2. A. Pengertian Stunting
Kondisi gangguan pertumbuhan tubuh anak menjadi pendek atau sangat
pendek yang menggambarkan terhambatnya pertumbuhan karena konsumsi
makanan dengan kualitas dan jumlah rendah dalam jangka panjang dan masalah
lingkungan serta kegagalan dalam usaha tumbuh.
3. B. Penyebab Stunting
1. Praktek pengasuhan yang kurang baik
Dalam hal ini kurangnya pengetahuan ibu mengenai kesehatan dan gizi sebelum dan pada masa
kehamilan, serta ibu melahirkan.
2. Masih kurangnya akses rumah tangga atau keluarga ke makanan bergizi.
Dalam hal ini masih terdapat kurangnya fasilitas kesehatan untuk mengontrol pertumbuhan janin
ibu hamil. Ataupun jarak fasilitas kesehatan terlalu jauh bisa menyebabkan terkendalanya ibu
hamil untuk berkonsultasi mengenai pertumbuhan janin ibu hamil.
3. Kurangnya akses ke air bersih dan sanitasi
Biasanya sanitasi di rumah tangga masih banyak ditemui yang kurang bersih dan kurang teratur,
maka sebagai ibu yang masih sedang hamil ikut prihatin menjaga kebersihan sanitasi dan menjaga
kebersihan air bersih untuk mencuci tangan dalam hal kecilnya.
4. D. Cegah Stunting Itu Penting
1. Penuhi gizi sejak hamil.
2. Berikan ASI Eksklusif sampai bayi berusia 6 bulan.
3. Dampingi ASI Eksklusif dengan ASI sehat.
4. Terus pantau tumbuh kembang anak.
5. Selalu jaga kebersihan.
5. E. Dampak Stunting
1. Anak menjadi sering sakit.
2. Bila sakit susah sembuh.
Masih ditemui ketika sakit yang berkelanjutan membutuhkan waktu sembuh lama karena dampak
dalam tumbuh kembang yang (kerdil) stagnan yang disebabkan kurangnya gizi ketika dalam masa
kandungan.
3. Anak cenderung pendek.
Faktor yang menyebabkan pendek banyak semisal genetic orangtua, kurangnya gizi yang diberikan
oleh orangtua.
4. Kecerdasan tidak optimal.
Terkendalanya factor kecerdasan yang stagnan disebabkan oleh pertumbuhan yang tidak
maksimal ketika dalam masa pertumbuhan ataupun kandungan.
6. Isu dan Tantangan Stunting Bagi
Kalangan Muda Untuk Mencegah
Pernikahan Dini
1. Faktor yang menyebabkan pernikahan dini terjadi disebabkan oleh :
- Faktor Ekonomi
- Faktor Keluarga
- Faktor Lingkungan Bersosialisasi