsur) “berdasarkan kenaikan massa relatif” jika unsur-unsur disusun menurut kenaikan massa atom relatifnya, maka sifat tertentu akan berulang secara periodik. Unsur yang sifatnya sama digolongkan dalam satu golongan. Lajur-lajur horizontal, yaitu lajur unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya,
  • 9. • Kelebihannya: Mendeleev mengkosongkan beberapa tempat. meramalkan unsur baru yang belum ditemukan beserta sifat- sifatnya. pembetulan massa atom. Sebelumnya massa atom In = 76 menjadi 113. selain itu Be dari 13,5 menjadi 9. U dari 120 menjadi 240 . • Kelemahan: masih terdapat unsur-unsur yang massanya lebih besar letaknya di kiri unsur yang massanya lebih kecil. Misal: Telurium (te) = 128 di kiriIodin (I)= 127. hal ini dikarenakan unsur yang mempunyai kemiripan sifat diletakkan dalam satu golongan.
  • 10. Th 1864 (publikasi 1870), Lothar Meyer Hampir mirip dengan tabel periodik Mendeleev. Menyusun 28 unsur berdasarkan valensi dalam bentuk tabel. lebih sederhana dibandingkan TP mendeleev.
  • 11. Th 1913, Henry G. Moseley (SPU Modern)  Jumlah proton merupakan sifat khas dari unsur  disusun berdasarkan kenaikan nomor atom dan kemiripan sifat.  Lajur-lajur horizontal, yang disebut periode disusun berdasarkan kenaikan nomor atom;  lajur-lajur vertikal, yang disebut golongan, disusun berdasarkan kemiripan sifat.
  • 12. SISTEM PERIODIK MODERN Sistem Periodik terdiri atas  Golongan Lajur Vertikal  Periode Lajur Horizontal Golongan  Golongan A (Gol. Utama), terdapat 8 golongan  Golangan B (Gol. Transisi), terdapat 10 golongan Periode  Terdapat 7 Periode
  • 13. GOLONGAN Golongan dalam sistem periodik ada 2 yaitu  Golongan A (Gol. Utama), terdapat 8 golongan  Golangan B (Gol. Transisi), terdapat 10 golongan Golongan A (Gol. Utama)  Golongan IA disebut Logam Alkali  Golongan IIA disebut Alkali Tanah  Golongan IIIA disebut Boron-Aluminium  Golongan IVA disebut Karbon-Silikon  Golongan VA disebut Nitrogen-Fosforus  Golongan VIA disebut Oksigen-Belerang  Golongan VIIA disebut Halogen  Golongan VIIIA disebut Gas Mulia
  • 14. Periode Periode dalam sistem periodik ada 7 periode, yang jumlah setiap periode sebagai berikut  Periode 1 → 2 unsur  Periode 2 → 8 unsur  Periode 3 → 8 unsur  Periode 4 → 18 unsur  Periode 5 → 18 unsur  Periode 6 → 18 unsur  Periode 7 → 18 unsur Catatan  Unsur yang nomor atomnya 58 sampai dengan 71 yang ada pada unsur gol. IIIB periode 6 dinamakan Lantanidas  Unsur yang nomor atomnya 90 sampai dengan 100 yang ada pada unsur gol. IIIB periode 7 dinamakan Aktinidas
  • 15. SIFAT-SIFAT PERIODIK Jari-jari atom adalah jarak antara inti atom sampai kulit terluar.
  • 16. Energi Ionisasi adalah energi minimum yang diperlukan atom netral dalam bentuk gas, untuk melepaskan elektron maka akan akan membentuk ion yang bermuatan +1. 1 2 H He 3 4 5 6 7 8 9 10 Li Be B C N O F Ne 11 12 13 14 15 16 17 18 Na Mg Al Si P S Cl Ar 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 K Ca Sc Ti V Cr Mn Fe Co Ni Cu Zn Ga Ge As Se Br Kr 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 Rb Sr Y Zr Nb Mo Tc Ru Rh Pd Ag Cd In Sn Sb Te I Xe 55 56 57 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 Cs Ba La Hf Ta W Re Os Ir Pt Au Hg Ti Pb Bi Po At Rn 87 88 89 104 105 106 107 108 109 110 111 112 114 116 118 Fr Ra Ac Rf Db Sg Bh Hs Mt Uun Uuu Uub Uuq Uuh Uuo 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 Lantanidas Ce Pr Nd Pm Sm Eu Gd Td Dy Ho Er Tm Yb Lu 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 Aktinidas Th Pa U Np Pu Am Cm Bk Cf Es Fm Md No Lr
  • 17. Afinitas Elektron adalah energi yang dibebaskan oleh atom netral dalam bentuk gas apabila menerima sebuah elektron dalam membentuk ion negatif. Makin negatif harga afinitas elektron, makin mudah atom tersebut menerima elektron dan makin reaktif pula unsurnya. 1 2 H He 3 4 5 6 7 8 9 10 Li Be B C N O F Ne 11 12 13 14 15 16 17 18 Na Mg Al Si P S Cl Ar 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 K Ca Sc Ti V Cr Mn Fe Co Ni Cu Zn Ga Ge As Se Br Kr 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 Rb Sr Y Zr Nb Mo Tc Ru Rh Pd Ag Cd In Sn Sb Te I Xe 55 56 57 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 Cs Ba La Hf Ta W Re Os Ir Pt Au Hg Ti Pb Bi Po At Rn 87 88 89 104 105 106 107 108 109 110 111 112 114 116 118 Fr Ra Ac Rf Db Sg Bh Hs Mt Uun Uuu Uub Uuq Uuh Uuo 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 Lantanidas Ce Pr Nd Pm Sm Eu Gd Td Dy Ho Er Tm Yb Lu 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 Aktinidas Th Pa U Np Pu Am Cm Bk Cf Es Fm Md No Lr
  • 18. Keelektronegatifan adalah ukuran kemampuan suatu atom untuk menarik elektron. 1 2 H He 3 4 5 6 7 8 9 10 Li Be B C N O F Ne 11 12 13 14 15 16 17 18 Na Mg Al Si P S Cl Ar 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 K Ca Sc Ti V Cr Mn Fe Co Ni Cu Zn Ga Ge As Se Br Kr 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 Rb Sr Y Zr Nb Mo Tc Ru Rh Pd Ag Cd In Sn Sb Te I Xe 55 56 57 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 Cs Ba La Hf Ta W Re Os Ir Pt Au Hg Ti Pb Bi Po At Rn 87 88 89 104 105 106 107 108 109 110 111 112 114 116 118 Fr Ra Ac Rf Db Sg Bh Hs Mt Uun Uuu Uub Uuq Uuh Uuo 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 Lantanidas Ce Pr Nd Pm Sm Eu Gd Td Dy Ho Er Tm Yb Lu 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 Aktinidas Th Pa U Np Pu Am Cm Bk Cf Es Fm Md No Lr