SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
Download to read offline
Pengenalan Maggot Black Soldier Fly
sebagai Sumber Protein Alternatif untuk Itik
di KTT Satoiwen Kecamatan Margoyoso
Kabupaten Pati untuk Mendukung SDG’s
Goal 1 (Mengakhiri Kemiskinan dalam
Segala Bentuk di Manapun)
Oleh:
Mulyono
Istna Mangisah
Bambang Sukamto
Kegiatan Pengabdian Masyarakat
Fakultas Peternakan dan Pertanian
UNDIP
2024
Black Soldier Fly (BSF)
(Hermetia illucens)
Maggot bisa disebut juga larva, belatung,
singgat, merupakan metamorfosis fase
kedua setelah fase telur dan sebelum fase
prepupa yang nantinya akan menjadi
serangga dewasa.
Lalat BSF Jantan hanya hidup paling
lama 5 hari, setelah kawin mereka mati.
Sedangkan betina paling lama 8 hari setelah
bertelur mereka mati. Sejak telur sampai
dengan bertelur kembali. Total maksimal 45
hari (tergantung berbagai kondisi). Siklus
yang relative singkat, namun sistem
reproduksi yang sangat tinggi, setiap proses
bertelur 1 induk betina menghasilkan 1
cluster telur, 1 cluster berisi 500 – 900 larva.
Masa hidup sejak telur menetas menjadi
“BAYI LARVA” 9 hari, dan pada hari ke 17
Bayi Larva akan mencapai berat 5000 –
6000 Kali berat asal atau menjadi larva
dewasa dengan rata-rata berat 0,16
gram/ekor yang selanjutnya kita kenal
sebagai MAGGOT BSF.
Nutrisi Tinggi
Protein kasar 41-42%, Lemak kasar 31-
35%, Abu 14-15%, Kalsium 4,18-5,1%, dan
Fosfor 0,60-0,63% dalam bentuk kering.
Non Pest
Maggot tidak terdeteksi sebagai penyebab
penyakit (Non pest). Lalat BSF dewasa tidak
makan bahan padat tetapi hanya cairan.
Larva BSF dapat mengkonversi limbah
seperti limbah industri pertanian,
peternakan, kotoran manusia maupun
bangkai dan dapat mengurang akumulasi
limbah/kotoran sampai 42—56%.
Budidaya Maggot Secara Sederhana
Budidaya maggot tidak memerlukan teknik
khusus, jadi siapa saja bisa melakukan,
tidak menyita waktu karena perlu tidak
sering dikontrol,
Alat dan Bahan
1. Ember atau box
2. Bekatul
3. Air
4. Yakult 1 botol atau tetes
5. Limbah sayur atau buah
Prosedur
1. Sediakan peralatan yang dibutuhkan
seperti ember atau box, sebagai tempat
media makanan dan lalat BSF indukan
hinggap dan bertelur.
2. Larytkan 1 botol yakult atau 2 sendok
tetes ke dalam 3 liter air, aduk sampai
rata
3. Campur larutan nomor 2 dengan 3 kg
bekatul secara merata (kadar air ± 55%)
4. Masukkan campuran nomor 3 ke dalam
ember, media ini dapat difermentasikan
dulu. Media dimasukkan ke dalam ember
dan ditutup rapat (anaerob) selama 4
hari. Setelah 4 hari tutup dibuka
selanjutnya diganti dengan daun pisang
atau plastik untuk lalat BSF meletakkan
telur.
5. Campuran Nomor 3 bisa langsung
digunakan, dengan cara media
dimasukkan ke ember/box dan
selanjutnya ditutup dengan daun pisang
atau plastik.
6. Letakkan ember/wadah di ruangan yang
tidka kena sinar matahari langsung dan
air hujan. Pastikan suhu ruangan sekitar
maggot hidup 24-30 o
C.
7. Lalat BSF akan hinggap dan bertelur dan
telur akan menetas dalam waktu 3-4
hari. Maggot akan tumbuh dan
berkembang memanfaatka nutrisi media,
dan Maggot bisa dipanen pada hari ke
10 atau 18.

More Related Content

Similar to Pengenalan Maggot Black Soldier Fly sebagai Sumber Protein Alternatif untuk Itik di KTT Satoiwen Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati untuk Mendukung SDG.pdf

pembenihan-ikan-lele-dumbo bfrghgrhhgtppt
pembenihan-ikan-lele-dumbo bfrghgrhhgtpptpembenihan-ikan-lele-dumbo bfrghgrhhgtppt
pembenihan-ikan-lele-dumbo bfrghgrhhgtppt01APandunusa
 
Budi daya ikan nila merah secara intensif
Budi daya ikan nila merah secara intensifBudi daya ikan nila merah secara intensif
Budi daya ikan nila merah secara intensifMuhammad Hanif Azhar
 
perkembangbiakan nyamuk
perkembangbiakan nyamukperkembangbiakan nyamuk
perkembangbiakan nyamukDini_febriani
 
Budidaya Ikan Guppy. How To Breeding Fish
Budidaya Ikan Guppy. How To Breeding FishBudidaya Ikan Guppy. How To Breeding Fish
Budidaya Ikan Guppy. How To Breeding Fishmahfudawaludin2
 
reprod babi.ppt
reprod babi.pptreprod babi.ppt
reprod babi.pptbudbuddd
 
Modul pembelajaran Syahrifah Nor Azizah
Modul pembelajaran Syahrifah Nor AzizahModul pembelajaran Syahrifah Nor Azizah
Modul pembelajaran Syahrifah Nor AzizahSyahrifahNorAzizah
 
Step by step budidaya jamur merang
Step by step budidaya jamur merangStep by step budidaya jamur merang
Step by step budidaya jamur merangcendawankoe10
 
SEPUTAR JAMUR MERANG - BAHAN BAKU, BUDIDAYA & PELATIHAN
SEPUTAR JAMUR MERANG - BAHAN BAKU, BUDIDAYA & PELATIHANSEPUTAR JAMUR MERANG - BAHAN BAKU, BUDIDAYA & PELATIHAN
SEPUTAR JAMUR MERANG - BAHAN BAKU, BUDIDAYA & PELATIHANcendawankoe10
 
Laporan akhir praktikum penetasan 1 budi
Laporan akhir praktikum penetasan 1 budiLaporan akhir praktikum penetasan 1 budi
Laporan akhir praktikum penetasan 1 budifernandasyahputra1
 
Bab iii sistim dan cara pemeliharaan
Bab iii sistim dan cara pemeliharaanBab iii sistim dan cara pemeliharaan
Bab iii sistim dan cara pemeliharaanRMontong
 
fdokumen.com_rekayasa-akuakultur.ppt
fdokumen.com_rekayasa-akuakultur.pptfdokumen.com_rekayasa-akuakultur.ppt
fdokumen.com_rekayasa-akuakultur.pptAdiSuriyadin
 
Hama Penyakit Tanaman Padi
Hama Penyakit Tanaman PadiHama Penyakit Tanaman Padi
Hama Penyakit Tanaman PadiSupianto Anto
 
Brosur-Teknik- budidaya-jamur
Brosur-Teknik- budidaya-jamurBrosur-Teknik- budidaya-jamur
Brosur-Teknik- budidaya-jamurYusuf Arie
 
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kita
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kitaAyam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kita
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kitaOperator Warnet Vast Raha
 
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kita
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kitaAyam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kita
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kitaOperator Warnet Vast Raha
 
Teknik Budidaya Jamur Tiram
Teknik Budidaya Jamur TiramTeknik Budidaya Jamur Tiram
Teknik Budidaya Jamur TiramNur Haida
 
hamapenyakittanamanpadi-161204123330.pptx
hamapenyakittanamanpadi-161204123330.pptxhamapenyakittanamanpadi-161204123330.pptx
hamapenyakittanamanpadi-161204123330.pptxAriffatchurFauzi3
 
praktikum ipa klmpk 5-1.pptx
praktikum ipa klmpk 5-1.pptxpraktikum ipa klmpk 5-1.pptx
praktikum ipa klmpk 5-1.pptxWAHIDALAMIN1
 

Similar to Pengenalan Maggot Black Soldier Fly sebagai Sumber Protein Alternatif untuk Itik di KTT Satoiwen Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati untuk Mendukung SDG.pdf (20)

pembenihan-ikan-lele-dumbo bfrghgrhhgtppt
pembenihan-ikan-lele-dumbo bfrghgrhhgtpptpembenihan-ikan-lele-dumbo bfrghgrhhgtppt
pembenihan-ikan-lele-dumbo bfrghgrhhgtppt
 
Budi daya ikan nila merah secara intensif
Budi daya ikan nila merah secara intensifBudi daya ikan nila merah secara intensif
Budi daya ikan nila merah secara intensif
 
perkembangbiakan nyamuk
perkembangbiakan nyamukperkembangbiakan nyamuk
perkembangbiakan nyamuk
 
Budidaya Ikan Guppy. How To Breeding Fish
Budidaya Ikan Guppy. How To Breeding FishBudidaya Ikan Guppy. How To Breeding Fish
Budidaya Ikan Guppy. How To Breeding Fish
 
reprod babi.ppt
reprod babi.pptreprod babi.ppt
reprod babi.ppt
 
Modul pembelajaran Syahrifah Nor Azizah
Modul pembelajaran Syahrifah Nor AzizahModul pembelajaran Syahrifah Nor Azizah
Modul pembelajaran Syahrifah Nor Azizah
 
Step by step budidaya jamur merang
Step by step budidaya jamur merangStep by step budidaya jamur merang
Step by step budidaya jamur merang
 
SEPUTAR JAMUR MERANG - BAHAN BAKU, BUDIDAYA & PELATIHAN
SEPUTAR JAMUR MERANG - BAHAN BAKU, BUDIDAYA & PELATIHANSEPUTAR JAMUR MERANG - BAHAN BAKU, BUDIDAYA & PELATIHAN
SEPUTAR JAMUR MERANG - BAHAN BAKU, BUDIDAYA & PELATIHAN
 
Laporan akhir praktikum penetasan 1 budi
Laporan akhir praktikum penetasan 1 budiLaporan akhir praktikum penetasan 1 budi
Laporan akhir praktikum penetasan 1 budi
 
Jurnal pemijahan
Jurnal pemijahanJurnal pemijahan
Jurnal pemijahan
 
Bab iii sistim dan cara pemeliharaan
Bab iii sistim dan cara pemeliharaanBab iii sistim dan cara pemeliharaan
Bab iii sistim dan cara pemeliharaan
 
fdokumen.com_rekayasa-akuakultur.ppt
fdokumen.com_rekayasa-akuakultur.pptfdokumen.com_rekayasa-akuakultur.ppt
fdokumen.com_rekayasa-akuakultur.ppt
 
Hama Penyakit Tanaman Padi
Hama Penyakit Tanaman PadiHama Penyakit Tanaman Padi
Hama Penyakit Tanaman Padi
 
Brosur-Teknik- budidaya-jamur
Brosur-Teknik- budidaya-jamurBrosur-Teknik- budidaya-jamur
Brosur-Teknik- budidaya-jamur
 
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kita
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kitaAyam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kita
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kita
 
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kita
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kitaAyam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kita
Ayam merupakan unggas yang sudah cukup familiar dengan kehidupan kita
 
Teknik Budidaya Jamur Tiram
Teknik Budidaya Jamur TiramTeknik Budidaya Jamur Tiram
Teknik Budidaya Jamur Tiram
 
Ayam pedaging
Ayam pedagingAyam pedaging
Ayam pedaging
 
hamapenyakittanamanpadi-161204123330.pptx
hamapenyakittanamanpadi-161204123330.pptxhamapenyakittanamanpadi-161204123330.pptx
hamapenyakittanamanpadi-161204123330.pptx
 
praktikum ipa klmpk 5-1.pptx
praktikum ipa klmpk 5-1.pptxpraktikum ipa klmpk 5-1.pptx
praktikum ipa klmpk 5-1.pptx
 

Recently uploaded

MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 

Recently uploaded (20)

MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 

Pengenalan Maggot Black Soldier Fly sebagai Sumber Protein Alternatif untuk Itik di KTT Satoiwen Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati untuk Mendukung SDG.pdf

  • 1. Pengenalan Maggot Black Soldier Fly sebagai Sumber Protein Alternatif untuk Itik di KTT Satoiwen Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati untuk Mendukung SDG’s Goal 1 (Mengakhiri Kemiskinan dalam Segala Bentuk di Manapun) Oleh: Mulyono Istna Mangisah Bambang Sukamto Kegiatan Pengabdian Masyarakat Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP 2024 Black Soldier Fly (BSF) (Hermetia illucens) Maggot bisa disebut juga larva, belatung, singgat, merupakan metamorfosis fase kedua setelah fase telur dan sebelum fase prepupa yang nantinya akan menjadi serangga dewasa. Lalat BSF Jantan hanya hidup paling lama 5 hari, setelah kawin mereka mati. Sedangkan betina paling lama 8 hari setelah bertelur mereka mati. Sejak telur sampai dengan bertelur kembali. Total maksimal 45 hari (tergantung berbagai kondisi). Siklus yang relative singkat, namun sistem reproduksi yang sangat tinggi, setiap proses bertelur 1 induk betina menghasilkan 1 cluster telur, 1 cluster berisi 500 – 900 larva. Masa hidup sejak telur menetas menjadi “BAYI LARVA” 9 hari, dan pada hari ke 17 Bayi Larva akan mencapai berat 5000 – 6000 Kali berat asal atau menjadi larva dewasa dengan rata-rata berat 0,16 gram/ekor yang selanjutnya kita kenal sebagai MAGGOT BSF. Nutrisi Tinggi Protein kasar 41-42%, Lemak kasar 31- 35%, Abu 14-15%, Kalsium 4,18-5,1%, dan Fosfor 0,60-0,63% dalam bentuk kering. Non Pest Maggot tidak terdeteksi sebagai penyebab penyakit (Non pest). Lalat BSF dewasa tidak makan bahan padat tetapi hanya cairan. Larva BSF dapat mengkonversi limbah
  • 2. seperti limbah industri pertanian, peternakan, kotoran manusia maupun bangkai dan dapat mengurang akumulasi limbah/kotoran sampai 42—56%. Budidaya Maggot Secara Sederhana Budidaya maggot tidak memerlukan teknik khusus, jadi siapa saja bisa melakukan, tidak menyita waktu karena perlu tidak sering dikontrol, Alat dan Bahan 1. Ember atau box 2. Bekatul 3. Air 4. Yakult 1 botol atau tetes 5. Limbah sayur atau buah Prosedur 1. Sediakan peralatan yang dibutuhkan seperti ember atau box, sebagai tempat media makanan dan lalat BSF indukan hinggap dan bertelur. 2. Larytkan 1 botol yakult atau 2 sendok tetes ke dalam 3 liter air, aduk sampai rata 3. Campur larutan nomor 2 dengan 3 kg bekatul secara merata (kadar air ± 55%) 4. Masukkan campuran nomor 3 ke dalam ember, media ini dapat difermentasikan dulu. Media dimasukkan ke dalam ember dan ditutup rapat (anaerob) selama 4 hari. Setelah 4 hari tutup dibuka selanjutnya diganti dengan daun pisang atau plastik untuk lalat BSF meletakkan telur. 5. Campuran Nomor 3 bisa langsung digunakan, dengan cara media dimasukkan ke ember/box dan selanjutnya ditutup dengan daun pisang atau plastik. 6. Letakkan ember/wadah di ruangan yang tidka kena sinar matahari langsung dan air hujan. Pastikan suhu ruangan sekitar maggot hidup 24-30 o C. 7. Lalat BSF akan hinggap dan bertelur dan telur akan menetas dalam waktu 3-4 hari. Maggot akan tumbuh dan berkembang memanfaatka nutrisi media, dan Maggot bisa dipanen pada hari ke 10 atau 18.