Dokumen tersebut membahas faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan batu ginjal, termasuk faktor intrinsik seperti genetik dan umur, faktor ekstrinsik seperti iklim dan nutrisi, jenis batu, dan teori-teori terjadinya batu seperti teori supersaturasi dan infeksi. Dokumen ini juga membahas pengaruh gaya hidup seperti minum, makanan, obat-obatan, dan olahraga terhadap risiko terbent
3. Faktor Intrinsik
1. Genetik: - Polygenic Defect
2. Keturunan
3. Ras : Kulit Putih > Kulit Hitam
> Kulit Merah
4. Umur : Barat 20 – 40 th
Indonesia 30 – 50 th
5. Laki- laki > Wanita
(>25 % batu genetik / keturunan)
4. Faktor Ekstrinsik
1. Geografi:
Stone Belt : (Daerah Sabuk Batu) yaitu
Inggris – Skandinavia – Eropa Tengah -
Mediteranian – Bag.Utara India / Pakistan–
Bag Selatan Cina – Malaysia – Sebagian
Indonesia – Australia Utara – Amerika Serikat
2. Iklim / Musim
3. Intake Cairan
4. Nutrisi
5. Pekerjaan
5. Jenis Batu
CaOx 65-70 % pH 5,2
CaP 10-15 % pH > 7,0
Struvit 10-15 % pH>7,2
Asam Urat 7-10 % pH<5
Sistin <2 % pH 5
Garam urat <1 % pH >7
Lain2 <1 %
6. TEORI TERJADI BATU
I.Teori Fisiko kimiawi :
1. Teori Supersaturasi
2. Teori Inhibitor
3. Teori Epistaksi
4. Teori Matriks
5. Teori Kombinasi
8. 2.Teori Inhibitor
• Inhibitor : Mencegah terbentuknya batu
a) Inhibitor Organik:
SITRAT (terpenting) paling banyak buah
JERUK,tertinggi JERUK NIPIS.
Nefrokalsin
Tamm – Horsfal Glikoprotein
Glikosamin Glikans
Uropoetin, dll
b) Inhibitor Anorganik:
Pirofosfat
Magnesium (Mg)
Zincum (Zn)
9. 3.Teori Epitaksi
• Kristal Menempel pada kristal lain
(Dis. Nukleasi heterogen)
• Paling sering :
Kristal Kalsium oksalat menempel pada
kristal asam urat
10. 4. Teori Matriks
• Yaitu jaring protein berasal dari
pemecahan mitokondria (Seperti sarang
laba- laba) . Kristal kalsium oksalat /
• lain- lain menempel padanya
• Secara skematis MATRIX digambarkan
sebagai berikut :
15. Reaksi Kimia
NH2 - CO - NH2 + H2O ----------> 2 NH3 + CO2
(UREASE)
NH3 + H2O ---------> NH4
- + OH -
CO2 + H2O ---------> H2CO3
NH4
+ + Mg++ + PO4
3- + H2O ------>MgNH4PO4 6H2O
Akibat:
pH Urin > 7.2
Terbentuk Batu MgNH4PO4 6H2O
(=Batu Struvit = Batu Infeksi = Batu Tripelfosfat =
MAP = Magnesium Amonium Phosfat)
16. 2. Infeksi Nano Bakteria
• Ditemukan oleh Ciftcioglu + Kajender
(1998) Univ.Kuopio, Finlandia
• Bakteri terkecil, Ø 50 – 200 nm (Sedikit
lebih besar dari virus)
• Hidup di darah, ginjal dan urin
• Gram Negatif
• Sensitif terhadap tetrasiklin
18. 3.Infeksi Bakteri Pemakan Oksalat
Yaitu bakteri Pencegah Batu Ca Ox
a) Oxalobacter Formigenes
b) Eubacterium Lentrum
c) Pseudomonas oxalaticus
Terpeting O.Formigenes hanya bisa hidup
dari makan oksalat saja
Penderita batu kalsium oksalat 70 %
O.Formigenes negatif
Beri quinolon 1 minggu 50 % Mati
20. 1.Teori Hipertensi
• Hipertensi 83 % Perkapuran ginjal
• Kontrol 52 %
• Hipertensi Aliran Turbulensi di papila
ginjal -> Kapur mengendap disebut :
Randall’s Plaque ( yang akan jadi inti
batu ).
21. 2.Teori Cholesterol
• Hipercholesterolemia Butir- butir
cholesterol dalam urin positif Kristal
kalsium menempel / agregasi Batu
kalsium oksalat / fosfat
• Batu kalsium mengendap:
0.058 – 2.258 µg cholesterol bebas
0.012 – 0.777 µg cholesterol ester
23. Stress
• Stress Psikis Batu Lebih banyak
daripada tanpa stress
• Stress akan berakibat :
- Hipertensi
- Nutrisi Kacau
- Metobolisme kacau
- Daya tahan tubuh rendah
-- mudah timbul BATU.
24. MINUM
• Kurang Minum Supersaturasi Batu
Jumlah Minum (cc/ hari)
R R (Resiko Relatif)
Terkena Batu (%)
< 1275
1275 – 1669
1670 – 2049
2050 – 2537
> 2537
1.07
1.05
0.82
0.72
0.52
25. Jenis Minuman
Perubahan Resiko Timbul Batu (%)
Jenis Laki-laki Wanita
Teh
Kopi
Susu
Air Jeruk
Cola
Jus Apel
Jus Anggur
Jus Tomat
- 14
- 10
- 13
- 6
+ 6
+ 35
+ 37
+ 41
-8
- 10
- 10
- 6
+ 6
+ 33
+ 44
+ 28
26. Protein Hewani
• Kebutuhan : 600 mg / kg BB per hari
• Gol ACID-ASH-FOOD pH Urin ↓
• Metabolisme Sitrat Urin ↓
• Asam urat darah / urin
• Cholesterol
• Hipertensi
• Kalsium urin
• Batu Saluran Kemih
27. Lemak
• Mengendap Asam Arachidonat
• Mengikat Kalsium di lumen usus
Absorbsi kalsium naik Kadar kalsium
darah / urin naik
Batu Saluran Kemih
28. Sayuran
• Sebagian besar ALKALI-ASH-FOOD
pH Urin Naik
• Banyak Serat / Fiber
• Penyerapan Kalsium turun
Batu saluran kemih turun
29. Buah
• Sebagian Besar ALKALI-ASH-FOOD
pH urin naik
• Banyak Mengandung Sitrat ( Jeruk )
• Banyak Serat / Fiber
Batu saluran kemih turun
30. Serat / Fiber
• Mengikat kalsium di lumen usus
• Mengurangi waktu transit
• Kadar kalsium urin turun
• pH Urin Naik
• Volume urin naik
Batu saluran kemih turun
31. Suplemen
1. Vitamin C dosis tinggi:
Siklus Krebs Oksalat (85% oksalat
endogen a.l dari Vit C
Maksimal 1000 mg/hari
2. Susu tinggi Kalsium
• Diberikan tidak bersama makanan Kadar
kalsium darah / urin naik Berbahaya mudah
timbul batu Kalsium Oxalat / Fosfat
• Diberikan bersama makanan Tidak
Berbahaya
32. JUNK FOOD (misalnya
Burger)
• Tinggi Lemak
• Tinggi Protein Hewani
• Bahan Kimia ?
• Sayur Rendah
• Serta Rendah
Batu Saluran Kemih naik
33. Ikan Laut
• Mengandung EPA ( Eicosa Pentaenoic Acid)
Mencegah eksresi kalsium ke urine,
EPA dan DHA(docosa hexaenoic acid)
adalah Omega 3 dari ikan laut.
• Cholesterol Rendah
• Tidak Menyebabkan Hipertensi
Batu Saluran Kemih tidak terbentuk
34. Obat
1. Sulfa Mengendap menjadi batu sulfa
2. Antibiotik Membunuh Oxalobacter
Formigens dan Urea Spliting Bacteria
3. Anti Hipertensi
Jenis Triamterene Batu Triamterene
4. Obat AIDS : indenavir Batu
5. Jamu ?
35. Obesitas
• Laki- Laki :
BB naik 15,9 Kg dari BB usia 21 tahun RR terkena
batu 1,39
• Wanita :
BB naik 15,9 Kg dari BB usia 18 tahun RR terkena
batu 1,70
Gemuk: - pH Urin ↓
- Kalsium Urin
- Oksalat urin
36. Olah Raga
• Sirkulasi Darah lebih baik
• Metabolisme lebih baik
• Daya tahan lebih baik
Batu Saluran Kemih Turun