pembelajaran dan oengembangan

1. Pembelajaran dan Pengembangan
Nama Kelompok :
Muhammad Furqan Febrirealdi
M Fikri Hidayat
Nurlia Intan
Syarifah Rosa
Widya Putri

2. Pengertian Pembelajaran dan Pengembangan
Menurut Armstrong (2009: 664) menyatakan bahwa Learning and
Development adalah suatu proses memperoleh dan mengembangkan
pengetahuan, keterampilan, kapabilitas, perilaku, dan sikap melalui
pembelajaran atau pengembangan pengalaman.

3. Namun secara keseluruhan, Learning adalah suatu proses berkelanjutan
yang tidak hanya meningkatkan kapabilitas yang sudah ada, tetapi juga
mengarah pada pengembangan keterampilan, pengetahuan, dan sikap
yang menyiapkan orang memperluas tanggung jawab yang lebih tinggi di
masa depan. Dan Development Merupakan suatu proses berkembang
yang memungkinkan orang berkembang dari tahap pemahaman dan
kapabilitas sekarang ke tahap masa depan di mana diperlukan
keterampilan, pengetahuan, dan kompetensi pada tingkat lebih tinggi.

4. Pendekatan Pembelajaran dan
Pengembangan
01
Informal dan
Formal Learning
Informal Learning adalah
pembelajaran yang dilakukan
sambil orang belajar di
pekerjaan Ketika bekerja.
Sedankan Formal Learning
adalah pembelajaran yang
dilakukan secara terencana dan
sistematis, dengan
menggunakan program
pelatihan terstruktur yang
terdiri dari instruksi dan praktik.
E-Learning
02
Merupakan penyampaian
dan administrasi peluang
pembelajaran yang
didukung dengan computer,
jaringan, dan teknologi
berbasis web untuk
membantu kinerja dan
pengembangan individual

5. Pendekatan Pembelajaran dan
Pengembangan
03
Blended Learning
Merupakan Penggunaan
Kombinasi metode
pembelajaran dengan
menyediakan bagian yang
berbeda dari campuran
pembelajaran untuk melengkapi
dan mendukung satu sama lain.
Self-Directed
Learning
04
Merupakan pembelajaran
yang menyangkut
mendorong individual
mengambil tanggung jawab
untuk kebutuhan
pembelajaran mereka
sendiri serta untuk
mengembangkan pola baru
dalam pemahaman,
pemikiran, dan berperilaku.

6. Pendekatan Pembelajaran dan
Pengembangan
05
Development
Merupakan bentuk aktivitas
pembelajaran yang
mempersiapkan orang berlatih
lebih luas atau meningkatkan
tanggung jawab. Dalam program
pengembangan terdapat
penekanan pada self directed
learning yang diperoleh dari
pengalaman.
Training
06
Merupakan penggunaan
instruksi secara sistematis
dan terencana untuk
meningkatkan
pembelajaran.
Pendekatannya dinamakan
learner-based training,
sebagai salah satu respons
yang dapat dilakukan
organisasi untuk
meningkatkan
pembelajaran

7. Pelatihan adalah proses sistematis mengubah perilaku
pekerja dalam arah yang akan mencapai tujuan organisasi.
Training terkait dengan keterampilan dan kemampuan kerja
sekarang. Casio (2013: 290) menyatakan bahwa training
terdin dari program terencana yang dirancang untuk
memperbaiki kinerja tingkat individu, kelompok, dan
organisasi.
Pengertian Pelatihan

8. Perencanaan Pelatihan
01
Assesment
(penilaian)
Assesment, dapat dilakukan pada
tingkat organisasi, tugas, dan
individual. Pada tingkat
organisasi,tugas, dan individual.
Pada tingkat organisasi,pelatihan
dipertimbangkan dalam konteks
budaya organisasi, politik, struktur
dan strategi.
02
Objective and
Measures
Maksudnya adalah
mengembangkan tujuan aktivitas
pelatihan untuk mengikuti langsung
dari penilaian kebutuhan, dijelaskan
dengan terminology spesifik.
Ukuran harus dinyatakan dalam
bentuk perilaku kerja yang di
inginkan dan hasil yang diharapkan
mengikuti perilaku tersebut

9. Perencanaan Pelatihan
03
Design and
Delivery
Ada 2 masalah yang harus
diperhatikan sebelum pelaksanaan.
Pertama, campur tangan.
Maksudnya kebiasaan yang sudah
ada bertindak sebagai hambatan
dalam proses pembelajaran. kedua,
tranfer.maksudnya manunjukkan
apakh trainee atai learning benar-
benar menunjukkan keterampilan
baru atau menggunakan
pengetahuan bari di pekerjaan.
04 Evaluasi
Maksudnya adalah melihat manfaat
secara keseluruhan dari pelatihan
dan dampaknya pada produktivitas,
efisiensi, kualitas, pelayanan
pelanggan atau alat lain yg
digunakan organisasi untuk
mengukur kontribusi dan kinerja
pekerja.

10. Pengukuran kebutuhan pelatihan
Langkah yang dilakukan terhadap perilaku pekerja untuk menentukan kebutuhan
pelatihan adalah :
 Analisis adanya ketidaksesuaian perilaku kekurangan pengalaman
 Analisis antara kerugian dengan nilai nilai yang diperoleh
 Menetapkan standar perilaku yang diharapkan
 Menghilangkan hambatan yang dihadapi
 Melihat kebiasaan keseharian
 Menjalankan pelatihan
 Mengubah pekerjaan
 Menciptakan iklim motivasional

11. 1. On-the-job training
2. Cash Method
3. Role playing
4. In-basket Technique
5. Management Games
6. Behavior Modeling
7. Outdoor-oriented Programs
Terdapat beberapa metode yang dapat dipilih dalam mejalankan pelatihan,
yakni sebagai berikut :
Metode Pelatihan

12. Dampak dari suatu pelatihan sangatlah luas, salah satu nya sebagai berikut :
1. Pelatihan dapat mengarah pada inovasi dan keterampilan yang lebih besar
2. Pelatihan mempunyai pengaruh menyeluruh pada perilaku yang berkaitan
dengan pekerjaan atau kinerja
3. Pelatihan dapat memperbaiki keterampilan teknis
4. Pelatihan dan terutama praktik, membantu memelihara konsistensi dalam
kinerja
5. Pelatihan antarbudaya memperbaiki penyesuaian dan kinerja ekspatriat
Dampak Pelatihan

13. Terima Kasih