1. Presentasi kasus medis tentang pasien wanita berusia 66 tahun dengan diagnosis herpes zoster yang ditandai dengan benjolan kecil berisi cairan di dada dan punggung kanan disertai nyeri dan panas. 2. Pemeriksaan fisik menunjukkan lesi khas herpes zoster sesuai dermatomal di area tersebut. 3. Pasien diberi terapi antivirus, analgesik, dan kortikosteroid untuk mengurangi nyeri dan mencegah komplikasi.
1) Sindrom Steven-Johnson adalah reaksi alergi obat yang parah yang mempengaruhi kulit dan membran mukosa
2) Gejala klinisnya meliputi eritema, vesikel, dan bula pada kulit serta kelainan mata dan mulut
3) Penatalaksanaannya meliputi penghentian obat penyebab, kortikosteroid, antibiotika, dan perawatan luka
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Laporan kasus herpes zoster pada pria berusia 24 tahun dengan keluhan bintik berair dan nyeri pada dada dan punggung. Pasien didiagnosa dengan herpes zoster thoracalis dextra berdasarkan pemeriksaan fisik dan dermatologis. Pasien mendapat tatalaksana antivirus oral, analgesik, dan obat topikal serta konseling tentang penyakit dan prognosisnya.
1. Presentasi kasus medis tentang pasien wanita berusia 66 tahun dengan diagnosis herpes zoster yang ditandai dengan benjolan kecil berisi cairan di dada dan punggung kanan disertai nyeri dan panas. 2. Pemeriksaan fisik menunjukkan lesi khas herpes zoster sesuai dermatomal di area tersebut. 3. Pasien diberi terapi antivirus, analgesik, dan kortikosteroid untuk mengurangi nyeri dan mencegah komplikasi.
1) Sindrom Steven-Johnson adalah reaksi alergi obat yang parah yang mempengaruhi kulit dan membran mukosa
2) Gejala klinisnya meliputi eritema, vesikel, dan bula pada kulit serta kelainan mata dan mulut
3) Penatalaksanaannya meliputi penghentian obat penyebab, kortikosteroid, antibiotika, dan perawatan luka
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Laporan kasus herpes zoster pada pria berusia 24 tahun dengan keluhan bintik berair dan nyeri pada dada dan punggung. Pasien didiagnosa dengan herpes zoster thoracalis dextra berdasarkan pemeriksaan fisik dan dermatologis. Pasien mendapat tatalaksana antivirus oral, analgesik, dan obat topikal serta konseling tentang penyakit dan prognosisnya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Pasien perempuan usia 24 tahun datang dengan keluhan bentol merah yang gatal di berbagai bagian tubuh sejak 3 hari.
2. Pemeriksaan menemukan makula eritem dan urtika yang diduga urtikaria akut.
3. Terapi yang diberikan adalah loratadine tablet dan bedak untuk menghilangkan gejala.
Pasien perempuan berusia 13 tahun datang dengan keluhan gatal di sela jari tangan, telapak tangan, dan area kelamin selama seminggu. Pasien sebelumnya sering bermain di rumah teman yang mengalami keluhan serupa. Pemeriksaan menemukan lesi berupa pustula, krusta, dan kanalikuli di tangan dan area genitalia. Diagnosis kerja scabies ditegakkan. Pasien diberi obat anti scabies dan diinstruksikan untuk menjaga kebersihan
Perempuan 15 tahun datang dengan keluhan nyeri perut kanan bawah. Didiagnosis appendisitis akut berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan. Dilakukan open appendiktomi dan diberi perawatan pasca operasi.
Prurigo nodularis merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan munculnya benjolan gatal pada kulit dan sering kambuh. Pasien mengeluhkan rasa gatal dan benjolan pada lengan dan kaki yang semakin parah saat stres. Pemeriksaan menunjukkan benjolan merah dengan bekas luka goresan tersebar secara simetris. Diagnosis prurigo nodularis ditegakkan dan pasien mendapat pengobatan antihistamin dan kortikosteroid
4. Memberikan pujian atas tindakan
kurang dari kemarin
1. Membantu klien melakukan senam reumatik
yang sudah dilakukan
2. Klien mampu melakukan aktivitas sehari-hari dengan
5. Menjelaskan tentang senam
baik
reumatik
3. TTV dalam batas normal
6. Membantu klien melakukan
O:
senam reumatik
1. Klien terlihat
Laporan kasus ini membahas tentang seorang bayi perempuan berusia 7 bulan yang dirawat dengan diagnosis kejang demam kompleks dengan diare akut dan dehidrasi ringan-sedang serta malnutrisi berat. Pada pemeriksaan ditemukan riwayat demam dan diare yang disertai kejang dan dehidrasi ringan.
Laporan kasus kolik abdomen dan appendisitis akut pada pasien perempuan berusia 3 tahun. Pasien dirawat selama 6 hari dengan keluhan demam, kejang, dan nyeri perut. Diagnosisnya adalah kejang demam kompleks dan appendisitis akut. Terapi yang diberikan antara lain IVFD, infus, antibiotik, analgesik, dan vitamin. Kondisi pasien membaik dan pulih tanpa komplikasi.
Dokumen tersebut merupakan ringkasan kasus seorang pasien laki-laki dengan keluhan benjolan di sekitar anus yang didiagnosis menderita abses perianal. Pasien ditangani dengan tindakan incisi dan drainage abses disertai pemberian antibiotik dan analgetik. Pasca tindakan, pasien mendapat perawatan luka dan edukasi untuk menjaga kebersihan daerah anus serta diet tinggi protein guna memulihkan jaringan.
Studi kasus pasien wanita berumur 39 tahun dengan keluhan utama nyeri ulu hati yang hilang timbul dan seperti tertusuk. Pemeriksaan fisik menunjukkan tekanan darah normal, nadi dan pernafasan cepat, suhu tubuh normal, dan pemeriksaan abdomen menemukan nyeri tekan di ulu hati.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Pasien perempuan usia 24 tahun datang dengan keluhan bentol merah yang gatal di berbagai bagian tubuh sejak 3 hari.
2. Pemeriksaan menemukan makula eritem dan urtika yang diduga urtikaria akut.
3. Terapi yang diberikan adalah loratadine tablet dan bedak untuk menghilangkan gejala.
Pasien perempuan berusia 13 tahun datang dengan keluhan gatal di sela jari tangan, telapak tangan, dan area kelamin selama seminggu. Pasien sebelumnya sering bermain di rumah teman yang mengalami keluhan serupa. Pemeriksaan menemukan lesi berupa pustula, krusta, dan kanalikuli di tangan dan area genitalia. Diagnosis kerja scabies ditegakkan. Pasien diberi obat anti scabies dan diinstruksikan untuk menjaga kebersihan
Perempuan 15 tahun datang dengan keluhan nyeri perut kanan bawah. Didiagnosis appendisitis akut berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan. Dilakukan open appendiktomi dan diberi perawatan pasca operasi.
Prurigo nodularis merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan munculnya benjolan gatal pada kulit dan sering kambuh. Pasien mengeluhkan rasa gatal dan benjolan pada lengan dan kaki yang semakin parah saat stres. Pemeriksaan menunjukkan benjolan merah dengan bekas luka goresan tersebar secara simetris. Diagnosis prurigo nodularis ditegakkan dan pasien mendapat pengobatan antihistamin dan kortikosteroid
4. Memberikan pujian atas tindakan
kurang dari kemarin
1. Membantu klien melakukan senam reumatik
yang sudah dilakukan
2. Klien mampu melakukan aktivitas sehari-hari dengan
5. Menjelaskan tentang senam
baik
reumatik
3. TTV dalam batas normal
6. Membantu klien melakukan
O:
senam reumatik
1. Klien terlihat
Laporan kasus ini membahas tentang seorang bayi perempuan berusia 7 bulan yang dirawat dengan diagnosis kejang demam kompleks dengan diare akut dan dehidrasi ringan-sedang serta malnutrisi berat. Pada pemeriksaan ditemukan riwayat demam dan diare yang disertai kejang dan dehidrasi ringan.
Laporan kasus kolik abdomen dan appendisitis akut pada pasien perempuan berusia 3 tahun. Pasien dirawat selama 6 hari dengan keluhan demam, kejang, dan nyeri perut. Diagnosisnya adalah kejang demam kompleks dan appendisitis akut. Terapi yang diberikan antara lain IVFD, infus, antibiotik, analgesik, dan vitamin. Kondisi pasien membaik dan pulih tanpa komplikasi.
Dokumen tersebut merupakan ringkasan kasus seorang pasien laki-laki dengan keluhan benjolan di sekitar anus yang didiagnosis menderita abses perianal. Pasien ditangani dengan tindakan incisi dan drainage abses disertai pemberian antibiotik dan analgetik. Pasca tindakan, pasien mendapat perawatan luka dan edukasi untuk menjaga kebersihan daerah anus serta diet tinggi protein guna memulihkan jaringan.
Studi kasus pasien wanita berumur 39 tahun dengan keluhan utama nyeri ulu hati yang hilang timbul dan seperti tertusuk. Pemeriksaan fisik menunjukkan tekanan darah normal, nadi dan pernafasan cepat, suhu tubuh normal, dan pemeriksaan abdomen menemukan nyeri tekan di ulu hati.
3. Kasus
Keluhan utama : nyeri pada luka di perut
Riwayat penyakit sekarang
Pasien dating dengan keluhan utama nyeri pada luka diperut sejak kurang
lebih 6 hari yang lalu disertai gatal,nyeri dirasakan terus menerus seperti
tertusuk-tusuk hingga mengganggu tidurnya di malam hari,tubuh terasa
lemas,nyeri sendi. Luka di dapatkan pada perut hingga punggung belakang
bagian bawah. Awalnya sebelum timbul luka,muncul gelembung-gelembung
kecil berisi air lalu pecah sehingga menjadi lepuhan kemudian srmakin meluas
menjadi luka, dan terasa nyeri dan perih jika terkena air dan tersentuh,demam
(-). VAS 8/10.riw. Kontak dengan penderita dengan keluhan serupa (-).
Riwayat penyakit dahulu
Pasien mengaku baru pertama kali mengalami keluhan seperti ini
HT (+) tidak terkontrol,DM (-)
Riwayat pekerjaan -
Riwayat pengobatan Pasien mengaku belum pernah berobat
Riwayat Alergi -
6. Diagnosis
Phempigus vulgaris Dermatitis herpetiformis Herpes simpleks
predileksi timbul dikulit kepala
yang berambut atau di rongga
mulut,dapat juga timbul bulla di
generalisata
predileksi dapat timbul di area
siku lutut bokong dan
punggung dan area ekstremitas
atas dan bawah
Predileksi lebih sering terjadi
pada daerah yang
dermatomal,seperti mulut
wajah dan bagian atas tubuh
Gajala : bulla yang timbul
berdinding kendur mudah
pecah dengan meninggalkan
kulit terkelupas dan diikuti
pembentukan krusta diatas kulit
yang terkelupas
Gejala : tersa sangat gatal
disertai dengan sensasi
terbakar,berbentuk Kumpulan
bitnik kemerahan dalam satu
area,memiliki bentuk dan
ukuran serupa di kedua sisi
tubuh
Gejala : sensasi terbakar, nyeri
dan gatal pada kulit yang yang
terdapat lesi
8. Resume
Perempuan usia 87 tahun datang dengan keluhan utama nyeri pada luka diperut sejak kurang
lebih 6 hari yang lalu disertai gatal,nyeri dirasakan terus menerus seperti tertusuk-tusuk hingga
mengganggu tidurnya di malam hari,tubuh terasa lemas,nyeri sendi. Luka di dapatkan pada
perut hingga punggung belakang bagian bawah. Awalnya sebelum timbul luka,muncul
gelembung-gelembung kecil berisi air lalu pecah sehingga menjadi lepuhan kemudian
srmakin meluas menjadi luka, dan terasa nyeri dan perih jika terkena air dan tersentuh,demam
(-). VAS 8/10.riw. Kontak dengan penderita dengan keluhan serupa (-).
Untuk pemeriksaan fisik didapatkan pada lokasi regio abdominal,truncus sinistra dengan
effloresensi hipopigmentasi post inflamasi,krusta,erosi dan diberikan pengbatan dexketoprofen
2x1, methylprednisolone 4mg 3x1, fuson cr, lansoprazole 2x1, nacl 0,9%.
9. Apa itu neuralgia post
herpetic ??
Komplikasi infeksi herpes zoster yang di sebabkan reaktivasi virus
varicella zoster
10. gejala
• Rasa terbakar,tajam atau nyeri diarea
munculnya ruam herpes
• Gatal atau mati rasa pada atau dekat area
bekas ruam
• Rasa sakit yang terus menerus atau dating
dan pergi
• Nyeri pada area kulit yang terkena
11. Prognosis
Rasa sakit bisa berlangsung berminggu-
minggu,berbulan-bulan bahkan lebih dari
setahun,pada beberapa orang rasa sakitnya bisa
melemahkan.
12. Neuralgia pasca herpetic merupakan nyeri yang menetap setelah ruam kulit
menyembuh samapai nyeri yang menetap slama 30 hari sampai 6 bulan
setelah awitan infeksi herpes zoster. Risiko untuk menjadi NPH ini meningkat
seiring dngan bertambahnya usia.
S/
kesimpulan