Kelompok 8 membahas tentang partisipasi masyarakat dalam pendidikan. Mereka menjelaskan pengertian partisipasi masyarakat, jenis-jenis partisipasi masyarakat yang dapat diwujudkan dalam bentuk material, finansial, akademik, dan kultural, serta faktor-faktor yang mendorong dan menghambat partisipasi masyarakat dalam pendidikan.
1. Kelompok 8
1 . W i d o d o F i t r i y a n t o
( 1 2 0 1 4 1 9 0 1 2 )
2. Safira Arbella A (1201419013)
3. Diva Pramesti P (1201419014)
4 . I k a R i n i H a r m o n i s
( 1 2 0 1 4 1 9 0 1 9 )
5. Leni Febrianti (1201419044)
5. Bentuk-bentuk
Partisipasi masyarakat
dalam pendidikan dapat
diwujudkan dalam
berbagai bentuk :
Partisipasi material
Diwujudkan dengan sumbangan
bahan-bahan yang berkenaan
dengan material bangunan, untuk
penyempurnaan tempat untuk
kegiatan belajar
Partisipasi finansial
Berupa dukungan dana
sesuai dengan kekuatan
dan kemampuan
masyarakat.
Partisipasi akademik
Kepedulian masyarakat
terhadap
penyelenggaraan kegiatan
akademik yang lebih
berkualitas.
Partisipasi kultural
Perhatian masyarakat
terhadap terpeliharanya nilai
kultural dan moral yang
terdapat di lingkungan sekitar
sekolah
6. Pengelolaan Partisipasi Masyarakat
01
03
02
Menjalin Komunikasi yang Efektif dengan Orang
Tua dan Masyarakat.
Mengundang masyarakat dalam rapat tahunan
sekolah
Melibatkan Masyarakat dan Orang Tua dalam
Program Sekolah
04
Melibatkan masyarakat dalam pengambilan
keputusan
7. Bentuk Partisipasi Masyarakat
Pihak masyarakat bermusyawarah dengan
sekolah.
Pemerintah menyediakan sarana-
prasarana sekolah.
Menghadiri pertemuan sekolah untuk
mengetahui perkembangan siswa.
Mencari sumber-sumber lain/pendukung
untuk memecahkan masalah pendidikan.
8. Faktor Pendorong Partisipasi Masyarakat
Pola pikir masyarakat
yang semakin
majuyang
menganggap
pendidikan sangat
penting dan
menganggap
pendidikan sebagai
jalan untuk mencari
pekerjaan.
Adanya stratifikasi sosial
yang menempatkan
tingkat pendidikan tertentu
sebagai salah satu
penentu status sosial
pada suatu masyarakat. Pandangan
masyarakat bahwa
pendidikan sebagai
salah satu cara untuk
merubah nasib
menjadi lebih baik
Fasilitas dan akses
menuju sarana
pendidikan yang
memadahi, misalnya
saja sudah banyak
sekolah yang berada di
pelosok desa yang
mudah dijangkau oleh
masyarakat yang
tinggal di daerah
terpencil.
Sosialisasi tentang
pentingnya pendidikan
yang terus dilakukan untuk
meningkatkan derajat
kehidupan masyarakat.
9. Faktor Penghambat Partisipasi Masyarakat
1
2
3
4
Lemahnya dukungan SDM yang dapat diandalkan untuk
mengimplementasikan strategi peningkatan partisipasi
masyarakat dalam pelayanan publik.
Lemahnya komitmen politik para pengambil keputusan didaerah
untuk secara sungguh-sungguh melibatkan masyarakat dalam
pengambilan keputusan yang menyangkut pelayanan publik.
Apatisme karena selama ini masyarakat jarang
dilibatkan dalam pembuatan keputusan oleh
pemerintah daerah.
Hambata georafis, misalya jauhnya lokasi sekolah
yang diikuti oleh tidak adanya fasilitas transportasi
dan akses jalan yang mendukung untuk mencapai
sekolah.